PEDOMAN PENERAPAN ISO 9001:2015 KLAUSUL 8 PEDOMAN OPERASIONAL PROSES

dokumen-dokumen yang mirip
Manual Mutu JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

Manual Mutu FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010

MANUAL MUTU PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PERIKANAN DAN KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Manual Mutu UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2010

UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011

MANUAL MUTU JURUSAN SEPK

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN 6. MANAJEMEN SUMBER DAYA 7. REALISASI PRODUK 8. PENGUKURAN,ANALISA & PERBAIKAN

Manual Mutu Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

A.1. Perolehan harapan pelanggan terkait kualitas lulusan dari pengguna lulusan, asosiasi profesi dan alumni

Menyetujui untuk diterbitkan Pada Tanggal 13 Oktober Oleh

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU SOP KERJA SAMA LUAR NEGERI

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Jurusan Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya

-1- DOKUMEN STANDAR MANAJEMEN MUTU

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Manual Mutu. Jurusan Keperawatan. Jurusan S1 Keperawatan

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Daftar Periksa Audit SMM ISO 9001:2008. Memeriksa Ada struktur organisasi

M A N U A L M U T U UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS)

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

Manual Mutu STIE SEMARANG 2015

Manual Prosedur Penelitian Dosen

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

MANUAL MUTU Kode:

DEPARTEMEN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS HASANUDDIN FAKULTAS KEDOKTERAN

KLAUSUL-KLAUSUL DALAM DOKUMEN ISO 9001

MANUAL MUTU PROGRAM MAGISTER ARSITEKTUR LINGKUNGAN BINAAN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

MANUAL MUTU PROGRAM PASCASARJANA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman:

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

STANDAR MUTU AKADEMIK FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN

Draft. Sistem dan Standar Mutu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

Manual Prosedur PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN PROGRAM STUDI ILMU GIZI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

SPMI dan ISO 9001:2008

MANUAL MUTU FAKULTAS AGAMA ISLAM

Checklist Audit Mutu ISO 9001:2008

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

MANUAL MUTU FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Manual Mutu Akademik

KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNIT KERJA DI FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UB. Tugas Fakultas ORGANISASI FAKULTAS

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL

PEDOMAN MUTU REALISASI KEGIATAN LAYANAN

LEMBAR PENGESAHAN. Semarang, 19 Desember 2013 Kepala Kantor Penjaminan Mutu

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Rekapitulasi Persyaratan (Standar) SMM ISO 9001:2008

Q # Pertanyaan Audit Bukti Audit 4 Konteks Organisasi 4.1 Memahami Organisasi dan Konteksnya

Manual Mutu JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

BAB I VISI DAN MISI INSTITUSI

ISO 9001:2000. Persyaratan-persyaratan Sistem Manajemen Mutu

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG

BAB I VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. A. Visi Menghasilkan tenaga kesehatan profesional dan kompetitif

LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI IMPLEMENTASI RENSTRA TAHUN KE-1 SAMPAI KE-4

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL PROSEDUR PENGEMBANGAN DAN PENINJAUAN KURIKULUM TINGKAT PROGRAM STUDI

MANUAL PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN

BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

AUDIT MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul

SOP PROSES PENJAMINAN MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL MUTU FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

STMIK MUSIRAWAS Jl. Jendral Besar H.M Soeharto RT.08 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau DOKUMEN STANDAR

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

AKREDITASI PROGRAM STUDI MAGISTER

KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian Peraturan Penelitian dan Publikasi Ilmiah

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 011/ITDel/Rek/SK/I/18. Tentang SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL INSTITUT TEKNOLOGI DEL

Strategi Penerapan SPMI : Dari Mental Turun Ke TI

M A N U A L M U T U S I S T E M P E N J A M I N M U T U I N T E R N A L S T I K E S H A R A P A N I B U J A M B I

PEDOMAN KNAPPP 01:2005. Kata Pengantar

KEBIJAKAN SPMI. Revisi Ke 00 Tanggal 30 Desember Drs. Lasimun, M.E.Sy., M.Pd. Kepala SPMI. Drs. Jaenudin Achmad, S.E, M.M, M.

