SOP Pelayanan Sarana Prasarana Universitas Muhammadiyah Surabaya

dokumen-dokumen yang mirip
PROSEDUR PROGRAM RENCANA KERJA & RENCANA ANGGARAN SPMI - UBD

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIRO ADMINISTRASI AKADEMIK DAN KEMAHASISWAAN

PROSEDUR KERJA SPPD REKTORAT. 1.0 Tujuan Prosedur ini bertujuan untuk memastikan bahwa SPPD Rektorat sesuai ketentuan.

Morality Intellectuality Entrepreneurship

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) ADMINISTRASI SURAT MASUK

SOP Pelayanan Administrasi Keuangan Universitas Muhammadiyah Surabaya

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PENGHAPUSAN BARANG MILIK/KEKAYAAN NEGARA

PROSEDUR PEMELIHARAAN SARPRAS SPMI - UBD

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) URUSAN UMUM DAN KEUANGAN NO. URAIAN KEGIATAN WAKTU PENYELESAIAN KETERANGAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS UNIT KERJA DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT JENDERAL

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL

STANDARD OPERATING PROCEDURES (S.O.P) SUB. BAGIAN UMUM PT. MEDAN

GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 78 TAHUN 2008 TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) BIRO ADMINISTRASI UMUM (BAU) Morality Intellectuality Entrepreneurship

SUB BAGIAN UMUM& KEUANGAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERTANAHAN KABUPATEN MALANG NOMOR: 188.4/ /KEP/ /2016 TENTANG

BAGIAN VI SARANA PRASARANA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KERINCI

BERITA DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2010 NOMOR : 19 PERATURAN WALIKOTA BANDUNG NOMOR : 329 TAHUN 2010 TENTANG

Nomor SOP Tanggal Pembuatan Tanggal Revisi Tanggal Efektif PEMERINTAH KOTA SAMARINDA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU SATU PINTU KOTA SAMARINDA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

1. Prosedur Penerimaan Berkas Perkara Dan Surat Masuk

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 47 TAHUN 2003 TENTANG URAIAN TUGAS SUB BAGIAN DAN SUB BIDANG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TABALONG TAHUN 2011 NOMOR 15 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TABALONG NOMOR 15 TAHUN 2011 TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BIDANG KEUANGAN DAN SARANA PRASARANA

BIRO ADMINISTRASI UMUM, KEUANGAN DAN KEPEGAWAIAN (BAUKK)

SOP PENERIMAAN SURAT MASUK KESEKRETARIATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) PERJALANAN DINAS

PROSEDUR PENGGUNAAN SARANA PRASARANA BERSAMA SPMI - UBD

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SUBBAG UMUM BNN KOTA MATARAM

BKN. Organisasi. Tata Kerja. Pencabutan.

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 37 TAHUN 2014 TENTANG

SOP BIDANG SARANA, PRASARANA DAN ADMINISTRASI UMUM

Arsip Nasional Republik Indonesia

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

- 1 - BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 17 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN SENSUS BARANG DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDAPATAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN SUMBAWA

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG

SUB BAGIAN UMUM. 1. Administrasi tata persuratan ( surat masuk )

MANUAL PROSEDUR PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN SARANA DAN PRASARANA

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

14. KU Keuangan KU Keuangan Tahun A. SUBTANTIF No. 14

Berkas / surat masuk Buku agenda surat masuk Lembar disposisi. Buku agenda surat keluar. Buku ekspedisi surat. Buku agenda surat masuk

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

Universitas Nusa Cendana

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Rincian Tugas. Unit Kerja. Inspektorat Jenderal PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN DAERAH KOTA YOGYAKARTA

SALINAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR: 5 TAHUN 2003 SERI: E PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 5 TAHUN 2003 TENTANG

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

SOP WAKIL SEKERTARIS

Peraturan Penggunaan Kendaraan Dinas Universitas Muhammadiyah Magelang UMM-BPM

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG. RINCIAN TUGAS UNIT KERJA Dl LINGKUNGAN INSPEKTORAT JENDERAL

URAIAN JABATAN. 1. Nama Jabatan : Kepala Laboratorium Mikrobiologi Klinik. MKDI untuk mencapai kompetensi dokter yang ditetapkan

