DAFTAR PUSTAKA. Hisrich, Robert D & Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York.
|
|
- Bambang Iskandar
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 DAFTAR PUSTAKA Hisrich, Robert D & Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York. Morris, Michael H., 2002, Corporate Entrepreneurship, South-Western, Ohio. Pinchot III, Gifford, 1985, Intrapreneuring, Harper & Row, New York. Singarimbun, Masri, Efendi, S., Metode Penelitian Survey, Cetakan kedua, LP3ES, Jakarta Thornberry, Neal, 2006, Lead Like an Entrepreneur, McGraw Hills, New York. Tulung Biantong, Alvin, 2007, Analisis Budaya Perusahaan Berbasis Kewirausahaan Studi Kasus: PT PLN (Persero) Umar, Husein, 1999, Riset Strategi Perusahaan, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Yasalini K.D, 2007, Analisa Budaya Perusahaan Entrepreneurial di PT. Pikiran Rakyat, Program Studi Magister Management Bisnis dan Administrasi, Program Pasca Sarjana, ITB. Zimmerer, Thomas W & Scarborough, Norman M, 2005, Essentials of Entrepreneurship And Small Business Management, Pearson Prentice Hall, New Jersey.. Sumber On-line Chapman, Alan, 2005, Porter s Five Forces Model, Dikutip 28 Desember 2007 dari: Porter s Five Forces Model, Dikutip 28 Desember 2007 dari: Strategy.com Jatis Mobile Profile, Dikutip 10 Desember 2007 dari : 75
2 LAMPIRAN A. Entrepreneurial Orientation Survey (EOS) ENTREPRENEURIAL ORIENTATION SURVEY [Diambil dari buku Lead Like Entrepreneur (Thornberry, 2006)] Tujuan dari survey ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari dimensi- dimensi kunci dari corporate entrepreneurship. Kami menjamin kerahasiaan baik isi maupun identitas anda. Hasil yang dipublikasikan akan berupa data keseluruhan, bukan data individu. Center for Innovation, Entrepreneurship and Leadership (CIEL) Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB)
3 ENTREPRENEURIAL ORIENTATION SURVEY (EOS) Di bagian- bagian berikut, Anda akan menemukan pernyataan- pernyataan dalam ruang lingkup organisasi. Gunakan acuan kondisi organisasi Anda secara keseluruhan dalam memberi respon bagi setiap pernyataan. Lingkari SATU JAWABAN yang sesuai dengan reaksi pertama Anda terhadap setiap pernyataan. Jangan berpikir terlalu panjang. Secara umum, perusahaan saya Menekankan pengendalian anggaran secara ketat (-) Memberikan reward bagi seorang manajer yang melakukan cost cutting (+) Menyediakan dana untuk peluang bisnis baru (+) Menyediakan dana untuk ideide yang benar-benar bagus (+) Membutuhkan banyak tahapan persetujuan untuk mendapatkan dana inves-tasi di luar anggaran (-) - Mengenai rencana strategi, perusahaan saya Menggunakan proses 1 perencanaan strategi yang formal (-) Membiarkan strategi tumbuh 2 dan mungkin berubah mengikuti tren pasar (+) Mengharapkan para manajer untuk selalu berpedoman 3 pada rencana dan anggaran tahunan (-) memunyai rencana 4 yang jelas (-) bergantung pada 5 konsultan di luar perusahaan untuk membuat strategi (-) - 77
4 Mengenai antar departemen/ antar fungsi (cross-functionality), perusahaan saya Memiliki sedikit hambatan 1 untuk kerjasama antar departemen /fungsi (+) Mempunyai departemendepartemen yang mau 2 membagi ide dan informasi satu dengan yang lain (+) Mendorong kegiatan diskusi 3 antar departemen/antar fungsi dan pemecahan masalah (+) Secara formal memberikan penghargaan terhadap 4 kerjasama antar departemen/antar fungsi (+) Merotasi karyawan pada fungsi-fungsi yang berbeda 5 sebagai bagian dari proses formal pengembangan SDM (+) - Mengenai dukungan untuk ide-ide baru: Secara umum, manajemen mendukung kita untuk memikirkan cara-cara baru dan berbeda dalam mengerjakan sesuatu (+) Ada satu fungsi penting di dalam organisasi, yang tanggung jawab utamanya adalah untuk inovasi dan pengembangan bisnis baru (+) Kami memiliki sarana sumbang saran yang berhasil dalam menampung ide-ide karyawan (+) Organisasi segan mempertanyakan/mengubah cara-cara lama yang sudah ada didalam organisasi dalam menghadapi sesuatu (-) Kami sering bertemu secara informal untuk mendiskusikan ide bisnis baru (+) - 78
5 Mengenai intelijen pasar: Konsumen adalah raja bagi perusahaan kami (+) Kecuali anda berada di divisi pemasaran atau penjualan, dorongan untuk bertemu konsumen sangat kurang (-) Perusahaan secara rutin melakukan survey kepuasan konsmen dan menyebarkan hasilnya secara internal untuk semua pihak dalam perusahaan (+) Manajemen puncak jarang sekali mengunjungi konsumen secara langsung (-) Sebagian besar karyawan mengetahui siapa pesaing utama dan bagaimana cara kami bersama-sama mengahadapinya (+) - Mengenai pengambilan resiko (risk aversion): Perusahaan kami bangga akan orientasi dan budaya konservatif (anti perubahan). (-) Kami berhati-hati untuk tidak membuat kesalahan (-) Kami berani melakukan investasi bisnis baru hanya berdasarkan intuisi tanpa menggunakan analisis mendalam (+) Orang-orang yang didalam organisasi secara - 79
6 5 6 umum memiliki kebebasan dan keberanian yang cukup besar untuk mencoba hal baru dan gagal (+) Kita berbicara banyak tentang perlunya pengambilan resiko dalam perusahaan, namun kenyataannya orangorang yang berani mencoba dan gagal tidak bertahan lama di perusahaan tersebut (bisa karena di hukum, di pecat, dll). (-) Kami lebih memilih untuk tumbuh berkembang secara terencana dan terkontrol. (-) Mengenai kecepatan: Keluhan-keluhan konsumen ditangani secara cepat dan efisien (+) Masalah-masalah yang ada tidak bisa diselesaikan secara cepat (-) Para manajer memiliki otonomi yang besar dalam membuat keputusan (+) Konsumen menggambarkan kita sebagai perusahaan yang bergerak cepat (+) - 80
