Sistem Pernafasan Manusia

dokumen-dokumen yang mirip
SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 18. SISTEM PERNAPASANLATIHAN SOAL BAB 18

SMP JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN IX (SEMBILAN) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISTEM PERNAPASAN MANUSIA. A. Organ-Organ Pernapasan

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALATIHAN SOAL

5. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang dinamakan... a. pleura b. bronkus c. alveolus d. trakea

Pertukaran gas antara sel dengan lingkungannya

Organ yang Berperan dalam Sistem Pernapasan Manusia. Hidung. Faring. Laring. Trakea. Bronkus. Bronkiolus. Alveolus. Paru-paru

Bab. Peta Konsep. Gambar 4.1 Orang sedang melakukan pernapasan. Pernapasan dada. terdiri dari. - Inspirasi - Ekspirasi. Mekanisme pernapasan

SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA. Drs. Refli., MSc

BAB VII SISTEM PERNAPASAN

TUTORIAL 2 SISTEM TUBUH 2. Sistem Respirasi Manusia

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 11. SISTEM EKSKRESI MANUSIALatihan Soal 11.4

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALatihan Soal 5.2 TBC. Bronkitis. Asfiksi. Pneumonia

mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

Sistem Respirasi Manusia L/O/G/O

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 12. RANGKA DAN SISTEM ORGAN PADA MANUSIALatian soal 12.3

Peta Konsep. Kata Kunci. respirasi udara pernapasan pernapasan dada udara cadangan pernapasan perut udara residu. 68 IPA SMP/MTs Kelas VIII.

O 2 + Zat Makanan CO 2 + H 2 O + Energi

MODUL MATA PELAJARAN IPA

BAB II KAJIAN TEORITIS

- - SISTEM PERNAFASAN MANUSIA

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALatihan Soal 5.1

BAB I PENDAHULUAN. A.Mekanisma ini terbahagi kepada tarikan nafas dan hembusan nafas. B.Ia melibatkan perubahan kepada :

TUGAS BIOLOGI (SISTEM PERNAPASAN MANUSIA)

SISTEM PERNAPASAN. Dr. Refli., MSc JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK UNIVERSITAS NUSA CENDANA PENDAHULUAN SISTEM PERNAPASAN PARU-PARU O 2 SEL

Kamu dapat mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan. Sistem Pernapasan. artinya

Sistem pernapasan adalah sistem tubuh manusia yang menghasilkan energi yang diperlukan untuk proses kehidupan.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SISTEM PERNAPASAN MANUSIA

MAKALAH KELOMPOK SISTEM PERNAPASAN MANUSIA. Makalah ini ditulis untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Pengetahuan Alam 1

BAB VI SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

KISI KISI SOAL PRETEST DAN POST TEST. Ranah Kognitif Deskripsi Soal Jawaban

BAB VI. SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA DAN VERTEBRATA

menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. sebagai hasil pengalaman. Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika

Pendidikan Fisika IPA TERPADU Pengikatan O2 dan Pelepasan CO2 pada Paru-paru

Sistem Respirasi Pada Hewan

KONTRAK BELAJAR PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS STIKES NGUDI WALUYO. Kriteria Waktu Setelah. Strategi Pembelajaran. 1.

Disusun Oleh : Intan Nirmala Hasibuan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB 1 PENDAHULUAN. Dari latar belakang diatas dapat diperoleh beberapa rumusan masalahnya yaitu antara lain:

UJIAN TENGAH SEMESTER RPP KOMIK SISTEM PERNAFASAN KELAS XI

Sistem Pernapasan Manusia. Nama : Kelas : Agustina Putri Puspitasari, , 4a

Anatomi & Fisiologi Sistem Respirasi II Pertemuan 7 Trisia Lusiana Amir, S. Pd., M. Biomed PRODI MIK FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

SURAT IJIN PENELITIAN. NIP : Pangkat/Gol. Ruang : Pembina, IV/a

SISTEM PERNAPASAN. Peta Konsep. Sistem Respirasi pada Manusia. Hidung Faring Laring Trakea Paru-paru Inspirasi dan Ekspirasi. Bronkus.

