PERTEMUAN DI RUMAH BU KETUT

dokumen-dokumen yang mirip
Membangun BKM. Membangun BKM. Siklus Kegiatan PNPM Mandiri-P2KP. Membangun BKM DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM PERKOTAAN MANDIRI

Mengenali Kampung Sendiri Melalui Pemetaan Swadaya

INFORMASI TAMBAHAN I. PEMAHAMAN TENTANG PEMETAAN SWADAYA

Siklus PNPM Mandiri - Perkotaan

Program Penanggulangan Kemiskinan

Pertanyaan dan jawaban tersebut adalah sebagai berikut : perkotaan yang dilaksanakan di Desa Dagang Kelambir?

Panduan Fasilitasi Rembug Kesiapan Masyarakat (RKM)

BAB V PROFIL PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI PERKOTAAN

DAFTAR ISI. Halaman Judul... Halaman Pernyataan Bebas Plagiarisme... Halaman Pengesahan Skripsi... Halaman Pengesahan Ujian... Halaman Motto...

KERANGKA ACUAN COACHING FASILITATOR : PEMBANGUNAN BKM P2KP II TAHAP 1

Kurikulum Pelatihan Pelaku PNPM Mandiri Perkotaan

4.1. TINGKAT NASIONAL Project Management Unit (PMU)

SELAMAT BERJUMPA PARA RELAWAN. Saiapa Dia? RELAWAN

Panduan Fasilitasi Musyawarah Pengembangan KSM

MASTER SCHEDULE 1. PNPM-MANDIRI PERKOTAAN 2011

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMBANGUNAN BKM (BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT) LOKASI BARU 2010

Konsep Dasar. Mau. Paham. Mampu

BAB III METODOLOGI KAJIAN

PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (PPM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

BAB IV KONDISI KEMISKINAN DAN LINGKUNGAN MASYARAKAT SERTA PROFIL KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT RUBAH

Pembatasan Pengertian Perencanaan Partisipatif

Panduan Pembangunan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM)

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan

ACUAN PELAKSANAAN KOMUNITAS BELAJAR PERKOTAAN (KBP) PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007

BAB I. perkembangan modal sosial (social capital) masyarakat di masa mendatang. masyarakat dengan pemerintah daerah dan kelompok peduli setempat.

SELESAI Pelatihan pra-tugas KMW Rekruitmen Fasilitator Identifikasi lokasi kelurahan sasaran

P2KP REALISASI KEGIATAN KMW-02 P2KP UPP-2 ( PNPM KELURAHAN BARU ) Quick Status. Status data: / 04-Mar-08

PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PNPM Mandiri Perkotaan LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS MASYARAKAT PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2014

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)

Bab 3. Pelaksanaan P2KP

No KEGIATAN PELAKU HASIL KETERANGAN

PEDOMAN WAWANCARA Bappeda Kabupaten Banjarnegara

LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 KEGIATAN REMBUG KESIAPAN MASYARAKAT (RKM) Bulan Agustus 2009

Kerangka Acuan Kegiatan (KAK) PELATIHAN DASAR BAGI KONSULTAN REPLIKASI PROGRAM REPLIKASI P2KP KHUSUS BALI Di Kab. Jembrana & Kab.

Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan UPAYA PENINGKATAN PARTISIPASI PEREMPUAN

DAFTAR ISI DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN Visi dan Misi Program PNPM Mandiri... 42

Panduan Fasilitasi PJM Pronangkis

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)

Panduan Diskusi Refleksi Kemiskinan (RK)

Channeling UPS-BKM TATA CARA PELAKSANAAN KEGIATAN PILOT PROGRAM BANTUAN PENDIDIKAN DASAR DEPDIKNAS BEKERJASAMA DENGAN BKM-P2KP

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan (di Wilayah Ex P2KP 2, Ex KMW Provinsi, Ex P2KP 3, OC 6, OC 7 dan OC 8) Periode Nopember 2009

