BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebagai mana pada tabel I, dalam lampiran. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi subjek peneletian adalah siswa SMA N 1 Gorontalo yang berjumlah 15 orang.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data servis pre-test dan post-test.hasilnya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data hasil lompat jauh pre-test dan post-test.hasilnya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan lompat jauh gaya jongkok

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (Sebelum Eksperimen)

Bab IV. Penelitian ini dilakukan pada pemain bola voli putra UNG yang berjumlah 12

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di lapangan Ma.Muhamadiyah kota gorontalo.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Analisis Data Pengaruh Latihan Power Tungkai. Terhadap Kemampuan Menyundul Bola

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mengenai deskripsi data penelitian, persyaratan uji analisis, dan uji hipotesis

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1.1 (Kelompok Latihan Push

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tindakan penelitian. Untuk lebih mudah membedakannya, maka data hasil tes

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Batuda a tentang pengaruh latihan skipping terhadap kemampuan heading (Jump

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Lembaga pendidikan adalah suatu tempat pendidikan anak-anak untuk

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebelum eksperimen (pre test) pada kelompok siswa SMA Negeri 1 Gorontalo yang telah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sedangkan skor data post-test adalah skor yang diambil setelah melakukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. ini diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitan dengan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sebelum pelaksanaan eksperimen pada siswa yang menjadi sampel penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. latihan pliometrik. Adapun hasil penelitian dapat dilihat pada tabel berikut :

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan variasi latihan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Batudaa pada permainan bola

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN TABEL I DATA HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian ini dilakukan pre-test atau tes awal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Analisis Dan Uji Statistik Deskriptif Kemampuan Melakukan Smash

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang ada di lapangan, maka peneliti mulai menyusun instrumen penelitian yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Berdasarkan hasil penelitian yang di lapangan tepatnya di SDN 1 Bulila tentang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X1 (Skor Tes Awal)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di lapangan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian Variabel (Hasil Tes Awal kekuatan otot

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pelaksanan eksperimen pada pada kelompok siswa putri kelas VIII SMP N 3 Gorontalo yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mean (M), median (Me), Modus (Mo), standar deviasi (St. Dev), dan varians ( ),

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

il t0 l? t0 n 9 Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan ketepatan pukulan TABEL I HASIL PEI\"ELITIAN DAN PEMBAHASAI\ BAB IV t7 r5 l8 t2 I3 l0

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (power otot tungkai Sebelum Eksperimen)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. letaknya yang strategis, waktu, biaya, dan tenaga yang diperlukan menuju tempat

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah MTs Negeri I Telaga Biru. Waktu pelaksanaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sebelum pelaksanaan eksperimen pada siswa yang mengikuti latihan zig-zag. Dari

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. semu, karena itu diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Tabel 1

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. di lakukan oleh siswa Smp Negeri 1Tibawa yang berjumlah 22 orang. Penelitian

BAB IV PEMBAHASAN. bab ini diberikan gambaran dan analisis temuan-temuan yang berkaitan dengan

BUDI ISWANTO SOPIING NURHAYATI LIPUTO MIRDAYANI PAUWENI JURUSAN PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN ABSTRAK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data mentah dari pelaksanaan Pre-Test atau tes awal dapat dilihat pada lampiran 2

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN UJI STATISTIK PENELITIAN. fakta empiris untuk menmendiskripsikan pengaruh Latiahan Plyometrik terhadap

PENGARUH LATIHAN LEG EXTENTION TERHADAP KETEPATAN MENENDANG BOLA KEARAH SASARAN CABANG OLAHRAGA SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS XI SMA 1 BONEPANTAI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Deskripsi Hasil Penelitian Data hasil penelitian diperoleh dari tes kemampuan awal (X 1 ) dan tes

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. eksperimen semu, maka dilakukan Pre-Tes atau bisa juga dikatakan tes

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. latihan Pus-Up. Dari data yang diperoleh menunjukan skor tertinggi 10 dan skor

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. menjadi pilihan dijadikannya perhelatan-perhelatan kejuaraan renang baik ditingkat

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Tempat penelitian di laksanakan di SMA Negeri 1 Boliyohuto.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. koordinasi yang baik. Dalam Permainan bola basket ada beberapa teknik yang harus

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kemampuan peserta didik kelas X menulis cerpen menggunakan metode latihan terbimbing, (3)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Analisis Dan Uji Statistik Deskriptif Kelompok Latihan Berpasangan X 1.1

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. STAD terhadap hasil belajar tinis meja. Maka dalam bab ini akan diuraikan hal-hal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 4 Gorontalo pada

PENGARUH LATIHAN REAKSI TIME TERHADAP PUKULAN GROUNDSTROKE PADA PERMAINAN TENIS LAPANGAN MANUMPANG OPAN MOKOGINTA NURHAYATI LIPUTO HENDRO KUSWORO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini diadakan Pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen. Data hasil tes awal.

