- SCMA bagi dividen Rp. 260 per saham. - RALS bagi dividen Rp. 30 per saham. - MDRN bagi dividen Rp. 10 per saham.

dokumen-dokumen yang mirip
- Laba bersih ENRG Q Rp. 14,4 miliar. - Laba AALI naik 140%. - Pemerintah inginkan deviden TLKM 55%.

- PDB kuartal I tumbuh 6,5%. - Harga komoditas penurunan terbesar sejak Salim Ivomas IPO 20% saham akhir Mei 2011.

- LPPF bagikan dividen Rp. 46,25 per saham. - Laba bersih WIKA naik 33,7%. - Pacific Asia tambah kepemilikan saham LPKR

- AALI bagi deviden Rp. 640 per saham. - Laba WIKA Q naik 45%. - Laba BMRI Q naik 88%. GRAFIK IHSG

- TLKM bagi dividen Rp. 295,84 per saham. - BBTN bagi dividen Rp. 21 per saham. - UNVR bagi dividen Rp. 344 per saham.

- UNTR bagi dividen Rp. 270 per saham. - Jaya Agra IPO Rp per saham. - April 2011 deflasi 0,31% GRAFIK IHSG

- Laba UNTR Q naik 43%. - Laba BBNI Q naik 22%. - S&P turunkan prospek utang Jepang

- INTP bagi dividen Rp. 263 per lembar saham. - IPO Salim Ivomas Rp AKRA bagi dividen Rp. 2 per saham.

- BBRI bagi deviden Rp. 70,04 per saham. - DLTA bagi deviden Rp per saham. - Laba ASII Q naik 43%

- Metland IPO Rp Rp Laba BBRI Q diperkirakan naik 58%. - ADRO bagi deviden Rp. 30,4 per saham.

- Laba KRAS turun 73,16%. - Penjualan UNTR naik 58,6%. - Laba bersih PTBA naik 78,9%.

- TINS akan akuisisi tambang batubara. - KIAS akan melakukan kuasi reorganisasi. - UNSP dapat pinjaman dari empat bank.

- ENRG kontrak 6 tahun penjualan gas ke PLN. - DOID transaksi material dengan BRAU. - TBIG bagikan dividen Rp. 25 per saham.

- BNBR akan kuasi reorganisasi. - S&P pangkas peringkat utang Yunani menjadi B - Ekspor timah April 2011 naik 7,25%

- Laba AALI 1H 2011 naik 98%. - MEDC dapat kredit USD 150 juta dari BBNI. - Laba BKSL naik 126%.

- Dana yg dihimpun pasar modal capai Rp. 49,27 T. - TLKM buyback saham di Rp DEWA jual anak usaha USD 80 juta.

- DOID right issue di Rp. 900 per saham. - SIMP listing perdana hari ini. - INDY bagi dividen Rp. 26 per saham.

- Inflasi Juni 0,55%. - Cadangan Devisa RI Capai USD 119 Miliar. - IPO Visi Media Asia Diundur September 2011.

- EXCL tunda pecepatan bayar utang. - BBNI dapat fasilitas pinjaman USD 50 juta. - KRAS bagi dividen Rp. 6 per saham.

- Harga IPO J. A Wattie Rp. 500 per lembar saham. - Kuasi reorganisasi BNBR diundur II/ Fitch pangkas peringkat utang Yunani.

- AISA laba bersih 2010 naik 100,7%. - Industri semen tumbuh 6,9%. - INDY tambah modal 10%. GRAFIK IHSG

- AKRA bayar dividen Rp. 200 per saham. - Laba ELTY naik 100%. - CMNP akan private placement 10% saham. GRAFIK IHSG

- BI Rate ditahan 6,75%. - MEDC terima USD 35 juta dari MIRA. - PTBA baigkan dividen final Rp. 456,37

- TPIA bagi dividen interim Rp. 14,5 per saham. - PGAS akan tambah pasokan gas untuk industri. - BWPT bayar dividen final Rp. 9 per saham.

- Laba bersih ITMG naik 53.09%. - ENRG akan non-hmetd 10% saham. - Laba ANTM naik 32%. GRAFIK IHSG

- ITMG bagi dividen interim Rp per saham. - MYOH akan right issue Rp. 420 per lembar saham - Inflasi Agustus 0,93%.

- INTA stock split 1:5 3 Juni Laba bersih SIPD Q naik 90% -.BI & BEI tetap buka 3 Juni 2011.