Standar Pelayanan Penyediaan Jamuan Rapat Bagi Seluruh Unit Kerja di Lingkungan Sekretariat Negara

LEMBARAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Manual Prosedur Pembuatan Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA)

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG

Penggunaan Fasilitas Olahraga untuk Kegiatan Ekstrakurikuler ITB

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 75 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2013 TENTANG

PENGADILAN NEGERI ARGA MAKMUR Jln. Jend. Sudirman No. 226 (0737) , Home Page:

BUPATI TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR TAHUN 2017 TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PEKANBARU

I. STANDARD OPERATING PROCEDURES ( SOP ) SUB BAGIAN UMUM WAKTU PENYELESAIAN 1 2 3

GUBERNUR RIAU PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR : 51 TAHUN 2015 TENTANG

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

SOP SUB. BAG. UMUM TATA PERSURATAN ( SURAT MASUK )

PROSEDUR VERIFIKASI PERMOHONAN DATA LULUSAN TERBAIK, DROP OUT DAN PENGUNDURAN DIRI

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

B. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) KESEKRETARIATAN

BUPATI TASIKMALAYA PERATURAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 37 TAHUN 2008 TENTANG

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) LAYANAN LABORATORIUM

PROSEDUR KERJA MELIPUT DAN UP LOAD KEGIATAN

DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BEKASI

NAMA JABATAN : Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Evaluasi, Akuntansi dan Setelmen

PERATURAN BUPATI BARITO UTARA NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG

MANUAL PROSEDUR PENGGUNAAN LABORATORIUM JURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK. Fakultas Ilmu Administrasi, 2012 All Rights Reserved

STANDARD OPERATING PROCEDURES (SOP) BAGIAN ADMINISTRASI UMUM DAN KEUANGAN

1. PROFIL BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KOTA MADIUN. Foto dan Alamat Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Madiun

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BUPATI SIDOARJO PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR : 34 TAHUN 2013 TENTANG

Morality Intellectuality Entrepreneurship

PROSEDUR MUTU PELAKSANAAN INVENTARISASI INFRASTRUKTUR

.../KM/VI/2011. Tanggal Terbit : 7 Juni 2011

LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 10 TAHUN 2004 SERI D NOMOR 8

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKAYANG NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN DAERAH KOTA BANJAR NOMOR 9 TAHUN 2005 TENTANG PENGELOLAAN BARANG DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Bagian Keempat. Sekretariat Menteri Sekretaris Negara. Pasal 542

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1

Transkripsi:

1

2 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN SARANA PRASARANA Morality Intellectuality Entrepreneurship Jl. Sutorejo 59 Surabaya Telp. 031-3811966 Fax. 0313813096 http://www.um-surabaya.ac.id, Email: rektorat@um-surabaya.ac.id

3 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAYANAN SARANA PRASARANA Kode Dokumen : 1/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Tanggal : April 2013 Diajukan Oleh : Kepala BAU Kusaini, SE Dikaji Ulang Oleh : Warek 2 Dr. Mahsun Jayadi, M.Ag Dikendalikan Oleh : Ketua Pusat Penjaminan Mutu Drs. Noto Adam, MM Disetujui Oleh : Rektor Dr. dr. Sukadiono, MM

4 DAFTAR ISI Lembar Pengendalian 2 Daftar Isi... 3 SOP Pengajuan sarana dan prasarana perkuliahan... 4 SOP Pengadaan... 5 SOP Permintaan dan Penyerahan Barang... 6 SOP Pengkodean Barang Inventaris Kantor... 7 SOP Inventarisasi... 8 SOP Mutasi Barang... 9 SOP Pemeliharaan... 10 SOP Penggunaan ruang/gedung... 11 SOP Penggunaan ruang perkuliahan/lab bersama... 12 SOP Peminjaman Barang... 13 SOP Penghapusan Barang... 14 SOP Perbaikan Barang Inventaris... 15 SOP Pemakaian Mobil Dinas... 16 SOP Pemakaian Telephon... 17 SOP Penggunaan Faksimile... 18