Panduan Fasilitator Pemetaan Swadaya (PS)

P E D O MAN T E K N I S PROGRAM SELARAS PNPM MANDIRI PERKOTAAN

KAJIAN KURIKULUM PELATIHAN FASILITATOR KELURAHAN

Tidak BERDAYA (Masyarakat Miskin) Masyarakat BERDAYA PEMBELAJARAN YANG DIHARAPKAN

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)

KERANGKA ACUAN PELATIHAN DASAR P2KP BAGI KONSULTAN PELAKSANA DAERAH DAN FASILITATOR REPLIKASI PROGRAM P2KP

Review Pelaksanaan Siklus

PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI DAN PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

Teknik-teknik Pemetaan Swadaya (PS) Kajian Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN RWT (REMBUG WARGA TAHUNAN)

Teknik-teknik Pemetaan Swadaya (PS) Kajian Kesehatan

ACUAN PELAKSANAAN KOMUNITAS BELAJAR PERKOTAAN (KBP) KONSULTAN MANAJEMEN WILAYAH (KMW)

LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009

GBPP PELATIHAN TINGKAT KOTA/KABUPATEN

Tabel.1. Pengaduan Informatif Pada Siklus BLM

PETUNJUK TEKNIS PENGEMBANGAN KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT (KSM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN

Teknik-teknik Pemetaan Swadaya (PS)

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF

Gambar 1. Proses Pembangunan/Pengembangan KSM

RANCANGAN PROGRAM RENCANA AKSI PENGEMBANGAN KBU PKBM MITRA MANDIRI

BAGIAN B PELAKSANAAN LAPANGAN PEDOMAN PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN

PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR P2KP

PROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM Direktorat Jenderal Cipta Karya MODUL KHUSUS KOMUNITAS C05. Relawan. Pemetaan Swadaya. PNPM Mandiri Perkotaan

Disampaikan dalam rangka Sosialisasi Nasional P4-IP di Perkotaan Denpasar, Agustus 2013

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Teknik-teknik Pemetaan Swadaya (PS) Kajian Kelembagaan dan Kepemimpinan

P E D O M A N T E K N I S PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

KERANGKA ACUAN PELATIHAN PENGUATAN SUBSTANSI P2KP DAN REPLIKASI PROGRAM P2KP

Oleh. Lely Kusumaningrum ( )

Rembuk Kesiapan Masyarakat

Teknik-teknik Pemetaan Swadaya (PS) Kajian Ekonomi

MATRIKS PERTANYAAN PENELITIAN DAN INSTRUMEN PENELITIAN TEAM 4 (STUDY ON COMMUNITY ORGANIZED SOCIAL ACTIVITIES IN PNPM MANDIRI)

BAB VII STIMULAN DAN PENGELOLAAN P2KP

Pertanyaan Penelitian & Informan Kunci. Tim 5 Studi Gender

BAB I P E N D A H U L U A N

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF

Tata Cara Siklus PNPM MP

Pemilu BKM. Buletin Warta Desa

KERANGKA ACUAN ASSISTAN KOORDINATOR KOTA PELAKSANAAN PROYEK PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI PERKOTAAN P2KP II TAHAP 1 DAN 2

a. Gambaran Umum Kelurahan Tanjung Mulia Hilir

REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) TAHUN 2015 BKM BLIMBING KELURAHAN BLIMBING

BAB VIII PERANAN MODAL SOSIAL DALAM PEMBERDAYAAN KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT

LOKALATIH KEBERLANJUTAN PROGRAM BAGI PEMERINTAH KOTA/KABUPATEN

Konsep PNPM Mandiri Perkotaan

BAB VI KARAKTERISTIK DAN TAHAPAN PERKEMBANGAN KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT KELURAHAN SITUGEDE

PETUNJUK TEKNIS SIKLUS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

BAB VII PERENCANAAN STRATEGI PEMBERDAYAAN BKM DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN.

