PENGARUH TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN SISWA TUNAGRAHITA RINGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN SISWA TUNAGRAHITA RINGAN"

Transkripsi

1 PENGARUH TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN SISWA TUNAGRAHITA RINGAN Nama : Apriana Sri Hartanti NIM : K apriana_plb2012@yahoo.com No HP : Pembimbing : 1. Drs. Hermawan, M.Si 2. Erma Kumalasari, M.Psi FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA Juni commit 2016 to user

2 ABSTRAK Apriana Sri Hartanti. K PENGARUH MEDIA TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN SISWA TUNAGRAHITA RINGAN. Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juni Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan media timbangan bilangan untuk meningkatkan hasil belajar matematika operasi penjumlahan dan pengurangan pada siswa tunagrahita ringan kelas III C di SLB Negeri Karanganyar tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksprerimen. Pendekatan ekperimen yang digunakan adalah pendekatan Single Subject Research. Desain yang digunakan adalah rancangan A1-B-A2. Subjek penelitian merupakan satu dari empat siswa tunagrahita kelas III C SLB Negeri Karanganyar tahun ajaran 2015/2016. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu tes dan observasi. Analisis data melalui statistik deskriptif dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Komponen komponen yang dianalisis yaitu analisis dalam dan antar kondisi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar matematika operasi penjumlahan dan pengurangan. Pada fase baseline 1 mean level subjek JCD menunjukkan angka 3,34, setelah diberi intervensi rata rata mean level naik menjadi 7,17 dan pada fase baseline 2 mean level berada di angka 8,17. Berdasarkan hasil belajar subjek JCD diketahui bahhwa estimasi kecenderungan arah mendatar selama fase baseline 1, meningkat selama fase intervensi dan meningkat lagi pada fase baseline 2. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan media timbangan bilangan berpengaruh untuk meningkatkan hasil belajar matematika operasi penjumlahan dan pengurangan pada siswa tunagrahita ringan kelas IIIC SLB Negeri Karanganyar tahun ajaran 2015/2016. Kata Kunci : Media Timbangan bilangan, hasil belajar matematika, tunagrahita ringan, operasi penjumlahan dan pengurangan

3 ABSTRACT Apriana Sri Hartanti. K THE INFLUENCE OF BEAM BALANCE TO IMPROVE MATHEMATICS PERFORMANCE IN ADDITION AND SUBTRACTION OF THE MILD MENTAL RETARDATION. Skripsi, Surakarta : Teacher Training and Education Faculty, Sebelas Maret University, June 2016 The objective of this research is to investigate the influence of beam balance media to improve mathematics performance in addition and subtraction of the III C grade student with mild mental retardation in SLB Negeri Karanganyar. This research used quantitative study with experimental method. Experimental approach used in this research was Single Subject Research with A1-B-A2 design. The subject of this research was one of four mental retardation student at III C grade in SLB Negeri Karaganyar. The data research was gathered by test and observation. The collected data was analyzed by descriptive statistic. Data Analysis through descriptive statistic was displayed in graphical form. The components were analyzed by within condition and between condition analysis. The result of this research showed that mathematics performance in addition and subtraction was improved. During baseline 1 subject JCD s mean level was 3,34, after the intervention was given, mean level increased to 7,17 and during baseline 2 the mean level was 8,17. Based on subject performance noted that the trend direction estimation during baseline 1 was static, then it increased during intervention and baseline 2. A conclusion is drawn that the use of beam balance media can improve mathematics performance in addition and subtraction of the III C grade student with mild mental retardation in SLB Negeri Karanganyar on 2015/2016 Keyword : beam balance, mathematics performance, mild mental retardation, addition and subtraction

4 PENDAHULUAN on Mental Deficiency) dalam I.G.A.K. Pendidikan merupakan suatu usaha Wardani (2007:65) bahwa, Mental sadar untuk menyiapkan peserta didik retardation refers to significantly dengan mengembangkan potensi yang sudah dimiliki maupun membentuk potensi yang subaverage general intellectual functioning resulting in or adaptive behavior and baru melalui kegiatan bimbingan, manifested during the developmental pengajaran atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang. Sekolah luar biasa period. Artinya, ketunagrahitaan mengacu pada fungsi intelektual umum yang secara (SLB) merupakan salah satu lembaga nyata (signifikan) berada di bawah rata-rata penyelenggaraan pendidikan bagi anak (normal) bersamaan dengan kekurangan berkebutuhan khusus (ABK), yang dalam tingkah laku penyesuaian diri dan mengembangkan potensi siswa pada aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Peraturan tentang pentingnya seseorang dalam hal pendidikan secara jelas tercantum di dalam semua ini berlangsung (termanifestasi) pada masa perkembangannya. Namun demikian, apabila kita amati kembali dibandingkan dengan hambatan Undang-Undang Sistem Pendidikan yang lain, hambatan kognitiflah yang sangat Nasional No.20 tahun 2003 pasal 5 ayat 1 dan 2 yang berbunyi: (1) Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu. (2) Warga negara yang memiliki kelainan fisik, mental, emosi, intelektual dan sosial berhak memperoleh pendidikan. Anak tunagrahita adalah salah satu bagian dari anak berkebutuhan khusus yang identik dengan anak tunagrahita. Anak tunagrahita ringan merupakan salah satu klasifikasi anak tunagrahita yang memiliki kecerdasan atau inteligensi berkisar antara menurut Binet, atau menurut Skala Weschler (Somantri, 2007). Ini artinya mereka berada satu level di bawah intelegensi anak normal seusianya yang memiliki intelegensi di atas 70. Dengan mengalami hambatan dalam berbagai bidang demikian, mereka juga memiliki usia seperti kognitif, sosial maupun perilaku yang muncul dalam masa perkembangannya. Hal ini sesuai dengan definisi yang dirumuskan mental di bawah usia mereka seharusnya. Oleh karena itu, mereka sering disebut sebagai anak dengan retardasi mental atau Grossman (1983) yang secara resmi anak dengan keterbelakangan mental. digunakan AAMD (American Association

5 Walaupun memiliki IQ yang rendah, anak tunagrahita masih dapat diajarkan kemampuan dalam tiga aspek, dimana salah satu aspek tersebut adalah kemampuan membaca, menulis, dan berhitung sederhana. berhitung. Kemampuan dalam aspek Mumpuniarti (2007:24-25) mengatakan, behitung sangat dibutuhkan oleh semua Anak mengalami hambatan mental mudah peserta didik dalam proses pembelajarannya, sekali lupa dan mengalami kesukaran dalam tidak terkecuali bagi anak tunagrahita. merefleksikan kembali obyek yang diamati, juga ide, analisis berpikir atau abstrak Untuk itu walaupun hanya sedikit materi yang diajarkan kepada anak tunagrahita, penalaran, dan berpengaruh pada setidaknya mereka mengenal dasar-dasar perkembangan bahasa yang lambat. Ini dalam berhitung. senada dengan pendapat Amin (1995: 11) Anak tunagrahita ringan perlu bahwa, Anak tunagrahita adalah mereka diajarkan materi pelajaran matematika yang kecerdasannya jelas berada di bawah rata rata dan mengalami keterbelakangan karena matematika merupakan salah satu bidang studi yang berisi persoalan berhitung dalam menyesuaikan diri dengan dasar. Kemampuan berhitung dasar ini lingkungan. Mereka kurang cakap dalam nantinya sangat berguna untuk anak memikirkan hal-hal yang abstrak, yang sulit tunagrahita dalam kehidupan sehari-hari. dan yang berbelit-belit. Mereka kurang atau Selain itu bidang studi inilah yang terbelakang atau tidak berhasil dalam menopang pemecahan masalah dalam sektor pelajaran seperti mengarang, menyimpulkan isi bacaan, menggunakan simbol-simbol, kehidupan. Untuk itulah anak tunagrahita ringan sangat perlu diajarkan pelajaran berhitung dan dalam semua pelajaran yang matematika agar mereka mampu bersifat teoritis. Mereka juga kurang atau terhambat dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan. menggunakannya dalam kehidupan seharihari. Kurikulum mata pelajaran matematika ini diberikan kepada peserta didik dengan Kemampuan intelektual anak tujuan agar peserta didik memiliki konsep tunagrahita yang berada di bawah rata-rata mengakibatkan mereka mengalami kesulitan dalan menerima pelajaran, salah satunya matematika, mengaplikasikan konsep secara luas, akurat, efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah, serta memiliki sikap pelajaran matematika. Padahal belajar menghargai kegunaan matematika dalam sendiri pada dasarnya menguasai kehidupan sehari-hari seperti memiliki rasa

