MODUL EKONOMI SMA KELAS KELAS XI

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

PEREKONOMIAN INDONESIA

PENDAPATAN NASIONAL : ADI SUKOCO : A

MODUL PELAKU EKONOMI DALAM SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA

Perbedaan GDP dan GNP

NERACA PEMBAYARAN, PENDAPATAN NASIONAL, GDP DAN GNP

Capaian Pembelajaran Mata Kegiatan: Peserta PPG kompeten dalam menganalisis Pendapatan Nasional.

Pengertian dan Pengukuran Pendapatan Nasional

ekonomi K-13 PENDAPATAN NASIONAL K e l a s A. KONSEP PENDAPATAN NASIONAL Semester 1 Kelas XI SMA/MA K-13 Tujuan Pembelajaran

BAB II PENDAPATAN NASIONAL

PENDAPATAN NASIONAL A. ARUS PERPUTARAN EKONOMI B. PENDAPATAN NASIONAL C. CARA MENGHITUNG GNP D. SEKTOR-SEKTOR GNP E. UNSUR GNP F.

BAB II LANDASAN TEORI. ekonomi sendiri berasal dari kata Yunani οἶκος (oikos) yang berarti keluarga,

Antiremed Kelas 10 Ekonomi

YUNITA ANGGRAINI. Seri Pengembangan Bahan Ajar Pendekatan Saintifik. Bakti Ilmu

Pemerintah Rumah Tangga. Perusahaan. Luar Negeri

Pendapatan Nasional (National Income)

Pendapatan Nasional dan Perhitungannya. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

Pendapatan Nasional dan Perhitungannya. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM

MODUL EKONOMI SMA KELAS X

Pengantar Ekonomi Makro

PERTEMUAN 5 dan 6 PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI

CIRCULAR FLOW & NATIONAL INCOME

Pengantar Ekonomi Makro

Bab 2. By Rini Setyo W, SE.MM 1

MODUL PEMBELAJARAN EKONOMI X SMA EKONOMI KELAS X SMA RETVIAN PUTRI IRMI

PENGHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

PENGUKURAN PENDAPATAN NASIONAL. Minggu 3

Ada tiga pendekatan yang dapat digunakan untuk menghitung pendapatan nasional, yaitu: 1. Pendekatan pengeluaran 2. Pendekatan produksi 3.

PERAN PELAKU KEGIATAN EKONOMI

EKONOMI PEMBANGUNAN INDIKATOR KEBERHASILAN PEMBANGUNAN

PENGANTAR DAN TUJUAN MODUL

Modul Mengelola Kartu Piutang dan Kartu Utang

Pengukuran Pendapatan Nasional

PENDAPATAN NASIONAL DAN STRUKTUR EKONOMI.

BAB IV PENDAPATAN NASIONAL

Mata Kuliah : Pengantar Ekonomi. Penghitungan. Pendapatan Nasional. Chairul Maulidi. Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota 2012

PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

MODUL EKONOMI SMA KELAS XI

Produk Domestik Bruto (PDB)

BAB II KONSEP DAN KOMPONEN PENDAPATAN NASIONAL

PENGERTIAN. 2 Created by LIZZA SUZANTI

Suriname. Yunani. Libya. Cekoslovakia

MODUL AKUNTANSI SMK KELAS XI SEMESTER 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II PENDAPATAN NASIONAL

PENDAPATAN NASIONAL. 2.1 Tolok Ukur Keberhasilan Perekonomian

PRODUK NASIONAL DAN PENDAPATAN NASIONAL

BAB IV ANALISA WILAYAH (Lanjutan-1)

Pengantar Makro Ekonomi. Pengantar Ilmu Ekonomi

Seri Pengembangan Bahan Ajar Pendekatan Saintifik

1. Pengertian dan fungsi ekonomi, 2. MAKRO. 3. MIKRO

Review Materi. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB

BAB 2 Data Makroekonomi

1 Kurikulum Versi Mahasiswa (Solusi SI Ekonomi SMA KTSP)

OUTPUT DAN PENDAPATAN NASIONAL

II. RUANG LINGKUP DAN METODE PENGHITUNGAN. 2.1 Ruang Lingkup Penghitungan Pendapatan Regional

MODUL EKONOMI SMA KELAS X

GAMBARAN UMUM SISTEM NERACA SOSIAL EKONOMI (SNSE) KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

PENDAPATAN NASIONAL. Andri Wijanarko,SE,ME. 1

1. PENDEKATAN PENDAPATAN NASIONAL

KATA PENGANTAR. Tidak ada gading yang tak retak, kepada para pembaca kami mohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan buku ini kedepan.

