BAB 7 PENURUNAN DAYA INGAT

dokumen-dokumen yang mirip
SURAT PERSETUJUAN IKUT DALAM PENELITIAN

LAMPIRAN. : dr.saulina Dumaria Simanjuntak. 1. Penyediaan obat-obatan : Rp Akomodasi dan transportasi : Rp

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

LEMBARAN PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN. Saya dr. Inta Lismayani, saat ini sedang menjalani pendidikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. sekaligus dalam suatu waktu (Notoatmodjo, 2012). Penelitian dilakukan di posyandu lansia Puskesmas Kedaton, Bandar Lampung

pendidikan Magister Kedokteran Klinik di FK USU dan sedang melakukan PUNGGUNG BAWAH KRONIK

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN. Perkenalkan nama saya dr. Maulina Sri Rizky, saat ini saya sedang

LEMBARAN PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN. Saya dr. Rita Sibarani, saat ini sedang menjalani pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan angka kejadian penyakit kronik degeneratif yang. berhubungan dengan usia terjadi akibat pertambahan usia yang progresif

Bab 10 NYERI. A. Tujuan pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. suram, pesimistis, ragu-ragu, gangguan memori, dan konsentrasi buruk. 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. fisiologis dan meningkatnya kerentanan terhadap berbagai penyakit dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

TES PSIKOLOGIS (TES KRAEPELIN) Dra. Hj. SW. Indrawati, M.Pd., Psi Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan FIP UPI Bandung

PEDOMAN PELAKSANAAN LABORATORIUM

FORMAT PENGKAJAN FISIK KLIEN GERONTIK. Jenis Kelamin : Suku : Agama : Status Perkawinan : Tanggal Pengkajian :

BAB 2 NYERI KEPALA. B. Pertanyaan dan persiapan dokter muda

BAB I PENDAHULUAN. Penuaan secara kognitif ditujukan kepada lanjut usia yang diikuti dengan

BAB I PENDAHULUAN. dan kapan saja (Muttaqin, 2008). Corwin (2009) menyatakan dalam Buku Saku

Gangguan Mental Organik (GMO) Oleh : Syamsir Bs, Psikiater Departemen Psikiatri FK-USU

tahun 2005 adalah orang, diprediksi pada tahun 2020 menjadi orang dan

BAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian : prospektif dengan pembanding internal. U1n. U2n

BAB 4 PUSING BERPUTAR

Mampu mengenal dan mengetahui tanda, gejala dan pemeriksaan status mental yang menunjang dalam mendiagnosa pasien dengan gangguan mental organik

FORM OBSERVASI Mini Mental State Examination (MMSE)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Stroke, yang juga dikenal dengan istilah cerebrovascular

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. dengan karakteristik berupa gangguan pikiran (asosiasi longgar, waham),

MODUL PULMONOLOGI DAN KEDOKTERAN RESPIRASI BATUK DARAH. Oleh

TERAPI INHALASI MODUL PULMONOLOGI DAN KEDOKTERAN RESPIRASI. : Prosedur Tidakan pada Kelainan Paru. I. Waktu. Mengembangkan kompetensi.

BAB 1 PENDAHULUAN. fungsi serebral yang menetap minimal 24 jam atau menyebabkan. kematian, tanpa penyebab lain selain vaskuler. 1

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan di Amerika Serikat setelah penyakit jantung dan kanker. Terhitung 1

Asuhan Kebidanan Koprehensif..., Dhini Tri Purnama Sari, Kebidanan DIII UMP, 2014

Penilaian dalam Wahana Layanan Primer dr. Nur Afrainin Syah, M.Med.Ed, PhD

BAB I PENDAHULUAN. darah diatas normal yang meningkatkan morbiditas dan mortalitas. 1 Hipertensi

BAB I PENDAHULUAN. dapat memngganggu aktivitas dalam kehidupan sehari-hari (Stanley and

BAB 3 PENURUNAN KESADARAN

PENGKAJIAN LANSIA 2 : PSIKOGERONTIK. Chairul Huda Al Husna

BAB 11 KELUMPUHAN OTOT WAJAH

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA AKADEMI KEPERAWATAN PANTI WALUYA MALANG

Laporan Pengabdian Masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. darah menuju otak, baik total maupun parsial (sebagian) (Čengić et al., 2011).

