PELAYANAN PRIMA Disampaikan dalam Workshop Pelayanan Prima Karyawan FBS UNY Oleh Sutrisna Wibawa FBS Universitas Negeri Yogyakarta

dokumen-dokumen yang mirip
Herminarto Sofyan PR 3 UNY

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Definisi, Peranan, dan Fungsi Customer Service Bank. ditawarkan. Yang lebih penting adalah pelayanan dari tiap-tiap bagian.

BAB II LANDASAN TEORI. A. Pelayanan (Service) dalam Perbankan Syariah

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pada pembahasan-pembahasan yang telah diuraikan pada babbab

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia (SDM) memegang peranan yang sangat dominan

PELAYANAN PRIMA Oleh : Drs. H.M. Sakur, M.Si, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Jatim.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV HASIL PENELITIAN A. KESESUAIAN SOP DENGAN PRAKTEK PELAYANAN CUSTOMER. Penilaian terhadap pelayanan sangat berpengaruh dalam kontribusi yang

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 8 Tahun : 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK OBSERVASI

BAB II LANDASAN TEORI

KODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH

BAB I PENDAHULUAN. Pelayanan merupakan bagian dari Public Relations. Hal tersebut tercermin

KONSEP PERPUSTAKAAN MODERN DITINJAU DARI MUTU PELAYANAN

BUKU SAKU PEGAWAI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG KATA PENGANTAR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. kompetensi jabatan dalam penyelenggaraan negara dan pembangunan. Untuk

BAHAN AJAR/MATERI PELENGKAP MODUL PELAYANAN PUBLIK

PERANAN PELAYANAN COUSTOMER SERVICE TERHADAP KEPUASAN NASABAH DI PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TIMUR,Tbk CABANG PROBOLINGGO RANGKUMAN TUGAS AKHIR

Analisis Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Konsep. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Kebon Jeruk. Yhana Kusuma Respati 3EB

BAB I PENDAHULUAN. jasa lalu lintas pembayaran dan sebagai sarana dalam kebijakan moneter.

HANDLING TAMU EVADA EL UMMAH KHOIRO, S.AB.,M.AB PERTEMUAN 5 PRODI D3 ADM. NIAGA SMT 2 TH AJARAN 2016/2017

SERVICE EXCELLENT -CRP GROUP-

BAB 1 PENDAHULUAN. Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan

BAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi telah memasuki berbagai lapisan kehidupan di dunia termasuk

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

BAB I PENDAHULUAN. dalam dunia bisnis dan perbankan. Masyarakat sangat membutuhkan kehadiran

KIAT LAYANAN PRIMA MELALUI ETOS KERJA TERBAIK & MULIA

LAPORAN PENGUKURAN BBPP KUPANG KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN SEMESTER I TAHUN 2014

WORKSHOP LAYANAN PRIMA

PELAYANAN PRIMA 11 AP

Melayani Itu Harus Dengan Rasa Oleh : Zaenal Mutakin

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS

Seni dan ilmu untuk memformulasi, mengimplementasi dan mengevaluasi keputusan lintas fungsi yang memungkinkan organisasi dapat mencapai tujuannya.

KOMPETENSI PENDIDIK (GURU PAUD, GURU PENDAMPING, GURU PENDAMPING MUDA) 1 KOMPETENSI GURU PAUD

PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG KEINSINYURAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II LANDASAN TEORI. (financial intermediary) antara pihak pihak yang memiliki kelebihan dana

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA RI

BAB I PENDAHULUAN. munculnya berbagai masalah dalam pelayanan pemerintah kepada rakyat, seperti

KODE ETIK DOSEN AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI KEPERAWATAN TENTANG KODE ETIK DOSEN AKPER HKBP BALIGE MUKADIMAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dengan berbagai jenis tata rias pengantin nasional, internasional, tradisional, muslim

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Ilmu komunikasi merupakan salah satu dari bentuk kegiatan sehari-hari

LAMPIRAN. KUESIONER PENELITIAN SURVEI KEPUASAN NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PT. BANK RAKYAT INDONESIA, Tbk. Kepada Responden yang Terhormat,

BAB I PENDAHULUAN. kerja yang dimiliki oleh pejabat-pejabat publik dalam tugasnya

BAB I PENDAHULUAN. loyalitas nasabah, Karena perbankan bergerak dalam bidang jasa yang lebih khusus

ORGANISASI BERKINERJA TINGGI

LAPORAN PENGUKURAN BBPP KUPANG KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN SEMESTER II TAHUN 2014

PEMBUKAAN BAB I PENGERTIAN. Pasal 1. 2) Sekolah Tinggi adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta

BAB I PENDAHULUAN. Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa di dalam

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix

PENINGKATAN KUALITAS KERJA MELALUI PENYULUHAN BUDAYA KERJA ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA DI DESA TREKO KEC. MUNGKID KAB. MAGELANG

BAB I PENDAHULUAN. buruknya kinerja dari perusahaan tersebut. Kinerja dari sebuah perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era persaingan global yang berkembang saat ini, muncul berbagai

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka memperoleh pengetahuan yang cukup secara terus. potensial dengan produk atau jasa yang ditawarkan.