7 Mengenai fleksibilitas Kami sangat bergantung pada team ad hoc /jangka pendek dalam menyelesaikan masalahmasalah. (+) Ketika kami melihat peluang bisnis, kami lambat dalam mengalokasikan sumber daya untuk menangkap peluang tersebut. (-) Kami sering memindahkan orangorang ke beberapa fungsi dan departemen yang berbeda untuk meningkatkan perspektif (cara pandang) yang lebih luas (+) Kami diharapkan untuk mengikuti tahap-tahap formal yang telah ditetapkan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan (-) Kami tidak mementingkan penggunaan status jabatan dan gelar di dalam perusahaan (+) - 81
8 Mengenai fokus: Kami hanya melakukan beberapa hal, tetapi kami mengerjakannya dengan baik. (+) Kita adalah organisasi yang terkotak-kotak, bagian yang satu tidak mengetahui apa yang dilakukan bagian yang lain. (-) Manajemen puncak memiliki visi yang sangat jelas mengenai kemana arah kita dan bagaimana mencapainya. (+) Jika anda bertanya pada dua orang yang berbeda tentang strategi perusahaan, anda mungkin akan mendapat dua jawaban yang berbeda. (-) Kami bersedia mengeluarkan dana, selama itu untuk hal-hal yang benar. (+) Bahkan orang-orang yang bekerja pada level terbawah tahu mengenai visi perusahaan. (+) - 82
9 Mengenai masa depan: 1 Kami sadar bahwa perusahaan kami adalah perusahaan yang terdepan/terbaik di bidangnya. (+) 2 Kami tidak banyak berinvestasi di R&D. (-) 3 Perusahaan kami senang menciptakan pasar yang benar-benar baru berdasarkan produkproduk yang sangat inovatif, dimana konsumen sendiri belum tahu kalau mereka membutuhkannya. (+) 4 Kami cenderung lebih sebagai pengikut/ follower daripada pemimpin dalam pengembangan produk baru. (-) 5 Secara umum, para karyawan tidak diberikan penghargaan dalam bereksperimen mencoba hal-hal baru. (-) - Orientasi Individu Tolong evaluasi diri anda sendiri berdasarkan pernyataan-pernyataan berikut: Saya sering beranganangan menciptakan dan 1 menjalankan bisnis sendiri. (+) Saya tidak menilai diri saya sebagai pemberontak 2 (suka mempertanyakan hal-hal yang tidak benar). (-) - 83
10 Jalan tercepat untuk mencapai puncak adalah dengan melakukan pekerjaan anda sebaikbaiknya sesuai deskripsi pekerjaan yang telah ditentukan. (-) Saya sering berkhayal/melamun di tempat kerja. (+) Saya suka mempertanyakan dan berusaha mengubah status quo. (+) Saya tidak menyukai orang yang suka melanggar aturan. (-) penting bagi saya untuk mendapatkan gaji yang adil dan pasti. (-) Saya rela menukar gaji saya sekarang dengan gaji yang lebih rendah, disertai kepemilikan saham pada suatu perusahaan baru, yang berisiko sekalipun. (+) Saya lebih nyaman dalam suatu lingkungan yang relatif lebih terstruktur/teratur. (-) 84
11 Kondisi Perusahaan Harap lingkari satu jawaban yang paling menggambarkan perasaan anda terhadap organisasi anda: Dibanding kompetitor di pasar, saya menggambarkan kinerja perusahaan saya sebagai: a. baik b. Di atas rata-rata c. Rata-rata d. Di bawah rata-rata e. buruk Dalam hal pemberdayaan SDM, saya menggambarkan perusahaan saya sebagai: a. baik b. Di atas rata-rata c. Rata-rata d. Di bawah rata-rata e. buruk Dalam hal inovasi, saya menggambarkan perusahaan saya sebagai: a. suka bereksperimen b. Suka bereksperimen c. Rata-rata d. suka bereksperimen e. konservatif Dalam hal penggajian, saya mengambarkan perusahaan saya sebagai : a. Memberikan gaji sesuai kinerjanya b. Hampir sama dengan kompetitor/pesaing c. Di bawah kompetitor/pesaing d. Buruk dibandingkan kompetitor/pesaing 85
12 Jika anda ingin menambahkan sesuatu yang berkaitan dengan penelitian ini, silahkan untuk menuliskannya pada tempat yang tersedia berikut : Apabila anda telah menyelesaikan seluruh rangkaian pernyataan di atas, selanjutnya mohon untuk dapat mengembalikan kuesioner ini ke: Center for Innovation, Entrepreneurship and Leadership (CIEL) Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha No. 10 Bandung Atau melalui fax ke no: Terimakasih atas partisipasi anda dalam survei ini 86
13 LAMPIRAN B. Entrepreneurial Leadership Questionnaire (ELQ) ENTREPRENEURIAL LEADERSHIP QUESTIONNAIRE [Diambil dari buku Lead Like Entrepreneur (Thornberry, 2006)] Tujuan dari kuesioner ini adalah untuk mengetahui dan mempelajari dimensidimensi intrapreneurship dari atasan langsung Anda dalam praktek sehari- hari. Kami menjamin kerahasiaan baik isi maupun identitas Anda. Hasil yang dipublikasikan akan berupa data keseluruhan, bukan data individu. Center for Innovation, Entrepreneurship and Leadership (CIEL) Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB)
14 Petunjuk: Untuk setiap pernyataan perilaku berikut, lingkari SATU jawaban untuk tingkat kepentingan dari perilaku tersebut menurut anda dan SATU jawaban untuk frekuensi pelaksanaan perilaku tersebut oleh manajer/ atasan anda. No Pernyataan Perilaku Meluangkan waktu untuk mengembang-kan bisnis baru Memperhatikan kelemahan pesaing dan mencari cara untuk memanfaatkan kelemahan mereka Mendengarkan dan melakukan tindakan atas keluhan konsumen Mengajak berpikir untuk menemukan cara baru dan lebih baik dalam melaksanakan pekerjaan Mendukung untuk tidak mengikuti peraturan perusahaan bila dianggap peraturan tersebut menghambat pencapaian tujuan bisnis Secara positif berkomunikasi dengan atasan menyangkut hal- hal yang bisa dilakukan dengan lebih baik Mencari cara- cara kreatif dalam mengatur dan menggunakan aset dan sumber daya perusahaan Bersemangat untuk mencari cara- cara baru dalam mengembangkan bisnis Memotivasi bawahan untuk berpikir cara- cara inovatif dalam mengalahkan pesaing Secara efektif meyakinkan atasan tentang ide- ide bisnis baru Seberapa PENTING menurut Anda seorang manajer/ atasan melaksanakan perilaku tersebut Seberapa SERING perilaku tersebut dilakukan oleh manajer/ atasan anda Pernah Selalu 88