5 SOP PENGAJUAN SARANA PRASARANA PERKULIAHAN Kode/No : 1.1/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan pelaksanaan pendataan pengajuan sarana prasarana perkuliahan unit kerja Prosedur ini berlaku mulai dari BAU mengirimkan surat usulan pengadaan sarpras perkuliahan dari unit kerja, kompilasi pemilahan barang barang, penyusunan pengajuan anggaran. 1. Aset/harta kekayaan adalah sumber daya yang memiliki nilai ekonomi dan dapat diukur dalam satuan uang dapat berupa barang/jasa 2. Sarana adalah segala sesuatu yang dipakai sebagai alat/media pendukung proses pendidikan, alat perkantoran, dan sarana lainnya 3. Prasarana adalah perangkat penunjang utama suatu proses pendidikan yang berupa ruang belajar, ruang administrasi, dan prasarana lainnya 2. RAB Universitas Muhammadiyah Surabaya. 1. BAU mengirimkan surat permohonan usulan pengadaan sarana prasarana perkuliahan kepada Unit kerja. 2. Unit kerja menyusun rencana kebutuhan sarana prasarana perkuliahan selama 1 tahun. 3. BAU menerima rencana kebutuhan sarana prasarana perkuliahan unit kerja dan dilakukan kompilasi pemilahan barang. 4. Setelah dilakukan kompilasi barang BAU membuat usulan anggaran 5. Usulan anggaran diajukan kepada Rektor

6 SOP PENGADAAN Kode/No : 1.2/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan kegiatan pengadaan sarana prasarana Prosedur ini berlaku mulai dari penetapan RAB unit kerja, usulan realisasi, proses pengadaan, penerimaan barang di BAU. Pengadaan adalah terjadinya transaksi pertukaran dengan penyerahan sejumlah uang untuk memperoleh sejumlah barang dan jasa yang selanjutnya menjadi milik universitas 2. RAB Universitas Muhammadiyah Surabaya. 1. Unit kerja mengajukan usulan realisasi anggaran pengadaan sarana prasarana ke Rektor. 2. Rektor mendisposisikan usulan realisasi anggaran ke Warek II untuk diverifikasi ke BAU. 3. BAU melaporkan hasil verifikasi ke Warek II sesuai dengan RAB unit kerja. 4. BAU melakukan proses pengadaan sesuai dengan disposisi Warek II.

7 SOP PERMINTAAN DAN PENYERAHAN BARANG Kode/No : 1.3/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan untuk menetapkan prosedur permintaan atau penyerahan barang Prosedur ini berlaku mulai dari permintaan dari unit kerja ke BAU sampai dengan penyerahan barang 1. Permintaan barang merupakan permohonan barang untuk penunjang kegiatan akademik 2. Penyerahan barang merupakan penyerahan barang Univesitas kepada unit kerja untuk kegiatan penunjang akademik 3. Hibah merupakan perolehan sejumlah barang untuk universitas tanpa menyerahkan sejumlah sumber daya ekonomi Keputusan Rektor Nomor: 288.1/KEP/II.3.AU/C/2013 tentang Sistem 1. Unit kerja membuat surat permintaan barang ke BAU. 2. Ka.BAU mendisposisikan ke Bag. RumahTangga untuk dilakukan verifikasi. 3. Bag. RumahTangga melakukan verifikasi barang dan mengecek persediaan barang di gudang. 4. Bag. RumahTangga menyiapkan permintaan barang unit kerja. 5. Bag. RumahTangga melakukan pencatatan permintaan barang. 6. Bag. RumahTangga menghubungi unit kerja untuk penyerahan barang.

8 SOP PENGKODEAN BARANG INVENTARIS KANTOR Kode/No : 1.4/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan kegiatan Pengkodean barang inventaris kantor Prosedur ini berlaku mulai dari penerimaan barang, proses pengkodean, pencatatan, sampai pendistribusian Pengkodean adalah pemberian kode barang inventarisasi kantor 2. Pedoman pengkodean barang 1. BAU menerima pengadaan barang dari distributor. 2. BAU melakukan pengkodean sesuai dengan pedoman pengkodean. 3. BAU melakukan pencatatan barang inventaris baik secara hardcopy (print out) dan SIM Aset. 4. BAU menghubungi unit kerja untuk penyerahan barang.

