Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Program Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 2 LANDASAN TEORI. Regresi linier sederhana yang variabel bebasnya ( X ) berpangkat paling tinggi satu.

BAB 2 LANDASAN TEORI. perkiraan (prediction). Dengan demikian, analisis regresi sering disebut sebagai

BAB 2 LANDASAN TEORI. Regresi linier sederhana merupakan bagian regresi yang mencakup hubungan linier

PERTEMUAN III PERSAMAAN REGRESI TUJUAN PRAKTIKUM

METODE PENELITIAN. Kota Bogor. Kecamatan Bogor Barat. Purposive. Kelurahan Cilendek Barat RW 05 N1= 113. Cluster random sampling.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2. Tinjauan Teoritis

BAB 2 LANDASAN TEORI. Analisis regresi adalah suatu proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS. regresi berkenaan dengan studi ketergantungan antara dua atau lebih variabel yaitu

ANALISIS REGRESI. Model regresi linier sederhana merupakan sebuah model yang hanya terdiri dari satu peubah terikat dan satu peubah penjelas:

BAB III METODE PENELITIAN

Di dunia ini kita tidak dapat hidup sendiri, tetapi memerlukan hubungan dengan orang lain. Hubungan itu pada umumnya dilakukan dengan maksud tertentu

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

III BAHAN/OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 50 ekor sapi Pasundan

UKURAN GEJALA PUSAT DAN UKURAN LETAK

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 4 Tilamuta Kabupaten

BAB II TINJAUAN TEORITIS. Statistik merupakan cara cara tertentu yang digunakan dalam mengumpulkan,

BAB 5. ANALISIS REGRESI DAN KORELASI

BAB 2 LANDASAN TEORITIS. yang akan terjadi pada masa yang akan datang dengan waktu yang relatif lama.

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang akan terjadi pada masa yang akan datang dengan waktu yang relative lama.

BAB 2 LANDASAN TEORI

III. METODE PENELITIAN. yang hidup dan berguna bagi masyarakat, maupun bagi peneliti sendiri

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. melakukan smash sebelum dan sesudah latihan power otot lengan adalah sebagai

LANGKAH-LANGKAH UJI HIPOTESIS DENGAN 2 (Untuk Data Nominal)

REGRESI LINIER SEDERHANA

Regresi & Korelasi Linier Sederhana. Gagasan perhitungan ditetapkan oleh Sir Francis Galton ( )

11/10/2010 REGRESI LINEAR SEDERHANA DAN KORELASI TUJUAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di PT. Mulya Agro Bioteknologi yang terletak

SUM BER BELA JAR Menerap kan aturan konsep statistika dalam pemecah an masalah INDIKATOR MATERI TUGAS

PENDAHULUAN Metode numerik merupakan suatu teknik atau cara untuk menganalisa dan menyelesaikan masalah masalah di dalam bidang rekayasa teknik dan

WAKTU PERGANTIAN ALAT BERAT JENIS WHEEL LOADER DENGAN METODE LEAST COST

ANALISIS INDEKS DISTURBANCES STORM TIME DENGAN KOMPONEN H GEOMAGNET

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Statistika Deskriptif dan Statistika Inferensial. 1.2 Populasi dan Sampel

Jawablah pertanyaan berikut dengan ringkas dan jelas menggunakan bolpoin. Total nilai 100. A. ISIAN SINGKAT (Poin 20) 2

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Uji Statistika yangb digunakan dikaitan dengan jenis data

Regresi & Korelasi Linier Sederhana

Regresi Linier Sederhana Definisi Pengaruh

3 Departemen Statistika FMIPA IPB

2.2.3 Ukuran Dispersi

REGRESI & KORELASI LINIER SEDERHANA

BAB 1 STATISTIKA RINGKASAN MATERI

METODOLOGI PENELITIAN. pengaruh atau akibat dari suatu perlakuan atau treatment, dalam hal ini yaitu

UKURAN GEJALA PUSAT (UGP)

BAB III METODE PENELITIAN

Pendahuluan. Relasi Antar Variabel. Relasi Antar Variabel. Relasi Antar Variabel 4/6/2015. Oleh : Fauzan Amin

BAB III UKURAN PEMUSATAN DATA

* MEMBUAT DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI MENGGUNAKAN ATURAN STURGES

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian sangat diperlukan dalam sebuah penelitian untuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Propinsi Gorontalo tahun pelajaran 2012/2013.

