PENGARUH PENERAPAN STRATEGI SEPAK BOLA VERBAL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMPN 28 PADANG Sri Wahyuni*), Delsi K**), Anny Sovia**) *)Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat **) Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT This research was designed for determining whether the mathematics conceptual understanding of the students taught by using Verbal Football Strategy better than that of students taught by using conventional learning in class VIII of SMPN 28 Padang. This was an experimental research which used random toward the subject design. The data was collected by using a posttest on mathematics conceptual understanding. The result of hypothesis test showed that P-value (0,0000) was smaller than α = 0,05 indicating that the hypothesis was accepted. Thus, it was concluded that the mathematics conceptual understanding of the students taught by using Verbal Football Strategy was better than that of students taught by using conventional learning in class VIII of SMPN 28 Padang. Keyword : Understanding on mathematic concept, Verbal Football Strategy, Conventional learning. PENDAHULUAN Matematika adalah salah satu ilmu dasar yang memegang peranan penting dalam pembentukan pola pikir siswa. Pola pikir tersebut dapat terbentuk dalam pembelajaran matematika apabila setiap siswa mampu memahami matematika dengan baik. Selain itu, matematika juga memiliki peranan yang sangat penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh sebab itu, untuk menguasai dan menciptakan teknologi diperlukan penguasaan matematika yang kuat sejak dini. Mata pelajaran matematika perlu diberikan kepada peserta didik dengan kemampuan berfikir logis, sistematis, kritis dan kreatif serta kemampuan bekerja sama. Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMPN 28 Padang pada tanggal 19 Januari dan 18 November 2013, terlihat bahwa proses
pembelajaran masih berpusat pada guru, guru menerangkan materi di depan kelas kemudian diterapkan dalam contoh soal dan latihan-latihan, sehingga siswa cenderung pasif. Pemahaman konsep siswa yang masih rendah, terlihat dari beberapa indikator yaitu menyatakan ulang sebuah konsep ketika menanyakan materi sebelumnya yang sudah diajarkan, jawaban siswa hanya sedikit menunjukkan tentang pemahaman konsep, disebabkan karena siswa tidak mau bertanya jika konsep-konsep yang sudah diajarkan belum mengerti. Mengklasifikasikan objek-objek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya yaitu siswa kurang mampu mengelompokkan sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya dalam menyelesaikan soal. Guru sebagai faktor dominan dalam mengelola proses pembelajaran hendaknya mampu membangkitkan motivasi siswa dalam pembelajaran matematika, oleh sebab itu guru perlu berusaha menetapkan strategi tertentu. Strategi yang menyenangkan dan bisa membuat siswa lebih cepat memahami konsep dan masalah pada pembelajaran matematika. Salah satu strategi yang dapat diterapkan oleh guru adalah strategi sepak bola verbal. Strategi ini belum pernah diterapkan di SMPN 28 padang. Strategi Sepak Bola Verbal adalah strategi yang menyenangkan dan menambah variasi aktivitas. Tujuan penelitian ini menguji pengetahuan dan pemahaman siswa. Penerapan strategi sepak bola verbal ini diharapkan dapat meningkatkan keaktifan dan pemahaman siswa terhadap materi. Siswa yang tadinya tidak tuntas mengerjakan tugas yang diberikan guru karena pemahaman konsepnya rendah menjadi termotivasi, hal ini dapat menunjukkan bahwa akan lebih baik. Penelitian relevan dengan penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan oleh Fitri Junia Saputri (2010) dengan judul Penerapan Strategi Sepak Bola Verbal Pada Pembelajaran Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 28 Padang. Hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut adalah hasil belajar siswa menggunakan strategi sepak bola verbal lebih baik daripada pembelajaran konvensional.
METODE PENELITIAN Penelitian dilakukan di SMPN 28 Padang, dimulai pada tanggal 06 Januari 2014 dan berakhir pada tanggal 21 Januari 2014. Uji coba soal tes akhir penelitian ini dilaksanakan di SMPN 14 Padang pada tanggal 16 Januari 2014. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen dengan rancangan random terhadap subjek. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 28 Padang kecuali kelas unggul. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII.8 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII.5 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes akhir dengan indikator pemahaman konsep. Tes akhir mengandung indikator pemahaman konsep matematis. Soal tes akhir diuji cobakan terlebih dahulu. Uji coba soal dilakukan di SMPN 14 Padang. Penilaian pemahaman konsep matematis siswa berpedoman pada Iriyanti (2004). Hasil analisis item menunjukan bahwa soal diterima dengan reliabilitas 0,816. Berdasarkan kriteria koefisien reliabilitas menurut Sudijono (2007: 209) soal yang diajukan memiliki reliabilitas yang tinggi. Teknik analisis data dalam pengujian hipotesis menggunakan uji t satu pihak dengan program MINITAB. Uji statistik yang digunakan seabagai berikut, kedua sampel berdistribusi normal dan mempunyai variansi yang homogen digunakan uji t. Menurut Sudjana (2005:239). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi data pemahaman konsep matematis siswa dapat dilihat pada tabel 1 berikut: Tabel 1. Analisis Hasil Tes Pemahaman Konsep Siswa Kelas Sampel Kelas S Eksperimen 78.44 18.68 100 46.30 Kontrol 52.14 19.39 78.70 18.52 Tabel 1 Menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep matematis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada pemahaman konsep matematis kelas kontrol. Hasil analisis data diperoleh hasil P-value = 0,0000, karena P-value < α maka tolak H 0 dan terima H 1. Jadi, dapat disimpulkan bahwa penerapan
