FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBELIAN MI INSTAN PADA MAHASISWA

dokumen-dokumen yang mirip
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBELIAN MI INSTAN PADA MAHASISWA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi sampel dalam penelitian mengenai pengaruh harga, kualitas produk, citra merek

Noer Rafikah Zulyanti *) Universitas Islam Lamongan ABSTRAKSI

Diana Nainggolan

Pengaruh Faktor Psikologis Terhadap Keputusan Pembelian Pocari Sweat Pada Mahasiswa Universitas Gunadarma. Destri Andini,

ANALISIS PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BEDAK WARDAH OLEH MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN BISNIS RETAIL DI LOTTEMART SURAKARTA

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS LAYANAN DAN CERITA KE CERITA TERHADAP LOYALITAS MEREK KARYA ILMIAH

III. METODE PENELITIAN A. KERANGKA PEMIKIRAN

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH DESAIN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG. (Studi Pada Mahasiswa FEB UMS)

: Fariz Fadlillah NPM : DosenPembimbing :Dr. HENNY MEDYAWATI, SKom., MM

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Pengumpulan Data Penelitian. Yamaha SS Cabang Kedungmundu Semarang. Kuesioner dibagikan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini bertempat di wilayah Kelurahan Merjosari RW 12,

BAB I PENDAHULUAN. yang menjadi keinginan dari konsumen. Perkembangan teknologi informasi memberikan

FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGIS YANG MEMENGARUHI KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA DI KOTA BEKASI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penulis melakukan penelitian di Koperasi Karyawan (KOPKAR) Sari Madu PG.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu: menjadi variabel bebas dalam penelitian ini adalah:

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu penelitian yang diambil oleh peneliti selama bulan Mei Juni

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMEN DALAM MEMILIH MOTOR MERK HONDA (STUDI KASUS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN, DAN KEPERCAYAAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI CAFE HARMONY WARUJAYENG

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. independen yang memiliki pengaruh terhadap kepercayaan merek adalah sebagai

BAB III METODE PENELITIAN. Lowokwaru, Kota Malang. Pemilihan lokasi dilakukan dengan pertimbangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Aktivitas masyarakat saat ini yang semakin tinggi menyebabkan pola konsumsi

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SIRUP ABC DI JATEN KARANGANYAR NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN ( Studi Kasus Alfamart Pasir Putih Sawangan Depok ) SITI AMINAH

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN. (Studi Pada: Bengkel Mandiri Tekhnik Klaten)

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISA DATA. subyek penelitian. Subyek penelitian ini adalah konsumen yang pernah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. responden yang meliputi jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan dan

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pengaruhnya terhadap volume penjualan online shop busana muslim pada Shafira

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Gunadarma FAKULTAS EKONOMI)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Responden dari penelitian ini adalah mahasiswa STAIN Pekalongan

: Murdiana Utami NPM : Pembimbing : Prof. Dr. Didin Mukodim

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN SEPATU PADA PENGRAJIN SEPATU DI BINJAI. Oleh : Bambang Widjarnoko. SE.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN JASA BUS ROSALIA INDAH

BAB 3 METODE PENELITIAN

PENGARUH LOKASI, HARGA, DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MELAKUKAN PEMBELIAN DI SWALAYAN SINAR BARU WONOGIRI NASKAH PUBLIKASI

BAB IV HASIL PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan jenis penelitian diatas, tipe penelitian ini adalah penelitian asosiatif.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH CITRA MEREK, DESAIN PRODUK, PROMOSI DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PRODUK BUSANA MUSLIM RABBANI

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MIE SEDAAP PADA PASAR MODERN DI SURAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN. 2. Lokasi dalam penelitian ini adalah Arena Futsal Score Purwokerto

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENUMPANG KERETA API SRIWEDARI DI STASIUN SOLO BALAPAN JURUSAN SOLO-YOGYAKARTA

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PEMBELIAN ULANG LAPTOP PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA KALIMALANG. Fanny Liliana Wati