Pengembangan Kebijakan dan Strategi Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

Pengalaman STS TS N S SS. Bukti Fisik. Pernyataan

BAB I PENDAHULUAN. dihindari dalam industri. Hal ini ditandai dengan perubahan perubahan yang

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA. PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 65 / Permentan / OT.140 / 11 / 2012 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. menjadi tempat bagi perusahaan, badan-badan pemerintah dan swasta, maupun

BAB I PENDAHULUAN. sakit dalam bahasa inggris disebut hospital. Kata hospital berasal dalam

BERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 8 Tahun 2015 Seri E Nomor 4 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. pariwisata. Banyaknya objek wisata baru di Yogyakarta ini membuat wisatawan

BAB IV ANALISIS DATA. Dalam penelitian kualitatif analisis data merupakan proses mengatur

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Prosedur Kerja Teller pada BMT At-Taqwa Muhammadiyah Cabang

BAB I PENDAHULUAN. unsur kekuatan daya saing bangsa, sumber daya manusia bahkan sebagai

Bismillahirrahmanirrahiim Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Aisyiyah Yogyakarta, setelah:

BAB II LANDASAN TEORI. pasal 1 (1), Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam


KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 397/F/Unbrah/VIII/2013 KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

Service Excellence. Pelayanan Prima

PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha termasuk sektor Perbankan di Kota Kisaran dalam

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. masih ada beberapa responden yang beranggapan tidak baik dan sangat tidak baik.

BAB I PENDAHULUAN. bahkan manusia tidak akan bertahan hidup. Demikian juga dalam sebuah

LAYANAN DENGAN S3 (SENYUM, SAPA, SALAM) UNTUK KENYAMANAN PEMUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. pada perkembangan ekonomi. Persaingan antar bank saat ini semakin marak ditandai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan peningkatan

BAB I PENDAHULUAN. menjadi bisnis modern maupun munculnya bisnis ritel modern yang baru seperti

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1180/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Pegawai Universitas Sumatera

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan pembahasan pada bab 4 sesuai dengan tujuan penelitian

BAB V. KESIMPULAN dan SARAN

BAB I. PENDAHULUAN. penerimaan pemerintah (Nurcholis, 2006). Ada beberapa jenis desentralisasi

Bab 4. Visi, Misi, Tata Nilai, Tujuan Strategik, Arah Kebijakan dan Strategi Fakultas Ekonomi Unila

2013, No Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pengaruh kualitas pelayanan (service quality) yang diberikan terhadap loyalitas

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA

BAB V PEMBAHASAN. kepada bank adalah dengan adanya undang-undang nomor 24 tahun 2004 tentang

KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN

Pelayanan Prima di Perguruan Tinggi

GUBERNUR JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR

BAB III PELAYANAN KOPERASI DAN KEPUASAAN NASABAH. dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. diperlukan, baik secara langsung maupun tidak langsung di Rumah Sakit.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Transkripsi:

PELAYANAN PRIMA Disampaikan dalam Workshop Pelayanan Prima Karyawan FBS UNY Oleh Sutrisna Wibawa FBS Universitas Negeri Yogyakarta

CONTOH PELAYANAN DI SUATU BANK Satpam membukakan pintu, menyapa, menanyakan keperluan, mengantar ketempat yg dituju; Pelayanan pelanggan/nasabah dengan kartu nomor urut; Disediakan tempat duduk yang memadai, air minum, TV; Teller menyapa pelanggan: Selamat Pagi bu, apa yang bisa kami bantu bu? (dengan tersenyum) Ada yang perlu kami bantu lagi bu? (setelah selesai transaksi) Terima kasih, selamat jalan

PERUBAHAN PARADIGMA Pergeseran paradigma pembangunan global Pengaruh sektor swasta Pengaruh Iklim demokratis dan era transparansi Tingkat ekspektasi (harapan) masyarakat yang makin meningkat

KENDALA : BUDAYA KERJA : ETOS KERJA RENDAH KUALITAS SDM BELUM MEMADAI SERVICE AWARENESS (KESADARAN MELAYANI) MASIH RENDAH SISTEM REWARD UNTUK PETUGAS PELAYANAN PUBLIK MASIH KURANG

INDIKATOR PERUBAHAN PARADIGMA PELAYANAN YANG SERING DIJUMPAI PELAYANAN MODERN Proses Berbelit-belit Sederhana, cepat mudah SOP Tidak Ada Ada Sifat Informasi pelayanan Respon terhadap konsumen Tertutup Lambat, diskriminatif Terbuka Cepat, adil Teknis pelayanan Tidak efisien /bertele-tele Efisien Waktu Tidak memiliki ketepatan waktu pelayanan Ketepatan waktu pelayanan Biaya Tidak Ekonomis Ekonomis Sarana penunjang Tidak memadai Memadai

