PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA

Transkripsi

1 SILABUS PEMBELAJARAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA Mata Pelajaran : Matematika Satuan Pendidikan : SMA / MA Kelas/Semester : X/1 Nama Guru :... NIP/NIK :... Sekolah :... KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

2 SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMK YPT 1 Purbalingga Mata Pelajaran : MATEMATIKA Kelas / Program : X / UMUM Semester : GANJIL Sandar Kompetensi: 1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, dan logaritma Kompetensi Dasar 1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma Materi Ajar Bentuk Pangkat, Akar, dan Logaritma. - Bilangan rasional. - Bilangan irrasiona l (bilanga n bentuk akar). Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa Kegiatan Pembelajaran 1. peserta didik membaca buku paket bab 1 mengenai bentuk akar (konstruktivisme) 2. peserta didik menggali informasi sebanyak-banyaknya melalui tanya jawab dengan guru (questioning) dan membaca berbagai referensi terkait bilangan rasional dan bilangan bentuk akar (inquiry) 3. peserta didik menjelaskan definisi dan contoh bilangan rasional. 4. peserta diddik memeriksa suatu bilangan termasuk bilangan rasional atau bukan melalui diskusi kelompok dengan panduan contoh soal pada LKPD atau buku paket. (learning community dan modelling) Indikator Pencapaian Kompetensi Memberikan contoh bilangan rasional Memberikan contoh bilangan irrasional Menentukan suatu bilangan termasuk bilangan rasional atau bilangan irrasional Menentukan suatu bilangan termasuk bentuk akar atau bukan akar Menyederhanakan bentuk akar Teknik Tugas individu. Bentuk Instrumen Uraian Penilaian Contoh Instrumen - Di antara bilanganbilangan berikut, manakah yang merupakan bilangan bentuk akar? a. 7 d. 49 b. 9 e. 3 8 c. 12 f Alokasi Waktu (menit) 2 45 menit Sumber /Bahan/ Alat Sumber: Buku paket hal. 14, 15-16, 17. Buku referensi lain. Alat: - Laptop - LCD - OHP 5. peserta didik menuliskan bilangan - bilangan rasional di antara dua buah bilangan melalui diskusi kelompok (learning community) 6. peserta didik membaca buku paket dan

3 referensi lain kemudian berdiskusi sehingga peserta didik dapat menjelaskan definisi dan contoh bilangan irrasional / bilangan bentuk akar.(inquiry, learning community) 7. peserta didik menunjukkan bahwa suatu bilangan merupakan bilangan irrasional (bilangan bentuk akar) dengan panduan contoh soal yang ada pada buku paket atau referensi lain. (modelling) 8. peserta didik menyederhanakan bilangan bentuk akar. 9. peserta didik dengan bimbingan guru melakukan refleksi mengenai aktivitas, pengetahuan yang baru diterima dan hambatan-hambatan yang ditemui peserta didik 10. guru melakukan penilaian sikap dan pengetahuan melalui pengamatan dan pemberian kuis di akhir pembelajaran (authentic assessment) 1.2. Melakukan manipu-lasi aljabar dalam perhitu-ngan yang melibatkan pangkat, akar, dan logaritma. - Bentuk akar. Rasa ingin tahu Mandiri Kreatif Kerja keras 1. peserta didik mengidentifikasi masalah yang diberikan guru yang berkaitan dengan menyederhanakan bilangan bentuk akar (konstruktivisme) 2. Peserta didik menanyakan hal-hal yang masih belum bisa diselesaikan peserta didik (questioning) 3. peserta didik berdiskusi kelompok mengenai strategi pemecahan masalah yang akan dilakukan (learning community) Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan bentuk akar Tugas individu. Uraian Bentuk sederhana dari 1 4 a 2 adalah b Sumber: Buku paket hal. 5-9, 17-28, dan Buku referensi lain. Alat: 4. peserta didik menyelesaikan permasalahan yang disajikan dengan panduan contoh soal yang berhubungan dengan bentuk akar dari berbagai sumber. (modelling) - Laptop - LCD - OHP 5. peserta didik dengan panduan guru melakukan refleksi mengenai aktivitas dan pengetahuan yang baru diterima

4 (refleksi) 6. guru melakukan penilaian sikap dengan pengamatan dan penilaian pengetahuan melalui kuis (authentic assessment)

