BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital
|
|
- Budi Hardja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 4.1 Deskripsi Objek Penelitian BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intellectual capital terhadap kinerja keuangan. Penelitian dilakukan pada industri sektor farmasi yang terdaftar di BEI pada tahun Berdasarkan teknik pengambilan sampel yang telah disebutkan pada bab sebelumnya, yaitu dengan menggunakan purposive sampling, sampel penelitian yang terpilih yaitu sebanyak 9 perusahaan. Sampel yang telah dipilih selanjutnya digunakan untuk analisis data dan pengujian hipotesis. Distribusi sampel dapat dilihat pengambilan sampel sebagai berikut: Tabel 4.1 Distribusi Sampel No. Keterangan Jumlah Perusahaan 1. Perusahaan sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun Perusahaan yang tidak listing di tahun Perusahaan yang tidak melakukan merger akuisisi 0 4 Perusahaan tidak delisting pada tahun Jumlah Sampel 9 Sumber: Data Diolah, Analisis Statistik Deskriptif Alat analisis yang digunakan untuk menguji statistik deskriptif adalah SPSS 21. Sedangkan tujuan dari analisis statistik deskriptif adalah untuk mengetahui gambaran umum dari semua variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Deskriptif statistik ini menggambarkan tentang data masing- 53
2 54 masing variabel secara umum atas data yang diolah, antara lain: mean, minimum, maksimum, dan standar deviasi. Hasil dari deskriptif statistik dapat dilihat pada tabel 4.2. Tabel 4.2 Rangkuman Hasil Deskriptif Statistik Variabel N Minimum Maximum Mean Std. Deviation CEE 36,28 6,25,83,99 HCE 36 1,38 105,88 18,27 26,73 SCE 36,28,99,80,19 VAIC 36 1,93 66,27 14,79 18,14 ROA 36 -,08,40,13,13 Valid N (listwise) Sumber: Data Diolah, Dari hasil analisis deskriptif pada tabel diatas, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut: 1) Nilai minimum CEE sebesar 0,28 yang diperoleh PT Indofarma Tbk sedangkan nilai maksimum CEE adalah sebesar 6,25 yang diperoleh PT Screring Plough Indonesia Tbk. Nilai rata-rata CEE tahun adalah sebesar 0,83 dengan standar deviasi sebesar 0,99. Nilai rata-rata tersebut dapat disimpulkan bahwa Value Added (VA) yang dapat dihasilkan oleh suatu perusahaan dengan modal yang digunakan (Capital Employed) adalah sebesar 0,83. Nilai standar devisasi sebesar 0,99 yang berarti bahwa tingkat ukuran penyebaran data variabel CEE adalah sebesar 0,99. 2) Nilai minimum HCE sebesar 1,38 yang diperoleh PT Indo farma Tbk sedangkan nilai maksimum HCE adalah sebesar 105,88 yang diperoleh
3 55 PT Schrering Plough Indonesia Tbk. Nilai rata-rata HCE tahun adalah sebesar 18,27 dengan standar deviasi sebesar 26,73. Nilai rata-rata tersebut dapat diartikan bahwa tingkat Value Added (VA) yang dapat dihasilkan oleh suatu perusahaan dengan dana yang dikeluarkan untuk tenaga kerja adalah sebesar 18,27. Nilai standar devisasi sebesar 26,73 yang berarti bahwa tingkat ukuran penyebaran data variabel HCE adalah sebesar 26,73. 3) Nilai minimum SCE sebesar 0,28 yang diperoleh PT Indo farma Tbk sedangkan nilai maksimum SCE adalah sebesar 0,99 yang diperoleh PT Schrering Plough Indonesia Tbk. Nilai rata-rata SCE tahun adalah sebesar 0,80 dengan standar deviasi sebesar 0,19. Nilai rata-rata tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat semua pengetahuan dalam perusahaan selain pengetahuan yang ada pada modal manusia, yang mencakup database, bagan organisasi, proses manual, strategi, rutinitas dan sesuatu yang nilainya lebih tinggi dibandingkan dengan nilai materi adalah sebesar 0,80. Nilai standar devisasi sebesar 0,19 yang berarti bahwa tingkat ukuran penyebaran data variabel SCE adalah sebesar 0,19. 4) Nilai minimum VAIC sebesar 1,93 yang diperoleh PT Indo Farma Tbk sedangkan nilai maksimum VAIC adalah sebesar 66,27 yang diperoleh PT Taisho Parmaetical Indonesia Tbk. Nilai rata-rata VAIC tahun adalah sebesar 14,79 dengan standar deviasi sebesar 18,14. Nilai rata-rata tersebut dapat diartikan bahwa tingkat modal intelektual yang dimiliki oleh perusahaan adalah sebesar 14,79. Nilai standar devisasi
