BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai.

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran.

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. logo hotel dan menggunakan foto menu free breakfast sebagai program promosi

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet)

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB 4 KONSEP DESAIN. Menurut Alina Wheeler, dalam buku Designing Brand Identity disebutkan bahwa

BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT

BAB IV KONSEP PERANCANGAN KEMASAN. A. Alur Perancangan Kemasan


BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB III STRATEGI PERANCANGAN & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET

BAB III METODE PERANCANGAN. media promosi untuk membantu menjual jasa yang ditawarkan serta kurang

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. profil, maka diperlukan konsep kreatif serta strategi pengenalan yang sesuai.

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB IV PEMECAHAN MASALAH

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB 4 METODE PERANCANGAN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL


BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. dengan buku panduan ini, sebagai salah satu dari media komunikasi visual buku

BAB III KONSEP PERANCANGAN COFFEE SHOP SEJENAK NGOPI. A. Konsep Kreatif

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016)

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Identitas Logo

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Buku Yoga untuk Kesehatan ini menggunakan dua jenis huruf untuk

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Poster

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pihak lain, agar dapat saling mempengaruhi diantara keduanya.

BAB IV TAHAP PRODUKSI

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Publikasi

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III PROSES PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

promosi batik genes bagi remaja di Surakarta Oleh :

BAB IV TEKNIS PRODUKSI. menggunakan aplikasi digital Photoshop CS3 dan Adobe Illustrator CS3 demi

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN. a. Pesan visual dalam perancangan buku foto esai ini menggunakan

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual

BAB 5 HASIL & PEMBAHASAN DESAIN

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III KONSEP PERANCANGAN

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1.1 Pendekatan komunikasi (pendekatan visual dan verbal)

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING

BAB V VISUALISASI KARYA. A. CD Edukasi Interaktif

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan.

BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual

BAB 4 KONSEP. 4.1 Landasan Teori

BAB IV VISUALISASI A.LOGO. 1.Studi Tipografi

BAB III KONSEP, PROSES PERANCANGAN DAN VISUALISASI KARYA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

Tujuan Komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. dikenal masyarakat. Hal ini biasanya telah dikemas dalam bentuk brand dengan

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI. Aplikasi media yang digunakan adalah dengan menggunakan media buku

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. Pemilihan Hewan

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya

DAFTAR ISI... HALAMAN PERSETUJUAN SIDANG... i. HALAMAN PENGESAHAN SIDANG... ii. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS MATERI... iii

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Poster

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N : : : y k : 0 c) Grid C O L L E C T I O N

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

PERANCANGAN KEMASAN BANDENG PRESTO PINDANG BANDENG JUWANA SEBAGAI BRAND IMAGE OLEH OLEH MAKANAN KHAS KOTA PATI.

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB 5 PEMBAHASAN VISUAL

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

Poster, X-Baner, Dan Flyer Sebagai Sarana Promosi Aromas Café Di Legian Kuta Bali Kiriman: I Ketut Baskara Program Studi Desain Komunikasi Visual

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

Transkripsi:

BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya Sebuah perancangan promosi dan desain kemasan membutuhkan konsep, tema, dan penataan huruf yang terpadu dan dominan sehingga akan mendapatkan perpaduan komposisi yang berkarakter dalam desainnya. Dalam hal ini perlu adanya strategi kreatif yang akan digunakan dalam melakukan aktifitas promosi Cipta Mandiri. Salah satunya yaitu dengan membentuk brand image dari Cipta Mandiri sebagai sebuah merek keripik yang mempunyai cita rasa yang khas kepada konsumen. Melihat pentingnya identitas dari setiap brand maka perlu adanya konsep kreatif dari Brand identity. Brand identity merupakan bagian yang penting dari suatu produk, guna memenangkan persaingan pasar baik lokal maupun nasional. Brand identity merupakan identitas bagi suatu produk atau merek. Tagline yang akan divisualisasikan Cipta Mandiri dalam kemasan yaitu sebagai keripik yang renyah dan mempunyai cita rasa yang khas dan dengan harga yang terjangkau. Semua tujuan dari brand identity Cipta Mandiriakan ditampilkan melalui desain kemasannya. Dalam branding kemasan produknya tentu saja didasarkan atas target audience sehingga pesan dari kemasan ini dapat diterima dengan baik oleh 13

