Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka

dokumen-dokumen yang mirip
Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka

Secara umum tahapan-tahapan proses pembuatan Amoniak dapat diuraikan sebagai berikut :

kimia KESETIMBANGAN KIMIA 2 Tujuan Pembelajaran

Soal Soal Kesetimbangan Kimia. Proses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan atau produksi ammonia berdasarkan reaksi:

BY SMAN 16 SURABAYA : Sri Utami, S. P LAJU REAKSI KESIMPULAN

MODUL III KESETIMBANGAN KIMIA

Kesetimbangan Kimia KIM 2 A. PENDAHULUAN B. REAKSI KESETIMBANGAN. α = KESETIMBANGAN KIMIA. materi78.co.nr. setimbang

Waktu (t) Gambar 3.1 Grafik hubungan perubahan konsentrasi terhadap waktu

KESETIMBANGAN KIMIA SOAL DAN PEMBAHASAN

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi

PRAKTIKUM KIMIA DASAR I KECEPATAN REAKSI. Kelompok V : Amir Hamzah Umi Kulsum

kimia KTSP & K-13 KESETIMBANGAN KIMIA 1 K e l a s A. Reaksi Kimia Reversible dan Irreversible Tujuan Pembelajaran

BAB III KESETIMBANGAN KIMIA. AH = 92 kj

A. MOLARITAS (M) B. KONSEP LAJU REAKSI C. PERSAMAAN LAJU REAKSI D. TEORI TUMBUKAN E. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI

PETA KONSEP LAJU REAKSI. Percobaan. Waktu perubahan. Hasil reaksi. Pereaksi. Katalis. Suhu pereaksi. Konsentrasi. Luas. permukaan.

LAJU REAKSI MEKANISME REAKSI

Kesetimbangan Kimia. Bab 4

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat! a. 2d d. 3p b. 2p e. 3s c. 3d 6. Unsur X dengan nomor atom

wanibesak.wordpress.com

c. Suhu atau Temperatur

Butadiena, HCN Senyawa Ni/ P Adiponitril Nilon( Serat, plastik) α Olefin, senyawa Rh/ P Aldehid Plasticizer, peluas

LEMBAR AKTIVITAS SISWA ( LAS )_ 1

SOAL-SOAL KESETIMBANGAN KIMIA

SOAL KIMIA 2 KELAS : XI IPA

kimia LAJU REAKSI 1 TUJUAN PEMBELAJARAN

MODUL LAJU REAKSI. Laju reaksi _ 2013 Page 1

SOAL LAJU REAKSI. Mol CaCO 3 = = 0.25 mol = 25. m Mr

KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI

Contoh-contoh reaksi berkatalis padat di dalam industri:

Termodinamika apakah suatu reaksi dapat terjadi? Kinetika Seberapa cepat suatu reaksi berlangsung?

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

KUMPULAN SOAL-SOAL KIMIA LAJU REAKSI

Kesetimbangan Kimia. Tim Dosen Kimia Dasar FTP

BAB 9. KINETIKA KIMIA

LEMBAR KERJA SISWA 4

MODUL 1 TERMOKIMIA. A. Hukum Pertama Termodinamika. B. Kalor Reaksi

kecuali . kecuali . kecuali

H 2 O (l) H 2 O (g) Kesetimbangan kimia. N 2 O 4 (g) 2NO 2 (g)

Katalis 1. Pengertian Katalis 2. Jenis Katalis a. Katalis Homogen

Oleh. Dewi Candrawati

Kunci jawaban dan pembahasan soal laju reaksi

Purwanti Widhy H, M.Pd. Laju Reaksi

MODUL KESETIMBANGAN. Perhatikan reaksi berikut

BAB VI KINETIKA REAKSI KIMIA

Kesetimbangan Kimia. Chapter 9 P N2 O 4. Kesetimbangan akan. Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi

Kinetika kimia. Shinta Rosalia Dewi

Soal Pilihan Ganda Berilah tanda silang pada huruf A, B, C, D atau E di depan jawaban yang benar!

