HOW TO LEAD? Pelatihan KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL Bagi Para Kepala Sekolah SD. Yogyakarta, Juli 2009

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II KAJIAN PUSTAKA. kajian berbagai aspek, baik secara teoritis maupun empiris yang mendasari

BAB I PENDAHULUAN. inovasi. Perusahaan yang ingin tetap bertahan dalam lingkungan bisnis harus

BAB 1 PENDAHULUAN. muka bumi, manusia juga merupakan makhluk yang penuh dengan rencana,

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahannya berbentuk Republik dengan kehadiran berbagai lembaga

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

Kepemimpinan Kyai..., Elly Nurmaningtyas Fajarwati, Program Pascasarjana UI, Universitas Indonesia

BAB X KEPEMIMPINAN TRANFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL

BAB 1 PENDAHULUAN. berorientasi pada tujuan jangka panjang yaitu berkembangnya organisasi yang

BAB II LANDASAN TEORI. A. Tinjauan Pustaka. dari beberapa ahli mengenai Kepemimpinan. Pendapat tersebut adalah sebagai berikut :

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN

PENGARUH KARAKTERISTIK KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT DAN LIRIS DI SUKOHARJO

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. : Gaya Kepemimpinan Transformasional. B. Definisi Operasional

BAB II KAJIAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN. akan terjadi di hari esok, segalanya serba tak menentu, akan tetapi kondisi ini

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. transformasional dan iklim psikologis pada kinerja karyawan, maka berdasarkan pada

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis 1 (H 1 ) tidak didukung. mempengaruhi secara signifikan pada kinerja guru.

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. dalam melaksanakan pekerjaannya. Manusia sebagai tenaga kerja haruslah

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Indonesia. Perkembangan suatu bangsa dapat dipengaruhi oleh mutu pendidikan.

Masih dari hasil penelitian Al-Ababneh (2010), tidak ada gaya kepemimpinan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kepemimpinannya. Pembahasan tentang kepuasan kerja karyawan tidak bisa

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya tidak dapat

KUESIONER PENELITIAN

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH ABAD 21

Instrumen Kepemimpinan Transformasional. (Multifactor Leadership Questionnaire-MLQ)

KUESIONER. Responden. ( Mohon dibubuhi dengan stempel Perusahaan)

BAB I PENDAHULUAN. kondisi yang ada dengan arah strategis organisasi. Arah strategis organisasi

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. hasil analisis yang telah dilakukan, simpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini

BAB I PENDAHULUAN. dengan baik. Hal ini bila kita teliti dengan lebih seksama penyebabnya

BAB I PENDAHULUAN. besar bagi kelangsungan hidup organisasi. Persaingan juga telah menyebabkan

1. PENDAHULUAN. Universitas Indonesia

Perubahan Untuk Diri sendiri dan mereka yang dipimpin

BAB I PENDAHULUAN. performa organisasi. Menurut Mangkuprawira (2007), kinerja adalah hasil

II. LANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia. pada bidang sumber daya manusia yang tidak lagi dianggap sebagai faktor

KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL KEPALA SEKOLAH DASAR SE-KECAMATAN KRATON YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Disamping sumber daya alam dan sumber daya modal, sumber daya manusia juga memiliki

BABV SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. Berdasarkan basil analisis data dan pengujian hipotesis, maka ditarik

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbenah diri untuk bisa menangkap peluang dan menyesuaikan diri dari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang diharapkan mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi, memberi

BAB I PENDAHULUAN Profil Perusahaan PT. Bravo Satria Perkasa

BAB I PENDAHULUAN. proses pembelajaran yang merupakan inti dari kegiatan sekolah.

adalah bagian dari komitmen seorang kepala sekolah.