Program Kerja Program Studi Doktor Biologi (PSDB)

Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

MANUAL PROSEDUR AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL PROGRAM PASCASARJANA UNHAS

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA

SPMI Politeknik Negeri Jakarta

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

K A T A P E N G A N T A R

Standar Pengabdian Masyarakat STIKES HARAPAN IBU

Manual Mutu. Jurusan Teknik Pengairan

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

Standar Penelitian STIKES HARAPAN IBU

K E B I J A K A N M U T U A K ADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM

JOB DESCRIPTION. ( Rincian Tugas )

STANDAR 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta strategi pencapaian

Revisi : 02 Tanggal : Diajukan oleh : Dikendalikan : Disetujui oleh :

KEBIJAKAN MUTU AKADEMI KEBIDANAN BHAKTI PUTRA BANGSA PURWOREJO

MANUAL MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MURIA KUDUS

MANUAL MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Transkripsi:

1 dari 18 PEDOMAN PENERAPAN ISO 91:2015 KLAUSUL 8 Pengesahan Disiapkan Oleh Diperiksa Oleh Disahkan Oleh Dr. H. Jaja Suteja, SE., M.Si H. Rasman Sonjaya, S.Sos. M.Si. Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si, M.Kom Wakil Rektor I Ketua SPI Rektor Dokumen Sistem Mutu ini milik UNIVERSITAS PASUNDAN dan TIDAK DIPERBOLEHKAN dengan cara dan alasan apapun membuat salinan tanpa seijin Kepala Badan Penjaminan Mutu

2 dari 18 8. Operasional Proses pada Universitas Pasundan Bandunag Universitas Pasundan Bandung merencanakan program layanan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (Tri Dharma PT), termasuk rancangan dan pengembangan layanan ilmiah. Layanan pendidikan meliputi S1, S2, S3, pelatihan, konsultasi dan studi banding, pengembangan metode pembelajaran, pembukaan dan penutupan program studi. 8.1. Perencanaan dan Pengendalian Operasional 8.1.1. Pendidikan/Pengajaran Universitas Pasundan Bandung merencanakan pengembangan, tinjauan dan pemutakhiran rencana studi dan kurikulum, penilaian dan tindak lanjut pengajaran, kegiatan layanan pendukung, alokasi sumber daya, kriteria evaluasi, dan prosedur peningkatan mutu untuk mencapai yang diinginkan. Universitas Pasundan Bandung mengintegrasikan kurikulum sehingga mencapai kompetensi lulusan dan learning outcomes sesuai profil yang ditetapkan. Universitas Pasundan Bandung merencanakan sumber daya yang diperlukan untuk seluruh proses. Proses realisasi pendidikan yang diterapkan Universitas Pasundan Bandung berusaha meningkatkan kompetensi pada diri mahasiswa sehingga mengarah pada spesifikasi kompetensi lulusan yang dijanjikan pada aktivitas pendidikan. Proses Belajar Mengajar (PBM) yang harus terkontrol meliputi asesmen kebutuhan; desain, pengembangan dan pengkomunikasian prosedur dan instruksi; dan pengukuran outcomes. Proses-proses utama belajar mengajar harus dikendalikan. Metode pengendalian harus merupakan bagian tinjauan manajemen untuk menjamin pemenuhan spesifikasi prosedur, instruksi dan lulusan, metode pengendalian konsisten dengan standar mutu yang disepakati. Perubahan pada metode pengendalian proses-proses utama tersebut harus didokumentasikan dan prosedur atau instruksi harus dievaluasi sebelum perubahan

3 dari 18 dilakukan. Pemantauan harus dilakukan untuk verifikasi bahwa metode pengendalian telah efektif dan rekaman dipelihara oleh tiap jenjang. Evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap proses pembelajaran dilakukan pada setiap akhir semester. Hasil evaluasi menjadi dasar penetapan kebijakan peningkatan mutu secara berkesinambungan. 8.1.2. Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pasundan Bandung mendorong secara konsisten penelitian dan yang mempunyai potensi untuk dapat dikembangkan dan bersaing di tingkat nasional, regional, dan internasional. Universitas Pasundan Bandung juga merencanakan program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk diseminasi dan sitasi hasil penelitian, pengajuan HAKI dan komersialiasi inovasi penelitian. Selain itu juga merencanakan pengembangan, tinjauan dan pemutakhiran payung, roadmap dan track record penelitian, penilaian dan tindak lanjut kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, layanan pendukung, alokasi sumber daya, kriteria evaluasi, dan prosedur peningkatan untuk mencapai sasaran yang diinginkan. Program Studi harus merencanakan sumber daya yang diperlukan untuk seluruh proses. Evaluasi kepuasan partner atau pelanggan terhadap kegiatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan oleh unit kerja/pihak terkait. Realisasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk penerapan inovasi IPTEK, layanan atau studi banding praktek baik (good practices) dan konsultasi, harus meningkatkan kompetensi sivitas akademika dan menghasilkan output berupa publikasi ilmiah, buku ajar, HAKI, paket teknologi atau inovasi IPTEK yang digunakan masyarakat. Proses Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat harus dikendalikan meliputi penilaian kebutuhan; rancangan, pengembangan dan penyampaian informasi terkait prosedur atau instruksi; dan pengukuran outcomes. Kegiatan lebih rinci di tiap fakultas/program atau LPPM. Metode pengendalian merupakan bagian tinjauan manajemen