- JSMR bagi dividen Rp. 105,68 per lembar saham. - ANTM bagi dividen Rp. 70,71 per lembar saham. - LPS tahan tingkat bunga penjaminan.

BEI STATISTIC HIGHLIGHT

- ADRO danai pelabuhan USD 100 Juta. - ASRI ekspansi lahan Rp. 500 Miliar. - Realisasi capex SGRO 9,9% GRAFIK IHSG

- Laba BDMN semester I 2011 naik 3%. - TLKM telah buyback 52 juta saham public. - MTLA dapat pinjaman Rp. 150 M dari BMRI.

- BKSL right issue di Rp. 117 per saham. - JSMR percepat pembayaran dividen 13 Juli. - Pendapatan WINS diproyeksikan lampaui target.

- BUMI bagi dividen Rp. 41,78 per saham. - TKIM bagi dividen Rp. 15 per saham. - GGRM bagi dividen Rp. 880 per saham.

- ADHI bagi dividen Rp. 32,35 per saham. - BUMI jajaki jual obligasi Vallar. - TOTO bayar dividen final Rp. 800 per saham.

- BNBR kurangi saham BTEL menjadi 30%. - SMGR bangun pabrik di Papua USD 150 juta. - UNTR akan membeli 60% saham Duta Nurcahya.

- UNTR incar batu bara 7 ton. - Laba Metland 1H 2011 naik 183,61%. - ADRO danai PLTU USD 230 juta. GRAFIK IHSG

- Inflasi Mei 0,12 %. - Moody s pangkas peringkat kredit Yunani. - Reignwood jaminkan 16% saham ENRG.

- SMGR anggarkan Rp. 1 T untuk akuisisi batubara. - TLKM anggarkan Rp. 1 T untuk akuisisi. - Promotor musik Big Daddy akan IPO.

- ADHI & Goldstar menang tender USD 1,5 M. - SCMA bagi dividen interim Rp. 205 per saham. - LPKR bagi dividen Rp. 4,33 per saham.

- HEXA bagi dividen USD 0,0205 per saham. - Anak usaha SSIA dapat pinjaman USD 32 juta. - Grup Pikko akuisisi 68,01% saham RODA.

- UNVR jual merek TARO ke AISA Rp. 200 M. - Laba PTRO semester I/2011 turun 4,8%. - SIMP raih laba Rp. 855 Miliar. GRAFIK IHSG

- ADRO akan kuasai Bhakti Energy. - UNSP akan bayar obligasi dengan saham. - SMGR jajaki obligasi USD 500 juta. GRAFIK IHSG

- Right issue BDMN disetujui RUPSLB. - DKFT akan right issue seharga Rp INDY refloating PTRO September 2011.

- S&P turunkan peringkat utang AS menjadi AA+. - RUPSLB BNBR untuk kuasi reorganisasi Okt 11 - IPO Golden Energy mundur awal 2012.

- SMGR jajaki akuisisi KP batubara. - BIPI incar 10% saham BULL. - Laba APEX 1H 2011 naik 803%.

- UNTR akuisisi Bukit Enim Energy. - ADRO teken fasilitas pinjaman USD 750 juta. - BNII tambah saham di WOMF.

- IMF Kucurkan USD5,4 Miliar ke Portugal - DPNS Temukan Batubara - Produksi CPO AALI Naik 19,7% - Pemerintah Naikkan Cukai Rokok 12,2% GRAFIK IHSG

- BI Rate tetap 6,75%. - BBCA bagi dividen Rp. 112,5 per saham. - WIKA bagi dividen Rp. 16,2 per saham. GRAFIK IHSG

- Laba SMGR kuartal naik 10%. - Produksi Toyota turun 50%. - KPIG raih proyek Rp. 8,43 triliun.

- IMAS beli saham MASA sebanyak 1,1%. - WIKA-Cheng-Da tangani EPC Rp. 1,3 Triliun. - BTEL kaji emisi obligasi.

- Chandra Asri (TPIA) right issue. - PBRX stock split 1:4 - MEGA bagi dividen tunai Rp. 157,2 per saham.

- Cadangan devisa RI tembus USD 120 M. - BDMN akan right issue. - Market share UNTR meningkat hingga 51%.

- IPO, Atlas Resorces akan lepas 17% saham. - Moody s pangkas rating utang Portugal. - CTRP dapat pinjaman Rp. 1,5 Triliun.

