Materi kompetensi ini membahas tentang : - Sifat fisika - Sifat kimia. Pengelompokkan sifatsifat materi kedalam sifat

dokumen-dokumen yang mirip
DESKRIPSI PEMELAJARAN - KIMIA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - KIMIA

contoh-contoh sifat Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia percobaan materi

contoh-contoh sifat meteri Pengertian sifat kimia perubahan fisika perubahan kimia ciri-ciri reaksi kimia

SILABUS. Alokasi Sumber/ Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

S I L A B U S. Indikator Materi Pembelajaran Imtaq Kegiatan Pembelajaran Metode Penilaian Alokasi Waktu

KRITERIA KETUNTASAN MINIMUM KIMIA KELAS X TAHUN PELAJARAN 2013/2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KISI-KISI UN KIMIA SMA/MA

LAMPIRAN 1. LEMBAR INSTRUMEN WAWANCARA UNTUK GURU KIMIA, DAN GURU KEPERAWATAN TENTANG RELEVANSI MATERI KIMIA TERHADAP MATERI KEPERAWATAN

KISI KISI SOAL UJIAN SEKOLAH SMK SE-KABUPATEN CIAMIS TP. 2013/2014

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN KIMIA

Struktur atom, dan Tabel periodik unsur,

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN

KISI KISI SOAL BERDASARKAN SKL

KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN KIMIA

SILABUS SUMBER BELAJAR KEGIATAN PEMBELAJARAN WAKTU TM PS PI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN KURIKULUM SMK MUHAMMADIYAH 8 PACIRAN

DESKRIPSI PEMELAJARAN - KIMIA

DESKRIPSI PEMELAJARAN KIMIA

d. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kimia

11. Mata Pelajaran Kimia Untuk Paket C Program IPA

SILABUS. MATA PELAJARAN : KIMIA KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep materi dan perubahannya KODE KOMPETENSI : SK 1

KISI KISI SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SILABUS PENILAIAN ALOKASI WAKTU TM PS PI SUMBER BELAJAR KEGIATAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN

54. Mata Pelajaran Kimia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) A. Latar Belakang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berkaitan dengan cara

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SAP DAN SILABI KIMIA DASAR PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN UNIVERSITAS PASUNDAN

9. KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR KIMIA SMA/MA KELAS: X

KISI KISI SOAL KIMIA BERDASARKAN SKL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Muhamad Nurissalam, S.Si SMA Muhammadiyah I Metro. 2. menjelaskan Hukum kekekalan massa

STANDAR KOMPETENSI. 1.Menjelaskan sifat- sifat

MATERI PEMBELAJARAN. Definsi dan deskripsi tentang materi Sifat dan jenis materi

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

SAP-GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 4 Tanggal Berlaku : 4 September 2015

DESKRIPSI PEMELAJARAN - KIMIA

Cermat Teliti. Materi: Sistem periodik unsur Struktur atom Ikatan kimia (ikatan ion, kovalen, koordinasi dan logam)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data-data yang telah dikumpulkan dapat dikaji lebih lanjut untuk dilihat

Analisis Keterkaitan KI - KD dengan IPK dan Materi Pembelajaran. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

Kesetimbangan Kimia. Kimia Dasar 2 Sukisman Purtadi

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (BIDANG KEAHLIAN AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI)

larutan yang lebih pekat, hukum konservasi massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan berganda, hukum perbandingan volume dan teori

SILABUS. Kognitif: 1. Menjelaskan pengertian sifat koligatif. larutan. 2. Menentukan macam-macam sifat

SILABUS DAN PENILAIAN

BAHAN BAKAR KIMIA. Ramadoni Syahputra

GLOSARIUM. rangkap tiga : ion yang bermuatan negatif : elektroda yang mengalami oksidasi Antrasena : senyawa yang terdiri atas 3 cincin benzena (C 14

ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN KIMIA KELAS X-XI

Standar Kompetensi Guru Kompetensi Dasar Indikator Esensial Kompetensi Inti Kompetensi Guru Mapel. mata pelajaran yang diampu

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM SILABUS

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian

PREDIKSI UJIAN NASIONAL 2011 KIMIA

Kegiatan Pembelajaran

PAKET UJIAN NASIONAL 7 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA F A K U L T A S M I P A

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Teori tersebut dikenal sebagai teori atom Dalton yang berbunyi sebagai berikut :

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KIMIA DASAR 1 (ID) KODE / SKS : KD / 2 SKS. Sub Pokok Bahasan Khusus

IDENTIFIKASI STANDAR KOMPETENSI / KOMPETENSI DASAR

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (Peminatan Bidang MIPA) Satuan Pendidikan : SMA

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Standar Kompetensi: 4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul.

