Statistika Bisnis. Chi Square. Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Humas.

dokumen-dokumen yang mirip
Different Scales, Different Measures of Association

Ilmu Komunikasi Humas

Ilmu Komunikasi Humas

Statistika Sosial. Uji Perbedaan. Yusuf Elmande, S.Si., M.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Humas.

Statistika Sosial. Analisis Regresi Sederhana. Yusuf Elmande, S.Si., M.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Humas

07Ilmu. Pengujian Hipotesis Menentukan dan menguji Hipotesis penelitian dan mengambil kesimpulan dari hasil uji tersebut. Dra. Yuni Astuti, MS.

UJI CHI SQUARE ( 2 ) PRINSIP : 1. merupakan analisis data kategorial. data kualitatif (nominal) data kategorial. data semikuantitatif (ordinal)

MINGGU VI UJI CHI SQUARE. Dyah Maharani, Ph.D.

Pokok Bahasan: Chi Square Test

Skala dan Alat Analisis Data

DASAR- DASAR RISET PEMASARAN

CHI-SQUARE: GOODNESS OF FIT TEST

Mata Kuliah: Statistik Inferensial

Statistika Psikologi 1

Uji chi-kuadrat merupakan pengujian hipotesis tentang perbandingan antara frekuensi sampel yang benar-benar terjadi (selanjutnya disebut dengan

Statistik Non Parametrik

05Ilmu. UKURAN PEMUSATAN Ukuran pemusatan tentang median dan modus data yang tidak terdistribusi maupun yang terdistribusi, dan aplikasinya

PERBANDINGAN BERGANDA SESUDAH UJI KRUSKAL-WALLIS

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA. evaluasi akhir pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV).

ISSN : Uji Chi-Square pada Statistika dan SPSS Ari Wibowo 5)

KULIAH 2 : UJI NON PARAMETRIK 1 SAMPEL. Tim Pengajar STATSOS Lanjutan

Ilmu Komunikasi Marketing Communication & Advertising

STATISTIK PERTEMUAN XI

BAB III METODE PENELITIAN. Bekasi) terutama di kawasan-kawasan industri seperti Pulogadung (Jakarta), Pasar

Skala dan Alat Analisa Data

UJI CHI KUADRAT Pengujian Hipotesis Deskriptif untuk 1 Sampel

CHI SQUARE. Pengantar

STATISTIK NON PARAMTERIK

STATISTIKA II (BAGIAN

UJI CHI KUADRAT (χ²)

PENULISAN ILMIAH ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PELAYANAN JASA PENGIRIMAN BARANG PADA KANTOR POS JATI ASIH, BEKASI

STATISTIKA 2. Oleh: T. Parulian. Statistika 2 - Ir. T. Parulian, MSi

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Tes Statistik Non Parametrik adalah test yang modelnya tidak menetapkan syaratsyaratnya

Analisis Data kategorik tidak berpasangan skala pengukuran numerik

STATISTIKA SOSIAL. Uji Chi Square MODUL PERKULIAHAN. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh 09

Chi Square Test. Edi Minaji Pribadi, SP., MSc. Pokok Bahasan: Oleh:

Pertemuan Ke-13. Nonparametrik_Uji Satu Sampel_M.Jainuri, M.Pd

UJI CHI SQUARE. (Uji data kategorik)

UJI NONPARAMETRIK (CHI SQUARE / X2)

BAB XII PENGUJIAN DISTRIBUSI CHI-SQUARED. Pada bab ini akan dibahas mengenai pengujian distribusi dengan menggunakan chi-squared.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian ditujukan untuk meneliti objek-objek yang terlibat dalam

Herry Novrinda Dept. Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat & Kedokteran Gigi Pencegahan FKG UI

yang bertempat di Condong Catur Depok Sleman Yogyakarta

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dapat digolongkan penelitian deskriptif kuantitatif, karena

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Metode statistik non parametrik atau sering juga disebut metode bebas sebaran

Mata Kuliah: Statistik Inferensial

MODUL 6 STATISTIK NON PAREMETRIK

Siklus Pengambilan Keputusan

R-1 65 R R-2 74 R R-3 65 R-18 78

STATISTIKA UJI NON-PARAMETRIK

MODUL UJI NON PARAMETRIK (CHI-SQUARE/X 2 )

STATISTIK NONPARAMETRIK (1)

BAB 10 DISTRIBUSI PELUANG KONTINU (Menginterpretasikan table)

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

METODE PENELITIAN. Bentuk penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian deskriptif