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari : 1. Variabel dependen, yaitu loyalitas konsumen

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Tingkat Harga Terhadap Peningkatan Penjualan Mie Ayam Keriting Permana di Perumahan Harapan Baru 1

Prosid i ng SNATIF K e - 4 Tahun ISBN:

BAB IV METODE PENELITIAN

PENGARUH KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK

BAB III METODE PENELITIAN. yang berada di Jl.Perdagangan No.09 Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Propinsi Riau pada 10 Maret 2013 sampai selesai.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 83 orang orang responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini, dilakukan

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

Tri Y. Evelina 1. Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer Indonesia Malang. ABSTRAK ABSTRACT

SIKAP MAHASISWA TERHADAP MERK LOKAL (Studi pada Mahasiswa Pemakai Produk Kosmetik Sariayu) Oleh: Tiwi Nurjannati Utami *)

: Intan Larasati NPM : Jurusan : Manajemen /S1 Pembimbing : Dr. Adi Kuswanto

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN JASA LAYANAN PENGIRIMAN BARANG (STUDI KASUS JNE CABANG MARGONDA KOTA DEPOK).

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

PENULISAN ILMIAH. : Nur Ayuning Tyas NPM :

BAB III METODE PENELITIAN. objektif, valid, dan reliabel tentang suatu hal (variabel tertentu). Subjek adalah

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Obyek dan Subyek Penelitian

ANALISIS PENGARUH PROMOSI DAN INOVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK BATIK BUNGO PADA RUMAH BATIK VINTO MUARA BUNGO

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2016 di Jakarta. Data-data

BAB III METODE PENELITIAN. pembeli Mobil Pribadi Merek Toyota. Dengan pertimbangan bahwa sekarang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Jenis Peneltian Dan gambaran Dari Populasi Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di jalan cipta karya, Pekanbaru, dimulai dari Februari 2014

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian yang dilakukan adalah survei mahasiswa di perguruan

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Identifikasi dan Definisi Konseptual Variabel. menampilkan dua variabel terperinci sebagai berikut :

BAB VI PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kelompok rujukan terhadap

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBELIAN MI INSTAN PADA MAHASISWA Indah Wahyu Utami 1) dan Indra Hastuti 2) 1) Dosen Teknik Informatika, STMIK Duta Bangsa Surakarta (email: indahprimagama@yahoo.com) 2) Dosen Sistem Informasi, STMIK Duta Bangsa Surakarta (email: hastuti.indra@yahoo.co.id) ABSTRAK Bertambahnya aktivitas dan kesibukan masyarakat, masyarakat membutuhkan produk praktis dan instan sehingga mudah mengkonsumsinya. Salah satu produk yang disajikan dengan praktis adalah mi instan. Tujuan penelitian ini untuk (1) Mengetahui pengaruh faktor merek, rasa, harga, desain kemasan, dan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa, dan (2) Mengetahui faktor yang berpengaruh dominan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian dengan kuesioner mengambil 330 sampel. Penelitian menggunakan olah data statistik dengan bantuan SPSS Versi 17.0, di antaranya: uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis meliputi uji t, uji F, dan uji koefisien determinasi. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Terdapat pengaruh signifikan merek terhadap pembelian mi instan. (2) Terdapat pengaruh signifikan rasa terhadap pembelian mi instan. (3) Terdapat pengaruh signifikan harga terhadap pembelian mi instan. (4) Tidak terdapat pengaruh signifikan desain kemasan terhadap pembelian mi instan. (5) Terdapat pengaruh signifikan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan. Kesimpulan penelitian ini secara simultan merek, rasa, harga, desain kemasan dan kemudahan memperoleh berpengaruh terhadap pembelian mi instan sebesar 67,0%, sedangkan 33,0% dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti. Faktor paling dominan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa adalah rasa menghasilkan nilai tertinggi dengan t sebesar 7,672. Kata Kunci : Faktor-faktor, pembelian, mi instan, mahasiswa PENDAHULUAN Bertambahnya aktivitas, kesibukan dan perubahan pola hidup dari masyarakat, menyebabkan masyarakat membutuhkan produk yang praktis dan instan sehingga mudah mengkonsumsinya. Salah satu produk disajikan cepat dan praktis adalah mi instan. Mobilitas dan aktivitas manusia yang cepat, menyebabkan manusia mulai beralih mengkonsumsi mi instan sebagai pengganti nasi sebagai sumber karbohidrat. Mi instan dipandang sebagai pengganjal perut yang paling praktis dan disukai. Masyarakat yang membutuhkan makanan berkarbohidrat cepat saji memilih mi instan daripada nasi yang perlu waktu lebih lama untuk menanaknya. Pasar mi instan saat ini masih bersifat heterogen baik merek, rasa, harga, desain kemasan, kemudahan pembelian yang menjadikan dasar bagi konsumen memilih produk mi SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 1