5 STANDAR KOMPETENSI: 1.Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah. Kompetensi Dasar Materi Ajar Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Contoh Instrumen Alokasi Waktu (menit) Sumber /Bahan / Alat 1.3 Menghitung ukuran pemusatan, ukuran letak, dan ukuran penyebaran data, serta penafsirannya. Ukuran letak kumpulan data: - Kuartil. - Desil dan persentil. Mendefinisik an kuartil dan macamnya (kuartil bawah, kuartil tengah atau median, dan kuartil atas) untuk data berkelompok. Menentukan rumus kuartil bawah, kuartil tengah (median), dan kuartil atas untuk data berkelompok. Menghitung kuartil bawah, kuartil tengah (median), dan kuartil atas untuk data berkelompok. Menentukan ukuran letak kumpulan data yang meliputi kuartil, desil, dan persentil. Memberikan tafsiran terhadap ukuran letak kumpulan data. Tugas kelompok. Uraian singkat. Hasil pengukuran tinggi badan siswa kelas XI B adalah sebagai berikut: Tinggi a. Tentukan nilai P 15, P 85. b. Tentukan nilai D 8, D 4. c. Tentukan nilai Q 1, Q 2, Q 3.. f 2 x 45 menit. Sumber: Alat: Buku paket hal , Buku referensi lain. Laptop LCD OHP Menentukan desil dan persentil dari data berkelompok.

6 Ukuran penyebaran data: - Jangkauan. - Simpangan kuartil. - Simpangan rata-rata. - Ragam dan simpangan baku. Memahami pengertian dan rumus dari jangkauan, jangkauan antar-kuartil, dan simpangan kuartil. Menentukan jangkauan antar-kuartil dan simpangan kuartil pada distribusi frekuensi yang diketahui. Menentukan ukuran penyebaran data, meliputi jangkauan, simpangan kuartil, simpangan rata-rata, ragam, dan simpangan baku. Menentukan data yang tidak konsisten dalam kelompoknya. Tugas kelompok. Uraian singkat. Hasil ulangan Matematika kelas XI A sebagai berikut: Tentukan jangkauan, simpangan kuartil, dan simpangan baku. 4 x 45 menit. Sumber: Alat: Buku paket hal , 74-79, Buku referensi lain. Laptop LCD OHP Mendefinisik an pencilan (data yang tidak konsisten dalam kelompoknya ). Memberikan tafsiran terhadap ukuran penyebaran data. Menentukan pencilan dari suatu kumpulan data. Mendefinisik an simpangan rata-rata. Menentukan simpangan rata-rata untuk data tunggal maupun simpangan

7 rata-rata dari distribusi frekuensi data berkelompok. Mendefinisik an ragam (variansi) dan simpangan baku (deviasi standar). Menghitung dan mendapatkan ragam dan simpangan baku dari data yang diperoleh baik dari suatu populasi maupun sampel. Mengetahui, Kepala Sekolah... Guru Mata Pelajaran Matematika NIP/NIK. NIP/NIK.

8 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK YPT 1 Purbalingga Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X/1 Materi Pokok : Eksponen dan Logaritma Jumlah Pertemuan : 1 Pertemuan (4 x 45 menit) A. Standar Kompetensi 1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, dan logaritma B. Kompetensi Dasar 1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma 1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan pangkat, akar, dan logaritma. C. Indikator Pencapaian Kompetensi Memberikan contoh bentuk akar Memberikan contoh bukan bentuk akar Menyederhanakan bentuk akar Menyatakan bentuk akar ke dalam bentuk pangkat Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bentuk akar D. Tujuan Pembelajaran Melalui model pembelajaran penemuan terbimbing dengan menggunakan LKPD dan media powerpoint, peserta didik dapat: 1. Memberikan contoh bentuk akar 2. Memberikan contoh bukan bentuk akar 3. Menyederhanakan bentuk akar 4. Menyatakan bentuk akar ke dalam bentuk pangkat 5. Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bentuk akar Karakter peserta didik yang diharapkan: 1. Rasa ingin tahu 2. Teliti 3. Tanggung jawab 4. Disiplin 5. Santun 6. Religius 7. Mandiri E. Materi Pembelajaran Bentuk Akar. (Lampiran 1) Sumber:

9 1. Ngapiningsih dan Nur Aksin. 13. Matematika Kelas X semester 1. Klaten: Intan Pariwara 2. Wirodikromo, Sartono. 07. Matematikauntuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. 3. Siswanto. 14. Matematika untuk Kelas X SMA dan MA 1A. Solo : Global. F. Jumlah Pertemuan Jumlah pertemuan = 1 G. Model dan Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Saintifik 2. Metode RME H. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam, 2. Guru menyiapkan kondisi psikis dengan berdoa sebelum pembelajaran dimulai untuk mempertebal keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa (religius). 3. Guru menyiapkan kondisi fisik antara lain dengan memeriksa kehadiran peserta didik, memeriksa kerapian pakaian, meminta peserta didik untuk menyiapkan buku teks pelajaran, alat tulis, serta meminta salah satu peserta didik untuk menghapus papan tulis apabila kotor, menginformasikan materi yang akan dipelajari hari ini dengan menuliskan judul materi di papan tulis yaitu bentuk akar, menginformasikan tahap kegiatan pembelajaran dan teknik penilaian yang akan dilakukan dalam pembelajaran. 4. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami bentuk aturan eksponen dan memberikan gambaran tentang aplikasi aturan eksponen dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai bagaimana menyelesaikan aturan eksponen dalam bentuk akar dari permasalahan yang dimunculkan oleh guru. 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menyelesaikan aturan eksponen serta menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan aturan akar. Kegiatan Inti 1. Siswa diajak untuk membawa konteks kehidupan nyata mengenai bentuk akar sebagai bahan pembelajaran realistik

