PENGANTAR MANAJEMEN. Strategic Management for ICT

dokumen-dokumen yang mirip
BnR-Peng.Manajemen-Chap-01 2

T u j u a n. Tri Suswanto Saptadi

PENGANTAR MANAJEMEN. 10/6/2014 Pengantar Manajemen

Dasar-dasar Manajeman dan Organisasi

KONSEP DASAR MANAJEMEN

BAB I KONSEP DASAR MANAJEMEN BISNIS

Dasar Manajemen & Kepemimpinan

PERTEMUAN KE II GAMBARAN UMUM MANAJEMEN OLEH : M.S. HUSEIN PULUNGAN

Pengantar Manajemen. Eni Widiastuti

Manajemen : Pendahuluan

PENGANTAR MANAJEMEN. Magister Manajemen Perguruan Tinggi Fakultas Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada 2017

Information Systems. Sistem Informasi untuk Keuntungan Kompetitif 16/10/2012 8:56

MANAJEMEN KEPERAWATAN TIM MANAJEMEN

Evolusi Teori Manajemen Manajemen dan Organisasi adalah prodk sejarah, keadaan sosial, dari tempat kejadian.

MANAJEMEN PENGANTAR. PENNY RAHMAWATY, M.Si. Pengantar Manajemen - Penny Rahmawaty

DASAR-DASAR MANAJEMEN

MANAJEMEN UMUM. Kode MK : MKK Program Studi : Sistem Informasi Bobot : 2 sks. STMIK Pradnya Paramita Malang

PENGERTIAN MANAJEMEN Manajemen sebagai ilmu pengatahuan (management as a science) adalah bersifat interdisipliner yang mana mempergunakan bantuan dari

M N PERUSAHAAN MULTI NASIONAL DIDALAM SISTEM INFORMASI

Nama : Dedi Priyatno Nim : Prodi : Sistem Informasi (Kls 22)

KONSEP MANAJEMEN. Oleh: Setiadi, MKep

PERUSAHAAN MULTI NASIONAL DIDALAM SISTEM INFORMASI

MANAJEMEN KEPERAWATAN

H. Dendy K Pramudito, ST, MM. / /

APA ITU FUNGSI MANAJEMEN?

BAB I PENDAHULUAN. suatu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor internal dan eksternal yang

CHAPTER 2 INFORMATION SYSTEMS FOR COMPETITIVE ADVANTAGE

Teknik Informatika S1

Tinjauan Umum Functional Strategy Riri Satria

KETERKAITAN ANTAR PENELITIAN MANAJEMEN DENGAN PENDIDIKAN DAN PENGEMBANGAN ILMU MANAJEMEN. OLEH : RITHA F. DALIMUNTHE, SE, MsI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

Proses pengolahan merupakan metode yang digunakan untuk pengolahan masukan

TEORI HENRI FAYOL. Presented by : M Anang Firmansyah

Pengelompokan Sistem

Po P lilt i ekn k ik i T e T lk l om o Pe P nga g n a tar a M a M n a aje j man ma B i B s i n s is i 1 Pe P nda d h a ulu l a u n

BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

ACARA 4. ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

Manajemen dan Manajer. By : Eni Farida

Business Process and Information Systems. Didi Supriyadi - Pertemuan ke-3 Sistem Informasi Manajemen ST3 Telkom

PERAN, SEJARAH DAN ARAH AKUNTANSI MANAJEMEN

Sistem Informasi

Nama : Yohanna Enggasari. Pertanyaan :

SMA/MA IPS kelas 10 - EKONOMI IPS BAB 9. MANAJEMEN DAN BADAN USAHALatihan Soal 9.1. forcasting. controlling. planning. organizing.