Soal A. 1. Apa kebijakan pemerintah waktu mengatasi masalah dibidang ekonomi?

INDIKATOR EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN

PERPUTARAN DALAM PEREKONOMIAN

Pengantar dan Tujuan Modul

PERTUMBUHAN EKONOMI,PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI, DAN KRISIS EKONOMI

Profile Daerah Kabupaten Sumedang Tahun

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam Proses produksi, perusahaan mengubah masukan (input), yang juga disebut

PENDAPATAN NASIONAL. Model circular flow membagi perekonomian menjadi empat sektor:

Pembahasan Soal UTS PTE Makro 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan ekonomi (economic growth); pembangunan ekonomi mendorong

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. rata-rata pendapatan riil dan standar hidup masyarakat dalam suatu wilayah. Oleh

PENGANTAR DAN TUJUAN MODUL

II. RUANG LINGKUP DAN METODE PENGHITUNGAN. 2.1 Ruang Lingkup Penghitungan Pendapatan Regional

PENINGKATAN KEMAMPUAN BELAJAR PENDAPATAN NASIONAL DENGAN KOMIK EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA N 1 MRANGGEN. Risa Ari Ani 1

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2010 BAB I PENDAHULUAN

BAB VII Pendapatan Nasional


Makro ekonomi adalah Makro artinya besar, analisis makro ekonomi merupakan analisis keseluruhan kegiatan perekonomian. Bersifat global dan tidak

MODUL INFLASI DAN INDEKS HARGA

Skripsi S-1 Program Studi Geografi. Diajukan Oleh : Akhmad Susanto NIM : E

KATA PENGANTAR. Assalamu alaikum Wr, Wb.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Pendapatan regional adalah tingkat (besarnya) pendapatan masyarakat pada

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) SMT. GENAP TA. 2016/2017

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR (TERTUTUP)

Metodologi Pengertian Produk Domestik Regional Bruto Beberapa Pendekatan Penyusunan PDRB

PENDAPATAN NASIONAL ALLDO KURNIA PUTRA IPA 2 SEMESTER III. SMA AL AZHAR SYIFA BUDI JAKARTA Jalan Kemang Raya No.7 Jakarta Selatan

SILABUS MATA PELAJARAN EKONOMI

Kebutuhan manusia relatif tidak terbatas. Sumber daya tersedia secara terbatas. Masing-masing sumber daya mempunyai beberapa alternatif penggunaan.

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu ukuran prestasi dari

BAB II KONSEP, DEFINISI DAN METODOLOGI

(PMTB) DAN PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) ACEH TAHUN

MODUL AKUNTANSI SMA KELAS XII

V. HASIL ANALISIS SISTEM NERACA SOSIAL EKONOMI DI KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2010

METODOLOGI. dan jasa akhir yang dihasilkan oleh seluruh unit produksi di dalam suatu

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Pendekatan produksi: nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan dalam suatu. Distribusi Pendapatan

Transkripsi:

2016 MODUL EKONOMI SMA KELAS KELAS XI ANDI WIBOWO SERI PENGENMBANGAN BAHAN AJAR PENGEMBANGAN SAINTIFIK 4/27/2016

PENGANTAR DAN TUJUAN MODUL Assalamu alaikum Wr, Wb. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, penyusunan modul Akuntansi kompetensi dasar memahami konsep persamaan akuntansi dan konsep perusahaan jasa dapat diselesaikan. Mendesain pengembangan bahan ajar yang baik, alah satu solusi dalam meningkatkan daya serap siswa dalam pembelajaran akuntasi yang menonjolkan kemampuan mengaplikasikan konsep dasar akuntansi untuk menciptakan proses pembukuan yang baik Salah satu bahan ajar yang dapat di kembangkan adalah modul. Modul yang dikembangkan dalam buku ini adalah modul berbasis pembelajaran saintifik untuk peningkatan kemampuan aplikatif dan mencipta siswa dalam proses pembelajaran akuntansi pada peserta didik SMA program peminatan IPS berisikan kegiatan-kegiatan pembelajaran yang mengacu pada pendekatan saintifik. Modul dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang ditemukan. Modul ini menggiring pembelajaran yang berpusat pada siswa dan mendorong terjadinya peningkatan kemampuan berpikir siswa untuk meningkatkan kemampuan aplikatif dan mencipta siswa dalam proses pembelajaran akuntansi pada peserta didik SMA program peminatan IPS. Penyusun mengharapkan dengan tersusunnya dan diterapkanya modul ini dapat meningkatkan kemampuan aplikatif dan mencipta peserta didik dalam proses pembelajaran serta dapat dikembangkan lebih lanjut modul yang memadukan kurikulum 2013 dengan model pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013 Wassalamu alaikum Wr, Wb. Surakarta, April 2016 Penyusun

Ucapan terimakasih Alhamdulillah, segala puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-nya sehingga penyusunan modul ini berjalan lancar dan terselesaikan dengan baik. Banyak hambatan yang menimbulkan kesulitan dalam menyelesaikan modul ini namun berkat bantuan serta dorongan dari berbagai pihak akhirnya kesulitan-kesulitan yang timbul dapat teratasi, oleh karena itu pada kesempatan ini ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Agus Susilo M,Pd., Selaku Pembimbing I yang dengan keikhlasan telah meluangkan waktunya untuk memberikan arahan dalam penyusunan modul ini. 2. 7. Semua pihak yang telah membatu penyelesaian ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu

Daftar isi Pengantar dan Tujuan Modul... i Ucapan Trimakasih... ii Daftar Isi... iii Bagian I Kompetensi Dasar: Mendiskripsikan dan Menerapkan Konsep Persamaan Dasar Akuntasi 1...1 Indikator Pertemuan Pertama... 1 Tujuan Pembelajaran Pertemuan Pertama... 1 Konsep Dasar Persamaan Akuntansi... 1 Pengaruh Transaksi Keuangan Terhadap Persamaan Akuntansi... 1 Unsur-Unsur Aktiva dan Pasiva... 2 Lembar Kerja Kelompok... 2 Rangkuman... 6 Kesimpulan Proses Pelajaran... 6 Refleksi Pelajaran... 7 Lembar Evaluasi Pelajaran... 7

kompetensi dasar : Menjelaskan konsep PDB, PDRB, PNB, PN MAU TAHU? Indikator Pertemuan Pertama 1. Mendeskripsikan konsep PDB, PNB, PNN, PI, DI 2. Menghitung pendapatan perkapita Tujuan Pembelajaran Pertemuan Pertama 1. PDB, PNB, PNN, Siswa mampu mendiskripsikan konsep PI, DI 2. Siswa mampu menghitung pendapatan perkapita Istilah dalam Pengertian Ekonomi, menurut bahasa yaitu berasal dari bahasa Yunani yaitu Oikos berarti keluarga atau rumah tangga sedangkan Nomos berarti peraturan atau aturan