instan. Penelitian Natadjaja (2003: 130) menunjukkan bahwa pada pembelian pertama kali, desain kemasan, harga dan kecocokan rasa berpengaruh lebih besar bagi konsumen menentukan pilihan produk mi instan. Tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui pengaruh faktor merek, rasa, harga, desain kemasan, dan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa, dan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh dominan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Pemasaran Konsep inti kegiatan pemasaran timbul karena adanya dorongan keinginan, kebutuhan dan permintaan manusia. Hal itulah mendorong diciptakan produk yang dapat memenuhi keinginan, kebutuhan, dan permintaan tersebut. Pengertian pemasaran menurut Swastha dan Irawan (2003: 12) pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya sehingga dapat berkembang dan mendapatkan laba yang diharapkan. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) Bauran pemasaran atau marketing mix adalah suatu kumpulan alat-alat pemasaran (marketing tools) yang dipergunakan oleh perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan di dalam target pasar (Kotler, 2006: 19). Pertukaran merupakan usaha yang terbaik sebab untuk mendapatkan sesuatu (barang dan jasa) orang mengorbankan sesuatu sebagai balasan (Kotler, 2006: 6-7). Perilaku Konsumen Keahlian unik kegiatan pemasaran. Produsen perlu mempelajari perilaku konsumen yang bermuara pada sikap dan pengambilan keputusan terhadap pembelian suatu produk barang atau jasa. Menurut Tjiptono (2003: 59) perilaku konsumen dipengaruhi empat faktor utama memberikan petunjuk bagaimana produsen mencapai dan melayani pembeli lebih efektif. Keempat faktor tersebut: faktor budaya (budaya, sub-budaya, dan kelas sosial), faktor sosial (kelompok acuan, keluarga, peran dan status sosial), faktor pribadi (usia dan tahap siklus hidup, pekerjaan dan lingkungan ekonomi, gaya hidup dan kepribadian dan konsep diri), dan faktor psikologis (motivasi, persepsi, pembelajaran, dan keyakinan dan sikap). 2 Good Governance Menuju Kesejahteraan dan Kemandirian