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Modul ke: CHAPTER 2. Sistem Informasi dalam Perusahaan. Fakultas PASCA SARJANA. Dr. Istianingsih. Program Studi Magister Akuntansi

Manajemen Sistem Informasi Publik

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi Informasi saat ini akhirnya menjadi salah satu kebutuhan dan keseharian

MANAJEMEN PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP. Disusun : Idayustina

Teknologi Informasi dan Sistem Informasi Manajemen 01

Aplikasi Sistem Informasi (1)

TUGAS AKUNTANSI MANAJEMEN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF

Management Information Systems (MIS) Sistem Informasi Manajemen adalah sistem informasi yang dibutuhkan sebuah organisasi dengan pengolahan seluruh

OBJEK PEMBELAJARAN OBJEK PEMBELAJARAN. Pertemuan 1 Konsep Dasar ERP. Gambaran Umum ERP. Definisi Sistem Informasi Klasifikasi Sistem Informasi

KERANGKA KENDALI MANAJEMEN (KENDALI UMUM)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PROYEK, MANAJEMEN DAN MANAJEMEN PROYEK. 1. Proyek Pengertian Perkembangan proyek 2. Manajemen Pengertian Fungsi-fungsi manajemen 3.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan

11. STRUKTUR ORGANISASI

Pengantar Manajemen & Perbankan Oleh : Syarif As ad, S.EI., MSI. I. Pengantar Manajemen

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

Teknologi Informa Inform si s untuk Ke K unggulan Kom K pe om titif 2-1

Pengantar Manajemen. Amik Boekittingi Ektensi Smt 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

I. SISTEM BISNIS ENTERPRISE

SI, Organisasi, Manajemen

BAB I SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

BAB II LANDASAN TEORI

# $ !!" ! #$! $% # %!!!'(!! +!! % %+!'!! " #! # % #, #,-! #! )!! %" .'.!% % ) ' ' '!!!! % '! $ )!!'" /!.!% % ) $ % & (!!!!.!% %!$

JENIS & KEGIATAN SISTEM INFORMASI PADA LEVEL-LEVEL ORGANISASI M-03

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia. Ign.F.Bayu Andoro.S, M.Kom

Aplikasi Perkantoran. background

ANALISA PROSES BISNIS

Mary Parker Follet : the art of getting things done trough the others.. seni mencapai sesuatu melalui orang lain

Management Support System: Scope of Coverage

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

Tipe-tipe Sistem Informasi

# $ !!" ! # $! $ % !!" # %!!! '(!! # * $ %!+ + +!! % %+!'!! " " " #! # % # '!$ #, #,-! # '-!!! #! )!! %" .'.!% % ) ' ' '!!!! % '! $ )!!

LANDASAN TEORI. Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sebuah aplikasi bisnis yang

Introduction to. Chapter 21. Synthesis of Business Functions. MultiMedia by Stephen M. Peters South-Western College Publishing

PERTEMUAN KE-9 AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN BERDASARKAN STRATEGI & AKTIFITAS

Disusun Oleh : Abdul Zaelani. Informatika A / IV

BAGAIMANA STRATEGI BERKEMBANG DI DALAM ORGANISASI? Oleh: Tri Widodo W. Utomo Pengantar Pembahasan mengenai hal ini berkisar sekitar dasar-dasar

Tantangan Manajemen. Teknologi. Informasi. Sistem. Informasi. Konsep-konsep Dasar

ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan 7

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIK

KONSEP DASAR. POKOK BAHASAN Yang akan dibahas pada pertemuan ini adalah : KONSEP DASAR SISTEM. Karakteristik Sistem. Bina Sarana Informatika

IS Role in The Enterprises DS 2004

Orang-orang, Prosedur-prosedur, Data, Software (perangkat lunak), Infrastruktur teknologi informasi.

ekonomi Kelas X MANAJEMEN K-13 A. Pengertian Manajemen Tujuan Pembelajaran

Dr. Vanessa Gaffar, SE.Ak, MBA

[Analisis dan Portofolio ]

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan

2 SKS. Manajemen Umum. dapat ditemui di : Slide 1 of 35

PENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK

Materi II Overview Sistem Informasi. Sistem Informasi Manajemen Dr. Hary Budiarto

PROJECT PROPOSAL MANAJEMEN DAN SUPERVISI KELOMPOK USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKK&M)

Implementasi Sistem Informasi Untuk Menunjang Kegiatan Strategis Perusahaan

Transkripsi:

PENGANTAR MANAJEMEN Strategic Management for ICT

DEFINISI MANAJEMEN the art of coordinating the elements of factors of production towards the achievement of the purposes of an organization Management is the art of getting things done trough people Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya dari anggota organisasi serta penggunaan sumua sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya (James A.F. Stoner)