14 konsumen. Perancangan visual branding dan kemasan ini menggunakan pendekatan kreatif, dimana dari segi kreatif harus mempertimbangkan unsur warna, tipografi, ilustrasi, dan sebagainya. Meliputi: Strategi kreatif yang akan dilaksanakan untuk aktifitas promosi Cipta Mandiri 1. Strategi Visual Secara Umum Visualisasi pesan dari Cipta Mandiri yaitu dengan menggunakan ilustrasi untuk menguatkan karakter Cipta Mandiri yang sesuai dengan target audience. Adapun strategi tersebut meliputi: a. Menggunakan desain layout yang sederhana dan mampu menarik perhatian para konsumen. b. Memvisualisasikan karakter yang berbeda dari yang lain sehingga memiliki ciri khas baik logo, warna, tagline dan tipografi yang representatif sehingga dapat menanamkan brand image dari Cipta Mandiri itu sendiri sebagai keripik belut yang bercita rasa yang khas, yaitu kekhasan dari adonan bumbu itu sendiri. 2. Strategi Visual Verbal Strategi visual verbal merupakan naskah yang digunakan dalam perancangan setiap material promosi yaitu: a. Headline

15 Headline adalah bagian terpenting dari sebuah promosi, yang berfungsi sebagai penarik perhatian khalayak. Letaknya tidak selalu pada awal tulisan, tetapi merupakan bagian pertama yang dibaca orang. Biasanya ditulis dengan huruf yang berukuran lebih besar dari yang lain, dan hendaknya menggunakan kata-kata yang singkat, persuasif, artistik dan dimengerti oleh khalayak. Headline yang akan digunakan untuk konsep promosi ini adalah Keripik Belut dan dibawahnya disertai tulisan Cipta Mandiri. b. Subheadline Subheadline adalah Pernyataan tertulis untuk sedikit menjelaskan headline dan merupakan penghubung antara headline dengan body copy. Di sini dibuat untuk sedikit arahan akan maksud yang akan disampaikan. Subheadline yang akan digunakan untuk konsep promosi adalah bertuliskan Cipta Mandiri yang berada dibawah Headline Keripik Belut yang merupakan nama dari rumah Industri itu sendiri. c. Bodycopy Bodycopy adalah informasi lengkap yang berisi informasi detail pada iklan, sehingga perlu dibuat komunikatif dan efisien. Merupakan penjelas headline. Body copy merupakan teks iklan yang mengulas uraian pesan-pesan yang hendak disampaikan kepada calon pembeli. Bodycopy menerangkan produk sebenarnya dan dapat dipertanggungjawabkan. Pesan yang digunakan ringkas dan mudah dimengerti oleh konsumen. Pada media promosi pendukung Cipta Mandiri akan memunculkan rasa yang renyah dan gurih dan terasa berbeda pada umumnya.