4 56 sebesar 18,14 yang berarti bahwa tingkat ukuran penyebaran data variabel VAIC adalah sebesar 18,14. 5) Nilai minimum ROA adalah sebesar -0,08 yang diperoleh PT Schering Plough Indonesia Tbk, sedangkan nilai maksimum ROA adalah sebesar 0,40 yang diperoleh PT Taisho Parmaetical Indonesia Tbk. Nilai rata-rata ROA tahun adalah sebesar 0,13 dengan standar deviasi sebesar 0,13. Nilai rata-rata tersebut diartikan bahwa tingkat kemampuan perusahaan mendapatkan laba dari aset mereka adalah sebesar 0,13 atau 13,03%. Nilai standar devisasi sebesar 0,13 yang berarti bahwa tingkat ukuran penyebaran data variabel ROA adalah sebesar 0, Uji Outer Model Uji outer model mendefinisikan bagaimana setiap blok indikator berhubungan dengan variabel latennya. Dalam penelitian ini menggunakan indikator formatif dalam pembentukan variabel dependen dan independen. Sehingga analisis outer model pada penelitian ini diasumsikan bahwa antar indikator tidak saling berkolerasi, maka ukuran internal konsistensi reliabilitas (cronbach alpha) tidak diperlukan untuk menguji reliabilitas konstruk formatif (Gozhali, 2015). Hal ini berbeda dengan indikator refeklif yang menggunakan tiga kriteria untuk menilai outer model, yaitu convergent validity, composite reliability, dan discriminant validity. Karena konstruk formatif pada dasarnya merupakan hubungan regresi dari indikator ke konstruk, maka cara menilainya adalah dengan melihat nilai relative weightnya dan nilai signifikansi T-statistics.
5 57 Original Sample (O) Tabel 4.3 Nilai Outer Weigh Standard Error (STERR) T Statistics ( O/STERR ) Keterangan 11 CEE 0,665 0,128 5,177 Signifikan 12 CEE -4,796 1,041 4,607 Signifikan 13 CEE 5,180 1,048 4,943 Signifikan 10 HCE 1,110 0,253 4,427 Signifikan 11 HCE -2,096 0,547 3,833 Signifikan 12 HCE 3,840 1,269 3,033 Signifikan 13 HCE -1,921 0,915 2,090 Signifikan S 10 SCE -1,074 0,228 4,711 Signifikan S 11 SCE 0,640 0,076 8,375 Signifikan S 12 SCE 0,998 0,114 8,741 Signifikan S 13 SCE 0,558 0,080 6,219 Signifikan 10 VAIC -0,015 0,018 0,844 Tidak Signifikan 11 VAIC 0,091 0,008 10,853 Signifikan 12 VAIC 0,076 0,006 12,529 Signifikan 13 VAIC 0,079 0,006 12,942 Signifikan 10 VAIC 0,139 0,004 31,316 Signifikan 11 VAIC 0,138 0,005 26,308 Signifikan 12 VAIC 0,130 0,004 36,543 Signifikan 13 VAIC 0,138 0,003 49,137 Signifikan S 10 VAIC 0,118 0,009 13,502 Signifikan S 11 VAIC 0,114 0,003 33,649 Signifikan S 12 VAIC 0,131 0,007 17,661 Signifikan S 13 VAIC 0,109 0, ,396 Signifikan 11 ROA -1,778 0,216 8,231 Signifikan 12 ROA 0,733 0,284 2,584 Signifikan 13 ROA 1,626 0,325 4,997 Signifikan Sumber: Data Diolah, 2015 Tabel Outer Weight di atas menunjukkan hasil regresi masing-masing indikator terhadap variabel latennya. Suatu konstruk formatif dinyatakan lulus uji validitas konstruk ketika semua indikatornya memiliki nilai T-statistics >
6 58 1,96. Berdasarkan tabel di atas, semua konstruk tidak dapat dilakukan pengujian lebih lanjut karena ada satu indikator yang tidak signifikan dalam satu konstruk, yaitu CEE10 yang memiliki nilai T-statistics < 1,96 sehingga karena satu indikator tidak signifikan maka satu konstruk dianggap tidak lulus uji validitas konstruk. Jika konstruk formatif tidak memenuhi kriteria uji validitas konstruk (yaitu terdapat salah satu atau lebih indikator yang tidak signifikan) maka konstruk formatif tersebut secara statistik tidak dapat diuji lebih lanjut dalam model struktural. Namun, jika menghapus suatu konstruk formatif dalam suatu model penelitian menyebabkan model penelitian kehilangan makna dan penelitian kehilangan dasar tujuan pengujian maka secara teoritis konstruk formatif tersebut dapat diuji lebih lanjut dalam model struktural (Abdillah & Jogiyanto, 2015). 4.4 Uji Inner Model Pengujian inner model adalah untuk mengevaluasi hubungan konstruk laten atau variabel yang telah dihipotesiskan dalam penelitian ini. Pengujian Inner Model dilakukan untuk melihat hubungan antara konstruk dan nilai signifikansinya serta nilai R-square. Nilai R-square digunakan untuk menilai pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen apakah mempunyai pengaruh yang subtantif. Berikut ini adalah perhitungan inner model dari data yang didapatkan dan digunakan oleh peneliti dengan menggunakan Partial Least Square.