PERBEDAAN PANDANGAN DALAM FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN Luther Gullick George Terry James AF Stoner Koontz & O Donnelly Nickels, McHugh & Mc Hugh Richard W Griffin Ernest Dale PLANNING ORGANIZING STAFFING STAFFING STAFFING DIRECTING COORDINATING Actuat ing Leading DIRECTING Directing Leading DIRECTING INNOVATING REPORTING REPRESENTING CONTROLLING

FUNGSI MANAJEMEN P O D C suatu kegiatan membuat tujuan perusahaan dan diikuti dengan membuat berbagai rencana untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan tersebut suatu kegiatan pengaturan pada sumber daya manusia dan sumberdaya fisik lain yang dimiliki perusahaan untuk menjalankan rencana yang telah ditetapkan serta menggapai tujuan perusahaan. suatu fungsi kepemimpinan manajer untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja secara maksimal serta menciptakan lingkungan kerja yang sehat, dinamis, dan lain sebagainya suatu aktivitas menilai kinerja berdasarkan standar yang telah dibuat untuk kemudian dibuat perubahan atau perbaikan jika diperlukan

P O S D C I R Harus memutuskan apa yang ingin dikerjakan Menetapkan tujuan; pendek, menengah, panjang Memutuskan alat apa yang akan digunakan untuk mencapai tujuan Menetapkan posisi-posisi yang perlu diisi serta tugas-tugas & tanggung jawab Koordinasi Mendapatkan orang yang tepat untuk setiap pekerjaan Memperbaiki keterampilan pekerja Menentukan sejauh mana pekerjaan telah dilaksanakan Sejauh mana kemajuan yang telah dilaksanakan untuk mencapai tujuan Tindakan koreksi (bila perlu) Harus kreatif Mewakili organisasi kelompok luar; pemerintah, serikat pekerja, lembaga masy.

KEGIATAN DALAM FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN Planning Penentuan Tujuan dan Bagaimana Cara Pencapaian yang terbaik Organizing Penentuan Bagaimana Penyusunan Organisasi dan Aktifitas dapat dilakukan Controlling Monitoring dan Perbaikan Aktifitas yang sedang berjalan agar Tujuan dapat tercapai Leading Proses Memotivasi Anggota Organisasi agar Planning dapat dijalankan Keterangan: Menunjukkan Arah Tahapan dari setiap fungsi manajemen Menunjukkan keterkaitan timbal balik antar fungsi manajemen 6

PROSES MANAJEMEN DALAM SELURUH KERANGKANYA UNTUK MENCARI HASIL Faktor-faktor Lingkungan Sosial, Pemerintah, Pendidikan Sumber-sumber Dasar (6 M) Man Money Material Machine Method Market Filsafat Manajemen Nilai-nilai Keyakinan Sikap Proses Manajemen Planning Organizing Actuating Controlling efektivitas Manajemen Pekerjaan Tempat Waktu Metode yang tepat Hasil-hasil Manajemen Individual Kelompok Perusahaan Masyarakat Ekonomis Teknologis

KETERAMPILAN MANAJEMEN MENURUT ROBERT L KALZ LOWER MANAGEMENT MIDDLE TOP KONSEPTUAL MANUSIAWI KONSEPTUAL MANUSIAWI KONSEPTUAL TEKNIK TEKNIK MANUSIAWI TEKNIK

MEMPERBARUI SISTEM PENDEKATAN SISTEM KEPADA MANAJEMEN - Manusia - Modal - Managerial - Teknologi - Pegawai - Konsumen - Pemasok (supplier) INPUT - Pemegang saham - Pemerintahan - Masyarakat - Variabel luar dan informasi - Kesempatan - Pembatas - Lain-lain PROSES TRANSFORMASI MANAJERIAL Perencanaan Sifat perencanaan Kebijaksanaan strategi Objektif Berpremis Pengambilan keputusan Perencanaan efektif berorganisasi Sifat organisasi Pembagian dalam departemen Lini dan staf Desentralisasi Keputusan panitia dan kelompok Berorganisasi efektif Pengisian jabatan Sifat penempatan tenaga Seleksi para manajer Penilaian terhadap para manajer Perkembangan organisasi dan manajer memimpin Faktor manusia Motivasi Kepemimpinan Komunikasi Pengendalian Sistem & proses pengendalian Teknik pengendalian Perencanaan pengendalian operasi Pengendalian prestasi SISTEM KOMUNIKASI - Produksi - Pelaporan - Laba OUTPUT - Kepuasan - Integrasi tujuan - Lain PENDEKATAN SISTEM KEPADA MANAJEMEN

