Contoh Solusi PR 5 Statistika & Probabilitas

dokumen-dokumen yang mirip
BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 5 Uji Hipotesis

Contoh Solusi PR 4 Statistika & Probabilitas. 1. Nilai probabilitas pada masing-masing soal mengacu pada tabel Standard Normal Distribution.

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Wonopringgo Pekalongan (Variabel X), peneliti menggunakan metode angket yang

MA5283 STATISTIKA Bab 3 Inferensi Untuk Mean

BAB IV ANALISIS PENGARUH VARIASI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP NEGERI 3 PEKALONGAN

Interval Estimation. Tjipto Juwono, Ph.D. May TJ (SU) Interval Estimation May / 19

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

BAB 2 LANDASAN TEORI. 1. Analisis korelasi adalah metode statistika yang digunakan untuk menentukan

PENGUJIAN HIPOTESIS (1) Debrina Puspita Andriani /

Interval Estimation. Tjipto Juwono, Ph.D. May 20, TJ (SU) Interval Estimation May / 24

Interval Estimation. Tjipto Juwono, Ph.D. May 13, TJ (SU) Interval Estimation May / 17

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. pertama digunakan sebagai konsep statistik pada tahun 1877 oleh Sir Francis

BAB II LANDASAN TEORI. : Ukuran sampel telah memenuhi syarat. : Ukuran sampel belum memenuhi syarat

Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a

Pengertian Pengujian Hipotesis

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III REGRESI TERSENSOR (TOBIT) Model regresi yang didasarkan pada variabel terikat tersensor disebut

INFERENSI STATISTIS: RENTANG KEYAKINAN

BAB II LANDASAN TEORI. Data merupakan bentuk jamak dari datum. Data merupakan sekumpulan

BAB III METODE PENELITIAN. di peroleh dari Website Bank Muamlat dalam bentuk Time series tahun 2009

BAB II METODE ANALISIS DATA. memerlukan lebih dari satu variabel dalam membentuk suatu model regresi.

TINJAUAN PUSTAKA. Analisis regresi adalah suatu metode analisis data yang menggambarkan

Pengantar Statistika Matematika II

UJI T SATU SAMPEL. 2. Bentuk uji hipotesis satu sisi (one sided atau one tailed test) untuk sisi atas (upper tailed) dengan hipotesis:

BAB 2 LANDASAN TEORI. digunakan sebagai konsep statistik pada tahun 1877 oleh Sir Francis Galton. Dia

PENGUJIAN HIPOTESIS 1

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut dengan bermacam-macam istilah: variabel penjelas, variabel

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI

DISTRIBUSI SAMPLING besar

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Pertemuan 8 STATISTIKA INDUSTRI 2 08/11/2013. Introduction to Linier Regression. Introduction to Linier Regression. Introduction to Linier Regression

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut dengan bermacam-macam istilah: variabel penjelas, variabel

III. METODE PENELITIAN. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN. wisata, jumlah wisatawan dan Produk Domestik Regional Bruto terhadap

PENGERTIAN PENGUJIAN HIPOTESIS

Perancangan Percobaan

III. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini, yaitu seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 5 Bandar

STATISTIK Hypothesis Testing 2 Contoh kasus

BAB 4 HASIL PENELITIAN

METODE PENELITIAN. untuk menjawab tujuan penelitian berdasarkan data yang diperoleh dan dianalisis.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

UJI STATISTIK NON PARAMETRIK. Widha Kusumaningdyah, ST., MT

Penduga : x p s r b. Pertemuan Ke 9. BAB V PENDUGAAN PARAMETER

BAB III METODE PENELITIAN. Statistik). Data yang diambil pada periode , yang dimana di dalamnya

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. digunakan sebagai konsep statistik pada tahun 1877 oleh Sir Francis Galton. Dia

Jika terdapat k variabel bebas, x dan Y merupakan variabel tergantung, maka diperoleh model linier dari regresi berganda seperti rumus [3.1]. [3.

