Soal Ujian Akhir Semester Pendek TA. 2006/2007 D3-Manajemen Informatika

dokumen-dokumen yang mirip
Refreshing Materi Kuliah Semester Pendek 2010/2011. Logika dan Algoritma. Heri Sismoro, M.Kom.

LOGIKA INFORMATIKA PROPOSITION LOGIC. Materi 1. Proposition Sentences Notation Interpretation Exercise

Proposition Logic. (Logika Proposisional) Bimo Sunarfri Hantono

7. Logika dan Algoritma Pemrograman

MATERI 1 PROPOSITIONAL LOGIC

TABEL KEBENARAN. Liduina Asih Primandari, S.Si.,M.Si. P a g e 8

Dasar-dasar Logika. (Review)

MATERI 2 COMBINATIONAL LOGIC

LOGIKA INFORMATIKA PROPOSITION LOGIC. Materi-2. Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM Yogyakarta

Berpikir Komputasi. Sisilia Thya Safitri, MT Citra Wiguna, M.Kom. 3 Logika Proposisional (I)

Logika Proposisional Ema Utami STMIK AMIKOM Yogyakarta

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

Logika Informatika. Bambang Pujiarto

Konstruksi Dasar Algoritma

PROPOSITION LOGIC LOGIKA INFORMATIKA. Properties of Sentences Inference Methods Quantifier Sentences. Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM Yogyakarta

Rekursif/ Iterasi/ Pengulangan

Mata Kuliah Arsitektur Komputer Program Studi Sistem Informasi 2013/2014 STMIK Dumai -- Materi 08 --

MATEMATIKA DISKRIT LOGIKA

kusnawi.s.kom, M.Eng version

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-5 Rekursif

Struktur Kontrol. (Repetition)

Algoritma dan Struktur Data

Soal hari Jumat (16/10) Latihan 10 MS

Prosedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Pertemuan 01. Pemrograman Dasar [PTI-5001 ] 2012

DASAR-DASAR LOGIKA. Pertemuan 2 Matematika Diskrit

SINTAKS DAN SEMANTIK PADA LOGIKA PROPOSISI. Matematika Logika Semester Ganjil 2011/2012

Logika. Apakah kesimpulan dari argumen di atas valid? Alat bantu untuk memahami argumen tsb adalah Logika

18/09/2017. Fakultas Teknologi dan Desain Program Studi Teknik Informatika

ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL TAHUN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Logika Proposisi. Pertemuan 2 (Chapter 10 Schaum, Set Theory) (Chapter 3/4 Schaum, Theory Logic)

STRUKTUR DASAR ALGORITMA

BAB I PENDAHULUAN. a. Apa sajakah hukum-hukum logika dalam matematika? b. Apa itu preposisi bersyarat?

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Definisi Percabangan

Elektronika dan Instrumentasi: Elektronika Digital 2 Gerbang Logika, Aljabar Boolean. Yusron Sugiarto

DESKRIPSI SINGKAT MATAKULIAH

BAB 4. Aljabar Boolean

Selection, Looping, Branching

Pertemuan 3 Penyeleksian Kondisi dan Perulangan

LOGIKA INFORMATIKA. Bahan Ajar

Materi-3 PROPOSITION LOGIC. Properties of Sentences Inference Methods Quantifier Sentences

RANGKAIAN KOMBINASIONAL

LOGIKA INFORMATIKA. Bahan Ajar

LOGIKA. /Nurain Suryadinata, M.Pd

kusnawi.s.kom, M.Eng version

Algoritma Perulangan. Kuliah algoritma dan pemrograman

Logika Informatika. Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM Yogyakarta

MODUL PRAKTIKUM PERCABANGAN DAN PENGULANGAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET TEKNIK DIGITAL LS 2 : Aljabar Boolean, Teori De Morgan I dan De Morgan II

Pengantar Logika. Didin Astriani Prasetyowati, M.Stat UIGM

Pertemuan 5 PEMILIHAN/PERCABANGAN

Rekursif. Rekursif adalah salah satu metode dalam dunia matematika dimana definisi sebuah fungsi mengandung fungsi itu sendiri.