15 No Pernyataan Perilaku Mendukung saran- saran dari bawahan demi perbaikan perusahaan Menyelesaikan tugas dengan baik walau harus menyimpang dari sistem yang berlaku Mengkomunikasikan kondisi perusahaan yang lebih baik di masa datang, jika harus melakukan perubahan Mendukung bawahan untuk mempertanyakan status quo Memastikan bahwa kepentingan konsumen diperhatikan ketika kita membuat perubahan dalam organisasi Menyampaikan kepada bawahan dimana posisi perusahaan terhadap pesaing Mendorong bawahan untuk melakukan inovasi dalam melaksanakan pekerjaan Secara aktif mencari peluang- peluang bisnis baru Memastikan bahwa kita memiliki tim yang tepat untuk memanfaatkan peluang bisnis baru Menunjukkan antusiasme apabila bawahan mempelajari keterampilan baru Cepat mengambil tindakan lain ketika hasil yang ditetapkan dirasa tidak akan tercapai Mendukung karyawan merealisasikan inisiatif untuk ide mereka Seberapa PENTING menurut Anda seorang manajer/ atasan melaksanakan perilaku tersebut Seberapa SERING perilaku tersebut dilakukan oleh manajer/ atasan anda Pernah Selalu 89
16 No Pernyataan Perilaku Memotivasi karyawan berpikir untuk menemukan cara- cara dalam bekerja Menyediakan waktu untuk membantu karyawan menemukan cara memperbaiki produk dan jasa Menciptakan suasana yang mendukung perbaikan berkesinambungan Dengan yakin tetap melaksanakan cara baru yang menjanjikan, meskipun orang lain mungkin tidak akan melaksanakannya Menciptakan lingkungan yang mendukung pengambilan risiko Mendukung karyawan tipe pemberontak yang mungkin berpikir dan bertindak berbeda dari mayoritas karyawan Mendorong karyawan untuk mengakali birokrasi perusahaan Secara cepat menggunakan pendekatan berbeda untuk mengatsai hambatan ketika pendekatan lama yang digunakan tidak menunjukkan hasil Mengajak bawahan untuk secara kreatif menemukan cara menghasilkan lebih dengan ongkos rendah Menunjukkan sifat- sifat kewirausahaan/ entrepreneurial dalam pekerjaan Mendorong organisasi untuk menjadi lebih fleksibel sehingga cepat bereaksi ketika muncul peluang bisnis Seberapa PENTING menurut Anda seorang manajer/ atasan melaksanakan perilaku tersebut Seberapa SERING perilaku tersebut dilakukan oleh manajer/ atasan anda Pernah Selalu 90
17 No Pernyataan Perilaku Secara aktif memerangi birokrasi yang berlebihan dalam perusahaan Memanfaatkan setiap hubungan dengan orangorang dalam perusahaan yang dapat membantu apabila diperlukan Menganalisis sumber daya, proses, dan aliran kerja untuk hasil yang lebih baik bagi perusahaan dan konsumen Mengharapkan bawahan untuk secara konstruktif mengidentifikasi dan memecahkan masalahmasalah lintas organisasi Memiliki kemauan untuk mendengarkan saran dari orang lain mengenai bagaimana suatu hal dapat dikerjakan dengan cara berbeda Mendukung bawahan dalam mengusahakan perubahan demi perbaikan kerja Seberapa PENTING menurut Anda seorang manajer/ atasan melaksanakan perilaku tersebut Seberapa SERING perilaku tersebut dilakukan oleh manajer/ atasan anda Pernah Selalu 91
18 Survey di bawah ini diisi sesuai pendapat anda tentang Pimpinan Puncak (Top Management) perusahaan anda. Perilaku pimpinan puncak dinilai dari kumpulan perilaku berbagai pimpinan seperti Direktur Utama/CEO dan Pimpinan Kerja No Pernyataan Perilaku Berusaha sekuat tenaga untuk membangun budaya yang inovatif dalam perusahaan Mendorong perilaku kewirausahaan/ entrepreneurial dan pengambilan risiko Bereaksi cepat untuk menghilangkan hambatan organisasi yang dapat mengganggu jalannya bisnis Mendorong komunikasi yang terbuka dan berbagi ide antar unit fungsi Memberi informasi terbaru tentang trend industri dan strategi pesaing Secara aktif mendorong saran perbaikan bisnis dari seluruh komponen organisasi Melakukan tindakan nyata untuk mengimplementasikan berbagai saran perbaikan Membuat organisasi selalu fokus dalam bisnis utamanya namun juga mendukung inisiatif bisnis baru Menyisihkan uang di luar anggaran rutin untuk membiayai dan mendukung ide- ide inovatif Seberapa PENTING menurut Anda seorang manajer/ atasan melaksanakan perilaku tersebut Seberapa SERING perilaku tersebut dilakukan oleh manajer/ atasan anda Pernah Selalu 92
19 No. 49. Pernyataan Perilaku Mendukung para karyawan untuk mempertanyakan lagi keputusan yang sudah diambil Seberapa PENTING menurut Anda seorang manajer/ atasan melaksanakan perilaku tersebut Seberapa SERING perilaku tersebut dilakukan oleh manajer/ atasan anda Pernah Selalu 93
20 Jika anda ingin menambahkan sesuatu yang berkaitan dengan penelitian ini, silahkan untuk menuliskannya pada tempat yang tersedia berikut : Apabila anda telah menyelesaikan seluruh rangkaian pernyataan di atas, selanjutnya mohon untuk dapat mengembalikan kuesioner ini ke: Center for Innovation, Entrepreneurship and Leadership (CIEL) Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung Jl. Ganesha No. 10 Bandung Atau melalui fax ke no: Terimakasih atas partisipasi anda dalam survei ini 94
21 Management Team Jatis Mobile Chief Executive Officer Finance & Functional Support Chief GM of Business Chief Information Officer Chief Operating Officer Human Resources Division Product & Creative Production Division Engineering Division Marketing Division GM of Business GM of Business GM of Business GM of Business GM of Business Sumber: Jatis Mobile Gambar 1.1 Struktur Organisasi Jatis Mobile 9
DAFTAR PUSTAKA. Churchill, Gilbert A. & Dawn Iacobucci (2005) Marketing Research: Methodological Foundations, 9e, South Western, Ohio, USA.
