AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)

dokumen-dokumen yang mirip
PANDUAN AUDIT MUTU INTERNAL PROGRAM STUDI

PELAKSANAAN AUDIT PELAPORAN HASIL AUDIT DAN OLEH: HISAR SIRAIT (TIM SPMI KOPERTIS WILAYAH III)

Quality Assurance Office PELAKSANAAN AUDIT

BUKU AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) STIE INABA

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL

AUDIT MUTU INTERNAL. Oleh : Moses Laksono Singgih : Institut Teknologi Sepuluh Nopember Pada : 5 September Rektorat Lt. 1 Kantor Penjaminan Mutu

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN

Pelaksanaan Audit Mutu Internal

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

Laporan Audit Mutu Akademik Internal

Kode Dokumen Revisi 2 Tanggal 02 Nop Manual Prosedur Audit Internal Mutu

Ruang lingkup AMAI Ruang lingkup audit AMAI berdasarkan unsur- unsur yang tercantum dalam standar nasional pendidikan tinggi. 2. Tujuan AMAI a.

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL

SOP AUDIT MUTU INTERNAL

AUDIT MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI

Standard Operating Procedure Audit Internal Mutu

SOSIALISASI AUDIT MUTU INTERNAL

Manual Prosedur Pelaksanaan Audit Internal Mutu Program Pascasarjana

Manual Prosedur. Pelaksanaan Audit Internal Mutu

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU INTERNAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIKES HARAPAN IBU JAMBI

MANUAL PROSEDUR. Kode : Pelaksanaan Audit Internal

Apa Tujuan ISO. Material SDM. Resource. Alat. Metode. Output 3 C. Input Proses. Procedure IK Control. Monev

Manual Prosedur. Pelaksanaan Audit Internal Mutu

Revisi : 02 Tanggal : Diajukan oleh : Dikendalikan : Disetujui oleh :

PROSEDUR MUTU AUDIT MUTU INTERNAL

Manual Prosedur. Pelaksanaan Audit Internal Mutu. Jurusan Ilmu Komunikasi UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011

Kantor Penjaminan Mutu, 2015

Ruang lingkup AUDIT KEPATUHAN SISTEM (AKS) Ruang lingkup audit terdiri dari keseluruhan proses bisnis yang berlangsung di UMSIDA selain Fakultas/

PROSEDUR SISTEM MUTU Tanggal Revisi : AUDIT MUTU INTERNAL Tanggal Berlaku : 21 Maret 2011

TEORI DASAR INTERNAL AUDIT

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

HALAMAN 1 dari 9 Nama Dra. Intan Hesti Indriana, MM SOP. UPNVJ/SOP/BPM/02/12.00 Jabatan Ka. Badan Penjaminan Mutu

SELAMAT DATANG PESERTA SOSIALISASI PENGISIAN SPMI ONLINE Selasa, 29 Agustus 2017 Kantor Penjaminan Mutu

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BADAN PENJAMINAN MUTU (BPM) PENGESAHAN

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS)

Temuan Berat dan Temuan Ringan

JOB DESCRIPTION. ( Rincian Tugas )

Manual Prosedur Audit Internal

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL MUTU (AIM) UNIT KERJA PELAKSANA AKADEMIK (UKPA) LABORATORIUM PERANCANGAN KERJA DAN ERGONOMI

Manual Prosedur Audit Internal

AUDIT INTERNAL Kode. Dok Revisi Tgl Terbit Halaman LPM-POS-MNV Maret dari 9

SOP/UJM-L/LM/002 AUDIT MUTU INTERNAL

MANUAL PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MURIA KUDUS

BORANG AUDIT INTERNAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR UJM TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN JURUSAN SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL GUGUS JAMINAN MUTU

MANUAL PROSEDUR PROSEDUR AUDIT INTERNAL

Manual Prosedur Audit Internal

Manual Prosedur Audit Internal

MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) DENPASAR

Manual Prosedur Audit Internal

Manual Prosedur Pengendalian Produk Tidak Sesuai. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya

Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan

PROSEDUR AUDIT INTERNAL SISTEM MUTU DAN SAFETY

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI PROGRAM PASCASARJANA PROSEDUR MUTU AUDIT INTERNAL

Manual Prosedur Audit Internal. Program Pascasarjana Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya

Manual Prosedur Pelaksanaan Audit Internal Mutu (AIM) Jurusan Biologi

LAPORAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) PERIODE SEPTEMBER 2016 UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MIPA Kampus Ketintang Surabaya Telp. (031) Fax (031) Web site:

PROSEDUR MUTU SISTEM. Universitas Nusa Cendana AUDIT MUTU INTERNAL (06)

PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL MUTU PERGURUAN TINGGI

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN

Standar XIII Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Semarang

Standard Operating Procedure Audit Internal

PEDOMAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH

Manual Prosedur Audit Internal

PROSEDUR. Sertifikasi Cara Penanganan Ikan Yang Baik (CPIB) Berdasarkan Konsepsi HACCP : AM/OK/SM/01 : - : - : 1 / 9

Manual Prosedur Audit Internal

AUDIT INTERNAL SNI ISO 9001:2015. Oleh: Ade Khaerudin Taufiq & Sik Sumaedi

laporan hasil audit internal

Manual Prosedur Audit Internal

Manual Prosedur Audit Internal

PROSEDUR MUTU. Internal Audit STIKES AISYIYAH SURAKARTA. Kode Dokumen : PM- P2M -02. Tanggal Berlaku : 1 Mei 2015

Checklist AIM UKPA Siklus 11 Tahun 2012

LAPORAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) PERIODE AGUSTUS 2015

Manual Prosedur Pelaksanaan Audit Internal

Manual Prosedur Audit Keuangan

Audit Akademik dalam Perguruan Tinggi

MANUAL MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MURIA KUDUS

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL

Manual Prosedur Audit Internal

MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PENINGKATAN MUTU AKADEMIK

BUKU PETUNJUK PENGISIAN DOKUMEN ONLINE AIMA KE 7

Bagian 3 PERUMUSAN TEMUAN

Manual Prosedur Tindakan Pencegahan dan Korektif

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN AUDIT INTERNAL JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA

PUSAT AUDIT DAN PEMBINAAN AKREDITASI

MANUAL PROSEDUR Audit Internal Mutu Akademik (AIMA) UNIVERSITAS BRAWIJAYA

BUKU MANUAL PROSEDUR AUDIT INTERNAL MUTUA AKADEMIK STT IBNU SINA BATAM

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN

Manual Prosedur TINDAKAN KOREKTIF DAN PENCEGAHAN PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Transkripsi:

PERENCANAAN, PELAKSANAAN, DAN IMPLEMENTASI AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) Selasa - Rabu, 5-6 September 2017 Kantor Penjaminan Mutu

Perencanaan 1. Semua kegiatan yang dilakukan sebelum audit mutu internal dilakukan 2. Perencanaan audit yang baik akan menentukan kualitas efektivitas pelaksanaan audit Pelaksanaan Audit Dokumen Audit Kepatuhan/ Visitasi Pelaporan

TAHAP 1 PERENCANAAN AUDIT

Perencanaan: Dilakukan oleh Kepala Kantor Penjaminan Mutu (KPM) ITS Bertindak sbg Manajer Program AMI bertanggung jawab atas jalannya proses AMI ruang lingkup / standar AMI, sosialisasi standar AMI distribusi laporan hasil AMI Proses AMI Pelatihan dan Recharging AMI Penentuan jadwal AMI (desk evaluasi dan site visit) Penentuan auditor Ruang Lingkup Sosialisasi Standar Distribusi Lap Akademik Uji kelayakan standar Sosialisai SPMI ITS online Setelah pelaksanaan (Distr. Rektor, Dekan)

Penentuan auditor: Tidak ada konflik kepentingan Memiliki pengetahuan serumpun dengan area yang diaudit Menguasai teknik audit Memiliki karakteristik positif Mampu bekerja secara tim Memahami manajemen Perguruan Tinggi

JADWAL AUDIT Unit yang akan diaudit, Tanggal dan jam pelaksanaan audit yang disepakati bersama antara Auditor dengan Teraudit (Auditee) Lama waktu audit Tempat/ lokasi pelaksanaan audit Tim Auditor yang bertugas Nama :.. Asal Dept:.. Surat Tugas No:. Ditugaskan untuk melakukan visitasi audit mutu akademik internal di Prodi. Pada, Hari/Tanggal: Jam: - Tempat: Dep.. Surabaya,. Kepala Kantor Penjaminan Mutu Ttd

JADWAL AUDIT Obyek / unit yang diaudit Program Diploma, Sarjana dan Magister Tanggal pelaksanaan audit Sesuai dengan tanggal kesepakatan pelaksanaan audit, antara auditor dengan auditee Jadwal pelaksanaan audit Min: 3 (tiga) jam, Maks: 4 (empat) jam Tempat / lokasi audit Prodi masing masing Tim auditor Team yang terdiri dari: Lead auditor Auditor