2. Tunjukan bahwa proposisi ~ (p q) dan ~p v ~q adalah ekuivalen. Jawaban : p q ~p ~q ~pv ~q. p q p q ~(p q) T T T T F F F T T T F T F

Aljabar Boolean. IF2120 Matematika Diskrit. Oleh: Rinaldi Munir Program Studi Informatika, STEI-ITB. Rinaldi Munir - IF2120 Matematika Diskrit

Logika Matematika Aljabar Boolean

Algoritma Pemrograman

@copyright by Emy PENGANTAR ALGORITMA & PROGRAM & PROGRAM PENGERTIAN ALGORITMA NOTASI UNTUK ALGORITMA

Pengenalan Algoritma

Soal hari Selasa (13/10) Latihan 7 AN

BAB 6 ALJABAR BOOLE. 1. Definisi Dasar. Teorema 1 MATEMATIKA DISKRIT

CCH1A4 / Dasar Algoritma & Pemrogramanan

KOMPARASI PENGGUNAAN METODE TRUTH TABLE DAN PROOF BY FALSIFICATION DALAM PENENTUAN VALIDITAS ARGUMEN. Abstrak

Matematika informatika 1 ALJABAR BOOLEAN

Struktur Kontrol. (Repetition) 1. Pemilihan (Selection) 2. Pengulangan

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Matematika Logika Aljabar Boolean

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN

BAB I DASAR-DASAR LOGIKA

Algoritma Pemrograman

K-Map. Disusun oleh: Tim dosen SLD Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto. Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom

{Pertemuan 4 Struktur Kondisi IF}

BAB 6 ALJABAR BOOLE. 1. Definisi Dasar MATEMATIKA DISKRIT

PERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A. Institut Teknologi Sumatera

ALGORITMA STRUCTURED ENGLISH DAN PSEUDOCODE

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN

BAHAN KULIAH LOGIKA MATEMATIKA

ALGORITMA. Bahasa Pemrograman adalah prosedur atau tata cara penulisan program.

ALGORITMA STRUCTURED ENGLISH DAN PSEUDOCODE

PERTEMUAN 4 PENGEMBANGAN PSEUDOCODE STRUKTUR KONTROL PEMILIHAN

Pemrograman Dasar P E N G A N T A R A L G O R I T M A

Chapter 5 Choice. repeatedly if tanda 2 on label: lakukan proses potong 2 if tanda 3 on label: lakukan proses potong 3 until switched off program 5.

09/01/2018. Capaian Pembelajaran Mahasiswa dapat menjelaskan konsep diagram Venn, teorema Boolean dan membangun fungsi Boolean.

04/03/2013. Absensi : 10% UTS : 30% UAS : 40% Tugas & Kuis : 20% By: Vilia Eka Meyana, M.Kom Institute Bisnis dan Informatika Indonesia

MATEMATIKA DISKRIT. Logika

yang paling umum adalah dengan menspesifikasikan unsur unsur pembentuknya (Definisi 2.1 Menurut Lipschutz, Seymour & Marc Lars Lipson dalam

Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

KONSEP DASAR LOGIKA MATEMATIKA. Riri Irawati, M.Kom Logika Matematika - 3 sks

PROPOSISI MATEMATIKA SISTEM INFORMASI 1

Algoritma Pemrograman 2B (Pemrograman C++)

PENGERTIAN. Proposisi Kalimat deklaratif yang bernilai benar (true) atau salah (false), tetapi tidak keduanya. Nama lain proposisi: kalimat terbuka.

OPERASI SELEKSI PEMROGRAMAN C++

Aturan Penulisan Algoritma Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu : Judul (Header) Kamus Algoritma

CCH1A4 / Dasar Algoritma & Pemrogramanan

Heri Sismoro, M.Kom. STMIK AMIKOM YOGYAKARTA Jl. Ringroad Utara Condong Catur Yogyakarta. Telp Fax Website:

Matematika Industri I

Transkripsi:

Soal Ujian Akhir Semester Pendek TA. 2006/2007 D3-Manajemen Informatika Mata Ujian : Logika dan Algoritma Dosen : Heri Sismoro, S.Kom., M.Kom. Hari, tanggal : Selasa, 07 Agustus 2007 Waktu : 100 menit saja Sifat Ujian : Buku Tertutup Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya pada lembar jawab yang tersedia Lembar jawaban dikumpulkan, lembar soal boleh dibawa pulang 1. Kalimat deklaratif adalah: a. kalimat yang nilai kebenarannya tidak dapat ditentukan, baik true maupun false b. kalimat yang nilai kebenarannya dapat ditentukan, yaitu true atau false c. kalimat yang memuat kuantitas suatu obyek, yaitu seluruh atau sebagian 2. Simbol konvensional, seperti:,,, dan, dalam kalimat logika disebut: a. proposition b. sentence c. connective proposition 3. Aturan yang digunakan untuk menentukan truth value dari suatu sentence, disebut: a. aturan ekuivalensi b. aturan sintaktik c. aturan semantik 4. Jika untuk setiap interpretasi I for f maka f true, maka sentence tersebut memiliki sifat : a. contadictory b. satisfiable c. valid Untuk soal nomor 5 sampai 8. Dengan menggunakan truth table berikut: p q p and q if p then q p if and only if q true true true false false true false false 5. Truth value untuk sentence: p q, diurutkan dari baris pertama, adalah: a. true, false, false, false b. true, false, false, true, c. true, false, true, true 6. Truth value untuk sentence: p q, diurutkan dari baris pertama, adalah: a. true, false, false, false b. true, false, false, true, c. true, false, true, true 7. Truth value untuk sentence: p q, diurutkan dari baris pertama, adalah: a. true, false, false, false b. true, false, false, true, c. true, false, true, true

8. Aturan yang menentukan truth value dari kalimat p q, p q, p q, p q, if p then q else r, masing-masing dsebut: a. Konjungsi, disjungsi, kondisional, ekuivalensi, implikasi b. Konjungsi, disjungsi, implikasi, ekuivalensi, kondisional c. Disjungsi, konjungsi, ekuivalensi, implikasi, dan kondisional 9. Suatu sentence S: if (p and not q) then ((not q and r) if and only if (q or not r)) else not p Jika: p true, q false, r true, maka truth value dari sentence tersebut adalah: a. true b. false c. jawaban a dan b di atas salah, karena bukan kalimat deklaratif 10. Algoritma pemrograman adalah: a. kumpulan langkah yang tak berhingga untuk menyelesaikan masalah logika dan matematika dengan bantuan komputer b. kumpulan langkah yang berhingga untuk menyelesaikan masalah logika dan matematika dengan bantuan komputer c. kumpulan program yang berhingga jumlahnya untuk menyelesaikan masalah logika dan matematika dengan bantuan komputer 11. Algoritma dapat disajikan dalam bentuk tulisan atau gambar. Dari pilihan jawaban berikut, mana yang penyajiannya tidak dalam bentuk tulisan: a. english structure b. flowchart program c. pseudocode 12. Struktur algoritma, dimana suatu instruksi akan dieksekusi apabila kondisi yang diuji bernilai benar, disebut: a. sequence structure b. selection structure c. repetition structure 13. Struktur algoritma, dimana suatu instruksi akan dieksekusi selama kondisinya bernilai benar, disebut: a. sequence structure b. selection structure c. repetition structure 14. Suatu prosedur atau fungsi yang dapat memanggil dirinya sendiri, disebut: a. iterasi b. rekursi c. seleksi 15. Mana yang bukan syarat suatu proses rekursi: a. adanya variabel counter b. adanya pengendali rekursi c. adanya langkah induksi 16. Disajikan algoritma berikut: hasile 1 N 4 For X = 1 To N hasile hasile * X Next X Output (hasile) Algoritma tersebut di samping, akan memberikan keluaran sebesar: a. 6 b. 24 c. 120