7 59 Tabel 4.4 Nilai R-Square VAIC ROA 0,767 VAIC 1 0,792 Sumber: data diolah Tabel di atas menunjukkan bahwa nilai R-square pertama sebesar 0,767 yang berarti bahwa variabel kinerja keuangan dapat dijelaskan oleh variabel intellectual capital sebesar 76,7%. Sedangkan R-square kedua mempunyai nilai sebesar 0,792 yang berarti bahwa variabel kinerja keuangan masa depan dapat dijelaskan oleh variabel intellectual capital sebesar 79,2%. 4.5 Pengujian Hipotesis Dari Pengolahan data, pengujian hipotesis dapat dilakukan dengan memperhatikan tingkat signifikansinya dan parameter path antara variabel laten. Hipotesis yang diajukan untuk mengetahui hubungan masing-masing konstruk yang dihipotesiskan. Pengambilan keputusan didasarkan pada arah hubungan dan signifikansi dari model pengujian dan korelasi antar konstruk yang ditunjukan pada Tabel 4.5 merupakan output hasil dari path coefficient dengan bantuan software SmartPLS. Hasil dari path coefficient ini menunjukkan hubungan korelasi antar konstruk yang menghubungkan antar variabel yang membentuk sebuah hipotesis. Hubungan antar Variabel Tabel 4.5 Path Coefficient (Mean, STDEV, T Statistic) Original Sample T-Statistics T-Tabel (5%) Keputusan Estimate VAIC ROA 0,876 23,926 1,96 Ha didukung VAIC ROA+1 0,880 38,134 1,96 Ha didukung Sumber: data diolah
8 60 Hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Pengujian Hipotesis Pertama Hipotesis pertama dalam penelitian ini adalah intellectual capital berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan pada perusahaan farmasi di Indonesia. Dari tabel di atas parameter hubungan VAIC terhadap kinerja keuangan perusahaan adalah sebesar 0,876 dan nilai T-statistics sebesar 23,926. Pada tingkat signifikansi 5% hubungan antara intellectual capital terhadap kinerja keuangan signifikan karena nilai T- Statistics > t-tabel (23,926 > 1,96), sehingga dapat diartikan intellectual capital berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan pada perusahaan farmasi di Indonesia sehingga hipotesis pertama penelitian ini didukung. 2) Pengujian Hipotesis Kedua Hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah intellectual capital berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan farmasi masa depan. Dari tabel diatas parameter hubungan VAIC terhadap kinerja keuangan masa depan perusahaan adalah sebesar 0,880 dan nilai T- statistics sebesar 38,134. Pada tingkat signifikansi 5% hubungan antara intellectual capital terhadap kinerja keuangan perusahaan masa depan signifikan karena nilai T-Statistics > t-tabel (38,134 > 1,96), sehingga dapat diartikan intellectual capital berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan farmasi masa depan sehingga hipotesis kedua penelitian ini didukung.