PEMBAHASAN SBMPTN KIMIA 2016

SILABUS Sekolah : SMA Negeri 5 Surabaya Mata Pelajaran : Kimia Kelas/semester : XI/1 Referensi : BSNP / CIE Standar Kompetensi

PAKET UJIAN NASIONAL 14 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit

AMALDO FIRJARAHADI TANE

PEMETAAN STANDAR ISI KIMIA

Komponen Materi. Kimia Dasar 1 Sukisman Purtadi

SILABUS. Alokasi Sumber. Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Teori. Tes tertulis 4 jp Buku-buku Atom

KISI KISI UKG 2015 MATA PELAJARAN KIMIA SMA

SILABUS. : 1. Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul, dan sifat sifat senyawa.

KIMIA KESEHATAN JILID 1 SMK. Zulfikar

Lampiran 9. Kisi-Kisi Soal Kimia SwC Kelas XI

D. 2 dan 3 E. 2 dan 5

Kisi UKG berdasarkan Pemetaan Standar Kompetensi Pedagogik dan Profesional Guru KIMIA SMA. 1 Kimia

KIMIA 2 KELAS X. D. molekul-molekul kovalen yang bereaksi dengan air E. molekul-molekul kovalen yang bergerak bebas di dalam air

PEMETAAN STANDAR ISI KIMIA SMA NEGERI 1 PRAMBANAN

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (DASAR BIDANG KEAHLIAN)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KIMIA DASAR (KD) KODE / SKS : KD / 3 SKS

a. Ion c. Molekul senyawa e. Campuran b. Molekul unsur d. Unsur a. Air c. Kuningan e. Perunggu b. Gula d. Besi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sehingga dapat menghasilkan data yang akurat.

SATUAN ACARA PERKULIAHAN UNIVERSITAS GUNADARMA KIMIA DASAR JURUSAN D3 TEKNIK KOMPUTER

UN SMA 2015 PRE Kimia

TRY OUT UJIAN NASIONAL TAHUN AJARAN 2008 / 2009

PENGEMBANGAN INDIKATOR MATA PELAJARAN : KIMIA SEMESTER : 5-6

berupa ikatan tunggal, rangkap dua atau rangkap tiga. o Atom karbon mempunyai kemampuan membentuk rantai (ikatan yang panjang).

PAKET UJIAN NASIONAL 17 Pelajaran : KIMIA Waktu : 120 Menit

D. 4,50 x 10-8 E. 1,35 x 10-8

D. 8 mol S E. 4 mol Fe(OH) 3 C. 6 mol S Kunci : B Penyelesaian : Reaksi :

AMALDO FIRJARAHADI TANE

AMALDO FIRJARAHADI TANE

PEMBAHASAN SBMPTN KIMIA 2016

Lampiran 8. Dasar Pengembangan Kisi-Kisi Soal Kimia SwC Kelas XI

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

KURIKULUM 2004 STANDAR KOMPETENSI. Mata Pelajaran

OAL TES SEMESTER II. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

D. 3 dan 4 E. 1 dan 5

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut, yaitu siswa mampu:

1. Bilangan Oksidasi (b.o)

YAYASAN BINA SEJAHTERA SMK BINA SEJAHTERA 2 BOGOR Jl. Ledeng Sindangsari No. 05 Bogor Jl. Radar baru no. 08 Bogor ULANGAN SEMESTER GANJIL

SILABUS MATA PELAJARAN KIMIA (Peminatan Bidang MIPA)

Transkripsi:

DESKRIPSI PEMELAJARAN MATA DIKLAT TUJUAN : Kimia : 1. Mengembangkan Pengetahuan, pemahaman dan kemampuan analisis peserta didik terhadap lingkungan dan alam sekitarnya. 2. Memberikan pemahaman dan kemampuan untuk menunjang kompetensi produktif dan kehidupan sehari hari yang spesifik. : Menerapkan konsep materi dan perubahannya : A : 18 jam @ 45 menit 1. Mengelompokkan sifatsifat materi Sifat-sifat materi dibedakan berdasarkan sifat fisika dan sifat kimia - Sifat fisika - Sifat kimia Kreatif dalam memberikan contoh sifat materi Pengertian sifat fisika Pengertian sifat kimia Pengelompokkan sifatsifat materi kedalam sifat fisika dan sifat kimia Mengelompokkan sifat materi kedalam sifat fisika dan kimia 2. Mengelompokkan perubahan materi Perubahan materi dikelompokkan berdasarkan perubahan fisika dan perubahan kimia - Perubahan fisika - Perubahan kimia - Ciri-ciri reaksi kimia Tertib dan teliti dalam melakukan percobaan perubahan fisika dan kimia Pengertian perubahan fisika Pengertian perubahan kimia Penjelasan reaksi kimia Mengelompokkan perubahan materi berdasarkan data yang diperoleh dari percobaan 3. Mengklasifikasi mater Materi digolongkan berdasarkan komposisinya - Materi homogen (unsur, senyawa dan larutan) - Materi heterogen (Koloid dan suspensi) - Sifat unsur, senyawa dan campuran - Pemisahan campuran Cermat memilih contoh materi yang tergolong unsur, senyawa dan campuran Pengertian materi homogen dan heterogen Penjelasan unsur senyawa dan campuran Penjelasan sifat-sifat unsur senyawa dan campuran Penjelasan pemisahan campuran Mengklasifikasikan materi yang tergolong unsur, senyawa dan campuran TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 1 dari 18

: Menerapkan konsep penulisan lambang unsur dan persamaan reaksi : B : 12 jam @ 45 menit 1. Menuliskan lambang unsur Lambang unsur ditulis berdasarkan hasil konvensi International Union of Pure and Applied Chemistry (IUPAC) - Nama unsur - Lambang unsur Tekun menuliskan lambang unsur atau nama unsur Penjelasan nama-nama unsur Penulisan lambang unsur Menginterpretasikan lambing unsur yang ditetapkan IUPAC 2. Menuliskan rumus kimia Rumus kimia dituliskan berdasarkan komposisi unsur yang menyusun senyawa - Rumus kimia - Rumus molekul - Rumus empiris Tertib menuliskan rumus molekul (rumus empiris) Penjelasan hukum perbandingan tetap Penjelasan komposisi senyawa Pengertian rumus kimia Penentuan rumus molekul dan rumus empiris Memprediksi rumus kimia dari data komposisi unsur yang membentuk senyawa 3. Menyetarakan persamaan reaksi Lambang unsur, rumus kimia diinterpretasikan pada perhitungan persamaan reaksi dengan menggunakan hukum kekekalan masa - Hukum kekekalan masa - Tatacara penyelesaian persamaan reaksi Tertib dan teliti dalam menyetarakan persamaan reaksi kimia Penjelasan tentang : - Teori Atom Dalton - Hukum kekekalan masa - Penyetaraan persamaan reaksi Mempertunjukkan cara penyetaraan persamaan reaksi dari berbagai jenis reaksi TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 2 dari 18

: Mengidentifikasi struktur atom dan sifat-sifat periodik dari tabel periodik unsur : C : 20 jam @ 45 menit 1. Mendiskripsikan perkembangan teori atom Perkembangan teori atom dijelaskan mulai dari teori atom Dalton hingga teori atom mekanika kuantum Teori atom yang satu disandingkan dengan teori atom yang lain - Perkembangan teori atom Aktif mengungkapkan perkembangan teori atom Penjelasan perkembangan teori atom Penjelasan kekurangan dan kelebihan masingmasing teori atom Mengidentifikasikan kekurangan dan kelebihan masing-masing teori atom 2. Mengintrpretasikan data yang terdapat dalam tabel sistem periodik Sejarah perkembangan sistem periodik dikenal melalui studi kepustakaan Jumlah proton, elektron dan neutron suatu unsur ditentukan berdasarkan nomor atom dan nomor masanya Golongan dan periode suatu unsur ditentukan berdasarkan konfigurasi elektron Sifat-sifat periodik unsur ditentukan sesuai tabel periodik unsur - Sejarah perkembangan sistem periodik unsur - Nomor masa dan nomor atom - Golongan dan periodik unsur - Sifat-sifat periodik unsur Cermat menunjukkan letak unsur-unsur dalam tabel sistem periodik Penjelasan perkembangan penggolongan unsur Pengenalan tabel periodik unsur Penentuan nomor masa, nomor atom, jumlah elektron, proton dan neutron Penjelasan tentang konfigurasi elektron Penentuan golongan dan perioda Penjelasan sifat-sifat periodik unsur Menginterpretasikan data yang berhubungan antara nomor masa, nomor atom dan konfigurasi elektron dengan tabel-tabel sistem periodik TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 3 dari 18