17. Disajikan algoritma berikut: Function Ujian(n) If n = 0 Then Ujian = 1 Else Ujian = n * Ujian (n-1) End If End Function Algoritma di atas adalah sebuah fungsi yang dikerjakan secara rekursif, tentukan nilai balik yang diberikan apabila pada pemanggilan fungsi tersebut nilai dari parameter n adalah 3: a. 6 b. 24 c. 120 Untuk soal nomor 18 sampai 20 Berikut adalah algoritma untuk menjumlahkan n bilangan bulat yang di-input-kan oleh user. langkah instruksi 1 Jumlah 1 2 Input (n) 3 For Y = 1 to n 4 Input (bilangan) 5 Jumlah Jumlah + bilangan 6 Next Y 7 Output (Jumlah) 18. Apabila dilakukan testing terhadap algoritma masih memberikan keluaran yang salah, kesalahan dari algoritma tersebut di atas terdapat pada langkah ke: a. satu, seharusnya: Jumlah 0 b. tiga, seharusnya: For X = 1 to n c. tujuh, seharusnya: Output (bilangan) 19. Variabel Y pada algoritma tersebut di atas disebut dengan variabel: a. variabel lokal b. variabel global c. variabel counter 20. Jika jawaban Saudara pada soal nomor 18 benar, maka tentukan keluaran (output), jika: n 3, bilangan (49, 7, dan 4) a. 60 b. 61 c. 62

Untuk soal nomor 21 dan 23 Algoritma berikut, adalah algoritma untuk menentukan nilai dari suatu deret bilangan fibbonaci: langkah 1 Function Fibbo(n) instruksi 2 If n=1 Or n=2 then 3 Fibbo 1 4 Else 5 Fibbo Fibbo(n-1) + Fibbo(n-2) 6 End If 7 End Function 21. Keluaran dari algoritma di atas apabila fungsi dipanggil dengan Fibbo(5), adalah: a. 2 b. 5 c. 8 22. Instruksi ke-lima dari algoritma di atas, disebut: a. nama fungsi b. pengendali rekursi c. langkah induksi 23. Instruksi ke-tiga dari algoritma di atas, disebut: a. nama fungsi b. pengendali rekursi c. langkah induksi 24. Algoritma berikut adalah algoritma yang diproses secara rekursif untuk untuk menentukan jumlah dari n bilangan deret hitung/aritmatika, dimana a adalah nilai awal, b adalah selisih bilangan, dan n adalah banyaknya bilangan: instruksi aksi 1 Function Deret(a,b,n) 2 If n=1 then 3 Deret a 4 Else 5 Deret a + (n-1)*b + Deret (a,b,n) 6 End If 7 End function Kesalahan penulisan algoritma diatas terdapat pada langkah ke: a. dua, seharusnya If n=0 then b. tiga, seharusnya Deret a+(n-1)*b c. lima, seharusnya Deret a + (n-1)*b + Deret (a,b,n-1) 25. Apabila jawaban Saudara di atas benar, maka tentukan keluaran dari fungsi tersebut apabila dipanggil dengan Deret(1,2,3) a. 6 b. 9 c. 11 Selamat Mengerjakan!!! Semoga hasilnya memuaskan.

Soal Ujian Akhir Semester Ganjil TA. 2007/2008 D3-Manajemen Informatika Mata Ujian : Logika dan Algoritma Dosen : Heri Sismoro, M.Kom. Hari, tanggal : Senin, 07 Januari 2008 Waktu : 100 menit. Sifat Ujian : Buku Tertutup Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya pada lembar jawab yang tersedia Lembar jawaban dikumpulkan, lembar soal boleh dibawa pulang 1. Pernyataan (statement) berikut, mana yang dapat langsung diterima kebenarannya tanpa harus diketahui kebenaran pembentuk-pembentuknya: a. Hari ini tidak akan hujan jika dan hanya jika ada ujian mata kuliah Logika dan Algoritma b. Jawa memiliki jumlah balita lebih banyak dibanding Sumatra atau Sumatra memiliki jumlah balita lebih banyak dibanding Jawa c. Tidak benar jika Jawa memiliki jumlah balita lebih banyak dibanding Sumatra 2. Berikut ini, mana yang merupakan proposisi: a. Apakah hari ini hujan? b. Heri sangat mencintai angka 9 c. Indonesia mengalami 6 kali pergantian presiden 3. Aturan yang digunakan untuk menentukan arti suatu kalimat logika, disebut: a. Aturan Semantik b. Aturan Sintaktik c. Aturan Logika 4. Konjungsi bernilai benar, apabila: a. Kedua proposisi penyusunnya bernilai benar b. Kedua proposisi penyusunnya bernilai sama c. Anteseden bernilai benar dan kosekuennya bernilai salah 5. Kalimat logika f bernilai Valid, jika: a. Untuk setiap interpretation I for f, f bernilai false b. Untuk suatu interpretation I for f, f bernilai true c. Untuk setiap interpretation I for f, f bernilai true 6. Mana yang merupakan sifat hukum de Morgan pada aturan konjungsi dan disjungsi: a. p false = p b. p (q r) = (p q) (p r) c. ~(p q) = ~p ~q 7. Mana yang tidak benar dari aturan-aturan dasar pada operasi aljabar boolean berikut: a. (X+Y)+Z = X+(Y+Z) b. X.(Y+Z) = X.Y + X.Z c. X.(Y+Z) = (X+Y).(X+Z) 8. Fungsi berikut bernilai sama dengan fungsi boolean, F=X YZ + X YZ + XZ, kecuali:: a. F = X Y(Z+Z ) + XZ b. F = X Y + XZ c. F = XZ