6 ingin tahu, perhatian dan minat dan Dilihat dari cara penyampaian mempelajari matematika serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. materinya guru tidak menggunakan media dalam proses pembelajarannya, guru hanya Berdasarkan observasi dan menggunakan metode ceramah dan latihan wawancara yang dilakukan peneliti pada bulan Desember di SLB Negeri Karanganyar kelas III C Tahun Ajaran 2015/2016, ditemukan permasalahan pada beberapa anak tunagrahita ringan yang mengalami kesulitan dalam berhitung. Kemampuan matematika anak di kelas ini masih dalam soal dalam belajar matematika. Guru juga mengeluh sulit mengajarkan mamatika pada anak kelas tersebut, apalagi pada anak yang dicap memiliki nilai paling rendah di kelas. Rata-rata guru hanya memberikan sekitar 15 soal dan dikerjakan selama 2 jam pelajaran. Dari soal soal yang diberikan rata-rata anak level penjumlahan dan pengurangan. hanya bisa menjawab tidak lebih dari Hasilnyapun juga belum dapat maksimal, beberapa masih mengalami kesulitan dalam setengah dari jumlah soal yang diberikam tersebut. melakukan penjumlahan maupun Apabila kita tinjau kembali pengurangan, terutama pada soal bersusun permasalahan ini, salah satu pangkal ke samping. Beberapa anak juga terlihat utamanya mungkin siswa kurang tertarik kurang tertarik pada pelajaran matematika, dengan pembelajaran yang cenderung ketika diberi soal mereka justru bermain sendiri atau menganggu teman di kelas lain. Beberapa ruang kelas di SLB Negeri monoton oleh guru. Pembelajaran yang monoton membuat siswa cepat lelah, bosan, mengantuk, sehingga cenderung mencari Karanganyar digunakan oleh 2-3 kelas yang perhatian dengan cara lain. Apalagi hanya disekat oleh papan, akibatnya anak bisa sangat leluasa menganggu teman di kelas lain. Dengan demikian waktu dalam mengerjakan soalpun menjadi bertambah lama. Hasil belajar yang dicapai siswapun juga rendah masih di bawah rata rata, siswa hanya dapat menjawab 30-40% soal yang diberikan oleh guru. pelajaran yang diajarkan adalah pelajaran matematika yang pada umumnya tidak semua anak menyukainya. Dilihat dari kondisi kelaspun juga memudahkan siswa untuk mencari perhatian ke kelas lain. Hal tersebut tidak hanya berdampak buruk untuk kelas yang akan diteliti namun juga kelas yang diganggu anak tersebut. Disini tugas guru tidak hanya membuat siswa mengerti

7 konsep dari pelajaran matematika yang diajarkan, namun juga menarik perhatian timbangan bilangan. Media ini dirasa cukup kongkrit dalam membantu siswa tunagrahita siswa agar mau belajar matematika. ringan dalam pembelajaran matematika Berdasarkan pernyataan di atas, jelas bahwa anak tunagrahita ringan di kelas IIIC SLB Negeri Karanganyar membutuhkan penanganan khusus dalam mengajarkan pelajaran matematika. Penanganan khusus operasi penjumlahan dan pengurangan yang mengharuskan siswa untuk berfikir abstrak. Timbangan bilangan atau timbangan angka adalah suatu alat atau media matematika yang berbentuk seperti timbangan yang di tersebut dapat direalisasikan dengan dalamnya terdapat anak timbangan sebagai menggunakan media yang bersifat pengontrol dan deretan angka sebagai sederhana, konkrit, mudah digunakan, bilangan yang ingin diukur dan digunakan mudah didapat, dan ekonomis. Hasil yang untuk menjelaskan konsep operasi ingin dicapai semakin optimal apabila penjumlahan, pengurangan, perkalian, dilakukan dalam situasi yang menarik dan pembagian dan persamaan bilangan meyenangkan sehingga anak tunagrahita perlu media pembelajaran matematika agar tidak lekas jenuh serta termotivasi untuk (Sumardi, 2010). Hasil penelitian yang dilakukan oleh Sabar Lestari (2009) bahwa penggunaan media dalam pembelajaran belajar. Thobroni dan Mumtaz (2011:39) dapat memotivasi, mendorong kegiatan mengemukakan bahwa, Belajar sambil bermain dimaksudkan untuk memberikan berpikir dan mengembangkan siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar di kelas. pembelajaran yang menyenangkan bagi Adapun fungsi media timbangan bilangan peserta didik. Hal ini dapat dilakukan dengan menyelipkan materi belajar ke dalam adalah memperagakan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan permainan. Media yang akan digunakanpun persamaan bilangan pada bilangan asli hendaknya disesuaikan dengan kondisi anak dan sekolah yang ada. sehingga dengan media timbangan bilangan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan Salah satu media yang dapat menghitung penjumlahan dan pengurangan. digunakan anak tunagrahita untuk Tujuan yang hendak dicapai dalam meningkatkan hasil belajar matematika penelitian ini adalah mengetahui pengaruh terutama dalam materi penjumlahan dan timbangan bilangan untuk meningkatkan pengurangan bilangan adalah dengan media hasil belajar mata pelajaran matematika