9 SOP INVENTARISASI Kode/No : 1.5/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan proses pengolongan dan pendataan Aset Universitas. Prosedur ini mulai dari permintaan update data inventaris pada unit kerja, penerimaan update data dari unit kerja, proses pengolahan atau pendataan ulang, laporan data inventaris aset universitas Inventarisasi adalah kegiatan dalam melakukan pendataan, pencatatan, dan peloporan barang milik Universitas dengan kenyataan mengenai jumlah, nilai, harga, kondisi dan keberadaan seluruh barang milik Universitas yang dimiliki dalam rangka tertib administrasi dan mendukung kehandalan laporan barang milik Universitas dan laporan keuangan. Keputusan Rektor Nomor: 288.1/KEP/II.3.AU/C/2013 tentang Sistem 1. BAU mengirimkan surat update data inventarisasi aset pada unit kerja. 2. BAU menerima data update inventarisasi aset unit kerja dan melakukan pengolahan dan pendataan ulang melalui SIM Aset. 3. BAU melaporkan data terbaru inventaris aset Universitas

10 SOP MUTASI BARANG Kode/No : 1.6/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan proses pelaksanaan mutasi barang dari unit kerja ke BAU. Prosedur ini berlaku mulai dari pengajuan barang yang akan dimutasi dari unit kerja ke BAU untuk dijadikan barang persediaan. Mutasi barang adalah merupakan penyerahan barang dari satu unit ke unit lain di lingkungan universitas tanpa menerima sumber daya ekonomi Keputusan Rektor Nomor: 288.1/KEP/II.3.AU/C/2013 tentang Sistem 1. Unit kerja mengusulkan barang yang akan dimutasi ke BAU. 2. BAU mendata dan menverifikasi usulan mutasi barang dengan data inventaris barang unit kerja 3. BAU memeriksa kondisi barang mutasi dari unit kerja 4. Barang mutasi disimpan digudang untuk jadi barang persediaan

11 SOP PEMELIHARAAN Kode/No : 1.7/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan pemeliharaan rutin sarana dan prasarana Universitas. Prosedur ini berlaku untuk pemeliharaan rutin sarana dan prasarana Universitas yang dilakukan secara terjadwal dan periodik Pengamanan, pemeliharaan, dan rehabilitasi adalah perawatan dan perbaikan pada aset yang menjadi tanggung jawab universitas 2. Jadwal atau Mou pemeliharaan dengan rekanan atau penyedia jasa perawatan 1. Ka.BAU menugaskan staf BAU untuk mengecek jadwal pemeliharaan sarana dan prasarana. 2. Staf BAU melaporkan hasil pemeriksaan dan mengusulkan anggaran pemeliharaan. 3. Ka. BAU mengajukan anggaran pemeliharaan ke Warek II. 4. Warek II mengeluarkan surat perintah mulai kerja (SPMK) kepada penyedia jasa atau BAU untuk mulai pemeliharaan. 5. Penyedia jasa melakukan pemeliharaan dan melaporkan hasilnya ke Ka. BAU. 6. Ka. BAU menvalidasi hasil laporan pemeliharaan. 7. Penyedia jasa menagihkan biaya pemeliharaan ke BAK.

