Pendahuluan. Pengendalian Kualitas Statistika. Ayundyah Kesumawati. Prodi Statistika FMIPA-UII. September 30, 2015

dokumen-dokumen yang mirip
Pengantar Teknik Industri TIN 4103

7 Basic Quality Tools. 14 Oktober 2016

Program Studi Teknik Industri Universitas Brawijaya PENGENDALIAN KUALITAS STATISTIK

Jurusan Teknik Industri-UNAND

Definisi dan Konsep Pengendalian Kualitas

Pengendalian Mutu Statistik

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. oleh para konsumen dalam memenuhi kebutuhannya. Kualitas yang baik

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. PT. Citra Tunas Baru Gramindo adalah sebuah perusahaan garmen yang

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Kualitas (Quality)

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pasar nasional negara lain. Dalam menjaga konsistensinya perusahaan

Sumber : PQM Consultant QC Tools Workshop module.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Definisi Kualitas. Definisi kualitas menurut beberapa ahli yang banyak dikenal antara lain :

2. Pengawasan atas barang hasil yang telah diselesaikan. proses, tetapi hal ini tidak dapat menjamin bahwa tidak ada hasil yang

ABSTRAK UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. kebebasan untuk memilih aneka jenis dan kualitas barang dan atau jasa sesuai

Statistical Process Control

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

Cacat seal Kemasan berkerut Terdapat gelembung udara Pengisian larutan jelly kurang penuh Terdapat kotoran di dalam jelly

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

MANAJEMEN OPERASIONAL M. KURNIAWAN. DP BAB 3 MANAJEMEN KUALITAS

BAB III METODE PENELITIAN. Sampel merupakan sebagian anggota dari populasi yang dipilih dengan

BAB II LANDASAN TEORI

PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DALAM UPAYA MENURUNKAN TINGKAT KEGAGALAN PRODUK JADI

kualitas Lely Riawati, ST, MT P e n g e n d a l I A N k u A l i T A s

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Analisis Pengendalian Kualitas Coca-Cola Kaleng Menggunakan Statistical Process Control pada PT CCAI Central Java

Statistical Process Control

BAB 2 LANDASAN TEORI

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL. 1.1 Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian 05

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

management is defined as the design, operation, and improvement of the system that

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

2. 7 Tools of Quality 3. New 7 Tools of Quality

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Setiap perusahaan mempunyai tujuan akhir yang ingin dicapai, yaitu

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. persaingan ketat antar industri khususnya industri rumahan atau home industry.

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

KUALITAS, PENDEKATAN INPUT- PROSES-OUTPUT NUR HADI WIJAYA, STP, MM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III DIAGRAM SEBAB AKKIBAT (ISHIKAWA DIAGRAM) Diagram sebab akibat dikembangkan oleh Dr. Kaoru Ishikawa pada tahun

ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK BAKERY BOX MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL (STUDI KASUS PT. X)

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Daya saing dalam era globalisasi pada perusahaan dan industri yang

BAB II LANDASAN TEORI

HISTOGRAM DAN DIAGRAM PARETO

Definisi II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Mutu

BAB I PENDAHULUAN. mencegah dan berupaya memperbaiki faktor-faktor penyebab kerusakan. menemui atau mendapati produk yang rusak.

Manajemen Operasional MANAJEMEN MUTU

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 3 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Persyaratan utama untuk mencapai kepuasan pelanggan (customer

QUALITY. Karakteristik produk dan jasa yang memberi kepuasan terhadap kebutuhan konsumen. (American Society for Quality Control)

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. karena apabila diterapkan secara rinci antara produsen dan konsumen akan terjadi

BAB IV METODE PENELITIAN. Perspektif pendekatan penelitian yang digunakan adalah dengan metode

MANAGEMENT INDUSTRI (QUALITY CONTROL) Diagram Keterkaitan

BAB I PENDAHULUAN. Krisis ekonomi yang melanda bangsa Indonesia pada tahun 1998 membuat

ABSTRAK ABSTRAK. Kata Kunci : Pengendalian Kualitas, Peta kendali P, Histogram, Pareto, diagram sebab- akibat. vii. Universitas Kristen Maranatha

BAB 2 LANDASAN TEORI

Jurusan Teknik Industri Universitas Sebelas Maret. Pendahuluan Sistem Kualitas - 3

PENINGKATAN KEAKURATAN INSPEKSI SUBDEPARTMENT QUALITY CONTROL INCOMING : STUDI KASUS

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Kualitas Pengertian Kualitas Dimensi Kualitas

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

Penyajian Data. Oleh: Ayundyah K., M.Si. PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2015

BAB 2 LANDASAN TEORI

3 sks. Dosen : Drs. Yudi Setyawan, M.S., M.Sc.