DAFTAR PUSTAKA Churchill, Gilbert A. & Dawn Iacobucci (005) Marketing Research: Methodological Foundations, 9e, South Western, Ohio, USA. Kuratko, Donald F. & Richard M. Hodgetts (00) Entrepreneurship:
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. 1. Hisrich, Robert D Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York
DAFTAR PUSTAKA 1. Hisrich, Robert D Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York 2. Kuratko, Donald F. & Hodgetts, Richard M., 2004, Entrepreneurship: Theory, Process, and Practice,
Lebih terperinciKESIMPULAN DAN REKOMENDASI DAFTAR PUSTAKA
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI DAFTAR PUSTAKA Aldianto, Leo, 2006, Bahan Presentasi: Entrepreneurship & Intrapreneurship, MBA- ITB: n.p Azwar, Saifuddin, 2000. Reliabilitas dan Validitas, Pustaka Pelajar,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Hisrich, Robert D & Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York.
DAFTAR PUSTAKA Hisrich, Robert D & Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York. Moeljono, Djokosantoso, 2005, Good Corporate Culture Srbagai Inti Dari Good Corporate Governance,
Lebih terperinciLAMPIRAN A. Entrepreneurial Orientation Survey (EOS) ENTREPRENEURIAL ORIENTATION SURVEY
DAFTAR PUSTAKA Asisthariani, 2007, Analisis Budaya Kewirausahaan Pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kerajinan Tangan di Bandung dan Yogyakarta Menggunakan Alat Ukur EOS & ELQ, Sekolah Bisnis dan Manajemen
Lebih terperinci4 BAB IV ANALISIS DAN INTEPRETASI DATA
4 BAB IV ANALISIS DAN INTEPRETASI DATA 4.1 Metodologi Pemecahan Masalah Metodologi penelitian merupakan langkah langkah dalam penelitian yang dilakukan dengan maksud agar hasil yang sistematis dapat diperoleh,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL
BAB IV ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL 4.1 Metodologi Pemecahan Masalah Sebuah penelitian memerlukan adanya metodologi penelitian yang terstruktur dan sistematis. Tahapan-tahapan penelitian disusun secara
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Fry, F.L. (1993) Entrepreneurship: A Planning Approach. Minneapolis: West Publishing Company.
DAFTAR PUSTAKA Fry, F.L. (1993) Entrepreneurship: A Planning Approach. Minneapolis: West Publishing Company. Graves, D., (1986) Corporate Culture Diagnosis and Change: Auditing and Changing the Culture
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA
BAB IV ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA 4.1. Metodologi Pemecahan Masalah Dalam suatu penelitian diperlukan metodologi penelitian yang terstruktur dan sistematis agar mengarah pada penelitian baik. Pada
Lebih terperinci5 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Hasil Analisis Hasil yang diperoleh dari EOS menunjukkan nilai dimensi kunci dengan rentang angka 2.46 3.70 (skala 5) dimana rincian nilai untuk tiap dimensi
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Corbett, D., 1992, Australian Public Sector Management, St. Leonards, NSW: Allen & Unwin.
DAFTAR PUSTAKA Aucion, P., 1990. Administrative Reform in Public Management: paradigms, principles, paradoxes and pendulums, Governance, Vol. 3., No. 2., p. 116. Biantong, Alvin T, 2007. Analisis Budaya
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Metodologi Penelitian Metodologi penelitian yang terstruktur berguna sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan penelitian secara sistematis. Dengan metodologi penelitian
Lebih terperinciGambar 4.1. Kerangka Pemecahan Masalah
BAB IV ANALISIS DAN INTEPRETASI DATA 4.1. Metodologi Pemecahan Masalah Metode yang digunakan dalam pemecahan masalah dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode Entrepreneurial Orientation Survey
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1. Kesimpulan Hasil Analisis Budaya perusahaan merupakan salah satu aspek yang penting untuk mencapai tujuan perusahaan. Hasil analisis mengenai budaya perusahaan yang
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Hisrich, Robert D & Petters, Michael P, 2004, Entrepreneurship, McGraw Hills, New York.
DAFTAR PUSTAKA Adonisi,Mandla, 2003, The Relationship Between Corporate Entrepreneurship, Market Orientation, Organisational Flexibility and Job Satisfaction, University of Pretoria, South Africa. Christensen,Karina,
Lebih terperinciBudaya instansi yang dimiliki oleh suatu instansi harus dapat mendukung visi
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Fokus Solusi Bisnis Budaya instansi yang dimiliki oleh suatu instansi harus dapat mendukung visi dan misi dari organisasi, serta strategi yang telah dirumuskan sebelumnya. Salah
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS. Untuk mendapatkan langkah pemecahan yang tepat dan tidak terlalu melebar
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Alternatif Solusi Bisnis 3.1.1 Pembatasan Solusi Bisnis Untuk mendapatkan langkah pemecahan yang tepat dan tidak terlalu melebar pembahasannya, maka pada proyek akhir ini perlu
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Alternatif Solusi Bisnis 3.1.1 Pembatasan Solusi Bisnis Pembatasan dalam penelitian proyek akhir ini dilakukan agar memiliki solusi yang terarah dan spesifik dalam memecahkan
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Alternatif Solusi Bisnis 3.1.1 Pembatasan Solusi Bisnis Pembatasan solusi bisnis dalam penelitian ini ditentukan agar perusahaan memiliki beberapa alternatif mengenai bidang-bidang
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS. Pada prinsipnya penelitian dilakukan untuk menjawab masalah. Seperti yang telah
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Alternatif Solusi Bisnis 3.1.1 Pembatasan Solusi Bisnis Pada prinsipnya penelitian dilakukan untuk menjawab masalah. Seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa salah
Lebih terperinciBAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI
BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI 4.1 Kesimpulan Sebagai kesimpulan dari penelitian yang menggunakan instrumen Entrepreneurial Orientation Survey (EOS) dapat dinyatakan bahwa secara umum corporate
Lebih terperinci3 BAB III PERUMUSAN MASALAH
3 BAB III PERUMUSAN MASALAH 3.1 Alasan Pemilihan Masalah Sejak pasca krisis perbankan pada akhir tahun 1990 an hingga saat ini sejumlah bank bank besar yang lebih sehat baik bank lokal maupun bank asing
Lebih terperinciBAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI
BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI 4.1 Kesimpulan Hasil Survei EOS menunjukkan bahwa secara umum penilaian terhadap orientasi entrepreneurial di Politeknik Manufaktur Negeri Bandung ternyata tidak
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Alternatif Solusi Bisnis 3.1.1 Pembatasan Solusi Bisnis Penelitian yang dilakukan dalam proyek akhir ini terbatas sampai dengan identifikasi dan usulan rencana implementasi dari
Lebih terperinciBAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI. Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa hasil akhir yang didapat
BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI 4.1 Kesimpulan Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa hasil akhir yang didapat dari penelitian ini adalah TBI masih sangat perlu memperbaiki banyak
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Hasil Analisis Pada umumnya, hasil EOS di BCA menunjukkan bahwa budaya intrapreneurship di BCA sudah cukup memadai, namun masih perlu ditingkatkan lagi.