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa kepemimpinan

BAB I PENDAHULUAN. generasi sebelumnya. Generasi tersebut tentunya adalah manusia yang. dimulai dengan Nabi Adam AS. Sebagaimana Firman Allah SWT.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. Lamba dan Choudary (2013) menyebutkan bahwa komitmen adalah

GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH PADA SEKOLAH UNGGUL (Studi di SMA Negeri 1 Sumatera Barat)

BAB III PENYAJIAN DATA. Transformasional Pada Pegawai Kementerian Agama Kota Pekanbaru.

BAB I PENDAHULUAN. pemimpin agar tujuan yang akan dicapai dapat terlaksana dengan baik.

Kepemimpinan dan Budaya Perusahaan

Modul ke: PSIKOLOGI SOSIAL 2. Kepemimpinan. Fakultas PSIKOLOGI. Filino Firmansyah M. Psi. Program Studi Psikologi.

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini merupakan bentuk penelitian korelasional dengan. B. Variabel Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI

KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN YANG EFEKTIF BAGI KEPALA SEKOLAH

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian suatu proyek adalah kegiatan-kegiatan yang dapat. modal, bahan-bahan mentah, tenaga kerja dan waktu.

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pulau Umang Resort & Spa berada pada kategori kuat, artinya bahwa budaya

7 Prinsip Manajemen Mutu - ISO (versi lengkap)

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya yang ada di setiap kegiatan organisasi. Organisasi atau perusahaan

KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI: Perspektif Teoritik dan Metodologi

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Menurut Stephen P. (2002:135) Dalam suatu organisasi kepemimpinan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perubahan lingkungan organisasi yang semakin kompleks dan kompetitif,

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perubahan lingkungan bisnis yang sangat cepat dan komplek

GAMBARAN GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DI PT BANK X (STUDI DESKRIPTIF) Octarina Arista Ningrum, Unika Prihatsanti *

BAB I PENDAHULUAN. baik (Good Governance). Tata kelola kepemerintahan yang baik (Good

Oleh. Arga Satria D, 1). Dra. Lily Hendrasti Novadjaja, MM. 2), Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya. Abstrak

daya dan kegiatan selaras dengan strategi organisasi. program SMK yang efektif hendaknya memenuhi syarat-syarat berikut ini.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. menjadi pelayan masyarakat yang dapat memberikan pelayanan yang terbaik sesuai

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. bahwa gambaran kepemimpinan transformasional kepala bidang di

BAB I PENDAHULUAN. Mahkamah Agung sebagai salah satu lembaga tinggi negara yang membawahi

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA. organisasi, lingkungan kerja, serta kinerja yang dapat mendukung penelitian ini.

PROFESSIONAL IMAGE. Budaya Kerja Humas yang Efektif. Syerli Haryati, S.S. M.Ikom. Modul ke: Fakultas FIKOM. Program Studi Public Relations

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LEADERSHIP in PATIENT SAFETY Lead and support your staff

BAB II LANDASAN TEORI. Kepemimpinan merupakan titik sentral dan penentu kebijakan dari

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1) Penelitian ini menguji dan menganalisa pengaruh positif. kepemimpinan transformasional pada perilaku kewargaan

BAB 1 PENDAHULUAN. persaingan bisnis di dunia semakin terbuka. Setiap perusahaan harus bersaing

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

KEPEMIMPINAN TRANSFORMASI : GAYA KEPEMIMPINAN MASA DEPAN. Oleh: Maryanto*

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Gaya Kepemimpinan Transformasional. Menurut Rivai (2008) definisi gaya kepemimpinan secara luas meliputi

BAB I PENDAHULUAN. daya sekolah untuk dapat menjalankan tugas secara profesional.

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN, DAN KETERBATASAN PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dalam perkembangan organisasi. Kualitas kinerja yang baik tidak dapat diperoleh


BAB II KAJIAN TEORI. masyarakat sekitar dan lainnya) untuk bekerja atas dasar sistem nilai (values

BAB V HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN. Lingkungan Sekretariat Wakil Presiden RI yang berjumlah 78 orang. Adapun

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Komariah dan Triatna (2010: 1), sekolah merupakan suatu sistem

BAB II KAJIAN TEORITIS. memengaruhi tersebut. Berdasarkan pengertian diatas dan dikaitkan dengan kegiatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ORGANISASI BERKINERJA TINGGI

BAB I PENDAHULUAN. manusia akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinanya kelak.

