PERKEMBANGAN ERP Materi #3 Evolusi SI 2 Pada awalnya Sistem Informasi (SI) hanya mendukung aktivitas pada satu area fungsional pada bisnis (marketing information system, production information system). Masing-masing memiliki hardware, software, dan metode pengolahan data dan informasi yang dikenal dengan istilah Silo. Masalah yang timbul: 1. Duplikasi biaya untuk penginputan. 2. Tingkat kesalahan yang lebih tinggi. 3. Keterlambatan update informasi. 4. Format penyimpanan yang berbeda-beda. 6623 - Taufiqur Rachman 1
Evolusi ERP 3 Terjadi sebagai hasil dari: Kemajuan teknologi hardware dan software (tenaga komputasi, memori, dan komunikasi). Perkembangan visi untuk sistem informasi terintegrasi. Reenginering dari perusahaan untuk beralih dari fokus fungsional kepada fokus proses bisnis. Perkembangan Hardware 4 Awal tahun 60-an adalah mainframe, yang mengubah cara melakukan bisnis, tetapi tidak cukup kuat untuk integrasi, dan realtime data untuk keputusan bisnis. Sesuai dengan hukum Gordon Moore bahwa jumlah transistor didalam chip akan meningkat dua kali lipat dalam 24 bulan, sehingga komputer semakin cepat dan semakin kecil. 6623 - Taufiqur Rachman 2
Perkembangan Software 5 Perkembangan software mengambil manfaat dari perkembangan hardware seperti: Relational Database Management System (RDBMS) pada tahun 70-an yang menyediakan kemampuan penyimpanan, pengambilan, dan analisa data dalam volume besar. Software spreadsheet pada tahun 80-an yang menjadi tools bisnis fundamental hari ini, dengan spreadsheet manager dapat melakukan analisa bisnis yang kompleks tanpa membutuhkan programer untuk membuat program aplikasi. Upaya Berbagi Sumber Daya 6 Perkembangan teknologi komunikasi memperbolehkan pemakai untuk berbagi data dan peralatan pada LAN yang melahirkan arsitektur client-server. Server menjadi semakin kuat dan murah dan menyediakan skalabilitas yang berarti berarti suatu perangkat dapat ditambah perangkat baru untuk meningkatkan kemampuan. 6623 - Taufiqur Rachman 3
Sumber/Akar ERP 7 Konsep dari sistem informasi terintegrasi mengambil bentuk dari konsep manufacturing atau lantai pabrik. Software manufacturing berkembang pada awal 1960 s/d 1970-an, yang berevolusi dari: Inventory Tracking System Material Requirement Planning Electronic Data Interchange (EDI) MRP & EDI 8 MRP adalah metodologi penjadwalan produksi yang menentukan waktu dan kuantitas dari produksi, purchase order yang dilepas untuk memenuhi master production schedule (MPS). MRP digunakan untuk merencanakan produksi dan kebutuhan bahan baku secara backward dari peramalan penjualan. Forecasting dilakukan berdasarkan data Demand Customer oleh M/S, dan dilakukan penjadwalan produksi untuk memenuhi demand, kebutuhan bahan baku, dan proyeksi biaya untuk bahan baku. Pada perusahaan dengan banyak produk, bahan baku, dan sumber daya produksi yang dipakai bersama, adalah sulit dilakukan tanpa bantuan komputer. Proses dilakukan pada mainframe, dan menghasilkan data untuk bagian pembelian melalui EDI ke bagian SCM. 6623 - Taufiqur Rachman 4
Arah Adopsi ERP... (1) 9 Krisis ekonomi di Amerika akhir 1980-an dan awal 1990-an menyebabkan banyak perusahaan mengurangi ukuran dan melakukan reorganisasi. Model organisasi functional: Efektif untuk pasar yang memiliki persaingan terbatas. Menunjukan terjadinya Silo, dengan membatasi pertukaran informasi pada level bawah. Pertukaran informasi dilakukan pada level atas. Arah Adopsi ERP... (2) 10 Persaingan membutuhkan kecepatan dan fleksibilitas didalam pengambilan keputusan pada tahun 1990-an yang tidak dapat diimbangi dengan model functional, sehingga lahirlah model process dimana infomasi mengalir secara horizontal dan vertikal sejalan dengan aliran barang dan produk. 6623 - Taufiqur Rachman 5
Perkembangan Software ERP 11 Lima analis IBM mendirikan SAP (System, Application and Product) untuk mengembangkan standard sistem informasi, dan tersedianya data secara realtime, sehingga user dapat bekerja didepan layar dengan volume tinggi. Kontrak pertama dengan ICI untuk mengembangkan material and logisctics management system. Secara bersamaan dikembangkan software paket pertama R dan RF (realtime financial accounting), serta R/1 pada 1980-an. Tahun 1982 dikeluarkan software paket R/2, penjualan meningkat, dan bergerak ke pasar internasional, sehingga ditambahkan bahasa, multi currency, dan aturan pajak. Pada tahun 1988, SAP mendirikan beberapa cabang di luar negeri, dan bekerjasama dengan perusahaan konsultan Arthur Andersen, dan menjual 1000 sistem. SAP berubah menjadi SAP AG, sebuah perusahaan publik. SAP R/3 12 Sistem SAP sebelumnya dikembangkan diatas mainframe, pada tahun 1988, SAP menyadari potensi dari arsitektur client server dan memulai mengembangkan sistem R/3 (versi pertama dilepas tahun 1992). Permasalahan Y2K menjadi peluang bagi ERP, karena perusahaan dihadapkan pada mempertahankan software lama (angka tahun dua digit) dengan memperkerjakan programmer untuk melakukan koreksi atau beralih ke software ERP yang bebas masalah Y2K ditambah dengan keunggulan integrasi proses. Pada tahun 2000, SAP AG memiliki 22000 karyawan di 50 negara dengan 10 juta pemakai pada 30000 instalasi. 6623 - Taufiqur Rachman 6
6623 - Taufiqur Rachman Pesaing SAP 13 PeopleSoft Oracle Microsoft Dynamic 14 6623 - Taufiqur Rachman 7