Lebih terperinciBAB III PERUMUSAN MASALAH
BAB III PERUMUSAN MASALAH 3.1. Alasan Pemilihan Masalah Perubahan lingkungan bisnis telah menantang perusahaan-perusahaan untuk dapat bersaing dengan ketat. Perusahaan yang dapat menerapkan strategi bisnisnya
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Bank Negara Indonesia, PT (2007) Company Profile, Bandung.
DAFTAR PUSTAKA Asisthariani (2007) Analisis Budaya Kewirausahaan Pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kerajinan Tangan di Bandung dan Yogyakarta Menggunakan Alat Ukur EOS dan ELQ. Program Studi Magister
Lebih terperinciREKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI
BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI 4.1 Rekomendasi 4.1.1 Rekomendasi untuk Peningkatan Lingkungan Entrepreneurial Rekomendasi yang diberikan disini adalah untuk mengetahui apa yang seharusnya
Lebih terperinciOleh: Wartiyah 1), Daryono 1) ABSTRACT
PENILAIAN DAN ANALISIS CORPORATE ENTREPRENEURSHIP CULTURE UNTUK MENINGKATKAN TINGKAT EFEKTIVITAS PERUSAHAAN DI PT. PDAM TIRTA DHARMA BANYUMAS KABUPATEN BANYUMAS Oleh: Wartiyah 1), Daryono 1) E-mail: daryono_jvc@yahoo.com
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR. Oleh: MUFTI ARDIAN NIM :
ANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS PT PAYA PINANG PENELITIAN PROYEK AKHIR Oleh: MUFTI ARDIAN NIM : 29105020 Program Studi Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manejemen
Lebih terperinciBAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI
BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI 4.1 Kesimpulan Setelah menjalankan penelitian di PT. Bank Negara Indonesia cabang ITB memakai EOS (Entrepreneurial Orientation Survey) dan ELQ (Entrepreneurial
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI JATIS MOBILE JAKARTA PROYEK AKHIR. Oleh: DESVIANA PRANATALIA NIM:
ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI JATIS MOBILE JAKARTA PROYEK AKHIR Oleh: NIM: 29105073 Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung 2008 ANALISIS BUDAYA
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI RUMAH SAKIT MATA CICENDO PROYEK AKHIR. Oleh: MOHAMMAD BUCHORY KASTOMO NIM:
ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI RUMAH SAKIT MATA CICENDO PROYEK AKHIR Oleh: MOHAMMAD BUCHORY KASTOMO NIM: 29105344 Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen INSTITUT TEKNOLOGI
Lebih terperinciBAB II EKSPLORASI ISU BISNIS
BAB II EKSPLORASI ISU BISNIS 2.1 Pemikiran Konseptual Pemikiran konseptual pada penelitian ini didasarkan pada pencarian dan pemecahan masalah yang dihadapi oleh Jatis Mobile dalam menghadapi persaingan
Lebih terperinciBAB IV PEMECAHAN MASALAH
BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1 Metodologi Pemecahan Masalah Pada beberapa bagian penting, budaya organisasi dalam suatu perusahaan dibangun oleh beberapa orang utama (main figures) yang ada masuk ke dalam
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI THE BRITISH INSTITUTE BANDUNG
ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI THE BRITISH INSTITUTE BANDUNG Oleh: MEDIANY KRIS EKA PUTRI NIM 29105327 Program Studi Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT. BANK MANDIRI, Tbk. CABANG SURAPATI BANDUNG. Penelitian Proyek Akhir. Oleh: AULIA NURUL HUDA NIM:
ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT. BANK MANDIRI, Tbk. CABANG SURAPATI BANDUNG Penelitian Proyek Akhir Oleh: AULIA NURUL HUDA NIM: 29105340 Program Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen
Lebih terperinciBAB III SOLUSI BISNIS
BAB III SOLUSI BISNIS 3.1 Alternatif Solusi Bisnis 3.1.1 Pembatasan Solusi Bisnis Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Bank Mandiri berupaya untuk menjadi dominant specialist bank pada tahun 2010.
Lebih terperinciHadi Mulyono. Direktur. Teranggono Mulyono. Operation Head ADM CAT 2. Sparepart Head. Branch Head / Kacab. Kepala Bengkel.