Perilaku Konsumen Sebagai Suatu Proses Selera konsumen yang berubah, perkembangan teknologi merupakan alasan produsen melihat sejauh mana produk ditawarkan pada konsumen mampu memenuhi kebutuhan dan keinginannya. Konsumen memilih rangsangan dari lingkungan yang ditanggapinya, dan mereka menanggapi dengan berbagai cara yang menguntungkan. Perilaku konsumen menentukan proses pengambilan keputusan dalam pembelian barang dan jasa untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan. Tahap-tahap pengambilan keputusan konsumen untuk pembelian produk terdiri lima tahap, yaitu: a. Mengidentifikasikan masalah. b. Melakukan pencarian alternatif yang dapat mengatasi masalah (alternatif barang dan jasa). c. Mengevaluasi beberapa alternatif-alternatif pemecahan (mengevaluasi barang dan jasa yang mungkin dapat memenuhi kebutuhan). d. Melakukan keputusan pembelian. e. Mengevaluasi dengan teliti seberapa jauh alternatif yang sudah dipilih itu dapat mengatasi masalah (perilaku purnabeli). Penelitian Relevan Sebelumnya 1. Comparation Study of Instant Noodle Nong Shim Kam Korea and Indomie Indonesia As The Effect of Packaging Design Part of Interest To The Consumer Brand Preference,oleh Listia Natadjaja (Jurnal Nirmana, Vol.5, No.2, h. 123-136, 2003). Kesimpulan penelitian ini: pembelian pertama, desain kemasan berperan bagi konsumen membeli mi instan, desain kemasan memberikan efek preferensi merek bagi konsumen. 2. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Konsumen dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Mi Instan Merek Sedaap di Kelurahan Gelangan Kota Magelang, oleh Godha Sri Sasongko (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Sosio Tekno, Universitas Pandanaran, ISSN 2337-7003, Vol. 7, Edisi April 2013). Kesimpulan penelitian ini: faktor kebudayaan, sosial, pribadi dan psikologis bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk mi instan merek Sedaap. Variabel psikologis berpengaruh paling dominan terhadap keputusan pembelian mie instan merek Sedaap. 3. Faktor-Faktor Yang Memotivasi Konsumen Dalam Melakukan Pembelian Indomie Pada Masyarakat Kelurahan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru Kodya Malang, oleh Moh. Mahmudi (Tesis MM Universitas Brawijaya Malang, 2003). Kesimpulan penelitian ini: variabel produk terdiri item harga, rasa, kemasan, dan merek, merupakan faktor pertama SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 3

yang akan memotivasi konsumen dalam melakukan pembelian Indomie. Variabel promosi yang terdiri dari item bonus, pemeran iklan, gaya penjual merupakan faktor kedua yang akan memotivasi pembelian Indomie. 4. Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Mi Instan (Study Kasus Mi Instan Indomie Konsumen Mahasiswa di Kota Malang), oleh Liza Nazlah (Tesis MM Universitas Airlangga Surabaya, 2003) Kesimpulan penelitian ini: Konsumen puas akan faktor rasa, harga, distribusi, dan kemasan produk Indomie. Kerangka Berpikir Hipotesis 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara merek terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 2. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara rasa terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 3. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara harga terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 4. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara desain kemasan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 5. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 6. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan baik secara parsial maupun bersama-sama antara merek, rasa, harga, desain kemasan dan kemudahan memperoleh terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 4 Good Governance Menuju Kesejahteraan dan Kemandirian

METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian survei dan eksplanatoris. Alasan utama pemilihan jenis penelitian eksplanatoris ini untuk menguji hipotesis yang diajukan. Penelitian ini memberikan gambaran sistemarik dan akurat popuasi dilakukan pengukuran terhadap beberapa variabel bebas yang diteliti kemudian membandingkan variabel bebas yang mempunyai pengaruh terhadap variabel terikatnya. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Duta Bangsa Surakarta, Jalan Bhayangkara No.55 Surakarta. Populasi dan Sampel Populasi mahasiswa STMIK Duta Bangsa adalah 2.242 (Biro Administrasi Akademik (BAAK) STMIK DB, 2013). Sampel diambil 15% total mahasiswa yaitu 300, mewakili empat program studi. Kuisioner diperbesar 10% menjadi 330 memenuhi batas minimal sampel (Sekaran, 2006: 160). Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data Jenis data terdiri dari data kualitatif dan data kuantitatif diperoleh model analisis regresi linier berganda sebagai berikut : Y a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + e Y a b 1 b 2 b 3 b 4 b 5 X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 Pembelian Mi Instan Konstanta Koefisien merek Koefisien rasa Koefisien harga Koefisien desain kemasan Koefisien kemudahan Memperoleh Merek Rasa Harga Desain kemasan Kemudahan peroleh SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 5