BAB III METODE PENELITIAN

STATISTIKA BISNIS PENDUGAAN STATISTIKA. Deden Tarmidi, SE., M.Ak., BKP. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi Akuntansi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Bulan Desember Subjek penelitian adalah pasien atau pengantar pasien

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Kabupaten Tapanuli Selatan yang

BAB VI UJI PRASYARAT ANALISIS

Pembahasan Soal. Tjipto Juwono, Ph.D. May 14, TJ (SU) Pembahasan Soal May / 43

BAB IV ANALISIS DATA. A. Analisis Kegiatan Ekstrakurikuler BTQ di SMK Muhammadiyah Kesesi

Magister Pengelolaan Air dan Air Limbah Universitas Gadjah Mada. 18-Aug-17. 1http://istiarto.staff.ugm.ac.id. Statistika Teknik.

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. penentuan jumlah sampel minimum yang harus diambil. Tabel 4.1 Data Hasil Survei Pendahuluan. Jumlah Kepala Keluarga (Xi)

PENGUJIAN HIPOTESIS. Langkah-langkah pengujian hipótesis statistik adalah sebagai berikut :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Statistika. Rentang Keyakinan. Universitas Gadjah Mada Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil dan Lingkungan Prodi S2 Teknik Sipil.

S T A T I S T I K A OLEH : WIJAYA FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

BAB III METODE PENELITIAN. data hasil penelitian dengan mempergunakan statistik. Penelitian ini dilakukan di tempat karaoke QYU-QYU.

STUDI ANTRIAN DI PINTU MASUK GERBANG TOL PASTEUR. Deasi Harnesi NRP : Pembimbing : V. Hartanto, Ir., M.Sc

I. PENDAHULUAN II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI

S T A T I S T I K A OLEH : WIJAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

PENGUJIAN HIPOTESIS (2) Debrina Puspita Andriani /

Analisis Data Kategorikal

BAB III METODE WEIGHTED LEAST SQUARE

III. METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Upah

BAB III METODE PENELITIAN

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

STATISTIKA INDUSTRI 2 TIN 4004

BAB III METODE PENELITIAN. sampel tertentu, teknik pengambilan sampel biasanya dilakukan dengan cara random,

MODUL TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR TEORI ESTIMASI ATAU MENAKSIR

BAB IV ANALISIS PENGARUH KETELADANAN GURU TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA DI MTS SALAFIYAH WONOYOSO PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. 1. Analisis Korelasi adalah metode statstika yang digunakan untuk menentukan

Uji Mengenai Variansi dan Proporsi. Oleh Azimmatul Ihwah

STATISTIKA DESKRIPTIF

METODE PENELITIAN. wilayah Kecamatan Karawang Timur dijadikan sebagai kawasan pemukiman dan

Bab IV. Pembahasan dan Hasil Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

Materi Kuliah Metode Penelitian. Uji Asumsi

Apa itu suatu Hypothesis?

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

Estimasi dan Confidence Interval

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN. menguji hipotesa penelitian. Bab ini mengungkap desain metode penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

Contoh Solusi PR 5 Statistika & Probabilitas 1. X = proporsi pelanggan yang menggunakan layanan penerbangan untuk keperluan bisnis. n = ukuran sampel, p = proporsi sampel yang menggunakan layanan penerbangan untuk keperluan bisnis. Dengan level kepercayaan 1001 0.1%, diperoleh: estimasi X = p margin of error = z 0.05 p1 p n. Agar dijamin margin of error 2%, maka untuk semua 0 p 1. Jadi, z 0.05 p1 p n 0.02 z 2 0.05p1 p 0.02 2 n untuk semua p. Diperoleh z 0.05 = 1.65 dan nilai maksimum p1 p adalah 1 4. Jadi, n 1.652 1 4 0.02 2 = 1701.5625. Ukuran sampel terkecil agar margin of error dijamin kurang dari 2% adalah 1702. Bobot: 10 angka a Mengetahui margin of error bernilai 2 angka. b Menuliskan syarat yang diinginkan untuk n bernilai 3 angka. c Menggunakan nilai z dan p1 p yang benar dan mendapatkan nilai n yang sesuai bernilai 5 angka. d Akurasi perhitungan mungkin terlalu sensitif, sehingga mohon lebih ditekankan kepada konsep perhitungan yang benar. 1