4 dari 18 untuk menjamin pemenuhan spesifikasi prosedur atau instruksi, metode pengendalian konsisten dengan standar mutu yang ditetapkan. SPM mengatur perubahan metode pengendalian proses-proses utama tersebut didokumentasikan dan prosedur atau instruksi dievaluasi sebelum perubahan dilakukan. Pemantauan harus dilakukan untuk verifikasi bahwa metode pengendalian telah efektif dan rekaman dipelihara. 8.1.3. Kerjasama Proses Kerja sama meliputi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta bidang-bidang lainnya, seperti penyelenggaraan konferensi/seminar/pelatihan/ lokakarya, magang/kuliah praktik/assistantship bagi mahasiswa, penerbitan karya ilmiah, program sertifikasi, dan pengelolaan kursus/unit bisnis yang dianggap menguntungkan dan bermanfaat bagi pengelolaan/pengembangan Universitas Pasundan Bandung. Universitas Pasundan Bandung dapat melakukan Kerja Sama dengan perguruan tinggi lain, dunia usaha, atau pihak lain, baik di dalam negeri maupun di luar negeri dalam bidang akademik maupun non-akademik. Kerja sama tersebut dilaksanakan melalui modus penawaran dan/atau permintaan yang diselenggarakan dengan pola pembimbing-dibimbing atau pola kolaborasi. Kerjasama yang dilakukan dapat berupa kerjasama di dalam negeri maupun kerjasama dengan luar negeri. 8.1.3.1. Bentuk Kerja Sama Kerja Sama Bidang Akademik Kerja sama bidang akademik dapat dilakukan antara Universitas Pasundan Bandung dengan perguruan tinggi lain maupun antara Universitas Pasundan Bandung dengan dunia usaha atau pihak lain. Bentuk-bentuk kegiatan yang dapat dikerja samakan antara Universitas Pasundan Bandung dengan perguruan tinggi lain sebagai berikut:

5 dari 18 1) Penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, 2) Penjaminan mutu internal, 3) Penugasan dosen senior sebagai pembina pada perguruan tinggi yang membutuhkan pembinaan 4) Pertukaran dosen dan/atau mahasiswa (staff and student exchange) Kerja Sama Non Akademik Bentuk-bentuk kegiatan non-akademik yang dapat dikerja samakan dengan perguruan tinggi lain di antaranya adalah: 1) pendayagunaan aset, 2) penggalangan dana, Selain kerja sama dengan perguruan tinggi lain, kerja sama non-akademik Universitas Pasundan Bandung dapat pula terjalin dengan mitra yang berasal dari dunia usaha dan/atau pihak lain. Adapun kegiatan yang dapat dikerja samakan di samping kegiatan-kegiatan yang telah disebutkan di atas, di antaranya adalah: 1) pengembangan sumberdaya manusia, 2) pemberdayaan masyarakat; dan/atau 3) bentuk-bentuk kerja sama lain yang dianggap perlu 8.2. Persyaratan Produk dan Layanan Universitas Pasundan Bandung secara umum memberikan layanan yang dapat dirasakan manfaatnya oleh pelanggan utama yaitu mahasiswa maupun stakeholder lainnya. Universitas memberi kesempatan seluas-luasnya kepada mahasiswa untuk mempelajari IPTEK termasuk aspek pedagogiknya dan belajar mempraktekkan penerapannya untuk mencapai learning outcome dan kompetensi yang telah ditetapkan.