TAHAP 2 PELAKSANAAN Audit Dokumen

PEMERIKSAAN DOKUMEN AMI 1. Dokumen akademik dan dokumen sistem mutu 2. Organisasi 3. Komitmen (tanggung jawab) manajemen 4. Proses dan pengendalian nya 5. Evaluasi dan perbaikan

Dokumen Akademik Kebijakan akademik Standar akademik Peraturan akademik Panduan akademik Spesifikasi Program Studi Peta kurikulum dll Dokumen Sistem Mutu Kebijakan mutu Standar mutu Manual mutu Manual prosedur Instruksi kerja dll

Lingkup berlakunya Dokumen Tingkat Institut Fakultas Departemen/ Program Studi Jenis Dokumen Kebijakan Mutu / SPMI Standar Mutu / SPMI Peraturan akademik Peraturan Non Akademik, misalkan jam kerja, tupoksi manajemen, dll Manual / Prosedur Mutu / Prosedur SPMI RENSTRA Institut Dll Kebijakan akademik Peraturan akademik, misalkan: persyaratan pembimbing Tugas Akhir, pelaksanaan Ujian Tugas Akhir, dll Dll Kompetensi Lulusan Kurikulum Silabus Perencanaan Pembelajaran (RPS, RAE, RT) Manual / instruksi Kerja (Pratikum, Kuliah Lapangan, Studio, dll) Jadwal perkuliahan Buku Ajar/ Modul Ajar (dalam bentuk hard / e modul) Dokumen pendukung

Formulir kelengkapan dalam AMI Beberapa dokumen / formulir (4 macam) yang diperlukan dalam AMI: No Pelaksanaan Simulasi Audit SPMI 1 Dokumen standar Standar 1 7 (BAN PT 2008) Share.its.ac.id Username pjm01/pjm02 /pjm05 Password: 123 Standar 1 10 (BAN PT + Internal + Pengembangan) Share.its.ac.id Username pjm01/pjm02 /pjm05 Password: 123 2 Borang SPMI Hard copy Spmi.its.ac.id Semua auditor akan mendapat hak akses (akan dikirimkan melalui email pribadi) 3 Formulir check list / daftar pertanyaan Di bagian lampiran buku panduan, dan tersedia di share.its.ac.id Di bagian lampiran buku panduan, dan tersedia di share.its.ac.id 4 Formulir tindakan koreksi Di bagian lampiran buku panduan, dan tersedia di share.its.ac.id Di bagian lampiran buku panduan, dan tersedia di share.its.ac.id

Persiapan dalam audit 1 Kenali proses yang akan diaudit (input, proses, output, proses owner, pelaksana dan pengguna) 2 Identifikasi persyaratan standar dan peraturan yang berlaku 3 Identifikasi resiko/potensi kegagalan dan kritis pada proses Keterangan Proses bisnis di level Prodi Semua dokumen: peraturan (nasional, institutu) Resiko apabila standar/pernyataan tidak di audit 4 Review kesesuaian dokumentasi Perhatikan dokumen yang berkorelasi dengan standar 5 Buat checklist atau daftar pertanyaan bila perlu Setiap auditor membuat daftar pertanyaan

TAHAP 2 - PELAKSANAAN Audit Lapangan

AUDIT SISTEM 1 1. Ketua tim auditor membacakan identitas teraudit, lingkup audit, dokumen yang tersedia. 2 2. Ketua tim auditor membagi tugas kepada semua anggota tim tentang dokumen yang harus diaudit yang menjadi tanggung jawabnya. 3 3. Setiap anggota tim auditor membuat checklist berupa daftar pertanyaan yang akan dibawa ke audit kepatuhan untuk diverifikasi lebih lanjut

Kelebihan & Kelemahan Daftar Pertanyaan/ Checklist No Kelebihan Kelemahan 1 Auditor menjadi lebih siap Dapat mengabaikan hal-hal yang tidak tercantum dalam daftar pengecekan 2 Penggunaan waktu / lama wawancara menjadi efisien 3 Wawancara dengan cara bertanya lebih sistematis 4 Sebagai pengingat/ memorisasi 5 Memberi gambaran sistem mutu secara menyeluruh Pelaksanaan audit menjadi kurang fleksibel dan kaku Bisa saja menjadi kurang realistik, karena dipersiapkan atas dasar imajinasi/ persepsi auditor