Pengendalian Kualitas Kertas Dengan Menggunakan Statistical Process Control di Paper Machine 3

BAB 2 Landasan Teori 2.1 Total Quality Management

Seven Quality Control Tools (#2) NUR HADI WIJAYA, STP, MM

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. atau kualitas. Dalam dunia industri, kualitas barang yang dihasilkan merupakan

PROSES PRODUKSI DAN PENGENDALIAN KUALITAS PRODUKSI CAT PLASTIC COATING DI PT PROPAN RAYA ICC

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI. atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan sumbersumber

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Pengendalian merupakan suatu proses dalam mengarahkan sekumpulan

ABSTRAKSI. i Universitas Kristen Maranatha

BAB II LANDASAN TEORI

ABSTRAK. Kata kunci: pengendalian kualitas, diagram pareto, peta kendali p, diagram sebab-akibat. Universitas Kristen Maranatha

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA UJIAN AKHIR SEMESTER

Transkripsi:

Pendahuluan Pengendalian Kualitas Statistika Ayundyah Kesumawati Prodi Statistika FMIPA-UII September 30, 2015 Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 1 / 32

Pendahuluan Karaketristik lingkungan dunia usaha saat ini ditandai oleh perkembangan yang cepat di segala bidang yang menuntu kepiawaan manajemen dalam mengantisipasi setiap perubahan yang terjadi dalam aktivitas ekonomi dunia ada 3 ciri gambaran perubahan yang banyak didengungkan untuk menghadapi lingkungan tersebut 1 Kesementaraan ditunjukkan dengan semakin pendeknya umur suatu produk 2 Keanekaragaman semakin banyakknya produk yang beredar di pasar 3 Kebaruan produsen maupun konsumen dihadapkan pada hal-hal baru Perubahan-perubahan yg cepat dalam era globalisasi saat ini akan membawa implikasi pada pengelolaan ekonomi nasional maupun operasi dunia usaha sebagai pelaku ekonomi. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 2 / 32

Semakin banyak perusahaan telah mengubah strateginya dari perusahaan yang menguasai pasar domestik ke perusahaan yang berusaha menemukan kombinasi optimal dari sumber daya lokal dan luar negeri untuk dapat bersaing baik di dalam negeri maupun luar negeri Untuk menjaga konsistensi kualitas produk dari jasa yang dihasilkan dan sesuai dengan tuntutan kebutuhan pasar, perlu dilakukan pengendalian kualitas (quality control) ggannya dan mengetahui kebutuhan dan keinginannya. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 3 / 32

Dari pengendalian kualitas yang berdasarkan inspeksi dengan penerimaan produk yang memenuhi syarat dan penolakan yang tidak memenuhi syarat dan penolakan yang tidak memenuhi syarat sehingga banyak bahan, tenaga dan waktu yang terbuang, muncul pemikiran untuk menciptakan sistem yang dapat necegah timbulnya masalah mengenai kualitass agar kesalahan yang pernah terjadi tidak terulang lagi. Faktor utama yang menentukan kinerja suatu perusahaan adalah kualitas barang dan jasa yang dihasilkan. Produk dan jasa yang berkualiyas adalah produk dan jasa yang sesuai dengan apa yang diinginkan konsumennya. Oleh karena itu organisasi/perusahaan perlu mengenal konsumen atau pelangannya dan mengetahui kebutuhan dan keinginannya. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 4 / 32

Pengertian Kualitas Kualitas adalah suatu terminologi yang bersifat subjektif, masing-masing orang memiliki definisinya sendiri. Berikan definisi kualitas menurut kalian? Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 5 / 32