: Mediskripsikan terjadinya ikatan kimia : D : 16 jam @ 45 menit 1. Mendiskripsikan terjadinya ikatan ion Konfigurasi elektron gas mulia dan bukan gas mulia digambarkan sesuai ketentuan Terjadinya pembentukan ikatan ion dijelaskan sesuai teori oktet dan duplet - Teori duplet dan oktet - Pembentukan ion positif dan negatif - Pembentukan ikatan ion Serta aplikasinya dalam mengidentifikasi jenis senyawa pada bahan-bahan listrik Aktip memberikan contoh senyawasenyawa yang berikatan ion Penjelasan konfigurasi elektron gas mulia Penjelasan teori oktet dan duplet Penjelasan pembentukkan ion Penjelasan pembentukkan ikatan ion Mengidentifikasi berbagai jenis senyawa pada bahan-bahan listrik yang memiliki ikatan ion 2. Mendiskripsikan terjadinya ikatan kovalen Terbentuknya ikatan kovalen tunggal rangkap dua dan rangkap tiga dibandingkan berdasarkan jumlah pasangan elektron yang digunakan berikatan. Kepolaran ikatan kovalen dijelaskan sesuai dengan keelektronegatifan. Terbentuknya ikatan kovalen koordinasi dijelaskan berdasarkan contoh senyawa sederhana - Struktur lewis - Ikatan kovalen tunggal, rangkap dua dan rangkap tiga - Ikatan kovalen polar dan ion polar - Ikatan kovalen koordinasi Serta aplikasinya dalam mengidentifikasi jenis senyawa pada bahan-bahan listrik Cermat menunjukkan senyawa-senyawa yang berikatan kovalen Penjelasan tentang struktur Lewis Pengertian ikatan kovalen Penjelasan keelektronegatifan Mengidentifikasi berbagai jenis senyawa pada bahan- bahan listrik yang memiliki ikatan kovalen 3. Menjelaskan ikatan logam Pembentukkan ikatan logam dijelaskan sesuai dengan ketentuan Sifat dan struktur kristal bahan diklasifikasikan kedalam keompok logam - Sifat logam - Ikatan logam dan struktur kristal logam, BCC,FCC,HCP Tekun menggambar struktur kristal logam Pengertian ikatan logam Pengertian sifat logam Penjelasan struktur kristal logam Menentukan kelompok dan sifat logam berdasarkan struktur kristal logam untuk kebutuhan hantaran listrik dan hantaran magnet TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 4 dari 18

4. Menuliskan nama senyawa kimia Nama senyawa kimia dituliskan sesuai dengan tata nama yang diberikan - Tata nama senyawa kimia bahan-bahan listrik (konduktor, semi konduktor dan isolator) Cermat menuliskan nam,a dari berbagai senyawa Penjelasan tata nama senyawa Menuliskan nama senyawa kimia yang berkaitan dengan bahanbahan listrik (konduktor, semi konduktor dan isolator) TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 5 dari 18

: Menjelaskan perkembangan konsep reaksi reduksi dari oksidasi : E : 10 jam @ 45 menit 1. Membedakan konsep oksidasi dan reduksi Konsep oksidasi dan reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron, serta peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi Bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion ditentukan sesuai ketentuan Oksidator dan reduktor ditentukan dalam reaksi redox - Bilangan oksidasi - Penentuan bilangan oksidasi - Konsep reaksi reduksi dan oksidasi - Reduktor dan oksidator Yang terjadi pada proses kelistrikan Tekun dan cermat menentukan bilangan oksidasi atom dalam suatu molekul atau ion Pengertian bilangan oksidasi Penjelasan ketentuan ketentuan bilangan oksidasi unsur molekul dan ion Menentukan bilangan oksidasi dari suatu senyawa atau ion Penjelasan tentang konsep reduksi dan oksidasi Penjelasan reduktor dan oksidator Penjelasan tentang reaksi pembakaran Mengidentifikasi reaksi reduksi dan oksidasi dalam proses kelistrikan TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 6 dari 18

: Menanggulangi masalah lingkungan ditinjau secara kimia : F : 16 jam @ 45 menit 1. Membuat karya tulis tentang pemanfaatan bahan kimia disekitar kita dan pencemaran yang diakibatkannya Judul yang relevan ditentukan sesuai dengan tugas yang diberikan informasi dari berbagai sumber: - Kesimpulan dibuat sesuai dengan judul - Sumber rujukan ditentukan sebagai referensi - Pengertian pencemaran lingkungan - Zat-zat pencemaran - Cara penanggulangan pencemaran lingkungan pada bidang pekerjaan kelistrikan Tekun dan cermat menyusun karya tulis Pengertian lingkungan Pengertian pencemaran Penjelasan zat zat pencemaran lingkungan Penjelasan penanggulangan lingkungan Menyusun karya tulis ilmiah tentang pencemaran lingkungan dibidang ketenagalistrikan dan penanggulangannya 2. Menjelaskan air sadah dan cara penanggulangannya Pengertian air sadah dijelaskan sesuai ketentuan Kesadahan air dikelompokkan kedalam sadah tetap dan sadah sementara - Air sadah tetap - Air sadah sementara - Penanggulangan kesadahan tetap dan sementara pada pusat pembangkit tenaga listrik Tekun memperhatikan penjelasan kesadahan Pengertian air sadah Penjelasan air sadah tetap dan sementara Penjelasan cara cara penanggulangan air sadah tetap dan sementara Mengelompokan jenis kesadahan pada pusat pembangkit tenaga listrik dan cara penanggulangannya TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 7 dari 18