10 2. Siswa dimunculkan motivasinya dengan adanya permasalahan awal yang disampaikan guru tentang konsep bentuk Akar. Guru merespon secara positif jawaban siswa C C A AB:BC = V3 : 1 B 3. Siswa diberi kesempatan untuk memikirkan strategi siswa yang paling efektif, 4. Siswa diarahkan pada beberapa masalah kontekstual dan selanjutnya mengerjakan masalah dengan menggunakan pengalaman mereka, Permasalahan Seorang ahli ekonomi menemukan bahwa harga (h) dan banyak barang (b) dapat dinyatakan dalam persamaan h =. Jika nilai b = 8, maka berapa nilai h? 5. Siswa dikelompokkan menjadi 4 kelompok, Tiap kelompok mendapat tugas untuk menyelesaikan permasalahan konsep bilangan pangkat. Tugas diselesaikan berdasarkan lembar kerja yang dibagikan. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya. 6. Guru mendekati siswa sambil memberikan bantuan seperlunya, guru mengenalkan istilah konsep. 7. Siawa menggunakan rumus yang telah ditemukannnya untuk memecahkan masalah matematis yang berhubungan dengan akar. Tahap ini termasuk dalam matematisasi vertikal dan model yang telah dikembangkan siswa 8. Siswa melakukan konesi antar topik matematika atau di luarnya serta membangun kebermaknaan belajar dengan memfungsikan konsep secara aplikatif dalam kehidupan, contoh permasalahan diatas. 9. Siswa menyelesaikan permasalahan tersebut dengan cara diskusi kelompok dan guru melakukan pantauan disertai bimbingan kepada setiap kelompok.

11 10. Siswa melakukan tanya jawab, baik secara intern kelompok atau klasikal 11. Siswa diberi kesempatan untuk menyajikan hasil kerjanya di depan kelas dan guru memberi penguat di setiap sesinya Kegiatan Akhir 1. Guru mengajak siswa melakukan refleksi pembelajaran termasuk membahas kendala yang dihadapi. 2. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan runtut dan jelas. 3. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok. Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua siswa pada kesimpulan mengenai eksponen bilangan paba bilangan pangkat. 4. Guru memberi siswa tes kemampuan koneksi matematis dan tindak lanjut. 5. Guru memberi motivasi siswa untuk lebih semangat belajar 6. Guru menutup pembelajaran dan mengucapkan salam I. Penilaian Aspek yang dinilai : Kognitif Teknik penilaian : Tes tertulis Bentuk instrumen : Uraian Kisi-kisi soal Indikator soal Nomor butir 1. memberikan contoh dan 1 bukan contoh bentuk akar 2. menyederhanakan bentuk 2 akar 3. menentukan suatu bilangan termasuk bentuk akar atau bukan 4. menyatakan bentuk akar ke dalam bentuk pangkat 5. menyelesaikan soal 2 kecepatan maksimum yang diijinkan di tikungan sirkuit balap yang menggunakan bilangan dalam bentuk akar Lampiran 4 Aspek yang dinilai : afektif (sikap santun dan mandiri) Teknik penilaian : observasi dan penilaian diri

12 Bentuk instrumen : lembar observasi dan lembar penilaian diri (lampiran 6) J. Sumber Belajar dan Media Pembelajaran Sumber Belajar: 1. Ngapiningsih dan Nur Aksin. 13. Matematika Kelas X semester 1. Klaten : Intan Pariwara 2. Wirodikromo, Sartono. 07. Matematikauntuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. 3. Siswanto. 14. Matematika untuk Kelas X SMA dan MA 1A. Solo : Global. Media Pembelajaran: 1. LKPD, LTPD 2. Powerpoint

13 RENCANA PELASANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMK YPT 1 Purbalingga Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X/Ganjil Materi Pokok : Bentuk Pangkat, Akar dan Logaritma Submateri Pokok : Bentuk Pangkat Alokasi Waktu : 4 x 45 menit A. Standar Kompetensi 1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, dan logaritma. B. Kompetensi Dasar 1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma. C. Indikato Pencapaian Kompetensi Mendefinisikan pangkat bulat positif Mendefinisikan pangkat bulat negatif dan pangkat nol Menemukan sifat-sifat pangkat bulat positif Menenukan sifat-sifat pangkat pecahan Menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bentuk pangkat. D. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran dengan model Student Team achieved Division (STAD) berbantuan LKPD, LTPD dan PowerPoint peserta didik dapat: 1. mendefinisikan pangkat bulat positif dengan benar; 2. menemukan sifat-sifat pangkat bulat negatif dan pangkat nol dengan benar; 3. menemukan sifat-sifat pangkat bulat positif dengan benar; 4. menenukan sifat-sifat pangkat pecahandengan benar; 5. menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bentuk pangkat dengan benar. Karakter peserta didik yang diharapkan: 1. religius 2. disiplin 3. santun 4. teliti 5. menghargai pendapat E. Materi Pembelajaran Bentuk pangkat (Lampiran 1) F. Model dan Metode Pembelajaran Pendekatan : Saintifik Model pembelajaran : RME G. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam,