BAB III METODE PENELITIAN

FUNGSI STATISTIKA. Oleh Jarnawi Afgani Dahlan

2.2 Statistik Nonparametrik

STATISTIK SOSIAL. Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

Cross-sectional, di mana informasi dikumpulkan hanya pada saat tertentu. Dalam hal ini,

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. yang mengenai parameter-parameter populasi yang merupakan induk

MODUL II DISTRIBUSI PELUANG DISKRIT DAN KONTINU

PRAKTIKUM STATISTIKA INDUSTRI 2013 MODUL IV PENGUJIAN HIPOTESIS

Terima hipotesis Tidak membuat kesalahan Kesalahan tipe II Tolak hipotesis Kesalahan tipe I Tidak membuat kesalahan

BAB 3 METODE PENELITIAN. adalah permasalahan asosiatif, yaitu suatu pernyataan penelitian yang bersifat

Ishafit

BAB III METODE PENELITIAN. Objek atau variabel dalam penelitian ini adalah motivasi belajar siswa yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Suatu pendekatan metode penelitian digunakan untuk memecahkan

METODE PENELITIAN. observasional dengan pendekatan cross sectional yaitu suatu penelitian

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat observasional analitik dengan

STATISTIKA NONPARAMETRIK

Bab 2 LANDASAN TEORI

STATISTIK PERTEMUAN IX

BAB 11 HIPOTESIS. Hipotesis Page 1

Uji Statistik yang Digunakan Untuk ANALISA BIVARIAT

Non Parametrik Modul ke: 11Ilmu. Rank Spearman. Fakultas. Dra. Yuni Astuti, MS. Komunikasi. Program Studi Periklanan dan Komunikasi Pemasaran

BAB 9 DISTRIBUSI PELUANG KONTINU

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III. Adapun objek yang diambil dalam penelitian ini adalah masyarakat di. Desa Ramasari Kecamatan BojongPicung Kabupaten Cianjur.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berupa hasil perhitungan statistik yang datanya diperoleh dari responden. Hasil

BAB III METODE PENELITIAN

Statistik Non-Parametrik. Saptawati Bardosono

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sampai dengan bulan mei tahun 2014.

Penelitian Survey deskriptif

STATISTIKA NONPARAMETRIK (3)

Chi Square Test. Pokok Bahasan: Oleh:

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

PENGUJIAN HIPOTESIS DESKRIPTIF (Satu sampel) Wahyu Hidayat, M.Pd

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. penelitian ini, penulis menggunakan dua sumber data, yaitu :

Unit 6. Analisis Komparatif Dengan Pengujian Chi Kwadrat (Chi Square) Yacinta Asih Nugraheni, S.Pd. Pendahuluan

Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, SE., M.MA., MA.

ASUMSI MODEL SEM. d j

STATISTIKA NONPARAMETRIK (3)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON

BAB II METODE PENELITIAN. deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang mempergunakan kuisioner dan

STATISTIKA. Statistika pengkuantifikasian (pengkuantitatifan) hasil-hasil pengamatan terhadap kejadian, keberadaan, sifat/karakterisitik, tempat, dll.

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

Statistika Bisnis Modul ke: Chi Square Fakultas Ilmu Komunikasi Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom Program Studi Humas www.mercubuana.ac.id

Uji Goodness of Fit Seberapa tepat frekuensi yang teramati (observed frequencies) cocok dengan frekuensi yang diharapkan (expected frequencies). Dapat dipergunakan untuk data skala nominal, ordinal, interval, maupun rasio.

Ciri-ciri distribusi Chi Square Selalu positif df = k 1, dimana k adalah jumlah katagori. Jadi bentuk distribusi chi square tidak ditentukan banyaknya sampel, melainkan banyaknya derajat bebas. Bentuk distribusi chi square menjulur positif. Semakin besar derajat bebas, semakin mendekati distribusi normal.

Pokok Bahasan Uji Goodness of Fit : Frekuensi yang diharapkan sama 2. Uji Goodness of Fit : Frekuensi yang diharapkan tidak sama 3. Keterbatasan statistik Chi Square

Uji Goodness of Fit : Frekuensi yang diharapkan sama Contoh : Manajer Personalia ingin melihat apakah pola absensi terdistribusi secara merata sepanjang enam hari kerja. Hipotesis nol yang akan diuji adalah Absensi terdistribusi secara merata selama enam hari kerja. Taraf nyata yang digunakan adalah 0,01. Hasil dari sampel ditujukan sebagai berikut :

