METODE PENELITIAN. Selanjutnya dalam penelitian ini diperoleh data-data berupa data kualitatif

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. dengan jumlah siswa 20 anak yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11. Lugusari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu.

BAB III METODE PENELITIAN. pelajaran 2013/2014 selama 3 (tiga) bulan mulai dari bulan Juli sampai

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Panjang Selatan Kecamatan Panjang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. masing siklus terdiri dari empat kegiatan yakni perencanaan, tindakan,

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Proses penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dalam bahasa Inggris disebut Classroom

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. genap tahun 2010/2011, yaitu sekitar bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2011.

3.1 Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas ( classroom. bagaimana hasil yang diinginkan dapat dicapai.

BAB III METODE PENELITIAN. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 3 Sukadadi Kabupaten

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 03

BAB I I PENELITIAN 3.1. Setting Penelitian 3.2. Karakteristik Subjek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dan hasil pembelajaran yang terjadi pada siswa. Penelitian ini dilaksanakan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Kelas (PTK) yang difokuskan pada situasi kelas atau yang dikenal dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

III. PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. mengidentifikasi unsur intrinsik cerita anak melalui teknik discovery ini

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Lampung, selama 3 bulan mulai bulan Juli 2013 sampai dengan bulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada kelas VIIe SMP Negeri 1 Sukoharjo tahun

BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

I. METODE PENELITIAN. Subjek dalam peneltian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 5 Talang

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Proses PTK merupakan proses siklus yang dimulai dari menyusun

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dengan menerapkan model pembelajaran Modelling The Way pada materi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini akan dilaksanakan di kelas IV SD Negeri

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dalam bahasa Inggris disebut Classroom

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

3 BAB III METODE PENELITIAN Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Ngadirejo 03 Kecamatan Reban.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. lazim dikenal classroom action research (Wardhani dkk, 2007: 13). Menurut

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI Setting Penelitian 3.2 Subyek Penelitian 3.3 Sumber Data 3.4 Metode Pengumpulan Data

BAB III METODE PENELITIAAN. Penelitian yang dilaksanakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Carr

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. evaluasi dan refleksi (Aqip, 2006) seperti gambar berikut.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu siswa kelas V SD Negeri 01 Suka Agung Barat sebanyak 23 siswa

BAB III METODE PENELITIAN. Ratu Kecamatan Pakuan Ratu Kabupaten Way Kanan.. Subjek pada penelitian tindakan kelas ini adalah guru dan siswa kelas IV

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Pesawahan kecamatan Teluk

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Peneletian Tindakan Kelas dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 2 Negararatu

BAB III METODE PENELITIAN

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPA Dengan Metode Demonstrasi Dikelas V SDN 10 Biau

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tindakan Kelas ini adalah mulai bulan November Negeri 1 Pajerukan. Desa Pajerukan, Kecamatan Kalibagor.

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian. sistematis, terencana, dan dengan sikap mawas diri.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), dari namanya sudah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas atau PTK.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan terjemahan dari Classroom Action

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa menjadi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. memperbaiki pekerjaannya, memahami pekerjaannya, serta memahami

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang akan dilaksanakan adalah penelitian tindakan kelas

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

18 III. METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini penelitian tindakan dimana peneliti berinteraksi langsung dengan subjek di lapangan, atau sering dinamakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun yang diteliti yaitu aktivitas dan prest asi belajar siswa pada mata pelajaran IPA Kompetensi Dasar 7.1 Menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya (dorongan dan tarikan) dapat mengubah gerak suatu Selanjutnya dalam penelitian ini diperoleh data-data berupa data kualitatif yang merupakan data hasil pengamatan yang lebih banyak dituangkan dalam bentuk uraian dan tidak menggunakan angka-angka statistik, walaupun dalam kajian pada masalah-masalah tertentu tetap menerima data-data yang berupa angka-angka yang merupakan data nilai prestasi belajar siswa yang diperoleh melalui tes yang dapat dianalisis secara deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan secara kolaborasi antara guru peneliti dengan guru mitra. Kemudian berdasarkan hasil diskusi disepakati pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah pembelajaran dengan penggunaan alat peraga. Penelitian dilaksanakan di kelas IV SD N 3 Pakuan Ratu. Siswa kelas IV berjumlah 20 orang yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 7 orang siswa perempuan.

