Pendalaman Pasar Keuangan di Indonesia dan Upaya Mendorong Green Financing
Arah Pengembangan Pasar Keuangan 2 Pengembangan pasar keuangan dilakukan untuk memperkuat efektifitas kebijakan moneter, mendorong stabilitas sistem keuangan sekaligus sebagai sumber pembiayaan pembangunan 1. Memperkuat efektifitas transmisi kebijakan Moneter dan Fiskal 2.Mendorong Terjaganya Stabilitas Sistem Keuangan Pertumbuhan Ekonomi yang Tinggi, Sustainable dan Inklusif 3. Membuka alternatif pendanaan bagi sektor prioritas, termasuk infrastruktur
Sinergi untuk Pengembangan Pasar Keuangan 3 Pembentukan FK-PPPK menjadi milestone dalam mendorong pengembangan dan pendalaman pasar keuangan Indonesia Pembentukan FK-PPPK Pada 8 April 2016, BI, Kementerian Keuangan dan OJK membentuk Forum Koordinasi Pembiayaan Pembangunan melalui Pasar Keuangan (FK-PPPK). Terbitnya SN-PPPK Pada 9 Oktober 2018, buku Strategi Nasional Pengembangan dan Pendalaman Pasar Keuangan (SN-PPPK) menjadi komitmen bersama ketiga otoritas untuk secara bersinergi mengambil dan mengimplementasikan kebijakan pengembangan pasar keuangan.
Kerangka Pengembangan Pasar Keuangan melalui SN-PPPK 4 Merupakan integrated policy framework yang komprehensif dan terukur sebagai panduan arah untuk sinergi dan koordinasi kebijakan antarotoritas. 3 PILLARS 6 MARKETS 7 ELEMENTS OF ECOSYSTEM GUIDELINES Sumber : SN-PPPK Sumber Pembiayaan Ekonomi dan Pengelolaan Risiko Pasar Uang Instrumen Pasar Valas Fund Provider & User VISI: MENCIPTAKAN PASAR KEUANGAN YANG DALAM, LIKUID, EFISIEN, INKLUSIF DAN AMAN MISI: PASAR KEUANGAN SEBAGAI SUMBER PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN NASIONAL 1 2 3 Intermediari Pasar Oligasi Pengembangan Infrastruktur Pasar Pasar Saham Infrastruktur Pasar Benchmark Rate & Standardisasi Pasar Keu. Syariah Koordinas, Kebijakan, Harmonisasi Ketentuan dan Koordinasi Pasar Structured Product Regulatory Framework Koordinasi dan Edukasi Target Key Performance Indicator Strategic Action Plan Framework ini menjadi strategi nasional pengembangan pasar keuangan sebagai integrated policy framework yang komprehensif dan terukur. a. Menggunakan pendekatan 3 pilar yang dielaborasi ke dalam 7 elemen pengembangan pasar. b. Implementasi rencana kerja strategis dalam 3 fase pengembangan dengan sasaran yang berbeda sesuai dengan prioritas.
Sinergi untuk Mendorong Pembiayaan Infrastruktur 5 Indonesia Investment Forum 2018 A New Paradigm in Infrastructure Financing PT GMF Aero Asia Tbk Indonesia Tourism Development Corp PT Angkasa Pura II (Persero) PT Pindad (Persero) PT Aneka Tambang (Persero) Tbk PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) PT Inka (Persero) PT Boma Bisma Indra (Persero) PT Jasa Marga (Persero) Tbk PT Pertamina (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Hutama Karya (Persero) Signing Pembiayaan 21 proyek infrastruktur pada 12 BUMN, dengan total nilai proyek sekitar USD13,6 miliar
17 UN SDGs dan 6 QII Principle Bank Indonesia menyadari adanya perubahan paradigma dari investor negara barat yang memilik preferensi untuk berinvestasi pada instrumen yang berwawasan lingkungan (green financing). Bank Indonesia terlibat aktif dalam berbagai working group internasional. Pada Working Group G- 20 telah ditetapkan 6 principles for quality infrastructure investment & PBB menetapkan Sustainable Development Goals (SDGs) G20 Principles for Quality Infrastructure Investment Maximizing the positive impact of infrastructure to achieve sustainable growth and development Raising Economic Efficiency in View of Life-Cycle Cost Integrating Environmental Considerations in Infrastructure Investments Building Resilience against Natural Disasters and Other Risks Principle 1 Principle 2 Principle 3 Principle 4 Integrating Social Considerations in Infrastructure Investment Principle 5 Strengthening Infrastructure Governance Principle 6
Upaya Untuk Mendorong Green Financing 7 1 2 3 1 2 3 KEBIJAKAN MAKROPRUDENSIAL Relaksasi pengaturan rasio uang muka dan rasio Loan to Value (LTV)/Financing to Value (FTV) untuk untuk kredit/pembiayaan kendaraan bermotor dan property yang berwawasan lingkungan. TECHNICAL ASSISTANCE Workshop penyiapan dan pembiayaan green project kepada pemerintah daerah. Capacity building kepada berbagai universitas di Indonesia terkait penyusunan dokumen dalam rangka pemberian pendapat tentang green impact. FASILITASI GRANT Sedang menjajaki kemungkinan pemberian grant dari lembaga multilateral untuk Bank yang tertarik menerbitkan green bond.
Mendorong Pengembangan Green Financing di Indonesia 8 Green Sukuk global pemerintah Indonesia (Kemenkeu) Seri I 5,5 tahun Seri II 10 tahun Total Penerbitan US$ 2 Miliar Jumlah US$ 750 Juta US$ 1,25 miliar Kupon 3,9% 4,45% Pencatatan BEI 22 Feb 2018 20 Feb 2019 Penerbitan green bond atau green sukuk yang telah dilakukan beberapa instansi seperti Kemenkeu, SMI dan Bank BRI diharapakan dapat diikuti oleh berbagai pihak untuk membiayai green infrastructure projects lainnya. Green Bond PT SMI Total Penerbitan Rp 500 Miliar Obligasi Berkelanjutan dengan Total Rp 3 Triliun Global Sustainability Bond Bank BRI Seri A 3 tahun Seri B 5 tahun Jumlah Rp251.5 miliar Rp248.5 miliar Kupon 7.55% 7.80% Pencatatan BEI 9 Juli 2018 Seri I (5 tahun) Total Penerbitan US$ 500 Juta Jumlah US$ 500 Juta Kupon 3,95% Pencatatan BEI 26 Maret 2019
Departemen Pengembangan Pasar Keuangan 2019 Bank Indonesia