11/29/2013. Paru-paru terdapat dalam rongga thoraks pada bagian kiri dan kanan. Paru-paru memilki :

Lampiran : 1 77

Adaptasi Sistem Pernapasan Terhadap Latihan

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan terhadap hasil penelitian

MATERI VI SISTEM RESPIRASI MAHLUK HIDUP

II. TINJAUAN PUSTAKA. pameran. Pameran merupakan kegiatan untuk memperkenalkan produk, karya

BAB 1 ALAT PERNAPASAN MANUSIA DAN BEBERAPA HEWAN. Kamu dapat mengidentifikasi fungsi organ pernapasan manusia dan beberapa hewan

A. Pernapasan Pada Ikan Bertulang Sejati

SILABUS (Kelas eksperimen)

Lampiran 1. Daftar Sekolah dan Buku yang Digunakan. Hasil Observasi Buku Teks Pelajaran Tematik pada Jenjang SD,

Bronkitis pada Anak Pengertian Review Anatomi Fisiologi Sistem Pernapasan

BAB 8 SISTEMA RESPIRATORIA

BAB II KAJIAN PUSTAKA. penerimaannya dan lain lain serta aspek yang ada pada individu yang

MAKALAH SISTEM RESPIRASI PADA IKAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA

SISTEM RESPIRASI AVES

LOMBA PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN GEBYAR TIK 2013 BTIKP PROVINSI KALIMANTAN SELATAN 2013

Sistem Respirasi Pada Hewan

ALAT ALAT INDERA, ALAT PERNAPASAN MANUSIA, DAN JARINGAN TUMBUHAN

Sistem Pernapasan pada Manusia dan Hewan

Sistem Pernapasan dan Peredaran Darah Manusia BAB 4. A. Susunan dan Fungsi Sistem Pernapasan B. Susunan dan Fungsi Sistem Peredaran Darah

Yani Mulyani, M.Si, Apt STFB

PERTUKARAN UDARA O 2 DAN CO 2 DALAM PERNAPASAN

Jenis jaringan hewan ada empat macam, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.

BAB V PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan terhadap hasil penelitian dapat

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. Semua mahluk hidup pasti bernapas dan butuh bernapas. Bernapas. sederhana, mulai menghirup udara sampai menghembuskannya lagi hanya

BAB II KAJIAN PUSTAKA

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA. Laporan. Disusun untuk memenuhi tugas. Mata kuliah Anatomi Fisiologi Manusia.

Kompetensi Memahami mekanisme kerja fisiologis organ-organ pernafasan

REFERAT WSD. Oleh : Ayu Witia Ningrum Pembimbing : Dr. Fachry, Sp.P

SILABUS. Pengalaman Belajar Indikator Penilaian Alokasi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini akan menjelaskan masalah masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 7. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

BAB V PENUTUP. model pembelajaran kooperatif melalui pendekatan Think Pair Share efektif

DAMPAK MEROKOK BAGI SITEM PERNAPASAN. Dampak Buruk Merokok pada Sistem Pernapasan

BAB II PEMBAHASAN. A. Studi Literatur

Ilmu Pengetahuan Alam

BAB I PENDAHULUAN. Proses penuaan merupakan tantangan yang harus ditanggulangi karena diartikan

Universitas Indonusa Esa Unggul FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT Jurusan Perekam Medis dan Informasi Kesehatan ANATOMI FISIOLOGI

BAB V PENUTUP. 1. Model pembelajaran berbasis masalah efektif meningkatkan hasil belajar

YAYASAN WIDYA BHAKTI SMA SANTA ANGELA

BAB II PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM PERNAFASAN

BAB III PEMERIKSAAN RESPIRASI

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

EFEK PENUAAN TERHADAP FISIOLOGI SISTEM RESPIRASI

Kurnia Eka Wijayanti

UNTUK SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DASAR PEMERANAN DASAR PEMERANAN SEMESTER 1 UNTUK SMK. Heru Subagiyo, S.Sn. Heru Subagiyo, S.Sn

Alat Pencernaan pada Manusia. Penyakit pada Alat Pencernaan. Mag Disentri Apendisitis. Kegiatan Awal


ANALISIS JURNAL PENGARUH LATIHAN NAFAS DIAFRAGMA TERHADAP FUNGSI PERNAFASAN PADA PASIEN

Transkripsi:

Sistem Pernafasan Manusia Udara masuk kedalam sepasang rongga hidung melalui lubang hidung. Rongga hidung dilengkapi oleh rongga-rongga kecil (silia) dan selaput lendir. Dalam rongga hidung, udara dilembabkan, diatur suhunya, dan bila ada benda-benda asing yang masuk bersama dengan udara disaring oleh silia dan terperangkap di lendir. Udara selajutnya akan melewati faring (tekak). Faring merupakan rongga pertigaan kearah saluran pencernaan (esopagus), saluran pernafasan (trakea), dan saluran rongga hidung. Dari faring, udara masuk ke laring (pangkal tenggorokan).laring terdiri atas tulang rawan yang berfungsi untuk melindungi trakea dan tempat pita suara. Serat-serat otot dalam pita suara dan laring mengatur tekanan pita suara dan nada suara kita. Setelah melalui laring, udara masuk kedalam trakea (batang tenggorokan). Trakea tersusun atas cincin tulang rawan. Dinding trakea dilapisi oleh sel-sel bersilia dan selaput lendir. Sel-sel ini berfungsi untuk menyaring benda-benda asing dan lendirnya dapat mendinginkan udara yang masuk. Trakea menjulur kebawah leher dan akhirnya bercabang menjadi bronkus yang menuju ke paru-paru. Paru-paru terletak diatas diafragma. Diafragma sekat antara rongga perut dan dada. Paru-paru kanan terdiri atas tiga lobus, sedangkan paru-paru kiri kita terdiri atas dua lobus. Paru-paru dilindungi oleh selaput pembungkus paru-paru (pleura). Di dalam paru-paru, bronkus bercabang-cabang yang disebut bronkiolus. Pada akhirnya udara masuk kegelembung-gelembung kecil seperti bola yang disebut alveolus. Alveolus merupakan tempat berbentuk bola dengan dinding yang tipis terdiri atas selaput sel berbentuk sisik (kuboid) dan dikelilingi oleh kapiler darah. Dengan dinding yang tipis (selapis sel ) dan adaanya darah akan mempermudah disfusi oksigen dari alveolus ke dalam darah dan proses difusi karbondioksida dari darah ke alveolus. rongga hidung faring trakea bronkus bronkiolus alveolus

A. Mekanisme Pernapasan Bernafas terdiri dari dua fase, yaitu inspirasi dan ekspirasi. Inspirasi merupakan proses pemasukan oksigen kedalam tubuh. Ekspirasi merupakan proses pengeluaran karbondioksida dari dalam tubuh. Mekanisme pernafasan ada dua macam, yaitu pernafasan dada dan pernafasan perut. 1. Pernafasan Dada Inspirasi terjadi jika otot antar tulang rusuk berkontraksi sehingga tulang rusuk dan dada terangkat. Akibatnya, rongga dada membesar, paru-paru mengembang, dan penurunan tekanan udara diluar tubuh lebih besar, maka udara yang kaya oksigen masuk kedalam tubuh. Ekspirasi terjadi jika otot antar tulang rusuk berelaksasi sehingga tulang-tulang rusuk dan dada turun kembali pada kedudukan semula. Akibatnya rongga dada mengecil, volume paru-paru berkurang, dan peningkatan tekanan udara didalam paru-paru. kemudian udara yang kaya akan karbondioksida terdorong keluar tubuh melalui hidung. 2. Pernafasan Perut Inspirasi terjadi jika otot diafragma berkontraksi sehingga letaknya sedikit mendatar. Keadaan mengakibatkan rongga perut turun kebawah, rongga dada membesar, paru-paru mengembang, dan tekanan udara didalam paru-paru mengecil. Akibatnya udara yang kaya oksigen masuk kedalam tubuh. Ekspirasi terjadi jika otot diafragma berelaksasi sehingga letaknya kembali kedudukan semula. Kondisi ini mengakibatkan rongga perut kembali keposisi semula, rongga dada mengecil, volume paru-paru berkurang dan tekanan udara didalam paru-paru membesar. Akibatnya, udara yang kaya karbondioksida keluar tubuh. B. Mekanisme Pertukaran O 2 dan CO 2 Oksigen berdifusi dari alveolus kedalam darah. Hemoglobin (Hb) sel darah merah membentuk oksihemoglobin. Darah yang mengandung oksigen ber warna merah jernih dan disebut darah bersih. Oksigen diedarkan oleh darah