19 Pada pelaksanaan penelitian dilakukan tindakan berulang ( siklus) untuk memperoleh hasil maksimal dari penggunaan alat peraga. Penelitian yang digunakan adalah (Penelitian Tindakan Kelas Model Kemmis dan Mc. Tanggart) dengan tahapan secara umum adalah sebagai berikut : 1. Perencanaan tindakan (planning) 2. Penerapan tindakan ( action) dan pengobservasian dan pengevaluasian proses dan hasil tindakan (observation and evaluation) 3. Melakukan refleksi ( reflection) untuk memperbaiki guna memperoleh peningkatan yang diharapkan tercapai (kriteria keberhasilan) Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar berikut : Perencanaan Tindakan Refleksi Observasi Gambar 1. Penelitian Tindakan Kelas (Model Kemmis dan Mc. Tanggart) a. Langkah-Langkah Siklus I 1. Tahap Perencanaan Tahap perencanaan I meliputi :

20 a. Menetapkan kelas penelitian, yaitu kelas IV. b. Menetapkan konsep/materi pokok yaitu gaya dapat merubah arah gerak suatu c. Membuat Jadwal Pertemuan. Pada siklus I, pertemuan pertama dilaksanakan pada hari selasa tanggal 9 Februari 2012 selama 3 x 35 Menit dengan materi gaya dapat merubah arah gerak suatu Pertemuan kedua pada hari kamis tanggal 19 Februari 2012 selama 2 x 35 Menit dan 1 jam digunakan untuk tes akhir siklus I. d. Menyusun Rencana Pembelajaran (RPP). e. Membuat materi diskusi. f. Membuat lembar observasi aktivitas siswa dan lembar observasi aktivitas guru. g. Membuat alat evaluasi berupa ulangan harian dengan bentuk soal pilihan ganda sebanyak 10 soal setiap soal memiliki bobot nilai 10. 2. Tahap Pelaksanaan Pada siklus I diadakan 2 kali pertemuan, proses belajar mengajar dilaksanakan sebanyak satu kali pertemuan (3 x 35 Menit) dan satu kali pertemuan kegiatan review materi dan evaluasi (2 x 35 Menit) dengan pembagian waktu yaitu 1 x 35 Menit digunakan review dan 1 x 35 Menit digunakan untuk kegiatan evaluasi. Pada setiap akhir siklus diadakan supervisi klinis oleh rekan sejawat dan observasi aktivitas siswa oleh observer. Skenario pembelajaran pada pertemuan pertama tersaji dalam tabel berikut ini :

21 Tabel 3.1 Langkah-Langkah Pembelajaran Menggunakan Alat Peraga. No. Kegiatan Peneliti/Guru Kegiatan Siswa 1. Menyiapkan alat dan bahan Menyiapkan alat dan bahan pembelajaran pembelajaran 2 Membuka pelajaran Memulai proses belajar 3 Menyampaikan tujuan Menulis tujuan pembelajaran pembelajaran 4 Menjelaskan materi pembelajaran Memperhatikan dan memahami melalui alat peraga pembelajaran yang tersaji melalui 5 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas alat peraga Menanyakan hal-hal yang belum jelas 6 Membagikan lembar diskusi Menerima lembar diskusi 7 Berkeliling untuk memandu Menanyakan kesulitan yang ditemui siswa dalam berdiskusi selama diskusi 8 Meminta siswa Melakukan presentasi di depan mempresentasikan hasil diskusi kelas 9 Meminta siswa lain untuk Memberikan tanggapan dari hasil menanggapi presentasi yang dilakukan temannya 10 Mengumpulkan hasil diskusi Mengumpulkan hasil diskusi siswa 11 Menutup pelajaran dengan Mengakhiri kegiatan belajar dan menyimpulkan materi dan menjawab salam mengucapkan salam 3. Tahap observasi/pengamatan Observasi dilakukan terhadap pelaksanaan aktivitas belajar siswa yaitu mendemonstrasikan bahwa gaya dapat merubah arah gerak suatu benda melalui alat peraga, aktivitas diskusi yang meliputi kerjasama dengan anggota kelompok, keterjawaban soal diskusi, penjelasan hasil diskusi melalui presentasi di depan kelas dan hasil ulangan harian siswa sebagai prestasi belajar. 4. Refleksi Setelah pelaksanaan siklus selesai, dilakukan refleksi terhadap pelaksanaan dan hasil yang diperoleh. Data yang diperoleh dari kegiatan pada siklus I kemudian dianalisis. Hasil refleksi pada siklus I