PENGARUH PELATIHAN LARI ZIG ZAG TERHADAP KELINCAHAN SISWA EKSTRA KURIKULER SEPAK BOLA SMA NEGERI 2 KOTA GORONTALO

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diperoleh merupakan hasil tes kelincahan dan akurasi shooting di dalam

BAB III METODOLOGI PENELITAN. ini terdiri atas dua variabel yaitu variabel bebas X (latihan dumbell) dan variabel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Kemampuan Awal Kelompok Latihan Dumbbell (Variabel X 1.1 )

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. analisis, temuan temuan yang berkaitan dengan perbandingan ketepatan menendang bola ke

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui seberapa besar Hubungan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dirancang dengan menggunakan metode eksperimen, dengan

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. eksperimen, karena itu diadakan pre-test atau tes awal sebelum kegiatan

PENGARUH LATIHAN BERPASANGAN TERHADAP KETEPATAN PUKULAN FOREHAND GROUNDSTROKE DALAM PERMAINAN TENIS LAPANGAN PADA MAHASISWA JURUSAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH PELATIHAN LADDER PUSH UP TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS OLAHRAGA SMP NEGERI 1 TELAGA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. distribusi frekuensi skor responden untuk masing-masing variabel dan pengolahan statistik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Lokasi Penelitian

PENGARUH LATIHAN ANKLE WEIGHT TERHADAP PENINGKATAN POWER TENDANGAN LONG PASSING PADA PERMAINAN SEPAKBOLA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TELAGA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pada mahasiswa jurusan pendidikan keolahragaan.

BAB IV ANALISIS STATISTIK HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kemampuan melakukan Tolak pelurugaya menyamping terhadap pengaruh latihan

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. lapangan, karena itu diadakan pre-test atau tes awal sebelum kegiatan eksperimen.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. seminggu dan dilaksanakan sesuai dengan dikeluarkannya SK penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH LATIHAN DRILL TERHADAP PENINGKATAN TENDANGAN BEBAS (FREE KICK) DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTERA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TIBAWA

PENGARUH LATIHAN POWER OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN SMESH KEDENG DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW PADA SISWA KELAS IX MA.MUHAMMADIYAH KOTA GORONTALO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum Peneliti memberikan perlakuan / treatment bimbingan kelompok

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. melibatkan variable bebas. Variabel bebas adalah melakukan bemacam-macam

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kemampuan awal yang dimaksudkan di sini adalah kemampuan mengontrol bola

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Hasil Penelitian 4.1.1. Data Hasil Penelitian Dari hasil pengukuran diperoleh data pre-test dan post-test. hasilnya sebagai mana pada tabel I, dalam lampiran. 4.1.. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1 Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel X 1 adalah skor data yang diperoleh melalui pegukuran pre- test atau tes awal terhadap kemampuan menggiring bola yang dilakukan sesuai kemampuan atlet sebelum eksperimen dilakukan atau sebelum diberikan latihan zig zag. Dari hasil pengetesan diperoleh skor tertinggi yaitu 4,85 dan skor terendah adalah 0,00. Setelah dilakukan analisis diperoleh skor rata-rata sebesar,6 ; median sebesar 4,139; modus sebesar 4,75 dan sandar deviasi sebesar 1,36. Dilihat dari pengukuran besaran-besaran statistik di atas dapat diartikan bahwa kemampuan nmenggiring bola pada permainan sepak bola yang dilakukan sebanyak mungkin pada pemain sepak bola siswa putra SMA N Gorontalo, sebelum diberikan latihan zig zag, menunjukkan skor yang tidak terlalu jauh berbeda dengan skor rata-rata, akan tetapi kemampuan menggiring bola yang dilakukan sebanyak mungkin tersebut masih di bawah rata-rata.