A KONSEP PENDAPATAN NASIONAL 1. Defenisi pendapatan nasional Ada tiga pendekatan yang digunakan untuk dapat memahami pengertian pendapatan nasional. Pendekatan-pendekatan tersebut ialah pendekatan produksi, pendapatan, dan pengeluaran. a. Pendekatan produksi Ditinjau dari pendekatan produksi, pendapatan nasional adalah kumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara pada periode tertentu, biasanya satu tahun dan dinyatakan dalam satuan mata uang. Metode Penghitungan Pendapatan Nasional Metode Produksi (GDP) Menjumlahkan nilai produksi yang dihasilkan oleh sektor-sektor produktif Y=P.Q P=harga dan Q=quantitas Menjumlahkan nilai tambah (VA) dari masing-masing sektor produksi Y=NTB =nilai tambah bruto Contoh: 1. sektor 1 harga Rp 100 produksi sebanyak 10,sektor 2 Rp.400 produksi 5,sektor 3 harga Rp.500 produksi 10,maka: Y=(100*10) +(400*5) +(500*10)= Rp 1000 + Rp 2000 + Rp 5000 =Rp. 8.000 2. Sektor 1 NTB=Rp 2000,sektor 2 NTB=Rp 4000,sektor 3NTB=Rp5000,maka Y=2000 + 4000 + 5000 = Rp. 11.000 b. Pendekatan pendapatan Ditinjau dari pendekatan pendapatan, pendapatan nasional adalah jumlah seluruh pendapatan yang diperoleh para pelaku ekonomi suatu negara selama periode tertentu biasanya satu tahun. Metode Pendapatan (NI) Menjumlah semua pendapatan dari faktor-faktor produksi (TK,Modal,Tanah & skill),bila TK menghasilkan upah=w,modal menghasilkan bunga=i, tanah menghasilkan sewa=r, dan skill menghasilkan profit=p,maka NI = Y = Yw + Yi + Yr + Yp

c. Pendekatan pengeluaran Ditinjau dari pendekatan pengeluaran, pendapatan nasional adalah jumlah seluruh pengeluaran sektor ekonomi, yakni sektor rumah tangga, sektor perusahaan, sektor pemerintah, dan sektor luar negeri suatu negara selama periode tertentu, biasanya satu tahun. Metode Pengeluaran (GNP) Menghitung nilai pendapatan nasional dengan cara menjumlahkan semua pengeluaran para pelaku ekonomi yaitu: rumah tangga (C),swasta(I), pemerintah(g),dan luar negeri (X-M).Sehingga persamaan identitasnya adalah: Y= GNP = C + I + G + (M-G) 2. Produk istilah dalam pendapatan nasional a. Produk domestik bruto ( PDB ) Produk domestik bruto adalah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh pelaku kegiatan ekonomi diwilayah tertentu selama 1 tahun. Termasuk jasa dari perusahaan asing yang beroperasi di negara tersebut juga dijumlahkan. Sebenatnya perhitungan pendapatan nasional yang menghasilkan besarnya produk domestik bruto adalah menghitung pendapatan nasional menggunakan konsep kewilayahan. b. Produk nasional bruto ( PNB ) Produk nasional bruto adalah perhitungan pendapatan nasional menggunakan konsep kewarganegaraan. Konsep kewarganegaraan. Konsep kewarganegaraan dilakukan dengan cara menghitung besarnya nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara sendiri, baik di dalam negeri maupun di liar negeri. Salah satu hal yang membedakan PDB dengan PNB adalah pendapatan neto terhadap luar negeri dari faktor produksi. Variabel ini menunjukkan besarnya pendapatan yang diperoleh dari faktor produksi yang ada diluar negeri dikurangi pendapatan yang diperoleh dari faktor produksi yang berasal dari luar negeri di dalam negeri. Rumus GNP = GDP Produk netto terhadap luar negeri

c. Produk nasinal netto ( PNN) Produk nasional neto adalah produk nasional bruto dikurangi dengan penyusutan NNP = GNP Penyusutan d. Pendapatan nasional ( PN ) Pendapatan nasional adalah jumlah nilai balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi selama satu tahun. Buruh menerima upah, pemilik modal menerima bunga modal, pemilik tanah menerima sewa tanah, dan pengusaha meneriam laba. e. Pendapatan perseorangan ( PS ) Pendapatan perseorangan adalah jumlah penerimaan yang diperoleh setiap orang dalam masyarakat. Balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi tidak seluruhnya merupakan pendapatan perseorangan karena masih ada sebagian laba ditahan sebagai simpanan intern, pajak perseorangan, dan iuran untuk jaminan sosial. Disamping itu terdapat penerimaan yang bukan merupakan balas jasa dalam proses produksi, tetapi merupakan bantuan atau subsidi dari pemerintah bagi para pensiunan dan dana sosial yang disediakan oleh pemerintah yang disebut dengan transfer payment. Rumus : PI = (NNI + transfer payment) (Laba ditahan + Iuran asuransi + Iuran jaminan soc ial + Pajak perseorangan ) f. Pendapatan disposibel ( DI ) Pendapatan disposibel disebut juga pendapatan yang tersedia bagi rumah tangga atau pendapatan yang dapat dibelanjakan. Pendapatan disposibel merupakan penerimaan perseorangan setelah dikurangi dengan pajak langsung. Rumus : DI = PI Pajak langsung PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