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. Stroke merupakan penyebab kematian tertinggi pada. kelompok umur tahun, yakni mencapai 15,9% dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pertambahan jumlah penduduk lanjut usia di Indonesia semakin

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. adalah proses komunikasi interprofesional dan pembuatan keputusan yang

ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA DENGAN DIMENSIA. OLEH: Ns. SATRIA GOBEL, M.Kep, Sp. Kom

BAB I PENDAHULUAN. pecahnya atau tersumbatnya pembuluh darah otak oleh gumpalan darah. 1

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan setiap manusia pasti diikuti dengan beberapa macam

BAB IV METODE PENILITIAN. Ilmu Penyakit Dalam, Ilmu Penyakit Saraf, dan Ilmu Penyakit Jiwa.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. insulin, atau kedua-duanya. Diagnosis DM umumnya dikaitkan dengan adanya gejala

BAB I PENDAHULUAN. meluas ke rongga mulut. Penyakit-penyakit didalam rongga mulut telah menjadi perhatian

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Judul: FAKTOR YANG MENYEBABKAN NYERI SENDI PADA LANSIA DI UPT PSLU KABUPATEN MAGETAN Oleh:

BAB 1. PENDAHULUAN. Skizofrenia merupakan suatu gangguan jiwa berat yang perjalanan

BAB III METODE PENELITIAN

LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP

FORMULIR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Judul: Studi Komparasi Tingkat Depresi Lansia Tinggal di Rumah dan. di Panti Sosial. Oleh:

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN Masalah : Isolasi sosial Pertemuan : I (satu)

PEDOMAN PRAKTIKUM PSIKODIAGNOSTIK: TES PROYEKTIF

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedaruratan psikiatri adalah sub bagian dari psikiatri yang. mengalami gangguan alam pikiran, perasaan, atau perilaku yang

GANGGUAN PSIKOTIK TERBAGI. Pembimbing: Dr. M. Surya Husada Sp.KJ. disusun oleh: Ade Kurniadi ( )

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK PENINGKATAN HARGA DIRI

PANDUAN PELAYANAN KLINIS PUSKESMAS PEKAUMAN

BAB 1 PSIKIATRI KLINIK

LAMPIRAN-LAMPIRAN 69

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 3 METODE PENELITIAN. Gambar 3. Rancang Bangun Penelitian N R2 K2. N : Penderita pasca stroke iskemik dengan hipertensi

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Skizofrenia merupakan sindroma klinis yang berubah-ubah dan sangat

BAB I PENDAHULUAN. pegal yang terjadi di daerah pinggang bawah. Nyeri pinggang bawah bukanlah

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan prevalensi penyakit kronik degeneratif yang. berhubungan dengan usia merupakan outcome utama akibat

BAB I PENDAHULUAN. tahun (Smeltzer C. Suzanne, 2002).

PEDOMAN WAWANCARA. 1. Apakah pasien yang anda rawat, diberikan penjelasan tentang diagnosa. - tingkat pemahaman pasien/keluarga yang berbeda

Metodologi Asuhan Keperawatan

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Sakit perut berulang menurut kriteria Apley adalah sindroma sakit perut

BAB I PENDAHULUAN. segala bidang secara menyeluruh. Termasuk pembangunan di bidang kesehatan.

