RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) FARMAKOGNOSI II Oleh : Drs. Asram Ahmad.Apt Dra. Elida Hanum Husni. MSi.Apt Prof, Dr, Amri Bakhtiar. MS. Apt FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS 2010 1
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) FARMAKOGNOSI II [ 2,(1) ] Dosen Pengampu : - - - Prof, Dr, Amri Bakhtiar. MS. Apt Drs. Asram Ahmad. Apt Dra. Elida Hanum Husni. MSi. Apt FARMAKOGNOSI II A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Deskripsi singkat kuliah Farmakognosi II Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa program studi S1 Ilmu Farmasi yang memberi pengetahuan tentang cara budidaya dan koleksi tanaman yang baik, pengolahan pasca panen, penyiapan simplisia dan cara standardisasi obat bahan alam. 2. Tujuan pembelajaran Mata kuliah ini memberikan dasar-dasar dalam mengenali, mengetahui dan mengerti seluk beluk dan ruang lingkup farmakognosi, dengan tujuan dapat memahami cara budidaya dan koleksi tanaman yang baik, pengolahan pasca panen, penyiapan simplisia dan standardisasi obat bahan alam. 3. Tujuan pembelajaran khusus Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa diharapkan mampu : 1. menjelaskan cara budidaya tanaman obat yang baik (Good Agricultural Practice) 2. menjelaskan cara koleksi dari tumbuhan liar 3. menjelaskan cara pasca panen 4. menjelaskan cara pembuatan simplisia 5. menjelaskan standardisasi obat bahan alam 2
B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1. Jadwal Kegiatan Mingguan Minggu Topik Substansi Metode Fasilitas I Pendahuluan -Kontrak pembelajaran -Definisi -Farmakognosi Analisis II Good Agricultural and Practices -penanaman, pemeliharaan tanaman yang baik Worksheet, III Good Collection Practices -lanjutan -pemanenan. Cooperative learning (Jigsaw classroom) IV Teknologi Pasca Panen Sortasi basah Pencucian Perajangan Pengeringan V Teknologi Pasca Panen Pengepakan Penyimpanan Cooperative and competitive learning, Worksheet, VI Cara Penyiapan Ekstrak Maserasi Perkolasi Sokletasi Distilasi Fermentasi VII Standardisasi Simplisia dan Parameter non spesifik 3
VIII ekstrak/kontrol kualitas Standardisasi Simplisia dan ekstrak/kontrol kualitas -Organoleptik -Makroskopik -Mikroskopik -Susut pengeringan -Abu total -Abu tidak larut asam -Sari larut air -Sari larut etanol Parameter spesifik -Kandungan kimia IX Standardisasi Simplisia dan ekstrak/kontrol kualitas Cemaran mikroba Angka kapang dan aflatoksin X Standardisasi Simplisia dan ekstrak/kontrol kualitass Cemaran logam berat Cemaran pestisida Cemaran radioaktif XI lcara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) -pesyaratnprsyaratan dan ketentuanketentuan pembuatan obat XII CPOTB Lanjutan XIII CPOTB lanjutan Diskusi kelas (metode Cooperative dan 4
collaborative learning) XIV Review materi Diskusi kelas (metode Cooperative dan collaborative learning) 2. Metode Pembelajaran dan Bentuk Kegiatan: Pembelajaran dilakukan dengan ceramah/tatap muka dan pelaksanaan diskusi kelas dengan menggunakan metode cooperative,colaborative dan competitive learning. Mahasiswa dibagi dalam kelompok-kelompok yang beranggotakan 7-9 orang. Kepada masing-masing kelompok diberi tugas penyusunan makalah untuk semua topik diskusi. Pada pelaksanaan diskusi kelas, kelompok penyaji ditentukan dari makalah