- Penjualan BUMI diperkirakan naik 27%. - KIJA tidak akan tunda akuisisi. - PLN Enjiniring IPO kuartl I GRAFIK IHSG

- INTP siapkan USD 100 juta untuk bangun pabrik - Solusi Tunas patok harga IPO Rp SMR Utama tawarkan harga IPO Rp. 600.

- Laba TPIA 1H 2011 naik 15%. - INTA raih pemeanan alat berat USD 25,3 juta. - GZCO ekspansi lahan Rp. 350 miliar. GRAFIK IHSG

- Utang AS tembus 100% dari PDB. - Laba SCMA naik 81,82%. - ANTM tunjuk konsorsium BMRI.

- Laba 1H 2011 BLTA turun 12%. - ISAT rampungkan penjualan 4000 menara. - BNBR siapkan opsi penurunan nilai obligasi.

- Laba PTBA diprediksi naik 65,2%. - Pendapatan ELTY naik 30%. - Laba IGAR naik 20%.

- PT. Solusi Tunas Pratama IPO akhir September. - INTA jajaki obligasi Rp. 1,3 T Q BRMS tender offer di Rp. 840.

- ANTA akan delisting. - INTA akan right issue USD 500 Juta. - UNVR ekspansi Rp. 400 Miliar. GRAFIK IHSG

BAB 1 PENDAHULUAN. Pasar modal mempunyai peran penting bagi perekonomian negara. Pasar modal

BAB I PENDAHULUAN. ekspansi, penambahan modal kerja dan lain-lain, kedua pasar modal menjadi

BAB I PENDAHULUAN. menunjang kegiatan operasionalnya, salah satunya melalui sarana pasar modal.

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia sejak tahun 1987 tidak bergantung lagi pada pendanaan dari sumber

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini menyebabkan kegiatan

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ( Perseroan )

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

DITOPANG BISNIS MODEL YANG KOKOH, ADARO ENERGY BUKUKAN LABA INTI SEBESAR US$148 JUTA Pasar batubara masih menghadapi periode yang penuh tantangan

BAB II DESKRIPSI INDEKS LQ45

BAB IV PEMBAHASAN. dan diperdagangkan di NYSE dan LSE. Saham Biasa TELKOM juga telah. ditawarkan kepada publik tanpa pencatatan di Jepang.

BAB I PENDAHULUAN. untuk mencapai suatu harga keseimbangan yang baru (Jogiyanto, 2011).

Pengaruh Arus Kas Terhadap Pembagian Dividen Tunai

USD FIXED INCOME FUND

BAB I PENDAHULUAN. Proyeksi dan data Energy Information Administration (EIA) menyatakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PT Golden Energy Mines Tbk

BAB V PEMBAHASAN. 1. Pengaruh Simultan Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham. lanjut setiap data hasil perhitungan di bawah ini.

NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016

Kursus Trading Saham

Pengaruh Perubahan Informasi Arus Kas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Lq45 Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun

RISK AND RETURN PT. BARITO PACIFIC, Tbk

Mekanisme Transaksi Saham

BAB I PENDAHULUAN. menunjang kegiatan operasionalnya, salah satunya melalui sarana pasar modal.

BAB I PENDAHULUAN. dana dari investor. Pasar modal merupakan pasar untuk berbagai objek keuangan

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Bagaimana Menjadi Investor Saham

USD FIXED INCOME FUND

BAB I PENDAHULUAN. pun semakin bervariasi salah satunya adalah berinvestasi di pasar modal.

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini memberikan penjelasan mengenai latar belakang yang. membedakan penelitian ini dengan penelitian-penelitian yang telah

Mengobati Penyakit Ekonomi Oleh: Mudrajad Kuncoro

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perusahaan yang terus berada pada indeks LQ45 periode

BAB I PENDAHULUAN. menjual saham, sehingga bursa saham terjun bebas. para ahli ekonomi menilai kecil kemungkinan krisis ini menjelma menjadi krisis

