SILABUS PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNISNU JEPARA TAHUN 2015 Mata Kuliah : Ushul Fiqh Kode MK : KPIP 14104 Bobot / Semester : 2 sks / IV Standar Kompetensi : Memahami Ushul Fiqh dan dapat mengaplikasikannya sebagai alat menggali hukum Islam dari dalil-dalilnya. Deskripsi Mata Kuliah : Pembahasan mata kuliah ini meliputi masalah-masalah yang berkaitan dengan hukum syara, sumber-sumber hukum Islam dan kaidah-kaidah kebahasaan yang menunjang proses istinbath hukum. Urgensi Mata Kuliah : Mata kuliah ushul fiqh merupakan mata kuliah penting bagi mahasiswa untuk mengetahui hukum Islam dan proses kelahirannya, sumber-sumber hukum Islam dan kaidah-kaidah kebahasaan yang menunjang proses istinbath hukum yang melahirkan perbedaan pendapat para ulama. Dengan hal ini mahasiswa akan dapat menghargai perbedaan ijtihad ulama dan produk hukum yang dihasilkannya. Kompetensi Dasar Memahami konsep dasar Ushul Fiqh Memahami sejarah perkembangan Ushul Fiqh Hasil Belajar Indikator Materi Metode Evaluasi Sumber/Bahan/Media/Alat Mampu ruang lingkup Ushul Fiqh meliputi:, obyek, tujuan dan perbedaannya dengan Fiqh Mampu sejarah perkembangan 1. Menjelaskan Ushul Fiqh 2. Menjelaskan perbedaan antara Ushul Fiqh dengan Fiqh 3. Menjelaskan obyek dan tujuan mempelajari Ushul Fiqh 1. Menjelaskan sejarah pertumbuhan dan 1. Pengertian dasar atau definisi Ushul Fiqh 2. Obyek dan tujuan mempelajari ushul fiqh 1. Sejarah pertumbuhan dan 1. Abd. Wahab Khalaf, Ushul Fiqh 2. Khudari Beik, Ushul Fiqh 3. Abu Zahrah, Ushul Fiqh 4. Wahbah al-zuhaili, Ushul Fiqh 5. T.M. Hasbi as-shiddiqie, Pengantar Hukum Islam, I dan II 1
Memahami sumber-sumber hukum Islam Ushul Fiqh sejak masa Rasul-Tabi in Mampu sumber-sumber hukum Islam yagn telah disepakati perkembangnan Ushul Fiqh dari masa Rasul sampai tabi in aliran-aliran dalam ilmu Ushul Fiqh menyebutkan tokoh-tokoh dalam aliran Ushul Fiqh dan kitab-kitabnya Al- Qur an menyebut isi-isi pokok al- Qur an 3. Menjelaskan kedudukan al- Qur an sebagai sumber hukum Islam yang pertama dan utama 4. Menjelaskan sifat-sifat hukum di dalam al-qur an perkembangan Ushul Fiqh dari masa Rasulullah sampai masa Tabi in 2. timbulnya aliran-aliran dalam Ushul Fiqh dan kitabkitabnya 1. Al-Qur an sebagai sumber hukum Islam yang pertama dan utama. 2. Azas-azas hukum yang terkandung di dalam al-qur an 3. Isi pokok dan sifat hukum di dalam al-qur an 2
Memahami al- Hadits sebagai sumber hukum kedua setelah al- Qur an - Mahasiswa mampu hadits sebagai sumber hukum kedua setelah al-qur an - Mampu sunnah yang mutawatir, ahad dan masyhur - Memahami kedudukan hadits terhadap al-qur an 5. Menjelaskan azasazas hukum di dalam al-qur an 6. Menjelaskan tentang kehujjahan al- Qur an hadits dan sunnah kedudukan dan kehujjahan as- Sunnah pembagian sunnah menurut sanadnya kedudukan terhadap al-qur an qath i dan dzanninya suatu dalil dari as- Sunnah 1. As-Sunnah sebagai sumber hukum kedua setelah al- Qur an 2. Kedudukan as- Sunnah terhadap al- Qur an Memahami konsep - Memahami 1. Pengertian ijma 3
dasar ijma dan dasar hukum, serta kemungkinan terjadinya ijma Memahami masalah-masalah yang berkaitan dengan Qiyas ijma - Memahami dasar hukum dan kemungkinan terjadinya ijma 1. Memahami qiyas 2. Memahami dasar hukum qiyas 3. Memahami syarat dan rukun qiyas ijma dasar-dasar hukum ijma syarat dan rukun serta kemungkinan terjadinya ijma obyek dan ijma kemungkinan terjadinya ijma qiyas dasar-dasar hukum qiyas syarat dan rukun 2. Dasar hukum ijma 3. Obyek dan ijma 4. Kemungkinan terjadinnya ijma 1. Pengertian qiyas 2. Dasar hukum qiyas 3. Syarat dan rukun qiyas 4
Memahami sumber-sumber hukum yang tidak disepakati seperti: - Istihsan - Maslahah - Mursalah - Urf - Syahrun man Qablana - Istishab - Saddu dzari ah - Madzhab sahabat 1. Memahami istihsan, dasar hukum dan macammacamnya 2. Memahami maslahah, mursalah, dasar hukum dan obyeknya 3. Memahami urf dasar huukm, urf dan kaidahkaidah yang berhubungan dengan urf 4. Memahami qiyas membedakan ashal dan fara masalah illat seperti syaratsyarat dan pembagiannya istihsan 2. Menjelaskan dasar hukum istihsan menyebutkan istihsan maslahah mursalah dasar hukum dan obyeknya 6. Mampu 1. Istihsan 2. Mashlahah mursalah 3. Urf 4. Syar un man wablana 5. Istishab 6. Saddu dzari ah 7. Madzhab sahabat 5