9 Pembahasan Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Farmasi Di Indonesia Hasil penelitian ini membuktikan bahwa intellectual capital berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan pada perusahaan farmasi di Indonesia. Semakin tinggi intellectual capital akan meningkatkan kinerja keuangan pada perusahaan farmasi di Indonesia. Intellectual capital merupakan bagian dari intangible assets berupa pengetahuan yang bermanfaat bagi perusahaan dalam menciptakan nilai tambah (value added). Menurut technology organization environment theory, intellectual capital merupakan elemen yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan karena intellectual capital dalam bentuk organization knowledge memiliki hubungan langsung dengan kinerja organisasi yakni menjadi mediator hubungan antara proses pembelajaran organisasi dengan kinerja. Dengan sifat tersebut, intellectual capital dapat membangun keunggulan kompetitif perusahaan. Keunggulan kompetitif menempatkan perusahaan pada posisi persaingan ketat di pasar. Salah satu faktor yang dapat mendukung perkembangan perusahaan ialah pengelolaan sumber daya manusia. Sumber daya manusia yang memiliki potensi baik akan meningkatkan nilai bagi perusahaan. Nilai perusahaan yang meningkat dapat menyebabkan kenaikan laba perusahaan. Return on assets (ROA) merupakan salah satu ukuran
10 62 profitabilitas yang dapat mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dari aset yang dimiliki perusahaan. Tingginya nilai ROA menunjukkan perusahaan dapat mencapai tingkat keuntungan yang tinggi pula. Di samping itu, perusahaan juga dianggap mampu menggunakan asetnya dengan baik. Perusahaan yang mampu memanfaatkan intellectual capital dengan baik akan lebih unggul dibandingkan perusahaan yang tidak mampu memanfaatkan intellectual capital. Jika perusahaan dapat melakukan efesiensi semakin tinggi melalui intellectual capital-nya, ROA juga menjadi semakin tinggi. Hasil ini sesuai dengan penelitian Rachmawati (2012) yang menyimpulkan intellectual capital berpengaruh positif terhadap return on assets (ROA) perusahaan perbankan di Indonesia Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Farmasi Masa Depan Hasil penelitian ini membuktikan bahwa intellectual capital berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan farmasi masa depan. Semakin tinggi intellectual capital akan meningkatkan kinerja keuangan perusahaan farmasi masa depan. Intellectual capital merupakan sumber daya yang terukur untuk peningkatan competitive advantages, sehingga intellectual capital akan memberikan dampak kontribusi terhadap kinerja keuangan perusahaan di masa yang akan datang. Intellectual capital tidak hanya berpengaruh secara positif terhadap kinerja perusahaan tahun berjalan, bahkan
11 63 intellectual capital juga dapat memprediksi kinerja keuangan masa depan. Logikanya jika suatu perusahaan di tahun berjalan memiliki intellectual capital yang tinggi yang ditandai dengan pengelolaan yang baik dan maksimal atas potensi perusahaan yang dimiliki, maka perusahaan tersebut akan mampu menunjukkan kapasitasnya untuk beradaptasi lebih cepat pada tuntutan zaman, terus menerus melakukan inovasi yang lebih tepat dalam mengambil keputusan sehingga kinerja perusahaan di masa yang akan datang juga akan meningkat. Pengelolaan yang optimal terhadap intellectual capital akan menciptakan nilai perusahaan yang semakin baik di mata stakeholders, sehingga investor sebagai salah satu stakeholders akan memberikan legitimasi positif terhadap perusahaan. Riahi-Belkaoui (2003) dan Firer & Williams (2003) yang menyatakan bahwa investor akan memberikan nilai yang tinggi terhadap perusahaan yang memiliki intellectual capital lebih besar. Investor yang menginvestasikan dana yang mereka miliki, lebih besar di masa yang akan datang dibandingkan tahun sebelumnya. Tersedianya dana yang lebih besar dan inovasi yang dilakukan, maka aktivitas perusahaan untuk menghasilkan laba akan semakin meningkat. Hal ini mengindikasikan intellectual capital akan memberikan dampak kontribusi terhadap kinerja keuangan perusahaan di masa yang akan datang. Hasil ini sesuai penelitian Tan et al. (2005), Chen et al. (2005), Bontis dan Fitz-enz, dalam Ulum (2007) membuktikan bahwa
12 64 intellectual capital berpengaruh secara positif terhadap kinerja perusahaan di masa mendatang.
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
45 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Intellectual Capital terhadap kinerja keuangan. Penelitian dilakukan pada perusahaan
Lebih terperinciBAB IV DATA DAN PEMBAHASAN. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode
BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL PENGUMPULAN DATA Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi yaitu mengumpulkan data dari laporan tahunan dan laporan keuangan Perusahaan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN ANALISIS. A. Deskripsi Objek Penelitian. melibatkan beberapa variabel dependen yaitu Value Added Capital Employed
BAB IV HASIL DAN ANALISIS A. Deskripsi Objek Penelitian Sebagaimana telah diuraikan pada bab sebelumnya, bahwa penelitian ini melibatkan beberapa variabel dependen yaitu Value Added Capital Employed (VACA),
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. VAHU, STVA, dan VACA untuk periode pengamatan tahun 2013 sampai. Tabel 4.1.