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

RISET HARIAN Jumat, 27 Mei 2011 HIGHLIGHT BEI STATISTIC - SCMA bagi dividen Rp. 260 per saham. - RALS bagi dividen Rp. 30 per saham. - MDRN bagi dividen Rp. 10 per saham. GRAFIK IHSG TOP GAINERS/LOSERS, VOLUME/VALUE MARKET PREVIEW Aksi beli selektif terutama atas saham Grup Astra dan rebound sejumlah saham perbankan dan tambang logam yang sebelumnya tertekan berhasil mengangkat indeks kembali di atas level 3800. IHSG berhasil ditutup naik 34,654 poin atau hampir 1% di posisi 3814,816. Level resisten indeks yang terdekat ada di level 3820. Apabila ini berhasil terlewati, IHSG akan berpeluang mencapai indeks 3900 dalam waktu dekat. Kondisi ini mengisyaratkan pasar masih optimis atas prospek investasi saham di Indonesia, meskipun volume dan nilai transaksi masih relatif tipis. Nilai transaksi kemarin di Pasar Reguler mencapai Rp.3,12 triliun, di bawah ratarata harian selama pekan ini yang mencapai Rp.3,75 triliun. Asing kemarin kembali mencatatkan nilai penjualan bersih mencapai Rp.837,51 miliar. Hal ini terutama disebabkan penjualan saham EMTK di pasar negosiasi senilai Rp.865,16 miliar. Sepekan ini asing mencatatkan nilai penjualan bersih hingga Rp.2,21 triliun. Namun bila dilihat sejak awal tahun ini, asing masih mencatatkan nilai pembelian bersih hingga Rp.13,16 triliun. Hari ini perdagangan akan berpeluang melanjutkan penguatan, meskipun rawan akan aksi ambil untung para pemain jangka pendek. Pasar saham global seperti indeks Dow Jones di AS tadi malam relatif bergerak flat, ditutup menguat tipis 8,10 poin di 12402,76. Sedangkan harga minyak mentah di AS turun namun masih di atas USD100/ barrel. Aksi beli selektif diperkirakan akan mewarnai perdagangan terutama pada saham-saham sektoral yang akan membagikan dividen dan saham perkebunan yang dipicu penguatan harga komoditasnya. Sedangkan faktor resiko pasar saat ini masih berasal dari faktor eksternal seperti pergerakan pasar global dan kawasan Asia dan fluktuasi sejumlah harga komoditas energi dan tambang. IHSG akan kembali menguji level 3820 hingga 3845. Sedangkan tahanan bawah di kisaran 3780-3801. IHSG 3780-3845 GLOBAL MARKET COMMODITIES DUAL LISTED STOCK EXCHANGE MARKET