16 3. Strategi Visual Nonverbal Beberapa jenis Strategi Visual Nonverbal yang akan digunakan dalam mempromosikan Cipta Mandiri adalah: a. Logo Logo merupakan pokok yang paling utama dalam perancangan desain Cipta Mandiri. Fungsi utama logo yaitu sebagai simbol untuk mewakili identitas dari sebuah perusahaan. Untuk membuat logo harus mengetahui Grapic Standard Manual (GSM), yaitu sebuah pedoman sebagai media acuan untuk menstandarisasi identitas yang telah dibuat untuk menjaga konsistensi identitas (logo) tersebut agar tetap tampil baik dan tidak salah dalam penempatannya pada berbagai media branding. b. Tipografi Tipografi merupakan kajian ilmu yang mempelajari bentuk-bentuk huruf dan jenis huruf. Bagi setiap bentuk dan jenis huruf harus bisa mewakili dan mencerminkan suatu sikap dan pembawaannya sendiri. Tipografi yang digunakan untuk desain kemasan dan media promosi Cipta Mandiri yang baru ini akan dominan dengan desain kemasannya. Berikut adalah beberapa huruf yang digunakan dalam desain Cipta Mandiri. 1) Vivaldi Vivaldi adalah Font yang dibuat oleh Desainer bernama Friedrich Peter yang lahir di Desden Tahun 1933. Kombinasi huruf dan desain dari Vivaldi ini biasanya digunakan untuk Undangan, Kartu Ucapan, Sertifikat dan desain lain

17 yang bersifat klasik. digunakan untuk visualisasi merk Cipta Mandiri, huruf ini dipilih sebab memiliki karakter elemen klasik dan lebih berkesan artistik. 2) MV Boli MV Boli adalah Font yang dibuat oleh desainer bernama Jorge yang lahir di Amerika. Desain dari huruf ini biasanya digunakan untuk penulisan Slogan dan Tagline. Huruf ini dipilih sebab lebih dominan dan serasi dengan Font Vivaldi. 3) Cooper Black, Comic Sans MS, dan Calibri

18 Digunakan untuk huruf pendukung dalam desain Cipta Mandiri, ketiga huruf ini dipilih sebab memiliki kesan rapi dan memiliki karakter sederhana dan mudah dibaca. a) Cooper Black b) Comic Sans MS

19 c) Calibri c. Warna Warna utama yang digunakan untuk kemasan dan media promosi Cipta Mandiri yaitu warna kuning, warna oranye dan warna - warna yang lain yang disesuaikan dengan konsep. Warna Kuning memberi arti kehangatan dan rasa bahagia dan seolah ingin memberikan hasrat untuk bermain. Sebab warna kuning dan oranye akan terlihat lebih dinamis dan lebih fresh dibanding kombinasi warna lainnya.

20 Warna Oranye memberi kesan hangat dan bersemangat. Warna ini merupakan simbol dari petualangan, optimisme, percaya diri dan kemampuan dalam bersosialisasi. d. Layout Gambar 3.9 : Pemilihan Warna (sumber : Penulis) Layout adalah pengaturan dari beberapa unsur komposisi seperti huruf, teks, garis, bidang, ilustrasi dan sebagainya. Pada tahapan ini unsur-unsur pendukung perancangan komunikasi visual seperti bentuk, warna, dan tipografi sudah dibuat sehingga lebih menekankan pada persoalan dalam penataan letak dari unsur-unsur tersebut sehingga lebih efektif. e. Ilustrasi Ilustrasi merupakan deskripsi dalam bentuk bahasa visual. Ilustrasi yang baik harus bisa menampilkan cerita atau gambaran yang akan ditampilakan agar lebih dinamis komunikatif dan mudah dimengerti. Ilustrasi memiliki peran yang cukup kuat dalam desain kemasan.

21 Konsep Ilustrasi Desain: 1) Dari desain menggunakan foto dari produk keripik belut. 2) Menggunakan desain ornamen tumbuhan sebagai background. 3) Desain yang komunikatif dan dari segi warna dan huruf menggunakan tema vintage. 4. Menentukan Media Penentuan dan pemilihan media sangat diperlukan dan memiliki peran penting sebagai sarana pendukung promosi dan pemasaran dari sebuah produk. Sarana media yang digunakan adalah sebagai berikut: a. Media Utama Logo dari Cipta Mandiri bersifat sederhana dan eyecathing, sehingga mudah dipahami dan dimengerti bagi para konsumen. Berikut deskripsi logo dari Cipta Mandiri: 1) Logo a) Color Guide Logo Gambar 3.8 : Color Guide Logo (sumber : Penulis)