BAB 2 LANDASAN TEORI. disebut dengan bermacam-macam istilah: variabel penjelas, variabel

S2 MP Oleh ; N. Setyaningsih

PENGARUH MODAL KERJA TERHADAP PENDAPATAN PENGRAJIN INDUSTRI KECIL TEMPE DI DESA SAMBAK KECAMATAN KAJORAN KABUPATEN MAGELANG

PENAKSIR RASIO YANG EFISIEN UNTUK RATA-RATA POPULASI DENGAN MENGGUNAKAN DUA VARIABEL TAMBAHAN

STUDI KELAYAKAN: ASPEK FINANSIAL. F.Hafiz Saragih SP, MSc

REGRESI & KORELASI LINIER SEDERHANA

POLIGON TERBUKA TERIKAT SEMPURNA

8. MENGANALISIS HASIL EVALUASI

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

4/1/2013. Bila X 1, X 2, X 3,,X n adalah pengamatan dari sampel, maka rata-rata hitung dirumuskan sebagai berikut. Dengan: n = banyak data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berdasarkan permasalahan yang akan diteliti oleh penulis, maka metode

BAB IX PENGGUNAAN STATISTIK DALAM SIMULASI

BAB 6 PRINSIP INKLUSI DAN EKSKLUSI

Jurnal Matematika Murni dan Terapan Vol. 4 No.2 Desember 2010: ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA DENGAN SATU VARIABEL BONEKA (DUMMY VARIABLE)

TAKSIRAN PARAMETER DISTRIBUSI WEIBULL DENGAN MENGGUNAKAN METODE MOMEN DAN METODE KUADRAT TERKECIL

ANALISA GARIS KEINGINAN PERGERAKAN DI KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TEKNIK SAMPLING. Hazmira Yozza Izzati Rahmi HG Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas

X a, TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA Evaluasi Pengajaran

STATISTIKA: UKURAN PEMUSATAN. Tujuan Pembelajaran

III. METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Arikunto (1991 : 3) penelitian eksperimendalah suatu penelitian yang

JIIA, VOLUME 3 No. 2, APRIL 2015

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pengambilan sampel dari suatu populasi, diperlukan suatu

FMDAM (2) TOPSIS TOPSIS TOPSIS. Charitas Fibriani

BAB III METODOLOGI III-1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Paleleh pada semester genap

BAB III PERSAMAAN PANAS DIMENSI SATU

ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA : PERSOALAN ESTIMASI DAN PENGUJIAN HIPOTESIS

Analisis Korelasi dan Regresi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

STATISTIKA A. Definisi Umum B. Tabel Distribusi Frekuensi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TAKSIRAN UMUR SISTEM DENGAN UMUR KOMPONEN BERDISTRIBUSI SERAGAM. Sudarno Jurusan Matematika FMIPA UNDIP

PERTEMUAN 14-MPC 2 PRAKTIK. Oleh: Adhi Kurniawan SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK

IV. METODE PENELITIAN

BAB 2 LANDASAN TEORI. Regresi dalam statistika adalah salah satu metode untuk menentukan tingkat

3/19/2012. Bila X 1, X 2, X 3,,X n adalah pengamatan dari sampel, maka rata-rata hitung dirumuskan sebagai berikut

Penerapan Model Regresi Ensemble Non-Hybrid pada Data Kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah

Analisis Autokorelasi Spasialtitik Panas Di Kalimantan Timur Menggunakan Indeks Moran dan Local Indicator Of Spatial Autocorrelation (LISA)

*Corresponding Author:

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang di anut dalam

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Menurut Babbie, E. (2004: 35), dalam buku Mamang Sangadji Etta dan

KOMBINASI PENAKSIR RASIO UNTUK RATA-RATA POPULASI PADA SAMPLING ACAK SEDERHANA MENGGUNAKAN KOEFISIEN REGRESI, KOEFISIEN KURTOSIS DAN KOEFISIEN VARIASI

BAB 2 LANDASAN TEORI

XI. ANALISIS REGRESI KORELASI

Transkripsi:

EvroSceteae (05) -9 ISSN 978-8096 ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN SERTA UPAYA PENCEGAHAN YANG DILAKUKAN MASYARAKAT DI KECAMATAN BASARANG KABUPATEN KAPUAS KALIMANTAN TENGAH Adtea Lore ), Muhammad Rusla ), Fadly H. Yusra 3), Foy Raawat ) ) Program Stud Pegelolaa Sumber Daya Alam da Lgkuga Program Pascasarjaa Uverstas Lambug Magkurat adt_forestry@ymal.com ) Fakultas Kehutaa Uverstas Lambug Magkurat 3) Fakultas Pertaa Uverstas Lambug Magkurat Keywords : the causes, preveto, characterstcs of respodets Abstract Ths study ams to detfy the causes, preveto, ad aalyze the characterstcs of the relatoshp wth the peoples of the commuty efforts aroud the scee of the fre. The samples were the people resdg the Dstrct Basarag take usg Slov formula wth 0 % percet accuracy. I detfyg the causes of the fre based o what s kow to the respodets whle preveto efforts usg parameters : the creato of frebreaks, clea the fuel uder forest stads/lad, cotrolled burg ad otced the burg tme. Characterstcs of respodets to preveto usg three characterstcs such as age, educato ad occupato. The results showed that the fres the Dstrct Basarag caused by agrcultural lad clearg by burg, throwg cgarette butts carelessly, the presece of fuel/dry combustble materals, sparks comg from the rego ad due to atural factors such as log dry seaso. Efforts to prevet fres by creatg frebreaks domated 88.8%, clea the fuel uder forest stads/lad 7.4%, coduct cotrolled bur 7.4%, ad 53.% of the tme of burg. The varables of age, educato, ad commuty work towards makg frebreaks ad burg have a relatoshp that s beg cotrolled. The varables of age, educato, ad commuty work agast efforts to clea the fuel uder forest stads/lad ad of the tme of combusto have a pretty strog ad powerful. Pedahulua Kebakara huta da laha selalu terjad setap tahu pada musm kemarau terutama sejak dbaguya huta-huta taama d wlayah Idoesa termasuk pula d Kalmata Tegah, sehgga kebakara huta dtetapka sebaga becaa alam asoal. Dampak yata adalah asap/kabut yag dapat mecapa egara tetagga sepert Sgapura da Malaysa. Akbatya aka berlajut pada tergagguya trasportas, dataraya kecelakaa lalu ltas yag megkat. Dar seg kesehata asap aka meyebabka peyakt Ifeks Salura Perapasa Akut (ISPA). Upaya masyarakat dalam pegedala kebakara huta da laha belum dapat drasaka secara optmal, bahka dalam kegata yag dlakuka oleh mereka serg mejad salah satu faktor peyebab tmbulya kebakara huta. Demka juga yag terjad d Kecamata Basarag Kabupate Kapuas Kalmata Tegah. Berdasarka data sebara hotspot selama tga tahu terakhr yag dperoleh dar BKSDA Provs Kalmata Tegah, d Kecamata Basarag pada tahu 00 memag tdak dtemukaya ttk ap. Aka tetap terdapat dua ttk ap yag jarakya masg-masg 500 m da 3,4 km jarakya dar Kecamata Basarag, tepatya berada

Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 d areal z lokas perkebua kelapa sawt mlk PT. Meteg Kecaa Mas Pulag Psau. Dtahu 0 terdapat eam jumlah ttk ap yag tersebar dbeberapa Desa, dua d Desa Batuah, dua d Desa Paarug, satu d Desa Tarug Mauah, da satu d Desa Batu Nda. Sedagka yag berbatasa lagsug dega Kecamata Besarag terdapat 9 ttk ap, yatu dua d areal PT. Meteg Kecaa Mas Kabupate Pulag Psau yag berjarak,3 da,4 km dar Kecamata Basarag, tga d Kecamata Bataguh yag berjarak 850 m,,5 da 3,5 km dar Kecamata Basarag, dmaa dua berada d areal perkebua kelapa sawt PT. Sepalar Yasa Kartka, empat d Kecamata Kapuas Barat yag berjarak 3,9 km, 3,5 km, 3,5 km, da,8 km dar Kecamata Basarag, dmaa dua dataraya berada d areal perkebua kelapa sawt PT. Fajar Mas Idah Platatos, da satuya d Desa Suga Kayu. Pada tahu 0 terhtug mula dar bula Jauar sampa dega Jul, d Kecamata Basarag terdapat dua ttk ap yag berada d Desa Batuah da Desa Tarug Mauah. Sedagka yag berbatasa dega Kecamata Basarag terdapat dua ttk ap yag d Desa Pulau Telo Kecamata Selat Kabupate Kapuas, yatu berjarak,5 da 3,3 Km dar Kecamata Basarag. Berdasarka ura d atas, perlu dketahu faktor apakah yag meyebabka kebakara d daerah tersebut, bagamaa upaya dalam mecegah kebakara tersebut, serta bagamaa keerata hubuga atara karakterstk masyarakat dega upaya yag dlakuka masyarakat dalam mecegah kebakara tersebut. Parameter yag damat yatu pedapat masyarakat tetag faktor apa saja yag mejad peyebab kebakara d daerah tersebut da upaya apa sajakah yag dlakuka dalam mecegahya, sedagka karakterstk masyarakat dlhat melalu aspek umur, peddka, da pekerjaa masyarakat. Tujua peelta adalah megdetfkas faktor peyebab kebakara, megdetfkas tetag upaya yag dlakuka masyarakat dalam mecegah kebakara serta megaalss keereta hubuga atara karakterstk masyarakat sepert usa, peddka, da pekerjaa dega upaya yag dlakuka dsektar lokas kebakara. Metode Peelta Metode yag dguaka dalam peelta adalah metode kualtatf da kuattatf. Peelta kualtatf peelt bertolak dar data, memafaatka teor yag ada sebaga baha pejelas da berakhr dega suatu teor sedagka peelta kuattatf peelta beragkat dar teor meuju data, da berakhr pada peermaa atau peolaka terhadap teor yag dguaka (Wcaksoo, 0). Jes da Sumber Data Pada peelta dguaka dua jes sumber data, yatu data prmer da data sekuder. Data prmer dperoleh dega cara melakuka observas, kuesoer, da wawacara lagsug dega phak respode. Sedagka data sekuder merupaka data yag dperoleh dega megumpulka sumber tertuls atau dokume yag berasal dar stas terkat, lteratur yag releva, serta melalu teret. Objek Peelta Objek peelta pada peelta adalah masyarakat yag berada d Kecamata Basarag Kabupate Kapuas Kalmata Tegah. Utuk meetuka jumlah peduduk yag aka djadka sampel, dperguaka rumus Slov (Umar, 998 dalam Hdayatullah, 005). Perse keloggara ketdaktelta yag dapat dtolerr adalah 0%. =

Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 3 Dmaa : = ukura sampel, N = ukura populas, e = stadard error atau persetase kemugka kesalaha pegambla sampel yag mash dapat dtolerr (0%) Kemugka kesalaha dalam pegambla sampel adalah sebesar 0%. Sehgga dalam populas peelta sebayak 4594 KK, maka jumlah ukura sampel adalah : = = 98 Varabel da Defs Operasoal Peelta Utuk megdetfkas faktor peyebab kebakara jawaba respode adalah apa saja yag dketahu oleh respode tetag faktor peyebab kebakara yag terjad. Sedagka parameter yag dguaka utuk megdetfkas upaya pecegaha yag dlakuka masyarakat sepert : pembuata sekat bakar, membershka baha bakar d bawah tegaka huta/laha, melakuka pembakara terkotrol, memperhatka waktu pembakara Utuk rumusa masalah yag ketga operasoalsas varabel yag dtelt adalah : () Umur : Utuk megukur tgkat umur respode dlhat dar tgkat umurya. () Peddka : Peddka adalah pegalama pegajara secara formal yag dterma respode d sekolah, dalam hal persetase tgkat peddka respode dlhat dar jazah atau tada lulus terakhr yag dmlk oleh respode. (3) Pekerjaa : Pekerjaa adalah kegata yag dlakuka respode dalam hdupya utuk meghaslka pedapata, dalam hal persetase tgkat pekerjaa respode dlhat dar jes pekerjaa yag dlakoya. Dmes dkator da skala pegukura dar masg-masg varabel peelta dapat dlhat pada Tabel. Tabel. Varabel, dmes, dkator da skala pegukura dar varabel peelta Varabel Dmes Idkator Skor. Sosal. Umur Umur: a. Tgg ( > 40 th) b. Meegah ( 40 th) c. Redah ( < 0 th). Peddka Peddka yag dtamatka : a. Tgg (tamat SLTA tamat PT/Akadem) b. Meegah (Tamat SMTP tdak tamat SLTA) c. Redah (Tdak Tamat SD Tdak tamat SMTP). Pekerjaa Jes pekerjaa : a. PNS b. Swasta (Wrausaha) c. Peta. Upaya. Pembuata sekat bakar Upaya yag dlakuka masyarakat dega cara pembuata sekat bakar : a. Melakuka b. Tdak melakuka. Membershka baha bakar bawah 3. Melakuka pembakara terkotrol 4. Memperhatka waktu pembakara Upaya yag dlakuka masyarakat dega cara membershka baha bakar bawah : a. Melakuka b. Tdak melakuka Upaya yag dlakuka masyarakat dega cara melakuka pembakara terkotrol : a. Melakuka b. Tdak melakuka Upaya yag dlakuka masyarakat dega cara memperhatka waktu pembakara: a. Melakuka b. Tdak melakuka 3 3 3