22 digunakan sebagai acuan merencanakan tindakan pada siklus selanjutnya. b. Langkah-Langkah Siklus II Berdasarkan hasil refleksi pada siklus I, maka pada pelaksanaan siklus II tahap perencanaan, tahap pelaksanaan/tindakan, tahap observasi/pengamatan dan refleksi disesuaikan pada pelaksanaan siklus I. Apabila pada siklus II belum mencapai indikator yang diharapkan maka dilanjutkan pada siklus selanjutnya. B. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 20 siswa SD Negeri 3 Pakuan Ratu, Kecamatan Pakuan Ratu, Kabupaten Way Kanan Tahun Pelajaran 2011/2012. C. Waktu Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam Semester Genap Tahun Pelajaran 2011/2012, disesuaikan dengan program semester genap di sekolah tempat peneliti. D. Faktor yang Diteliti 1. Input : Bahan pelajaran yaitu kompetensi dasar Menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya (dorongan atau tarikan) dapat mengubah bentuk suatu 2. Proses : Pada kegiatan pembelajaran diigunakan alat peraga untuk

23 memberikan materi pelajaran kepada siswa tentang gaya dapat merubah bentuk suatu Kemudian setiap kelompok diberi lembar diskusi yang berisi 5 soal. Soal tersebut berkaitan dengan materi pelajaran. 3. Output : Dari proses yang dilakukan, output yang diharapkan adalah tingkat ketuntasan kelas pada prestasi belajar meningkat menjadi 75%. E. Teknik Pengumpulan Data Dalam proses pengumpulan data, penulis menggunakan lembar observasi, soal-soal tes pada setiap akhir siklus, dan lembar diskusi siswa. 1. Lembar Observasi Observasi diartikan sebagai pencatatan dan pengamatan terhadap gejalagejala yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran. Observasi dilakukan untuk mengamati aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung dan hasil belajar yang diperoleh siswa sebagai upaya untuk mengetahui kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan tindakan. Metode observasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran menggunakan alat peraga dan aktivitas diskusi siswa kelas IV semester genap SD Negeri 3 Pakuan Ratu Tahun Pelajaran 2011/2012. 2. Tes Tes adalah serentetan pertanyaan atau alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan pengetahuan intelegensi, atau bakat yang dimiliki oleh individu maupun kelompok. Tes yang digunakan untuk mengukur pencapaian tujuan berupa tes setiap akhir tindakan. Tes ini dilakukan

24 dengan tujuan untuk dapat mengetahui prestasi belajar siswa setelah diberikan pembelajaran dengan menggunakan alat peraga. F. Alat Pengumpul Data 1. Jenis Alat Pengumpul Data Data yang akan dikumpulkan terdiri atas data kualitatif yang berasal dari hasil observasi dan data kuantitatif dari hasil tes formatif, adapun alat pengumpul data menggunakan : a. Lembar Observasi Observasi merupakan pengamatan secara langsung terhadap gejalagejala subjek tentang aktivitas siswa dalam pembelajaran di kelas, pada penelitian ini lembar observasi yang digunakan adalah lembar observasi untuk aktivitas belajar siswa pada pembelajaran dengan menggunakan alat peraga terdapat pada lampiran. Objek yang diamati adalah aktivitas belajar siswa. 1. Listening activities, aktif dalam berdiskusi. 2. Writing activities, mengerjakan soal diskusi pada lembar diskusi. 3. Oral activities, bertanya pada guru tentang materi pembelajaran dan pada saat diskusi. 4. Motor activities, mempresentasikan hasil diskusi. 5. Mental activities, memberi tanggapan. b. Tes Dalam penelitian tindakan kelas ini, tes merupakan serangkaian item tes yang diujikan kepada sejumlah sample, yang menjadi sample adalah siswa kelas IV SD Negeri 3 Pakuan Ratu Tahun Pelajaran

