BAB 7 PENURUNAN DAYA INGAT A. Tujuan pembelajaran 1. Melaksanakan anamnesis pada pasien gangguan daya ingat. 2. Menerangkan mekanisme terjadinya gangguan daya ingat. 3. Membedakan klasifikasi gangguan daya ingat. 4. Membedakan etiologi gangguan daya ingat. 5. Mengidentifikasi tanda dan gejala gangguan daya ingat. 6. Melaksanakan pemeriksaan neurologi pada pasien gangguan daya ingat. 7. Menegakkan diagnosis banding pada pasien gangguan daya ingat. 8. Merencanakan manajemen terapi pada pasie gangguan daya ingat. 9. Menjelaskan prognosis pada pasien gangguan daya ingat. B. Pertanyaan dan persiapan dokter muda 1. Apa saja macam-macam gangguan fungsi luhur? 2. Apa saja penyebab dari demensia? 3. Penyakit apa saja yang dapat menyebabkan gangguan daya ingat? 4. Dapatkah anda membedakan antara demensia vaskuler dengan demensia degeneratif? 5. Pemeriksaan apa saja yang dapat dikerjakan untuk mengetahui gangguan daya ingat? 6. Siapa saja yang perlu diskrining fungsi luhurnya? 7. Untuk deteksi dini demensia dengan inventori apa (yang sederhana)?
C. Algoritme kasus
D. Daftar keterampilan (kognitif dan psikomotor) 1. Pemeriksaan Status Mini Mental 2. Pemeriksaan Clock Drawing Test E. Penjabaran prosedur 1. Prosedur pemeriksaan status mini mental 2. Prosedur pemeriksaan Clock drawing Test STATUS MINI MENTAL Nama Pasien :... Tgl Lahir :... Tingkat Pendidikan :... Tgl pemeriksaan :... I. ORIENTASI (jawab pertanyaan 1-10) 1. Tanggal... 2. Hari... 3. Bulan... 4. Tahun... 5. Musim... 6. Ruangan (klinik, lantai?)... 7. Rumah Sakit... 8. Kota... 9. Propinsi... 10. Negara... II. REGISTRASI (mengingat 3 kata : 11-13) 11. Bola...
12. Melati... 13. Kursi... III. ATENSI/KALKULASI (Serial 100-7 atau sebut 14. 93 atau U... Urutan huruf dari belakang 15. 86 Y... Kata WAHYU) 16. 79 H... 17. 72 A... 18. 65 W... IV. REKOL (MEMORI) (mengingat kembali 11-13 19 Bola... 20. Melati... 21. Kursi... V. BAHASA - penyebutan 22. Jam tangan (arloji)... 23. Pensil... - pengulangan 24. Namun, tanpa dan bila... - pengertian verbal 25. Ambil kertas ini dengan tangan kanan... (perintah kalimat 25-27 ) 26. Lipatlah menjadi dua dan... 27. Letakan di lantai... - membaca + pengertian 28. Tutup mata anda bahasa tulisan... - menulis 29. (tulis kalimat lengkap)... VI. KONSTRUKSI 30. Tiru gambar ini... Total Skor (... )
Tutup Mata Anda Clock Drawing Test a. Instruksi 1. Letakkan 1 helai kertas HVS ukuran letter dan pencil (tanpa penghapus) di meja 2. Minta pasien membuat jam dinding bulat ukuran-ukuran besar lengkap dengan angka- angkanya. 3. Bila Instruksi no 2 telah selesai dikerjakan, mintalah pasien menggambarkan jarum jam yang menunjukkan waktu pukul sebelas lewat sepuluh menit b. Interpretasi Indikasi hemispasial neglect atau hemianopsi dipertimbangkan bila kedua jarum jam terletak kedua belahan jam yang berbeda c. Penilaian Sistem penilaian 4 angka Komponen yang dinilai Menggambar lingkaran tertutup 1 Meletakkan angka-angka dalam posisi yang benar 1 Ke 12 angka lengkap 1 Meletakkan jarum-jarum jam pada posisi yang tepat 1 Nilai Total Nilai 4 1. Nilai Cut-off bersifat subjektif 2. Gambar dengan gangguan kontur yang hebat atau gambar yang tidak berhubungan sangat jarang dihasilkan oleh seseorang dengan kognisi yang utuh
3. Gambar yang sempurna sepertinya tidak dihasilkan oleh seseorang yang terganggu fungsi kognisinya Nilai yang rendah berarti perlu evaluasi fungsi kognisi lebih lanjut SKOR HACHINSKY No 1.1.1 1.1.2 RIWAYAT DAN GEJALA YA TIDAK 1 Awitan (onset ) mendadak 2 0 2 Deteriorasi bertahap 1 0 3 Perjalanan klinis berfluktuasi 2 0 4 Kebingungan malam hari 1 0 5 Kepribadian relatif tidak terganggu 1 0 6 Depresi 1 0 7 Keluhan somatic 1 0 8 Emosi tidak stabil 1 0 9 Riwayat Hipertensi 1 0 10 Riwayat Penyakit Serebrovaskuler 2 0 11 Arteriosklerosis penyerta 1 0 12 Keluhan neurologis fokal 2 0 13 Gejala neurologi fokal 2 0 Total Skor Dikutip dari Konsensus Pengenalan Diri & Penatalaksanaan Demensia Vaskuler, ed. 2 Diagnosis demensia mempertimbangkan total skor iskemik Hachinsky - Demensia degeneratif bila jumlah skor kurang dari 5 - Demensia vaskuler (VaD) bila jumlah skor lebih dari 6
F. Contoh kasus Seorang bapak 55 tahun di mall berjumpa dengan teman akrabnya pada waktu kuliah. Karena lama tidak ada komunikasi maka mereka ngobrol lama dan seru.tetapi bapak ini lupa nama temannya tersebut, mau bertanya malu. Sampai mereka berpisah, bapak ini masih lupa nama temannya. Setelah sampai di rumah, dia melihat daftar alumni, segera menunjuk dan ingat nama temannya tersebut.