yang terpilih : setiap diskusi kelas dipilih masing-masing 2 kelompok penyaji sedangkan mahasiswa lainnya sebagai penanya / penyanggah. Keaktifan mahasiswa dalam diskusi kelas dinilai berdasarkan keaktifan bertanya, menjawab atau menyanggah serta penguasaan materi dari masing-masing mahasiswa secara individu. Dosen pengampu membuat dan mengisi formulir / blanko penilaian diskusi pada saat pelaksanaan diskusi kelas. Dengan model diskusi tersebut diharapkan dapat memberikan kesempatan yang sama terhadap semua mahasiswa untuk terlibat dalam diskusi kelas. Hal ini dilakukan mengingat jumlah mahasiswa yang cukup besar. 5
2.1.Objek Pratikum No Minnggu Objek 1 I Mikroskopis Beberapa Folia, Amilum, Rhizoma. 2 II Mikroskopis Beberapa Radix, semen, Fruktus 3 III Mikroskopis Beberapa Cortex, Lignum 4 IV Mikroskopis Beberapa Flos dan herba 5 V Penyiapan amilum manihot. 6 VI Pemeriksaan. 7 VII Penyiapan orthosphonis folium 8 VIII Ujian Tengah Semester 9 IX Pemeriksaan 10 X Minyak atsiri. 11 XI pemeriksaan 12 XII Ujian Semester C. PERENCANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN 1. Hasil Pembelajaran Untuk evaluasi proses pembelajaran, pada akhir masa perkuliahan (akhir semester) akan dibagikan kuesioner yang bertujuan untuk mendapatkan umpat balik dari mahasiswa atas aspek-aspek sebagai berikut. a. Ketepatan kehadiran dosen pengampu b. Kemampuan penyampaian materi oleh dosen pengampu. c. Kemauan dosen pengampu untuk mendiskusikan materi. d. Keterbukaan dosen pengampu akan bahan, sumber informasi, dan referensi. e. Penguasaan dosen pengampu akan keterkaitan materi dengan bidang ilmu f. Kesesuaian materi kuliah dengan RPKPS 2. Penilaian (student assessment) Evaluasi atas daya serap mahasiswa terhadap materi yang diberikan di kelas, yaitu a. Ujian Tengah Semester, dengan bobot 40 % b. Ujian Akhir Semester, dengan bobot 40%. c. Tugas terstruktur, dengan bobot 20 % 6
Nilai akhir ditentukan sebagai berikut: Nilai >74,99 : A 65,00 74,99 : B 50,00-64,99: C 30,00 49,99 : D < 30,00 : E Aspek penilaian meliputi No Aspek Penilaian 1. Pemahaman keterampilan Unsus penilaian Tugas Ujian Tengah semester, Ujian praktikum, Ujian semester 2. Kreativitas Keaktifan dalam diskusi Membuat resume 3. Leadership Kedisiplinan pengumpulan tugas Presentasi Partisipasi di kelas Jumlah skor Hasil akhir ditentukan sebagai berikut : Skor maks Persentase 15 15 25 NA NM AM Sebutan Mutu 90-100 A + 4,00 Sangat Cemerlang 85 - < 90 A 3,75 Cemerlang 80 - < 85 A - 3,50 Hampir Cemerlang 75 - < 80 B + 3,25 Sangat Baik 70 - < 75 B 3,00 Baik 65 - < 70 B - 2,75 Hampir Baik 60 - < 65 C + 2,25 Lebih dari Cukup 55 - < 60 C 2,00 Cukup 50 - < 55 C - 1,75 Hampir Cukup 40 - < 50 D 1,00 Kurang 0-40 E 0,00 Gagal Kurang dari 50 dianggap tidak lengkap/tidak lulus 7
1. DAFTAR PUSTAKA Tyler, V.E, Brady, L.R dan Robbers, J.E, 1988, Pharmacognosy, 9 th ed, Lea & Febiger, Philadelphia, US, p 57-76 Evans, W.C., 2002,Trease and Evans Pharmacognosy, 15th ed, W.B. Saunders, p 214-327 Gunawan, D., dan Mulyani, S.,2002,Ilmu Obat Alami (Farmakognosi) 1, PT. Penebar Swadaya, Jakarta Anonim, Materia Medika, semua jilid, Departemen Kesehatan RI Samuelsson, G., 1999, Drugs of Natural Origin, A Textbook of Pharmacognosy, 4 th revised edition, Apotekarsocieteten, Swedish Pharmaceutical Press, Stockholm, Sweden 8