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM Direktorat Jenderal Cipta Karya MODUL KHUSUS KOMUNITAS C06. Relawan. Pembangunan BKM. PNPM Mandiri Perkotaan

Matrix Pertanyaan Penelitian, Issue, Informan, Metode, Instrumen, dan Data Sekunder Studi Kerelawanan

ACUAN DISTRIBUSI MEDIA BANTU SOSIALISASI SECARA PARTISIPATIF

I. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM II. CAKUPAN PELAKSANAAN UJI PETIK III. HASIL UJI PETIK. 1. Capaian Umum

HARMONISASI PROGRAM PEMBERDAYAAN. Oleh: Irawan Hasan, Askoorkot Kab. Karo, KMW IV P2KP-3 Sumatera Utara. Karo, 02 Juni 2007

PEDOMAN TEKNIS PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK)

Panduan Fasilitasi Review Partisipatif BKM/LKM, Re-orientasi Pemetaan Swadaya, Re-orientasi PJM Pronangkis, Penyusunan Program Kerja BKM/LKM

Transkripsi:

PROGRAM DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM D I R E K TO R AT J E N D E R A L C I P TA K A RYA NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI MANDIRI P E R K O T A A N 1 Siklus Kegiatan PNPM Mandiri Perkotaan Refleksi Kemiskinan PERTEMUAN DI RUMAH BU KETUT

Seri Siklus PNPM Mandiri Perkotaan Komik Refleksi Kemiskinan Desember 2007 Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya

Pengenalan Tokoh Kang Sayur Bu Ikah Bu Sri Pak Kardi Pak Iman Pak Paskalis Bu Ratna Bu Ketut Bu Adit Fasilitator Kelurahan

Bang, harga sayuran kok naik terus sih? Masa kangkung saja seikat seribu rupiah? Nah, bisa-bisa sayuran Abang tak laku lho! Saya juga bingung, dari sananya harganya memang naik... Dijual sebegini juga untungnya cuma sedikit... Hidup makin susah ya? Harus bisa berhemat... Biaya sekolah juga makin mahal, padahal anak saya empat... 01

Sekolah kan jauh... Jadi biaya transportnya mahal, belum untuk beli seragamnya! Bukannya ada dana BOS Bu? Ee...Bu Sri... Wah masih banyak nih! Eh...Bu Amri ke mana ya? Kok di sini juga tak ada? Selamat pagi Ibu-ibu! Eeh...saya belum kehabisan sayur kan Bang? Kata suami saya, Bu Amri harus ke Puskesmas, anaknya sakit panas. 02

Puskesmas kan jauh!! Mengapa tak dibawa ke dokter praktek saja? Yah, Bapak... Sekarang ini tarif dokter kan mahal, obat juga mahal. Serba susah ya? Bersyukur kita masih mampu beli sayuran... Seharusnya, ada yang bisa kita lakukan untuk mengatasi masalah ini... Ehm...Saya dengar Bu Ketut ikut membahas kemiskinan di kelurahan. Bagaimana kalau sore ini kita ke rumah Bu Ketut? Katanya makin banyak orang yang tidak mampu beli beras... Setuju Bu! Ya...tetapi bagaimana caranya? 03

SORENYA TOK... TOK... TOK... Eh Bu Sri... Mari silakan masuk... Oh, tidak apa-apa, kebetulan kami sedang ngobrol tentang penanggulangan kemiskinan di kelurahan kita. Oohh... Maaf... 04

Wah, kebetulan... Kami kesini juga ingin tahu. Kami dengar Bu Ketut ikut pertemuan di kelurahan... Wah, selamat datang Bu! Terima kasih Bu... Betul Bu, Ibu-ibu dan Bapak-bapak ini juga ikut pertemuan itu... Dan, perkenalkan, ini Bu Adit, fasilitator untuk kelurahan kita. Jadi...ada pembagian Raskin lagi ya Pak? 05 Bukan Pak. Ini program baru dari pemerintah. Namanya PNPM- Mandiri Perkotaan

