RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Mata pelajaran : Fiqih B. Kelas/semester : VII/2 C. Alokasi : 4 x 40 (2 kali pertemuan) D. Standar kompetensi : 2. Melaksanakan tata cara shalat fardhu dan sujud sahwi E. Kompetensi dasar : 2.1 Menjelaskan tata cara shalat lima F. Indicator : 2.1.1 Menjelaskan pengertian shalat 2.1.2 Menunjukkan dalil diwajibkannya shalat lima 2.1.3 Menjelaskan syarat wajib shalat 2.1.4 Menjelaskan syarat sah shalat 2.1.5 Menjelaskan rukun shalat 2.1.6 Menjelaskan shalat 2.1.7 Menjelaskan hal-hal yang membatalkan shalat G. Tujuan pembelajaran : Pertemuan ke 1 1. Menjelaskan pengertian shalat 2. Menunjukkan dalil diwajibkannya shalat 3. Menjelaskan syarat wajib shalat 4. Menjelaskan syarat sah shalat 5. Menjelaskan rukun shalat Pertemuan ke 2 1. Menjelaskan shalat 2. Menjelaskan hal-hal yang membatalkan shalat Ulangan ke 1 H. Materi pelajaran Pertemuan ke 1 A. PENGERTIAN SHOLAT Secara etimologi sholat berarti berdoa, sedangkan secara istilah sholat menurut para fuqaha dikategorikan menjadi sholat secara lahiriah dan hakikiyah. Secara lahiriah sholat berarti perbuatan dan ucapan yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam, yang dengannya berarti kita melakukan ibadah kepada Allah sesuai dengan syarat syarat yang telah ditentukan. Adapun secara hakikiyah sholat berarti berhadapan hati (jiwa) kepada Allah dengan perbuatan yang mendatangkan rasa takut kepada Allah dan rasa mengakui kebesaran dan kesempurnaan Allah atau mendahirkan hajat dan keperluan kita kepada Allah yang kita sembah dengan perkataan dan perbuatan atau dengan kedua duanya. Dalam pengertian lain shalat ialah salah satu sarana komunikasi antara hamba [1]
dengan Tuhannya sebagai bentuk, ibadah yang di dalamnya merupakan amalan yang tersusun dari beberapa perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbiratul ikhram dan diakhiri dengan salam, serta sesuai dengan syarat dan rukun yang telah ditentukan syara. Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa shalat adalah merupakan ibadah kepada Tuhan, berupa perkataan denga perbuatan yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam menurut syarat dan rukun yang telah ditentukan syara. Juga shalat merupakan penyerahan diri (lahir dan bathin) kepada Allah dalam rangka ibadah dan memohon ridho-nya. B. SEJARAH DAN DALIL TENTANG KEWAJIBAN SHALAT 1. sejarah tentang diwajibkannya sholat Perintah tentang diwajibkannya mendirikan shalat tidak seperti Allah mewajibkan zakat dan lainnya. Perintah mendirikan shalat yaitu melalui suatu proses yang luar biasa yang dilaksanakan oleh Rasulullah SAW yaitu melalui Isra dan Mi raj, dimana proses ini tidak dapat dipahami hanya secara akal melainkan harus secara keimanan sehingga dalam sejarah digambarkan setelah Nabi melaksanakan Isra dan Mi raj, beliau mendapatkan perintah sholat 5. Ketika perintah itu disampaikan kepada kaumnya, mereka tidak serta merta menerimanya. umat Islam ketika itu terbagi menjadi tiga golongan yaitu yang secara terang terangan menolak kebenarannya itu, yang setengah tengahnya dan yang yakin sekali kebenarannya. Kesabaran dan kegigihan nabi Saw lambat laun menuai hasil, mereka yang menentang dan ragu ragu pada akhirnya dapat menerima ajakan nabi untuk melaksanakan sholat lima. 2. dalil tentang diwajibkannya sholat a. Al-Baqarah,Ayat : 43 b. Al-Baqarah,Ayat : 110 c. Al Ankabut,Ayat : 45 d. An-Nuur,Ayat : 56 Dari dalil dalil