1 Tahapan Audit Kepatuhan/ Visitasi Pertemuan pembukaan dengan Auditee i. Ketua tim auditor memperkenalkan seluruh anggota tim ii. Ketua tim auditor menyampaikan tujuan audit dan lingkup audit iii. Ketua tim auditor menyampaikan jadwal acara audit untuk disetujui oleh teraudit iv. Ketua tim auditor mengkonfirmasi ketersediaan sumberdaya dan fasilitas v. Ketua tim auditor mengkonfirmasi tentang kerahasiaan 2 3 4 Pelaksanaan audit Pertemuan internal dengan tim Auditor Pelaporan hasil audit a. Audit dilakukan dengan berpedoman pada checklist yang telah dibuat pada saat audit dokumen/desk evaluation / audit sistem. b. Tim auditor membuat catatan-catatan potensi temuan ketidaksesuaian yaitu: i. Segala sesuatu yang menyimpang terhadap standar ii. Segala sesuatu yang potensial untuk menyimpang terhadap standar. iii. Segala sesuatu yang potensial mempengaruhi mutu produk / jasa. Tim audit membahas hasil temuan: menyimpang / potensi menyimpang / potensi mempengaruhi mutu produk / jasa Tim audit menyusun laporan

Etika Auditor saat Audit Lapangan 1. Menyepakati jadwal antara auditor dengan auditee sebelum dilakukan kunjungan 2. Datang tepat waktu 3. Menerapkan speak with data 4. Melibatkan auditee dalam menganalisa dan menguji kondisi yang terjadi. Ini yang memungkinkan terjadi tanya jawab

Bukti / evidence saat Audit Lapangan Diperoleh melalui hasil: dokumentasi, bahan material, personil proses, peralatan, dll Wawancara dengan stakeholder/pengelola Pemeriksaan dokumen Pengamatan terhadap aktifitas / proses Pengamatan terhadap kondisi lapangan

Pelaksanaan audit lapangan oleh auditor dilakukan melalui tahapan berikut ini: Menemui penanggung jawab proses Menjelaskan apa yang akan diaudit Melakukan wawancara dengan auditee sebaiknya dilakukan secara terpisah, sesuai dengan tupoksi dari klien yaitu, sebagai Penanggung jawab Pelaksana Pengguna / proses selanjutnya (bila perlu) Selidiki dan amati, kesesuaiannya dengan rencana audit/checklist. Dekan / Kadep / Kaprodi Dekan / Kadep / Kaprodi / Kasubbag / Kalab / dll Dosen / Tendik / Laboran / Unit lain / Pengguna Alumni / dll

TEKNIK DALAM WAWANCARA DG AUDITEE Menggunakan pertanyaan dengan jawaban:

PERTANYAAN UNTUK Proses Owner penanggung jawab terhadap proses standar mutu Proses dan sasaran perbaikan telah direncanakan dan didokumentasikan Proses dan sumber daya yang diperlukan telah dijabarkan dan dipenuhi Proses dimonitor dan diukur Tindak lanjut dilakukan sesuai dengan hasil analisa data Pelaksana Pelaksana mengetahui/mempunyai acuan tentang apa yang harus dilakukan Pelaksana mempunyai kompetensi yang diperlukan Pelaksana mengetahui kontribusi yang diharapkan oleh organisasi Proses terlaksana dengan konsisten Pengguna Hasil proses sebelumnya sesuai dengan kebutuhan prosesnya Terdapat jalur komunikasi yang jelas Umpan balik segera ditanggapi

PENULISAN HASIL WAWANCARA Auditor saat melakukan wawancara harus mencatat hal hal berikut ini: Contoh-contoh ketidaksesuaian terhadap standar Contoh-contoh ketidaksesuaian terhadap dokumentasi/rekaman Aspek dari operasi yang menyimpang / cenderung mengarah kepada ketidaksesuaian

CATATAN ATAS TEMUAN TERSEBUT, MELIPUTI: Apa yang ditemukan Dimana / area ditemukan (dapat ditemukan pada owner, pelaksana, pengguna, dll) Alasan apa / mengapa dianggap sebagai ketidaksesuaian Siapa yang hadir / ada pada saat ditemukan

Catatan temuan hendaknya dituliskan dalam bentuk: Kalimat yang singkat dan mudah dimengerti, Kalimat yang bersifat membangun dan membantu Kalimat yang mengandung kebenaran, relevan dan bukan kejutan. Contoh: Sudah disusun RPS, namun beberapa unsur dalam RPS tidak sesuai dengan standar. Sudah dilakukan perkuliahan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, namun lama waktu perkuliahan tidak sesuai dengan bobot sks.