12 SOP PENGGUNAAN RUANG/GEDUNG Kode/No : 1.8/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan penggunaan ruang atau gedung. Prosedur ini berlaku mulai dari pengajuan peminjaman penggunaan ruang atau gedung oleh unit kerja, ORTOM, ORMAWA dan UKM, koordinasi unit terkait, penjadwalan, pelaksanaan. Penggunaan/pemanfaatan adalah penggunaan seluruh aset yang ada yang dimanfaatkan untuk kepentingan universitas Pengelolaan Aset/harta Kekayaan Universitas Muhammadiyah Surabaya 2. Daftar ruang di Universitas. 3. Jadwal kegiatan. 1. Unit kerja, ORTOM, Organisasi Eksternal, pribadi mengajukan surat peminjaman penggunaan ruang/ gedung ke Rektor atau Warek II 2. Unit kerja, UKM dan ORMAWA mengajukan surat peminjaman penggunaan ruang/gedung yang disetujui oleh pembina ke BAU 3. Rektor atau Warek II medisposisi surat ORTOM, Organisasi Eksternal, pribadi ke BAU untuk di proses sesuai ketentuan. 4. BAU mengkoordinasikan ke pihak terkait. 5. Pihak ORTOM, Organisasi Eksternal, pribadi mentrasfer biaya sewa gedung ke rekening Universitas 6. BAU menjadwalkan kegiatan dan mengeluarkan surat keterangan kegiatan.

13 SOP PENGGUNAAN RUANG PERKULIAHAN/LAB BERSAMA Kode/No : 1.9/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan penggunaan ruang perkuliahan/lab bersama. Prosedur ini berlaku mulai dari pengajuan peminjaman penggunaan ruang perkuliahan/lab bersama hingga pelaksanaan kegiatan. Penggunaan/pemanfaatan adalah penggunaan seluruh aset yang ada yang dimanfaatkan untuk kepentingan universitas Pengelolaan Aset/harta Kekayaan Universitas Muhammadiyah Surabaya 2. Daftar ruang di Universitas. 3. Jadwal kegiatan. 1. BAU mengirinkan surat permohonan jadwal perkuliahan/kegiatan praktikum ke Fakultas 2. Fakultas mengirimkan jadwal perkuliahan atau praktikum 3. BAU melakukan kompilasi/mengatur ruangan sesuai dengan jadwal perkuliahan yang diajukan oleh fakultas 4. BAU mengundang rapat koordinasi tentang penggunaan jadwal perkuliahan atau praktik sebelum kegiatan perkuliahan berjalan 5. BAU mengumumkan jadwal penggunaan ruangan di setiap ruang kuliah maupun laboratorium bersama 6. BAU melakukan entry di dalam sim tentang jadwal penggunaan ruang kuliah.

14 SOP PEMINJAMAN BARANG Kode/No : 1.10/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan peminjaman barang Universitas Prosedur ini berlaku mulai dari pengajuan peminjaman barang oleh Unit kerja, ORMAWA dan UKM, koordinasi unit terkait, sampai pengembalian Peminjaman barang adalah peminjaman terhadap barang-barang yang dimiliki Universitas Muhammadiyah Surabaya 2. Daftar sarana prasarana 1. Unit kerja, ORMAWA dan UKM mengajukan surat peminjaman barang yang disetujui oleh pembina ke Ka.BAU. 2. Ka.BAU menvalidasi ke Bag. RumahTangga untuk di fasilitasi sesuai dengan ketersediaan. 3. Bag. Rumahtangga mengecek ketersediaan perlengkapan barang. 4. Bag. Rumahtangga mengkoordinasikan dengan Unit kerja, ORMAWA dan UKM tentang ketersediaan perlengkapan barang 5. Bag. Rumahtangga mencatat peminjaman barang Unit kerja, ORMAWA dan UKM 6. Bag. Rumahtangga menghubungi Unit kerja, ORMAWA dan UKM untuk mengambil sarana dan prasarana yang dipinjam. 7. Setelah selesai kegiatan Bag. Rumahtangga menghubungi Unit kerja, ORMAWA dan UKM tentang pengembalian perlengkapan sarana dan prasarana.

15 SOP PENGHAPUSAN BARANG Kode/No : 1.11/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan proses penghapusan barang milik Universitas Prosedur ini mulai dari usulan, berita acara, pelaporan penghapusan barang Penghapusan aset adalah transaksi untuk menghapus barang milik universitas dari Daftar Induk Inventaris Universitas berdasarkan Surat Keputusan Penghapusan 2. Daftar inventaris barang 3. Daftar usulan penghapusan barang 1. BAU mengidentifikasi barang yang perlu dihapuskan beserta alasan penghapusan. 2. BAU mengusulkan penghapusan barang ke Warek II. 3. Warek II mengeluarkan disposisi persetujuan penghapusan barang. 4. Bau mengeluarkan berita acara penghapusan barang. 5. BAU melaporkan proses penghapusan barang.