8 operasi penjumlahan dan pengurangan siswa Baseline dan B sebagai Intervensi. Desain tunagrahita ringan. Diharapkan setelah ini menunjukkan adanya hubungan sebab menggunakan media ini siswa memiliki hasil belajar penjumlahan dan pengurangan yang baik sesuai harapan guru. Selain akibat antara variabel terikat dan variabel bebas yang lebih kuat dibandingkan dengan desain A-B. Media timbangan bilangan pemahaman dan pengetahuan konsep merupakan variabel bebas dari penelitian ini matematika meningkat, diharapkan pula sedangan hasil belajar matematika operasi ketertarikan dan motivasi dalam belajar penjumlahan dan pengurangan sebagai matematika juga semakin meningkat. Maka dari penjelasan di atas pula, variabel terikat. Sebagai suatu populasi, kelompok rumusan masalah yang tepat yaitu Apakah sebyek harus memiliki ciri atau penggunaan media timbangan bilangan karakteristik-karakteristik bersama yang berpengaruh untuk meningkatkan hasil membedakan dari kelompok subjek lain belajar mata pelajaran matematika operasi (Azwar, 1998: 77). Populasi dalam penjumlahan dan pengurangan pada siswa tunagrahita ringan kelas III C SLB Negeri Karanganyar tahun ajaran 2015/2016? penelitian ini adalah siswa tunagrahita kelas IIIC SLB Negeri Karanganyar tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah empat siswa dengan sampel penelitian salah satu dari empat siswa tersebut. Teknik pengambilan METODE PENELITIAN sampel yang digunakanpun dengan teknik Penelitian ini akan dilaksanakan di purposive sampling yang merupakan salah SLB Negeri Karanganyar yang terletak di satu jenis dari nonprobability sampling. ). Jalan Kapten Mulyadi Komplek Perkantoran Arikunto mengemukakan pendapatnya Kecamatan Cangakan kabupaten secara lebih rinci, (2010: 183) Sampel Karanganyar pada bulan Februari sampai bertujuan adalah sampel yang dilakukan Maret Metode penelitian yang dengan cara mengambil subjek bukan digunakan dalam penelitian ini yaitu didasar atas strata, random, atau daerah menggunakan metode penelitian eksperimen tetapi didasarkan atas adanya tujuan dengan pendekatan Single Subject Research tertentu. (SSR) yang menggunakan desain A-B-A. Teknik pengumpulan data untuk Sunanto, J et al. (2006: 44), mengemukakan mendukung penelitian ini didapat dari hasil bahwa Desain A-B-A dimana A sebangai

9 tes dan observasi secara langsung. Tes tersebut diberikan saat baseline 1, intervensi, dan baseline 2 yang berjumlah 15 soal. Sedangkan observasi lalngsung dilakuakan pada saat penelitian berlangsung. Sebelum instrumen tersebut digunakan, guna mengetahui ketepatan instrumen mengenai hasil belajar matematika operasi penjumlahan dan pengurangan maka peneliti menggunakan validitas isi dan konstruksi dengan teknik penilaian ahli (judgement experts) dengan reliabilitas antar penilai (Inter-rater atau Inter-observer Reliability). PEMBAHASAN Penelitian dilakukan dengan subjek tunggal yang berdesain A B A, yaitu fase baseline 1 (A-1), fase intervensi (B), fase baseline 2 (A-2). Semua fase tersebut dilaksanakan pada hari yang berbeda dengan subjek yang sama dan perlakuan yang sesuai dengan fase yang diberikan. Fase baseline 1 (A-1) dilakukan sebanyak 4 sesi, fase intervensi (B) dilakukan sebanyak 8 sesi, dan pada fase baseline 2 (A-2) dilakukan sebanyak 4 sesi. Berikut data mean level hasil belajar matematika selama baseline 1, intervensi, dan baseline 2: Tabel 1. Tabel Mean Level Hasil Belajar Matematika JCD Subyek A-1 (Baseline 1) Selanjutnya dikuatkan lagi melalui baseline B (Intervensi) A-2 (Baseline 2) JCD 3,34 7,17 8,17 Nilai Mean Level Hasil Belajar Matematika Operasi Panjumlahan dan Pengurangan JCD 3.34 Baseline 1 (A-1) Gambar 1. Grafik Mean Level Hasil Belajar Matematika JCD 7.17 Intervensi (B) Fase 8.17 Baseline 2 (A-2) Berdasarkan grafik dari ketiga fase tersebut dapat diketahui bahwa penggunaan media timbangan bilangan memberikan pengaruh yang positif terhadap hasil belajar matematika operasi penjumlahan dan pengurangan pada anak tunagrahita. Apabila dilihat dari data yang sudah dipaparkan sebelumnya pada fase baseline 1 (A-1) ke intervensi (B) mengalami peningkatan. nilai

10 2 (A-2) juga mengalami peningkatan yang positif dari fase baseline 1 (A-1) dan fase intervensi (B). Data yang diperoleh di semua fase juga memiliki kestabilan data yang baik. Disamping aspek stabilitas, ada menyenangkan dan dapat menarik minat anak untuk belajar serta memahami konsep dan materi pelajaran yang disampaikan. Maka dari itulah mengapa peneliti memilih menggunakan media timbangan bilangan tidaknya pengaruh intervensi terhadap dalam kegiatan pembelajaran pada fase variabel terikat juga tergantung pada aspek perubahan level, dan besar kecilnya overlap intervensi. Timbangan bilangan merupakan yang terjadi antara dua kondisi yang sedang suatu alat atau media matematika yang dianalisis, (Sunanto, 2005:100). Dari berbentuk seperti timbangan yang analisis data tersebut, diketahui bahwa didalamnya terdapat anak timbangan sebagai kedua persentase data overlap dalam pengontrol dan deretan angka sebagai penelitian adalah 0%. Menurut Sunanto bilangan yang ingin di ukur dan digunakan (2005:116), Semakin kecil persentase untuk menjelaskan serta memperagakan overlap makin baik pengaruh intervensi terhadap target behavior. Jadi, dengan demikian penggunaan media timbangan bilangan ini berpengaruh dalam hasil belajar konsep perhitungan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian pada bilangan asli (Sumardi, 2010). Neraca bilangan atau timbangan bilangan ini juga operasi penjumlahan dan pengurangan anak membantu dalam mengeksplorasi tunagrahita. Analisis data tersebut menunjukkan perkembangan intelektual anak tungrahita ringan yang belum optimal dalam kegiatan belajar mengajar. Beberapa hambatan yang nampak pada anak tunagrahita mampu didik dari segi kognitif dengan prestasi tertinggi yaitu bidang baca, tulis, hitung tidak lebih dari anak normal setingkat kelas III IV Sekolah Dasar (Effendi: 2006). Hal tersebut yang menyebabkan peneliti menggunakan kemampuan anak tunagrahita khususnya dalam pembelajaran matematika, karena obyek bersifat manipulative yang kongkret dan real. Anak tunagrahita mengalami kendala dalam hal berpikir secara abstrak, sehingga dengan adanya media yang konkret dan real ini subjek lebih memahami konsep dari penjumlahan dan pengurangan. Hal ini dikarenakan masalah yang dihadapi anak tunagrahita salah satunya yaitu masalah belajar dimana anak tunagrahita ringan sebuah metode yang konkret, sederhana, mengalami kesulitan untuk dapat berfikir