e Standart error, pengaruh variabel lain yang tidak masuk ke model Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data menggunakan metode observasi (pengamatan, survey, dan kegiatan pendukung) kuisioner pada responden dan dokumentasi. Variabel Penelitian Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel terikat dan variabel bebas. Variabel terikat: pembelian mi instan Variabel bebas: merek, rasa, harga, desain kemasan dan kemudahan pembelian. Definisi Operasional Merek (X 1 ) adalah sebuah nama, istilah, tanda, simbol, atau desain atau kombinasinya yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi produk barang atau jasa membedakannya dengan pesaing (Kotler, 2006:256). Rasa (X 2) adalah salah satu bentuk stimuli yang digunakan untuk mempengaruhi Konsumen dan membedakan dengan produk lain (Mahmudi, 2002:63). Harga (X 3 ) adalah Jumlah uang yang dibayarkan konsumen untuk manfaat memiliki dan menggunakan produk atau jasa. Desain kemasan (X 4 ) adalah sebuah sarana marketing dan komunikasi bagi produk perusahaan, media penjualan permanen dan berada dimana-mana (Natadjaja, 2003:127). Kemudahan memperoleh (X 5 ) adalah sebuah kegiatan yang berusaha memperlancar dan mempermudah proses penyampaian barang atau jasa dari produsen kepada konsumen untuk digunakan atau dikonsumsi. (Kotler, 2006:432). Pembelian (Y) adalah jumlah atau banyaknya uang yang dibayarkan konsumen untuk manfaat memiliki dan menggunakan produk berupa barang atau jasa. Uji Instrumen Penelitian Uji instrumen penelitian: uji validitas dengan rumus Korelasi (Product Moment) dan uji reliabilitas dengan teknik Alpha Cronbach. Uji validitas instrumen semua butir pertanyaan kuesioner pada variabel merek, rasa, harga, desain kemasan dan kemudahan memperoleh sudah valid, nilai semua r hitung > r tabel (0,330). Kuesioner layak digunakan pengambilan data 6 Good Governance Menuju Kesejahteraan dan Kemandirian

penelitian. Karena nilai α cronbach hitung > α cronbach tabel (0,60) berarti uji reliabiltas terpenuhi. Tabel 1. Hasil Uji Reliabilitas Butir Pertanyaan Kuesioner Teknik Analisis Data Menggunakan bantuan SPSS for Windows versi 17.0 Teknik Analisis data meliputi: 1. Uji Asumsi Klasik meliputi : Uji Normalitas (hasil output pada normal P-P Plot of Regression Standardized Residual), Heteroskedastisitas (dilihat dari scatter plot), Multikolinearitas (nilai VIF < 10) dan Otokorelasi (nilai -2<Durbin Watson<2 pada model summary SPSS). 2. Analisis Regresi Linier Berganda model sebagai berikut: Y a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + e. 3. Uji Hipotesis meliputi: Uji t dengan kriteria jika nilai t hitung >t tabel signifikan, jika nilai t hitung < t tabel tidak signifikan dan Uji F dengan kriteria F hitung Fα : tidak signifikan/ho diterima dan jika F hitung > Fα : signifikan/ho ditolak (Pawenang, 2011 : 62). 4. Koefisien Determinasi (R 2 ). Jika variabel dalam model hanya menjelaskan 0,2 maka berarti sebesar 0,8 ditentukan oleh variabel di luar model dengan kriteria jika R 2 semakin besar atau mendekati 1,model makin tepat (Pawenang, 2011: 95) HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum STMIK Duta Bangsa Surakarta Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Duta Bangsa Surakarta didirikan oleh Yayasan Kusuma Bangsa Adi Prakarsa merupakan perguruan tinggi dikembangkan lembaga pendidikan komputer AKSMI Kusuma Bangsa. Pertimbangan izin dari Dirjen Dikti telah turun pada tanggal 21 Juli 2003. Sekarang ini STMIK Duta Bangsa telah mengelola Program Studi S1-Sistem Informasi, D3-Manajemen Informatika S1-Teknik Informatika dan D3-Teknik Komputer. SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 7