BAB I PENDAHULUAN. Sebab tanpa memiliki Sumber Daya Manusia yang berkualitas, mustahil

Transkripsi:

HOW TO LEAD? Pelatihan KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL Bagi Para Kepala Sekolah SD Yogyakarta, Juli 2009 Dwi Esti Andriani, M. Pd. Dosen Jurusan Administrasi Pendidikan FIP UNY

Kepemimpinan 1. Sebuah aktivitas atau proses 2. Proses ini melibatkan pengaruh, peneladanan, atau bujukan 3. Proses ini melibatkan dua peran: pemimpin dan pengikut 4. Proses ini memiliki beragam outcome seperti pencapaian tujuan, komitmen terhadap tujuan, peningkatan persatuan kelompok dan penguatan atau perubahan budaya organisasi Transformasional Transformasional berasal dari kata to transform = mentransformasikan atau mengubah sesuatumen jadi bentuk lain yang berbeda. Transformasional berkaitan dengan suatu perubahan.

Kepemimpinan Transformasional versus Transaksional Kepemimpinan Transformasional Kepemimpinan Transaksional Proses membangun komitmen pengikut melalui nilai dan visi bersama. Dasarnya saling percaya. Jika kita.. maka kita akan Pimpinan menggerakkan pengikutnya dengan cara menawarkan imbalan yang memuaskan kebutuhan pengikut, seperti insentif, promosi, kenaikan pangkat, dan sebagainya. Jika anda melakukan maka anda akan mendapatkan.

WHAT IS TRANSFORMASIONAL LEADERSHIP??? Kepemimpinan Transformasional a process in which leaders and followers raise one another to higher level of morality and motivation Motif pengikut yang menjadi fokus dalam kepemimpinan transformasional adalah motif dan kebutuhan tingkat tinggi, intrinsik, dan moral yaitu: penghargaan diri dan aktualisasi diri.

WHAT Is TL? Kepemimpinan transformasional merupakan proses menetapkan tujuan dan meningkatkan kemampuan untuk mencapai peningkatan mutu sekolah (improvement) secara bersama-sama melalui tindakan kolektif (Bennis dan Nanus: 1985) Transformational leadership is a form of leadership that occurs when leaders broaden and elevate the interests of their employees, when they generate awareness and acceptance of the purposes and the mission of the group and when they stir their employees to look beyond their own self-interest for the good of the group (Bernard Bass, 1990).

Pemimpin transformasional memiliki visi bersama yang jelas, dan mengkomunikasikannya secara efektif kepada semua staff. Pemimpin berperan sebagai model yang menginsipirasi stafnya untuk menempatkan kepentingan organisasi di atas kepentingan pribadi. Pemimpin menstimulasi staf agar lebih inovatif, berani mengambil resiko dan tidak takut menggunakan cara-cara baru/tidak konvensional (tetapi tetap etis) untuk mencapai visi bersama.

4 DIMENSI KT - Bass dan Avolio: 1994 Idealized influence: KS memiliki visi dan tujuan yang jelas. KS mampu membangun kepercayaan dan rasa hormat dari para guru. Kepala sekolah mampu menunjukkan bahwa bersama-sama mereka mampu mencapai melampui standar. KS memfasiitasi berbagai upaya yang dilakukan guru untuk mencapai tujuan. Inspirational motivation: KS mampu memotivasi, membangkitkan antusiasme guru mencapai tujuantujuan pendidikan.

4 DIMENSI KT lanjutan Intellectual Stimulation: KS secara aktif menstimuli, mendukung dan mengembangan ide-ide baru/kreatif dan cara-cara baru melakukan pekerjaan secara lebih efektif dan efisien. Individual consideration: KS memperhatikan kebutuhankebutuhan guru dan potensi pengembangannya, melalui pendelegasian, pembimbingan, dan umpan balik kerja yang konstruktif. Satukan kepentingan dan minimalkan penggunaan kekuasaan/paksaan!!!!

