ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS PADA SALON MUTIARA Nama : Hastyn Haula Ulfah NPM : 23212361 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Budi Wahyudi, SE., MM
Latar Belakang Sistem akuntansi direncanakan untuk menghasilkan informasi yang berguna bagi pihak luar maupun pihak dalam perusahaan. Kas perusahaan bertujuan untuk melancarkan pekerjaan sebagai modal kerja usaha dan meningkatkan keuntungan yang diinginkan. Sistem akuntansi penerimaan kas dapat mengawasi penerimaan kas dan menunjang kebutuhan dalam mengelola transaksi keuangan.
Rumusan Masalah Bagaimana penerapan sistem akuntansi pada Salon Mutiara? Apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang digunakan Salon Mutiara sudah tepat? Batasan Masalah Untuk memberikan suatu pembahasan yang lebih terarah maka penulis hanya membatasi penelitian sistem akuntansi penerimaan kas Salon Mutiara (Cibinong, Bogor) bulan Maret tahun 2015.
Tujuan Penelitian Tujuan penulisan ilmiah ini adalah untuk mengetahui penerapan sistem akuntansi penerimaan kas yang digunakan pada Salon Mutiara dan mengetahui apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang digunakan Salon Mutiara sudah tepat. Objek Penelitian Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah Salon Mutiara yang beralamat di Jl. Bakosurtanal Blok R rt01/02 Cibinong-Bogor.
Metode Analisis Data Pada penelitian ini metode analisis data yang digunakan oleh penulis yaitu metode analisis data kualitatif. Dimana penulis menganalisis masalah dengan cara mendeskripsikan atau menguraikannya berdasarkan kenyataan yang ada pada perusahaan dan mendeskripsikannya melalui pembuatan bagan alir dokumen (flowchart).
Dokumen yang digunakan pada Sistem Akuntansi Penerimaan Kas pada Salon Mutiara 1. Nota Pembayaran (NP) Nota Pembayaran adalah bukti atas pembelian suatu transaksi secara tunai, Nota biasanya memiliki 2 lembar, lembar 1 untuk pelanggan dan lembar kedua untuk pemilik perusahaan. 2. Bukti Setor (BS) Bukti Setor adalah sebagai bukti setoran kas ke bank yang dilakukan oleh bagian keuangan kepada pihak bank. Setoran ini bertujuan untuk menyimpan sejumlah aset perusahaan supaya lebih aman.
Catatan Akuntansi yang digunakan dalam Sistem Akuntansi Penerimaan Kas pada Salon Mutiara 1. Jurnal Penerimaan Kas Jurnal penerimaan kas digunakan untuk mencatat semua penerimaan kas dari berbagai transaksi yang terjadi di dalam perusahaan. 2. Jurnal Umum Jurnal umum digunakan untuk mencatat berbagai semua jenis bukti transaksi keuangan pada posisi debet maupun posisi kredit yang dicatat berdasarkan urutan waktu terjadinya transaksi
Hasil Analisis Bagan Alir Dokumen (Flowchart) Sistem Akuntansi Penerimaan Kas pada Salon Mutiara Alir Dokumen pada Bagian Administrasi Mulai Melayani custumer yang datang untuk melakukan pendaftaran Memberikan nomor antrian Mengarahkan klien untuk mengikuti perawatan sesuai yang diinginkan. Membuat nota pembayaran 2 Np 1 1
Hasil Analisis Bagan Alir Dokumen (Flowchart) Sistem Akuntansi Penerimaan Kas pada Salon Mutiara Alir Dokumen pada Bagian Keuangan 1 Menerima nota pembayaran yang diberikan oleh bagian administrasi 2 Np 1 Menerima uang pembayaran sesuai yang tertera di nota Memberikan cap LUNAS Memberikan nota lembar 2 kepada pelanggan Np 2 Menginput pembayaran ke dalam komputer Melakukan perjunalan 2
Hasil Analisis Bagan Alir Dokumen (Flowchart) Sistem Akuntansi Penerimaan Kas pada Salon Mutiara Alir Dokumen pada Bagian Akuntansi 2 AT Melakukan penyetoran ke bank setiap bulan BS 2 AT Selesai
Hasil Penelitian Sistem Pengendalian Intern (SPI) Sistem Penerimaan Kas 1. Struktur Organisasi Belum terlaksananya kegiatan perusahaan dengan baik, karena fungsi keuangan belum terpisah dengan fungsi akuntansi. Sehingga dapat menimbulkan kecurangan dan manipulasi data penerimaan kas. 2. Sistem Otoritas dan Prosedur Pencatatan Sudah adanya ororitas yang berjalan cukup baik dengan adanya cap lunas oleh bagian keuangan. Hal tersebut juga dilakukan oleh teller bank untuk mencap bukti pembayaran setelah melakukan transaksi di bank, dengan tujuan untuk terjaminnya resiko keamanan dalam penyimpanan. 3. Praktik yang Sehat Belum adanya praktik yang sehat secara keseluruhan terhadap sistem akuntansi penerimaan kas di Salon Mutiara. Setiap transaksi pembayaran dilakukan langsung ditempat oleh bagia keuangan, tentu saja akan menyebabkan kecurangan. 4. Karyawan yang Mutunya sesuai dengan Tangung jawab dan Keahliannya Karyawan yang bekerja di Salon Mutiara belum semua bekerja sesuai dengan keahlianya. Dikarenakan masih adanya penggandaan tugas yang dilakukan oleh bagian keuangan. Untuk menghindari adanya kecurangan dibutuhkan bagian akuntansi.
Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan, penulis mencoba menganalisa sistem penerimaan kas yang terdapat pada Salon Mutiara. Dalam hal tersebut Salon Mutiara memiliki dua bagian, yaitu bagian administrasi dan bagian keuangan. Sistem Akuntansi Penerimaan Kas yang diterapkan belum berjalan dengan baik berdasarkan sistem pengendalian intern. Karena masih dibutuhkan bagian akuntansi yang dapat membantu pekerjaan supaya lebih efektif. Hal tersebut dilihat dari adanya penggandaan tugas yang dilakukan oleh bagian keuangan,sebagaimana mestinya tugas tersebut dapat dikerjakan oleh bagian akuntansi. Adapun bagian lain yang terdapat pada Salon Mutiara seperti bagian Administrasi dan Karyawan yang bekerja langsung melayani pelanggan sudah cukup baik sesuai dengan tanggung jawab dan keahliannya.
TERIMA KASIH