4 Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 Tekk Pegumpula Data Sebaga besar data yag dkumpulka berupa data emprs da ormatf. Pegumpula data secara emprs/lapaga dlakuka pedekata dega metode wawacara lagsug (tervew gude) masyarakat yag berada dsektar lokas kebakara. Wawacara yag dlakuka pada kepala rumah tagga ddasarka fokus peelta, yatu : latar belakag masyarakat : umur, peddka, pekerjaa, lama tggal da status kepemlka rumah. Megdetfkas tetag faktor peyebab da upaya pecegaha kebakara huta da laha d daerah tersebut. Observas yatu megadaka pejaua da pegamata ke lokas areal kebakara. Aalss Data Data yag dkumpulka dbuat rekaptulasya, selajutya dalam aalsaya dguaka pedekata tabulas atau cotet aalyss. Kemuda, utuk megdetfkas faktor peyebab kebakara huta da laha yag dtetuka oleh masyarakat sektar da bagamaa upaya pecegaha masyarakat terhadap lokas kebakara laha dhtug dega megguaka rumus sebaga berkut : Persetase = X 00% Utuk megaalss keerata hubuga atara karakterstk masyarakat sepert usa, peddka, da pekerjaa dega upaya yag dlakuka oleh masyarakat sektar lokas kebakara dalam mecegah kebakara tersebut daalss dega megguaka aalsa regres ler bergada. Aalss Regres Lear Bergada dguaka utuk megukur pegaruh atara lebh dar satu varabel predktor (varabel bebas) terhadap varabel terkat varabel tdak bebas). Aalss dalam peelta dguaka utuk mecar hubuga atara varabel X atau varabel bebas (karakterstk masyarakat sepert usa, peddka da pekerjaa masyarakat) da varabel Y atau varabel tdak bebas (upaya yag dlakuka oleh masyarakat sektar lokas kebakara dalam mecegah kebakara). Utuk memudahka dalam pegolaha data atau perhtuga data yag dperoleh d lapaga maka data juga dmasukka program komputer Mcrosoft Excel da dolah dega formula htug korelas, sedagka utuk megaalsa koefse realbltas utuk meyataka taraf valdtas dega megguaka program SPSS. Model umum racaga aalsa regres ler bergada adalah sebaga berkut (Steel & Torre, 995): Y = a + bx+bx+ b3x3+ +bx + e Dmaa : Y = la predks dar Y utuk setap harga X bla besarya a da b dketahu, X = varabel bebas (usa masyarakat), X = varabel bebas (peddka masyarakat), X3 = varabel bebas (pekerjaa masyarakat), a = kostata, b, b da b3 = koefse regres, e = Error. Keerata hubuga atara varabel X da Y dapat dketahu dega meghtug la Koefse Korelasya (r) dega megguaka rumus : rxy X XY X X Y Y Y Keteraga : rxy = Koefse korelas, X = Jumlah skor dalam sebara X, Y = Jumlah skor dalam sebara Y, XY =Jumlah hasl X skor X da skor Y yag berpasaga, X = Jumlah skor yag dkuadratka dalam sebara X, X = Jumlah skor yag dkuadratka dalam sebara X Nla koefse korelas palg kecl - da palg besar +. Jad la r dapat dyataka sebaga berkut : - r +.

Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 5 Apabla r = +, hubuga atara X da Y sempura da postf (medekat, yak hubuga sagat kuat da postf). Apabla r = -, hubuga atara X da Y sempura da egatf (medekat -, yak hubuga sagat kuat da egatf). Jka r = 0, hubuga atara X da Y lemah sama sekal atau tdak ada hubuga. Utuk lebh jelasya keerata hubuga atara X da Y dapat dtetuka sepert : (a) Lemah 0,5 atau kurag (b) Cukup lemah 0,6-0,30 (c) Sedag 0,3-0,4 (d) Cukup Kuat 0,4-0,63 (e) Kuat 0,64 atau lebh besar. Hasl Da Pembahasa Kabupate Kapuas terbag atas 7 Kecamata, salah satuya Kecamata Basarag yag mejad fokus lokas peelta kebakara huta da laha. Kecamata Basarag dtetapka pemertah Kabupate Kapuas sebaga Kawasa Agropolta, karea d wlayah tersebut tumbuh da berkembag karea berjalaya sstem da usaha agrbss serta mampu melaya, medorog, meark, da meghela kegata pembagua agrbss d wlayah sektar. Berdasarka moograf Kecamata Basarag tahu 0, kecamata Basarag memlk luas daerah/wlayah sebesar 40.000 Ha, serta memlk jumlah peduduk keseluruha 7.639 orag dega 4.594 kepala keluarga. Faktor Peyebab Kebakara Yag Terjad D Kecamata Basarag Data hasl peelta berupa jawaba para respode megea faktor peyebab kebakara yag terjad d Kecamata Basarag dapat dlhat pada Tabel. Tabel. Rekaptulas jawaba respode megea faktor peyebab kebakara yag terjad d Kecamata Basarag Faktor Peyebab Kebakara Jawaba Persetase Respode (%) Pembukaa laha pertaa dega cara membakar laha 30 30,6 Kelalaa mausa karea membuag putug rokok sembaraga 7 7,55 Adaya baha bakar/baha kerg yag mudah terbakar 7 7,34 Adaya locata ap yag datag dar wlayah la 5 5,30 Faktor alam sepert musm kemarau yag paas sehgga terjad geseka beda kerg/mudah terbakar 9 9, Jumlah 98 00 Sumber : Pegolaha data prmer, 0 Upaya yag Telah Dlakuka Masyarakat dalam Mecegah Kebakara yag Terjad D Kecamata Basarag Data hasl peelta berupa jawaba para respode megea upaya yag telah dlakuka dalam mecegah kebakara Tegah dapat dlhat pada Tabel 3. Tabel 3. Persetase jawaba respode megea upaya pecegaha kebakara Upaya Pecegaha Jawaba Respode Persetase (%) Melakuka Tdak Jumlah Melakuka Tdak Jumlah Pembuata sekat bakar 87 98 88,8, 00 Membershka baha bakar dbawah tegaka huta/laha 7 7 98 7,4 7,6 00 Melakuka pembakara terkotrol 70 8 98 7,4 8,6 00 Memperhatka waktu pembakara 5 46 98 53, 45,9 00 Sumber : Pegolaha data prmer, 0