KARAKTERISTIK KS TRANSFORMASIONAL Memahami diri sebagai agen perubahan make a difference transformation Berani - teguh: mampu menghadapi penolakan perubahan, berani mengambil resiko dan menghadapi realitas Percaya kepada orang lain keyakinan pentingnya motivasi, kepercayaan, dan pemberdayaan. Digerakkan oleh nilai-nilai yang kuat. Pembelajar sepanjang hayat kesalahan diri dan orang lain sebagai kesempatan belajar Mampu berhadapan dengan kompleksitas, ketidakpastian, dan ambiguitas Visioner

Hasil Penerapan KT Research Based Leithwood Peningkatan Korabolasi guru Perubahan sikap dan perilaku guru terhadap upaya pengembangan sekolah Sergiovanni Peningkatan prestasi siswa Sagor Budaya sekolah yang kondusif untuk peningkatan mutu sekolah

Hasil Penerapan KT Research Based Meningkatkan komitmen dan kepuasan staf terhadap pekerjaan dan juga pimpinan Mengurangi stress staf dan meningkatkan kesejahteraan Meningkatkan kepuasan stakeholders Meningkatkan kepercayaan staf terhadap manajemen dan organisasi- kesadaran, keyakinan bukan semata-mata karena sistem reward yang dikembangkan.

SASARAN FUNDAMENTAL KP- Bass: 1997 Meningkatkan kesadaran guru terhadap penting dan bernilainya pencapaian outcome dan cara pencapaiannya. Membuat para guru merubah kepentingannya, dari kepentingan diri sendiri ke kepentingan tim dan organisasi. Meningkatkan kebutuhan pengikut pada tingkat kebutuhan yang lebih tinggi, yaitu: self esteem dan aktualisasi diri

UPAYA KP Penetapan visi dan pengembangan srategi untuk mencapainya Komunikasi - mengekspresikan ide-ide dalam setiap presentasi, termasuk tindakan simbolis dan pemaknaan bersama (shared meaning) Kepercayaan- berperilaku yang dapat diprediksi, bertanggung jawab, gigih, dapat dipercaya, dan memiliki integritas. Deployment mengidentifikasi dan mengembangkan kekuatan, meminimalkan kelemahan, mengevaluasi pencapaian syarat-syarat pekerjaan, memfokuskan pada tujuan bukan masalah.

HOW TRANSFORMASIONAL LEADER BEHAVE? Bass: 1997 Mengartikulasikan dengan jelas visi masa depan. Menggunakan cerita dan simbol untuk mengkomunikasikan visi dan pesan Menunjukkan pentingnya kesadaran akan tujuan dan misi bersama Berbicara optimis dan antusias serta mengekspresikan keyakinan bahwa tujuan akan tercapai Membangun kepercayaan dan penghargaan terhadap pengikut dengan lebih mengedepankan melakukan yang tepat dari sekedar melakukan yang benar. Bangga bersama dengan pengikut. Mendiskusikan tentang keyakinan dan nilai-nilai dasar bersama.

HOW TRANSFORMASIONAL LEADER BEHAVE? Lanjutan. Memperhatikan konsekwensi moral dan etis atas setiap keputusan Mengembangkan perspektif baru dalam pemecahan masalah Menantang asumsi-asumsi yang dipegang staf dan menstimuli munculnya cara-cara baru Menggunakan waktu untuk membimbing dan melatih Memperhatikan perbedaan kebutuhan, kemampun, dan aspirasi pengikut Peduli, apresiatif, dan responsif terhadap setiap pegawai, mengetahui dan menghargai-merayakan setiap prestasi pengikut.