tanya-tanya.com Soal No.2 Apabila anda diminta untuk mengukur laju reaksi terhadap reaksi : Zn(s) + 2HCI(aq)

Termodinamika dan Kesetimbangan Kimia

A. ARTI KESETIMBANGAN B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERGESERAN KESETIMBANGAN C. TETAPAN KESETIMBANGAN D. KESETIMBANGAN KIMIA DALAM INDUSTRI

BAB II KAJIAN PUSTAKA. kemampuan adalah karakteristik yang menonjol dari seorang individu yang

Hasil dan Pembahasan. konsentrasi awal optimum. abu dasar -Co optimum=50 mg/l - qe= 4,11 mg/g - q%= 82%

H 2 O (L) H 2 O (G) KESETIMBANGAN KIMIA. N 2 O 4 (G) 2NO 2 (G)

Tugas Perancangan Pabrik Kimia Prarancangan Pabrik Amil Asetat dari Amil Alkohol dan Asam Asetat Kapasitas ton/tahun BAB I PENGANTAR

KESETIMBANGAN. titik setimbang

Laporan Praktikum Kimia Laju Reaksi

I. PENDAHULUAN. Kebutuhan pada senyawa berukuran atau berstruktur nano khususnya dalam

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR

PENGARUH KATALISIS TERHADAP TETAPAN LAJU

BAB II DASAR TEORI. FeO. CO Fe CO 2. Fe 3 O 4. Fe 2 O 3. Gambar 2.1. Skema arah pergerakan gas CO dan reduksi

1. Ciri-Ciri Reaksi Kimia

Soal-Soal. Bab 4. Latihan. Laju Reaksi. 1. Madu dengan massa jenis 1,4 gram/ cm 3 mengandung glukosa (M r. 5. Diketahui reaksi:

Contoh Soal & Pembahasan Reaksi Kesetimbangan

A. KESEIMBANGAN DINAMIS

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 11

MODUL II KESETIMBANGAN KIMIA

Materi Pokok Bahasan :

Bab 10 Kinetika Kimia

JURNAL PRAKTIKUM KIMIA LAJU REAKSI 24 MARET 2014

LOGO STOIKIOMETRI. Marselinus Laga Nur

Instructor s Background

Laju reaksi menunjukkan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi persatuan waktu.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P )

KINETIKA KIMIA. SHINTA ROSALIA DEWI

MODUL KESETIMBANGAN. Perhatikan reaksi berikut

I. PENDAHULUAN. dengan laju penemuan cadangan minyak bumi baru. Menurut jenis energinya,

Siswa diingatkan tentang struktur atom, bilangan kuantum, bentuk-bentuk orbital, dan konfigurasi elektron

Materi pelajaran Biologi. Disusun oleh: Dra. Tetty Afianti.

Laboratorium Kimia SMA... Praktikum II Kelas XI IPA Semester I Tahun Pelajaran.../...

(in CATALYST TECHNOLOGY Lecture ) Instructor: Dr. Istadi.

KESETIMBANGAN KIMIA A. Pendahuluan 1. Latar Belakang Keadaan setimbang adalah suatu keadaaan dimana konsentrasi seluruh zat tidak lagi mengalami

Kode KIM.10. Laju Reaksi

HUKUM DASAR KIMIA. 2CUO. 28GRAM NITROGEN 52 GRAM MAGNESIUM NITRIDA 3 MG + N 2 MG 3 N 2

Laju Reaksi. Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sanden Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Alokasi Waktu : 2 JP

STOIKIOMETRI I. HUKUM DASAR ILMU KIMIA

Kesetimbangan dinamis adalah keadaan dimana dua proses yang berlawanan terjadi dengan laju yang sama, akibatnya tidak terjadi perubahan bersih dalam

2. Konfigurasi elektron dua buah unsur tidak sebenarnya:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Hubungan koefisien dalam persamaan reaksi dengan hitungan