6 dari 18 PBM sebagai bagian dari Tridharma PT yang dilakukan di dalam atau luar kampus diharapkan minimal memenuhi hal-hal berikut : a. Fasilitas aman, sehat, bersih, berfungsi baik dan ada petugas yang bertanggung jawab memeliharanya. b. Prosedur komunkasi dua arah antara mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan dan pihak Universitas yang responsif. c. Personil Universitas memperlakukan semua orang dengan penuh hormat. d. Kegiatan-kegiatan layanan dilaksanakan oleh dosen atau tenaga kependidikan yang sesuai dengan kualifikasinya. Penentuan persyaratan terkait layanan Tridharma PT Penentuan persyaratan layanan pendidikan secara umum diketahui dari kebutuhan untuk pemenuhan harapan masyarakat akademik, profesional dan umum. Persyaratan kualifikasi mahasiswa dijelaskan dalam Peraturan Akademik sesuai rencana Studi, kurikulum dan layanan pendidikan yang diberikan oleh Universitas. Persyaratan terkait layanan juga mencakup persyaratan yang ditetapkan Universitas dalam memberikan layanan administrasi pendidikan kepada mahasiswa. Hal ini dapat berupa bukti Studi sebelumnya, dokumen pribadi yang diberikan pada mahasiswa, aturan administrasi Universitas, NIM dan lain-lain. Layanan Tridharma PT harus memenuhi persyaratan hukum, peraturan yang berlaku dan akreditasi sesuai strata pendidikan. Penentuan persyaratan terkait kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat ditentukan berdasarkan track record, roadmap dan payung penelitian, kepakaran, kebutuhan pengembangan IPTEK sesuai spesifikasi Program Studi, permasalahan dimasyarakat. Persyaratan terkait layanan tersebut juga mencakup persyaratan yang ditetapkan Universitas atau pemberi dana dalam administrasi dan pengelolaan penelitian dan pengabdian masyarakat.

7 dari 18 8.2.1. Komunikasi dengan Pelanggan Ketua Program Studi harus menetapkan dan melaksanakan proses yang efektif untuk mengkomunikasikan seluruh informasi terkait kinerja Sistem Penjaminan Mutu, seperti kebijakan mutu, persyaratan, sasaran dan pencapaian standar mutu. Penyediaan informasi tersebut harus membantu dalam peningkatan kinerja yang secara langsung melibatkan anggota organisasi dalam pencapaiannya. Ketua Program Studi mendorong secara aktif komunikasi umpan-balik sebagai bentuk keterlibatan anggota organisasi. Ketua Program Studi memastikan bahwa komunikasi antar tingkat organisasi, serta antar bidang dan Universitas Pasundan Bandung yang berbeda berlangsung dengan baik. Komunikasi internal di Program Studi dilaksanakan antara lain melalui mailing list, rapat rutin dosen maupun tenaga kependidikan setiap bulan, dan rapat rutin setiap minggu. Komunikasi dengan Mahasiswa dan Pengguna Layanan Program Studi. Universitas Pasundan Bandung menentukan dan menerapkan sistem pengaturan yang efektif dalam berkomunikasi dengan mahasiswa dan pengguna lainnya, misalnya terkait dengan informasi program pendidikan, rencana pengajaran termasuk kurikulum, serta umpan balik PBM dan termasuk keluhan mahasiswa. Komunikasi yang baik harus dijalin dengan pemberi dana hibah atau pengguna jasa (stakeholders) kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Untuk meningkatkan dukungan layanan tri dharma PT, Program Studi menggunakan komunikasi interaktif telepon, faksimil, e-mail, mailinglist, hp dan website. 8.2.2. Penentuan persyaratan untuk produk dan layanan Program Studi dan unit kerja menetapkan pelanggan dan mengidentifikasi persyaratan (kebutuhan dan harapan) pelanggan. Unit kerja mengidentifikasi persyaratan

8 dari 18 pelanggan sesuai Tupoksi dan program layanan prima. Persyaratan pelanggan utama yang berkait pendidikan/pelatihan ditetapkan sebagai persyaratan kurikulum yang mencakup spesifikasi lulusan dan semua indikator kinerja jurusan/ps dan/atau penyelenggaraan pelatihan. Pelanggan dan persyaratan pelanggan dinyatakan secara jelas di dalam Manual Mutu Program Studi dan tiap unit kerja. Persyaratan pelanggan adalah 4 (empat) bagian, (Tabel 1) Tabel 1: Pengguna jasa layanan Pengguna jasa No layanan (pelanggan) 1 Calon Mahasiswa, Mahasiswa S-1, S- 2, S-3, peserta pendidikan dan pelatihan (Diklat) 2 Orang tua mahasiswa atau lembaga yang mengirim peserta pelatihan 3 Pengguna lulusan dan mitra kegiatan penelitian dan pengabdian 4 Pemerintah sebagai atasan langsung atau Kebutuhan/persyaratan pelanggan yang akan dipenuhi Dilayani baik sehingga dapat lolos seleksi sesuai jalur yang telah ditetapkan dalam atau pedoman penerimaan mahasiswa Pasca Sarjana dan belajar dan mendapat kompetensi sesuai bidang studi. Peserta pelatihan ingin dilayani, memenuhi standar kualifikasi input dan memenuhi komptensi setiap Diklat Lulusan dapat berkarya dan bermanfaat bagi umat manusia. SDM yang sehat jasmani-rohani, dapat berkomunikasi, trampil, mau belajar, kreatif, mandiri, dapat bekerja dengan tim dan tekanan. Laporan tepat waktu, inovasi penelitian untuk pengembangan ilmu, menghasilkan karya ilmiah yang diterima di forum ilmiah, paten, buku ajar, memperkaya bahan ajar, atau digunakan di masyarakat. Biaya terjangkau, birokrasi jelas, hasil akurat Amanah terhadap mandat, kepatuhan terhadap kebijakan dan regulasi, mutu kinerja baik, produktif dan efisien, Produk yang dihasilkan Sarjana, Master, Doktor, peningkatan kompetensi SDM sesuai program Diklat Pengakuan, penghargaan dan rekomendasi pada orang lain Inovasi, paten/haki, buku ajar, Pengakuan, penghargaan dan rekomendasi pada orang lain Pengakuan, penghargaan dan rekomendasi pada