Ujilah Hipotesis Tersebut

Langkah-langkah yang dilakukan sbb : a. Buat formulasi hipotesis : Ho : tidak ada perbedaan antara frekuensi yang teramati dengan frekuensi yang diharapkan. H1 : ada perbedaan antara frekuensi yang teramati dengan frekuensi yang diharapkan. b. Tentukan taraf nyata yang akan digunakan dalam pengujian. Misalnya : 0,05 c. Pilih uji statistik yang sesuai dengan hipotesis. Dalam kasus diatas dipergunakan rumus : X dimana : f o = besarnya frekuensi yang teramati. f e = besarnya frekuensi yang diharapkan. = f 2 2 ( o e ) f e f

d. Buat aturan pengambilan keputusan dengan jalan membandingkan nilai X 2 dengan nilai kritis (X 2 tabel). Nilai kritis diperoleh dari tabel X 2 dengan df = k-1 dan taraf nyata 0,05. Dari tabel X 2 (0,05;5) diperoleh nilai 11,070. Aturan pengambilan keputusannya : hipotesis nol diterima bila X 2 < 11,070 dan jika X 2 11,070, maka hipotesis nol ditolak dan menerima hipotesis alternatif. e. Lakukan pengambilan sampel dan hitung nilai chi square. Buat keputusan untuk menolak atau menerima hipotesis nol. Penghitungan Chi Square :

Jadi X 2 = 0,8. Karena X 2 < 11,070, maka hipotesis nol diterima yang bearti absensi terdistribusi secara merata.

Uji Goodness of Fit : Frekuensi yang diharapkan tidak sama Contoh : Tabel berikut adalah jumlah mahasiswa yang terdaftar berdasakan fakultas di Universitas Midwestern

Penyelesaian : 1. Formulasi hipotesis. Ho : jumlah mahasiswa yang mengembalika kuesioner mencerminkan populasi mahasiswa di universitas Midwestern. H1 : jumlah mahasiswa yang mengembalika kuesioner tidak mencerminkan populasi mahasiswa di universitas Midwestern. 2. Taraf nyata 5 % 3. Pilih uji statistik (sama seperti pembahasan diatas) 4. Aturan pengambilan keputusan : df = k 1 = 7-1 = 6 X 2 tabel = 12,592 H o diterima jika X 2 < 12,592 H o ditolak jika X 2 12,592 (menerima H 1 )

5. Hitung X 2 Untuk menghitung X 2 perlu dilakukan transformasi data. Data jumlah mahasiswa terdaftar dihitung proporsinya dengan jumlah kuesioner yang kembali. Haslnya seperti pada tabel berikut :

Kemudian hitung X 2 dengan f o = jumlah mahasiswa yang mengembalikan kuesioner, f e = jumlah mahasiswa terdaftar yang dihitung dari proporsi dikalikan dengan jumlah total mahasiswa yang mengembalikan kuesioner. Hasilnya sebagai berikut :

Kesimpulan hipotesis nol diterima, karena X 2 < 12,592 (8,33 < 12,592) berarti jumlah mahasiswa yang mengembalikan kuesioner mencerminkan populasi mahasiswa di universitas Midwestern.

Keterbatasan statistik Chi Square Tidak dapat dipergunakan bila ada satu atau lebih nilai frekuensi yang diharapkan dalam sel yang nilainya kecil sekali, sehingga kesimpulannya bisa salah.

Cara mengatasinya : Jika tabel hanya terdiri dari dua sel, maka frekuensi yang diharapkan untuk masingmasing sel seharusnya tidak kurang dari 5. Untuk tabel yang mempunyai lebih dari dua sel, X2 seharusnya tidak digunakan jika lebih dari 20 % frekuensi yang diharapkan memiliki nilai kurang dari 5. Jika memungkinkan sel-sel yang bernilai kurang dari 5 dapat digabungkan menjadi satu dengan harapan nilainya lebih dari 5.

Daftar Pustaka Anto Dajan, 1964, Jilid 1, Pengantar Metode Statistik, LP3ES J. Supranto, 2006, Statistika, Teori dan Aplikasi, Erlangga Robert D. Mason,1996, Teknik Statistika Bisnis dan Ekonomi Sudjana, 1992, Metoda Statistika, Tarsito, Bandung Sudjana, 2006, Statistik untuk Ekonomi dan Bisnis, Tarsinto Bandung Suharyadi dan Purwanto, Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern, 2006

Chi Square Statistik Bisnis Pengujian hipotesis asosiatif χ2 adalah pengujian hipotesis untuk melihat pengaruh sebuah variabel terhadap variabel yang lain dimana variabel itu berskala pengukuran nominal.

Terima Kasih Yusuf Elmande., S.Si., M.Kom