Pembagian Penugasan Diantara Jenis Pekerjaan Pada Tiap Tingkatan Manajemen Thomas A Mahoney, Thomas H Jerdee, dan Stephen J Carroll Pembagian Penugasan Lower Middle Top PERENCANA 15 % 18 % 28 % PENYELIDIK 8 % 8 % 6 % KOORDINATOR 5 % 7 % 8 % EVALUATOR 2 % 5 % 8 % PENGAWAS 51 % 36 % 22 % NEGOSIATOR 6 % 8 % 3 % MULTI SPECIALIS 6 % 8 % 5 % GENERALIS 7 % 10 % 20 %

PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN ( HENRY FAYOL ) 1. DIVISION OF WORK 2. AUTHORITY AND RESPONSIBILITY 3. DISCIPLINE 4. UNITY OF COMMAND 5. UNITY OF DIRECTION 6. SUBORDINATION OF INDIVIDUAL TO GENERAL INTEREST 7. REMUNERATION 8. CENTRALIZATION 9. SCALAR CHAIN 10. ORDER 11. EQUITY 12. STABILITY OF TENURE 13. INISIATIVE 14. ESPRIT DE CORPS

FILSAFAT MANAJEMEN YANG BERLAKU SELAMA PERTENGAHAN ABAD KE 20 MANAJER OTORITAS 1. Menetapkan tugas-tugas 2. Menentukan cara-cara terbaik untuk melaksanakan masing-masing tugas 3. Menggariskan struktur organisasi 4. Mengusahakan agar pekerjaan dilaksanakan PENGAWASAN- PENGAWASAN Aktivitas-aktivitas oleh para non Manajer Pelaksanaan Pekerjaan

MANAJEMEN ADALAH : Berorientasi pada aktivitas-aktivitas Sebuah sistem otoritas dan perintah Kepuasan pekerja dicapai dari pelaksanaan pekerjaan menurut petunjuk-petunjuk

FILSAFAT MANAJEMEN YANG MUNCUL SELAMA BAGIAN TERAKHIR ABAD KE - 20 MANAJER OTORITAS 1. Tujuan-tujuan yang ditetapkan sendiri oleh masing-masing non manajer dan disetujui oleh manajer. 2. Non manajer menentukan cara untuk mencapai tujuan-tujuan 3. Non manajer memberikan sumbangsih dan menyesuaikan diri dengan lingkungan organisasi 4. Kontrol-kontrol yang berorientasi pada hasil yang digunakan untuk mengevaluasi hasil kerja PENGAWASAN- PENGAWASAN Hasil-hasil para non Manajer Hasil Pekerjaan

MANAJEMEN ADALAH : Berorientasi pada hasil-hasil Sumber vital untuk mencapai hasil yang ditetapkan semula Kepuasan pekerja dicapai dari motivasi prestasi

MBO (MANAGEMENT BY OBJECTIVE) Sistem manajerial yang komprehensif yang memadukan banyak aktivitas manajerial yang penting secara sistematis, yang secara sadar diarahkan untuk mencapai sasaran organisasi dan individual secara efektif dan efisien

PERENCANAAN

Gart N Jone Planning is the process of selecting and developing the best course to accomplish and objective McFarland Planning is the function where by executive anticipate the probable effects of forces that will change the activities and objective of their business JENIS-JENIS RENCANA 1) Tujuan/misi 2) Sasaran 3) Strategi 4) Kebijakan 5) Prosedur 6) Peraturan 7) Program 8) Anggaran

BEBERAPA PEMBATAS TERHADAP PERENCANAAN Kesukaran merumuskan premis yang akurat Masalah perubahan yang cepat Kekakuan internal; psikologi manusia, kebijakan, prosedur, investasi modal Ketidakluwesan eksternal; iklim politis, serikat buruh, perubahan teknologi. Waktu & uang.