14 2. Guru menyiapkan kondisi psikis dengan berdoa sebelum pembelajaran dimulai untuk mempertebal keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa (religius). 3. Guru menyiapkan kondisi fisik antara lain dengan memeriksa kehadiran peserta didik, memeriksa kerapian pakaian, meminta peserta didik untuk menyiapkan buku teks pelajaran, alat tulis, serta meminta salah satu peserta didik untuk menghapus papan tulis apabila kotor, menginformasikan materi yang akan dipelajari hari ini dengan menuliskan judul materi di papan tulis yaitu bentuk pangkat, menginformasikan tahap kegiatan pembelajaran dan teknik penilaian yang akan dilakukan dalam pembelajaran. 4. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami bentuk aturan eksponen dan memberikan gambaran tentang aplikasi aturan eksponen dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai bagaimana menyelesaikan aturan eksponen dari permasalahan yang dimunculkan oleh guru. 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menyelesaikan aturan eksponen serta menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan aturan eksponen. Kegiatan Inti 1. Siswa diajak untuk membawa konteks kehidupan nyata mengenai proses pertumbuhan bakteri yang digambarkan dengan simulasi dari slide (slide 1 3) sebagai bahan pembelajaran realistik 2. Siswa dimunculkan motivasinya dengan adanya permasalahan awal yang disampaikan tentang konsep aturan eksponen. Slide 1 Slide 2 Slide 3

15 3. Dari mengamati slide, peserta didik menanya tentang hubungan antara waktu dan banyaknya bakteri dan menanya tentang notasi-notasi yang berbeda dari bilangan yang sama, peserta didik menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur yang terdapat pada pengertian dan hasil operasi aljabar eksponen. (Jika peserta didik tidak muncul pertanyaan, guru bertanya: Jika Anda membuat sendiri kembali rangkaian kejadian dari sejak pertama dari bakteri, pertanyaan apa yang muncul ketika Anda menggambarnya?) 4. Kemudian peserta didik menghubungkan unsur-unsur yang sudah dikategorikan (bilangan dan banyak bakteri) sehingga dapat menduga-duga sementara (conjectur) mengenai banyak bakteri dalam selang waktu tertentu kaitannya denganwaktu, dibawa le pengertian dan aturan dari penulisan eksponen 5. Dengan mengasosiasi bilangan-bilangan yang muncul pada slide kaitannya dengan selang waktu peroide pembelahan bakteri, disimpulkan arti notasi eksponen hubungannya dengan perkalian berganda, sehingga peserta didik menemukan arti a n. 6. Dengan bantuan melengkapi tiga baris pertama tampilan Slide 3, siswa dapat menyatakan definisi a n. 7. Membandingkan kesamaan dan perbedaan utama simulasi pada slide. a. n Mendiskusikan syarat-syarat dipenuhinya definisi a a a a... a n faktor a b. Mengerjakan Tugas yang disusun guru. 8. Secara bergantian kelompok siswa mengkomunikasikan hasil kerjanya, kelompok lain menanggapi. 9. Siswa ditumbuhkan rasa percaya diri dengan mengajak siswa untuk menyelesaikan masalah aturan eksponen yang telah diberikan guru. Dengan tanya jawab antar siswa, siswa diyakinkan bahwa jawaban salah satu siswa yang mengerjakan permasalahan eksponen dapat dibuat kesimpulan mengenai definisi tentang eksponen. Selanjutnya, siswa digali pengetahuannya untuk menerapkan konsep eksponen bilangan pangkat. 10. Diberikan permasalahan dengan diberikan selembar kertas berbentuk persegi panjang. Lipatlah kertas tersebut di tengah-tengah sehingga garis lipatan membagi dua bidang kertas menjadi dua bagian yang sama. Temukanlah pola yang menyatakan hubungan banyak lipatan dengan banyak bidang kertas yang terbentuk. Sebagai langkah awal buat tabel keterkaitan antara banyak lipatan dengan banyak bidang kertas yang terbentuk. Banyak lipatan banyak bidang kertas pola perkalian