Pengertian kualitas secara teknis Karakteristik suatu produk atau pelayanan yang lahir dari kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan yang dinyatakan baik secara eksplisit atau tersamar Suatu produk atau jasa yang bebas dari kekurangan Deming - non-faulty-system Sistem yang bebas dari kesalahan- Out of the crisis Juran- Fitnees for use Kesesuaian dengan penggunaan - Quality Control Handbook Crosby - Conformance to requirements Kesesuaian dengan persyaratan - Quality is free Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 6 / 32

Pengertian Kualitas Pandangan konsumen (Customer s View) - subjektif the quality of the design (look, fee, function) Pandangan produsen (Producer s view) 1 conformance to requirements (Crosby) 2 cost of quality (prevention,scrap, warranty) 3 increasing conformance raises profits Pandangan Pemerintah (Government s View) products should be safe not harmful to environment Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa konsep kualitas harus bersifat menyeluruh, baik produk maupun prosesnya. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 7 / 32

Figure: Dua Perspektif Kualitas Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 8 / 32

Dimensi Kualitas Garvin (1996) Performance yaitu kesesuian produk dengan fungsi utama produk itu sendiri atau karakteristik operasi dari suatu produk Feature yaitu ciri khas produk yang membedakan dari produk lain Reliability yaitu kepercayaan pelanggan terhadap produk karena kehandalannya atau karena kemungkinan kerusakan yang rendah Conformance yaitu kesesuaian produk dengan syarat dan operasi memenuhi standar yang telah ditetapkan. Durability yaitu tingkat ketahanan/awet produk atau lama umur produk Serviceability yaitu kemudahan produk itu bila diperbaiki atau kemudahan memperoleh komponen produk tersebut Aesthetic keindahan atau daya tarik produk tersebut Perception yaitu fanatisme konsumen akan merk suatu produk tertentu karena citra atau reputasi produk itu sendiri Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 9 / 32

Teknik-Teknik Perbaikan Kualitas Manajemen Kualitas seringkali disebut sebagai the problem solving, sehingga manajemen kualitas dapat menggunakan metodologi dalam problem solving tersebut untuk mengadakan perbaikan (Ridman dan Zachary, 1993). Ada berbagai teknik perbaikan kualitas yang dapat digunakan dalam organisasi, antara lain: Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 10 / 32

Masing - masing teknik tersebut mempunyai kegunaan yang dapat berdiri sendiri maupun saling membantu antar satu teknik dengan teknik yang lain. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 11 / 32

Diagram Pareto Diagram Pareto diperkenalkan oleh Alfredo Pareto (1848-1923) Diagram Pareto ini merupakan suatu gambar yang mengurutkan klasifikasi data dari kiri ke kanan menurut urutan ranking tertinggi hingga terendah. Dapat membantu menemukan permasalahan yang terpenting untuk segera diselesaikan (rangking tertinggi) sampai dengan yang tidak harus segera diselesaikan (ranking terendah) Selain itu, Diagram Pareto juga dapat digunakan untuk membandingkan kondisi proses, misalnya ketidaksesuaian proses, sebelum dan setelah diambil tindakan perbaikan terhadap proses. Penyusunan diagram pareto sangat sederhana Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 12 / 32

Proses Penyusunan Diagram Pareto Menentukan metode atau arti dari pengklasifikasian data, misalnya berdasarkan masalah, penyebab, jenis ketidaksesuaian, dan sebaginya Menentukan satuan yang digunakan untuk membuat urutan karakteristik-karakteristik tersebut, misalnya rupiah, frekuensi, unit dan sebaginya Mengumpulkan data sesuai dengan interval waktu yang telah ditentukan. Merangkum data dan membuat ranking kategori data tersebut dari yang terbesar hingga yang terkecil Menghitung frekuensi kumulatif atau presentase kumulatif yang digunakan Menggambar diagram batang, menunjukkan tingkat kepentingan relatif masing-masing masalah. Mengidentifikasi beberapa hal yang penting untuk mendapat perhatian. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 13 / 32

Contoh Diagram Pareto Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 14 / 32

Prinsip Pareto Vilfredo Pareto (1848-1923), ahli ekonomi Italia menyatakan bahwa 20 % dari populasi memiliki 80 % dari total kekayaan Juran mengistilahkan vital few, trivial many : 20 % dari masalah kualitas menyebabkan kerugian sebesar 80 % Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 15 / 32