2. A = berat benda yang sesungguhnya konstanta, ɛ = eror timbangan. Rata-rata sampel X untuk A + ɛ=3.1502. Variansi sampel S 2 untuk A + ɛ = 8.47 10. Variansi populasi tidak diketahui, berarti gunakan Tabel-T untuk mengestimasi A dan Tabel- Chi untuk mengestimasi varianse ɛ. a CI-90 two-sided untuk A adalah S X t 0.1,4 n, X S 8.47 10 8.47 10 + t 0.1,4 n = 3.1502 1.533, 3.1502 + 1.533 5 5 = 3.1439, 3.1565. CI-90 upper one-sided untuk A adalah S 8.47 10 X t 0.05,4 n, = 3.1502 2.132, 5 = 3.1441,. CI-90 lower one-sided untuk A adalah, X S 8.47 10 + t 0.05,4 n =, 3.1502 + 2.132 5 =, 3.1590. b CI-95 two-sided untuk variansi eror timbangan adalah n 1S 2 n 1S 2 4 8.47 10 χ 2, α/2,n 1 χ 2 =, 1 α/2,n 1 11.143 = 3.04 10, 7 10 4. CI-95 one-sided upper untuk variansi eror timbangan adalah n 1S 2 4 8.47 10 χ 2, =, α,n 1 9.488 = 3.57 10,. CI-95 one-sided lower untuk variansi eror timbangan adalah n 1S2 4 8.57 10 0, χ 2 = 0, 1 α,n 1 0.711 Bobot: 20 angka = 0, 4.77 10 4. a Nilai estimasi µ dan S 2 yang benar bernilai 2 angka. 4 8.47 10 0.484 b Perhitungan masing-masing interval bernilai 3 angka total 3 6 = 18 angka. Perhatikan: i. nilai z, t, atau χ yang digunakan. ii. nilai variabel lain dan hasil akhir. 2

3. Dari sampel, n = 10, X = 2.825, S 2 = 0.6253. Langkah-langkah uji hipotesis: Langkah 1: Nyatakan hipotesis H 0 : µ = 2.89 H a : µ 2.89. Langkah 2: Hitung test statistics t = X µ 0 S/ n 2.825 2.89 = 0.6253/ 10 = 0.2559. Langkah 3: Hitung t cv t α/2,n 1 = t 0.05,9 = 1.833. Langkah 4: Daerah penolakan H 0 ditolak jika t < t α/2,n 1 atau t > t α/2,n 1. Karena 1.833 < 0.2559 < 1.833, maka hipotesis diterima. Jadi, kesimpulannya adalah nilai rata-rata IPK mahasiswa Fasilkom termasuk rata-rata dengan level signifikansi 10. Bobot: 13 angka a Untuk setiap langkah uji hipotesis bernilai 3 angka. b Menyatakan kesimpulan bernilai 1 angka. 3