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Tabel dibawah ini menunjukkan statistic descriptive dari variabel independen VAIC TM dan indikator indikator yang membentuknya, yaitu VAHU, STVA,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah tahun Populasi penelitian diambil dari data yang terdaftar di
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak disektor Construction, Real Estate and Property dan Mining and Mining Service yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Efek Indonesia (BEI) periode Pemilihan sampel penelitian didasarkan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2013. Pemilihan sampel penelitian didasarkan
Lebih terperinciPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL
PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL (IC) TERHADAP RETURN SAHAM DENGAN KINERJA KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi pada Perusahaan Transportasi yang Terdaftar di BEI Tahun 2011-2013) Oleh : Anggi Irani
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. pembahasan pada bagian akhir. Hasil penelitian dan pembahasan ditampilkan secara
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini menjelaskan gambaran hasil penelitian beserta hipotesis dengan pembahasan pada bagian akhir. Hasil penelitian dan pembahasan ditampilkan secara sendiri-sendiri.
Lebih terperinciPENGARUH MODAL INTELLEKTUAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)
PENGARUH MODAL INTELLEKTUAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) Nama Mahasiswa Rudy Hartoyo NPM : 13209814 Kelas : 4EA06 Pembimbing : Dr,
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskriptif Hasil Penelitian Responden dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara. Penyebaran kuesioner dilakukan menggunakan penyebaran secara
Lebih terperinciAnalisis Pengaruh Modal Intelektual Terhadap Nilai Pasar Perusahaan Lahan Yasan dan Properti yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia ABSTRAK
Analisis Pengaruh Modal Intelektual Terhadap Nilai Pasar Perusahaan Lahan Yasan dan Properti yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia ABSTRAK Oleh NAMA : RAKHMAD HANDIKO NPM : 0851031048 No. Telp : 085208552014
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2011). Populasi
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 POPULASI DAN SAMPEL Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Lebih terperinciPengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Jurnal Riset Akuntansi dan Perpajakan JRAP Vol. 2, No. 1, Juni 2015, hal 1-18 ISSN 2339-1545 Pengaruh Intellectual Capital terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yaitu sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek yang diteliti oleh penulis adalah persahaan-perusahaan yang tergabung dalam indeks LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2011-2013.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berusaha memperbaiki dan meningkatkan kinerjanya dengan cara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Seiring dengan adanya perkembangan zaman, semua sektor mengalami perubahan dan perkembangan, salah satu sektor yang mengalami perkembangan paling signifikan adalah
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Populasi penelitian diambil dengan metode probability sampling
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Saham Jerman dengan periode pengamatan yang dipilih yaitu tahun
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era ekonomi modern saat ini menuntut persaingan ketat dalam penciptaan nilai. Seluruh perusahaan berusaha melakukan pengelolaan modalnya demi meningkatkan nilai perusahaan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012 sampai 2015. Berdasarkan
Lebih terperinciPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI)
PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI) Abstract Ronny Malavia Mardani Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perhatian dari peneliti di berbagai negara (Chen et al. 2005; Firer dan Williams,
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Peningkatan selisih antara nilai pasar dan nilai buku perusahaan mendapat perhatian dari peneliti di berbagai negara (Chen et al. 2005; Firer dan Williams, 2003).
Lebih terperinciPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN
DIPONEGORO JOURNAL OF ACCOUNTING Volume 2, Nomor 4, Tahun 2013, Halaman 1-15 http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/accounting ISSN (Online): 2337-3806 PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. (2010), dengan perubahan yang terjadi ini, perusahaan-perusahaan semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi yang tengah kita alami saat ini, hampir semua sektor mengalami perubahan dan perkembangan, salah satu sektor yang tak luput turut mengalami
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan auditan yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
49 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Obyek Penelitian Dalam penelitian ini, data yang digunakan merupakan data yang berasal dari laporan keuangan perusahaan yang diolah dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. 1 kota di Provinsi D.I. Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan data realisasi
37 BAB III METODE PENELITIAN A. Subyek Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 4 kabupaten dan 1 kota di Provinsi D.I. Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan data realisasi APBD
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
36 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pemilihan Sampel Penelitian Penelitian dilakukan dengan menggunakan perusahaan perbankan yang listing pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 2013
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Adapun pengertian dari objek penelitian menurut Sugiyono (2010:13) adalah
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Obyek Penelitian Objek penelitian merupakan vaiabel-variabel yang menjadi perhatian peneliti. Adapun pengertian dari objek penelitian menurut Sugiyono (2010:13) adalah sebagai
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Kantor Keluarga Berencana Kota Administrasi Jakarta
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Sejarah Kantor Keluarga Berencana Kota Administrasi Jakarta Barat Sejarah berdirinya kantor Keluarga Berencana dimulai dari pembentukan
Lebih terperinciD. Statistik Deskriptif. Tabel 5 Statistik Deskriptif Variabel Gaya Kepemimpinan Transformasional Gaya Kepemimpinan Transformasional.