HAND OUT KIMIA XI IPA BAB IV KESETIMBANGAN KIMIA

REAKSI KESETIMBANGAN Reaksi dua arah

BAB 2. PERSAMAAN KIMIA DAN HASIL REAKSI

SILABUS Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Kimia Kelas/semester : XI/1 Referensi : BSNP / CIE Standar Kompetensi

No Indikator Soal Valid

: Mempelajari kesetimbangan ion-ion dalam larutan D. Tinjauan Pustaka

Prarancangan Pabrik Sikloheksana dengan Proses Hidrogenasi Benzena Kapasitas Ton/Tahun BAB II DESKRIPSI PROSES

SINTESIS METIL AMINA FASA CAIR DARI AMONIAK DAN METANOL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. berhubungan melalui atom O (Barrer, 1982). Klasifikasi zeolit dapat didasarkan

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

Transkripsi:

Laju reaksi meningkat menjadi 2 kali laju reaksi semula pada setiap kenaikan suhu 15 o C. jika pada suhu 30 o C reaksi berlangsung 64 menit, maka waktu reaksi berlangsung pada suhu 90 o C

Susu dipasteurisasi pada suhu 63 o C selama 30 menit, jika dipasteurisasi pada suhu 74 o C hanya membutuhkan waktu 15 detik. Hitunglah energi aktivasi pasteurisasi tsb.

Katalis Shinta Rosalia Dewi

Katalis Katalis : zat yang dapat mempengaruhi laju reaksi (biasanya mempercepat), tanpa dikonsumsi selama reaksi berlangsung Katalis bekerja dengan mengubah mekanisme reaksi dan energi aktivasi sistem Kesetimbangan dalam sistem tetap

Katalis Katalis yang dipergunakan untuk mempercepat reaksi memberikan mekanisme suatu reaksi yang lebih rendah dibandingkan reaksi yang tanpa katalis. Dengan energi aktivasi lebih rendah menyebabkan maka lebih banyak partikel yang memiliki energi kinetik yang cukup untuk mengatasi halangan energi aktivasi sehingga jumlah tumbukan efektif akan bertambah sehingga laju meningkat.

Katalis Katalis homogen Katalis heterogen Katalis enzim

Katalis homogen : katalis yang fasenya sama dengan fase reaktan Katalis heterogen : katalis yang fasenya berbeda dengan fase reaktan; biasanya melibatkan lebih dari satu fasa Katalis enzim : katalis yang menggunakan enzim biokatalis

Katalis homogen Pada industri pembuatan isobutilaldehid, reaktan : propilen, CO, hidrogen dengan katalis larutan kobalt.

Contoh reaksi katalitik heterogen Industri pembuatan amoniak N 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g) katalis : Al 2 O 3, MgO, CaO, dan K 2 O

Pembuatan amoniak Dasar teori pembuatan amonia dari nitrogen dan hydrogen ditemukan oleh Fritz Haber (1908). Sedangkan proses industri pembuatan amonia untuk produksi secara besar-besaran ditemukan oleh Carl Bosch.

Pembuatan amoniak N 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g) H = -92,4Kj Pada 25 o C : Kp = 6,2 10 5 Berdasarkan prinsip kesetimbangan kondisi yang menguntungkan untuk ketuntasan reaksi ke kanan (pembentukannh 3 ) adalah suhu rendah dan tekanan tinggi.

Pembuatan amoniak Akan tetapi, reaksi tersebut berlangsung sangat lambat pada suhu rendah, bahkan pada suhu 500 o C. Reaksi ke kanan eksoterm, penambahan suhu akan mengurangi rendemen. Reaksi kekanan pada pembuatan amonia adalah reaksi eksoterm. Reaksi eksoterm lebih baik jika suhu diturunkan, tetapi jika suhu diturunkan maka reaksi berjalan sangat lambat.