16 SOP PERBAIKAN BARANG INVENTARIS Kode/No : 1.12/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan pengajuan perbaikan barang inventaris. Prosedur ini berlaku mulai dari penerimaan surat pengajuan perbaikan barang dari unit kerja, pengecekan kondisi barang, pelaporan dan pengajuan anggaran, proses, pencairan anggaran Pengamanan, pemeliharaan, dan rehabilitasi adalah perawatan dan perbaikan pada aset yang menjadi tanggung jawab universitas Pengelolaan Aset/harta Kekayaan Universitas Muhammadiyah Surabaya 2. Data Inventaris Aset Universitas 1. BAU menerima surat pengajuan perbaikan barang dari unit kerja 2. Ka. BAU mendisposisi ke staf untuk dicek kondisi dan di laporkan. 3. Staf BAU melaporkan kerusakan dan pengajuan anggaran biaya perbaikan. 4. Ka. BAU mengajukan anggaran biaya perbaikan ke Warek II. 5. Warek II mendisposisikan ke unit terkait untuk dicairkan

17 SOP PEMAKAIAN MOBIL DINAS Kode/No : 1.13/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan peminjaman mobil dinas. Prosedur ini berlaku mulai dari pengajuan peminjaman mobil dinas oleh Unit kerja, Surat Tugas perjalan dinas, koordinasi unit terkait, sampai pengembalian. Penggunaan/pemanfaatan adalah penggunaan seluruh aset yang ada yang dimanfaatkan untuk kepentingan universitas Pengelolaan Aset/harta Kekayaan Universitas Muhammadiyah Surabaya 2. Data aset inventaris Universitas 1. Unit kerja mengajukan surat peminjaman mobil dinas atau surat tugas perjalanan dinas. 2. ORMAWA atau UKM mengajukan surat peminjaman mobil yang di ketahui dan disetujui oleh Warek III ke BAU. 3. Ka.BAU mendisposisikan ke Bag. kendaraan untuk di fasilitasi sesuai dengan ketersediaan. 4. Bag. kendaraan mengecek jadwal penggunanaan kendaraan dinas. 5. Bag. kendaraan mengkoordinasikan dengan Unit terkait. 6. Bag. Kendaraan menjadwalkan pengunaan kendaraan dinas. 7. Bag. Tata usaha membuat surat tugas untuk pelayanan kendaran dinas luar kota.

18 SOP PEMAKAIAN TELEPHON Kode/No : 1.14/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan pemakaian telepon. Prosedur ini mulai dari pemberitahuan ke petugas, pencatatan telepon keluar, proses pelayanan telepon. Penggunaan/pemanfaatan adalah penggunaan seluruh aset yang ada yang dimanfaatkan untuk kepentingan universitas Keputusan Rektor Nomor: 288.1/KEP/II.3.AU/C/2013 tentang Sistem 1. Unit kerja meminta ijin atau memberitahukan kepada petugas (sekretariat rektorat) jika akan melakukan sambungan telepon keluar (kepentingan dinas). 2. Petugas mencatat nomor Telepon keluar. 3. Petugas menyambungkan telepon ke pihak terkait. 4. Unit kerja bicara seperlunya

19 SOP PENGGUNAAN FAKSIMILE Kode/No : 1.15/SOP-BAU/2013 Revisi : 0 Sebagai pedoman dan rujukan penggunaan faksimile. Prosedur ini mulai dari pemberitahuan ke petugas, pencatatan nomor faksimile proses pelayanan faksimile Penggunaan/pemanfaatan adalah penggunaan seluruh aset yang ada yang dimanfaatkan untuk kepentingan universitas Keputusan Rektor Nomor: 288.1/KEP/II.3.AU/C/2013 tentang Sistem 1. Unit kerja meminta ijin kepada petugas (sekretariat rektorat) jika akan mengirim faksimile keluar (kepentingan dinas). 2. Petugas mencatat nomor faksimile. 3. Petugas mengirimkan faksimile