9 dari 18 No Pengguna jasa layanan (pelanggan) pemberi dana Kebutuhan/persyaratan pelanggan yang akan dipenuhi transparan, akuntabel, relevan dan berdaya saing Produk yang dihasilkan pihak lain Keluhan Pelanggan Atas permintaan Rektor, penanganan keluhan pelanggan disampaikan dalam berbagai media lisan maupun tulisan off line dan on line sesuai Prosedur Mutu Penanganan Keluhan. Keluhan pelanggan digunakan sebagai salah satu pengukuran kepuasan pelanggan dikoordinir oleh SPM. Setiap tahun sekali baik di tingkat universitas maupun unit kerja dilakukan evaluasi kepuasan pelanggan untuk perbaikan mutu secara berkelanjutan sesuai Prosedur Mutu Penangan Keluhan. Adapun evaluasi kepuasan pelanggan tiap unit kerja secara lebih spesifik diatur dalam Prosedur Mutu Kepuasan Dosen dan Tenaga Kependidikan. 8.2.3. Tinjauan persyaratan yang berkaitan dengan produk dan Layanan Tinjauan Persyaratan Terkait Layanan Tri Dharma PT Universitas/Fakultas/program meninjau persyaratan terkait layanan tri dharma PT untuk memastikan bahwa: Persyaratan mutu penyelenggaraan tri dharma PT telah ditetapkan Persyaratan yang berbeda dari sebelumnya telah diselesaikan Universitas hingga PS memiliki kemampuan untuk memenuhi persyaratan yang ditetapkan Universitas memastikan bahwa dokumen yang relevan telah ditetapkan Rekaman tinjauan persyaratan pengajaran ini harus dipelihara.

10 dari 18 8.2.3.1 Pemastikan kemampuan untuk memenuhi persyaratan. Proses Tridharma Perguruan Tinggi mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNPT) yang terdiri dari Standar Pendidikan, Standar Penelitian, dan Standar Pengabdian Kepada Masyarakat. Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu sistem pembelajaran di perguruan tinggi. Dalam kegiatan akademik termasuk pengembangan dan penetapan kurikulum program studi, proses pembelajaran, dan evaluasi hasil belajar, perguruan tinggi berfungsi sebagai pemberi kemungkinan (enabler) bagi kegiatan program studi. Universitas Pasundan memfasilitasi upaya-upaya program studi untuk meningkatkan relevansi sosial, keilmuan dan personal, melalui pemutakhiran kurikulum bersama pemangku kepentingan secara periodik untuk menjamin kesesuaian keberhasilan mahasiswa dengan kompetensi yang diperlukan oleh pengguna lulusan dan perkembangan Ipteks. 8.2.4 Perubahan persyaratan Pelaksanaan kegiatan perubahan persyaratan tercantun dalam proses peninjauan, revisi dan pengembangan kurikulum. Proses ini dilaksanakan untuk memenuhi tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan kebutuhan masyarakat pengguna. Pelaksanaan kegiatan peninjauan, revisi dan pengembangan kurikulum diselenggarakan berdasarkan rencana kerja Perguruan Tinggi di bidang kurikulum. Pelaksanaan kegiatan peninjauan, revisi dan pengembangan kurikulum melibatkan pihak eksternal, seperti ahli pendidikan dan pengembangan kurikulum, users/stake holders dan alumni. Proses lebih detail terkait peninjauan, revisi & pengembangan Kurikulum dapat dilihat pada Prosedur Mutu Perancangan & Pengembangan Kurikulum.