: Menerapkan konsep mol : G : 12 jam @ 45 menit 1. Menjelaskan konsep mol Pengertian mol dijelaskan sebagai satuan jumlah zat Jumlah mol dikonversikan dengan jumlah partikel, masa dan volume zat - Jumlah partikel - Masa atom dan masa molekul - Volume gas pada keadaan STP - Konsep mol pada battrei kering, accu, kondensator, minyak transformator, isolator SF6, Resin, Larutan pembuat Printed Circuit Board (PCB) dan bahan pelumas Teliti mengkonversikan jumlah mol kedalam jumlah partikel, masa dan volume Pengertian konsep mol Penjelasan masa atom relatif (Ar) dan masa molekul relatif (Mr) Pengertian masa molar Zat, volume molar zat Perhitungan konsep mol Menginterpretasikan konsep mol pada battrei kering, accu, kondensator, minyak transformator, isolator SF6, Resin, Larutan pembuat Printed Circuit Board (PCB) dan bahan pelumas 2. Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro Volume gas pereaksi atau hasil reaksi dihitung berdasarkan hukum Gay Lussac Gas bervolume yang sama dengan jumlah molekul yang sama diukur pada suhu dan tekanan yang sama - Hukum Gay Lussac - Hukum Avogadro - Persamaan reaksi pembakaran pada pembangkit listrik tenaga uap, gas, panas bumi dan disel Aktif dan cermat menggunakan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro Pengertian hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro Perhitungan kimia berdasarkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro dalam perhitungan kimia pada pembangkit listrik tenaga uap, gas, panas bumi dan disel TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 8 dari 18

: Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan minyak bumi : H : 16 jam @ 45 menit 1. Mendiskripsikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon Kekhasan atom karbon dijelaskan dalam bentuk senyawa hidrokarbon Atom C primer, sekunder, tertiar dan kuartener dibedakan berdasarkan jumlah atom yang diikat - Kekhasan atom C - Jenis atom C - Senyawa hidrokarbon pada minyak trafo, bahan pelumas mesin listrik, bahan bakar pada pusat pembangkit listrik teaga gas dan disel Aktif mengungkapkan pendapat tentang kekhasan atom karbon dan jenis atom karbon Penjelasan atom karbon Penjelasan atom C primer, sekunder, Tertiar dan kuartener Menuliskan struktur senyawa hidrokarbon Menggambarkan struktur ikatan pada atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner berdasarkan jumlah atom yang diikat Mengidentifikasi senyawa hidrokarbon pada minyak trafo, bahan pelumas mesin listrik, bahan bakar pada pusat pembangkit listrik teaga gas dan disel 2. Menggolongkan senyawa hidrokarbon Senyawa hidrokarbon dikelompokkan berdasarkan kejenuhan ikatan - Pengelompokkan senyawa hidrokarbon - Isomer - Tata nama senyawa hidrokarbon Tekun dan cermat menuliskan senyawa hidrokarbon dan isomer Penjelasan senyawa : - Alkana - Alkena - Alkuna Pentuan rumus umum alkana, alkena dan alkuna Pengertian isomer Penjelasan tata nama senyawa karbon Penulisan struktur nama senyawa karbon dan isomernya Mengkomunikasikan dan menggolongkan senyawa hidrokarbon yang digunakan sebagai bahan bakar TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 9 dari 18

3. Mendiskripsikan proses pembentukkan dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi serta kegunaannya Pembentukkan minyak bumi dan gas alam dijelaskan sesuia prosesnya Komponen-komponen utama minjak bumi dijelaskan sesuai dengan zat penyusunannya Bagan penyulingan bertingkat ditafsirkan untuk menjelaskan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi Kualitas bensin dibedakan berdasarkan bilangan oktanya - Proses pembentukkan minyak bumi - Komponen komponen minyak bumi - Teknik pemisahan minyak bumi - Kualitas bensin Kreatif memilih contoh materi yang digunakan sebagai bahan-bahan Penjelasan proses pembentukkan minyak bumi Penjelsasan komponen komponen utama minyak bumi Penggambaran bagan penyulingan bertingkat pada minyak bumi Penjelasan bilangan oktan Perhitungan bilangan oktan Mengkomunikasikan teknik pemisahan fraksifraksi minyak bumi dan penentuan bilangan oktan TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 10 dari 18