16 Banyak Lipatan N Banyak Bidang Kertas n Pola Perkalian 2 2 x 2 2 x 2 x 2 2 x 2 x 2 x x n Berdasarkan tabel di atas, misalkan k adalah banyak bidang kertas yang terbentuk sebagai hasil lipatan bidang permukaan kertas menjadi dua bagian yang sama, n adalah banyak lipatan. 2 1 = = = Siswa terbagi ke dalam beberapa kelompok dengan tiap kelompok terdiri atas 4 siswa. Tiap kelompok mendapat tugas untuk menyelesaikan permasalahan konsep bilangan pangkat positif, negative dan nol. Tugas diselesaikan berdasarkan lembar kerja yang dibagikan. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya. 12. Salah satu kelompok diskusi diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Sementara kelompok lain, menanggapi dan menyempurnakan apa yang dipresentasikan. Kegiatan Akhir 1. Guru mengajak siswa melakukan refleksi pembelajaran termasuk membahas kendala yang dihadapi. 2. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan runtut dan jelas. 3. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok. Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua siswa pada kesimpulan mengenai eksponen bilangan pangkat positif, negative, dan nol. 4. Guru memberi siswa tes kemampuan koneksi matematis dan tindak lanjut. 5. Guru memberi motivasi siswa untuk lebih semangat belajar 6. Guru menutup pembelajaran dan mengucapkan salam

17 H. Penilaian 1. Teknik penilaian : a. Pendidikan karakter : observasi dan angket b. Pengetahuan : tes 2. Instrumen penilaian : a. Penilaian pendidikan karakter Bentuk Instrumen : lembar observasi dan angket Kisi-kisi : No. Sikap/nilai Banyak Butir Instrumen 1. Religius 1 2. Disiplin 1 3. Santun 1 4. Teliti 1 5. Menghargai pendapat orang lain 1 Instrumen dan lembar penskoran: (Lampiran 6) b. Pengetahuan Bentuk Instrumen : Uraian (kuis) Kisi-kisi Instrumen : No Indikator Butir Soal 1. Menyederhanakan nilai suatu bilangan dengan 1 dan 2 menggunakan sifat-sifat operasi perpangkatan. 2. Menentukan waktu jika diketahui kecepatan dan jarak menggunakan sifat pangkat bulat positif a m : a n = a m-n. 3 Instrumen dan lembar penskoran: (Lampiran 7) I. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran 1. Media : LKPD, Power Point, LTPD. 2. Alat : Laptop, LCD proyektor, papan tulis, spidol. 3. Sumber Belajar : a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 13. Buku Siswa Matematika Untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X. Jakarta: Politeknik Negeri Media Kreatif. b. Tampomas, H. 07. Seribu Pena Matematika Jilid 1 untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.

18 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMK YPT 1 Purbalingga : Matematika : X/ I : Logaritma : 1 Pertemuan (4 JP) A. Standar Kompetensi 1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, dan logaritma B. Kompetensi Dasar 1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma 1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan pangkat, akar, dan logaritma C. Indikator Mengubah bentuk pangkat ke bentuk logaritma dan sebaliknya Melakukan operasi aljabar dalam bentuk logaritma D. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran dengan model penemuan terbimbing berbantuan LKPD, dan power point, peserta didik dapat: a. Menyebutkan sifat-sifat pada logaritma b. Menghitung persamaan dari logaritma c. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan logaritma Karakter yang diharapkan: 1. Rasa ingin tahu 2. Teliti 3. Tanggung jawab 4. Disiplin 5. Santun 6. Religius E. Materi Pembelajaran - Pengertian Logaritma - Sifat-sifat Logaritma - Sumber buku : buku BSE Buku Sekolah Elektronik: (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 13. Matematika untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Politeknik Negeri Media Kreatif. Hal ). Wirodikromo, Sartono. 07.Matematika SMA Kelas X.Jakarta: Erlangga F. Jumlah Pertemuan

19 Pertemuan ke-2 G. Metode dan Model Pembelajaran Pendekatan : Saintifik. Model pembelajaran : RME. H. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam, 2. Guru menyiapkan kondisi psikis dengan berdoa sebelum pembelajaran dimulai untuk mempertebal keyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa (religius). 3. Guru menyiapkan kondisi fisik antara lain dengan memeriksa kehadiran peserta didik, memeriksa kerapian pakaian, meminta peserta didik untuk menyiapkan buku teks pelajaran, alat tulis, serta meminta salah satu peserta didik untuk menghapus papan tulis apabila kotor, menginformasikan materi yang akan dipelajari hari ini dengan menuliskan judul materi di papan tulis yaitu bentuk pangkat, menginformasikan tahap kegiatan pembelajaran dan teknik penilaian yang akan dilakukan dalam pembelajaran. 4. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami bentuk aturan pangkat eksponen dan logaritma, memberikan gambaran tentang aplikasi aturan logaritma dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis, siswa diajak memecahkan masalah mengenai bagaimana menyelesaikan konsep logaritma dari permasalahan yang dimunculkan oleh guru. 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menyelesaikan konsep logaritma serta menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan aturan logaritma. Kegiatan Inti 1. Siswa diajak untuk membawa konteks kehidupan nyata mengenai bentuk logaritma sebagai bahan pembelajaran realistik 2. Siswa dimunculkan motivasinya dengan adanya konsep bentuk logaritma. Telinga manusia dapat mendengar suara dengan intensitas yang rentangnya luar biasa. Suara paling keras yang dapat didengar oleh seorang yang sehat tanpa merusak gendang telinga memiliki intensitas 1 triliun ( ) kali lebih kuat dari pada suara paling rendah yang didengar.