Al Quran diatas tidak ada kata kata perintah sholat dengan perkataan laksanakanlah tetapi semuanya dengan perkataan dirikanlah. Kata kata melaksanakan itu tidak mengandung unsur batiniah sehingga banyak mereka yang mengaku islam dan melaksanakan sholat tetapi masih berbuat keji dan munkar karena substansi sholat tidak sampai kedalam jiwa. Sementara kata mendirikan selain mengandung usaha lahiriah juga mengandung unsur batiniah sehingga apabila shalat telah mereka laksanakan, maka mereka tidak akan melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah. C. SYARAT WAJIB SHOLAT Seseorang diwajibkan salat jika sudah memenuhi syarat syarat sebagai berikut : 1. Islam 2. Baligh (bagi laki-laki ditandai dengan apabila ia telah bermimpi basah sedangkan bagi [2]
perempuan jika ia telah haid) 3. Berakal (tidak gila dan atau dalam keadaan sadar) 4. Mengetahui syarat dan rukunnya sholat 5. Tidak dalam keadaan haidh dan nifas bagi wanita D. SYARAT SAH SHOLAT Seseorang dikatakan sah sholatnya jika memenuhi hal hal berikut ini : 1. Suci dari hadast kecil dan hadast besar 2. Suci badan, pakaian, dan tempat sholat dari najis 3. Menutup aurat 4. Menghadap kiblat 5. Sudah masuk sholat E. RUKUN SHOLAT 1. Niat dalam hati 2. Berdiri bagi yang mampu 3. Takbirotul ikhrom 4. Membaca al fatikhah 5. Rukuk disertai dengan tumakninah 6. Iktidal disertai dengan tumakninah 7. Sujud 2 kali disertai dengan tumakninah 8. Duduk diantara 2 sujud disertai dengan tumakninah 9. Duduk untuk tasyahud awal 10. Membaca tasyahud akhir 11. Membaca shalawat kepada nabi Muhammad SAW 12. Mengucap salam yang pertama sambil menengok kekanan 13. Tertib Pertemuan ke 2 F. BATALNYA SHOLAT 1. Meninggalkan salah satu rukun dan syarat sholat dengan sengaja 2. Berbicara selain bacaan sholat 3. Bergerak lebih dari 3 kali kecuali dalam keadaan darurat 4. Terbukanya aurat pada sholat 5. Makan dan minum pada saat sholat 6. Tertawa terbahak - bahak [3]
G. WAKTU MELAKSANAKAN SHALAT FARDHU 1. Shalat zduhur Waktunya ketika matahari mulai condong ke arah Barat hingga bayangan suatu benda menjadi sama panjangnya dengan benda tersebut kira kira pukul 12.00 15.00 siang 2. Shalat Ashar Waktunya sejak habisnya dhuhur hingga terbenamnya matahari. Kira kira kira pukul 15.00 18.00 sore 3. Shalat Magrib Waktunya sejak terbenamnya matahari di ufuk barat hingga hilangnya mega merah dilangit. Kira kira pukul 18.00 19.00 sore 4. Shalat Is ya Waktunya sejak hilangnya mega merah di langit hingga terbit fajar. Kira kira pukul 19.00 04.30 malam 5. Shlat Shubuh Waktunya sejak terbitnya fajar (shodiq) hingga terbit matahari. Kira kira pukul 04.00 5.30 pagi I. Metode pembelajaran : 1. Ekspositori 2. Demonstrasi 3. Diskusi 4. Penugasan J. Kegiatan pembelajaran : Pertemuan ke 1 Langkah 1 (kegiatan pendahuluan) meliputi : 1. Berdoa 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 3. Motivasi : guru menceritakan sebab sebab turunnya perintah sholat Langkah 2 (kegiatan inti) meliputi : 1. penyampaian materi Tatap muka Guru menjelaskan pengertian sholat Guru menyebutkan nama surat al quran beserta ayatnya yang berkaitan dengan perintah sholat Guru menjelaskan syarat wajib sholat 2. Eksplorasi Secara berkelompok Siswa mencari dalil dalil yang berkaitan dengan perintah sholat didalam al quran beserta terjemahnya 3. Elaborasi [4]