PNPM... Apa itu? Wah, kita dapat bantuan uang ya Bu? Bukan semata-mata uang yang membuat masyarakat berdaya, tetapi juga pengetahuan, sikap dan keterampilan kita dalam memecahkan masalah kemiskinan. PNPM itu, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat... Betul Bu. Persoalan kemiskinan kan tidak hanya soal uang saja. Ya, dan dalam pertemuan di kelurahan kita sepakat memecahkan permasalahan kemiskinan bersama-sama. 06

Seluruh warga akan dilibatkan dari awal. Jadi, kita sendiri yang menentukan kelompok sasaran dan merancang programnya. Wah, kelihatannya sulit! Kan keinginan warga berbeda-beda? Memang tidak mudah...itulah mengapa kegiatan bersama ini disebut proses pembelajaran. Proses ini ada tahapannya. Tahapannya bagaimana Bu? Tahapannya dirancang dalam bentuk Siklus Penanggulangan Kemiskinan. Siklus Penanggulangan Kemiskinan, tahapannya seperti ini... 07

Identifikasi Masalah 2 Pemetaan Swadaya 3 Membangun BKM KSM 4 T ahap P e ren canaan BLM PJM Pronangkis 0 Rembug Kesiapan Masyarakat 1 Refleksi Kemiskinan Tahap Evaluasi 7 Review: PJM, Kelembagaan, Keuangan PNPM Mandiri Perkotaan adalah program yang dicanangkan oleh pemerintah untuk menanggulangi kemiskinan di wilayah perkotaan. 6 Pelaksanaan dan Pemantauan 5 Sinergi dengan Perencanaan Daerah Ta hap Pelaksanaan Program ini menekankan kepada proses pemberdayaan masyarakat agar masyarakat bisa secara mandiri menanggulangi kemiskinan di wilayahnya, tidak lagi hanya bergantung kepada bantuan pihak luar. Program ini tidak semata-mata memberikan bantuan dana, akan tetapi lebih menekankan kepada peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat, termasuk masyarakat mikin untuk memahami persolaan yang dihadapi, memecahkan masalah bersama sama, membuat perencanaan program, melaksanakan dan melakukan monitoring dan evaluasi. 08

Siklus, Apa sih? Siklus itu adalah sesuatu yang berulang. Jadi diharapkan bahwa kegiatan akan dilakukan secara terus-menerus oleh masyarakat. Tahap pertama dinamakan Refleksi Kemiskinan Refleksi? Apa yang dipijat? Refleksi Kemiskinan, maksudnya merenungkan masalah kemiskinan, betul kan? Ya, dalam Refleksi Kemiskinan, kita akan membahas dan merenungkan mengapa terjadi kemiskinan di wilayah kita. 09

Refleksi Kemiskinan dilakukan untuk merenungkan penyebab, hubungan sebab akibat dan akar masalah kemiskinan. Dengan mengetahui penyebab masalah dan akarnya, masyarakat akan lebih mudah untuk mencari jalan keluar untuk memecahkan masalah. Seperti seorang dokter, sebelum mengobati penyakit terlebih dahulu harus melakukan pemeriksaan dan diagnosa menyeluruh terhadap penyakit pasiennya. Pasien yang sakit panas bisa jadi mempunyai penyakit tipus atau demam-berdarah karena panas hanya gejalanya saja. Bisa diibaratkan kemiskinan sama dengan penyakit, kalau kita tidak tahu penyebabnya maka akan salah pula penanganannya. Refeksi Kemiskinan dilakukan dalam 2 tahap yaitu: Tahap pertama dilakukan pada kelompok-kelompok masyarakat pada tingkat RT atau lingkungan tetangga. Pada tahap ini yang akan dibahas adalah menelusuri dan merenungkan penyebab kemiskinan yang terjadi di wilayah kita, menentukan kriteria miskin dan merenungkan siapa yang harus bertanggungjawab terhadap permasalahan kemiskinan. Tahap kedua dilakukan musyawarah di tingkat kelurahan/desa. Pada tahap ini, hasil-hasil refleksi kemiskinan yang sudah dilakukan pada tingkat kelompok dibahas dan disepakati bersama. Pada musyawarah ini juga akan dibahas rencana kegiatan siklus selanjutnya. 10