20 3. Siswa dimunculkan motivasinya dengan adanya permasalahan awal yang disampaikan tentang konsep bentuk logaritma. Guru merespon secara positif Masalah jawaban siswa. Yusuf adalah seorang pelajar kelas X di kota kupang. Ia senang berhemat dan menabung uang. Selama ini dia berhasil menabung uangnya sejumlah Rp ,- di dalam sebuah celengan yang terbuat dari tanah liat. Agar uangnya lebih aman, ia menabung uangnya di sebuah bank dengan bunga 10% per tahun. Berapa lama Yusuf menyimpan uang tersebut agar menjadi Rp ,- 4. Siswa diberi kesempatan untuk memikirkan strategi siswa yang paling efektif, 5. Siswa diarahkan pada beberapa masalah kontekstual dan selanjutnya mengerjakan masalah dengan menggunakan pengalaman mereka, 6. Siswa dikelompokkan menjadi 4 kelompok, Tiap kelompok mendapat tugas untuk menyelesaikan permasalahan konsep bilangan pangkat. Tugas diselesaikan berdasarkan lembar kerja yang dibagikan. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya. 7. Guru mendekati siswa sambil memberikan bantuan seperlunya, guru mengenalkan istilah konsep. 8. Siawa menggunakan rumus yang telah ditemukannnya untuk memecahkan masalah matematis yang berhubungan dengan akar. Tahap ini termasuk dalam matematisasi vertikal dan model yang telah dikembangkan siswa 9. Siswa melakukan konesi antar topik matematika atau di luarnya serta membangun kebermaknaan belajar dengan memfungsikan konsep secara aplikatif dalam kehidupan, contoh permasalahan diatas. 10. Siswa menyelesaikan permasalahan tersebut dengan cara diskusi kelompok dan guru melakukan pantauan disertai bimbingan kepada setiap kelompok. 11. Siswa melakukan tanya jawab, baik secara intern kelompok atau klasikal 12. Siswa diberi kesempatan untuk menyajikan hasil kerjanya di depan kelas dan guru memberi penguat di setiap sesinya Kegiatan Akhir 1. Guru mengajak siswa melakukan refleksi pembelajarantermasuk membahas kendala yang dihadapi. 2. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran dengan runtut dan jelas.

21 3. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok. Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua siswa pada kesimpulan mengenai logaritma. 4. Guru memberi siswa tes kemampuan koneksi matematis dan tindak lanjut. 5. Guru memberi motivasi siswa untuk lebih semangat belajar 6. Guru menutup pembelajaran dan mengucapkan salam I. Penilaian 1. Teknik penilaian :Tes tertulis (kuis) dan pengamatan. 2. Bentuk Instrumen :Uraian dan Lembar Pengamatan. 3. Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran : Terlampir J. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran 1. Media : Powerpoint dan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 2. Alat dan Bahan : Laptop, LCD, Kertas, Gunting 3. Sumber Belajar : Buku Sekolah Elektronik: (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 13. Matematika untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Politeknik Negeri Media Kreatif. Hal ). Wirodikromo, Sartono. 07.Matematika SMA Kelas X.Jakarta: Erlangga

22 Lembar obsevasi siswa Pengembangan Pengelolaan Pembelajaran Matematika Berbasis Realistics Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas 10 Di SMK YPT 1 Purbalingga No Aspek yang diamati 1. Siswa mengikuti pembelajaran dengan sungguh - sungguh 2. Siswa bertanya bila mengalami kesulitan Skor Siswa memperhatikan penjelasan guru 4. Siswa maju kedepan mengerjakan soal 5. Siswa aktif dalam diskusi 6. Siswa melaksanakan kegiatan berdasarkan urutan 7. Siswa menjawab pertanyaan guru Siswa bekerjasama dengan kelompok 10. Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman Siswa mempunyai keberanian mengutarakan pendapatnya Jumlah skore Jumlah total Keterangan Skor Penilaian: 1. Jika siswa tidak pernah melakukan 1 Observer 2. Jika siswa jarang melakukan 2 3. Jika siswa sering melakukan 3 4. Jika siswa sering sekali melakukan 4...