11 secara abstrak sehingga dalam kegiatan belajar apapun harus terkait dengan objek yang bersifat konkrit atau nyata (Kemis dan Rosnawati: 2013). matematika dengan materi penjumlahan dan pengurangan. Rahardja (2005: 52) yang mengatakan tunagrahita adalah kelainan yang ditandai dengan adanya keterbatasan Penelitian yang relevan yang yang signifikan dalam aspek fungsi dilakukan oleh Sabar Lestari yang berjudul intelektual dan perilaku adaptif yang Meningkatkan Kemampuan Matematika diekpresikan dalam bentuk konseptual sosial melalui Media Permainan Kartu Berhitung dan praktek keterampilan adaptif. Jika Bagi Anak Tunagrahita Ringan Kelas IV dibandingkan antara sebelum diberi SLB Negeri Kota Gajah menyimpulkan perlakuan dan setelah diberi perlakuan, bahwa penggunaan media sangat sangat terlihat pemahaman siswa tentang berpengaruh positif terhadap kemampuan konsep matematika operasi penjumlahan dan dalam pembelajaran matematika anak pengurangan semakin bertambah setelah tunagrahita, penggunaan media mampu diberi perlakuan. Hal ini bisa dibuktikan menumbuhkan konsep yang lebih konkrit sehingga pemahaman siswa menjadi lebih dengan mean level yang semakit bertamnbah dari baseline 1, intervensi dan baseline 2. jelas. Penelitian yang serupa juga dilakukan Terbukti bahwa media memberikan oleh Tri Utami yang berjudul Penggunaan Education Games dengan Media Komputer maanfaat untuk bahan pengajaran supaya lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dalam Pembelajaran Matematika untuk dipahami oleh siswa dan memungkinkannya Meningkatkan Kemampuan Berhitung menguasai dan mencapai tujuan pengajaran Penjumlahan dan Pengurangan Anak (Sudjana & Rivai, 2002: 2). Cerebal Palsy Kelas 1D, tidak jauh beda Selain itu, media ini juga sangat dengan hasil dari penelitian yang sudah dipaparkan sebelumnya penggunaan media di dalam penelitian ini juga membantu anak untuk menanamkan kosep dengan lebih efektif untuk menarik perhatian siswa dalam proses pembelajaran. Pernyataaan diatas dapat dibuktikan dengan yang menunjukkan hasil belajar anak tunagrahita dalam operasi konkrit dan real. penjumlahan dan pengurangan selama Seperti yang kita ketahui, anak penggunaan media timbangan bilangan yang tunagrahita mengalami kesulitan dalam sudah dipaparkan sebelumnya. Dalam memahami konsep pada mata pelajaran pelaksanaannyapun terlihat jelas dimana

12 anak tunagrahita lebih antusias dan tertarik timbangan bilangan. dalam mengikuti pembelajaran. Karena Lambat laun perubahan perilaku media yang menarik ini subjek lebih belajar subjek juga berubah. Subjek menjadi bersemangat dalam mengerjakan soal, lebih aktif dalam pembelajaran matematika belajar matematika yang biasanya daripada dibandingkan dengan sebelumnya. menakutkan menjadi lebih menyenangkan. Salah satu manfaat media yang digunakan Selain itu subjek menjadi banyak bertanya, dan tidak lagi pasif dalam pembelajaran dalam pengajaran yaitu agar menarik matematika, bahkan subjek meminta untuk perhatian siswa sehingga dapat diajarkan dalam penggunaan timbangan menumbuhkan motivasi belajar (Sudjana & Rivai, 2002: 2). Hal ini pula mengapa media timbangan bilangan ini sangat disarankan untuk digunakan. Setelah di beri intervensi sangat bilangan yang lain perkalian, pembagian, dan persamaan bilangan. Tanpa disadari pula, media timbangan bilangan ini juga melatih motorik halus subjek. Penelitian yang serupa juga dilakukan oleh Sumardi terlihat bahwa motivasi dalam belajar (2010) yang berjudul Penggunaan Media matematika operasi penjumlahan dan Timbangan Bilangan Dalam Meningkatkan pengurangan subjek lebih tinggi. Hal ini Hasil Belajar Matematika Operasi Perkalian berdampak langsung pada konsentrasi dan Pembagian Pada Siswa Kelas II SD subjek lebih baik. Sangat terlihat pada saat Pringanom. Dari penelitian peneliti proses pembelajaran siswa tidak lagi menyimpulkan bahwa media timbangan terpengaruh dengan kegiatan di kelas lain, ataupun teman lain yang berada di dalam satu kelas. Seperti yang kita tahu salah satu kendala tunagrahita yaitu anak tunagrahita bilangan tidak hanya berpengaruh pada afektifnya yaitu tes evaluasi kemampuann menghitung perkalian dan pembagian siswa itu sendiri, namun juga berpengaruh pada mengalami kesulitan dalam konsentrasi, aspek psikomotorik yang dilihat dari kemampuan berpikir rendah, lambat keterampilan menggunakan media perhatian dan ingatannya rendah (Suharmini, 2009: 45). Hal ini dikarenakan media timbangan bilangan dan asepek afektif yang dilihat dari sikap dan perilaku siswa dalam timbangan bilangan cukup menarik pembelajaran. Dan pada penelitian tersebut perhatian lebih subjek sehingga perhatian Sumardi membuktikan bahawa timbangan dan konsentrasi sepenuhnya fokus pada bilangan dapat mempengaruhi ketiga aspek

13 tersebut secara signifikan. Meskipun demikian, segala media pembelajaran yang sudah dirancang sedemikian rupa pasti terdapat suatu kelemahan. Kelemahan yang dirasakan dari penggunaan media timbangan bilangan selama penelitian adalah keterbatasan tempat dan sarana prasarana. Tempat untuk meletakkan media timbangan bilangan ini pada meja belajar yang posisinya tinggi, jadi untuk memperagakannya siswa harus berdiri karena media tidak terjangkau apabila dipraktikkan sembari duduk. Media harus dan pengurangan. Media ini juga menarik perhatian siswa sehingga siswa lebih antusias dan berminat dalam kegiatan belajar mengajar. Secara langung hal tersebut juga berdampak pada perubahan perilaku belajar siswa dan konsentrasi belajar siswa. Namun di sisi lain media ini juga memiliki kekurangan yaitu media ini sangat mudah terpengaruh terhadap tempat yang miring karena dapat sangat mempengaruhi hasil serta cara penggunaannya harus diperhatikan ketelitiannya. diperhatikan yang lebih mengenai SIMPULAN DAN SARAN peletakannya karena media ini sangat Penelitian ini bertujuan mengetahui berpengaruh apabila diletakkan di pengaruh positif penggunaan media permukaan yang miring. Apabila hal timbangan bilangan terhadap hasil belajar tersebut terjadi hasilnyapun tidak akan valid matematika operasi penjumlahan dan karena tidak menunjukkan keseimbangan pengurangan pada siswa tunagrahita ringan antara lengan kanan dan kiri. kelas III C SLB Negeri Karanganyar Tahun Berdasarkan pembahasaan analisis Ajaran 2015/2016. Berdasarkan pembahasan data yang telah dipaparkan sebelumnya, hasil penelitian pada bab sebelumnya, dapat maka dapat disimpulkan penggunaan media disimpulkan bahwa: media timbangan timbangan bilangan dalam pembelajaran bilangan berpengaruh meningkatkan matematika memiliki beberapa kelebihan terhadap hasil belajar matematika operasi dan kekurangan. Kelebihan yang didapatkan penjumlahan dan pengurangan pada siswa dari penggunaan media timbangan bilangan Tunagrahita Ringan Kelas III C SLB Negeri dalam pembelajaran ini yaitu media ini Karanganyar Tahun Ajaran 2015/2016. bersifat real dan konkrit sehingga dapat Berdasarkan hasil penelitian dan membantu siswa dalam pemahaman konsep pembahasan, maka peneliti memberikan matematika khususnya operasi penjumlahan beberapa saran bagi tenaga pendidik agar