g. Pendapatan perkapita adalah hasil bagi antara pendapatan nasional dengan jumlah penduduk yang ada di suatu daerah. Pendapatan perkapita = pendapatan nasional jumla hpenduduk suatu negara B Tujuan dan manfaat perhitungan pendapatan nasional Tujuan mempelajari pendapatan nasional : 1. Untuk mengetahui tingkat kemakmuran suatu Negara 2. Untuk memperoleh taksiran yang akurat nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam satu tahun 3. Untuk membantu membuat rencana pelaksanaan program pembangunan yang berjangka. Manfaat mempelajari pendapatan nasional 1. Mengetahui tentang struktur perekonomian suatu Negara 2. Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke waktu antar daerah atau antar propinsi 3. Dapat membandingkan keadaan perekonomian antar Negara 4. Dapat membantu merumuskan kebijakan pemerintah. Perhitungan Pendapatan Nasional

SOAL-SOAL LATIHAN PILHAN GANDA 1. Produk nasional bruto suatu negara dapat dihitung dengan cara... a. GDP dikurangi pendapatan neto terhadap luar negeri dari faktor-faktor produksi b. GDP ditambah dengan pendapatan neto terhadap luar negeri dari faktor-faktor produksi c. GDP dikurangi penyusutan d. GDP sama dengan GDI dan sama juga dengan GNP e. GDP sama dengan GNP 2. Dalam rangka mengukur pendapatan nasional suatu negara dapat juga digunakan pendekatn... a. Produksi, pengeluaran, pendapatan b. Produksi, pengeluaran pemerintah, dan kesempatan kerja c. Produksi, pengeluaran dan pendapatan sektor pariwisata d. Barang dan jasa, pendapatan pengusaha, serta penegluaran pemerintah e. Produksi, pengeluaran dan pendapatan ekspor migas 3. Pengertian dari pendapatan disposibel adalah... a. Pendapatan sektor rumah tangga yang bisa dibelanjakan setelah dikurangi pajak b. Pendapatan sektor swasta dan pemerintah c. Pendapatan dari pajak langsung dan pendapatan sektor pariwisata d. Pendapatan ekspor suatu negara e. Pendapatan ekspor non migas 4. Pendapatan nasional diperoleh dengan cara menjumlahkan seluruh nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara selam satu tahun dan dinyatakan dalam satuan mata uang. Hal ini merupakan pendapatan nasional jika dihitung dengan pendekatan... a. Produksi b. Pengeluaran c. Pendapatan d. Jumlah penduduk e. Tenaga kerja 5. Jika kita menjumlahkan konsumsi, investasi kotor, pengeluaran pemerintah, dan ekspor neto, akan diperoleh besarnya... a. Net national product b. Gross national product c. National income d. Disposible income e. Gross domestic product 6. Pendapatan perkapita diperoleh dengan cara... a. Produk nasional bruto dibagi dengan jumlah penduduk suatu negara

b. Pendapatan perseorangan dibagi dengan jumlah keluarga c. Pendapatan nasional dibagi dengan rata-rata penduduk d. Pendapatan nasional dibagi dengan jumlah penduduk suatu negara e. Produk nasional neto dibagi dengan jumlah warga negara asing yang berdomisili disuatu negara

KUNCI JAWABAN 1. A 2. A 3. A 4. C 5. C 6. D Tingkat penguasaan = jumlah jawaban yang benar X 100% 6 Arti tingkat penguasaan yang dicapai 90% - 100% = Baik sekali 80% - 89% = Baik 70% - 79% = cukup < 70% = kurang