Deskripsi Mahasiswa sebagai Responden Penelitian Hasil Analisis Data Penelitian 1. Hasil Uji Asumsi Klasik a. Hasil Uji Normalitas Diuji dengan kurva normal P-Plot diperoleh hasil data menyebar di sekitar garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Gambar 2. Grafik Normal P-Plot b. Hasil Uji Heteroskedastisitas Pengujian heteroskedastisitas dilakukan dengan membandingkan sebaran antara nilai prediksi variabel terikat dengan residualnya pada scatter plot. Gambar 3. Scatter Plot 8 Good Governance Menuju Kesejahteraan dan Kemandirian

c. Hasil Uji Multikolinearitas Tabel 3.Hasil Uji Multikolinearitas Variabel Bebas VIF Keterangan Merek 1,338 Tidak terjadi multikolinearitas Rasa 1,388 Tidak terjadi multikolinearitas Harga 1,094 Tidak terjadi multikolinearitas Desain Kemasan 1,070 Tidak terjadi multikolinearitas Kmudahan Memperoleh 1,032 Tidak terjadi multikolinearitas Sumber: Data Primer, diolah 2014. d. Hasil Uji Otokorelasi Durbin Watson berada diantara -2 dan 2, yakni -2 1,539 2 berarti tidak terjadi Otokorelasi. 2. Hasil Uji Regresi Linier Berganda Berdasarkan hasil regresi linier berganda dengan SPSS diperoleh rumus regresi : Y (-5,847) + 0,218 X 1 + 0,259 X 2 + 0,091 X 3 + (- 0,023) X 4 + 0,083 X 5 + e 3. Hasil Uji Hipotesis a. Uji t SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 9

b. Uji F Nilai F hitung sebesar 52,75, (sig)0,000. Nilai F hitung (52,751)>F tabel (6,63), dan nilai sig. lebih kecil dari nilai probabilitas 0,01 atau nilai 0,000<0,01; maka H 1 diterima dan H 0 ditolak, berarti secara bersama-sama (simultan) Merek, Rasa, Harga, Desain Kemasan dan Kemudahan Memperoleh Berpengaruh Terhadap Pembelian Mi Instan. 4. Hasil Koefisien Determinasi Berdasarkan hasil SPSS pada Model Summary dapat disimpulkan bahwa secara simultan Merek, Rasa, Harga, Desain Kemasan dan Kemudahan Memperoleh berpengaruh terhadap Pembelian Mi Instan sebesar 67,0% sedangkan 33,0% dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti. Nilai R Square diatas 50% atau cenderung menjauhi 0 maka disimpulkan kemampuan variabel-variabel bebas menjelaskan variasi terikat dianggap memberikan pengaruh signifikan. Pembahasan Merek berpengaruh signifikan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. H 1 diterima dan Ho ditolak. Hasil t positif (7,375) menunjukkan hubungan searah antara merek (X 1 ) dengan pembelian mi instan (Y). Nilai t hitung >t tabel disimpulkan merek (X 1) memiliki kontribusi terhadap pembelian mi instan (Y). Rasa berpengaruh signifikan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa. H 1 diterima dan Ho ditolak. Hasil t positif (7,672) menunjukkan hubungan searah antara rasa (X 2 ) dengan pembelian mi instan (Y). Nilai t hitung >t tabel disimpulkan rasa (X 2 ) memiliki kontribusi terhadap pembelian mi instan (Y). Harga berpengaruh signifikan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa. H 1 diterima dan Ho ditolak. Hasil t positif (2,892) menunjukkan hubungan searah antara harga (X 3 ) dengan pembelian mi instan (Y). Nilai t hitung >t tabel disimpulkan harga (X 3 ) memiliki kontribusi terhadap pembelian mi instan (Y). Desain kemasan tidak berpengaruh signifikan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa. H 1 ditolak dan Ho diterima. Hasil t negatif (-1,,010) menunjukkan tidak mempunyai hubungan searah antara desain kemasan (X 4 ) dengan pembelian mi instan (Y). Nilai t hitung <t tabel disimpulkan variabel desain kemasan (X 4 ) tidak memiliki kontribusi terhadap pembelian mi instan (Y). Kemudahan memperoleh berpengaruh signifikan terhadap pembelian mi instan bagi mahasiswa. H 1 diterima dan Ho ditolak. t positif (2,602) menunjukkan hubungan searah kemudahan memperoleh (X 5 ) dengan pembelian mi instan (Y). Nilai t hitung >t tabel disimpulkan variabel kemudahan memperoleh (X 5 ) memiliki kontribusi terhadap pembelian mi instan (Y). 10 Good Governance Menuju Kesejahteraan dan Kemandirian