LANGKAH-LANGKAH PERENCANAAN 1) Menyadari peluang-peluang 2) Menentukan sasaran 3) Menentukan premis 4) Mengidentifikasi alternatif-alternatif 5) Membandingkan alternatif-alternatif dari segi tujuan yang dicari 6) Memilih sebuah alternatif 7) Merumuskan rencana-rencana pendukung 8) Mengurutkan rencana-rencana dengan membuat anggarananggaran

PERENCANAAN DENGAN SWOT

PENGORGANISASIAN

ORGANIZING (PENGORGANISASIAN) Langkah untuk : Menetapkan Menggolongkan Mengatur Berbagai macam kegiatan antara lain : Bentuk fisik yang tepat ruangan kerja Penetapan tugas & wewenang seseorang Pendelegasian wewenang dst. dalam rangka mencapai tujuan DASAR BENTUK PENGORGANISASIAN o Pekerjaan o Tempat kerja o Hubungan kerja o Orang-orangnya Alat kerja Ruangan Orang Pekerjaan Tempat Kerja Tempatnya Pekerjaan

LANGKAH-LANGKAH PENGORGANISASIAN 1. Mengetahui tujuan 2. Membagi habis pekerjaan dalam kegiatan-kegiatan bagian 3. Menggolongkan kegiatan ke dalam satuan-satuan yang praktis 4. Menentukan kewajiban yang harus dilaksanakan dan menentukan/menyediakan alat-alat serta tempat/ruang fisik yang diperlukan 5. Penugasan personal yang cakap 6. Mendelegasikan wewenang.

BEBERAPA MANFAAT LANGKAH PENGORGANISASIAN Tiap anggota dalam struktur organisasi mengetahui kegiatan apa yang harus dilakukan Hubungan yang tepat dan yang dikehendaki dapat dicapai melalui kegiatan orang. Terdapat cara pendelegasian wewenang dengan cara yang tepat kepada orang yang tepat Penggunaan personalia & fasilitas fisik yang sebaik-baiknya.

PELAKSANAAN

AKTUASI DIRECTION : BIMBINGAN MOTIVATING INFLUENCING USAHA UNTUK MENJADIKAN KESELURUHAN ANGGOTA UNTUK IKUT BERTEKAD & BERUPAYA DALAM RANGKA MEWUJUDKAN TUJUAN KELOMPOK KEPEMIMPINAN SEBAGAI PROSES UNTUK MEMPENGARUHI TINDAKAN KELOMPOK YANG TERORGANISASI UNTUK MENCAPAI TUJUAN DAN MENYELESAIKANNYA

LIKERT : Mengembangkan ide-ide & pendekatan tertentu untuk memahami perilaku kepemimpinan Memandang manajer yang efektif berorientasi pada bawahan yang bergantung pada komunikasi untuk tetap menjaga agar semua orang bekerja sebagai suatu unit Berasumsi adanya empat sistem manajemen :

Sistem 1 : eksploitatif autoritatif Manajer sangat otokratis Kurang percaya pada bawahan Memotivasi melalui rasa takut & hukuman Jarang memberi ganjaran Berkomunikasi satu arah (ke bawah) Membatasi pengambilan keputusan pada tingkat atas Memperlihatkan karakteristik yang sama Sistem 2 : autoritatif baik hati Manajer sedikit yakin & percaya kepada bawahan Memotivasi dengan ganjaran, rasa takut, hukuman Memperkenankan sedikit komunikasi ke atas Sedikit mendorong timbulnya ide & pendapat bawahan Memperkenankan pendelegasian pengambilan keputusan dalam hal-hal tertentu tetapi dengan pengendalian kebijaksanaan yang ketat

Sistem 3 : konsultatif Manajer memiliki rasa yakin & percaya secukupnya kepada bawahan Biasanya menggunakan ide & pendapat bawahan secara konstruktif Menggunakan ganjaran untuk memotivasi & sekali-kali hukuman & keikutsertaan tertentu Berkomunikasi dua arah Kebijaksanaan & keputusan berada di tingkat atas Keputusan khusus dilimpahkan ke bawah Bertindak konsultatif dengan cara lain Sistem 4 : partisipasi kelompok Manajer yakin & percaya sepenuhnya terhadap bawahan Berusaha memperoleh ide & pendapat dari bawahan & menggunakan secara konstruktif Memberikan ganjaran ekonomi atas dasar keikutsertaan & keterlibatan kelompok Berkomunikasi dua arah dengan rekan sekerja Mendorong pengambilan keputusan pada semua tingkat organisasi Melaksanakan tugas bersama rekan sejawat & bawahan sebagai kelompok