9. Mana yang salah dari tiga (3) fungsi boolean, berikut: a. X + XY = Y b. A B + B C + AB + B C = 1 c. XY + XY = X Algoritma berikut untuk menyelesaikan soal nomor 10 sampai 12 Diberikan algoritma berikut: Final 1 FOR Y 1 TO 4 Final Final * Y NEXT Y Output (Final) 10. Penyajian algoritma di atas, disebut: a. Flowchart b. English Structure c. Pseudocode 11. Keluaran dari algoritma tersebut adalah: a. 6 b. 24 c. 120 12. Algoritma tersebut di atas adalah bentuk penyelesaian masalah dengan struktur: a. Selection b. Sequential c. Repetition Algoritma berikut untuk menyelesaikan soal nomor 13 sampai 15 Diberikan algoritma berikut: Input (a,b,n) Sigma 0 FOR Y 1 TO n Sigma Sigma + ( a + (Y - 1)*b) NEXT X Output (Sigma) 13. Kesalahan bentuk algoritma di atas adalah pada perintah: a. NEXT X b. Sigma Sigma + ( a + (Y - 1)*b) c. FOR Y 1 TO n 14. Variabel Y pada algoritma di atas, disebut variabel: a. Lokal b. Counter c. Global 15. Apabila input untuk variabel a b, dan n berturut-turut 1, 2, dan 3, maka nilai Sigma adalah: a. 1 b. 5 c. 9 16. Berikut adalah, syarat algoritma rekursi, kecuali: a. Adanya pengendali rekursi b. Adanya iterasi c. Adanya langkah induksi

17. pada suatu proses rekursi faktorial(n), mana yang disebut stopping state: a. Faktorial(n) = 1, untuk n = 0 b. Faktorial(n) = n * faktorial(n-1), untuk n>0 c. Faktorial(n) = n * faktorial(n), untuk n>0 Algoritma berikut untuk menyelesaikan soal nomor 18 sampai 20 Diberikan algoritma berikut: FUNCTION Fibonacci(n) IF n = 1 OR n = 2 THEN Fibonacci 1 ELSE Fibonacci Fibonacci(n-1) + Fibonacci(n-2) END IF END FUNCTION 18. Langkah induksi berada pada perintah: a. Fibonacci Fibonacci(n-1) + Fibonacci(n-2) b. Fibonacci 1 c. IF n = 1 OR n = 2 THEN 19. Apabila nilai n=4, maka nilai fungsi fibbonaci(n) adalah a. 1 b. 3 c. 5 20. Algoritma di atas disebut, proses: a. Seleksi b. Iterasi c. Rekursi Selamat Mengerjakan!!! Semoga hasilnya memuaskan.