6 Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 Keereta Hubuga atara Karakterstk Masyarakat (usa, peddka, da pekerjaa masyarakat) Dega Upaya yag Dlakuka Oleh Masyarakat Sektar Lokas Kebakara dalam Mecegah Kebakara Rekaptulas hasl perhtuga aalss regres bergada megea hubuga atara karakterstk masyarakat sepert usa (X), peddka (X), da pekerjaa masyarakat (X3) dega upaya yag dlakuka oleh masyarakat sektar lokas kebakara dalam mecegah kebakara (Y) berupa persamaa regres, koefse determas (R) da koefse korelas (r) terlhat pada Tabel 4. Tabel 4. Hasl perhtuga aalss regres bergada Paremeter pekerjaa masyarakat dega upaya pembuata sekat bakar pekerjaa masyarakat dega upaya membershka baha bakar dbawah tegaka huta/laha pekerjaa masyarakat dega upaya melakuka pembakara terkotrol pekerjaa masyarakat dega upaya memperhatka waktu pembakara Sumber : Pegolaha data prmer, 0 Hasl perhtuga aalss regres bergada Persamaa Y = 0,888 + 0,076.x 0,395.x + 0,46.x 3 Y = 0,956 + 0,80.x + 0,048.x + 0,05.x 3 Y = 0,960 + 0,00.x 0,46.x + 0,48.x 3 Y = 0,584 + 0,75.x 0,006.x + 0,99.x 3 Koefse determas (R ) Koefse korelas (r) R = 0,4 = 4,% r = 0,377 R = 0,387= 38,7% r = 0,6 R = 0,7=,7% r = 0,34 R = 0,440= 44% r = 0,663 pekerjaa masyarakat dega upaya pembuata sekat bakar Dar peelta ddapat la korelas sebesar 0,377, berart bahwa usa, mempuya hubuga yag sedag karea laya berada atara 0,3 0,4 da hubugaya bersfat postf. Kods tersebut meujukka bahwa usa, cederug serg dega upaya pembuata sekat bakar. I berart terjad hubuga korelas yag sedag atara kedua varabel yak usa, peddka da pekerjaa masyarakat (X, X, X3) dega upaya pembuata sekat bakar (y). Karea keaka varabel y dsebabka karea megkatya varabel x, dega kata la usa, tdak berbadg lurus dega upaya pembuata sekat bakar. pekerjaa masyarakat dega upaya membershka baha bakar dbawah tegaka huta/laha Dar peelta ddapat la korelas sebesar 0,6, berart bahwa usa, mempuya hubuga yag cukup kuat karea laya berada atara 0,4 0,63 da hubugaya bersfat postf. Kods tersebut meujukka bahwa usa, cederug serg dega upaya membershka baha bakar d bawah tegaka huta/laha. I berart terjad hubuga korelas yag cukup kuat atara kedua varabel yak varabel usa,

Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 7 (X, X da X3) dega varabel upaya membershka baha bakar d bawah tegaka huta/laha (y) karea keaka varabel y dsebabka karea megkatya varabel x, dega kata la kerapata usa, berbadg searah dega upaya membershka baha bakar d bawah tegaka huta/laha. pekerjaa masyarakat dega upaya melakuka pembakara terkotrol Dar peelta ddapat la korelas sebesar 0,34, berart bahwa usa, mempuya hubuga yag sedag, karea laya berada atara 0,3 0,4 da hubugaya bersfat postf. Kods tersebut meujukka bahwa usa, cederug tdak serg dega upaya melakuka pembakara terkotrol. I berart terjad hubuga korelas yag sedag atara kedua varabel yak varabel usa, (X, X da X3) dega varabel upaya melakuka pembakara terkotrol (y) karea keaka varabel y belum tetu dsebabka karea megkatya varabel x, dega kata la usa, peddka da pekerjaa masyarakat tdak berbadg lurus dega upaya pecegaha kebakara dega cara melakuka pembakara terkotrol. pekerjaa masyarakat dega upaya memperhatka waktu pembakara Dar peelta ddapat la korelas sebesar 0,663, berart bahwa usa, mempuya hubuga yag kuat karea laya lebh besar dar 0,64 da hubugaya bersfat postf. Kods tersebut meujukka bahwa usa, cederug serg dega upaya memperhatka waktu pembakara. I berart terjad hubuga korelas yag kuat atara kedua varabel yak varabel usa, (X, X da X3) dega varabel upaya memperhatka waktu pembakara (y) karea keaka varabel y dsebabka karea megkatya varabel x, dega kata la usa, peddka da pekerjaa masyarakat berbadg lurus dega upaya memperhatka waktu pembakara. Kesmpula Da Sara Kesmpula dalam peelta : Faktor peyebab kebakara meurut respode ada lma, yak pembukaa laha dega cara membakar laha 30 (30,6%); membuag putug rokok 7 (7,55%); baha bakar/baha kerg yag mudah terbakar 7 (7,34%); locata ap yag datag dar wlayah la 5 (5,30%); da faktor alam sepert musm kemarau yag paas sehgga terjad geseka beda kerg/mudah terbakar 9 (9,8%). Upaya pecegaha kebakara dega pembuata sekat bakar 87 (88,8%); membershka baha bakar dbawah tegaka huta/laha 7 (7,4%); melakuka pembakara terkotrol 70 (7,4%); da memperhatka waktu pembakara 5 (53,%). Varabel usa, peddka, da pekerjaa masyarakat memlk hubuga yag sedag dega upaya mecegah kebakara dega cara pembuata sekat bakar da melakuka pembakara terkotrol, terlhat dar la R sebesar 4,% da,7%; da dar la r sebesar 0,377 da 0,34. Varabel usa, peddka, da pekerjaa masyarakat memlk hubuga yag cukup kuat dega cara membershka baha bakar d