Kriteria penilaian kecakapan manajemen/pegawai (Michel J Jucius) 1. Sebagai kualitas dari manajemen/pegawai Inisiatif Kepercayaan Semangat Kesetiaan 2. Kontribusi pegawai/manajer yaitu sesuatu yang dihasilkan Jumlah pekerjaan Kualitas pekerjaan Tanggung jawab Tujuan-tujuan khusus yang dicapainya

BEBERAPA ALASAN PENGEMBANGAN MANAJEMEN 1. Meningkatkan kinerja 2. Menurunkan ongkos-ongkos produksi 3. Mendapatkan kerjasama yang lebih baik 4. Menanamkan semangat kerja yang lebih besar 5. Menambah rasa kepercayaan diri

PENGAWASAN

CONTROLLING ( pengawasan/pengendalian ) Usaha menentukan apa yang sedang dilaksanakan dengan cara menilai prestasi yang dicapai, kalau terdapat penyimpangan dari standard yang ditetapkan Segera diadakan usaha perbaikan, agar prestasi yang dicapai sesuai dengan rencana Pengawasan dilakukan pada semua tingkatan manajemen Tingkat Atas Tingkat Menengah & Bawah Pada seluruh bagian perusahaan Pada unit pimpinan masing-masing

Tahapan proses pengawasan 1. Mengukur prestasi yang dicapai 2. Membandingkan prestasi yang dicapai dengan prestasi yang diinginkan/standard & mencari penyimpangan 3. Memperbaiki penyimpangan Cara mendapatkan data Pengamatan Langsung Laporan Tertulis Laporan lisan

Balance Sheet/Neraca Macam-macam Laporan Pengawasan Profit and loss statement (Laporan Rugi Laba) Special Report (Laporan Khusus) Balance Sheet : Dokumen akuntansi yang penting yang memperlihatkan gambaran keuangan perusahaan pada suatu saat tertentu (akhir tahun)

BALANCE SHEET ASSET LIABILITIES STOCHOLDERS EQUITY HARTA = HUTANG + MODAL PROFIT AND LOSS STATEMENT Perincian laporan keuangan tentang pendapatan dan biaya perusahaan untuk suatu periode akuntansi (1 tahun, 1 bulan)

Key Ratios : Metode efektif bagi para manajer untuk pengecekan seluruh prestasi pada suatu perusahaan 1) Current asset to current liabilities 2) Sales to inventory 3) Revenue created per employee 4) Transaction time 5) Fixed asset to tangible net worth 6) Current liabilities to tangible networth 7) Funded debt to networking capital 8) Return on investment (ROI)

SELESAI

A. PENGERTIAN Manajemen Strategis menurut Fred R David adalah Seni dan Pengetahuan untuk merumuskan, mengimplementasikan dan mengevaluasi keputusan lintas fungsional yang membuat organisasi mampu mencapai obyektifnya. Manajemen strategis menurut Hunger dan Wheelen adalah serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang.

ELEMEN MANAGEMENT STRATEGIK Manajemen SDM Manajemen Operasional Manajemen Keuangan Manajemen Pemasaran Manajemen Strategik

Controlling SUMBER DAYA ORGANISASI, TUJUAN, DAN FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN Fungsi-fungsi Manajemen Sumber Daya Organisasi Sumber Daya Fisik/Alam Informasi Sumber Daya Manusia Modal Planning & decision making Organizing Leading Tujuan Organisasi Efektif Efisien BNR-PENG.MANAJEMEN-CHAP-01 42

RANTAI NILAI (VALUE CHAIN) PORTER Infrastruktur perusahaan Aktivitas penduku ng Manajemen sumber daya manusia Pengembangan teknologi Pengadaan Logistik masuk Opera si Logisti k keluar Pema saran & penju alan Pelayan an Aktivitas utama