Soal Ujian Akhir SUSULAN Semester Ganjil TA. 2007/2008 D3-Manajemen Informatika Mata Ujian : Logika dan Algoritma Dosen : Heri Sismoro, M.Kom. Hari, tanggal : Waktu : 60 menit saja. Sifat Ujian : Buku Tertutup Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya pada lembar jawab yang tersedia 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan semantic rule, serta sebutkan macam-macam aturan dasar pada semantic rule. Berikan satu contoh penerapan semantic rule! 2. Buktikan identitas dari persamaan boolean berikut dnegan menggunakan manipulasi aljabar a. A B + B C + AB + B C = 1 b. Y + X Z + XY = X + Y + Z 3. Buatlah pseudocode untuk menyelesaikan persoalan berikut: a. Mencari nilai rata-rata dari n bilangan b. Mencari nilai Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari 2 bilangan c. Mencari jumlah dari n bilangan prima yang pertama 4. Buatlah fungsi dengan metode rekursi untuk menyelesaikan masalah: a. Menentukan nilai deret Fibonacci(n), n>=1 b. Menentukan jumlah dari deret hitung dengan nilai awal a, selisih b, dan banyak data n Selamat Mengerjakan!!! Semoga hasilnya memuaskan.

Soal Ujian Akhir Semester Ganjil TA. 2008/2009 D3-Manajemen Informatika Mata Ujian : Logika dan Algoritma Dosen : Heri Sismoro, S.Kom., M.Kom. Hari, tanggal : Jumat, 23 Januari 2009 Waktu / Sifat : 100 menit / Closed Book Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya pada lembar jawab yang tersedia Kumpulkan lembar jawaban pada petugas jaga ujian, dan soal boleh dibawa pulang! 1. Kalimat deklaratif adalah: a. Kalimat yang nilai kebenarannya dapat ditentukan tanpa harus tahu kebenaran pembentuknya b. Nilai kebenarannya dapat ditentukan, yaitu true atau false c. Kalimat yang mengandung semua aturan semantik pada setiap proposisi penyusunnya 2. Berikut yang merupakan contoh kalimat yang dapat langsung diterima kebenarannya tanpa harus tahu kebenaran pembentuknya adalah: a. ~ (P ~ P) Q b. P ~ Q c. (P Q) (Q P) 3. Pernyataan berikut, mana yang tidak termasuk proposisi: a. Hari ini ujian jika dan hanya jika hujan turun b. Tidak benar bahwa saya tidak pernah belajar logika dan algoritma c. Jika hari ini ujian logika, maka apakah saya harus belajar? Untuk menjawab soal nomor 4 sampai 7 P Q... kalimat 1 P Q... kalimat 2 ~ P... kalimat 3 P Q... kalimat 4 P Q... kalimat 5 If P then Q else R... kalimat 6 4. Kalimat-kalimat logika di atas diatur nilai kebenarannya (arti kalimat logika) yang disebut dengan: a. Aturan sintaktik b. Aturan semantik c. Aturan disjungsi 5. Kalimat nomor 1 (satu) disebut: a. Konjungsi b. Disjungsi c. Implikasi 6. Konjungsi bernilai benar, apabila: a. Kedua proposisi penyusunnya bernilai benar b. Kedua proposisi penyusunnya bernilai sama c. Antesenden bernilai benar dan konsekuen bernilai salah 7. Pernyataan berikut: Hari ini saya gak mudeng ujian logika jika dan hanya jika Saya sarapan pagi, kalimat di atas adalah kalimat: a. Implikasi b. Ekuivalensi c. Disjungsi 8. Kalimat logika f bernilai satisfiable, jika untuk: a. setiap interpretation I for f, f bernilai true b. setiap interpretation I for f, f bernilai false c. suatu interpretation I for f, f bernilai true 1

