Prof. Dr.T.M.Hasbi Ash Shiddieqy PENGANTA HUKUMIS

Transkripsi

1 Prof. Dr.T.M.Hasbi Ash Shiddieqy PENGANTA HUKUMIS

2 DAFTAR ISI BAHAGIAN KEENAM NASKH, TA'ARUDL DAN TARJIEH. Pasal Kedudukan naskh dalam syari'at Islam Halaman 110 Ta'rif naskh Sebab-sebab berwujud naskh Naskh dalam Al-Qur-an Naskh dalam As Sunnah 18 BAB KEDUA Pertentangan dalil (ta'arudl) satu sama lainnya 114 Ma'na ta'arudl Contoh-contoh ta'arudl 25 Jalan-jalan mcntaufiqkan sebagian dalil atas sebagiannya 116 Jalan-jalan mentaufiqkan (menjamakkan) dalil yang lahirnya bertentangan Ma'na tarjih 29 BAHAGIAN KETUJUH PENGANTAR ISTINBATH- QAEDAH-QAEDAH TAFSIR NUSHUSH Qaedah-qaedah mentafsirkan nash dan dalalah 118. Qaedah-qaedah mentafsirkan nash a. Hal-hal yang dibahas disekitar dalalah (Petunjuk Lafadh)... 32

3 BAB KEDUA Sekitar Dalalah 119. Macam-macam dalalah 34 Tujuan-tujuan lafadh atau pengertian-pengertian yang diperoleh dari lafadh terang dan tidak terang 120. Lafadh-lafadh yang terang petunjuknya Ibarat-ibarat yang tersembunyi petunjuknya Umum dan khushush lafadh Muthlaq dan muqaiyad Haqiqat dan majaz Tashrih dan Kinayah Irtibathul kalami Siyaqul kalami 64 BAB KEEMPAT Pengertian-pengertian yang dipahamkan dari suruhan dan larangan 128. Sekitar amer dan nahyu Perintah sesudah larangan Suruhan tiada menghendaki berulang kali dikerjakan Suruhan tiada menghendaki segera dikerjakan Nahyu (Larangan/tegahan) Pengaruh (Atsar) tegahan pada yang ditegah 73 BAHAGIAN KEDELAPAN MAKSUD-MAKSUD SYARA' DALAM MENTASYRI'KAN HUKUM (Tujuan-tujuan Hukum) Hukum-hukum syara' mengandung maksud-tnaksud yang utama 134. Pertumbuhan kitab-kitab yang membahas maksud-maksud syara' dalam mentasyri'kan hukum 78

4 135. Maksud-maksud syara' yang umum Tertib maksud-maksud syara' Al-Qur-aH meliputi segala,,ushul" dan,,qawa'id" 84 BAB KEDUA Dasar-dasar pegangan dalam menetapkan hukum 138. Pedoman dalam menetapkan Hukum 90 Dasar-dasar dalam urusan 'ibadat dan mu'amalat 91 Dasar-dasar dalam urusan keduniaan 93 Qa'idah-qa'idah tasyri' 139. Kepentingan qa'idah-qa'idah tasyri' Perkembangan kitab-kitab,,qawa'id fiqih" Sebab-sebab pembukuan qaedah Ta'rif Qaidah,,Kuliyah" dan faedahnya a. Beberapa Qa'idah-qa'idah kuliyah 103 BAHAGIAN KESEMBILAN MACAM-MACAM HUKUM, AL HAKIM, MAHKUM BIHI, MAHKUM FIEHI, MAHKUM 'ALAIHI, PERIODE-PERIODE HIDUP-MANUSIA DAN PENGHALANG-PENGHALANG HUKUM. Macam-macam hukum Jenis hukum Syar'y 118

5 144. Ta'rif hukum Pembahagian Hukum Hukum taklify Hukum takhyiry Hukum Wadl'y 126 BAB KEDUA Al Hakim (Yang menetapkan hukum) Hanya Allah yang berhak menetapkan hukum 131 Mahkum Bihi Hukum-hukum yang ditetapkan Wajib dan bahagjan-bahagiannya Fardu dan rukun Mandub, Sunnah dan derejat-derejatnya Haram dan pengertiannya Makruh dan definisinya Mubah dan penjelasannya Sebab dan pengertiannya Syarath dan haqiqatnya Macam-macam 'aqad Jual beli dengan perantaraan post Mani' (penghalang pekerjaan) dan penjelasannya Pengertian 'Azimah dan rukhshah Pengertian shah Pengertian Bathal dan Fasad 216

6 BAB KEEMPAT Mahkum fihi. (Pekerjaan-pekerjaan para mukallat") Pekerjaan-pekerjaan para mukallaf Apakah hasilnya syarath-syarath syar'y menjadi syarath untuk mentaklifkan Taklif menghendaki perbuatan 227 BAB KELIMA Macam-macam perbuatan yang digantungkan hukum kepadanya Pekerjaan-pekerjaan yang digantungkan hukum kepadanya Mahkum BAB KEENAM 'Alaihi (Para mukalm yang dibebani hukum) 169. Syarat-syarat taklif 233 Periode hidup manusia BAHAGIAN KESEPULUH. KEBANGUNAN UMMAT ISLAM BERGANTUNG BENAR KEPADA KEKUATAN MENINGGIKAN NILAI IJTIHAD DAN KEPERLUAN MEMBENTUK BADAN TASYRI' Kedudukan perselisihan paham para mujtahidien dalam hukum fiqih Nilai nilai perselisihan paham 270

7 BAB KEDUA Hukum Islam dapat memenuhi hajat masa dan kebutuhan masyarakat 171. Sebab-sebab syari'at Islam memenuhi hajat masyarakat 278 Keharusan membaharui ijtihad dan kebanguman utnmat Islam sekarang bergantung kepada ketinggian ijtihadnya dalam hukum syara' Keharusan membaharui ijtihad 282 BAB KEEMPAT Sekitar Lembaga (Hai'ah) Tasyri'. J73. Kepentingan Badan tasyri' 284 Daftar Bacaan