PENGERTIAN PELAYANAN Pelayanan: suatu usaha membantu menyiapkan apa yang diperlukan orang lain; proses membantu orang lain dengan cara-cara tertentu; Prima: terbaik, bermutu, bermanfaat, sesuai harapan; 6

PENGERTIAN PELAYANAN PRIMA (SERVICE EXCELLENCE) Pelayanan terbaik yang diberikan sesuai standar mutu yang memuaskan dan sesuai harapan atau melebihi harapan; Pelayanan terbaik yang dibutuhkan untuk menciptakan kepuasan dan loyalitas, yang ditentukan oleh keakraban, kehangatan, penghargaan, kedermawanan, dan kejujuran yang dilakukan oleh penyedia jasa. 7

STANDAR PELAYANAN Tolok ukur yang digunakan sebagai rujukan mutu pelayanan yang akan diberikan/ dijanjikan kepada pelanggan/orang lain/ masyarakat. Contoh: Surat Izin Cuti Kuliah selesai diproses dalam waktu 2 hari; Legalisasi Sertifikat Pendidik seselai dalam waktu 1 jam; 8

PRINSIP PELAYANAN PRIMA FOKUS PADA PELANGGAN PELAYANAN NURANI PERBAIKAN BERKELANJUTAN PEMBERDAYAAN PELANGGAN 9

SIAPAKAH CUSTOMER (PELANGGAN) KITA? ORANG YANG KITA LAYANI INTERNAL Atasan Sejawat Bawahan Mahasiswa EKSTERNAL Masyarakat Pengguna Layanan Pendidikan Masyarakat Umum 10

KEINGINAN/HARAPAN PELANGGAN Dilayani dengan cepat, tepat, akurat, murah/mudah, dan ramah Diberlakukan dengan sungguh2, penuh hormat, dan adil Tindak lanjut sesegera mungkin Didengarkan

FAKTOR UTAMA PENENTU KEPUASAN PELAYANAN 1. KEPRIBADIAN PETUGAS PELAYANAN 2. PENAMPILAN PETUGAS PELAYANAN 3. PERILAKU/SIKAP MELAYANI 4. KOMUNIKASI EFEKTIF

PERILAKU/SIKAP PETUGAS DALAM PELAYANAN PRIMA Ramah : smile, keep eye contact Sopan dan penuh hormat didukung dengan body language yang sama Yakin akan kemampuan untuk memberikan pelayanan, tenang dan penuh percaya diri Bersih dan Rapi dalam berpakaian dan dalam menyelesaikan pekerjaan Ceria: selalu bersikap ceria agar orang yang dilayani senang/gembira

APA YANG HARUS DILAKUKAN UNTUK CUSTOMER? SIKAP BODY LANGUAGE KOMUNIKASI VERBAL PILIHAN KATA NON VERBAL ETIKA NORMA YANG TERJADI/ ATURAN YANG BERLAKU UMUM

YANG DIBUTUHKAN DALAM KEAHLIAN PEKERJAAN Pengetahuan + nalar (kemampuan dalam asosiasi) + berlatih = keahlian KETRAMPILAN Komunikasi (baik verbal & non verbal) human relation PROFESIONALISME Tahu apa yang harus dilakukan dan yang sebaiknya dilakukan

SIKAP PROFESIONAL KERJA ADALAH KERJA SERVICE Saya melayani orang lain DEDIKASI Mencintai profesi LOYALITAS Setia pada profesi dan siap menanggung resiko PRODUKTIVITAS Semakin hari semakin bagus / meningkat

8 ETOS KERJA PROFESIONAL KERJA ADALAH RAHMAD kerja dengan syukur AMANAH penuh integritas PANGGILAN tuntas dan tanggung jawab AKTUALISASI DIRI penuh semangat IBADAH penuh pengabdian UNGKAPAN RASA SENI kreatif dan tekun KEHORMATAN menjaga harga diri dan jujur PELAYANAN penuh kerendahan diri

7 TIPS PELYANAN PRIMA 1. Senyum adalah simbol universal dari keramahtamahan. 2.Kontak mata akan memperlihatkan ketulusan dan ketertarikan kita kepada pelanggan. 3. Berinteraksi dengan keramahtamahan akan membantu mengembangkan repeat business. 4.Perlakukan setiap pelanggan sebagai tamu yang diundang ke rumah, sehingga pelanggan akan merasakan suatu nilai dari setiap rupiah yang dikeluarkannya.

LANJUTAN 7 TIPS PELYANAN PRIMA 5. Kata magis yang kita berikan akan mendorong pelanggan untuk kembali dan menyampaikan kepada orang-orang terdekat tentang keramahtamahan perusahaan. 6. Kepedulian kepada pelanggan akan menimbulkan suasana yang hangat dan nyaman. 7. Mempertahankan sikap ini merupakan asset untuk mengembangkan sikap profesional.