Syarhun man qablana dasar hukum, macammacamnya 5. Memahami istishab, mampu mengetahuhi dasar hukum dan macammacamnya 6. Mampu saddu dzari ah dan dasar hukum serta obyek-obyeknya 7. Mampu madzhab sahabat dan kehujjahannya urf dan macammacamnya 7. Mampu kaidah-kaidah yang berhubungan dengan urf 8. Mampu syar un man qablana dan dasar hukumnya 9. Mampu menyebutkan dan syar un man wablana 10. Mampu, dasar hukum dan macammacam istishab 1, dasar hukum dan obyek saddu dzari ah 6
Memahami konsep dasar tentang hukum dan pembagianpembagiannya Memahami konsep dasar tentang: - Al-Hakim - Mahkum bihi - Mahkum fihi hukum dan pembagiannya seperti: - Hukum taklify - Hukum wadh i - Hukum takhyiri menyebut dan membedakan ketiga hukum tersebut al- Hakim, mahkum bihi, mahkum 1 madzhab sahabat dan penilaian para ulama tentang madzhab sahabat hukum perbedaan antara hukum-hukum taklify, hukum wadh i dan hukum takhyiri perbedaan hukum-hukum taklify, hukum wadh i dan hukum takhyiri hakim, mahkum bihi, mahkum fihi, dan Hukum dan pembagianpembagiannya 1. Hakim 2. Mahkum bihi 3. Mahkum fihi 4. Mahkum alaih 7
dan - Mahkum alaihi Memahami konsep instinbath dan kaidah-kaidahnya seperti: aam dan khas; amar dan nahyu fihi dan mahkum alaihi 2. Memahami perbedaan pendapat tentang hakim tersebut 3. Memahami arti istilah mahkum bihi, mahkum fihi, dan mahkum alaihi 1. Memahami kaidah-kaidah yang dipakai oleh para ulama ushul 2. Memahami lafadz aam dan khas 3. Memahami hukum berhujjah dengan lafadz aam 4. Memahami amar mahkum alaihi Menjelaskan pembagianpembagian wajib perbedaan wajib, mandub, sunnah dan derajatderajatnya haram, makruh, dan mubah 1. Menjelaskan kaidahkaidah ushuliyah dan kaidah fiqhiyah 2. Menjelaskan khas dan aam serta dapat membedakanya 3. Menjelaskan hukum berhujjah dengan lafadz aam 4. Menjelaskan Istinbath dan kaidah-kaidahnya - Khas dan aam - Amar dan nahyu 8
Memahami muthlak dan muqayyad, dan hukum-hukumnya. Makna: - Dhahir dan khafi dan permasalahann ya - Dalalah dan macammacamnya - Manthuq dan mafhum dan bentukbentuknya 5. Memahami nahyu dan bentukbentuknya arti muthlaq dan muqayyad hukum-hukum muthlaq dan muqayyad 3. Memahami makna dhahir dan khafi 4. Memahami dalalah 5. Memahami manthuq dan mafhum takhsis dan mukhasis serta macammacamnya 5. Menjelaskan amar dan nahyu 6. Menjelaskan bentuk-bentuk amar dan nahyu muthlaq dan muqayyad mengemukakan contoh-contoh muthlaq dan muqayyad dhahir dan khafi perbedaan antara: dhahir, nash, mufassar dan muhkam 1. Masalah manthuq, muthlaq dan muqayyad 2. Masalah dhahir dan khafi 3. Dalalah dan macammacamnya 4. Manthuq, mafhum dan muhkam perbedaan antara: khafi, musykil, mujmal dan mutasyabih 9
Memahami konsep ta arrudul adillah - Memahami cara melakukan jam u dan taufiq - Tarjih,, unsur-unsur dan syaratsyarat tarjih - Memahami konsep tentang nasikh dan Memahami istilahistilah dalam ushul fiqh seperti: - Ta arrudul adillah dan macammacamnya - Memahami arti jam u dan taufiq dan cara melakukannya - Memahami konsep tarjih perbedaan antara: khafi, musykil, mujmal, dan mutasyabih dan contohcontohnya 6. Mampu perbedaan antara manthuq dan mafhum 7. Mampu menyebutkan dalalah istilah seperti: - Ta arrudul adillah - Jam u dan taufiq - Tarjih, nasikh dan mansukh dan menyebutkan 1. Masalah ta arrudul adillah 2. Al-jam u wat taufiq 3. Masalah tarjih dan unsurunsurnya 4. Masalah nasikh dan mansukh 10
mansukh serta syaratnya Memahami konsep-konsep ijtihad dan ruang lingkup ijtihad dan syarat serta unsur-unsurnya - Memahami konsep nasikh dan mansukh serta syaratsyaratnya Memahami ruang lingkup ijtihad seperti: - Pengertian ijtihad - Macam-macam ijtihad ta arrud dan jam u dan taufiq melaksanakan tarjih nasikh dan mansukh serta memberikan contohcontohnya 1. Menjelaskan ijtihad 2. Menyebutkan dan ijtihad 3. Menjelaskan: - Kedudukan ijtihad - Syarat-syarat mujtahid - Tingkatantingkatan mujtahid 1. Masalah ijtihad dan mujtahid 2. Masalah ijtihad dan macammacam mujtahid 3. Kedudukan: syarat-syarat dan tingkatan mujtahid 11
menganalisis masalah-masalah yang dijadikan obyek ijtihad 12