4. Sebelum menguji hipotesis untuk rata-rata, kita uji dulu variansi kedua populasi karena tidak diketahui apa variansi kedua populasi sama atau tidak. Kita notasikan µ 1 dan σ 2 1 adalah rata-rata dan variansi harga kos di Pemukiman Y, dan µ 2, σ 2 2 untuk Pemukiman X. 1 Perhatikan bahwa n 1 = 11, X 1 = 768182, s 2 1 = 63636000 dan n 2 = 10, X 2 = 765000, s 2 2 = 56694000. Langkah-langkah uji variansi adalah sebagai berikut: Langkah 1: Nyatakan hipotesis. H 0 : σ 2 1 = σ 2 2. H a : σ 2 1 σ 2 2. Langkah 2: Hitung F max test. F = s2 1 = 63636000 s 2 2 56694000 = 1.122. Langkah 3: Hitung critical value. F cv = F 0.05,10,9 = 3.1373. Langkah 4: Kriteria Penolakan. Karena s 2 1 > s 2 2, maka H 0 akan ditolak jika F > F cv. Karena 1.122 < 3.1373, maka hipotesis diterima. Jadi, berikutnya kita uji hipotesis untuk µ 1 µ 2 dengan asumsi variansi kedua populasi sama. Perhatikan bahwa X 1 X 2 = 3182 dan 1 s X1 X 2 = + 1 n 1 1s 2 1 + n 2 1s 2 2 n 1 n 2 n 1 + n 2 2 1 = 11 + 1 10 63636000 + 9 56694000 10 19 = 3394. Sekarang, kita lakukan uji hipotesisnya: Langkah 1: Nyatakan hipotesis. H 0 : µ 1 µ 2 = 0 H a : µ 1 µ 2 > 0. Langkah 2: Hitung test statistics. Langkah 3: Hitung nilai kritis. t α,n 1 = t 0.1,19 = 1.328 t = X 1 X 2 µ 1 µ 2 s X1 X 2 = 3182 0 3394 = 0.9375. Langkah 4: Daerah penolakan. H 0 ditolak jika t > t α,n1+n 2 2. Karena 0.9375 < 1.328, maka H 0 diterima. Jadi, secara rata-rata harga kos-kosan di Pemukiman X dan Y adalah sama. 1 Mengapa bukan µ 1, σ1 2 bukan untuk X? Hal ini hanya karena kita menginginkan pembacaan tabel F yang mudah nantinya. 4

Bobot: 28 angka a Uji variansi: i. Masing-masing langkah hipotesis uji variansi bernilai 3 angka. ii. Pengambil kesimpulan uji variansi bernilai 1 angka. b Perhitungan variansi gabungan bernilai 2 angka. c Uji selisih: i. Masing-masing langkah uji hipotesis selisih bernilai 3 angka. ii. Pengambilan kesimpulan uji hipotesis selisih bernilai 1 angka. 5

5. Ini adalah kasus sampel yang bergantung. Kita hitung d dan d 2. Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 P ulse Rate Awal 74 86 98 102 78 84 79 70 P ulse Rate Akhir 70 85 90 110 71 80 69 74 d 4 1 8 8 7 4 10 4 22 d 2 16 1 64 64 49 16 100 16 326 Perhatikan bahwa d2 d 2 s d = n 1 326 22 8 = 7 = 6.1586. n Kita lakukan uji hipotesis sebagai berikut: Langkah 1: Nyatakan hipotesis. H 0 : µ 1 µ 2 = 0 H a : µ 1 µ 2 > 0. Langkah 2: Hitung test statistic. Langkah 3: Hitung critical value t. t α,n 1 = t 0.05,7 = 2.365. t = d µ 1 µ 2 s d = 22 0 6.1586 = 3.5722. Langkah 4: Daerah penolakan. H 0 ditolak jika t > t α,n 1. Karena 3.5722 > 2.365, maka H 0 ditolak. Jadi, H a diambil jogging menurunkan pulse rate seseorang. Bobot: 16 angka a Perhitungan variansi dan rata-rata selisih bernilai 3 angka. b Masing-masing langkah uji hipotesis bernilai 3 angka. c Kesimpulan yang diambil bernilai 1 angka. 6

6. a Berikut adalah diagram scatter-nya. Terlihat terdapat kecenderungan linear. b Misalkan Y adalah kecepatan baca dan X adalah lama mengikuti program tersebut. Dari data, Xi = 61 X 2 i = 443 Yi = 746 Xi Y i = 5387. Jika hubungannya dimodelkan dengan regresi Y = α + βx, maka Xi Y i 1 n Xi Yi β = X 2 i 1 n X i 2 = 5387 1 10 61746 443 1 10 612 = 11.8 α = 1 n Yi 1 n β X i = 1 10 746 1 10 11.861 = 2.62. Jadi, diperoleh persamaan Y = 2.62 + 11.8X. c Untuk X = 7, diperoleh Y = 2.62 + 11.87 = 85.22. Bobot: 13 angka a Diagram scatter bernilai 4 angka. b Perhitungan regresi bernilai 7 angka. c Perhitungan estimasi bernilai 2 angka. 7