65 D. Statistik Deskriptif Statistik deskritif menunjukkan gambaran umum kecenderungan sampel yang diobservasi. Jawaban dari responden secara lengkap dapat dilihat pada Lampiran 6. Pada Tabel 5 berikut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dibidang ekonomi saat ini cukup membawa banyak
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dibidang ekonomi saat ini cukup membawa banyak dampak perubahan yang signifikan terhadap pengelolaan suatu bisnis sehingga membutuhkan banyak
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Pemeringkatan Efisiensi Kinerja Modal Intelektual Untuk mengetahui nilai dari efisiensi kinerja modal intelektual sampel bank selama periode 2003-2007, dilakukan perhitungan
Lebih terperinciPENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun )
PENGARUH MODAL INTELEKTUAL TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun -2011) Yossita Kartikasari, P. Basuki Hadiprajitno Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomika
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
40 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan inovasi secara terus-menerus. Dalam rangka untuk dapat bertahan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Masalah Saat ini perekonomian dunia telah berkembang dengan pesat, yaitu ditandai dengan adanya kemajuan di bidang teknologi, persaingan yang ketat, dan pertumbuhan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan landasan yang digunakan dalam menyusun dan melaksanakan suatu penelitian. Manfaat adanya metode penelitian menurut Usman (2013) adalah untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Endang Saryanti (2010) meneliti hubungan intellectual capital dengan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu 1. Endang Saryanti (2010) meneliti hubungan intellectual capital dengan menggunakan metode VAIC dari Pulic terhadap kinerja keuangan perusahaan yang diproksikan
Lebih terperinciPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN DASAR DAN KIMIA DI INDONESIA Oleh : Munfaiqotun Nikmah
PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN DASAR DAN KIMIA DI INDONESIA Oleh : Munfaiqotun Nikmah 11520100 PENDAHULUAN Modal intelektual sebenarnya mencakup hal
Lebih terperinciJURNAL ASET (AKUNTANSI RISET)
JURNAL ASET (AKUNTANSI RISET), 8 (1), 2016, 29-38 Published every June and December JURNAL ASET (AKUNTANSI RISET) ISSN:2541-0342 (Online). ISSN:2086-2563 (Print). http://ejournal.upi.edu/index.php/aset
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Gagasan pertama berdirinya Rumah Sakit Islam Jakarta, bermula dirasakannya kebutuhan akan pelayanan rumah sakit yang bernafaskan islam.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kinerja manajemen dari berbagai aspek. Penilaian kinerja merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dari waktu ke waktu perusahaan selalu ingin meningkatkan keuntungan yang didapatnya dari kegiatan bisnis yang dijalankan. Perusahaan terus berupaya untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi penelitian ini adalah seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Yogyakarta yaitu sebanyak 48 SKPD. Dari populasi ditarik sejumlah sampel,
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak dalam sektor perbankan dan telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek Penelitian 1. Sejarah Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) Pasar modal syari ah adalah pasar modal yang dijalankan dengan konsep syari ah,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. digunakan yaitu laporan keuangan tahunan (annual report) perusahaan yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dimana data yang digunakan yaitu laporan keuangan tahunan (annual report) perusahaan yang terdaftar
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling, yaitu berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Adapun kriteria yang digunakan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. hasil analisis statistik secara umum dari data yang digunakan: Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif
47 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskriptif suatu data yang dilihat dari rata-rata (mean), standar deviasi, maksimum dan minimum. Berikut
Lebih terperinciBAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel kualitas
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Hasil Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel kualitas produk, harga produk dan distribusi terhadap kepuasan customer serta
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. minat perilaku nasabah dalam penggunaan layanan menggunakan model integrasi
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah suatu cara atau prosedur yang dipergunakan untuk melakukan penelitian sehingga mampu menjawab rumusan masalah dan tujuan penelitian dengan suatu landasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada kepemilikan aktiva berwujud, tetapi lebih pada inovasi, sistem informasi,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dalam bidang ekonomi membawa dampak perubahan yang cukup signifikan terhadap pengelolaan suatu bisnis dan penentuan strategi bersaing. Para pelaku bisnis
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Merujuk pada rumusan masalah, maka jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif deskriptif. Menurut
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian 1. Obyek/subyek Penelitian Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling, yaitu pengambilan sampel berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pesat. Kecenderungan kesuksesan perusahaan perbankan secara umum senantiasa