SEMBILAN TUGAS PENTING DALAM MANAJEMEN STRATEGIK : 1. Merumuskan misi perusahaan (maksud,filosofi dan sasaran perusahaan) 2. Melakukan analisis kondisi & kapabilitas internal perusahaan 3. Menilai lingkungan eksternal,termasuk faktor pesaing 4. Menganalisis pilihan-pilihan yang dimiliki dengan cara menyesuaikan sumber daya dengan lingkungan eksternal 5. Mengidentifikasi pilihan paling menguntungkan dengan cara mengevaluasi setiap pilihan berdasarkan misi 6. Memilih satu set tujuan jangka panjang & strategi utama 7. Mengembangkan tujuan tahunan & strategi jangka pendek sesuai dengan tujuan jangka panjang 8. Mengimplementasikan strategi yang telah dipilih melalui alokasi sumber daya 9. Mengevaluasi keberhasilan proses strategi sebagai masukan pengambilan keputusan dimasa datang

LEVEL STRATEGI Tingkat Korporasi Tingkat Bisnis Tingkat Fungsional Tingkat Operasional

MEMPERLUAS CAKUPAN RANTAI NILAI Dengan cara membangun sistem informasi antar organisasi (interorganizational information system-iis) Sistem ini diharapkan akan membentuk sinergi bagi perusahaan Sebuah perusahaan diyakini akan lebih memiliki keunggulan kompetitif melalui penciptaan sistem nilai

MODEL RENCANA STRATEGIS ANTAR BIDANG Rencana strategis sumber daya informasi Rencana strategis sumber daya pemasaran Rencana strategis sumber daya keuangan Rencana strategis sumber daya manufaktur Rencana strategis sumber daya manusia

WEB-BASED SUPPLY CHAIN Information flows Goods flows Financial market plan Bank Wholesale distributors Retailers Suppliers Manufacturers Supplier Oriented exchanges Logistics exchanges Customer Oriented exchanges Contract manufacturers Virtual manufacturers Logistics providers Customers Return item

INTEGRATED IS AND ENTERPRISE RESOURCE PLANNING Engineering philosophy: Overall customer value Manufacturability Flexibility Tight alliances with customer Corporate strategy: Vision to keep the organization looking and moving forward Unity of purpose Cross functional and total quality management to sustain competitive advantage Manufacturing philosophy: Team work Continuous improvement Flexibility Online control Locking product and process designs Engineering Manufacturin g Suppliers Integrated IS Customer Marketing philosophy: Marketing Tight alliances with customers Matching needs of customers with firm s ability to deliver Finance/Accounti ng Finance/Accounting philosophy: Timely and reliable information and measures for assessing short and long term performance Continuous search for areas of opportunity for reducing costs, lead times, and

MODEL RENCANA STRATEGIS SDI Rencana Strategis SDI Tujuan SIA Tujuan SIM Tujuan DSS Tujuan Otomatisasi kantor Tujuan sistem pakar Kebutuhan SDI Kebutuhan SDI Kebutuhan SDI Kebutuhan SDI Kebutuhan SDI SDM Hardware Software SDM SDM SDM SDM Hardware Hardware Hardware Hardware Software Software Software Software Informasi & Data Informasi & Data Informasi & Data Informasi & Data Informasi & Data

PERUSAHAAN MULTINASIONAL (MNC) Adalah perusahaan beroperasi lintas produk, pasar, bangsa dan budaya Terdiri atas perusahaan induk dan sekelompok anak perusahaan Anak-anak perusahaan tersebar secara geografis dan masing-masing mungkin memiliki tujuan, kebijakan dan prosedur tersendiri

KOORDINASI MNC PHILIPS Portugal Swedia Kanada USA Brazil Ekuador Swiss Finlandia Spanyol Norwegia Mexico Peru Argentina Chili Turki Prancis Inggris Belanda Kenya Afsel Zaire Nigeria Maroko Australia Indonesia Filipina India Pakistan Bangladesh Israel Malaysia Selandia Baru Singapura Jepang Taiwan Korea Hongkong Iran

KEUNTUNGAN KOORDINASI MNC DENGAN MENGGUNAKAN SI Fleksibilitas dalam memberikan respon terhadap pesaing di berbagai negara dan pasar Kemampuan memberikan respon di suatu negara, atau wilayah dari suatu negara, terhadap perubahan di negara atau wilayah lain Kemampuan mengikuti kebutuhan pasar di seluruh dunia Kemampuan mentransfer pengetahuan antar unit-unit di berbagai negara Pengurangan keseluruhan biaya operasi Peningkatan efisiensi dan efektivitas dalam memenuhi kebutuhan pelanggan Kemampuan mencapai dan mempertahankan keragaman produk perusahaan serta cara produksi dan distribusinya