Lampiran 1. Struktur Organisasi PT. CEMACO MAKMUR CORPORATAMA Presiden Direktur Hadi Mulyono Direktur Teranggono Mulyono Fleet & Direct Sales Div. Head Fin /Acct Div. Head Operation Head ADM CAT 2 After
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Corporate Profile, [diakses tanggal 8 Juni 2007]
DAFTAR PUSTAKA Burgelman, Robert A., 2004. Strategic Management of technology and innovation/robert A. Burgelman, Clayton M. Christensen, Steven C. Wheelwright, 4th edition. The McGraw-Hill Companies,
Lebih terperinciBAB V. KESIMPULAN dan SARAN. perusahaan dalam bidang konstruksi yang berada di daerah Yogyakarta. Sesuai
BAB V KESIMPULAN dan SARAN 5.1. Kesimpulan Penelitian ini adalah hasil studi dari sejumlah responden yang berkedudukan sebagai direktur utama, pemimpin perusahaan atau pemilik perusahaan dalam bidang konstruksi
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN
ANALISIS BUDAYA PERUSAHAAN BERBASIS KEWIRAUSAHAAN STUDI KASUS : KANTOR PUSAT DAN KANTOR CABANG UTAMA WILAYAH JABODETABEK PT BANK CENTRAL ASIA TBK PROYEK AKHIR Oleh: RIFNI IVANA AZIS 29105006 Program Magister
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. intrapreneurship sebagai kewirausahaan yang terjadi di dalam organisasi
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka Intrapreneurship 2.1.1 Pengertian Intrapreneurship Berdasarkan pendapat Antonic dan Hisrich (2003, p9) intrapreneurship sebagai
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Pengembangan Kepemimpinan Pertemuan 11 SM III
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Pengembangan Kepemimpinan Pertemuan 11 SM III 2017-2018 JENIS DAN TIPE KEPUTUSAN Mahasiswa dapat memahami jenis dan tipe
Lebih terperinciKUESIONER Peranan Controller dalam Pengendalian Penjualan Guna Menunjang Efektivitas Penjualan A. PERTANYAAN UMUM
KUESIONER Peranan Controller dalam Pengendalian Penjualan Guna Menunjang Efektivitas Penjualan A. PERTANAAN UMUM Petunjuk pengisian: Petunjuk untuk menjawab pertanyaan di bawah ini adalah sebagai berikut:
Lebih terperinciResume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy
Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy Perusahaan yang memiliki keunggulan bersaing diharuskan mampu dalam memahami perubahan struktur pasar dan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. khas minang di kota Padang dengan menguji hubungan antara entrepreneurial
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang menentukan kinerja pada industri mikro, kecil, dan menengah (IKM) makanan khas minang di kota Padang dengan
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT BRANTAS ABIPRAYA
ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT BRANTAS ABIPRAYA Oleh : NURIANA PRAMITASARI NIM : 29105343 Program Studi Manajemen Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen Instititut Teknologi Bandung Menyetujui
Lebih terperinciModul Pertemuan 6. Berisi : Searching Process, Kesempatan mencari peluang, Analisis Peluang, Model 5 Langkah membangun Ide Bisnis (Kaplan)
Modul Pertemuan 6 Modul ke: Fakultas 06PASCA SARJANA Berisi : Searching Process, Kesempatan mencari peluang, Analisis Peluang, Model 5 Langkah membangun Ide Bisnis (Kaplan) Dr. Ir. Achmad Fachrodji, MM
Lebih terperinciANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI. PT. BANK NEGARA INDONESIA, Tbk. CABANG ITB BANDUNG
ANALISIS BUDAYA ENTREPRENEURIAL DI PT. BANK NEGARA INDONESIA, Tbk. CABANG ITB BANDUNG Oleh: SUDHARMA SEMIDANG PUTRA NIM: 29105329 Program Studi Magister Administrasi Bisnis Sekolah Bisnis dan Manajemen
Lebih terperinciSurvey Kepuasan Pegawai PT. ANUGRAH KURNIA ABADI
Survey Kepuasan Pegawai PT. ANUGRAH KURNIA ABADI Dengan hormat, Anda diminta untuk melengkapi survey ini. Kuesioner ini disusun dengan maksud untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang iklim organisasi
Lebih terperinciRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) Nama Mata Kuliah : Kean Kode/SKS : KP 418 / 2 Semester : 3 Kelompok Mata Kuliah : MKPP Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - Dosen/Kode : Prof.Dr.H.
Lebih terperinciBAB II URAIAN TEORITIS. penelitian dengan judul Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan
BAB II URAIAN TEORITIS A. Penelitian Terdahulu Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Amelia (2009), melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Kemandirian Pribadi Terhadap
Lebih terperinci1. Bani Alkausar. 2. Muhammad Nur Hadi. 3. Lofie Bachtiar. 4. Randi Ilhamsyah. 5. Azwin Ramadhan. 6. Fauzi A. 7. Hamdan Usman
Proses Inovasi 1. Bani Alkausar 2. Muhammad Nur Hadi 3. Lofie Bachtiar 4. Randi Ilhamsyah 5. Azwin Ramadhan 6. Fauzi A. 7. Hamdan Usman Inovasi adalah memperkenalkan sesuatu yang baru sebuah ide, metode,
Lebih terperinciModul ke: KEWIRAUSAHAAN PENDAHULUAN DAN GAMBARAN UMUM. 01Fakultas FASILKOM. Matsani, S.E, M.M. Program Studi SISTEM INFORMASI
Modul ke: 01Fakultas FASILKOM KEWIRAUSAHAAN PENDAHULUAN DAN GAMBARAN UMUM Matsani, S.E, M.M Program Studi SISTEM INFORMASI DISIPLIN ILMU KEWIRAUSAHAAN Menurut Thomas W. Zimmerer, Kewirausahaan adalah hasil
Lebih terperinciIDENTITAS RESPONDEN. Nama : ( Boleh tidak diisi ) Mohon Bapak/ Ibu periksa kembali semua jawaban agar jangan sampai ada
IDENTITAS RESPONDEN Nama : ( Boleh tidak diisi ) Umur : tahun Jenis Kelamin : P / L Pendidikan Terakhir : Jabatan di Perusahaan : Departemen/ Bagian/ Fungsi : Lama kerja di perusahaan : tahun Lama menjabat
Lebih terperinciIDE DAN PELUANG DALAM KEWIRAUSAHAAN 1.IDE KEWIRAUSAHAAN
IDE DAN PELUANG DALAM KEWIRAUSAHAAN 1.IDE KEWIRAUSAHAAN Karena memulai wirausahaan diawali dengan ide ide.marilah kita mempertimbangkan beberapa sumber inspirasi ide-ide baru. Beberapa penelitian telah
Lebih terperinciLEADERSHIP OF CARLOS GHOSN AT NISSAN Oleh: Ariefka Sari Dewi, M.B.A. Nissan Automobile merupakan perusahaan manufaktur kendaraan (mobil) yang
LEADERSHIP OF CARLOS GHOSN AT NISSAN Oleh: Ariefka Sari Dewi, M.B.A. Nissan Automobile merupakan perusahaan manufaktur kendaraan (mobil) yang terletak di Jepang. Pada 1990, Nissan mengalami keberhasilannya
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Pontianak untuk merancang dan memperkenalkan balanced scorecard sebagai
BAB V PENUTUP 5.1 Simpulan Penelitian ini dilakukan pada PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero) Pontianak untuk merancang dan memperkenalkan balanced scorecard sebagai sistem manajemen strategik yang dapat
Lebih terperinciI. PENGANTAR II. DATA RESPONDEN
No:... SURVEY KARYAWAN PT. XXX PERIODE TAHUN YYYY I. PENGANTAR Kami konsultan yang ditunjuk oleh PT. XXX sedang melakukan survey tentang Human Resources Index yang berkaitan dengan kepuasan karyawan. Sehubungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan pada umumnya memiliki tujuan yang ingin dicapai.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perusahaan pada umumnya memiliki tujuan yang ingin dicapai. Pencapaian tujuan perusahaan membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak yang tergabung dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tekanannya, sehingga perusahaan dituntut melakukan inovasi secara terus menerus
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam industri telekomunikasi saat ini cenderung berada dalam kondisi pasar dengan tingkat kompetisi yang tinggi dan ke depan akan terus meningkat tekanannya,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN. Mata Kuliah : Kewirausahaan Kode Mata Kuliah : KP 418 SKS / Semester : 2 / VII : Dr. Suryana, M.Si. Leni Permana, S.Pd.