23 Lembar obsevasi guru Pengembangan Pengelolaan Pembelajaran Matematika Berbasis Realistics Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas 10 Di SMK YPT 1 Purbalingga No Aspek yang diamati 1. Kesiapan ruang kelas, alat dan media pembelajaran 2. Memeriksa kesiapan peserta didik Skor Melakukan kegiatan apersepsi Menyampaikan komponen yang akan dicapai dan rencana kegiatan Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran Melakukan pembelajaran sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai Melaksanakan pembelajaran sesuai tingkat perkembangan siswa Menggunakan media pembelajaran yang efektif dan efisien 9. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media 10. Memantau kemajuan siswa 11. Melibatkan siswa dalam menyimpulkan materi pembelajaran 12. Memotivasi siswa Jumlah skore Jumlah total Keterangan Skor Penilaian: 1. Terlaksanan tapi tidak sesuai 1 Observer 2. Terlaksana tapi kurang tepat dan tidak sistemat 2 3. Terlaksana dengan tepat tapi kurang sistematis 3 4. Terlaksana dengan tepat dan sistematis 4...

24 Lembar obsevasi siswa Pengembangan Pengelolaan Pembelajaran Matematika Berbasis Realistics Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas 10 Di SMK YPT 1 Purbalingga Mata Pelajaran Kelas/Semester : Pelaksanaan : : Matematika No Aspek yang diamati Skor Persentase rata-rata per item 1. Siswa mengikuti pembelajaran ,8 dengan sungguh sungguh 0% 26% 62% 12% 2. Siswa bertanya bila mengalami kesulitan 2,9% 50% 35% 12% 13,2 3. Siswa memperhatikan penjelasan guru 0% 26% 47% 26% 12,3 4. Siswa mencatat penjelasan guru ,5 0% 18% 53% 29% 5. Siswa aktif dalam diskusi ,2 0% 44% 53% 2,9 6. Siswa melaksanakan kegiatan ,4 berdasarkan urutan 2,9% 24% 59% 15% 7. Siswa menjawab pertanyaan guru 14,8 0% 53% 38% 8,8% 8. Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman 15% 44% 38% 2,9% 12,4 9. Siswa bekerjasama dengan teman kelompok 2,9% 24% 56% 18% 13,6 10. Siswa mempunyai keberanian mengutarakan pendapatnya 18% 56% 26% 0% 14,1 Persentase rata-rata keseluruhan 28,0 Keterangan Skor Penilaian: 1. Jika siswa tidak pernah melakukan Skor 1 2. Jika siswa jarang melakukan Skor 2 3. Jika siswa sering melakukan Skor 3 4. Jika siswa sering sekali melakuan Skor 4

25 Lembar obsevasi siswa Pengembangan Pengelolaan Pembelajaran Matematika Berbasis Realistics Mathematics Education (RME) Pada Siswa Kelas X Di SMK YPT 1 Purbalingga Mata Pelajaran Kelas/Semester : Pelaksanaan : : Matematika No Aspek yang diamati Skor Persentase rata-rata per item 1. Siswa mengikuti pembelajaran ,1 dengan sungguh sungguh 0% 5,9% 59% 35% 2. Siswa bertanya bila mengalami kesulitan 16,4 5,9% 65% 24% 5,9 3. Siswa memperhatikan penjelasan guru 17,6 2,9% 5,9% 68% Siswa mencatat penjelasan guru ,8 0% 8,8% 53% 38% 5. Siswa aktif dalam diskusi ,6 0% 24% 65% 12% 6. Siswa melaksanakan kegiatan ,6 berdasarkan urutan 0% 32% 59% 8,8% 7. Siswa menjawab pertanyaan guru 0% % 62% 18% 15,5 8. Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman 0% 47% 44% 8,8% 14,4 9. Siswa bekerjasama dengan teman kelompok 13,9 0% 24% 56% % 10. Siswa mempunyai keberanian mengutarakan pendapatnya 0% 68% % 12% 17,5 Persentase rata-rata keseluruhan 31,7 Keterangan Skor Penilaian: 5. Jika siswa tidak pernah melakukan Skor 1 6. Jika siswa jarang melakukan Skor 2 7. Jika siswa sering melakukan Skor 3 8. Jika siswa sering sekali melakuan Skor 4

26 ANALISIS SOAL PRE TEST 1 SISWA SMK YPT 1 PURBALINGGA KELAS : KKM 65 Soal essay Jmlh No Nama siswa Skor Nilai Ket. Skor Nilai Per Nomor T T T TTs T TTs TTs T T T T T T T T T T T TTs T T T T T T T T T T T T T TTs T Jumlah T Daya Serap mean T % Tingkat Kesukaran (P) TTs % M M M M M M : Mudah S : Sedang SL : Sukar 100

27 ANALISIS SOAL POST TEST 1 SISWA SMK YPT 1 PURBALINGGA KELAS : KKM 65 Soal essay Jmlh No Nama siswa Skor Nilai Ket. Skor Nilai Per Nomor T T T T T T T T T T T T T T T T TTs T T T T T T T T T T T T T T T T T Jumlah T Daya Serap mean T % Tingkat Kesukaran (P) TTs % M M M M M M : Mudah S : Sedang SL : Sukar