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kemajuan teknologi informasi yang berkembang pesat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi suatu negara. Seiring berkembangnya teknologi informasi maka persaingan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. strategi bisnis dari bisnis yang didasarkan pada tenaga kerja (laborbased business)
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi, inovasi, teknologi dan persaingan bisnis yang ketat terus menerus memaksa perusahaan-perusahaan untuk mengubah cara mereka dalam menjalankan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Rancangan Penelitian. Metode penelitian merupakan tahap tahap penelitian yang dilakukan sebelum
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Metode penelitian merupakan tahap tahap penelitian yang dilakukan sebelum memecahkan masalah, sehingga penelitian dapat dilakukan dengan sistematis.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terjadinya pergeseran paradigma dari penekanan paradigma physical capital
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan di dunia bisnis pada era modern saat ini, menuntut perusahaan untuk lebih inovatif, dalam menggunakan teknologi baru dan keterampilan karyawan dibandingkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Knowledge-based economyditandai dengan kemajuan di bidang teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Knowledge-based economy adalah sebuah istilah yang luas digunakan untuk mendeskripsikan ekonomi global masa kini (Ting dan Lean, 2009). Knowledge-based economyditandai
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PEMBAHASAN HIPOTESIS
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PEMBAHASAN HIPOTESIS 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Teori Stakeholder Teori stakeholder menjelaskan bahwa perusahaan melayani tujuan publik yang lebih luas yaitu untuk menciptakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yaitu sifat-sifat, ciri-ciri, atau hal-hal yang dimiliki oleh suatu elemen. Sedangkan
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen beserta karakteristiknya yang menjadi objek penyelidikan atau penelitian secara menyeluruh. Karakteristik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Teknik Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumentasi. Penulis mengumpulkan data yang didapatkan dari berbagai sumber
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan-perusahaan yang terjadi pada era new economy ini tidak
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era Perkembangan zaman yang menyebabkan terjadinya globalisasi dan ekonomi inovasi telah memperoleh ekonomi global yang dimiliki tingkat persaingan yang semakin tinggi
Lebih terperinciSTRUCTURAL EQUATION MODELING - PLS. SPSS for Windows
STRUCTURAL EQUATION MODELING - PLS SPSS for Windows A. PENILAIAN MODEL PENGUKURAN Penilaian model pengukuran dibagi menjadi 2 pengukuran yaitu pengukuran model reflektif dan pengukuran model formatif.
Lebih terperinci4. HASIL DAN PEMBAHASAN
39 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang mempublikasikan laporan tahunan dan termasuk
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN
BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian. Keripik Talas Dessy Padang-Panjang adalah usaha keripik Talas dengan bahan baku utama umbi talas berskala rumah tangga merupakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Berkembangnya teknologi informasi dan ilmu pengetahuan telah mengubah dasar dan tumpuan industri yang sebelumnya bertumpu pada aset berwujud sekarang bertumpu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. semua pengguna akhir sistem (end-user) pada Dinas Pendapatan, Pengelola
25 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Sumber Data Penelitian ini menggunakan data primer yang merupakan data penelitian yang diperoleh langsung dari sumber aslinya (Sekaran, 2003). Objek penelitian adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. intelektual pada perusahaan jasa dan manufaktur di Indonesia. Modal intelektual merupakan
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan diuraikan tentang latar belakang yang mendasari penelitian modal intelektual pada perusahaan jasa dan manufaktur di Indonesia. Modal intelektual merupakan salah satu
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. adalah untuk meningkatkan produksi atau asset berwujud. Namun seiring dengan
1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Perkembangan inovasi teknologi dan persaingan yang semakin tinggi pada saat ini harus mendorong perusahaan untuk melakukan perubahan strategi bisnis mereka
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, kondisi lingkungan usaha cenderung turbulent dan penuh
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada saat ini, kondisi lingkungan usaha cenderung turbulent dan penuh persaingan. Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yang mendorong pada era globalisasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 Juli 2015 di Universitas Mercu Buana. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini dilakukan untuk menguji apakah elemen-elemen intellectual capital yang terdiri dari value added capital employed (VACA), value added human capital
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISIS DATA. pengaruh model fundamental dan risiko sistematik terhadap harga saham, dengan
BAB IV GAMBARAN SUBYEK PENELITIAN DAN ANALISIS DATA 4.1. Gambaran Subyek Penelitian Penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penelitian mengenai pengaruh model fundamental dan risiko sistematik terhadap
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN. Penelitian ini digunakan untuk meneliti pengaruh intellectual capital terhadap kinerja