Jika kita mengetahui penyebabnya, tentu kita akan lebih mudah mencari jalan keluarnya. Itu yang kami bahas kemarin di Kelurahan. Wah, pertemuan berikutnya saya ikut ah! Ya, ini memang masalah kita bersama... Kita berhak untuk ikut menentukan jalannya program ini. Tanpa kepedulian kita, masalah ini tak akan teratasi 11

Saya punya film tentang kegiatan Refleksi Kemiskinan yang direkam dari kegiatan di lokasi lain. Bagaimana kalau kita lihat sama-sama? Wah, dengan film dari lokasi lain kita bisa lebih mudah membayangkan prosesnya. DI AKHIR PERTEMUAN... Kami pun sepakat untuk bertemu lagi membahas tahapan kegiatan berikutnya dalam Siklus PNPM Mandiri Perkotaan, yaitu: Pemetaan Swadaya 12 BERSAMBUNG...

A SUBSTANSI PESAN REFLEKSI KEMISKINAN a. Masyarakat belajar mengetahui, memahami dan merumuskan masalah kemiskinan menurut versi mereka sendiri; b. Masyarakat belajar memahami akar penyebab kemiskinan yang utama adalah perilaku/sikap ; c. Pembelajaran masyarakat bahwa persoalan kemiskinan berkaitan erat dengan faktor internal/mental, yakni lunturnya moral atau nilai-nilai luhur yang bersifat universal; d. Pembelajaran masyarakat bahwa memudarnya kepedulian dan kesatuan sosial, serta berkembangnya individualisme dan kepentingan sepihak merupakan salah satu diantara penyebab masalah kemiskinan yang berlarut-larut di wilayahnya; e. Masyarakat belajar mengetahui bahwa kepemimpinan yang tidak representatif dan tidak memegang amanah menjadi salah satu penyebab runtuhnya kepercayaan sosial;dilandasi kepentingan bersama; f. Kesadaran Kritis masyarakat untuk berani mengungkapkan pendapat; g. Belajar berdemokrasi melalui musyawarah bersama dalam mengambil keputusan dengan dilandasi kepentingan bersama; h. Mendorong Masyarakat untuk saling percaya satu sama lain; 01

TUJUAN REFLEKSI KEMISKINAN B a. Memberikan pemahaman masyarakat tentang PNPM MANDIRI P2KP sebagai pembelajaran prinsip dan nilai pada pelaksanaan kegiatan merumuskan bersama masalah kemiskinan dan aspirasi warga miskin terhadap program atau kegiatan penanggulangan kemiskinan di wilayahnya; b. Mendorong interaksi masyarakat miskin, masyarakat peduli dan masyarakat lainnya dalam kesetaraan serta saling percaya satu sama lain; c. Membuka akses bagi masyarakat miskin di kelurahan sasaran untuk berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan PNPM MANDIRI P2KP sejak tahap awal; d. Mewujudkan rasa memilik masyarakat miskin dan kepedulian masyarakat lainnya terhadap upayaupaya penanggulangan kemiskinan; e. Mengidentifikasi aspirasi masyarakat, khususnya masyarakat miskin mengenai bagaimana sebaiknya PNPM MANDIRI P2KP di laksanakan di kelurahannya; f. Masyarakat memahami bahwa kemiskinan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau masyarakat miskin saja, melainkan tanggung jawab bersama; g. Mendorong tumbuhnya kesadaran masyarakat bahwa upaya penanggulangan kemiskinan harus dimulai dari diri sendiri melalui perubahan mental dan prilaku serta kerja keras; dan h. Internalisasi kesadaran bahwa masyarakat berdaya dan mandiri adalah kunci utama penanggulangan kemiskinan. 02

