BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. latihan pliometrik. Adapun hasil penelitian dapat dilihat pada tabel berikut :

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan lompat jauh gaya jongkok

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sebelum pelaksanaan eksperimen pada siswa yang menjadi sampel penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data servis pre-test dan post-test.hasilnya

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (power otot tungkai Sebelum Eksperimen)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian Variabel (Hasil Tes Awal kekuatan otot

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebagai mana pada tabel I, dalam lampiran. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. seminggu dan dilaksanakan sesuai dengan dikeluarkannya SK penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN TABEL I DATA HASIL PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. letaknya yang strategis, waktu, biaya, dan tenaga yang diperlukan menuju tempat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1.1 (Kelompok Latihan Push

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. lapangan, karena itu diadakan pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen.

Bab IV. Penelitian ini dilakukan pada pemain bola voli putra UNG yang berjumlah 12

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Batuda a tentang pengaruh latihan skipping terhadap kemampuan heading (Jump

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sedangkan skor data post-test adalah skor yang diambil setelah melakukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (Sebelum Eksperimen)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mean (M), median (Me), Modus (Mo), standar deviasi (St. Dev), dan varians ( ),

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di lapangan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah MTs Negeri I Telaga Biru. Waktu pelaksanaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi subjek peneletian adalah siswa SMA N 1 Gorontalo yang berjumlah 15 orang.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kemampuan peserta didik kelas X menulis cerpen menggunakan metode latihan terbimbing, (3)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebelum eksperimen (pre test) pada kelompok siswa SMA Negeri 1 Gorontalo yang telah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Analisis Data Pengaruh Latihan Power Tungkai. Terhadap Kemampuan Menyundul Bola

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. ini diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitan dengan

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SERVICE DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA KELAS X AKUNTANSI SMK NEG.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di lapangan Ma.Muhamadiyah kota gorontalo.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan hasil penelitian yang di lapangan tepatnya di SDN 1 Bulila tentang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mengenai deskripsi data penelitian, persyaratan uji analisis, dan uji hipotesis

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tindakan penelitian. Untuk lebih mudah membedakannya, maka data hasil tes

PENGARUH LATIHAN SPLIT SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER TUNGKAI DAN SMASH DALAM OLAHRAGA BOLA VOLI PADA SISWA SMA NEGERI I TAPA.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian ini dilakukan pre-test atau tes awal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. eksperimen semu, maka dilakukan Pre-Tes atau bisa juga dikatakan tes

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data hasil lompat jauh pre-test dan post-test.hasilnya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. semu, karena itu diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Tabel 1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tempat penelitian di laksanakan di SMA Negeri 1 Boliyohuto.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di lapangan Voli SMA Negeri I Tibawa.

PENGARUH LATIHAN SPLIT JUMP TERHADAP POWER TUNGKAI PADA KARATEKA DI SMP NEGERI 3 GORONTALO NI WAYAN SUMIASIH AHMAD LAMUSU MARSA LIE TUMBAL

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang ada di lapangan, maka peneliti mulai menyusun instrumen penelitian yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Lokasi Penelitian

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini alat ukur yang dipakai adalah tes keterampilan bola basket. Tes

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. antara kelas yang menggunakan LKS paperless dan kelas yang menggunakan LKS

BAB IV PEMBAHASAN. bab ini diberikan gambaran dan analisis temuan-temuan yang berkaitan dengan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mendeskripsikan pengaruh pelatihan skipping terhadap lompat jauh gaya jongkok

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di lakukan oleh siswa Smp Negeri 1Tibawa yang berjumlah 22 orang. Penelitian

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. eksperimen, karena itu diadakan pre-test atau tes awal sebelum kegiatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Lembaga pendidikan adalah suatu tempat pendidikan anak-anak untuk

BAB IV DESKRIPSI ANALISIS DATA. belajar Ilmu Pengetahuan Sosial antara What?So what?now what? dengan

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Analisis Dan Uji Statistik Deskriptif Kemampuan Melakukan Smash

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen yang proses pengambilan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian Data penelitian ini diperoleh dari tes kemampuan awal (X 1 ) dan tes

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA. evaluasi akhir pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV).