: Mendiskripsikan konsep larutan elektrolit dan elektro kimia : I : 24 jam @ 45 menit 1. Menguji daya hantar listrik berbagai larutan untuk membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit Gejala-gejala hantaran arus listrik dalam berbagai larutan disimpulkan berdasarkan hasil pengamatan Larutan elektrolit dan non elektrolit dikelompokkan berdasarkan sifat hantaran listriknya Larutan elektrolit dijelaskan berdasarkan senyawa ion dan senyawa kovalen - Larutan elektrolit yang berikatan ion dan kovalen pada larutan pembentuk PCB, minyak trafo, air baterei, Oil Circuit Breaker (OCB), Liquid starter motor, larutan pada kapasitor Tertib dan teliti melakukan percobaan daya hantar listrik dari berbagai larutan Pengertian larutan Penjelasan satuan konsentrasi Pengertian larutan elektrolit Penjelasan hubungan ikatan ion dan kovalen dengan larutan elektrolit Mengidentifikasi larutan elektrolit dan non elektrolit dikelompokkan berdasarkan sifat hantaran listriknya untuk larutan pembentuk PCB, minyak trafo, air baterei, Oil Circuit Breaker (OCB), Liquid starter motor, 2. Mengklasifikasi berbagai larutan Pengertian asam basa dijelaskan menurut Arhenius PH beberapa larutan dibandingkan dengan menggunakan pita indikator universal Larutan asam atau basa kuat dan lemah digolongkan berdasarkan hasil percobaan Reaksi asam dengan basa disimpulkan berdasarkan data hasil percobaan - Teori asam basa - Sifat asam dan basa - Reaksi asam dan basa pada nilai tahanan tanah untuk sistem pembumian instalasi listrik dan penangkal petir Tertib dan teliti melakukan percobaan pengukuran keasaman, sifat-sifat larutan dan reaksi asam dengan basa Pengertian konsep asam basa menurut Arhenius Penjelasan tentang derajat keasaman (ph) Penjelasan indicator universal Perhitungan ph untuk asam atau basa kuat dan lemak Penulisan persamaan reaksi asam dan basa Mengidentifikasi kadar asam dan basa tanah untuk menentukan nilai tahanan tanah yang diperlukan sistem pembumian instalasi listrik dan penangkal petir TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 11 dari 18

3. Menerapkan konsep reaksi redoks dalam elektrokimia Reaksi redoks yang terjadi dalam sel volta dituliskan berdasarkan ketentuan: Susunan sel Volta digambarkan berdasarkan fungsi tiap bagannya Potensial sel dihitung berdasarkan data potensial reduksi standar Lambang/ notasi sel dituliskan berdasarkan reaksi yang terjadi pada sel volta Prinsip-prinsip sel Volta pada aki dan batrei dijelaskan berdasarkan konsep redox Reaksi-reaksi yang terjadi dianoda dan katoda dituliskan sesuai ketentuan Banyanya hasil elkektrolisis dihitung berdasarkan hukum Faraday Reaksi elektrolisis pada pelapisan dan pemurnian suatu logam dituliskan sesuia ketentuan - Sel Volta - Prinsip keja sel aki dan batrei - Sel elektrolisis - Hukum Faraday - Pelapisan dan pemurnian logam Tertib dan teliti melakukan percobaan penentuan potensial sel dan pelapisan logam Pengertian sel Volta Penulisan persamaan reaksi redox yang terjadi di anoda dan katoda pada sel Volta Penggambaran susunan sel Volta Perhitungan potensial sel Penulisan lambang/ notasi sel Penjelasan reaksi redox yang terjadi pada sel aki dan batrei Penjelasan reaksi elektrolisis larutan dan lelehan elektrolit Penjelasan elektroda linear Penjelasan persaingan antar ion/ molekul untuk mengalami reduksi atau oksidasi Penulisan persamaan reaksi yang terjadi dianoda dan katoda Perhitungan banyaknya zat yang dihasilkan pada elektrolisis Mengkomunikasikan reaksi yang terjadi pada batu batrei, accu, pelapisan logam dan pemurnian logam TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 12 dari 18