11 dari 18 8.3 Desain dan pengembangan produk dan layanan 8.3.2 Perencanaan desain dan pengembangan Dalam perencanaan program studi dan kurikulumnya, pimpinan universitas, fakultas, jurusan dan program studi harus mempertimbangkan pengembangan PS dan kurikulum untuk kepentingan pelayanan pada mahasiswa sesuai aturan yang berlaku di Dikti. Pengendalian rancangan harus sesuai dengan lama studi pendidikan. Prosedur yang berlaku harus memastikan bahwa materi pendidikan sesuai dengan persyaratan kurikulum. Analisis kebutuhan harus mencakup keefektifan sistem pendidikan dan kinerja organisasi untuk mencapai kompetensi lulusan dan learning outcomes mahasiswa. Hal ini digunakan untuk menentukan agar PBM dapat membantu mahasiswa menjadi kompeten, ukuran keefektifan suatu metode PBM yang diterapkan, dan keahlian dan kompetensi yang sesuai dengan target kurikulum. Analisis tersebut harus menyediakan informasi yang dapat digunakan dalam proses evaluasi kurikulum. Laporan analisis kebutuhan harus menyediakan masukan untuk proses rancangan kurikulum, menggambarkan hasil analisis kebutuhan dan menyatakan tujuan akhir untuk rancangan kurikulum. Proses pengembangan kurikulum PS harus didokumentasikan dan digunakan oleh unit penyelenggara kegiatan akademik menggunakan media informasi yang sesuai. Laporan harus menjelaskan urutan tahap proses pengembangan, personil yang terlibat, mekanisme evaluasi dan kriteria digunakan. Rektor melalui Lembaga Penelitian merencanakan, mengarahkan, dan mengendalikan penelitian sesuai dengan peta penelitian (road map) yang melibatkan multi disiplin ilmu serta mensinergikan penelitian-penelitian agar terjadi relevansi dan kesinambungan dari waktu ke waktu. Perencanaan kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dilakukan oleh LPPM, jurusan, pusat studi dan laboratorium terkait road map, payung penelitian berdasar pada kompetensi dan track record civitas akademika. Atas

12 dari 18 dasar dinamika masyarakat yang selalu berubah -ubah, roadmap dalam penelitian dapat diupdate setiap kurun waktu tertentu agar output penelitian memenuhi kebutuhan stakeholder dan selalu relevan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 8.3.3. Masukan untuk Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Unit kerja penyelenggara harus mengidentifikasi dan mendokumentasikan masukan untuk rancangan kurikulum PS, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Tracer study dilakukan secara rutin untuk menggali masukan dari berbagai pihak. 8.3.4. Pengendalian Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Pengendalian Rancangan dan pengembangan dilakuan dengan mengikuti Undangundang adan peraturan yang berlaku dari Pemerintah dan Ristek Dikti. Untuk aturan internal dikendalakan dengan menggunakan Prosedur Mutu Rancangan dan Pengembangan Kurikulum 8.3.5. Output Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Output rancangan dan pengembangan mencakup keahlian dan pengetahuan yang dipersyaratkan pengguna lulusan pada suatu kurikulum, strategi PBM dan evaluasi kinerja organisasi. Output dalam bentuk proposal dan dikaji secara internal oleh Program Studi. 8.3.6. Pengendalian Perubahan Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Dalam lingkungan pendidikan, pesatnya perkembangan IPTEK dan kebutuhan masyarakat menjadi arahan tinjauan rancangan dan pengembangan tri dharma PT secara periodik dan menghasilkan perubahan. Perubahan tersebut diidentifikasi, didokumentasikan, disahkan dan dikomunikasikan kepada pihak-pihak terkait. Setiap perubahan harus mencakup keseluruhan kegiatan terkait dan rekaman dipelihara.

13 dari 18 Tinjauan Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Tim evaluator pada setiap tahap evaluasi harus mengidentifikasi hasil rancangan dan pengembangan kurikulum sesuai dengan persyaratan atau standar yang diacu (misalnya, profil lulusan, kompetensi suatu profesi, sertifikasi kompetensi lulusan). elain itu, evaluasi kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat meninjau rancangan dan pengembangan telah mengarah pada pencapaian target Rencana Strategis. Verifikasi Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Verifikasi rancangan harus dilakukan dalam satu atau beberapa tahap sesuai dengan rencana rancangan dan pengembangan. Kegiatan ini seharusnya dilakukan secara internal oleh setiap pakar yang tidak berpartisipasi dalam tinjauan rancangan secara independen. Tahap keluaran rancangan dan pengembangan sebaiknya sesuai dengan spesifikasi masukan rancangan dan pengembangan. Rekaman keluaran verifikasi dan setiap tindakan yang diperlukan harus dipelihara. Validasi Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT Validasi ini dilaksanakan dengan pengesahan oleh pimpinan unit kerja agar karakteristik layanan pendidikan yang direncanakan dalam rancangan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dapat dipastikan penerapannya. Secara umum, validasi dilakukan pada tahap akhir suatu perencanaan. Akreditasi dan sertifikasi oleh berbagai pihak di dalam dan luar unit kerja termasuk metode validasi. Rekaman adanya tindakan dan keluaran validasi harus dipelihara. 8.4.3 Informasi untuk penyedia eksternal Universitas Pasundan Bandung mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan seleksi dan penilaian supplier sebagai jaminan mutu untuk barang atau jasa yang dibeli. Hal