4.1.3. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X Variabel X adalah skor data yang diperoleh melalui pengukuran post test atau tes akhir kemampuan menggiring bola pada permainan sepak bola yang dilakukan sebanyak mungkin setelah eksperimen dilakukan atau setelah diberikan latihan zig zag. Dari hasil pengetesan diperoleh skor tertinggi yaitu 19,85 dan skor terendah adalah 15,76. Setelah dilakukan analisis diperoleh skor rata-rata sebesar 17,73; median sebesar 17,85; modus sebesar 18,655 dan sandar deviasi sebesar 1,17. Dilihat dari pengukuran besaran-besaran statistik diatas dapat diartikan bahwa, ada pengaruh latihan zig zag terhadap kemampuan menggiring bola pada pemain siswa putra SMA N Gorontalo. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan rata-rata sebelum diberikan latihan zig - zag sebesar,6 dan sesudah diberikan latihan zig - zag sebesar 17,73. Oleh karena itu peneliti berasumsi bahwa pemberian latihan zig zag, memberikan pengaruh latihan zig zag terhadap kemampuan menggiring bola pada pemain sepak bola pada siswa putra SMA Negeri Gorontalo. Dengan demikian perlu adanya pembuktian terhadap asumsi tersebut. Untuk membuktikan hal ini dapat dilakukan dengan pengujiain analisis varians (uji t) atau pengujian dua rata-rata. 4.. Pengujian Prasyaratan Analisis Sebagai prasyaratan dalam rangka pengujian hipotesis melalui analisis statistika parametrik, maka pengujian homogenitas varians perlu

dilakukan dengan maksud untuk mengetahui apakah data hasil penelitian berasal dari populasi dengan varians yang homogen atau tidak berasal dari populasi dengan varians yang homogen a) Pengujian normalitas data pada variable X1 Berdasarkan kriteria penggujian bahwa, terima hipotesis varians populasi homogen jika : hitung daftar 1 k 1 dengan taraf nyata 0,05 serta derajat kebebasan dk = k 3, maka chi kuadrat hitung hitung diperoleh harga sebesar = 3,53. Berdasarkan daftar tabel distribusi chi kuadrat pada 0, 05 yaitu daftar 1 k 3 atau: daftar 1 0,05 5 3 = daftar 0,95 diperoleh harga sebesar = 5,99 Lebih jelasnya bahwa, : hitung lebih kecil dari daftar atau ( 3,53 < 5,99 ). Hal ini sesuai dengan kriteria pengujian, sehingga dapat disimpulkan bahwa data hasil penelitian memiliki varians populasi yang homogen. b). Pengujian normalitas data pada variable X Berdasarkan kriteria penggujian bahwa, terima hipotesis varians populasi homogen jika : hitung daftar 1 k 3 dengan taraf nyata 0,05 serta derajat kebebasan dk = k 3, maka chi kuadrat hitung hitung diperoleh harga sebesar = 4,771. Berdasarkan daftar tabel

distribusi chi kuadrat pada 0, 05 yaitu daftar 1 k 3 atau: daftar 1 0,05 5 3 = daftar 0,95 diperoleh harga sebesar = 5,99 Lebih jelasnya bahwa, : hitung lebih kecil dari daftar atau ( 4,771 < 5,99 ). Hal ini sesuai dengan kriteria penggujian, sehingga dapat disimpulkan bahwa data hasil penelitian memiliki varians populasi yang homogen. c. Pengujian Homogenitas data Sebagai persyaratan dalam rangka pengujian hipotesis melalui analisis statistika parametrik, maka pengujian homogenitas varians perlu perlu dilakukan dengan maksud untuk mengetahui apakah data hasil penelitian berasal dari populasi dengan varians yang homogen atau tidak berasal dari populasi dengan dengan varians yang homogen. Berdasarkan kriteria penggujian bahwa, terima hipotesis varians populasi homogen jika : hitung daftar 1 k 1 dengan taraf nyata 0,05 serta derajat kebebasan dk = k 1, maka chi kuadrat hitung hitung diperoleh harga sebesar = 0,4. Berdasarkan daftar tabel distribusi chi kuadrat pada 0, 05 yaitu daftar 1 k 1 atau: daftar 1 0,05 1 = daftar 0,95 1 diperoleh harga sebesar = 3,84