4. Menjelaskan redoks pada korosi dan cara pencegahannya Gejala korosi disimpulkan dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan pengamatan Faktor faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi dibuktikan berdasarkan hasil percobaan - Proses korosi - Faktor faktor yang mempengaruhi korosi - Pencegahan korosi dengan bantuan anoda tumbal pada konstruksi instalasi tenaga listrik Aktif dan tekun mengamati gejala korosi Penjelasan korosi Penjelasan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya korosi Penjelasan cara pencegahan korosi Mengkomunikasikan cara cara pencegahan korosi pada konstruksi instalasi tenaga listrik dengan memasang anoda tumbal TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 13 dari 18

: Menentukan perubahan enthalpy ( H) berdasrkan konsep termokimia : J : 10 jam @ 45 menit 1. Menjelaskan enthalpy dan perubahan enthalpy ( H) 2. Menentukan perubahan enthalpy ( H) reaksi Hukum/ azas kekekalan energi dikemukakan dengan kalimat sendiri Reaksi eksotern dan endotern dibedakan sesuai denga kalor yang dibutuhkan/ dilepaskan dan harga perubahan enthalpy ( H) Macam-macam perubahan enthalpy ( H) dijelaskan sesuai jenis reaksi Harga H reaksi dihitung berdasarkan hukum Hess Harga H reaksi dihitung dengan menggunakan data perubahan enthalpy ( H) pembentukkan standar Harga H reaksi dihitung dengan menggunakan data energi ikatan - Hukum kekekalan energi - Perubahan enthalpy ( H) - Reaksi endotern dan eksotern pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap dan disel - Perubahan enthalpy ( H) standar - Penentuan perubahan enthalpy ( H) reaksi pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap, gas dan disel Aktif mengungkapkan bunyi hukum kekekalan energi Tekun dan cermat menghitung perubahan enthalpy ( H) reaksi Pengertian hukum kekekalan energi Penjelasan enthalpy dan perubahan enthalpy ( H) Pengertian reaksi eksotern dan endotern Penjelasan perubahan entalphy standar Penjelasan macammacam perubahan enthalpy ( H) Perhitungan harga perubahan enthalpy ( H) reaksi Penjelasan hukum Hess Pengertian energi ikatan Menjelaskan hubungan antara harga perubahan entalphi dengan jenis reaksi pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap dan disel Menghitung perubahan enthalpy ( H) reaksi berdasarkan: - Hukum Hess - Data perubahan enthalpy ( H) pembentukkan standar - Data energi ikatan Pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap, gas dan disel TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 14 dari 18

3. Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan bakar Kalor pembakaran berbagai bahan baklar dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan melalui percobaan Persamaan reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna ditulis berdasarkan ketentuan Dampak pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna dijelaskan berdasarkan sifat gas yang dihasilkan - Kalor pembakaran - Pembakaran sempurna dan tidak sempurna - Dampak pembakaran yang tidak sempurna pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap, gas dan disel Aktif dan cermat mengamati percobaan penentuan kalor pembakaran Pengertian kalor pembakaran Pengetahuan jenis-jenis bahan bakar Penjelasan pembakaran sempurna dan tidak sempurna Penjelasan dampak pembakaran tidak sempurna Memprediksi dan menentukan jenis bahan bakar yang fektif dan efisien Pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap, gas dan disel TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 15 dari 18

: Menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi : K : 12 jam @ 45 menit 1. Menentukan laju reaksi dan orde reaksi Ungkapan laju reaksi (V) dituliskan sesuai ketentuan Persamaan laju reaksi dijelaskan sesuai ketentuan Tingkat reaksi dijelaskan sesuai ketentuan - Laju reaksi - Persamaan laju reaksi - Penentuan orde reaksi - Tetapan laju reaksi pada sistem penanggulangan korosi dengan anoda tumbal Aktif dan cermat mengamati data hasil percobaan pengaruh konsentrasi pada laju reasksi Pengertian laju reaksi Penjelasan orde reaksi Pengertian tetapan laju reaksi Penjelasan persamaan laju reaksi Mengintrpretasikan data yang berhubungan dengan penentuan laju dan orde reaksi Pada sistem penanggulangan korosi dengan anoda tumbal 2. Menjelaskan factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dianalisis melalui percobaan Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi dijelaskan berdasarkan postulat dasar teori tumbukan - Teori tumbukan - Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi pada proses kerja lampu flourecent, mercury dan sodium Aktif melakukan percobaan tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Penjelasan teori tuimbukan Penjelasan konsentrasi Penjelasan katalis Pengertian luas permukaan sentuhan Penjelasan factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi Menentukan factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi berdasarkan data percobaan pada proses kerja lampu flourecent, mercury dan sodium 3. Menentukan kalor pembakaran berbagai bahan bakar Kalor pembakaran berbagai bahan bakar dalam kehidupan sehari hari dibandingkasn melalui percobaan Persamaan reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna ditulis berdasarkan ketentuan Dampak pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna dijelaskan berdasarkan sifat gas yang dihasilkan - Kalor pembakaran - Pembakaran sempurna dan tidak sempurna - Dampak pembakaran tidak sempurna pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap, gas dan disel Aktif dan cermat mengamati percobaan penentuan kalor pembakaran Pengertian kalor pembakaran Pengetahuan jenis-jenis bahan bakar Penjelasan pembakaran sempurna dan tidak sempurna Penjelasan dampak pembakaran tidak sempurna Memprediksi dan menentukan jenis bahan bakar yang efektif dan efisien pada proses konversi energi di pusat pembangkit listrik tenaga uap, gas dan disel TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 16 dari 18