MASALAH PENERAPAN GLOBAL INFORMATION SYSTEM (GIS) Kendala politis Permasalahan teknologi Kurangnya dukungan dari manajer anak perusahaan

KENDALA POLITIS Pembatasan pembelian dan impor perangkat keras Lebih pada perlindungan pada perusahaan dalam negeri Pembatasan pemrosesan data Pemrosesan data harus dilakukan di dalam negeri daripada luar negeri Pembatasan komunikasi data Pertukaran data dari dalam ke luar negeri atau sebaliknya

PERMASALAHAN TEKNOLOGI Tidak tersedia cukup sumber energi, mis: listrik, minyak, gas, dll Kecepatan pengiriman data yang rendah dengan kualitas transmisi yang buruk Pembajakan software, sehingga banyak negara yang menolak untuk melakukan transaksi dengan negara tersebut

KURANGNYA DUKUNGAN DARI MANAJER ANAK PERUSAHAAN Manajer merasa dirinya tidak perlu bantuan dari pusat Tidak menjalankan kebijakan baru yang diterapkan oleh pusat, khususnya jika berkaitan dengan penurunan omzet penjualan

STRATEGI PENERAPAN GIS Menghubungkan GIS dengan strategi bisnis Menentukan SDI Menyediakan pembagian data Memperhatikan lingkungan budaya

MENGHUBUNGKAN GIS DENGAN STRATEGI BISNIS Bekerja sama secara erat dengan eksekutif perusahaan untuk memahami dampak potensial GIS pada strategi bisnis global Mengerti strategi bisnis global dari tiap unit bisnis Menentukan strategi GIS global yang sesuai untuk strategi bisnis global tiap unit bisnis Menentukan tujuan dari tiap strategi GIS Mengidentifikasi aplikasi yang diperlukan untuk mencapai strategi GIS, dan menentukan prioritasnya Menugaskan orang-orang yang bertanggung jawab atas penerapan aplikasi tersebut

MENENTUKAN SDI 1) Menentukan jumlah dan lokasi pusat data regional 2) Mengidentifikasi penjual yang dapat menyediakan produk dan jasa bagi tiap anak perusahaan 3) Membuat spesifikasi standar hardware dan software yang dapat digunakan semua anak perusahaan 4) Membuat rencana bagi 1 atau beberapa unit penolong yang membantu anak perusahaan 24 jam sehari dan 7 hari seminggu 5) Siap menghadapi keterlambatan penerapan yang tidak dialami di negara perusahaan induk

MENYEDIAKAN PEMBAGIAN DATA Mengembangkan suatu model data global yang mendukung tujuan bisnis global Membentuk 1 kelompok yang terdiri dari para wakil perusahaan induk dan anak perusahaan untuk menerapkan standar data yang akan diterapkan di seluruh MNC Meneliti peraturan berbagai negara untuk mengetahui berbagai pembatasan atas pengolahan data dan telekomunikasi Berdasarkan penelitian tersebut, menentukan apakah data akan dikirimkan melintasi batas negara atau memprosesnya di negara tempat anak perusahaan Menerapkan database

MEMPERHATIKAN LINGKUNGAN BUDAYA 1) Menyadari perbedaan budaya yang ada di antara negara-negara tempat anak perusahaan dan merumuskan pemecahan yang dapat diterima oleh semua pihak 2) Membuat survai atas keahlian para spesialis informasi yang ada di anak perusahaan agar keahlian tersebut dapat dipergunakan secara maksimal selama penerapan 3) Menyediakan pendidikan dan pelatihan bagi anak perusahaan sehingga personil mereka mendapatkan keahlian di area yang kurang mereka kuasai dan meningkatkan keahlian di area yang telah mereka kuasai 4) Membuat program-program formal yang mempersiapkan para manajer perusahaan induk untuk bekerja sama dengan para manajer anak perusahaan, dan sebaliknya

FAKTOR PENERIMAAN GROUP SUPPORT SYSTEM (GSS) Dukungan Manajemen Puncak + + Kepuasan Penggunaan Pengenalan Komputer + - Penerimaan GSS - Preferensi Komunikasi Lisan Kekuatan Referensi