Secara individu siswa membacakan salah satu dalil perintah sholat yang telah ditemukan dengan lafal yang benar Mendiskusikan tentang syarat syarat wajib sholat 4. Konfirmasi Guru menanyakan kepada siswa tentang pemahaman terhadap materi Guru menyimak bacaan siswa tentang dalil perintah sholat dengan melihat ketepatan lafalnya Guru memberikan ulasan tentang hasil diskusi Langkah 3 (kegiatan penutup) meliputi : 1. Guru menyimpulkan materi hari ini 2. Memberikan kesempatan bertanya kepada siswa Pertemuan ke 2 Langkah 1 (kegiatan pendahuluan) meliputi : 1. Berdoa 2. Guru mengulas materi minggu lalu 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini 4. Motivasi : menanyakan kepada siswa apakah selalu mengerjakan sholat 5 secara rutin, memberikan gambaran siksa neraka bagi orang yang tidak melakukan kewajiban solat fardhu Langkah 2 (kegiatan inti) meliputi : 1. penyampaian materi Tatap muka Menjelaskan tentang rukun sholat Menjelaskan hal hal yang membatalkan sholat 2. Eksplorasi Siswa menyebutkan melaksanakan sholat 3. Elaborasi Mendemonstrasikan gerakan sholat yang benar Secara berkelompok menyebutkan hal hal yang sering dilakukan didalam sholat dan membatalkan sholat 4. Konfirmasi Tanya jawab tentang materi yang telah dibahas Mengulas hal hal yang telah didiskusikan Langkah 3 (kegiatan penutup) meliputi : 1. Menyimpulkan materi yang telah dibahas hari inj 2. Siswa mengumpulkan hasil diskusi minggu lalu dan hasil diskusi hari ini Ulangan harian 1 K. Alat/bahan/sumber 1. Alat : LCD, laptop, buku [5]
2. Bahan / sumber belajar L. Penilaian Tatang Ibrahim, Fikih 1, Armico bandung, 2009 Latifah dkk, fikih, yudhistira, 2010 Fikih 5 mazdhab Al quran dan terjemahnya 1. Jenis tagihan Diskusi kelompok: tata cara melaksanakan sholat bagi orang sakit Tugas individu : mencatat dan mengumpulkan ayat ayat tentang perintah sholat beserta artinya 2. Bentuk tagihan Portofolio Ulangan harian essay 3. Instrument (terlampir) 4. Tindak lanjut Remedial dan pengayaan M. Pedoman penskoran Diskusi kelompok 1. Sempurna 80 100 2. Kurang sempurna 60 79 3. Tidak sempurna 40 59 Laporan tentang tata cara pelaksanaan sholat bagi orang sakit 1. Sempurna 80 100 2. Kurang sempurna 60 79 3. Tidak sempurna 40 59 Laporan tentang penulisan ayat ayat al quran yang berhubungan dengan perintah sholat 1. rapi dan benar 80 100 2. Benar 60 79 3. Tidak lengkap 40 59 4. Salah 0 Ulangan harian setiap nomor diberi skor 10 Nilai akhir Nilai akhir = (nilai diskusi kelompok + tugas individu + nilai ulangan harian 1) 3 Mengetahui Kepala sekolah Tempuran, januari 2011 Guru Mapel Slamet Suparman, S.Pd.I Nur Ainiyah, S.Pd.I [6]
Lampiran 1 INSTRUMENT ULANGAN HARIAN 1 NO SOAL SKOR 1 Sebutkan arti shalat menurut syara 10 2 Sebutkan syarat wajib shalat 10 3 Sebutkan rukun shalat 10 4 Sebutkan hal hal yang membatalkan shalat 10 5 Mengapa shalat dikatakan sebagai tiang agama 10 6 Sebutkan macam macam shalat 5 10 7 Mengapa shalat wajib juga disebut shalat 5 10 8 Jelaskan shalat fardhu 10 9 Apa sebabnya seseorang melakukan sujud sahwi 10 10 Tuliskan dalil tentang perintah shalat fardhu 10 [7]