14 media timbangan bilangan ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam pemilihan media pembelajaran yang tepat untuk menanamkan konsep matematika khususnya dalam operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pada anak tunagrahita. Selain itu perhatian yang lebih juga perlu diberikan pada beberapa hal penting yang menjadi masalah siswa tunagrahita dalam pembelajaran matematika seperti pemahaman konsep, kurangnya ketertarikan terhadap matematika, kurangnya antusias belajar anak, dll. DAFTAR PUSTAKA Amin, Mohammad. (1995). Ortopedagogik Anak Tunagrahita. Bandung: Depdikbud Dirjrn Pendidikan Tinggi Proyek Pendidikan Guru. Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi. Revisi). Jakarta : Rineka Cipta. Subjek Tunggal. Bandung: UPI Press Lestari, Sabar (2009). Penelitian dengan Subjek Tunggal. Bandung: UPI Press Mumpuniarti. (2007). Pembelajaran Akademik bagi Anak Tunagrahita. Yogyakarta: FIP UNY. Pemerintah Republik Indonesia, (2003). Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No.20 pasal 5 ayat 1 dan 2. Jakarta Rahardja, Djaja. (2005). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Depdikbud. Somantri, Sutjihati. (2007), Psikologi Anak Luar Biasa, Bandung: PT. REfika Aditama Sudjana dan Rivai. (2002). Media Pendidikan. Jakarta: Balai Pustaka. Suharmini, Tin. (2009). Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta : Kanwa Publisher Sumardi. (2010). Penggunaan Media Timbangan Bilangan dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Operasi Perkalian dan Pembagian Pada Siswa Kelas II SD. Surakarta : FKIP UNS Azwar, S. (1998). Metodologi Penelitian. Pustaka Pelajar : Yogyakarta. Effendi. (2006). Metode Penelitian Survai. Jakarta: Pustaka LP3ES, Sunanto, J., et al. (2006). Penelitian dengan Subjek Tunggal. Bandung: UPI Press. Sunanto, Juang. Dkk. (2005). Pengantar Penelitian Dengan Tunggal Centerfor Research on International Cooperation in Development. University of Tsukuba Kemis dan Rosnawati, A. (2013). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Tunagrahita. Bandung: Luxima Metro Media Thobroni, dan Mumtaz, F. (2011). Lestari, Sabar (2009). Penelitian dengan Mendongkrak Kecerdasan Anak

15 Melalui Bermain dan Permainan. Jogjakarta: Kata Hati. Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka Wardani. I.G.A.K. (2007). Penelitian

SKRIPSI. Oleh: APRIANA SRI HARTANTI K

SKRIPSI. Oleh: APRIANA SRI HARTANTI K PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS III C SLB NEGERI KARANGANYAR TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

APRIANA SRI HARTANTI K

APRIANA SRI HARTANTI K PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS III C SLB NEGERI KARANGANYAR TAHUN AJARAN

Lebih terperinci

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA PLASTISIN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BANGUN DATAR SEDERHANA PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS III SDLB NEGERI KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERMAINAN KARTU BERGAMBAR

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERMAINAN KARTU BERGAMBAR EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PERMAINAN KARTU BERGAMBAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) PADA ANAK TUNAGRAHITA KELAS IX DI SLB-A YKAB SURAKARTA TAHUN 2015/2016 Nama : Sklera Ratnasari NIM

Lebih terperinci

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GIVING QUESTION AND GETTING ANSWER TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN Oleh : Nama : Titis Naluri Mutiaraningati NIM : K5110064

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PEMBAGIAN BAGI SISWA AUTISTIK KELAS IV SD DI SLB TEGAR HARAPAN YOGYAKARTA ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada

Lebih terperinci

Oleh: Herlin Indria Hastuti, Jurusan Pendidikan Luar Biasa,

Oleh: Herlin Indria Hastuti, Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Keefektifan Multimedia Berbasis... (Herlin Indria Hastuti) 44 KEEFEKTIFAN MULTIMEDIA BERBASIS FLASH UNTUK MENGENALKAN KONSEP ANGGOTA TUBUH BAGI ANAK TUNAGRAHITA SEDANG KELAS I DI SEKOLAH LUAR BIASA YAPENAS

Lebih terperinci

K SKRIPSI. Oleh: DIENES INTEGRAL WATI

K SKRIPSI. Oleh: DIENES INTEGRAL WATI EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA PLASTISIN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BANGUN DATAR SEDERHANA PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS III SDLB NEGERI KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI Oleh:

Lebih terperinci

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA PERMAINAN BOWLING DALAM MATERI OPERASI PENGURANGAN PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG JURNAL

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA PERMAINAN BOWLING DALAM MATERI OPERASI PENGURANGAN PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG JURNAL KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA PERMAINAN BOWLING DALAM MATERI OPERASI PENGURANGAN PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG JURNAL Oleh Isnaini Rodhiya NIM 10103241004 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR BIASA JURUSAN

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 1 Maret 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :85-96 MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN BILANGAN MELALUI MEDIA PAPAN BILAH

Lebih terperinci

: PANCA DEWI ASTUTI K

: PANCA DEWI ASTUTI K EFEKTIVITAS METODE TOTAL PHYSICAL RESPONSE DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA RESEPTIF DAN EKSPRESIF ANAK AUTIS KELAS II DI SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI Oleh : PANCA DEWI ASTUTI

Lebih terperinci

2016 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR

2016 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kemampuan membaca merupakan kemampuan yang kompleks yang menuntut kerjasama antara sejumlah kemampuan. Kesanggupan seseorang dalam membaca atau menangkap makna

Lebih terperinci

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA digilib.uns.ac.id 1 JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA PENGARUH CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK DOWN SYNDROME KELAS II DI SD ALFIRDAUS SURAKARTA TAHUN

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 59-71 EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA Puzzle RUMAH ANGKA UNTUK PEMAHAMAN ANGKA

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KETAHANAN DUDUK BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS I MELALUI PLANNED HUMOR MENGGUNAKAN BONEKA TANGAN (SSR di SLB Negeri 1 Padang)

MENINGKATKAN KETAHANAN DUDUK BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS I MELALUI PLANNED HUMOR MENGGUNAKAN BONEKA TANGAN (SSR di SLB Negeri 1 Padang) Volume Nomor September 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 160-168 MENINGKATKAN KETAHANAN DUDUK BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS I MELALUI

Lebih terperinci

THE EFFECT OF THE PICTORIAL NUMERIC CARD MEDIA TOWARD IMPROVEMENT OF THE SUMMATION COMPUTATION ABILITY FOR STUDENT WITH INTELLECTUAL DISSABILITY

THE EFFECT OF THE PICTORIAL NUMERIC CARD MEDIA TOWARD IMPROVEMENT OF THE SUMMATION COMPUTATION ABILITY FOR STUDENT WITH INTELLECTUAL DISSABILITY THE EFFECT OF THE PICTORIAL NUMERIC CARD MEDIA TOWARD IMPROVEMENT OF THE SUMMATION COMPUTATION ABILITY FOR STUDENT WITH INTELLECTUAL DISSABILITY (Pengaruh Media Kartu Angka Bergambar Terhadap Peningkatan

Lebih terperinci

PENGARUH PERMAINAN CONGKLAK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA KELAS III SDLB

PENGARUH PERMAINAN CONGKLAK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA KELAS III SDLB PENGARUH PERMAINAN CONGKLAK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA KELAS III SDLB Septina Tria Pratiwi 1 Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 3 September 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :234-242 EFEKTIFITAS MEDIA BLOCK DIENES DALAM MENINGKATKAN KONSEP OPERASI