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan variasi latihan

RIZQI DAHLIA A. LASANDRE HENDRO KUSWORO SURIYADI DATAU

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV `HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dengan keterampilan jump service dalam permainan bola voli di SMPN 06 Kota

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. Utara tahun Setelah dilakukan pre-tes dan post tes terhadap Peningkatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X1 (Skor Tes Awal)

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. analisis pretest-postest, uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis dengan

BAB IV ANALISIS STATISTIK HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Dan Uji Statistik Deskriptif Kemampuan Melakukan Passing

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data mentah dari pelaksanaan Pre-Test atau tes awal dapat dilihat pada lampiran 2

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. hasil belajar. Skor total hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh dari posttest

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Deskripsi Hasil Penelitian Data hasil penelitian diperoleh dari tes kemampuan awal (X 1 ) dan tes

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pembinaan dan pengembangan olahraga perlu ditingkatkan upaya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Data hasil tes awal.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. siswa antara kelas yang menggunakan integrasi model pembelajaran kooperatif tipe

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pelaksanan eksperimen pada pada kelompok siswa putri kelas VIII SMP N 3 Gorontalo yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. hasil belajar. Skor total hasil belajar merupakan hasil yang diperoleh dari posttest kelas

BAB IV ANALISIS DAN UJI STATISTIK PENELITIAN. fakta empiris untuk menmendiskripsikan pengaruh Latiahan Plyometrik terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Kemampuan Awal Kelompok Latihan Dumbbell (Variabel X 1.1 )

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. STAD terhadap hasil belajar tinis meja. Maka dalam bab ini akan diuraikan hal-hal

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pandega wreksa 10 Jalan Kaliurang 5,6 Yogyakarta, latihan bertempat di

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP TINGGI LONCATAN VERTICAL PADA PEMAIN BOLA VOLI PUTERA DI MTS NEGERI 1 TELAGA BIRU KABUPATEN GORONTALO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Analisis Dan Uji Statistik Deskriptif Kelompok Latihan Berpasangan X 1.1

BAB I PENDAHULUAN. kelompok. 1 kelompok terdiri dari 6 orang. voli merupakan kegiatan fisik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. siswa yang tersebar di dua kelas, yaitu kelas eksperimen yang menggunakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum Peneliti memberikan perlakuan / treatment bimbingan kelompok

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan di Sekolah Menengah Atas (SMA)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Gorontalo. Waktu penelitian selama 6 minggu, Treatmen atau perlakuanlatihan high

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian ini diperoleh melalui 3 tahap yakni tes awal, latihan, dan tes akhir. Data tes awal diambil sebelum sampel mendapat perlakuan atau latihan pliometrik dan data tes akhir yaitu data yang diperoleh setelah sampel memperoleh latihan pliometrik. Adapun hasil penelitian dapat dilihat pada tabel berikut : TABEL 4.1 DATA HASIL PENELITIAN VERTIKAL JUMP No. Pre-Test (X 1 ) Post-Test (X 2 ) 1 37 46 2 26 35 3 35 44 4 33 43 5 25 34 6 26 35 7 30 38 8 35 42 9 33 41 10 28 37 11 31 40 12 31 40 13 29 37 14 28 37 15 33 40 16 36 45 17 36 44 18 28 37 19 29 36 20 33 40 26

27 4.1.1 Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1 Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data yang diperoleh melalui pengukuran pre-test atau tes awal kemampuan jump serve sebelum eksperimen dilakukan atau sebelum diberikan latihan Knee Tuck Jump. Dari hasil tes diperoleh skor tertinggi yaitu 37 dan skor terendah adalah 25 Setelah dilakukan analisis diperoleh skor rata-rata sebesar 31.1, varians 13.46 dan standar deviasi sebesar 3.67 Dilihat dari pengukuran besaran-besaran statistik di atas dapat diartikan bahwa kemampuan Vertical Jump siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang, sebelum diberikan latihan Knee Tuck Jump, menunjukkan skor yang tidak terlalu jauh berbeda dengan skor rata-rata, akan tetapi kemampuan tersebut masih dibawah rata-rata. 4.1.2 Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 2 Variabel X 2 adalah skor data yang diperoleh melalui pengukuran post-test atau tes akhir kemampuan Vertical Jump setelah eksperimen dilakukan atau setelah diberikan latihan Knee Tuck Jump. Dari hasil tes diperoleh skor tertinggi yaitu 46 dan skor terendah adalah 34. Setelah dilakukan analisis diperoleh skor rata-rata sebesar 39.55. Standar deviasi sebesar 3.6, Dilihat dari pengukuran besaran-besaran statistik diatas dapat diartikan bahwa ada peningkatan kemampuan vertical Jump siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan ratarata sebelum diberikan latihan Knee Tuck Jump sebesar 31,1 dan sesudah diberikan latihan Knee Tuck Jump sebesar 39,55. Oleh karena itu, peneliti berasumsi bahwa pemberian latihan Knee Tuck Jump memberikan pengaruh terhadap kemampuan jump