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI DAN KOPERASI FPIPS UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pertemuan: 1-2 disiplin ilmu dan objek studi Disiplin ilmu dan objek studi Mata Kuliah : Kewirausahaan
Lebih terperinciDESKRIPSI MATA KULIAH
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Jl. Dr.Setibudi No.229 Bandung 40154 Telp. 22 2013163 ext.2520 DESKRIPSI
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Bab ini menjelaskan tentang metodologi yang dilakukan dalam penelitian dan dapat dijabarkan seperti pada gambar 3.1 berikut: Gambar. 3.1. Metodologi Penelitian Keterangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perhatian peneliti untuk melakukan penelitian. Fenomena inilah yang diangkat
BAB I PENDAHULUAN Sebuah penelitian berawal dari adanya fenomena dalam perusahaan yang menarik perhatian peneliti untuk melakukan penelitian. Fenomena inilah yang diangkat dalam latar belakang penelitian
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian Analisis Faktor-Faktor Yang Mendorong Wirausahawan Memulai
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Indra Hakim Matondang dengan judul penelitian Analisis Faktor-Faktor Yang Mendorong Wirausahawan Memulai Usaha
Lebih terperinciMinggu-4. Product Knowledge and Price Concepts. Pengembangan Produk Baru (new product development) By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM
Product Knowledge and Price Concepts Minggu-4 Pengembangan Produk Baru (new product development) By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM Further Information : Mobile : 08122035131 02270704014 ailili1955@gmail.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seorang pemimpin bukan hanya menduduki jabatan saja, tapi harus dapat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Seorang pemimpin bukan hanya menduduki jabatan saja, tapi harus dapat membuat karyawan menerima pemimpin tersebut sebagai atasannya antara lain dengan melakukan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan bisnis merupakan tantangan bagi setiap perusahaan dalam
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan bisnis merupakan tantangan bagi setiap perusahaan dalam memperlihatkan kemampuannya menjadi unggul di bidangnya. Persaingan bisnis semakin kompetitif,
Lebih terperinciKuesioner Pra Survey
Kuesioner Pra Survey Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i. Karyawan PT. Bank Lippo Semarang Mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner berikut ini, dengan cara memberikan tanda X pada jawaban yang Anda pilih.
Lebih terperinciSumber Daya Manusia. Pelatihan dan Pengembangan Karyawan
158 Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Tinjauan Bisnis Pendukung Bisnis Sumber Daya Manusia Filosofi BCA membina pemimpin masa depan tercermin dalam berbagai program pelatihan dan pengembangan
Lebih terperinciEntrepreneurship and Inovation Management
Modul ke: Entrepreneurship and Inovation Management POLA PIKIR DAN KARAKTER WIRAUSAHA, PERBEDAAN WIRAUSAHA VS MANAJER Fakultas Ekonomi Dr Dendi Anggi Gumilang,SE,MM Program Studi Pasca Sarjana www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciBAB III PERUMUSAN MASALAH
BAB III PERUMUSAN MASALAH 3.1. Alasan Pemilihan Masalah untuk Dipecahkan Dalam bukunya yang berjudul Corporate Culture: Challenge to Excellence, Moeljono mengungkapkan bahwa riset yang dilakukan oleh para
Lebih terperinciInstrumen Kepemimpinan Transformasional. (Multifactor Leadership Questionnaire-MLQ)
Lampiran 1 Instrumen Kepemimpinan Transformasional (Multifactor Leadership Questionnaire-MLQ) Pernyataan-pernyataan dalam kuisioner merupaan pernyataan deskriptif yang memberikan gamabaran seorang pemimpin.
