HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN ASPIRASI MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII

EFFECT OF ACCOUNTING PROGRAM DEVELOPMENT BANK STATEMENT OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS BASED ON THE FINANCIAL DISTRICT IN BMT TEGAL

REVIEW OF INTEREST STUDENT LEARNING AND CORRELATION WITH CITIZENS HOMESTEADER LEARNING OUTCOMES IN BIOLOGY SMP N 38 DISTRICT TEBO, JAMBI

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

PENGARUH SIKAP SISWA PADA MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI PERSAMAAN KUADRAT

HUBUNGAN SIKAP SISWA DALAM PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-BIOLOGI SISWA KELAS VII MTSN PARAK LAWAS PADANG

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh MARYATI FITRIA AKHYAR SUGIYANTO

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI PADA SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SIAK HULU

Abstract

PENGARUH INTENSITAS BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI IPS DI SMAN 5 MAKASSAR

HUBUNGAN SIKAP DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII (JURNAL) Oleh WAHYU BIMANTARA F

UNON: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 MARAWOLA

Jurnal Sosialisasi Pendidikan Sosiologi-FIS UNM

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA (EFFECT ON STUDENT MOTIVATION TO LEARN MATHEMATICS ACHIEVEMENT OF STUDENT)

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI SISWA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS

PDK18V2N12016 KEPUASAN MAHASISWA BERDASARKAN KINERJA DOSEN DALAM PROSES PERKULIAHAN DI FKIP JURUSAN MATEMATIKA UNIVERSITAS SILIWANGI

Berdasarkan Tabel 4.1 di atas, dapat diketahui bahwa terdapat 18 responden laki-laki dengan persentase 43% dan 24 orang responden

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PERILAKU BELAJAR MAHASISWA MAGANG 3 TERHADAP MINAT MENJADI GURU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI UMS TAHUN AJARAN 2016/2017

Statistik Nonparametrik:

Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3 no.2, Juni

PENGARUH SELF EFFICACY TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA BERPRESTASI (MAWAPRES) STKIP PGRI BANGKALAN

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA DI PT. PERTIWI AGUNG

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Menurut Husein Umar menerangkan bahwa: ditambahkan hal-hal lain jika di anggap perlu.

HUBUNGAN LITERASI SAINS DAN KEPERCAYAAN DIRI SISWA PADA KONSEP ASAM BASA. Abstract

BAB III METODE PENELITIAN

Unnes Journal of Biology Education

PENGARUH IKLIM SEKOLAH DAN SIKAP SISWA, MELALUI MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR. (Artikel) Oleh: SIS SUBAGYO SAMPUR PRASETYO ( )

Hubungan Density Pada Rumah Kos Dengan Motivasi Belajar Mahasiswa

Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika Vol. 02 No. 03 Tahun 2013, 75 79

Oleh : Tri Astuti Arigiyati Prodi Pendidikan Matematika FKIP UST

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN BAHAN AJAR DAN MOTIVASI MENGAJAR DENGAN KINERJA MENGAJAR GURU IPS SMP NEGERI DI KABUPATEN SEMARANG

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA REALIA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA JURNAL. Oleh NUR INDAH KURNIAWATI NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M TARUNA

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA MINAT BELAJAR DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

HUBUNGAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PAINAN.,, dan

MOTIVASI BELAJAR DAN HUBUNGANNYA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN BIOLOGI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIK SISWA MTs DITINJAU DARI SELF CONFIDENCE

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP KETERAMPILAN DOSEN DALAM MENGELOLA KELAS DENGAN HASIL BELAJAR MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII MTs UNIT SEKOLAH BARU (USB) SAGULUNG BATAM

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN EMOTIONAL QUOTIENT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA N 4 BATAM TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ABSTRAK. Oleh. Tunggono

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan rancangan penelitian yang dianggap relevan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

KONTRIBUSI SELF CONCEPT MATEMATIS TERHADAP KEMAMPUAN AKADEMIK MAHASISWA PADA PEMBELAJARAN KALKULUS

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI I NATAR

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. brainstorming (Variabel X) dan aktivitas belajar peserta diklat (variabel Y).