28 siswa Vertical Jump kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang. Dengan demikian, perlu adanya pembuktian terhadap asumsi tersebut.untuk membuktikan hal ini dapat dilakukan dengan pengujian analisis varians (uji t) atau pengujian dua rata-rata. 4.2 Pengujian Persyaratan Analisis 4.2.1 Pengujian Normalitas Data Sebagai persyaratan dalam rangka pengujian hipotesis melalui analisis statistika parametrik, maka pengujian normalitas varians perlu dilakukan dengan maksud untuk mengetahui apakah data hasil penelitian berasal dari populasi berdistribusi normal atau data hasil penelitian berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal. a. Pengujian normalitas data pada variabel X 1 Berdasarkan kriteria pengujian bahwa terima hipotesis varians populasi normal jika: x²hitung x²daftar (l-α) (k-3) dengan taraf nyata α = 0,05serta derajat kebebasan dk = k-3, maka chi kuadrat hitung x²hitung diperoleh harga sebesar = 0,1164. Berdasarkan daftar tabel distribusi chi kuadrat pada α = 0,05 yaitu x²daftar (l-α) (k-3) atau x²daftar (l-0,05) (5-3) = x²daftar (0,95) (2) diperoleh harga sebesar = 5,99. Lebih jelasnya bahwa: x²hitung lebih kecil dari x²daftar atau (0,1164 <5,99). Hal ini sesuai dengan kriteria pengujian, sehingga dapat disimpulkan bahwa data pada variabel X 1 memiliki varians populasi yang berdistribusi normal. b) Pengujian normalitas data pada variabel X 2 Berdasarkan kriteria pengujian bahwa terima hipotesis varians populasi normal jika: x²hitung x²daftar (l-α) (k-3) dengan taraf nyata α = 0,05 serta derajat

29 kebebasan dk = k-3, maka chi kuadrat hitung x²hitung diperoleh harga sebesar = 2,469 Berdasarkan daftar tabel distribusi chi kuadrat pada α = 0,05 yaitu x²daftar (l-α) (k-3) atau x²daftar (l-0,05) (5-3) = x²daftar (0,95) (2) diperoleh harga sebesar = 5,99. Lebih jelasnya bahwa x²hitung lebih kecil dari x²daftar atau (2,469<5,99). Hal ini sesuai dengan kriteria pengujian, sehingga dapat disimpulkan bahwa data pada variabel X 2 memiliki varians populasi yang berdistribusi normal. 4.2.2 Pengujian Homogenitas Data Sebagai persyaratan dalam rangka pengujian hipotesis melalui analisis statistika parametrik, maka pengujian homogenitas varians perlu dilakukan dengan maksud untuk mengetahui apakah data hasil penelitian berasal dari populasi dengan varians yang homogen atau tidak berasal dari populasi dengan varians yang homogen. Berdasarkan kriteria pengujian bahwa, terima hipotesis varians populasi homogen jika x²hitung x²daftar(l-α) (k-1) dengan taraf nyata α = 0,05 serta derajat kebebasan dk = k-1, maka chi kuadrat hitung x²hitung diperoleh harga sebesar = 0,175. Berdasarkan daftar tabel distribusi chi kuadrat pada α = 0,05 yaitu x²daftar(l-α) (k-1) atau x²daftar(l-0,05) (2-1) = x²daftar(0,95) (1) diperoleh harga sebesar = 3,84. Lebih jelasnya bahwa: x²hitung lebih kecil dari x²daftar atau (0,175<3,84). Hal ini sesuai dengan kriteria pengujian, sehingga dapat disimpulkan bahwa data pada hasil penelitian memiliki varians populasi yang homogen. 4.3 Pengujian Hipotesis Untuk menguji hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh latihan Pliyometrik (Knee Tuck Jump) terhadap Peninggkatan Otot Tungkai (Vertikal Jump)