Dalam perumusan daftar temuan audit, harus mengikuti kaidah PLOR Problem (masalah yang ditemukan) Location (Lokasi ditemukan problem) Obyektive (bukti temuan) Reference (dokumen yang mendasari)

Formulir / Daftar temuan audit No KTS/OB Reff Pernyataan OB: Observasi KTS: Ketidaksesuaian (Minor / Mayor)

Observasi (OB) adalah temuan/finding yang menunjukkan ketidakcukupan/ ketidaksesuaian terhadap persyaratan sistem penjaminan mutu, dan memerlukan penyempurnaan. Pernyataan temuan harus berisi, 3 hal berikut ini: (1) Penjelasan, (2) Referensi, (3) Bukti-bukti obyektif. Dalam OB merupakan kondisi diketemukan peluang untuk perbaikan. OB dapat diselesaikan dengan cepat dan mudah. KeTidaksesuaian (KTS) atau Ketidak patuhan yaitu: tidak memenuhi persyaratan / standar yang ditentukan. Terdapat 2 jenis KTS, yaitu KTS MINOR dan KTS MAJOR. KTS MINOR (ringan) adalah Ketidaksesuaian yang memiliki dampak terbatas terhadap sistem penjaminan mutu mutu. KTS MAJOR (berat) adalah Ketidaksesuaian yang memiliki dampak luas terhadap sistem penjaminan mutu.

KTS MAYOR KTS yang mengancam sertifikasi, akreditasi atau registrasi. KTS yang berpengaruh besar terhadap kualitas produk/ pelayanan PT KTS yang menyebabkan resiko kehilangan mahasiswa (misalkan kenaikan DO, penurunan jumlah peminat) KTS yang merupakan ancaman/ gangguan terhadap kegiatan atau pelaksana dalam organisasi. KTS MINOR KTS yang mudah diperbaiki/ diralat KTS yang tidak secara langsung mempengaruhi kualitas produk/ pelayanan KTS yang tidak menghambat perolehan sertifikasi/ akreditasi/ registrasi

PEMBUATAN LAPORAN KTS, BERISI HAL-HAL SEBAGAI BERIKUT: Tanggal pelaksanaan audit Nomor/identifikasi audit Lingkup/ bidang yang diaudit Deskripsi/ uraian temuan KTS Informasi tentang acuan standar yang diacu. Hal ini untuk menunjukkan dasar/ landasan temuan audit. Identifikasi nama auditor dan wakil teraudit Tindakan yang disepakati untuk memperjelas/ menganalisis KTS Tindakan nyata yang diambil untuk mengatasi/ menyelesaikan KTS. (agar tidak terulang lagi di masa yang akan datang)

TAHAP AKHIR DALAM AUDIT LAPANGAN Tahap akhir pelaksanaan audit lapangan adalah: Rapat penutupan oleh tim auditor. Dipimpin oleh Ketua Tim Auditor / Lead auditor, dengan melakukan hal-hal berikut ini: Melengkapi formulir ketidaksesuaian (KTS) Meninjau semua ketidaksesuaian (KTS) Tinjauan secara kolektif terhadap ketidaksesuaian untuk mengidentifikasi temuan mayor Mempersiapkan kesimpulan audit Mempersiapkan agenda rapat penutupan/ closing meeting

RAPAT PENUTUPAN KEGIATAN AUDIT LAPANGAN: Ketua bersama anggota tim auditor mengadakan rapat penutupan audit bersama teraudit / auditee membahas temuan audit untuk disepakati Ketua tim auditor dan teraudit bersama-sama menandatangani daftar temuan audit. Ketua tim auditor menutup acara audit Tim auditor membuat laporan audit Ketua tim auditor menyerahkan laporan audit kepada Client

TAHAP 3 - PELAPORAN

LAPORAN AUDIT Laporan audit internal, harus memuat berikut ini: Identifikasi laporan Maksud, tujuan dan ruang lingkup audit Rincian program audit, auditor, tanggal dan area audit Identifikasi dokumen referensi (standar, quality, manual, prosedur, kontrak, dll) Ringkasan temuan Pengamatan ketidaksesuaian dan bukti pendukung

PROSES - CLOSED Permintaan Tindakan Koreksi (PTK) sebagai suatu permintaan perbaikan oleh manajemen kepada teraudit atas dasar laporan audit agar teraudit memperbaiki KTS atau penyebab KTS. Permintaan Tindakan Koreksi, memuat unsur-unsur sebagai berikut: 1.Deskripsi tentang Ketidaksesuaian (KTS) 2.Tindakan perbaikan yang akan dilaksanakan oleh auditee 3.Waktu tindakan perbaikan 4.Penanggung jawab yang akan melakukan perbaikan.

SEMUA FORMULIR - TERSEDIA share.its.ac.id Username: pjm01 sd pjm05 Password: 123

TERIMAKASIH