9. Mana yang merupakan sifat hukum de Morgan pada aturan konjungsi dan disjungsi: a. P true = true b. P (Q R) = (P Q) (P R) c. ~(P Q) = ~P ~Q 10. Aturan mana yang merupakan hukum distributif a. P V (Q Λ R) = (P V Q) Λ (P V R) b. (P V Q) V R = P V (Q V R) c. P Λ False = False 11. Mana yang benar dari persamaan boolean berikut: a. X + XY = Y b. X + X Y = X + Y c. AB + BC + AB + BC = 1 12. Mana yang merupakan contoh product term: a. XY+Z b. X+Y+Z c. XYZ 13. Mana yang merupakan contoh sum term: a. XY+Z b. X+Y+Z c. XYZ 14. Mana yang bukan merupakan struktur dasar algoritma: a. Selection b. Procedure and Function c. Repetition 15. Diberikan algoritma sebagai berikut: langkah Aksi 1 A 10 2 B A MOD 20 3 C B * 30 4 C (C 200)^0,5 / B Tentukan nilai keluaran dari C a. 1 b. 10 c. 100 Algoritma berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 16 sampai 18 langkah Aksi 1 Input (X,Y) 2 IF X > 0 and Y < 0 THEN 3 X X + 999 4 Y Y + 999 5 ELSE 6 IF X <= 0 or Y > 0 THEN 7 X X 999 8 Y Y 999 9 ELSE 10 X X + Y 11 AND IF 12 ENDIF 13 Output (X,Y) 16. Pada baris ke-berapa terdapat kesalahan penulisan: a. Baris ke-3, 4, 7, 8, dan 10 b. Baris ke-11 c. Baris ke-6 2

17. Apabila algoritma dijalankan tanpa diberikan nilai input data, maka outputnya adalah: a. 999 dan 999 b. 999 dan -999 c. -999 dan -999 18. Apabila diinputkan nilai 20 dan -10, maka outputnya adalah: a. 10 dan -10 b. -10 dan 10 c. -20 dan -10 Algoritma berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 19 sampai 22 Langkah Aksi 1 A 10 2 FOR B = 2 TO 4 3 A A + B 4 FOR C = 5 TO 6 5 B B + C 6 A A + B 7 NEXT B 8 NEXT B 9 A A + B + C 10 Output (A) 19. Baris yang menunjukkan kesalahan penulisan adalah: a. Baris ke-4 b. Baris ke-7 c. Baris ke-9 20. Variabel B dan C pada algoritma di atas disebut variabel: a. Local b. Counter c. Global 21. Berapa banyak total perulangan terjadi pada algoritma di atas: a. 3 kali b. 6 kali c. 9 kali 22. Tentukan output dari algoritma tersebut: a. 34 b. 47 c. 53 3

Algoritma berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 23 sampai 25 Start Result = 0 Input (A,R,N) X = 1 X <= N False True Result = Result + A*R^(N-1) X = X + 1 Output (Result) 23. Mana yang termasuk variabel counter dari algoritma tersebut: a. Result b. X c. N 24. Berapa banyak perulangan terjadi: a. (N-1)+1 kali b. X + 1 kali c. (N X) + 1 kali 25. Tentukan keluaran dari algoritma tersebut apabila nilai A, R, dan N berturut-turut 2, 3, dan 4: a. 8 b. 26 c. 80 Algoritma berikut digunakan untuk menjawab soal nomor 26 sampai 30 langkah Aksi 1 Mulai 2 Nilai Sigma sama dengan 0 3 Masukkan nilai N 4 Nilai X sama dengan 1 5 Selama X kurang dari atau sama dengan N, kerjakan langkah 6 sampai 8 6 Jika X habis dibagi dengan 3, maka kerjakan langkah 7, jika tidak ke langkah 8 7 Sigma sama dengan Sigma ditambahkan dengan X 8 Nilai X dinaikkan sebanyak 1 9 Tampilkan nilai Sigma 10 Selesai 26. Algoritma tersebut adalah penyajian algoritma dengan: a. Pseudocode b. English Structure c. Flowchart 4

27. Algoritma yang disajikan dengan gambar disebut: a. Pseudocode b. English Structure c. Flowchart 28. Tentukan keluaran dari algoritma tersebut apabila nilai N adalah 1: a. 1 b. 3 c. 6 29. Tentukan keluaran dari algoritma tersebut apabila nilai N adalah 6: a. 1 b. 10 c. 100 30. Baris ke-lima adalah bentuk struktur algoritma: a. Sequential b. Selection c. Repetition Selamat Mengerjakan...!!! 5