: Menjelaskan klasifikasi dan kegunaan polimer : L : 10 jam @ 45 menit 1. Mengklasifikasi polimer Pengertian polimer dijelaskan sesuai ketentuan Pembentukan polimer dijelaskan berdasarkan jenis reaksi Polimer digolongkan berdasarkan asal jenis monomer pembentuk sifat dan kegunaannya Sifat fisis dan sifat kimia polimer disimpulkan berdasarkan hasil pengamatan - Klasifikasi polimer berdasarkan ; monomernya, asal, sifat dan kegunaannya - Reaksi pembentukkan polimer meliputi adisi dan kondensasi - Sifat fisika dan sifat kimia polimer Yang digunakan sebagai bahan-bahan listrik Kreatif mengamati sifat fisika dan kimia dari berbagai macam polimer Pengertian polimer dan polimerisasi Penjelasan monomer dan jenis monomer Penjelesan reaksi polimerisasi adisi dan kondensasi Penjelasan klasifikasi polimer Pengertian homopolimer, kopolimer, polimerplastik, polimerthermorest Penjelasan sifat polimer Mengklasifikasi polimer berdasarkan sifat dan kegunaannya pada peralatan listrik dan bahan-bahan listrik 2. Menjelaskan kegunaan polimer Kegunaan polimer dijelaskan sesuai dengan penggunaannya dalam kehidupan sehari hari Pentingnya mewaspadai dampak penggunaan polimer diungkapan berdasarkan sumber bacaan - Kegunaan polimer - Dampak kegunaan polimer Teliti memilih polimer sesuai dengan kegunaan Penjelasan kegunaan polimer sesuai dengan sifat fisika dan kimia Penjelasan pentingnya mewaspadai dampak penggunaan polimer Menjelaskan pentingnya mewaspadai dampak penggunaan polimer TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 17 dari 18

: Menjelaskan zat radioaktif dan penggunaan radioisotop : M : 16 jam @ 45 menit 1. Mediskripsikan zat radioaktif Partikel-partikel zat radioaktif dijelaskan sesuai sifat-sifat radiasinya Peluruhan unsur radioaktif dibahas dengan memberikan beberapa contoh reaksi - Radiasi zat radioaktif - Peluruhan zat radioaktif pada proses pembangkitan listrik tenaga nuklir Teliti dalam mengamati proses radiasi dan peluruhan zat radioaktif Pengertian zat radioaktif Radiasi partikal alfa, betha dan gamma Peluruhan unsur radioaktif Mendiskripsikan proses pembangkitan listrik tenaga nuklir berdasarkan konsep radiasi dan peluruhan zat radioaktif 2. Menjelaskan penggunaan radioisotop Radioisotop didiskripsikan sebagai perunut dan sumber radiasi Penggunaan radioisotop dijelaskan sesuai kepentingan industri serta dampak kesehatan dan lingkungan - Radioisotop sebagai perunut dan sumber radiasi - Dampak kesehatan dan lingkungan dari penggunaan radioisotop pada proses pembangkitan listrik tenaga nuklir Teliti dalam mengamati penggunaan radio isotop Pengertian radioisotop Radioisotop sebagai perunut dan sumber radiasi Dampak kesehatan dan lingkungan dari penggunaan radioisotop Mengidentifikasi penggunaan radio isotop sebagai perunut dan sumber radiasi serta dampak kesehatan dan lingkungannya dalam industri pembangkit listrik tenaga nuklir. TEKNIK DSITRIBUSI TENAGA LISTRIK Halaman 18 dari 18