Lampiran 2 SILABUS SEKOLAH : MTs Sudirman Tempuran KELAS : VII ( TUJUH ) MATA PELAJARAN : FIKIH SEMESTER : I (Satu) TAHUN PELAJARAN : 2010/2011 STANDAR KOMPETENSI : Melaksanakan Tata Cara Salat Fardu Dan Sujud Sahwi Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran 1. Menjelaskan tata cara salat lima Muatan pendidikan karakter meliputi : kepercayaan diri Jujur Kerja keras ketekunan 2. Menghafalkan bacaan salat lima Muatan pendidikan karakter meliputi : kepercayaan diri Jujur Kerja keras Ketekunan ketelitian 3. Menjelaskan ketentuan salat lima Muatan pendidikan karakter meliputi : kepercayaan diri Menjelaskan pengertian salat Menunjukkan dalil diwajibkannya salat lima Menjelaskan syarat wajib salat Menjelaskan syarat sah salat Menjelaskan rukun salat Menjelaskan sunah-sunah salat Menjelaskan hal-hal yang membatalkan salat Menuliskan bacaan-bacaan dalam salat Melafalkan bacaan-bacaan salat Menghafalkan bacaan-bacaan salat 2. Menjelaskan ketentuan salat zuhur 3. Menjelaskan ketentuan salat ashar 4. Menjelaskan ketentuan salat magrib Salat lima Bacaan salat lima Ketentuan salat 1. Guru menjelaskan tentang pengertian salat 2. Guru menunjukkan dalil salat 3. Guru menerangkan syarat, rukun, sunah dan hal-hal yang membatalkan salat 1. Siswa menyalin bacaan-bacaan salat lima 2. Guru membacakan bacaan-bacaan salat lima dan siswa mendengarkan 3. Siswa mengucapkan bacaan salat lima 4. Siswa menghafalkan bacaan-bacaan salat lima 1. Guru menjelaskan ketentuan salat zuhur, asar, magrib, isya dan subuh 2. Guru melafalkan dalil ketentuan salat lima dan siswa menirukan [8] Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Soal Tes tertulis Essay 1. Sebutkan rukun salat 2. Sebutkan sunah-sunah dalam salat Non tes Unjuk kerja Tes tertulis Essay 1. Lafalkan bacaan sujud 2. Lafalkan tasyahud awal 3. Lafalkan bacaan i tidal 1. Sebutkan salat duhur 2. Tuliskan dalil ketentuan salat Alokasi Sumber Belajar Waktu 4x40 menit Tatang Ibrahim, Fikih 1, Armico bandung, 2009 Latifah dkk, fikih, yudhistira, 2010 Fikih 5 mazdhab Alat :buku paket, CD pembelajaran, 4x40 menit Tatang Ibrahim, Fikih 1, Armico bandung, 2009 Latifah dkk, fikih, yudhistira, 2010 Fikih 5 mazdhab Alat :buku paket, CD pembelajaran, 2x40 menit Buku paket LKS Tatang Ibrahim, Fikih 1, Armico bandung, 2009 Latifah dkk, fikih, yudhistira, 2010
Jujur Kerja keras Ketekunan ketelitian 4. Menjelaskan ketentuan sujud sahwi Muatan pendidikan karakter meliputi : kepercayaan diri Jujur Kerja keras Ketekunan ketelitian 5. Mempraktek-kan salat lima dan sujud sahwi Muatan pendidikan karakter meliputi : kepercayaan diri Jujur Kerja keras Ketekunan ketelitian 5. Menjelaskan ketentuan salat isya 6. Menjelaskan ketentuan salat subuh 7. Melafalkan dalil ketentuan salat lima Menjelaskan pengertian sujud sahwi Menjelaskan sebab-sebab sujud sahwi Melafalkan bacaan sujud sahwi Menjelaskan cara melaksanakan sujud sahwi Mendemonstrasikan salat lima Mendemonstrasikan sujud sahwi Sujud sahwi Salat lima dan sujud sahwi 1. Guru menjelaskan pengertian sujud sahwi dan sebab-sebab sujud sahwi 2. Guru melafalkan bacaan sujud dan siswa mengikuti 3. Guru menjelaskan cara melaksanakan sujud sahwi 4. Secara mandiri siswa mengahafalkan bacaan sujud sahwi 1. Siswa mempraktekkan salat lima bersama-sama 2. Guru memperagakan sujud sahwi dan siswa mengikuti Tes tertulis Tes lisan Non tes Essay Pertanyaan lisan Unjuk kerja 1. Jelaskan pengertian sujud sahwi 2. Tulislah bacaan sahwi 1. Praktekkan sujud sahwi 2. Praktekkan salat subuh sujud Fikih 5 mazdhab Alat :buku paket, CD pembelajaran, 2x40 menit Tatang Ibrahim, Fikih 1, Armico bandung, 2009 Latifah dkk, fikih, yudhistira, 2010 Fikih 5 mazdhab Alat :buku paket, CD pembelajaran, 4x40 menit Tatang Ibrahim, Fikih 1, Armico bandung, 2009 Latifah dkk, fikih, yudhistira, 2010 Fikih 5 mazdhab Alat :buku paket, CD pembelajaran, [9]
[10]