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 3 September 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :132-140 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN BILANGAN BULAT 1-10 BAGI ANAK

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) KEMAMPUAN PENJUMLAHAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI MEDIA KARTU REMI Oleh: Eza Yusdial Abstract The research was motivated by the problems of children mental retardation (x) which is difficult to solve

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 188-198 MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN BILANGAN MELALUI MEDIA MESIN

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 429-437 EFEKTIFITAS BERMAIN PLAY DOUGH UNTUK MENINGKATKAN MOTORIK HALUS

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA

PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA Raedix Desta Kusuma Abdul Huda Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBUAT BUNGA DARI STOCKING MELALUI PEMBELAJARAN INDIVIDUAL BAGI

Lebih terperinci

Pengaruh Pembelajaran KontekstualTerhadap Kemampuan Berhitung Pengurangan Pada Siswa Tunagrahita Kelas 4

Pengaruh Pembelajaran KontekstualTerhadap Kemampuan Berhitung Pengurangan Pada Siswa Tunagrahita Kelas 4 Pengaruh Pembelajaran KontekstualTerhadap Kemampuan Berhitung Pengurangan Pada Siswa Tunagrahita Kelas 4 Devina Rahmadiani Kamaruddin Nur *1 Sulthoni *2 1 Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan,

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 467-477 EFEKTIFITAS METODE LATIHAN MELALUI TEKNIK MENEMPEL UNTUK MENINGKATKAN

Lebih terperinci

JASSI_anakku Volume 18 Nomor 1, Juni 2017

JASSI_anakku Volume 18 Nomor 1, Juni 2017 Penerapan Pendekatan Matematika Realistik untuk Meningkatkan Kemampuan Operasi Hitung Pecahan pada Siswa Tunarungu Kelas V SDLB Tira Haemi Ramadhani dan Iding Tarsidi Departemen Pendidikan Khusus Fakultas

Lebih terperinci

PENGARUH MEDIA PERMAINAN PUZZLE TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL HURUF VOKAL PADA ANAK TUNA GRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS III SLB N SLEMAN ARTIKEL JURNAL

PENGARUH MEDIA PERMAINAN PUZZLE TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL HURUF VOKAL PADA ANAK TUNA GRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS III SLB N SLEMAN ARTIKEL JURNAL PENGARUH MEDIA PERMAINAN PUZZLE TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL HURUF VOKAL PADA ANAK TUNA GRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS III SLB N SLEMAN ARTIKEL JURNAL Diajukan kepada Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas

Lebih terperinci

GUNTUR PRIYANTO NIM K

GUNTUR PRIYANTO NIM K PENGARUH PERMAINAN KASTI ADAPTIF TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KOORDINASI MATA DAN TANGAN ANAK TUNAGRAHITA KELAS 4 DI SLB B-C PANCA BAKTI MULIA SURAKARTATAHUN AJARAN 2016/2017 SKRIPSI Disusun oleh : GUNTUR

Lebih terperinci

PENINGKATAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG CAMPURAN SISWA TUNARUNGU KELAS IV MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA

PENINGKATAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG CAMPURAN SISWA TUNARUNGU KELAS IV MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA PENINGKATAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG CAMPURAN SISWA TUNARUNGU KELAS IV MELALUI PERMAINAN ULAR TANGGA Agustine Eka Sari Pramono Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BANGUN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BANGUN PENGGUNAAN MEDIA GEOMETRI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL BANGUN DATAR PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN Agusni SLB-C Pambudi Dharma I Cimahi ABSTRAK Pengenalan konsep bangun datar dalam pembelajaran

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 199-211 MENINGKATKAN KEMAMPUAN OPERASI PENGURANGAN MELALUI METODE DRILL

Lebih terperinci

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 576-587 EFEKTIFITAS PERMAINAN TWISTER DALAM MENGENALKAN WARNA PRIMER PADA

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh: AYU PRATIWI HANDAYANI K

SKRIPSI. Oleh: AYU PRATIWI HANDAYANI K PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA BLOCK DIENES SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS IV DI SLB-C SETYA DARMA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 SKRIPSI

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 2 Juni 215 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :9-2 THE EFFECTIVENESS OF WOODEN BALL TO INTRODUCE BASIC COLORS TO THE STUDENTS

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN METODE FLOOR TIME UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK AUTIS KELAS IV SD ALFIRDAUS SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENGARUH PENGGUNAAN METODE FLOOR TIME UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK AUTIS KELAS IV SD ALFIRDAUS SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 PENGARUH PENGGUNAAN METODE FLOOR TIME UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA ANAK AUTIS KELAS IV SD ALFIRDAUS SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SKRIPSI Oleh : FAUZI NAHWAH MUJAHID K5112029 FAKULTAS KEGURUAN

Lebih terperinci

PENGARUH METODE MULTISENSORI TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS V DI SLB - C YPSLB GEMOLONG TAHUN AJARAN

PENGARUH METODE MULTISENSORI TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS V DI SLB - C YPSLB GEMOLONG TAHUN AJARAN ii PENGARUH METODE MULTISENSORI TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS V DI SLB - C YPSLB GEMOLONG TAHUN AJARAN 2016/2017 OLEH : MERANI WIDIYASTUTI K5113052 Skripsi diajukan

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh : AULIA DIAN PERTIWI K

SKRIPSI. Oleh : AULIA DIAN PERTIWI K PENGARUH PENGGUNAAN PERMAINAN TEKA-TEKI SILANG (TTS) TERHADAP PENINGKATAN KETEPATAN MENULIS KATA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS IX SLB C SETYA DARMA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012-2013 SKRIPSI Oleh : AULIA

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) PENGGUNAAN MEDIA TIMBANGAN BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN Oleh: Wita Maya Sari ABSTRACT The research is motivated from problems seen in the field, namely

Lebih terperinci

JASSI_anakku Volume 18 Nomor 1, Juni 2017

JASSI_anakku Volume 18 Nomor 1, Juni 2017 Pengaruh Penggunaan Media Adobe Flash terhadap Kemampuan Membaca Huruf Hijaiyah Anak Cerebral Palsy di SLB D YPAC Bandung Nisa Nurmalani, dan Musjafak Assjari Departemen Pendidikan Khusus Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 344-353 MENINGKATKAN KEMAMPUAN PERKALIAN BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR

Lebih terperinci

SEPTIKA PUJI ASTUTI K

SEPTIKA PUJI ASTUTI K PENGARUH INTERVENSI PEMBELAJARAN DENGAN PUZZLE GAME DALAM MEMINIMALISASI PERILAKU HIPERAKTIF DAN MENINGKATKAN KONSENTRASI PADA ANAK AUTIS KELAS VI SEMESTER II DI SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS ALAT BANTU VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERAWAT DIRI ANAK GANGGUAN SPEKTRUM

EFEKTIVITAS ALAT BANTU VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERAWAT DIRI ANAK GANGGUAN SPEKTRUM EFEKTIVITAS ALAT BANTU VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MERAWAT DIRI ANAK GANGGUAN SPEKTRUM AUTIS KELAS II SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 SKRIPSI Oleh: AGNES WIJAYANTI HANDAYANI K5112002

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 3 September 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :298-308 MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP ARAH MELALUI KEGIATAN PEMBELAJARAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rina Agustiana, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rina Agustiana, 2013 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Anak tunagrahita merupakan anak dengan kebutuhan khusus yang memiliki intelegensi jelas-jelas berada dibawah rata-rata yang disertai dengan kurangnya dalam