BAB III PENYAJIAN & ANALISIS DATA. uraian mengenai data jawaban dari masing-masing variabel dengan sampel

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR JURNAL. Oleh YOCIE CALLISTA PUTRI BAHARUDDIN RISYAK SYAIFUDDIN LATIF

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MENULIS SISWA KELAS X SMA. Oleh

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK YPLP PGRI 1 MAKASSAR

Kontribusi Pengelolaan Laboratorium Komputer Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran TIK SMP di Kota Padang

HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD SE-GUGUS 6 KECAMATAN TAMPAN KOTA PEKANBARU

KORELASI ANTARA KETERAMPILAN METAKOGNITIF DENGAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMAN 1 DAWARBLANDONG, MOJOKERTO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai masalah penelitian, variabel penelitian,

Esa Gunarti Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

C. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel, dengan dua variabel X dan Y. Kedua variabel tersebut adalah sebagai berikut :

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TERHADAP PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 1 JETIS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Adapun data yang terkumpul dilakukan dengan cara menyebarkan angket

BAB 3 METODE PENELITIAN. analisisnya pada data data numerikal (angka angka) tentang perilaku. yang diolah dengan metode statistika (Azwar, 2010).

HUBUNGAN SELF EFFICACY, MOTIVASI, DAN PROKRASTINASI AKADEMIK DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP SE-KECAMATAN KRATON YOGYAKARTA

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam melaksanakan penelitian terlebih dahulu ditentukan objek

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. mendapatkan jawaban ataupun solusi dari permasalahan yang terjadi.

ABSTRACT RELATED LEARNING MOTIVATION AND LEARNING FACILITY WITH STUDENT ACHIEVEMENT IPS

HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh YSIYAR JAYANTRI CUT ROHANI LOLIYANA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR (STUDI KORELASI PADA MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA IKIP PGRI PONTIANAK)

HUBUNGAN MOTIVASI DAN PERILAKU TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH MATEMATIKA EKONOMI

HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh NIO WICAK KUNCORO BAHARUDDIN RISYAK RIYANTO M.

HUBUNGAN ANTARA PERFORMANCE GOAL ORIENTATION DENGAN SIKAP TERHADAP SERTIFIKASI GURU PADA MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS A

Korelasi Penguasaan Konsep Dan Berpikir Kritis Mahasiswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Simulasi Komputer

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian yang akan menganalisis korelasi antara

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional yang

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTADI BELAJAR PADA SISWA KELAS TINGGI SDN 2 GEMBONG PATI TAHUN 2015/2016

Keywords :Achievement Training Industry, Prakerin, SMK Gajah Mungkur Wonogiri

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

HUBUNGAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh MONA FATIA SARI RIYANTO M. TARUNA ERNI MUSTAKIM

KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI MOTIVASI BELAJAR

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Sumatera Barat 2

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

KONTRIBUSI MOTIVASI INTRINSIK DAN MOTIVASI EKSTRINSIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP N 1 SAMBI TAHUN AJARAN 2015/ 2016

BAB VII HUBUNGAN BAURAN PROMOSI TERHADAP EFEKTIVITAS KOMUNIKASI PEMASARAN HONEY MADOE

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN PERILAKU MENCONTEK PADA SISWA KELAS IV DAN V SD NEGERI BADRAN NO. 123 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH MINAT DAN PENGETAHUAN PEMESINAN TERHADAP PRESTASI CNC KELAS XI SMK NEGERI 1 PURWOREJO

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJARSISWA JURNAL. Oleh ERNILA INDAH FEBRIKA SUGIYANTO BAHARUDDIN RISYAK

Kata kunci: keterampilan metakognitif, model problem based learning (PBL), hasil belajar, motivasi belajar.