Lebih jelasnya bahwa, : hitung lebih kecil dari daftar atau ( 0,4 < 3,84 ). Hal ini sesuai dengan kriteria penggujian, sehingga dapat disimpulkan bahwa data hasil penelitian memiliki varians populasi yang homogen. 4.3. Pengujian Hipotesis Untuk menguji hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh latihan zig - zag terhadap kemampuan menggiring bola pada permain sepak bola siswa SMA N Gorontalo, maka hal ini dianalisis dengan pengujian analisis varians dua rata-rata dengan menggunakan rumus (uji t). t Berdasarkan kriteria penggujian bahwa, Terima H0 jika : dengan taraf nyata 0, 05dengan derajat 1 t t 1 1 1 kebebasan dk = n i 1. Dengan demikian t t t 1 1 1 1 sama dengan t 1 t t 1 0,05 1 1 0,05 dengan dk = 0 1 atau t 1 0,05 t t 0, 975 = ( 19 ); dengan taraf nyata 0, 05 diperoleh harga t hitung sebesar 11,30 dan t daftar diperoleh harga sebesar,09. Hal itu membuktikan bahwa harga t hitung lebih besar dari pada harga t daftar Berdasarkan hal tersebut, maka harga t hitung telah berada di luar daerah penerimaan H0. Sehingga H0 yang menyatakan bahwa Tidak terdapat pengaruh latihan ZIG ZAG. Terhadap kemampuan menggiring

bola pada permainan sepak bola pada SMA N Gorontalo, di tiolak dan menerima hipotesa HA yang menyatakan ; Terdapat pengaruh latihan zig - zag terhadap kemampuan menggiring bola pada permain sepak bola pada SMA N Gorontalo. Untuk jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut ini. H0 HA HA -11,30 -,09 0,09 11,30 Gambar 1: Kurva Penerimaan dan Penolakan Hipotesis 4.4. Pembahasaan Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan menunjukkan kesimpulan adanya pengaruh latihan zig - zag terhadap kemampuan menggiring bola. Untuk dapat melakukan kemampuan menggiring bola dengan baik dan tepat dalam permainan sepak bola pada dasarnya yang sangat menentukan yaitu fisik yang baik, karena hal ini dapat berdampak terhadap kemampuan pada saat akan melakukan permainan sepak bola. Permainan sepak bola adalah suatu permainan yang banyak digemari masyarakat dan juga

merupakan olahraga yang populer sehingga sering diperlombakan atau dipertandingkan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang menyatakan bahwa Terdapat pengaruh latihan zig-zag terhadap kemampuan menggiring bola pada cabang olahraga sepak bola pada siswa putra SMA Negeri Gorontalo diterima. Latihan zig zag merupakan salah satu latihan kemampuan menggiring bola pada permainan sepak bola. Olah raga ini boleh dilakukan oleh siapa saja untuk mengembangkan bakat dan minat yang dimilikinya. Namun unutk melakukan kemampuan teknik tersebut dalam permainan sepak bola guna menjadi seorang atlet yang baik sangat diperlukan adanya latihan yang intensif. Melalui latihan ini dapat diperoleh manfaat terhadap peningkatan kesehatan fisik serta peningkatan kemampuan dalam melakukan latihan zig zag. Di samping itu dapat menunjang upaya pengembangan minat dan bakat yang dimiliki. Namun kenyataan yang dilapangan peneniti mengalami beberapa kendala yaitu; perbedaan karakter atau kemampuan siswa dalam permainan sepak bola, kurangnya disiplin siswa, dan cuaca yang kurang mendukung. Berdasarkan uraian di atas, dapat diperoleh suatu gambaran bahwa hasil penelitian ini belum merupakan suatu pembahasan yang bersifat final, tetapi masih memberikan kemungkinan untuk dilakukan pengajian lebih

lanjut dan mendalam, atau kegiatan-kegiatan yang dapat ditinjau dari faktorfaktor lainya. Hal ini dapat dilihat pada kemampuan menggiring bola yang dilakukan yaitu, Sebelum diberikan latihan zig - zag rata-rata skor menggiring bola diperoleh adalah,6 dan sesudah diberikan latihan memperoleh rata-rata sebesar 17,73. Dengan demikian peneliti berasumsi bahwa penerapan latihan zig - zag selama bulan, memberikan pengaruh terhadap kemampuan menggiring bola. Pengaruh yang signifikan ini dapat dibuktikan dengan pengujian dua rata-rata atau analisis varians bahwa, setelah di analisis menunjukan harga t hitung = -11,30 dan t daftar sebesar -,09 dengan demikian harga t hitung lebih besar dari pada harga t daftar atau harga t hitung telah berada di luar daerah penerimaan H 0. Sehingga hipotesis H 0 yang menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh latihan zig - zag terhadap kemampuan menggiring bola pada pesepak bola siswa putra SMA Negeri Gorontalo di tolak dan menerima hipotesis H A yang menyatakan ; Terdapat pengaruh latihan zig - zag terhadap kemampuan menggiring bola pada siswa putra SMA Negeri Gorontalo