SMALL BUT MEANINGFUL (Kevin Kelloway & Julian Barling) Membuat keputusan yang transparan dan konsisten dalam pemberian argumen (kriteria pengambilan keputusan) membangun hormat dan kepercayaan pengikut atas apa yang diharapkan pimpinan. Menunjukkan antusiasme dan mengembangkan optimisme, misal: Saya tahu anda mampu. atau Apa yang sebaiknya kita lakukan? Hindari pemberian jawaban atau solusi atas staf dalam bekerja dan juga dalam pemecahan masalah. Meluangkan waktu untuk memberikan perhatian individual, misal ucapan terima kasih, pujian atas prestasi, dsb.

STRATEGI KP KS Lakukan kunjungan kelas, berikan bantuan di dalam/luar kelas, dorong guru untuk saling kunjung antar kelas. Libatkan semua staf dalam penetapan tujuan, keyakinan, dan visi sekolah pada awal tahun ajaran. Bantu guru bekerja cerdas dengan cara secara aktif mencari pemaknaan yang berbeda dan meninjau kembali asumsiasumsi yang dipegang, memposisikan masalah individu pada perspektif yang lebih luas sebagai bagian dari sekolah, perjelas dan simpulkan point-poin penting selama pertemuan, beri ruang pada tim/kelompok kerja untuk melaksanakan tugas tanpa memaksakan perspektif diri.

STRATEGI KP Gunakan tim penelitian tindakan (kelas/sekolah) untuk berbagi kekuasaan. Beri setiap orang tanggung jawab yang jelas dan libatkan staf dalam penataan sekolah melalui pemberian posisi struktural, fungsional, maupun suatu tugas kepanitiaan. Temukan kebaikan/prestasi yang dibuat guru, umumkan secara terbuka karya guru tersebut, guru yang membuat dan siswa yang telah berkontribusi terhadap pengembangan sekolah. Berikan/sampaikan tulisan khusus/pribadi pada guru sebagai apresiasi atas usahausaha yang telah dilakukan.

STRATEGI KP Lakukan survei kebutuhan dan keinginan guru dan staf. Pahami dan terima sikap dan filosofi mereka. Dengarkan secara aktif dan tunjukkan keperdulian yang tinggi. Fasilitasi guru bereksperimen dengan ide-ide baru. Berbagi dan berdiskusi tentang penelitian yang dilakukan guru. Ajukan pertanyaan-pertanyaan yang memancing pemikiran guru. Buat workshop bagi guru-guru di sekolah. Buat guru-guru saling berbagi bakat. Ikuti workshop untuk pengembangan diri dan bagikan iptek yang diperoleh kepada guru-guru.

STRATEGI KP Ketika mempekerjakan guru baru, libatkan mereka secara aktif dalam pengambilan keputusan; dan kembangkan komitmen mereka untuk kolaborasi. Beri pilihan kepada guru untuk pindah jika tidak mampu berkomitmen sepenuhnya terhadap tujuan sekolah. Memiliki harapan yang tinggi terhadap guru dan siswa, dan diri sendiri. Sampaikan kepada guru-guru anda ingin mereka menjadi guru terbaik semampu mereka.

STRATEGI KP Gunakan mekanisme birokratis untuk mendukung guru, misal alokasi dana untuk proyek atau alokasi waktu untuk untuk perencanaan kolaboratif pada saat hari kerja. Lindungi guru dari masalah waktu yang terbatas, pekerjaan administratif yang berlebih, dan tuntutan dari unit/instansi lain. Buat guru memahami bahwa mereka bertanggung jawab kepada semua siswa, tidak hanya siswa di kelasnya.

LANGKAH SUKSES MEMIMPIN PERUBAHAN Kotter 1. Menetapkan Urgensi Perubahan 2. Membangun Tim Perubahan 3. Mengembangkan Visi Dan Strategi 4. Mengkomunikasikan Visi Perubahan 5. Pemberdayaan 6. Mengupayakan Capaian Jangka Pendek 7. Mengkonsolidasikan Capain Dan Menghasilkan Lebih Banyak Perubahan - Manajemen 8. Pembudayaan Leadership