Witan Faestri, Agustina Sri Purnami Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. *Korespondensi:

HUBUNGAN BIMBINGAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NUR LAILI KHUSNA NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M.TARUNA

Ardika Agus Tirani Program Studi Pendidikan Matemtika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

ABSTRACT

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNIVERSITAS RIAU

Transkripsi:

JPPM Vol. 9 No. 2 (2016) HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI Nita Delima Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Subang nitadelima85@yahoo.com ABSTRACT This study aims to determine whether there is a significant relationship between self-concept mathematical motivation to learn math student of information systems and to determine how much influence the mathematical concept of self- motivation to learn math students. Based on the results of data analysis showed that there is a significant relationship between self-concept mathematical motivation to learn math student self-concept is a mathematical effect of 55.5% on motivation to learn math student, or in other words the influence exerted by the variable self-concept math on motivation to learn is medium. Keywords: Mathematical Self-Concept, Learning Motivation ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri matematik dengan motivasi belajar matematika mahasiswa program studi sistem informasi dan untuk mengetahui seberapa besar konsep diri matematik mempengaruhi motivasi belajar matematika mahasiswa. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri matematik dengan motivasi belajar matematika mahasiswa Konsep diri matematik memberikan pengaruh sebesar 55.5% terhadap motivasi belajar matematika mahasiswa, atau dengan kata lain pengaruh yang diberikan oleh variabel konsep diri matematik terhadap motivasi belajar adalah sedang. Kata Kunci: Konsep Diri Matematik, Motivasi Belajar A. PENDAHULUAN Dalam perkembangan ilmu komputer, matematika memberikan kontribusi tersendiri. Berbagai aplikasi dan program di komputer tidak lepas dari penerapan matematika sebagai dasar teorinya. Matematika diskrit merupakan salah satu dasar teori yang dapat mendukung ilmu komputer. Oleh karena itu, program studi Sistem Informasi Universitas Subang, menjadikan mata kuliah ini sebagai mata kuliah yang wajib dikontrak oleh seluruh mahasiswa. Meskipun merupakan mata kuliah wajib, mayoritas mahasiswa masih belum menyadari arti pentingnya mata kuliah ini pada ilmu komputer. Sehingga dosen harus selalu memberikan motivasi pada setiap awal materi perkuliahaan. Motivasi yang diberikan oleh dosen berupa uraian mengenai keterkaitan materi dengan ilmu komputer itu sendiri. Pemberian motivasi ini dibangun dengan tujuan untuk membentuk sebuah konsep diri yang positif terhadap mata kuliah ini. Slavin (dalam Githua dan Mwangi, 2003) mengatakan bahwa motivasi belajar siswa mengacu pada proses psikologi kognitif dan afektif siswa yang dapat mempengaruhi setiap subjek dalam pembelajaran. Sementara itu, Slameto (2003) merumuskan motivasi sebagai suatu proses yang menentukan tingkatan kegiatan, intensitas, konsistensi, serta arah umum dari tingkah laku manusia, 235