Soal Ujian Akhir Susulan Semester Ganjil TA. 2008/2009 D3-Manajemen Informatika Mata Ujian : Logika dan Algoritma Dosen : Heri Sismoro, S.Kom., M.Kom. Hari, tanggal : Waktu : 60 menit. Sifat Ujian : Closed Book Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya pada lembar jawab yang tersedia 1. Jelaskan, apa yang dimaksud dengan kalimat deklaratif dan kalimat terbuka, berilah masing-masing contohnya! 2. Apa yang dimaksud dengan product of sum dan sum of product, berilah contohnya! 3. Buktikan identitas dari persamaan boolean berikut a. Y + X Z + XY = X + Y + Z b. (X+Y)(X+Y ) = X 4. Sederhanakan fungsi boolean F(A,B,C,D) = Σm(1,5,9,12,13,15), dengan: a. Manipulasi Aljabar b. Kanaugh Map 5. Buatlah algoritma (pseudocode), untuk: a. Menampilkan bilangan prima dari 2 sampai n b. Mencari nilai faktorial suatu bilangan 5

Soal Ujian Akhir Semester Ganjil TA. 2009/2010 S1-Teknik Informatika Mata Ujian : Logika Informatika Dosen : Heri Sismoro, M.Kom. Kelas : S1TI 1G dan S1TI 1H Hari, tanggal : Senin, 01 Februari 2010 Waktu : 60 menit (10.30 11.30 wib) Sifat Ujian : Closed Book Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat singkatnya pada lembar jawab yang tersedia Lembar jawaban dikumpulkan, lembar soal boleh dibawa pulang 1. Tentukan nilai kebenaran dari kalimat logika berikut dengan menggunakan tabel kebenaran! if(if p then not q) then (if not r then (q or (p if and only if not r)) else (not (p and not q))) 2. Buktikan identitas dari pesamaan Boolean berikut denan menggunakan manipulasi aljabar! Y + X Z + XY = X + Y + Z 3. Sederhanakan fungsi boolean berikut menggunakan Karnaugh Map! F(A,B,C,D) = Σm(1,5,9,12,13,15) Selamat Mengerjakan! 5

Soal Ujian Akhir Susulan Semester Ganjil TA. 2009/2010 S1-Teknik Informatika Mata Ujian : Logika Informatika Dosen : Heri Sismoro, M.Kom. Kelas : S1TI 1G dan S1TI 1H Hari, tanggal : Sifat Ujian : Closed Book Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat singkatnya pada lembar jawab yang tersedia Lembar jawaban dikumpulkan, lembar soal boleh dibawa pulang 1. Buktikan identitas dari pesamaan Boolean berikut denan menggunakan manipulasi aljabar! a. X + X Y = X + Y b. (X+Y)(X+Y ) = X c. X Y + X Y + XY = X + Y d. A B + B C + AB + B C = 1 e. Y + X Z + XY = X + Y + Z 2. Sederhanakan ekspresi ekspresi boolean berikut: a. ABC + ABC + A B b. (A + B) (A + B ) c. BC + B(AD + AD ) d. (A + B + AB )(AB + A C + BC) 3. Sederhanakan fungsi fungsi boolean berikut menggunakan Karnaugh map: a. F(A,B,C) = Σm(1,3,6,7) b. F(X,Y,Z) = Σm(0,1,2,4,6) c. F(A,B,C,D) = Σm(1,5,9,12,13,15) Selamat Mengerjakan! 6

Lembar Soal Ujian Semester Pendek TA. 2009/2010 Diploma III - Teknik Informatika Mata Ujian : Logika Informatika Dosen : Heri Sismoro, M.Kom. Hari, tanggal : Rabu, 25 Agustus 2010 Waktu : 60 menit Sifat Ujian : Buku Tertutup Petunjuk! Kerjakanlah soal ujian berikut dengan seksama dan dalam tempo yang sesingkat singkatnya pada lembar jawab yang tersedia Lembar jawaban dikumpulkan, lembar soal boleh dibawa pulang 4. Tentukan nilai kebenaran dari kalimat logika berikut dengan menggunakan tabel kebenaran! If (if p then not q) then if not r then (q or (p if and only if not r)) else (not (p and not q)) 5. Buktikan identitas dari persamaan boolean berikut dengan menggunakan manipulasi aljabar! Y + X Z + XY = X + Y + Z 6. Sederhanakan fungsi boolean berikut menggunakan Karnaugh map! F(A,B,C,D) = Σm(1,5,9,12,13,15) Selamat Mengerjakan! 7