C OPERASIONAL KEGIATAN 1. Penanggung Jawab Penanggung jawab kegiatan Refleksi Kemiskinan adalah relawan yang tergabung dalam Tim Refleksi Kemiskinan, yang difasilitasi oleh Tim Fasilitator. 2. Waktu Pelaksanaan Waktu pelaksanaan kegiatan FGD Refleksi Kemiskinan dalam PNPM MANDIRI Perkotaan adalah setelah pelaksanaan RKM di tingkat kelurahan dan terbentuknya Tim Refleksi Kemiskinan. 3. Kelurahan a. Persepsi mengenai kemiskinan menurut versi masyarakat kelurahan/desa; b. Tipologi kemiskinan berdasarkan persepsi masyarakat terpetakan; c. Akar kemiskinan sesuai dengan tipologi kemiskinanyang dirumuskan; d. Hasil-hasil diskusi masyarakat berdasarkan bahan diskusi untuk refleksi kemiskinan tingkat kelurahan/desa; e. Format RK-4 mengenai hasil refleksi kemiskinan tingkat kelurahan/desa. D LANGKAH-LANGKAH OPERASIONAL Alur Pelaksanaan Kegiatan secara Umum Alur pelaksanaan kegiatan dapat dilihat pada gambar.1 dibawah ini, dimana setiap tahapan ditandai dengan nomor kode kegiatan. Kode kegiatan ini menjelaskan mengenai sasaran kegiatan dan prosedur pelaksanaan kegiatan setiap tahapan siklus FGD RK. Masing-masing kode kegiatan menjelaskan tahapan pelaksanaan sebagai berikut : Kode 05 : Menunjukan bahwa siklus Refleksi merupakan tahapan ke-8 dari siklus kegiatan di masyarakat secara kesluruhan Kode 0501 : Menjelaskan tahapan ke-1 dari siklus FGD RK tentang bimbingan FGD RK kepada Tim Fasilitator yang difasilitasi oleh KMW bersamaan pada saat TOT Teknik Fasilitatsi. Kode 0502 : Menjelaskan tahapan ke-2 dari siklus FGD RK tentang sosialisasi pembelajaran RK dan pembentukan Tim Pemandu Refleksi Kemiskinan yang diadakan oleh Kelurahan/desa dan difasilitasi fasilitator melalui rembug warga. Kode 0503 : Menjelaskan tahapan ke-3 dari siklus FGD RK tentang bimbingan praktek FGD RK kepada Tim Pemandu RK oleh Tim Fasilitator serta penyusunan rencana aksi oleh Tim Pemandu RK Kode 0504 : Menjelaskan tahapan ke-4 dari siklus FGD RK tentang pelaksanaan serangkaian FGD RK di tingkat RT/RW/kelompok komunitas yang ada. Kode 0505 : Menjelaskan tahapan ke-5 dari siklus FGD RK tentang pelaksanaan rembug warga Refleksi Kemiskinan tingkat kelurahan/desa. Kode 0506 : Menjelaskan tahapan ke-6 dari siklus FGD RK tentang penyebarluasan hasil rembug warga Refleksi Kemiskinan tingkat kelurahan/desa kepada seluruh masyarakat. 03

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM D I R E K TO R AT J E N D E R A L C I P TA K A RYA PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI MANDIRI P E R K O T A A N Untuk Informasi Lebih Lanjut Dapat Menghubungi : PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (PPM) SMS: 0817 148 048 Po Box 2222 JKPMT e-mail: ppm@pnpm-perkotaan.org ppm_p2kp3@indosat.net.id www.pnpm-perkotaan.org Konsultan Manajemen Wilayah (KMW) Provinsi Jalan Telepon Fax e-mail Korkot Jalan Telepon Fax e-mail Posko Tim Faskel Jalan Telepon Fax e-mail