Nita Delima merupakan konsep yang rumit dan berkaitan dengan konsep-konsep lain seperti minat, konsep diri, sikap dan sebagainya. Mahasiswa yang termotivasi untuk belajar dapat memiliki proses kognitif yang lebih tinggi ketika mempelajari dan menyerap sebuah materi serta memiliki kemampuan untuk mempertahankan materi tersebut tetap dalam pikirannya. Sebagaimana telah disebutkan di atas salah satu yang dapat mengarahkan dan memotivasi perilaku kita adalah konsep diri. Keyakinan terhadap diri sendiri merupakan salah satu elemen terciptanya konsep diri yang baik. Konsep diri merupakan sebuah pandangan terhadap diri sendiri. Konsep diri yang dimiliki seseorang secara tidak langsung akan membentuk sikap yang mendekati kebenaran pandangannya. Mahasiswa yang meyakini kemampuannya melakukan suatu tugas, cenderung akan sukses melakukan tugas tersebut, sebaliknya mahasiswa yang tidak yakin terhadap dirinya cenderung akan gagal. PISA 2012 menyatakan bahwa konsep diri matematik (mathematics self concept) merupakan bagian dari kepercayaan diri (self belief) matematik, pada laporannya disebutkan bahwa aspek yang terkait dengan kepercayaan diri (self belief) matematik adalah mathematics self efficacy (MSE) yakni kepercayaan diri seseorang dalam mengatasi dan menyelesaikan masalah matematika dengan efektif, mathematics self concept (MSC) yakni kepercayaan diri seseorang terhadap kemampuan dalam melakukan kegiatan matematikanya sendiri, mathematics anxiety yakni perasaan tertekan dan ketika berhadapan dengan matematika, dan engagement matematika dalam aktivitas di dalam maupun di luar sekolah. Adapun konsep diri matematik itu sendiri B. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan sebuah Penelitian Deskriptif Kuantitatif yang dilaksanakan di Program studi Sistem didefinisikan oleh Marsh (Githua dan Mwangi, 2003) sebagai persepsi seseorang terhadap dirinya sendiri mengenai kemampuan penalaran dan keterampilan matematiknya, kesenangan dan ketertarikan dalam melakukan kegiatan matematika. Konsep diri merupakan salah satu faktor intern dan juga merupakan suatu fondasi yang sangat penting untuk keberhasilan seseorang. Burden dan Horn (dalam Githua dan Mwangi, 2003) menyebutkan bahwa terdapat empat dimensi motivasi belajar yang menjadi fokus dari penelitian ini yakni ketertarikan, relevansi, keyakinan sukses dan kepuasan. Ketertarikan terhadap materi dapat membangkitkan rasa ingin tahu siswa ketika belajar, sehingga siswa akan senantiasa merespon setiap pembelajaran dan selalu hadir dalam pembahasan materi tersebut, sedangkan relevansi adalah sejauh mana siswa melihat isi mata pelajaran menjadi signifikan dan berharga bagi mereka. Jika mereka menganggap materi relevan, mereka akan mencoba untuk mempelajarinya. Siswa akan belajar lebih keras lagi ketika mereka memiliki keyakinan bahwa mereka dapat lulus dalam materi tersebut. Sementara itu, kepuasan merupakan kondisi psikologis siswa yang berada pada garis ekuilibrium yang disebabkan oleh terpenuhinya kebutuhan dan harapan. Untuk mencapai kemajuan studi yang pesat dan sukses dalam pendidikan di perguruan tinggi dengan gemilang hendaknya seorang mahasiswa melakukan studinya dengan motivasi yang besar dan mantap yang diikuti dengan kebiasaankebiasaan studi yang baik. Oleh karena motivasi terkait dengan konsep diri, maka pada penelitian ini akan menganalisis seberapa besar konsep diri mampu mempengaruhi motivasi belajar mahasiswa. Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Subang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa 236

Hubungan Antara Konsep Diri dan Motivasi Belajar Matematika Program studi Sistem Informasi yang mengontrak mata kuliah matematika diskrit sebanyak 42 orang mahasiswa, kemudian diambil sampel secara acak sebanyak 34 orang mahasiswa. Instrumen dalam penelitian ini berupa angket. Angket yang dimaksud dalam penelitian ini adalah angket yang terdiri dari 10 item pernyataan mengenai konsep diri matematik dan 10 item pernyataan mengenai motivasi belajar matematika mahasiswa. Dari total 20 item tersebut, terdapat enam item yang validitasnya rendah, sehingga hanya ada 14 item yang dipakai dalam analisis data selanjutnya, sedangkan reliabilitas seluruh item angket tersebut termasuk ke dalam kategori reliabilitas tinggi. C. HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri matematik dengan motivasi belajar matematika mahasiswa program studi sistem informasi dan untuk mengetahui seberapa besar konsep diri matematik mempengaruhi motivasi belajar matematika mahasiswa. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Konsep diri Matematik, sedangkan variabel terikatnya adalah motivasi belajar matematika mahasiswa. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi bivariat. Karena penelitian ini mengkorelasikan data angket dimana skala pengukuran datanya termasuk ke dalam kategori ordinal maka analisisnya menggunakan statistika non parametrik. Koefisien korelasi yang digunakan untuk melihat hubungan antara dua variabel tersebut adalah koefisien korelasi spearman. Koefisien korelasi Spearman memiliki rumus hitung sebagai berikut : (Sugiyono, 2009) Dimana = korelasi rank spearman; 2 b i = selisih antara X dan Y dan n = jumlah sampel yang diambil. Adapun pedoman untuk memberikan interpretasi adalah sebagai berikut: Tabel 1. Kriteria Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 0,019 Sangat rendah 0,20 0,399 Rendah 0.40 0,599 Sedang 0.60 0,799 Kuat 0,80 1,000 Sangat kuat (Sugiyono, 2009: 184) Adapun perhitungan nilai koefisien korelasi spearmannya dilakukan dengan bantuan software SPSS 16.0, sedangkan hasilnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini : 237