14 dari 18 ini telah ditetapkan dalam Prosedur Informasi, Seleksi, dan Penilaian Supplier untuk memberikan pedoman bagi pihak-pihak terkait dalam mendapat informasi dan melaksanakan seleksi dan penilaian supplier. Sebelum dilakukan pembelian barang atau jasa. 8.5 Proses Perkuliahan Proses perkuliahan dapat diterangkan sebagai rangkaian keseluruhan proses belajar mengajar yang dijalankan oleh Universitas Pasundan, mulai dari perwalian sampai dengan mahasiswa lulus dan di wisuda. Proses lebih detail terkait Perkuliahan dapat dilihat pada Prosedur Mutu Belajar Mengajar. 8.5.1 Pengendalian Proses Pembelajaran dan penyediaan layanan Universitas Pasundan Bandung menetapkan Prosedur Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran untuk menjamin terciptanya monitoring dan evaluasi pembelajaran di Universitas Pasundan Bandung berjalan dengan baik. Proses ini berisi mengenai tata cara penerapan monitoring dan evaluasi pembelajaran di lingkungan Universitas Pasundan Bandung 8.5.2 Identifikasi dan Penelusuran Identifikasi dan Penelusuran Kegiatan Layanan Tri Dharma PT Program Studi dan unit kerja terkait harus mengendalikan, merekam hasil identifikasi status dan menelusuri layanan tri dharma PT. Hal ini antara lain dilakukan melalui monev internal atas permintaan Rektor melalui Audit Internal Mutu (AIM) berdasarkan Evaluasi Kinerja setiap unit kerja, yang dilaporkan rutin kepada atasan langsung. Hal ini untuk menjamin kesesuaian jasa layanan yang dihasilkan. Ketidaksesuaian dan ketidakpatuhan direkam dan dilaporkan ke Rektor 8.5.3 Barang milik pelanggan atau penyedia eksternal Barang dan informasi milik pelanggan (mahasiswa atau stakeholder lainnya) yang diberikan Program Studi pada saat pendaftaran masuk, pendaftaran ulang dan selama

15 dari 18 pemberian layanan pendidikan atau kegiatan lain harus tersimpan, terekam, dan atau mudah diakses. Jika terpaksa hilang, harus dilaporkan kepada pelanggan dan rekaman dipelihara. 8.5.4 Pengendalian Proses Universitas Pasundan Bandung mempunyai kebijakan untuk mengontrol dan mendokumentasikan Proses Tridharma Perguruan Tinggi yang diterapkan dengan tujuan : a. Semua proses yang ada di Universitas Pasundan Bandung menghasilkan out put sesuai dengan Undang-undang dan Peraturan yang berlaku baik yang ditetapkan oleh Eksternal maupun Eksternal. b. Untuk memastikan seluruh dokumen (internal dan eksternal) yang digunakan terkendali. c. Sebagai pembuktian penerapan sistem. d. Sebagai sumber informasi yang menerangkan bahwa perguruan tinggi memberikan jaminan mutu dan mengadakan perbaikan secara berkesinambungan. 8.5.5 Pengelolaan Alumni Universitas Pasundan Bandung mengelola alumninya agar tetap terkondisi dengan informasi seputar keilmuan yang dimilikinya. Universitas juga menjembatani pertemuanpertemuan alumni, informasi bursa kerja, informasi keilmuan, pengadaan seminar dan lainlain. Dalam mendukung hal tersebut juga dibentuk berbagai ikatan dan organisasi ikatan alumni Universitas Pasundan Bandung. Disamping itu alumni Universitas Bandung juga di kelola pendataannya, proses ini ditetapkan dengan Prosedur mutu pengelolaan database alumni sebagai informasi tentang alumni Universitas Pasundan Bandung.