Histogram Histogram menjelaskan variasi proses, namun belum mengurutkan rangking dari variasi terbesar sampai dengan yang terkecil. Histogram juga menunjukkan kemampuan proses, dan apabila memungkinkan, histogram dapat menunjukkan hubungan dengan spesifikasi proses dan angka-angka nominal, misalnya rata-rata. Dalam histogram, garis vertikal menunjukkan banyaknya observasi tiap-tiap kelas. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 16 / 32

langkah-langkah Penyusunan Histogram, Mitra (1993) Menentukan batas-batas observasi: perbedaan antara nilai terbesar dan terkecil. Memilih kelas-kelas atau sel-sel. Pedoman: banyaknya kelas = n, dengan n = banyaknya data, Menentukan lebar kelas-kelas tersebut. Biasanya, semua kelas mempunyai lebar yang sama. Lebar kelas = range / banyak kelas. Menentukan batas-batas kelas. Kelas-kelas tersebut tidak saling tumpang tindih. Menggambar frekuensi histogram dan menyusun diagram batangnya. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 17 / 32

Contoh Histogram Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 18 / 32

Check Sheet (Lembar Pengecekan) Tujuan pembuatan lembar pengecekan adalah menjamin bahwa data dikumpulkan secara teliti dan akurat oleh karyawan operasional untuk diadakan pengendalian proses dan penyelesaian masalah. Data dalam lembar pengecekan tersebut nantinya akan digunakan dan dianalisis secara cepat dan mudah. Lembar pengecekan ini memiliki beberapa bentuk Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 19 / 32

Contoh Check Sheet Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 20 / 32

Analisis Matriks Analisis matriks adalah suatu alat yang sederhana, tetapi efektif. Alat ini dapat berfungsi untuk membandingkan beberapa kelompok kategori seperti operator, karyawan penjualan, mesin-mesin, pemasok, dan seterusnya. Semua elemen dalam kategori tersebut melakukan kegiatan yang sama. Analisis matriks sering disebut dengan Diagram Pareto dua dimensi. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 21 / 32

Cause and Effect Diagrams (Diagram Sebab Akibat) Menunjukkan hubungan antara suatu masalah dan kemungkinan penyebabnya Dikembangkan oleh Kaoru Ishikawa (1953) Disebut juga Diagram Tulang Ikan (Fishbone Diagram) Diagram Ishikawa Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 22 / 32

Keunggulan Diagram Sebab Akibat Dengan membuat diagram ini kita telah mempelajari sistem Diagram ini menunjukkan pemahaman tentang tim pemecahan masalah Diagram ini menghasilkan penemuan secara aktif tentang penyebab masalah Diagram ini bisa memberi petunjuk untuk pengumpulan datanya Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 23 / 32

Penyusunan Untuk menyusun kerangkanya harus diingat: Untuk industri barang - 4 M man, method, machine, material Untuk industri jasa : equipment, policies, procedures, people Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 24 / 32

Contoh Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 25 / 32

Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 26 / 32

Scatter Diagram (Diagram Penyebaran) Scatter diagram merupakan cara yang paling sederhana untuk menentukan hubungan antara sebab dan akibat dari dua variabel. Langkah-langkah penyusunan: 1 Data dikumpulkan dalam bentuk pasangan titik (x, y 2 Dari titik-titik tersebut dapat diketahui hubungan antara variabel x dan variabel y, apakah terjadi hubungan positif atau negatif. contoh scatter plot Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 27 / 32

FlowCharts (Diagram Alir) Gambaran tentang urutan suatu proses yang akan dilakukan Digunakan untuk menguraikan proses - proses yang akan diperbaiki Draw a flowchart for whatever you do. Until you do, you do not know what you are doing, you just have a job, Dr. W Edwards Deming. Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 28 / 32

Process Chart (Diagram Proses) Process Chart Symbols Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 29 / 32

Process Diagram Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 30 / 32

Example Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 31 / 32

Run Chart (Time Series Plot) Menguji perilaku suat variabel dari waktu ke waktu Sebagai dasar untuk peta kendali (Control Charts) example Ayundyah (UII) Pendahuluan September 30, 2015 32 / 32