Nita Delima Tabel 2. Koefisien Korelasi Spearman Correlations Konsep Diri Motivasi Belajar Matematika Mahasiswa Spearman's rho Konsep Diri Correlation Coefficient 1.000.742 ** Motivasi Belajar Matematika Mahasiswa **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Berdasarkan tabel di atas diperoleh bahwa koefisien korelasi spearman antara konsep diri matematik dengan motivasi belajar adalah sebesar 0,742 dengan tanda positif. Berdasarkan pada kriteria koefisien korelasi maka hasil tersebut memberikan interpretasi bahwa tingkat hubungan antara konsep diri matematik dengan motivasi belajar adalah kuat. Untuk menguji signifikansi hubungan antara konsep diri matematik dengan kemampuan pemecahan masalah, maka dilakukan pengujian terhadap hipotesis statistik sebagai berikut; dan Pengujian dilakukan dengan menggunakan bantuan software SPSS 16.0, dengan kriteria pengujian sebagai berikut : ditolak jika Sig. (2-tailed) < 0.05 sedangkan diterima jika Sig. (2-tailed) 0.05. Sig. (2-tailed)..000 N 34 34 Correlation Coefficient.742 ** 1.000 Sig. (2-tailed).000. N 34 34 Pada tabel 2 di atas diperoleh bahwa nilai Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0.000, maka berdasarkan kriteria keputusan ditolak. Artinya terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri matematik dengan motivasi belajar matematika mahasiswa Kemudian untuk melihat tingkat kekuatan hubungan antara dua variabel dalam bentuk persen atau untuk mengetahui seberapa besar konsep diri matematik dapat memberikan kontribusi terhadap motivasi belajar matematika mahasiswa, penulis menggunakan koefisien determinasi. Koefisien determinasi dapat dihitung dengan menggunakan rumus: (Sugiyono, 2006) dimana : KD = Koefisien Determinasi sedangkan = Koefisien Korelasi. Adapun pedoman untuk memberikan interpretasi dari nilai KD yang diperoleh dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3. Kriteria Koefisien Determinasi Interval Tingkat Pengaruh 0% - 19,9% Sangat rendah 20% - 39,9% Rendah 40% - 59,9% Sedang 60% - 79,9% Kuat 80% - 100% Sangat kuat (Sugiyono, 2006) Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh KD antara konsep diri matematik dan motivasi belajar adalah 55,5%. Artinya bahwa konsep diri matematik memberikan kontribusi terhadap motivasi belajar mahasiswa sebesar 55,5% sedangkan sisanya yang sebesar 44,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak turut serta diteliti 238

Hubungan Antara Konsep Diri dan Motivasi Belajar Matematika oleh penulis. Menurut tabel 3, interpretasi dari tingkat pengaruh yang diberikan oleh D. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa terdapat pengaruh yang signifikan konsep diri matematik terhadap motivasi belajar matematika mahasiswa. Konsep diri matematik memberikan pengaruh sebesar 55.5% terhadap motivasi variabel konsep diri matematik terhadap motivasi belajar adalah sedang. belajar matematika mahasiswa, atau dengan kata lain pengaruh yang diberikan oleh variabel konsep diri matematik terhadap motivasi belajar matematika mahasiswa program studi sistem informasi adalah sedang. DAFTAR PUSTAKA Githua,B.N dan Mwangi,J.G.(2003). Students Mathematics Self Concept and Motivation to Learn Mathematics: relationship and Gender Differences among Kenya s Secondary School tudent in Nairobi and Rift Valley Provinces. International Journal of Educational Development 23. p 487 499. OECD.(2013). PISA 2012 Result : Ready to Learn : Student s Engagement, Drive and Self Belief Vol III. OECD Publishing Slameto. (2003). Belajar dan Faktor Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung Alfabeta 239