PEMERIKSAAN PSIKIATRI

BAB I PENDAHULUAN UKDW. penyakit yang sering dijumpai dalam praktek kedokteran. Data epidemiologis

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEDOMAN PELAYANAN REKAM MEDIS

BAB I PENDAHULUAN. saat ini Indonesia merupakan negara dengan jumlah pasien stroke terbesar di

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG SOP SENAM HAMIL

LEMBAR PERNYATAAN KESEDIAAN RESPONDEN (INFORM CONSENT) dilakukan oleh saudara Dian Harsiwi Indriani, sebagai peneliti dalam penelitian

HAND OUT OBJEKTIF PERILAKU SISWA SUMBER PUSTAKA PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. mendadak, didahului gejala prodromal, terjadi waktu istirahat atau bangun pagi

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Tes Inventori: EPPS Test

BAB I PENDAHULUAN. Meningkatnya angka harapan hidup penduduk adalah salah satu indikator

BAB 1 PENDAHULUAN. jiwa. Berdasarkan statistik, jumlah penduduk Indonesia di tahun 2020 akan

PRINSIP PENULISAN RESEP DOKTER Oleh : Wiwik Kusumawati

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut WHO (World Health Organization) pada tahun 2010, dengan masalah kesehatan). Menurut Sumiati Ahmad Mohammad, masa

BAB 1 PENDAHULUAN. anak di Indonesia, mencatat populasi kelompok usia anak di. 89,5 juta penduduk termasuk dalam kelompok usia anak.

BAB I adanya penyebab lain yang jelas selain vaskuler (WHO, 1988). bergantung sepenuhnya kepada orang lain (WHO, 2002).

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini, penduduk dunia diperkirakan berjumlah sekitar 7 milyar,

dan komplikasinya (Kuratif), upaya pengembalian fungsi tubuh

B A B I PENDAHULUAN. kesehatan global karena prevalensinya yang cukup tinggi, etiologinya yang

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Depresi adalah suatu gangguan suasana perasaan (mood) yang

BAB I PENDAHULUAN. Proses menua adalah proses alami yang dialami oleh mahluk hidup. Pada lanjut usia

SURAT PERSETUJUAN MENJADI SAMPEL

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan sistem simbol (Wilkinson, 2012) keseluruhan terhenti. Hal ini disebabkan oleh aterosklerosis yaitu

Transkripsi:

BAB 7 PENURUNAN DAYA INGAT A. Tujuan pembelajaran 1. Melaksanakan anamnesis pada pasien gangguan daya ingat. 2. Menerangkan mekanisme terjadinya gangguan daya ingat. 3. Membedakan klasifikasi gangguan daya ingat. 4. Membedakan etiologi gangguan daya ingat. 5. Mengidentifikasi tanda dan gejala gangguan daya ingat. 6. Melaksanakan pemeriksaan neurologi pada pasien gangguan daya ingat. 7. Menegakkan diagnosis banding pada pasien gangguan daya ingat. 8. Merencanakan manajemen terapi pada pasie gangguan daya ingat. 9. Menjelaskan prognosis pada pasien gangguan daya ingat. B. Pertanyaan dan persiapan dokter muda 1. Apa saja macam-macam gangguan fungsi luhur? 2. Apa saja penyebab dari demensia? 3. Penyakit apa saja yang dapat menyebabkan gangguan daya ingat? 4. Dapatkah anda membedakan antara demensia vaskuler dengan demensia degeneratif? 5. Pemeriksaan apa saja yang dapat dikerjakan untuk mengetahui gangguan daya ingat? 6. Siapa saja yang perlu diskrining fungsi luhurnya? 7. Untuk deteksi dini demensia dengan inventori apa (yang sederhana)?

C. Algoritme kasus

D. Daftar keterampilan (kognitif dan psikomotor) 1. Pemeriksaan Status Mini Mental 2. Pemeriksaan Clock Drawing Test E. Penjabaran prosedur 1. Prosedur pemeriksaan status mini mental 2. Prosedur pemeriksaan Clock drawing Test STATUS MINI MENTAL Nama Pasien :... Tgl Lahir :... Tingkat Pendidikan :... Tgl pemeriksaan :... I. ORIENTASI (jawab pertanyaan 1-10) 1. Tanggal... 2. Hari... 3. Bulan... 4. Tahun... 5. Musim... 6. Ruangan (klinik, lantai?)... 7. Rumah Sakit... 8. Kota... 9. Propinsi... 10. Negara... II. REGISTRASI (mengingat 3 kata : 11-13) 11. Bola...