Lebih terperinciKuesioner. Dalam rangka penelitian ilmiah, saya memerlukan informasi untuk mendukung penelitian yang saya
Kuesioner Perihal: Permohonan kesediaan menjadi responden Kepada Yth. Bapak/ Ibu Manajer Tingkat Atas/Menengah/Bawah.. Dengan hormat, Yang mengirim kuisioner ini: Nama Status : Adrianus Yanuar : Mahasiswa
Lebih terperinciJenis dan Bentuk Perubahan Organisasi
Modul ke: Jenis dan Bentuk Perubahan Organisasi Fakultas Pasca Sarjanan Dr. Ir. Sugiyono, Msi. Program Studi Magister Manajemen www.mercubuana.ac.id Source: Jones, G.R.2004. Organizational Theory, Design,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi seperti saat ini, persaingan antar organisasi yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era globalisasi seperti saat ini, persaingan antar organisasi yang bergerak pada industri yang sejenis semakin meningkat. Hal ini salah satunya disebabkan oleh konsumen
Lebih terperinciBAB 7 PENGORGANISASIAN DAN STRUKTUR ORGANISASI
BAB 7 PENGORGANISASIAN DAN STRUKTUR ORGANISASI Pengorganisasian Pengorganisasian (organizing) adalah suatu proses mengatur SDM dan sumber daya lainnya dalam menjalankan strategi perusahaan untuk mencapai
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Kewirausahaan Kewirausahaan merupakan serangkaian aktivitas yang melibatkan daya kreativitas dan inovasi untuk memecahkan permasalahan dan untuk menangkap peluang pasar
Lebih terperinciPETUNJUK PENGISIAN. Kolom saat ini:
42 KUESIONER No.Responden:... Responden yang terhormat, Nama Saya Pek, Mellinda Santoso Mahasiswa UNIKA Soegijapranata Fakultas Ekonomi dan Bisnis, angkatan 2009, memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sistem pasar bebas pada era abad ke 21 ini mengakibatkan persaingan sudah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis yang semakin meningkat seiring dengan berlakunya sistem pasar bebas pada era abad ke 21 ini mengakibatkan persaingan sudah sangat kompetitif
Lebih terperinciTantangan Dasar Desain Organisasi
Modul ke: Tantangan Dasar Desain Organisasi Fakultas Pasca Sarjanan Dr. Ir. Sugiyono, Msi. Program Studi Magister Manajemen www.mercubuana.ac.id Source: Jones, G.R.2004. Organizational Theory, Design,
Lebih terperinciModul TEKNIK MEMOTIVASI. Oleh. Ir. Marhaenis Budi Santoso, M.Si. Widyaiswara Utama
Modul TEKNIK MEMOTIVASI Oleh Ir. Marhaenis Budi Santoso, M.Si Widyaiswara Utama KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERTANIAN BALAI BESAR PELATIHAN PERTANIAN BINUANG
Lebih terperinciKEPEMIMPINAN. OLEH: Drs. Yunyun Yudiana, M.Pd
KEPEMIMPINAN OLEH: Drs. Yunyun Yudiana, M.Pd Apa itu Kepemimpinan? Suatu kemampuan untuk berproses dari seseorang untuk dapat membawakan tujuan dari kelompok yang dipimpinnya. Profil Pemimpin Tanggung
Lebih terperinciSTRUKTUR ORGANISASI. deden08m.com 1
Materi 11 STRUKTUR ORGANISASI deden08m.com 1 LIMA STRUKTUR ORGANISASI TRADISIONAL 1. Struktur Organisasi Sederhana (Simple Organizational Structure) 2. Struktur Organisasi Fungsional 3. Struktur Organisasi
Lebih terperinciBISNIS INTERNASIONAL; Sebuah Perspektif Kewirausahaan/
i ii ~ Bisnis Internasional iii BISNIS INTERNASIONAL; Sebuah Perspektif Kewirausahaan Oleh : Paulus Sukardi Evi Thelia Sari Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2007 Hak Cipta 2007 pada penulis, Hak Cipta dilindungi
Lebih terperinciKEWIRAUSAHAAN PENDAHULUAN:
KEWIRAUSAHAAN PENDAHULUAN: Wirausaha adalah seseorang pembuat keputusan yang membantu terbentuknya system ekonomi perusahaaan yang bebas. Karir kewirausahaan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat, menghasilkan
Lebih terperinciRANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH CIRI UNIVERSITAS
Judul Mata Kuliah : KEWIRAUSAHAAN I Semester : SKS : 2 Kode : 90029 Dosen/Team Teaching : TIM MKCU KEWIRAUSAHAAN Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah menjelaskan mengenai bidang kewirausahaan, entrepreneur.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan cepat sehingga menjadi pionir atau menunggu investasi dan melihat reaksi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan akan berhadapan dengan masalah yang kompleks pada saat memutuskan untuk investasi pada suatu produk, contohnya apakah investasi dengan cepat sehingga
Lebih terperinciKewirausahaan atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, membawa visi ke dalam kehidupan.
EKO HANDOYO MEMBANGUN KADER PEMIMPIN BERJIWA ENTREPRENEURSHIP DAN BERWAWASAN KEBANGSAAN 12-12 2012 Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Kewirausahaan atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan,
Lebih terperinciDemikian surat permohonan ini saya ajukan, atas kesediaan Bapak/Ibu dalam pengisian kuesioner ini, saya ucapkan terima kasih.
Kepada Yth.Bapak/Ibu Di tempat Dengan Hormat, Sehubungan dengan tugas akhir skripsi yang sedang saya tempuh saat ini sebagai salah satu syarat ujian sidang sarjana S1 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciBAB V RENCANA AKSI. model bisnis makanan sehat cepat saji Manahipun sebagaimana telah dirancang. tanggung jawab, dan evaluasi pengukuran kinerja.
BAB V RENCANA AKSI Bab V berisi tentang rencana aksi yang dilakukan untuk merealisasikan model bisnis makanan sehat cepat saji Manahipun sebagaimana telah dirancang. Untuk mendukung realisasi rancangan
Lebih terperinciMateri 10 Organizing/Pengorganisasian: Manajemen Team
Materi 10 Organizing/Pengorganisasian: Manajemen Team Anda mungkin memiliki banyak pengalaman bekerja dalam kelompok, seperti halnya tugas kelompok, tim olahraga dan lain sebagainya. Kelompok kerja merupakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Motivasi Terbentuknya persepsi positif pekerja terhadap organisasi, secara teoritis merupakan determinan penting terbentuknya motivasi kerja yang tinggi. Para pekerja adalah manusia
Lebih terperinciEntrepreneurship and Inovation Management Berisi : Pengertian Business Plan Format Business Plan
Modul ke: 09 Entrepreneurship and Inovation Management Berisi : Pengertian Business Plan Format Business Plan Fakultas Ekonomi Dr. Tukhas Shilul Imaroh,MM Program Studi Pasca Sarjana www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciKepemimpinan dan Budaya Perusahaan
Kepemimpinan dan Budaya Perusahaan Desain Organisasi untuk Peningkatan Produktivitas Menyederhanakan Mengurangi jumlah lapisan (layer) Mengurangi dan menghilangkan birokrasi Meng-Empower karyawan Meningkatkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. berkaitan dengan komitmen afektif dan budaya organisasi. karena mereka menginginkannya (Meyer dan Allen, 1997)
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijabarkan teori-teori yang menjadi kerangka berfikir dalam melaksanakan penelitian ini. Beberapa teori yang dipakai adalah teori yang berkaitan dengan komitmen
Lebih terperinciBapak/Ibu/Sdr(i) yang terhormat,
LAMPIRAN Bapak/Ibu/Sdr(i) yang terhormat, Dalam rangka menyelesaikan tugas akhir Program Pasca Sarjana, Magister Management (MM), Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia, di Universitas Esa Unggul, Jakarta,
Lebih terperinci