22 b) Font Gambar 3.9 : Font Cooper Black (sumber : Penulis) c) Grid Gambar 3.10 : Grid Logo (sumber : Penulis)

23 d) Configuration Gambar 3.11 : Configuration Logo (sumber : Penulis) e) Skala Gambar 3.12 : Skala (sumber : Penulis)

24 2) Kemasan Produk a) Kemasan satuan Kemasan satuan atau primary packaging merupakan kemasan yang pertama kali bersentuhan langsung dengan isi produk. kemasan inilah yang nantinya akan digunakan untuk membungkus produk Cipta Mandiri. Berikut ini adalah jaring - jaring kemasan satuan produk Cipta Mandiri. Gambar 3.13 : jaring jaring kemasan satuan (sumber : Penulis) Kemasan satuan ini akan menggunakan kertas duplex 230gr. Alasan menggunakan kertas duplex karena Cipta Mandiri merupakan produk makanan yang mudah rusak apabila hanya diberi kemasan plastik. b) Kemasan Innerbox Kemasan innerbox atau secondary packaging adalah kemasan yang lebih besar yang membungkus primary packaging sekaligus. Nantinya kemasan ini menjadi pembungkus kedua yang akan diisi dengan kemasan

25 satuan. Berikut ini adalah jaring jaring kemasan satuan produk Cipta Mandiri. Gambar 3.14 : jaring jaring kemasan innerbox (sumber :Penulis) Kemasan innerbox yang akan dibuat yaitu kemasan dengan satu ukuran yang berisi 4 macam ukuran Produk Cipta Mandiri. Kemasan innerbox ini akan menggunakan kertas duplek 260gr untuk masing-masing ukuran produk. Alasan penggunaan kertas duplek 260gr karena kertas tidak mudah rusak atau kertas kaku sehingga bisa melindungi produk didalamnya. 3) X-Banner Karena sifatnya yang memerlukan atensi sehingga lebih efektif jika terdapat pesan singkat yang jelas. Selain itu, juga ditempatkan desain logo dan berisi mengenai informasi mengenai alamat yang dapat dituju, maupun promo yang sedang berlangsung. Diletakkan di dalam maupun depan Rumah Industri Cipta Mandiri. Media ini adalah salah satu media yang efektif untuk melakukan

26 promosi, hal ini dikarenakan X Banner dibuat semenarik mungkin dengan pesan yang singkat dan tawaran yang menarik dengan ukuran yang besar. 4) Sosial Media (Facebook dan Instagram) Pengaruh media sosial di era sekarang ini tidak bisa dianggap remeh lagi. Karena melalui sosial media dapat menjaring customer dan membangun komunitas melalui media sosial. Oleh karena itu perlu desain yang khusus untuk media sosial, mengingat fungsinya untuk membantu aktifitas promosi bagi Cipta Mandiri. Media ini dapat diakses melalui jaringan internet / online melalui Facebook dan Instagram. Media online merupakan media yang efektif, selain itu kemajuan ilmu teknologi dapat dimanfaatkan sebagai media pemasaran dan promosi. Selain itu, media sosial / online mudah digunakan. 5) Traffic Ad Traffic Ad adalah media promosi yang digunakan untuk penunjuk arah dimana lokasi Perusahaan berada, biasanya diletakkan di pinggir gang dekat jalan raya.bahan yang diperlukan untuk membuat media promosi ini adalah menggunakan cat acrylic di media triplek dan kayu. Media ini diletakkan di pinggir gang dekat jalan raya untuk mempermudah konsumen yang belum mengerti dimana lokasi Cipta Mandiri berada. 6) Name Board Name Board adalah media promosi yang digunakan untuk papan nama yang diletakkan di depan Rumah Industri. Disini akan membuat 2 Name Board dengan desain yang berbeda. Bahan yang diperlukan untuk membuat media