Pengujian secara simultan antara variabel Merek, Rasa, Harga, Desain Kemasan dan Kemudahan Memperoleh terhadap Pembelian Mi Instan pada Mahasiswa diperoleh nilai F hitung sebesar 52,751 dengan nilai probabilitas (sig)0,000. Nilai F hitung (52,751)>F tabel (6,63),nilai sig. lebih kecil dari nilai probabilitas 0,01 atau nilai 0,000<0,01; maka H 1 diterima dan H 0 ditolak, secara bersama-sama Merek, Rasa, Harga, Desain Kemasan dan Kemudahan Memperoleh Berpengaruh Terhadap Pembelian Mi Instan. Keterbatasan Penelitian 1. Hasil ini tidak dapat digeneralisir untuk mewakili seluruh keadaan mahasiswa. 2. Pengukuran kuesioner bersifat subyektif rentan terhadap munculnya bias atau kesalahan dalam pengukuran. 3. Penelitian ini hanya mengambil lima variabel bebas yang diperkirakan mempengaruhi pembelian mi instan. 4. Sebaiknya penelitian mendatang bisa dilakukan dengan memperluas cakupan responden sampelnya. KESIMPULAN 1. Secara bersama-sama variabel merek, rasa, harga, desain kemasan, dan kemudahan memperoleh berpengaruh secara signifikan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa. 2. Faktor yang paling dominan terhadap pembelian mi instan pada mahasiswa adalah variabel rasa 3. menghasilkan nilai tertinggi dengan t sebesar 7,672. SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 11

DAFTAR PUSTAKA Biro Administrasi Akademik (BAAK). 2013. Surakarta: STMIK Duta Bangsa. Kotler, Philip. 2006. Marketing Management, 12th Ed. NJ:Prentice Hall,Inc. Mahmudi, Moh. 2003. Faktor-Faktor Yang Memotivasi Konsumen Dalam Melakukan Pembelian Indomie Pada Masyarakat Kelurahan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru Kodya Malang. Malang: Tesis Magister Manajemen Universitas Brawijaya. Natadjaja, Listia. 2003. Comparation Study of Instant Noodle Nong Shim Kam Korea and Indomie Indonesia as The Effect of Packaging Design Point of Interest to The Consumer Brand Preference. Jurnal NIRMANA, Vol.5, No.2, h. 123-136. Nazlah, Lisa. 2003. Analisa Tingkat Kepuasan Konsumen Terhadap Mi Instan (Study Kasus Mi Instan Indomie Konsumen Mahasiswa di Kota Malang). Malang: Tesis MM Universitas Airlangga Surabaya. Pawenang, Supawi. 2011. Pengantar Ekonometrika. Yogyakarta: Idea Press. Schroeder, Roger G. 2003. Operation Management. Contemporary Concepts. Sekaran, Uma. 2006, Research Methods for Business, 4th Ed, New York: John Wiley & Sons, Inc. 12 Good Governance Menuju Kesejahteraan dan Kemandirian

Sri Sasongko, Godha. 2013. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Konsumen dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Mi Instan Merek Sedaap di Kelurahan Gelangan Kota Magelang. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Sosio Tekno, Universitas Pandanaran, ISSN 2337-7003, Vol. 7, Edisi April 2013. Swastha, Basu D. dan Irawan. 2003. Manajemen Pemasaran Modern, Yogyakarta:Liberty Tjiptono, F. 2003. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset. SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPERS UNIBA 2014 13