8 Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 bawah tegaka huta/laha, terlhat dar la R sebesar 38,7% da la r sebesar 0,6. Varabel usa, peddka, da pekerjaa masyarakat memlk hubuga yag kuat dega cara memperhatka waktu pembakara, terlhat dar la R sebesar 44% da la r sebesar 0,663. Sara yag dapat dkemukaka adalah : Perlu dtgkatkaya pelatha kebakara utuk pegawa maupu masyarakat, agar lebh saga terhadap kebakara, utuk masyarakat perlu dadaka pelatha atau peyuluha tetag peyapa laha tapa bakar secara tesf, agar mereka tdak lag membakar dalam meyapka laha, Pusatka pecegaha kebakara huta da laha pada wlayah kerja masyarakat. Daftar Pustaka Abdullah, M. J., M. R. Ibrahm, & A. R. Abdul Rahm. 00. The fluece of forest fre Pesular Malaysa: Hstory, rootcauses, preveto, ad cotrol. Makalah dsajka pada Workshop o Preveto ad Cotrol of Fre Peatlads, 9 March 00, Kuala Lumpur, Malaysa, 4 h. Ambak da Mellg, 000. Maagemet Prectces for Sustaable Cultvato of Crop Plats o Tropcal Peatlads. Bogor Idoesa, hal 9 Bappeda, 0. Kapuas dalam Agka. ISSN : 05 6830. Bada Pusat Statstk Kabupate Kapuas Dega Bada Perecaaa Pembagua Daerah Kabupate Kapuas, Kalmata Tegah. Departeme kehutaa da perkebua. 999. Padua Kehutaa Idoesa. Departeme Kehutaa da Perkebua, Jakarta. Demot, W. H., P. J. M. Hllegers, K. Kramer, & J. Reley. 00. Fre ad peat forests, what are the solutos?. Makalah dsajka pada Workshop o Preveto ad Cotrol of Fre Peatlads, 9 March 00, Kuala Lumpur, Malaysa, 8 h. Drektur Jedral PHPA. 994. Prosedur Tahap Pecegaha da Peaggulaga Kebakara Huta. Drje Perlduga Huta da Pelestara Alam. Departeme kehutaa, Jakarta. Jaya, A., S. E. Page, J. O. Reley, S. Lm, &H.D.V. Böhm. 000. Impact of forest fre o carbo storage tropcal peatlads. Dalam: L. Rochefort, & J. Y. Dagle (eds.), Sustagour Peatlads. Proceedgs of the th Iteratoal Peat Cogress, Québec Cty, Caada, h. 06 3. Mustafa, H., 000. Tekk Samplg. Uverstas Parahyaga, Badug Page, S. E., J. O. Reley, H.D.V. Böhm, F. Segert, & N. Z. Muhamad. 000. Impact of the 997 fres o the peatlads of Cetral Kalmata, Idoesa. Dalam: L. Rochefort, & J. Y. Dagle (eds.), Sustagour Peatlads, Proceedgs of the th Iteratoal Peat Cogress. Québec Cty, Caada, h. 96 970. Purbowaseso, B. 000. Buku Ajar Pegedala Kebakara Huta. Fakultas Kehutaa Uverstas Lambug Magkurat. Bajarbaru.. 004. Pegedala Kebakara Huta. Reka Cpta, Jakarta. Rahma, N. 0. Kebakara Huta. UGM, Yogyakarta. Saders, B. 005. Forest fre meagemet ad fre preparedess. Iteratoal Symposumad Workshop of Tropcal Peatlad, 4 September 005, Palagkaraya, Idoesa. Soedharto, G. 983. Pecegaha da Peaggulaga Bahaya Kebakara. Grafdo Utama, Jakarta. Sugyoo, 004. Statstk utuk Peelta. Badug

Steel &Torre, 995. Itroductoto Statstcs. McGraw Hll, New York Wcaksoo, A, 0. Peelta Kualtatf da Peelta Kuattatf. Bogor. Adtea Lore, et al/evrosceteae (05) -9 9