27 promosi ini adalah menggunakan cat kayu di media triplek dan kayu. Diletakkan di pinggir gang dekat jalan raya dan di teras depan rumah industri. Sebagai media untuk memunculkan identitas dan karakter dari Cipta Mandiri, dan yang satu untuk Mempermudah konsumen yang belum mengerti dimana lokasi Cipta Mandiri berada. 7) Kaos Karyawan Selain berfungsi sebagai identitas sebuah perusahaan, kaos karyawan juga secara tidak langsung berfungsi sebagai media promosi, karena perusahaan akan terlihat lebih produktif dan profesional dan dinilai lebih formal dimata konsumen yang datang. Dipakai untuk karyawan yang sedang bekerja. Media promosi ini lebih efektif dan terlihat produktif untuk strategi promosi saat audience datang untuk membeli produk. 8) Kartu Nama Dalam dunia bisnis sendiri, fungsi kartu nama sangat penting. Kartu nama digunakan oleh mereka yang bermain dalam bisnis besar ataupun bisnis kecil. Media ini diberikan kepada konsumen / target audience dalam waktu sekiranya diperlukan. Bisnis hidup dari konsumen regular dan konsumen baru.konsumen baru memberikan keuntungan bagi perusahaan, sementara konsumen baru menambah keuntungan keuntungan bagi perusahaan. Menggunakan kartu nama untuk mengenalkan diri ke konsumen baru merupakan salah satu cara terbaik untuk membuka jaringan konsumen yang baru.

28 9) Nota Nota adalah sebuah dokumen legal yang menjelaskan persetujuan antara dua belah pihak, nota juga bisa dijadikan acuan pembukuan di dalam usaha dagang, karena nota bisa menjadi catatan jual / beli dalam kurun waktu yang ditentukan. Media ini diberikan sebagai bukti pembayaran setelah konsumen menerima produk dari Cipta Mandiri. Nota sangat dibutuhkan karena nota menjadi bukti penjualan atau pembelian suatu barang. b. Merchandise 1) Tote Bag 2) Mug 3) Stiker 4) Gantungan Kunci 5) Korek Api c. Prediksi biaya media promosi No. Media Ukuran Jumlah Biaya 1. Kemasan Inner 47,5 x 62,5 cm 1000 buah Rp 2.600.000,00 2. Kemasan Satuan 30,5 x 35,5 cm 1000 buah Rp 2.350.000,00 3. X Banner 60 x 180 cm 3 buah Rp. 315.000,00 4. Traffic ad 20 x 50 cm 1 buah Rp. 125.000,00 5. Name Board 1 60 x 175 cm 1 buah Rp. 190.000,00 6. Name Board 2 50 x 70 cm 1 buah Rp. 150.000,00 7. Kaos Karyawan M dan L 8 buah Rp. 800.000,00

29 6. Kartu Nama 8 x 12 cm 100 buah Rp. 80.000,00 7. Nota 8 x 12 cm 300 buah Rp. 90.000,00 Total Rp. 6.608.000,00 B. Target Audience Target audience adalah sekumpulan individu sebagai potensi yang akan kita jadikan target penjualan. Dalam menentukan target haruslah tepat, sehingga target audience yang dituju, dengan mudah kita dapat menentukan strategi yang sesuai sehingga menarik perhatian target audience yang dituju. Untuk menetapkan target yang dilihat dari profit pasar dan segmentasi pasar maka ditentukan oleh ketiga hal berikut: 1. Segmentasi Geografis Target audience Cipta Mandiri menurut faktor geografis adalah Kota Klaten dan sekitarnya. 2. Segmentasi Demografis Target audience Cipta Mandiri menurut faktor demografis yaitu: a. Jenis Kelamin : Perempuan dan Laki - laki b. Umur : 20 sampai 60 Tahun c. Agama : Semua Agama d. Pendidikan : Semua Jenis Pendidikan e. Kelas Ekonomi : Menengah dan Atas