Pembuatan amoniak Proses Haber-Bosch semula dilangsungkan pada suhu sekitar 500 o C dan tekanan sekitar 150-350 atm dengan katalisator, yaitu serbuk besi dicampur dengan Al 2 O 3, MgO, CaO, dan K 2 O.

Faktor Reaksi : N 2 (g) + 3H 2 (g) 2NH 3 (g) H= - 924 kj Suhu Tekanan Konsentrasi Katalis 1. Reaksi bersifat eksoterm 2. Suhu rendah akan menggeser kesetimbangan kekanan. 3. Kendala:Reaksi berjalan lambat 1. Jumlah mol pereaksi lebih besar dibanding dengan jumlah mol produk. 2. Memperbesar tekanan akan menggeser kesetimbangan kekanan. 3. Kendala Tekanan sistem dibatasi oleh kemampuan alat dan faktor keselamatan. Pengambilan NH 3 secara terus menerus akan menggeser kesetimbangan kearah kanan Katalis tidak menggeser kesetimbangan kekanan, tetapi mempercepat laju reaksi secara keseluruhan Kondisi Optimum 400-600 o C 150-300 atm Fe dengan campuran Al 2 O 3 KOH dan garam lainnya

Tipe katalis Porous (cracking catalyst: silica-alumina, S.A ~ 300 m2/g) Molecular sieve (zeolite, clay, dll) Monolithic (mengurangi pressure drop & tahanan transfer panas). Contoh: catalytic converter Supported (Pt/Al2O3, Ni/Al2O3, Rh/SiO2, dll) Unsupported (Pt gauze, promoted Fe, silicaalumina, dll)

Porous catalys Porous catalys : katalis yang mempunyai pori besar area kontak besar Ex : hidrogenasi minyak sayur / hewan Ni, reforming petroleum naftalena Pt dalam alumina Back

Molecular sieves Molecular sieves katalis dengan pori yang kecil dimana molekul kecil dapat masuk Zeolit tipe A : kation Na dg lebar pori 4 Å disebut MS4A. Jika Na diganti Ca lebar pori 5 Å pores disebut MS5A. Jika Na diganti K disebut MS3A.

Back

Konsep reaksi katalitik heterogen Reaksi Katalitik : terjadi pada antar muka (interface) fluida padat luas permukaan antar muka hrs tinggi berpengaruh secara signifikan pada laju reaksi.

Tahapan 1. Transfer massa (difusi) reaktan, bulk permukaan eksternal pelet katalis 2. Difusi reaktan: mulut pori permukaan internal katalis melalui pori. 3. Adsorpsi reaktan permukaan katalis. 4. Reaksi pada permukaan katalis

5. Desorpsi produk ( contoh: spesies B) dari permukaan katalis. 6. Difusi produk dari permukaan internal pelet menuju mulut pori pada permukaan eksternal katalis. 7. Transfer massa produk dari permukaan eksternal ke fasa bulk.

Adsorpsi isotermis Adsorpsi spesies A pada site S ditunjukkan oleh: A + S A.S S : active site (vacant site, occupied site) A : atom, molekul A. S : A yang teradsorpsi pada site S Konsentrasi total active site : Ct = Cv + CA.S + CB.S Laju adsorpsi spesi A pd perm. katalis :

Desorpsi Produk-produk hasil reaksi permukaan selanjutnya didesorpsi menuju ke fasa gas. A.S A + S Laju desorpsi A merupakan kebalikan dari laju adsorpsi A. *Active Site (S): Suatu titik pada permukaan katalis yg dpt membentuk ikatan kimia yg sangat kuat dg atom/molekul yg teradsorp. Jumlah molekul yang bereaksi pada tiap active site tiap detik disebut turnover frequency

Reaksi permukaan A teradsorpsi (A.S) dpt bereaksi dg cara: Single-site mechanism (Langmuir- Hinshelwood, L-H)

Reaksi permukaan Dual-site mechanism (L-H)

Reaksi permukaan Reaksi antara molekul teradsopsi dan molekul fasa gas ( Eley-Rideal)