16 dari 18 8.5.6 Kendali atas perubahan Universitas Pasundan Bandung mengendalikan perubahan atas kurikulum yang berlaku dengan mengacu kepada Undang-undang dan peraturan yang ditetapkan Pemerintah. Proses ini ditetapkan untuk menjamin dan memastikan pengendalian atas perubahan kurikulum. Proses ini dikendalikan dan ditetapkan dengan Prosedur Mutu Perancangan dan Pengembangan Kurikulum, dengan tujuan agar perubahan kurikulum dalam kondisi terkendali dan relevan dengan kebutuhan Stakeholder. 8.6 Proses Wisuda Proses wisuda dimulai dari pemberitahuan oleh Bagian Akademik melalui pengumumam/kalender Akademik, bahwa wisuda akan dilaksanakan sampai pelaksanaan wisuda. Proses lebih detail terkait Wisuda dapat dilihat pada Prosedur Mutu Wisuda. Sedangkan proses selanjutnya adalah pengambilan ijazah yang dijelaskan Prosedur Mutu Pengambilan Ijazah. 8.7 Kendali atas output yang tidak sesuai Tindakan pengendalian dilakukan atas suatu ketidaksesuaian yang terjadi dengan menghilangkan penyebab terjadinya ketidaksesuaian agar ketidaksesuaian tidak terulang kembali. Sedangkan tindakan pencegahan dilakukan untuk mencegah terjadinya suatu ketidaksesuaian dengan menghilangkan penyebab dari ketidaksesuaian yang potensial akan terjadi. Setiap karyawan berkewajiban untuk menindak lanjuti adanya ketidaksesuaian yang ditemukan ataupun adanya ketidaksesuaian yang potensial akan terjadi. Setiap Pimpinan Unit/Lembaga bertanggung jawab dalam pengendalian pelaksanaan tindakan koreksi dan pencegahan di seluruh lingkup Universitas Pasundan. Tata cara pelaksanaan tindakan koreksi dan pencegahan dijabarkan secara detail dalam Prosedur Mutu Tindakan Pencegahan dan Perbaikan

17 dari 18 8.7.2 Pengendalian informasi terdokumentasi. Setiap dokumen yang diberlakukan di Universitas Pasundan dikendalikan sesuai ketentuan standard Sistem Manajemen Mutu oleh SPM. Ketua SPM bertanggung jawab untuk meninjau kecukupan dokumen yang diperlukan dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu. Pengelolaan dokumen yang dipakai sebagai acuan untuk melaksanakan pekerjaan dalam rangka mencapai mutu pelayanan yang ditentukan, merupakan tanggung jawab fungsi yang berwenang di masing masing Lembaga yang bersangkutan, dan pengendaliannya dilakukan oleh Sekretariat ISO. Pengendalian Dokumen dilakukan dalam hal pengesahan, pengidentifikasian, penerbitan, penyimpanan, perubahan/ revisi, penarikan dan pemusnahan dokumen. Adapun tata cara pengendalian dokumen dijelaskan lebih lanjut dalam Prosedur Mutu Pengendalian Dokumen Arsip-arsip yang dihasilkan dari pelaksanaan sistem disimpan baik berupa soft copy maupun hard copy di masing-masing Lembaga. Dimana pengendaliannya dilakukan oleh masing-masing Lembaga dengan dikoordinasi Sekretariat ISO melalui Daftar Arsip yang dibuat masing-masing Lembaga. Pengendalian arsip dilakukan dalam hal metode penyimpanan, kemudahan pengambilan, penentuan masa simpan, dan pemusnahan arsip. Tata cara pengendalian Arsip dijelaskan lebih lanjut dalam Prosedur Mutu Pengendalian Arsip. Surat merupakan lebih sering dipakai sebagai alat komunikasi dengan pihak luar untuk menyampaikan informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan sistem manajemen mutu di Universitas Pasundan. Surat yang masuk bisa jadi merupakan informasi penting yang bisa digunakan sebagai acuan dalam menetapkan kebijakan maupun melaksanakan tanggung jawab dan wewenang Universitas Pasundan. Oleh karena itu Universitas Pasundan melakukan pengendalian secara khusus terhadap surat-surat yang masuk

18 dari 18 maupun keluar. Pengelolaan surat-surat yang masuk maupun keluar dilaksanakan oleh Bagian Umum dalam hal penerimaan, pengagendaan, pendistribusian, pengarsipan, dan pengiriman surat. Tata cara pengendalian surat masuk dan keluar dijelaskan lebih lanjut dalam Prosedur Mutu Pengendalian Surat.