Strategi Sepak Bola Verbal terlihat siswa sudah mampu memahami persoalan yang diberikan. Dalam menjawab soal yang diberikan siswa pada umumnya bisa menyatakan ulang sebuah konsep, mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya dan mengaplikasikan konsep kepemecahan masalah. Berdasarkan analisis data terlihat bahwa penerapan strategi sepak bola verbal memiliki dampak positif terhadap pemahaman konsep matematis siswa. Hal ini dapat dilihat dari tes akhir di kelas eksperimen dan kelas kontrol, siswa pada kelas eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol dalam menyelesaikan soal. Indikator mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu (sesuai dengan konsepnya) dan mengaplikasikan konsep kepemecahan masalah, secara garis besar siswa kelas eksperimen sudah mampu memenuhi indikator tersebut, seperti yang terlihat pada ganbar dibawah ini: Gambar 3. Lembar jawaban siswa nomor 3 pada kelas eksperimen Berdasarkan Gambar 3, terlihat bahwa dari jawaban tersebut siswa sudah mampu mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu dan mengaplikasikan konsep kepemecahan. Lembar jawaban tes akhir siswa kelas kontrol dengan indikator mengklasifikasikan objek menurut sifatsifat tertentu dan mengaplikasikan konsep kepemecahan masalah sesuai dengan konsepnya dapat dilihat dari gambar berikut: Ganbar 4. Lembar jawaban siswa nomor 3 pada kelas kontrol Berdasarkan Gambar 4 terlihat siswa masih belum mampu dan masih banyak kekurangan dalam mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu dan mengaplikasikan konsep kepemecahan. Berdasarkan soal nomor 5 pada kelas eksperimen, terlihat siswa sudah mampu menerapkan materi yang sudah diajarkan dalam menjawab soal, sehingga siswa tersebut mampu menyelesaikan soal dengan baik. Ini
berarti indikator mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah dan mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya telah terpenuhi dengan baik, namun pada kelas kontrol terlihat siswa sudah mampu menerapkan materi yang sudah diajarkan dalam menjawab soal, tapi siswa tersebut belum mampu menyelesaikan soal dengan baik. Ini berarti indikator mengaplikasikan konsep atau algoritma pemecahan masalah dan mengklasifikasikan objek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya dengan baik. gambar dibawah ini: belum terpenuhi Seperti terlihat pada Gambar 5. Lembar jawaban siswa nomor 5a dan 5b pada kelas eksperimen Gambar 6. Lembar jawaban siswa nomor 5a dan 5b pada kelas kontrol Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan pada kedua kelas sampel terlihat bahwa nilai kelas eksperimen yang menerapkan strategi Sepak Bola Verbal lebih baik dari pada kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Sehingga memberikan pengaruh pada pemahaman konsep matematis siswa. Hal ini dapat dilihat dari hasil tes akhir, yaitu nilai rata rata pada kelas eksperimen 78,44 sedangkan pada kelas kontrol 52,14. Setelah dilakukan pengujian hipotesis menggunakan Software MINITAB, diperoleh P-Value 0,000 lebih kecil dari α yaitu 0,05. Ini berarti dengan menerapkan Strategi Sepak Bola Verbal lebih baik dari pada dengan pembelajaran konvensional. Strategi Sepak Bola Verbal adalah strategi yang digunakan untuk mendorong kerjasama kelompok atau tim. Strategi Sepak Bola Verbal bertujuan untuk menuntut siswa agar mampu belajar berdiskusi dengan anggota kelompoknya. Dalam strategi
ini setiap kelompok berlomba-lomba untuk dapat mengerjakan soal lebih banyak dengan kelompok lawan karena kelompok yang lebih banyak menjawab soal dianggap sebagai pemenang dalam pertandingan. Dalam strategi sepak bola verbal salah satu tim dapat menjawab 3 soal dengan benar dianggap satu gol untuk tim tersebut. SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh setelah melakukan analisis dan pembahasan terhadap masalah yang telah dikemukakan dalam penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep matematika siswa dengan penerapan strategi sepak bola verbal lebik baik dari pada pemahaman konsep matematika siswa dengan pembelajaran konvensional di kelas VIII SMPN 28 Padang. Junia Saputri, Fitri. (2010). Penerapan Strategi Sepak Bola Verbal Pada Pembelajaran Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 3 Ranah pesisir Kabupaten Pesisir Selatan. Padang: STKIP PGRI Sumbar. Lie, Anita. (2010). Cooperatif Learning. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Sudijono, Anas. (2007). Pengantar Evaluasi Mengajar. Jakarta: Raja grafindo persada. Syafriandi. (2001). Analisis Statistika Infrensial Dengan Menggunakan Minitab. Padang: UNP DAFTAR RUJUKAN Ginnis, Paul.(2008). Trik dan Taktik Mengajar. Jakarta: PT.Indeks. Iryanti, Puji. (2004). Penilaian Unjuk Kerja. Yokyakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar Dan Menengah Pusat Pengembangan Penataran Guru Matematika.