25 2011/2012. bentuk tesnya adalah pilihan ganda 10 soal untuk siklus I dengan materi gaya dapat merubah arah gerak suatu benda dan siklus II dengan materi gaya dapat merubah bentuk suatu Kisi-kisi tes pada siklus I dan siklus II dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 3.2 Kisi-Kisi Soal Siklus I Standar No. Kompetensi 1 1. Memahami gaya dapat mengubah gerak dan bentuk suatu Kompetensi Dasar 1.1 menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya (dorongan atau tarikan) dapat mengubah gerak suatu Materi Gaya dapat merubah arah gerak suatu Indikator soal Menyebutkan bentuk gaya Membedakan gaya dorong dengan gaya tarik Menyebutkan macam-macam gaya dorongan Menyebutkan macam-macam gaya tarikan Menjelaskan fungsi dari gaya gesek No. Soal 1,2 3 4,5 6,7,8 9,10 Ket

26 Tabel 3.3 Kisi-Kisi Soal Siklus II No. Standar Kompetensi 1 7. Memahami gaya dapat mengubah gerak dan bentuk suatu Kompetensi Dasar 7.1 menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya (dorongan atau tarikan) dapat mengubah gerak suatu Materi Gaya dapat merubah arah gerak suatu Indikator soal Menyebutkan 2 contoh yang dikenai gaya Menyebutkan 2 contoh gaya tarik dan gaya dorong Menjelaskan faktor yang mempengaruhi benda tenggelam Menjelaskan faktor yang mempengaruhi benda terapung Menjelaskan bahwa benda dikatakan terapung dan tenggelam Menjelaskan cara membuat benda dapat tenggelam dan terapung No. Soal 1 2,3 4,5 6,7 8 9,10 Ket G. Teknik Analisis Data Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan rumus : Keterangan : %Ai = Persentase aktivitas yang dilakukan siswa pada setiap siklus. = Jumlah aktivitas siswa. = Jumlah seluruh siswa yang diteliti. 1. Analisis Data aktivitas

27 Persentase aktivitas siswa dinyatakan berhasil apabila setiap indikator aktivitas yang diharapkan mengalami peningkatan setiap siklus. 2. Analisis Data Prestasi Belajar Dalam penelitian ini menggunakan data deskriptif untuk memperoleh data dari proses pembelajaran berupa aktivitas belajar siswa selama tindakan dan nilai dari hasil tes yang telah dipersiapkan selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Data siswa tersebut mengalami peningkatan untuk melihat sejauh mana siswa tersebut mengalami peningkatan dalam memahami penguasaan konsep IPA selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Indikator keberhasilan yang diharapkan adalah sebagai berikut : 1. Aktivitas siswa antara lain : a. Listening activities b. Writing activities 60%. c. Oral activities, bertanya kepada guru tentang materi pembelajaran d. Motor activities, mempresenta e. Mental activities 2. Prestasi belajar Presentasi prestasi belajar siswa dinyatakan tuntas jika pada akhir siklusnya siswa dapat mencapai KKM sebesar 65 sebanyak 75% dari jumlah siswa, untuk mengetahui prestasi belajar siswa dengan pembelajaran menggunakan alat peraga yaitu analisis data kuatitatif

28 dari hasil ulangan harian pada setiap akhir siklus dihitung nilai rataratanya berdasarkan rumus Arikunto (2000:264) sebagai berikut : Keterangan : X = Nilai rata-rata tes i = Jumlah nilai tes setiap siklus N = Jumlah siswa yang mengikuti tes Untuk presentasi ketuntasan belajar sebagai berikut :