BERITA TERKINI Hanya 1,8%, Ekonomi AS Di Kuartal I Tumbuh Moderat. Pada kuartal pertama tahun ini, perekonomian AS tumbuh moderat. Rendahnya peningkatan pada anggaran belanja konsumen membuat ekonomi AS hanya tumbuh 1,8% di tiga bulan pertama tahun ini. Data yang dirilis Departemen Perdagangan AS menunjukkan, angka tersebut sama dengan prediksi yang diestimasi pada bulan lalu. Sebagai perbandingan, pada kuartal IV 2010, ekonomi AS tumbuh 3,1%. (Kontan Online) Awal Juli, SCMA Bagi Dividen Rp260/Saham. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) membagikan dividen final sebesar Rp225 per lembar saham. Hal ini telah dsetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan perseroan. Lebih lanjut Hardianto menuturkan bahwa perseroan akan membagikan dividen tambahan untuk tahun buku 2010 sebesar Rp225 per lembar saham sehingga total dividen final tahun buku 2010 adalah Rp285 per lembar saham. Sebelumnya dividen interim 2010 sebesar Rp60 per lembar saham sudah pernah dibagikan pada bulan November 2010. Selain itu perseroan juga membagikan dividen interim 2011 sebesar Rp35 per lembar saham. Sehingga dividen yang aklan dibagikan awal Juli mendatang sebesar Rp260 per saham. (Okezone) Ramayana Bagi Dividen Rp30/Saham. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) membagikan dividen sebesar Rp30 per lembar saham yang telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Pembagian dividen ini akan kita bagikan pada 7 Juli 2011. Pembagian dividen tersebut adalah sebesar Rp212,8 miliar atau 60 persen dari laba bersih 2010 yang totalnya mencapai Rp357 miliar. Selain itu, dalam RUPST kali ini juga disepakati dana cadangan sebesar Rp5 miliar dan laba ditahan sebesar Rp136,87 miliar.sementara itu perseroan pun menargetkan pertumbuhan pendapatan akan tumbuh sebesar 10 persen jika dibandingkan pendapatan tahun lalu. (Okezone) CLSA Crossing Saham Elang Mahkota Rp 865 Miliar. CLSA Indonesia (KZ) memfasilitasi transaksi tutup sendiri (crossing) saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) senilai Rp 865,151 miliar. Transaksi dilakukan di harga Rp 1.603 per lembar. Transaksi dilakukan di pasar negosiasi dalam frekuensi satu kali. Jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 1,079 lot atau setara 539,714 juta lembar saham. Pembelian dilakukan di harga Rp 1.603 per lembar lebih murah dibandingkan harga penutupan kemarin di Rp 1.620 per lembar. Crossing tersebut merupakan buyback saham oleh EMTK dari Ashmore Investment Management Ltd yang saat ini menguasai 33,72% saham perseroan. (Detikcom) MDRN Bagi Dividen Tunai Senilai Rp 6,398 Miliar. PT Modern Internasional Tbk (MDRN) akan membagikan dividen tunai final senilai Rp 10 per saham atau total sekitar Rp 6,398 miliar. Adapun, cum dividen atau batas perdagangan saham di pasar reguler dan pasar negosiasi yang berhak atas dividen hingga 5 Juli 2011. Sementara, cum dividen di pasar tunai hingga 8 Juli 2011. Pembayaran dividen rencananya dilakukan pada 22 Juli 2011. (Kontan Online) IPO Golden Mines Rp. 2.300 - Rp. 3.500. PT. Golden Energy Mines segera melepas 10%-20% sahamnya ke publik pada harga Rp. 2300 - Rp. 3500 per unit setelah menggaet mitra strategis. Perseroan sedang melakukan pembicaraan dengan enam investor strategis salah satunya adalah Coal India Ltd, raksaksa batubara milik pemerintah India. Golden Mines adalah perusahaan batubara milik grup Sinarmas. (Bisnis indonesia) GIAA Kantongi Persetujuan Kuasi Reorganisasi Dari BEI. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) sudah mengantongi restu dari Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk melakukan kuasi reorganisasi. GIAA akan menggunakan laporan keuangan Juni 2011 untuk mendaftarkan rencana kuasi reorganisasi. Setelah mengajukan permohonan ke Bapepam-LK, manajemen GIAA akan melakukan RUPS Luar Biasa. (Kontan Online) Tahun Ini, Joint Venture JSMR-TLKM Terbentuk. PT. Jasa Marga Tbk (JSMR) memastikan, pembentukan perusahaan patungan (joint venture/jv) dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) terkait kerja sama fiber optik terbentuk pada tahun ini. Saat ini, perseroan sedang melakukan kajian dan perhitungan mengenai aset Jasa Marga di bidang itu. Setelahnya, baru nilai aset perseroan di bidang tersebut akan digabungkan di dalam satu JV tersebut bersama Telkom. Di samping membentuk JV bersama Telkom, Jasa Marga juga masih melakukan persiapan untuk investasi pembentukan JV di bidang properti. Saat ini, perseroan juga sedang menyelesaikan disain dan rencana tersebut. Untuk proyek properti di Jawa Timur, Jasa Marga akan membentuk JV dengan PT PP Tbk, sedangkan di Jawa Barat bersama PT Angkasa Pura (AP) II. Untuk pendanaan, berasal dari kas internal maupun pinjaman perbankan. JSMR belum akan menerbitkan surat utang (obligasi) pada tahun ini. Perseroan baru akan menerbitkan obligasi setelah konstruksi jalan tol rampung atau pada 2014. (Okezone)

SAHAM PILIHAN INDF 5250-5600. Harga saham INDF kemarin ditutup naik Rp.100 ke Rp.5450. INDF untuk tahun buku 2010 diperkirakan akan membagikan dividen sebesar 40% laba bersih atau sebesar Rp.134,52. Harga sahamnya berpeluang melanjutkan penguatannya menyusul sentimen pasar atas pembagian dividen tersebut. Sepanjang kuartal pertama 2011 (1Q11), perseroan berhasil membukukan laba bersih Rpp.1,23 triliun atau naik 46% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan laba ini ditopang oleh kenaikan penjualan bersih sebesar 15,6% mencapai Rp.10,76 triliun. Tahun ini penjualan perseroan ditargetkan mencapai Rp.4,42 triliun atau tumbuh 15%. Laba bersih tahun ini ditargetkan mencapai Rp.3,24 triliun, hanya tumbuh 9,8% dari tahun sebelumnya Rp.2,95 triliun. Laba bersih per saham (EPS) tahun ini diperkirakan mencapai Rp.366,57. Pada harga Rp.5450, saham INDF ditransaksikan dengan PE 14,87x. Tahun ini harga saham INDF diperkirakan akan berpeluang mencapai Rp.5850 dengan asumsi PE 16x. Selain ditopang oleh pertumbuhan kinerja yang positif, pergerakan harga sahamnya dalam waktu dekat akan terpengaruh dengan rencana IPO saham anak usahanya yakni Salim Ivomas Pratama akan melaksanakan penawaran umum saham perdana pada harga Rp.1100. Sementara itu bisnis tepung terigu perseroan melalui anak usaha Bogasari akan bertumbuh seiring dengan pertumbuhan konsumsi terigu buat produk biskuit maupun mi. Hingga kuartal pertama 2011 konsumsi terigu mencapai 1,41 juta ton, tumbuh 10,41% dibandingkan periode yang sama 2010 sebanyak 1,02 juta ton. Saat ini level support harga saham INDF ada di Rp.5250. Investor ritel disarankan masuk pada harga di bawah Rp.5400 dengan target harga Rp.5800.