Lebih terperinci

THE EFFECT OF EGGSHELL MOSAIC TRAINING TOWARD FINE MOTOR SKILLS OF CHILDREN WITH INTELLECTUAL AND DEVELOPMENTAL DISABILITY (IDD)

THE EFFECT OF EGGSHELL MOSAIC TRAINING TOWARD FINE MOTOR SKILLS OF CHILDREN WITH INTELLECTUAL AND DEVELOPMENTAL DISABILITY (IDD) THE EFFECT OF EGGSHELL MOSAIC TRAINING TOWARD FINE MOTOR SKILLS OF CHILDREN WITH INTELLECTUAL AND DEVELOPMENTAL DISABILITY (IDD) (Pengaruh Penggunaan Mozaik Kulit Telur Terhadap Kemampuan Motorik Halus

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Tempat yang digunakan untuk memperoleh data, informasi, keterangan, dan hal-hal lain yang dibutuhkan dalam pelaksanaan penelitian

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu ABSTRAK Eis Herlina (2016): Efektitas Media Jendela Kejutan Untuk Meningkatkan Kemampuan

Lebih terperinci

: TANTI HINDARYATI NIM K

: TANTI HINDARYATI NIM K EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TASK ANALYSIS TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGURUS DIRI PADA PROGRAM KHUSUS BINA DIRI BAGI SISWA TUNAGRAHITA SEDANG KELAS IV SEMESTER II DI SLB N SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah hak semua anak, demikian pula dengan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus sudah diatur dalam Undang-Undang No.20

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1 SAMPAI 5 BAGI ANAK TUNAGRAHITA SEDANG MELALUI MEDIA TIANG BILANGAN.

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1 SAMPAI 5 BAGI ANAK TUNAGRAHITA SEDANG MELALUI MEDIA TIANG BILANGAN. Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 153-165 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN 1 SAMPAI 5 BAGI

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) PENGGUNAAN SENAM OTAK (BRAIN GYM) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN BAGI

Lebih terperinci

ARTIKEL JURNAL SKRIPSI

ARTIKEL JURNAL SKRIPSI PENGGUNAAN MEDIA BENDA KONKRET UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS DASAR III DI SLB INSAN MANDIRI DLINGO BANTUL ARTIKEL JURNAL SKRIPSI Diajukan kepada

Lebih terperinci

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 378-393 EFEKTIFITAS PERMAINAN PENJEPIT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) ABSTRAK Nike Novita Sari. (2015). Meningkatkan Keterampilan Memasang Baju Melalui Metode Modeling Pada Anak Tunagrahita Sedang Di SLB Al- Azhar Bukittinggi (Single Subject Research). Skripsi Jurusan Pendidikan

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) MENINGKATKAN MOTORIK HALUS MELALUI KETERAMPILAN MEMBUAT KALUNG PADA ANAK TUNAGRAHITA

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS MERONCE BALOK HURUF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN

EFEKTIFITAS MERONCE BALOK HURUF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 306-315 EFEKTIFITAS MERONCE BALOK HURUF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) MENINGKATKAN KETERAMPILAN MELOMPAT MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL LOMPAT TALI BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS II DI SDLB 35 PAINAN OLEH: Yusilia Alfiza 1, Martias. Z 2, Fatmawati 3 Abstract: This research

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 277-288 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI MEDIA SEQUENCING

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 251-260 MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN MELALUI MEDIA KARTU YANG BERGAMBAR

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 3 September 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :256-262 Peningkatan Kemampuan Membuat Kalung Berbahan Kancing Baju Melalui

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Latar Belakang E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Penelitian dilatar belakangi oleh permasalahan anak tunagrahita ringan

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) ABSTRAK Ibadurrahman (2011):Meningkatkan Kemampuan Penjumlahan Deret Kesamping Melalui

Lebih terperinci

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE (5E) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS BIOLOGI SISWA KELAS X SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE (5E) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS BIOLOGI SISWA KELAS X SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE (5E) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS BIOLOGI SISWA KELAS X SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA SKRIPSI Oleh : LATIF SOFIANA NUGRAHENI K4308096 FAKULTAS KEGURUAN

Lebih terperinci

PENGARUH PERMAINAN DADU TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN ANAK TUNAGRAHITA KELAS I SLB

PENGARUH PERMAINAN DADU TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN ANAK TUNAGRAHITA KELAS I SLB PENGARUH PERMAINAN DADU TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN ANAK TUNAGRAHITA KELAS I SLB Rahmalia Yunita Wardani Tomas Iriyanto Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di SLB Negeri Karanganyar yang terletak di Jalan Kapten Mulyadi Komplek Perkantoran Kecamatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. a. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah media tabel bilangan. Media

BAB III METODE PENELITIAN. a. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah media tabel bilangan. Media 26 BAB III METODE PENELITIAN A. VARIABLE PENELITIAN 1. Definisi Konsep Variabel a. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah media tabel bilangan. Media adalah alat atau bahan yang digunakan dalam proses

Lebih terperinci

PENGGUNAAN METODE DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP MENGENAL BENTUK BANGUN DATAR ANAK AUTIS SKRIPSI

PENGGUNAAN METODE DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP MENGENAL BENTUK BANGUN DATAR ANAK AUTIS SKRIPSI PENGGUNAAN METODE DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP MENGENAL BENTUK BANGUN DATAR ANAK AUTIS SKRIPSI Disusun oleh: NOVIA LINAWATI K5110044 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS MEDIA BLOCK DIENES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN DERET KE BAWAH BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR

EFEKTIFITAS MEDIA BLOCK DIENES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN DERET KE BAWAH BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 64-73 EFEKTIFITAS MEDIA BLOCK DIENES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN

Lebih terperinci

THE EFFECT OF RITATOON MEDIA USAGE TOWARD SCIENCE LEARNING OUTCOMES OF STUDENT WITH INTELLECTUAL DISABILITY

THE EFFECT OF RITATOON MEDIA USAGE TOWARD SCIENCE LEARNING OUTCOMES OF STUDENT WITH INTELLECTUAL DISABILITY THE EFFECT OF RITATOON MEDIA USAGE TOWARD SCIENCE LEARNING OUTCOMES OF STUDENT WITH INTELLECTUAL DISABILITY (Pengaruh Penggunaan Media Ritatoon Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Tunagrahita) Denty Yanuarini

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat penelitian Tempat penelitian adalah tempat dimana penelitian memperoleh data-data yang diperlukan dalam penelitian. Tempat penelitian

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA KATA MELALUI METODE DRILL BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN Oleh: NOFRAN Abstract This research background of the fact that investigators found problems at school SLB Bhakti Amal

Lebih terperinci

Penggunaan Media Kartu Bilangan untuk Meningkatkan Kemampuan Konsep Bilangan 1-5 pada Anak

Penggunaan Media Kartu Bilangan untuk Meningkatkan Kemampuan Konsep Bilangan 1-5 pada Anak Riset* Penggunaan Media Kartu Bilangan Indriani Penggunaan Media Kartu Bilangan untuk Meningkatkan Kemampuan Konsep Bilangan 1-5 pada Anak Tunagrahita Ringan Indriani SLB Bandung Raya Kota Bandung ABSTRAK