12. Melati... 13. Kursi... III. ATENSI/KALKULASI (Serial 100-7 atau sebut 14. 93 atau U... Urutan huruf dari belakang 15. 86 Y... Kata WAHYU) 16. 79 H... 17. 72 A... 18. 65 W... IV. REKOL (MEMORI) (mengingat kembali 11-13 19 Bola... 20. Melati... 21. Kursi... V. BAHASA - penyebutan 22. Jam tangan (arloji)... 23. Pensil... - pengulangan 24. Namun, tanpa dan bila... - pengertian verbal 25. Ambil kertas ini dengan tangan kanan... (perintah kalimat 25-27 ) 26. Lipatlah menjadi dua dan... 27. Letakan di lantai... - membaca + pengertian 28. Tutup mata anda bahasa tulisan... - menulis 29. (tulis kalimat lengkap)... VI. KONSTRUKSI 30. Tiru gambar ini... Total Skor (... )

Tutup Mata Anda Clock Drawing Test a. Instruksi 1. Letakkan 1 helai kertas HVS ukuran letter dan pencil (tanpa penghapus) di meja 2. Minta pasien membuat jam dinding bulat ukuran-ukuran besar lengkap dengan angka- angkanya. 3. Bila Instruksi no 2 telah selesai dikerjakan, mintalah pasien menggambarkan jarum jam yang menunjukkan waktu pukul sebelas lewat sepuluh menit b. Interpretasi Indikasi hemispasial neglect atau hemianopsi dipertimbangkan bila kedua jarum jam terletak kedua belahan jam yang berbeda c. Penilaian Sistem penilaian 4 angka Komponen yang dinilai Menggambar lingkaran tertutup 1 Meletakkan angka-angka dalam posisi yang benar 1 Ke 12 angka lengkap 1 Meletakkan jarum-jarum jam pada posisi yang tepat 1 Nilai Total Nilai 4 1. Nilai Cut-off bersifat subjektif 2. Gambar dengan gangguan kontur yang hebat atau gambar yang tidak berhubungan sangat jarang dihasilkan oleh seseorang dengan kognisi yang utuh

3. Gambar yang sempurna sepertinya tidak dihasilkan oleh seseorang yang terganggu fungsi kognisinya Nilai yang rendah berarti perlu evaluasi fungsi kognisi lebih lanjut SKOR HACHINSKY No 1.1.1 1.1.2 RIWAYAT DAN GEJALA YA TIDAK 1 Awitan (onset ) mendadak 2 0 2 Deteriorasi bertahap 1 0 3 Perjalanan klinis berfluktuasi 2 0 4 Kebingungan malam hari 1 0 5 Kepribadian relatif tidak terganggu 1 0 6 Depresi 1 0 7 Keluhan somatic 1 0 8 Emosi tidak stabil 1 0 9 Riwayat Hipertensi 1 0 10 Riwayat Penyakit Serebrovaskuler 2 0 11 Arteriosklerosis penyerta 1 0 12 Keluhan neurologis fokal 2 0 13 Gejala neurologi fokal 2 0 Total Skor Dikutip dari Konsensus Pengenalan Diri & Penatalaksanaan Demensia Vaskuler, ed. 2 Diagnosis demensia mempertimbangkan total skor iskemik Hachinsky - Demensia degeneratif bila jumlah skor kurang dari 5 - Demensia vaskuler (VaD) bila jumlah skor lebih dari 6

F. Contoh kasus Seorang bapak 55 tahun di mall berjumpa dengan teman akrabnya pada waktu kuliah. Karena lama tidak ada komunikasi maka mereka ngobrol lama dan seru.tetapi bapak ini lupa nama temannya tersebut, mau bertanya malu. Sampai mereka berpisah, bapak ini masih lupa nama temannya. Setelah sampai di rumah, dia melihat daftar alumni, segera menunjuk dan ingat nama temannya tersebut.