30 Pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang, maka hal ini dianalisis dengan pengujian analisis varians dua rata-rata dengan menggunakan rumus (uji t). Berdasarkan kriteria pengujian bahwa. Terima Ho jika: t hitung < t tabeldengan taraf α = 0,05dengan derajat kebebasan dk= (n 1 + n 2 2). Dengan demikian t hitung t tabel sama dengan -t (1-½0,05) <t<t (1-½0,05) dengan dk= (n 1 + n 2 2) atau -t (0,975) <t<t (0,975) = 38dengan taraf nyata α = 0,05 diperoleh harga t hitung sebesar 42,25t daftar diperoleh harga sebesar 2,02. Hal itu membuktikan bahwa harga t hitung lebih besar daripada t daftar. Berdasarkan hal tersebut, maka harga thitung telah berada diluar daerah penerimaan Ho. Sehingga Ho yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh latihan Knee Tuck Jump terhadap hasil kemampuan Vertical Jump siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang, ditolak dan menerima H 1 yang menyatakan: Terdapat pengaruh latihan Knee Tuck Jump terhadap hasil kemampuan Vertical Jump siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang. - 4.4 Pembahasan Knee Tuck Jump adalah suatu bentuk latihan dimana untuk melatih kekuatan otot tungkai.knee Tuck Jump juga merupakan prinsip gerak untuk melatih power dalam suatu Lompatan dalam melakukan Vertical Jump, Power adalah salah satu komponen fisik yang dapat menunjang dalam prestasi olahraga disamping komponen kondisi fisik lainnya, power merupakn gabungan kondisi fisik antara kekutan dan kecepatan.

31 Untuk mendapatkan poin melalui Vertical Jump,maka dalam pelaksanaan teknik Vertical Jump harus dilakukan dengan tepat dan pelaksana Vertical Jump harus mempunyai kemampuan jumping atau lompatan yang tinggi agar dapat melakukan Vertical Jump dengan sempurna. Apabila sekelompok atlit diberikan pembinaan latihan Knee Tuck Jump dengan terprogram dengan baik dan benar, maka kemampuan lompatan dalam melakukan Vertical Jump dapat meningkat sesuai dengan yang diharapkan. Dalam penelitian ini bentuk latihan yang diberikan yaitu latihan Knee Tuck Jump. Pada intinya bertujuan untuk peningkatan kemampuan lompatan dalam melakukan Vertical Jump pada permainan bola voli.dengan metode eksperimen, penelitian ini dimaksud untuk mengukur dan memperoleh gambaran tentang pengaruh latihan Playometrik (Knee Tuck Jump) terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dalam Permanan Bola Voli Pada siswa kelas XI SMA Negeri 2 Kwandang. Berdasarkan hasil eksperimen yang telah dianalisis dengan pengujian statistik, menunjukkan bahwa adanya peningkatan kemampuan Vertical Jump (kekuatan otot tungkai) pada permainan bola voli yang signifikan setelah dilakukannya eksperimen atau latihan Knee Tuck Jump tersebut. Hal ini dapat dilihat pada peningkatan rata-rata kemampuan Vertical Jump yaitu, sebelum diberikan latihan Knee Tuck Jump, rata-rata kemampuan Vertical Jump adalah 31,1 dan sesudah diberikan latihan memperoleh rata-rata sebesar 39,55 dengan demikian peneliti berasumsi bahwa penerapan latihan Knee Tuck Jump

32 selama dua bulan, memberikan pengaruh terhadap kemampuan otot tungkai dalam melakukan Vertikal Jump pada permainan bola voli. Pengaruh yang signifikan ini dapat dibuktikan dengan pengujian dua rata-rata atau analisis varians bahwa, setelah dianalisis menunjukkan harga t hitung = 42,25 dan t tabel sebesar 2,02 dengan demikian harga t hitung lebih besar dari pada harga t tabel atau harga t hitung telah berada di luar daerah penerimaan Ho. Sehingga hipotesis Ho yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh latihan Knee Tuck Jump terhadap hasil kemampuan jump serve pada permainan voli ball siswakelas XI SMA Negeri 4 Kota Gorontalo, ditolak dan menerima hipotesis H 1 yang menyatakan: terdapat pengaruh latihanknee Tuck Jump terhadap hasil kemampuan jump serve pada siswa kelas XI SMA Negeri 4 Kota Gorontalo. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh latihan Knee Tuck Jump terhadap hasil kemampuan jump serve pada permainan voli ballsiswa kelas XI SMA Negeri 4 Kota Gorontalo dapat diterima. 4.3.1 Keterbatasan penelitian Adapun keterbatasan dalam penelitian ini baik dari program latihan dan bentuk latihan yang dilaksanakan pada saat penelitian adalah sebagai berikut: a. Jumlah anggota yang relatif sedikit, b. waktu penelitan yang terlalu singkat,

33 c. Bentuk latihan yang digunakan sangat sederhana yang orientasinya hanya pada, kelompok-kelompok otot dicapai kontraksi isokinetic baik konsentrik dan eksentrik dalam cara yang pasif, cepat, dan berulang-ulang, d. Selain variabel yang diteliti, variabel lain yang diduga berpengaruh dalam penelitian ini tidak terkontrol karena waktu yang digunakan selama penelitian sangat terbatas.