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 2 Juni 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) ABSTRAK Cindri Wulan Alam Sari ( 2016 ) : Efektivitas Bermain Papan Pasak Untuk Meningkatkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. termasuk dalam penelitian subjek tunggal. Variabel merupakan atribut atau

BAB III METODE PENELITIAN. termasuk dalam penelitian subjek tunggal. Variabel merupakan atribut atau BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel Penelitian Variabel merupakan istilah dasar dalam penelitian eksperimen termasuk dalam penelitian subjek tunggal. Variabel merupakan atribut atau cirri-ciri mengenai

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE GLENN DOMAN UNTUK

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE GLENN DOMAN UNTUK EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE GLENN DOMAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN LAMBANG BILANGAN ANAK DOWN SYNDROME KELAS V C1 SLB NEGERI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 SKRIPSI Oleh: EKA CAHYA NIRMALA NIM K5112024

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah kata yang mudah untuk diucapkan tetapi sangat sulit untuk

BAB I PENDAHULUAN. Sebuah kata yang mudah untuk diucapkan tetapi sangat sulit untuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebuah kata yang mudah untuk diucapkan tetapi sangat sulit untuk dilaksanakan, yaitu disiplin. Mendidik dan mendisiplinkan anak selalu menjadi permasalahan

Lebih terperinci

THE EFFECT OF BOWLING GAME TOWARD NUMERACY SKILLS FOR INTELLECTUAL DISABILITY STUDENT

THE EFFECT OF BOWLING GAME TOWARD NUMERACY SKILLS FOR INTELLECTUAL DISABILITY STUDENT THE EFFECT OF BOWLING GAME TOWARD NUMERACY SKILLS FOR INTELLECTUAL DISABILITY STUDENT (Pengaruh Penggunaan Permainan Bowling Terhadap Keterampilan Berhitung Siswa Tunagrahita) Putri Dwi Sari A *1 Tomas

Lebih terperinci

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 Sebtember 2014 E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 241-250 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGGUNAKAN PECAHAN DALAM PEMECAHAN MASALAH

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 532-545 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN RATUSAN MELALUI

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 514-526 EFEKTIFITAS MEDIA APLIKASI EDUKATIF DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN

Lebih terperinci

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 3 September 2014 E-JUPEKhu(JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 601-609 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AYAT PENDEK MELALUI METODE AL-BAYAN

Lebih terperinci

SKRIPSI. Oleh : PRELANO ARISENDO K FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

SKRIPSI. Oleh : PRELANO ARISENDO K FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PENDEKATAN PENGALAMAN BAHASA(LANGUAGE EXPERIENCE APPROACH) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VII C SMPLB NEGERI SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan di Indonesia merupakan suatu hal yang wajib ditempuh oleh semua warga negara.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan di Indonesia merupakan suatu hal yang wajib ditempuh oleh semua warga negara. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan di Indonesia merupakan suatu hal yang wajib ditempuh oleh semua warga negara. Pendidikan di Indonesia telah memasuki tahap pembaruan dimana pendidikan

Lebih terperinci

ARTIKEL JURNAL. Oleh : Gesit Ciptaningrum NIM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR BIASA

ARTIKEL JURNAL. Oleh : Gesit Ciptaningrum NIM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR BIASA PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBILANG BAGI ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN MELALUI METODE PERMAINAN SNOWBALL THROWING DI KELAS I SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI 1 SLEMAN ARTIKEL JURNAL Oleh : Gesit Ciptaningrum NIM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. anak yang mempunyai kemampuan intelektual di bawah rata rata. Tuna

BAB I PENDAHULUAN. anak yang mempunyai kemampuan intelektual di bawah rata rata. Tuna BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tuna grahita Ringan adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang mempunyai kemampuan intelektual di bawah rata rata. Tuna grahita adalah kata lain

Lebih terperinci

Emilia Martadini *1 Saichudin *2

Emilia Martadini *1 Saichudin *2 THE INFLUENCE OF FINGER PAINTING GAME TO INCREASE WRITING LETTER ABILITY FOR MODERATE RETARDATION LEARNER (Pengaruh Permainan Finger Painting Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Huruf Pada Peserta Didik

Lebih terperinci

METODE SIMULASI PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN VOKASIONAL OTOMOTIF UNTUK SISWA TUNAGRAHITA

METODE SIMULASI PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN VOKASIONAL OTOMOTIF UNTUK SISWA TUNAGRAHITA 213 METODE SIMULASI PADA PEMBELAJARAN KETERAMPILAN VOKASIONAL OTOMOTIF UNTUK SISWA TUNAGRAHITA Bayu D. Sulistiyo 1, Wahid Munawar 2, Sriyono 3 Departemen Pendidikan Teknik Mesin Universitas Pendidikan

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 3 September 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :360-368 EFEKTIVITAS PROGRAM GAME FLASH PENJUMLAHAN DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN

Lebih terperinci

Pengaruh Penggunaan Aromaterapi Cendana dengan Teknik Vaporizer terhadap Prilaku Agresif Anak Tunagrahita

Pengaruh Penggunaan Aromaterapi Cendana dengan Teknik Vaporizer terhadap Prilaku Agresif Anak Tunagrahita Riset Pengaruh Penggunaan Aromaterapi Cendana Rent, Oom,Euis Pengaruh Penggunaan Aromaterapi Cendana dengan Teknik Vaporizer terhadap Prilaku Agresif Anak Tunagrahita Reni Silvia Rahim, Oom Siti Homdidjah

Lebih terperinci

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA

JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA JURNAL PENDIDIKAN LUAR BIASA EFEKTIVITAS STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VIII DI SLB C SETYA DARMA SURAKARTA

Lebih terperinci

PENGARUH PENGGUNAAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH PENGGUNAAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Pengaruh Penggunaan Pendekatan... (Yuni Riawati) 865 PENGARUH PENGGUNAAN PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA THE EFFECT OF USING REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 20 BAB III METODE PENELITIAN A. Variabel Penelitian dan Paradigma Penelitian 1. Definisi Konsep Variabel Adapun variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu: a. Variabel bebas (variabel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Langkah pertama dalam pengambilan data ialah melakukan pengukuran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Langkah pertama dalam pengambilan data ialah melakukan pengukuran 43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. Hasil Baseline (A-1) Langkah pertama dalam pengambilan data ialah melakukan pengukuran kemampuan matematika dasar khususnya dalam penjumlahan

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 3 Nomor 2 April 2014 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 17-37 MENINGKATKAN KEMAMPUAN BINA DIRI MELALUI ANALISIS TUGAS PADA ANAK TUNAGRAHITA

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 2 Nomor 3 September 2013 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman : 585-597 MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BILANGAN KONSEP BILANGAN

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 4 Nomor 3 September 2015 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Halaman :429-436 UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENGGOSOK GIGI MELALUI VIDEO PADA

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Volume 5 Nomor 1 E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) Maret 2016 http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu Nadiah Faradita Muthmainnah Abstrak:Penelitian ini berawal dari ditemukannya seorang

Lebih terperinci

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS)

E-JUPEKhu (JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN KHUSUS) MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN MELALUI MEDIA BALOK BERGAMBAR BAGI ANAK TUNAGRAHITA RINGAN (Single Subject Research di Kelas D 4 C SLB C Payakumbuh) Oleh: Yuri Febrianti Abstract This research background

Lebih terperinci