keseluruh jaringan dan sel tubuh. Didalam sel tubuh, darah melepaskan oksigen sehingga oksihemoglobin kembali menjadi hemoglobin. Oksigen dilepaskan pada sel tubuh untuk digunakan pada proses respirasi. Respirasi menghasilkan energi dan karbondioksida. Karbondioksida berdifusi dari jaringan kadalam darah. Hemoglobin mengikat karbondioksida membentuk karbaminohemoglobin dan selanjutnya dibawa ke paru-paru. Darah yang membawa karbondioksida berwarna merah keruh dsan disebut darah kotor. Di paru-paru, karbondioksida berfungsi masuk ke alveolus. Selanjutnya, karbondioksida dikeluarkan melalui saluran pernafasan. C. Frekuensi Pernapasan Orang normal bernafas 12-15 kali per menit. Frekuensi bernafas dipengaruhi oleh jenis kelamin, aktifitas dan usia. Wanita pada umumnya memiliki volume paru-paru yang lebih kecil daripada pria,sehingga frekuensi bernafasnya lebih banyak. Semakin cepat tubuh beraktifitas, semakin cepat pula frekuensi bernafas kita. Berolahraga akan menaikkan frekuensi bernafas kita. Karena semakin banyak otot bekerja, semakin banyak pula oksigen yang dibutuhkan. Demikian pula menahan nafas beberapa saat akan membuat kita terengah-tengah, sehingga frekuensi bernafas kita naik. Berada diruangan sempit dan kekurangan oksigen juga akan membuat freuensi bernafas kita bertambah cepat dengan tujuan untuk memperoleh oksigen yang lebih banyak. Marah, takut, dan terkejut juga akan meningkatkan frekuensi bernafas kita. Selain itu, frekuensi bernafas juga bervariasi antar manusia. Bayi dan balita memiliki frekuensi bernafas lebih banyak dibanding orang dewasa. Karena pada bayi dan balita, volume paruparunya relative kecil dan tubuh sedang berkembang sehingga membutuhkan banyak oksigen. Orang tua juga memilki frekuensi bernafas lebih banyak karena kontraksi otot-otot dada dan diafragma tidak sebaik saat masih muda, sehinnga udara pernafasan lebih sedikit.

D. Volume Udara Pernapasan Paru-paru orang dewasa dapat memuat kira-kira 4,5 liter udara. Kemampuan paru-paru untuk menampung udara disebut volume total paru-paru. Jika kita bernafas normal, volume udara yang masuk ke paru-paru dalam sekali inspirasi dan udara yang keluar dari paru-paru dalam sekali ekspirasi kira-kira setengah liter. Volume udara setengah liter ini disebut udara pernafasan (UP). Jika kita menarik nafas semaksimal mungkin (inspirasi maksimum), sekitar 1,5 liter udara masuk paru-paru. Udara yang berjumlah satu setengah liter ini, disebut udara komplementer. Jika kita menghembuskan nafas semaksimal mungkin (ekspirasi maksimum), maka sekitar setengah liter udara dikeluarkan dari tubuh dan udara ini disebut udara suplementer. Udara pernafasan ditambah dengan udara suplementer dan. Komplementer disebut kapasitas vital paru-paru dan berjumlah 3,5 liter. Tetapi di dalam paru-paru, selalu tersisa satu liter udara yang disebut udara residu. E. Penyakit Pernapasan Pernafasan manusia dapat terganggu karena adanya penyakit dan kelainan organ pernafasan. Penyakit dan kelainan pernafasan dapat menyebabkan hipoksia, suatu kondisi dimana jaringan tubuh kekurangan oksigen. Berikut ini akan dijelaskan beberapa penyakit pernafasan. a. Tuberculosis (TBC) Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini menyerang paru-paru sehingga terbentiuk bintil-bintil dalam alveolus. b. Pneumonia Penyakit ini memnyebabkan radang paru-paru dan disebabkan oleh bakteri Diploccus pneumonia. Akibat peradangan alveolus dipenuhi oleh nanah dan lendir sehingga sulit berdifusi mencapai darah. c. Bronchitis Penyakit ini menyebabkan peradangan pada dinding bronkus yang disebabkan oleh virus. enyakit ini menyebabkan batuk berdahak.

d. Asma Penyakit ini menyebabkan penyempitan saluran pernafasan. Penyakit ini dapat disebabkan oleh alergi. e. Pleuritis Penyakit ini menyebabkan pandangan pada selaput pembungkus paru-paru (pleura). Penyakit ini dapat menyebabkan terdapatnya cairan berlebih pada pleura sehingga penderita akan sesak napas. f. Asfiksi Penyakit ini menyebabkan tergannggunya pengangkutan oksigen ke sel-sel atau jaringan tubuh. Daftar Pustaka Tim Abdi Guru. 2007. Ipa Terpadu. Jakarta: Erlangga http://elvosfor.wordpress.com/2009/02/10/sistem-pernapasan-manusia http://organisasi.org/proses-sistem-pernapasan-respirasi-pada-manusia-orang-belajarbiologi-online http://organisasi.org/kelainan-gangguan-penyakit-sistem-pernapasan-respirasi-manusiakesehatan-pada-masyarakat