SAHAM PILIHAN ITMG 46000-49000. Dalam dua sesi perdagangan terakhir harga saham ITMG mengalami penguatan hampir 3% ditutup kemarin di Rp.47.100. Tahanan bawah sementara berada di Rp.46000. Pada kuartal pertama 2011 (1Q11), ITMG membukukan kenaikan penjualan 16,24% mencapai USD463,33 juta dibandingkan periode yang sama 2010 sebesar USD402,90 juta. Kenaikan ini disebabkan naiknya harga jual rata-rata (ASP) batubara perseroan menjadi USD87,3/ton. Tahun ini rata-rata ASP perseroan diperkirakan mencapai USD80/ton. Sementara volume produksi batubara perseroan pada periode tersebut justru turun 5,5% dari target awal mencapai 5,5 juta ton. Jumlah produksi tersebut juga turun dibandingkan periode yang sama 2010 sebanyak 6 juta ton. Hal ini diakibatkan faktor cuaca dengan curah hujan yang relatif tinggi. Target produksi batubara perseroan tahun ini mencapai 25 juta ton. Sepanjang kuartal pertama 2011, laba bersih ITMG mencapai USD95,23 juta, naik hampir 42% dari tahun sebelumnya USD67,17 juta. EPS 1Q11 mencapai USD0,08. Tahun ini laba bersih perseroan diperkirakan tumbuh 148% mencapai USD506,20 juta dengan marjin 22,4%. Pendapatan usaha tumbuh 36% mencapai USD2,26 miliar. EPS proyeksi 2011 mencapai USD0,44 atau setara Rp.3762 dengan kurs Rp.8550/USD. Pada harga saat ini, saham ITMG ditransaksikan dengan PE 12,52x, masih lebih murah ketimbang saham ADRO yang saat ini ditransaksikan dengan PE 15x dan BUMI sekitar 13x. Harga sahamnya setahun terakhir ditransaksikan dengan harga tertinggi Rp.57950 dengan PE 37x dan terendah di Rp.33200 dengan PE 21,57x berdasarkan EPS tahun buku 2010. Dengan merujuk pada PE rata-rata emiten tambang batubara tahun ini sekitar 14x-16x maka harga saham ITMG berpeluang menuju 52700 hingga 60200. Maintain Buy. Perhatikan : ASII 58000-60500 AALI 22500-24150 ADRO 2300-2450 BUMI 3300-3425 TLKM 7550-7850 LSIP 2375-2550

TECHNICAL VIEW

CORPORATE ACTION

INFO DIVIDEN

JADWAL RUPS

PT. First Asia Capital Panin Bank Centre 3 rd Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270 Telp : 021-726 3969 (H) Fax : 021-571 0895 E-mail : cs@firstasiacapital.com BRANCH OFFICE Jakarta: Gedung Jaya Lt. 2 Suite L02-05 Jl. M. H. Thamrin No. 12 Jakarta 10340 Telp : 021-319 31811 Fax : 021-319 31838 Ruko Mall Taman Palem No.32 Jl. Kamal Raya, Outer Ring Road Cengkareng Jakarta 11730 Telp. 021-543-76266 Fax. 021-543-72102 Makasar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makasar 90157 Telp : 0411-313 122 Fax : 0411-311 118 Pontianak : Jl. Jend Urip No. 7 Pontianak 78111 Telp : 0561-767 839 Fax : 0561-761 056 Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.