30 3. Segmentasi Psikografis Target audience Cipta Mandiri menurut psikografi adalah konsumen yang gemar makan keripik, konsumen yang mempunyai toko, warung makan, maupun rumah makan. Cara memperlakukan target audience adalah dengan consumer insight, merebut hati dengan komunikasi yang tepat. Berikut beberapa cara melakukan consumer insight. a. In-depth Selalu ingin tahu apa yang dilakukan target audience, kebiasaan mereka menggunakan produk yang diiklankan, keputusan yang mempengaruhi mereka sehingga membeli produk yang dijual, sehingga benar benar mengenali target audience. b. Focus Group Discussion Memilih responden yang biasa mewakili target, melakukan wawancara in-depth dengan mereka. C. Referensi Visual Berikut ini adalah referensi visual yang digunakan dalam pembuatan kemasan sampai jenis layout dan berbagai elemen konsep kreatif yang dugunakan untuk desain kemasan yang baru dan berbagai elemen desain lainnya. 1. Desain kemasan Berikut ini adalah referensi desain kemasan, yaitu desain kemasan yang menampilkan ilustrasi dan foto produk.

Gambar 3.15 : Referensi Desain Kemasan (Sumber : http://kaoskatamu.com/wp-content/uploads/2012/11/contoh-kemasan-produk-kaos.png) 31

32 D. Visualisasi Karya 1. Kemasan Produk a. Kemasan inner box Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 47,5 x 62,5 cm : Duplex 260gr : Layout, Headline, subheadline, body copy, logo : Full color Visualisasi : Adobe Photoshop, Corel Draw Realisasi : Digital print

33 b. Kemasan satuan Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 30,5 x 35,5 cm : Duplex 230gr : Layout, Headline, subheadline, body copy, logo : Full color Visualisasi : Adobe Photoshop, Corel Draw Realisasi : Digital print

34 2. X banner Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 60 x 180 cm : Print Indoor : Layout, Headline, subheadline, body copy, logo : Full color Visualisasi : Adobe Photoshop, Corel Draw Realisasi : Cetak offset

35 3. Sosial Media Sebagai pendukung media promosi online untuk Cipta Mandiri adalah Facebook dan Instagram. a) Facebook Ukuran : 640 x 380 pixels Bahan : Ilustrasi Warna : logo, Foto, deskripsi produk : Full color Visualisasi : Facebook Realisasi : Sosial media

36 b) Instagram Ukuran : 640 x 380 pixels Bahan : Ilustrasi Warna : logo, Foto, deskripsi produk : Full color Visualisasi : Instagram Realisasi : Sosial media

37 4. Traffic Ad Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 20 x 50 cm : Acrylic dan papan kayu : Tipografi : Hijau dan putih Visualisasi : Acrylic on wood Realisasi : Pinggir jalan raya

38 5. Name Board Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 60 x 175 cm : Acrylic dan papan kayu : Tipografi : oranye dan warna alami kayu Visualisasi : Acrylic on wood Realisasi : Teras rumah

39 Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 50 x 70 cm : Acrylic dan papan kayu : Tipografi : Oranye dan hitam Visualisasi : Acrylic on wood Realisasi : depan Rumah Industri

40 6. Kaos Karyawan Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : M dan L : kain katun carded dan rubber matsui : logo, headline, dan subheadline : Full collor Visualisasi : Adobe Photoshop, Corel draw Realisasi : sablon kaos

41 7. Kartu Nama Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 8 x 12 cm : Art carton : logo, headline, subheadline, alamat, dan social media : Full collor Visualisasi : Adobe Photoshop, Corel draw Realisasi : Digital print

42 8. Nota Ukuran Bahan Ilustrasi Warna : 8 x 12 cm : Hvs : logo, headline, subheadline, alamat, dan tabel : Full collor Visualisasi : Adobe Photoshop, Corel draw Realisasi : Digital print