28 ANALISIS SOAL PRE TEST 2 SISWA SMK YPT 1 PURBALINGGA KELAS : KKM 65 Soal essay Jmlh No Nama siswa Skor Nilai Ket. Skor Nilai Per Nomor T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T Jumlah T Daya Serap mean T % Tingkat Kesukaran (P) TTs 0 0 % M M M M M M : Mudah S : Sedang SL : Sukar

29 ANALISIS SOAL POST TEST 2 SISWA SMK YPT 1 PURBALINGGA KELAS : KKM 65 Soal essay Jmlh No Nama siswa Skor Nilai Ket. Skor Nilai Per Nomor T T T T T T T T T T T TTs T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T Jumlah T Daya Serap mean T % Tingkat Kesukaran (P) TTs % M M M M M 86 M : Mudah S : Sedang SL : Sukar

30 ANALISIS SOAL POST TEST 3 SISWA SMK YPT 1 PURBALINGGA KELAS : KKM 65 Soal essay Jmlh No Nama siswa Skor Nilai Ket. Skor Nilai Per Nomor T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T T Jumlah T Daya Serap mean T % Tingkat Kesukaran (P) TTs 0 0 % M M M M M M : Mudah S : Sedang SL : Sukar

31 Pretest

32 Post test

33 Pre test

34 Post test

35 Post test

36 Nilai F F% % % % % % % % % % Jumlah % Nilai F F% % % % % % % % % % Jumlah % Nilai F F% % % % % % % % % % Jumlah % Nilai F F% % % % % % % % % % Jumlah % Grafik pencapaian hasil belajar siswa sebelum menggunakan metode RME pada materi pangkat 10 F F% 4 3% 1 2 6% 2 6% 12% 29% 3 9% 24% 3% 3 9% Grafik pencapaian hasil belajar siswa sebelum menggunakan metode RME pada materi pangkat F F% % 0 0% 1 3% 9% % 15% 29% % 1 3% Grafik pencapaian hasil belajar siswa menggunakan metode RME pada materi akar F F% % 0 0% 0 0% 1 3% 12% 24% 53% 9% 0 0% Grafik pencapaian hasil belajar siswa menggunakan metode RME pada materi akar F F% % 0 0% 1 3% 0 0% 9% 9% 47% 29% 1 3% Nilai F F% % % % % % %

37 Nilai F F% % % % % % % % % % Jumlah % Nilai Pre tes 1 Post tes Jumlah Nilai Pre tes 2 Post tes Jumlah Nilai F F% % % % % % % % % % Jumlah % Grafik pencapaian hasil belajar siswa pada materi pangkat dan akar F F% % 0 0% 0 0% 0 0% 3% 9% 15% 29% 44% Chart Title Pre tes 1 Post tes Chart Title Pre tes 2 Post tes Chart Title F F% % 0% 0% 0% 3% 9% 15% 29% 44% 100% Jumlah

38 Nilai Pre tes 1 Post tes 1 Pre tes 2 Post tes 2 Post tes Jumlah Chart Title Pre tes 1 Post tes 1 Pre tes 2 Post tes 2 Post tes

39 LEMBAR OBSERVASI TERBUKA TERHADAP PEMBELAJARAN GURU A. IDENTITAS Hari / Tanggal : Waktu Penelitian : Tema : Standar Kompetensi : Kompetensi Dasar : Peneliti : B. HASIL OBSERVASI NO KATEGORI KETRAMPILAN MENGAJAR DESKRIPSI KONDISI RIIL 1. Melakukan kegiatan apersepsi 2 Penyampaian kompetensi (tujuan) yang akan dicapai 3 Penguasaan bahan / materi 4 Kemampuan menggunakan pendekatan/ metode/ strategi pembelajaran 5 Kejelasan dan keruntutan dalam penyampaian materi 6 Penguasaan / pengendalian kelas 7 Penekanan pada keaktifan siswa 8 Penggunaan bahasa (kejelasan lafal, intonasi, jeda dan kecepatan) 9 Ketepatan dan daya tarik media 10 Kemampuan menggunakan media pembelajaran 11 Penggunaan strategi bertanya 12 Pemberian latihan 13 Penyampaian contoh 14 Pemberian tugas 15 Pelaksanaan penilaian (proses dan hasil) 16 Pemberian balikan 17 Pemberian motivasi belajar 18 Penghargaan terhadap keberhasilan 19 Penyimpulan isi pelajaran Melakukan tindak lanjut Saran saran : Purbalingga,... Agustus 17 Diana Udhi H., S.Pd

40 LEMBAR OBSERVASI KOLABORAN UNTUK MENGETAHUI DATA AWAL KONDISI SUBJEK PENELITIAN NO KELAS / NO ABSEN 1 VIII C / 1 2 VIII C / 2 3 VIII C / 3 4 VIII C / 4 5 VIII C / 5 6 VIII C / 6 7 VIII C / 7 8 VIII C / 8 9 VIII C / 9 10 VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / 19 VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / 24 VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / VIII C / 39 AKTIF TIDAK AKTIF KETERANGAN

41 40 VIII C / 40