BAB 5 SIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN 5.1 Simpulan Penelitian ini digunakan untuk meneliti pengaruh intellectual capital terhadap kinerja keuangan perusahaan. VAIC digunakan sebagai pengukuran terhadap
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Rerangka Teori dan Penurunan Hipotesis 1. Rerangka Teori a. Teori Stakeholder Teori yang mendasari penelitian ini, yaitu stakeholder theory yang merupakan teori yang paling tepat
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
45 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Sebagai unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/kota, PUSKESMAS Mantrijeron bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Menurut teori ini, tanggung jawab yang paling mendasar dari direksi adalah
11 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Shareholder Theory Menurut teori ini, tanggung jawab yang paling mendasar dari direksi adalah bertindak untuk kepentingan meningkatkan nilai (value) dari pemegang saham. Jika
Lebih terperinciBAB 5 ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB 5 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 5.1. Profil BLP Sistem informasi Blended Learning Poltekba mulai digunakan sejak tahun 2012. BLP adalah sebuah sistem informasi berbasis web yang hanya dapat diakses melalui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meningkat. Hadirnya World Trade Organization (WTO) pada tingkat global dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era globalisasi dan perdagangan bebas yang mengharuskan setiap negara harus siap dengan adanya persaingan dunia bisnis yang semakin meningkat. Hadirnya
Lebih terperinciPENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN
PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Studi Pada Perusahaan Non Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2012 2014) Qaharuna Agasa Setyadam Aritonang, Harjum Muharam
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1
BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menguji bagaimana pengaruh Keputusan Investasi
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Data Penelitian 1. Analisis Statistik Deskriptif Penelitian ini menguji bagaimana pengaruh Keputusan Investasi (CPA/BVA), Keputusan Pendanaan (DER), Kebijakan Dividen (DPR),
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Objek Penelitian Perusahaan yang digunakan didalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesian
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Teknik penentuan sampel pada
III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Tipe Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif adalah penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penyebaran teknologi yang begitu pesat serta pertumbuhan jaringan komputer
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Globalisasi telah membuka begitu banyak pasar dan pesaing baru, penyebaran teknologi yang begitu pesat serta pertumbuhan jaringan komputer yang luar biasa.
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH ELEMEN-ELEMEN INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA
ANALISIS PENGARUH ELEMEN-ELEMEN INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Anita Lestari NPM : 20210888 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Emmy Indrayani
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Karakteristik responden Berdasarkan Jenis Kelamin. Tabel 4.1. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden 1. Karakteristik responden Berdasarkan Jenis Kelamin Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel 4.1 dibawah ini :
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi saat ini membentuk iklim persaingan yang ketat bagi perusahaan-perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Agar dapat bertahan, perusahaan harus
Lebih terperinciPeningkatan Kinerja Keuangan dan Harga Saham melalui Pengungkapan Penerapan Good Corporate Governance (GCG) dan Ukuran Perusahaan pada BUMN Go Publik
Hamdani, Nupikso Peningkatan Kinerja Keuangan dan Harga Saham 63 Peningkatan Kinerja Keuangan dan Harga Saham melalui Penerapan Good Corporate Governance (GCG) dan Ukuran Perusahaan pada BUMN Go Publik
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mengharuskan perusahaan-perusahaan mengubah cara mereka menjalankan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada masa globalisasi dan persaingan yang ketat pada saat ini mengharuskan perusahaan-perusahaan mengubah cara mereka menjalankan bisnisnya agar dapat terus bertahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 2009:18). Penerapan strategi bisnis dengan menggunakan Intellectual Capital
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Modal intelektual sebenarnya mencakup hal yang lebih luas dari sumber daya manusia karena ia juga mencakup Properti Intelektual berupa inovasi, sistem, kreasi, dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Globalisasi, inovasi teknologi dan persaingan yang ketat pada abad ini memaksa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi, inovasi teknologi dan persaingan yang ketat pada abad ini memaksa perusahaan-perusahaan mengubah cara mereka menjalankan bisnisnya, dari bisnis yang didasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan pun harus mengubah pola manajemen dari pola manajemen. Pengetahuan telah diakui sebagai komponen bisnis yang penting dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan dalam era globalisasi terakhir ini mengalami perkembangan yang sangat pesat, baik dalam skala kecil, menengah maupun besar dan juga menghasilkan perubahan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi objek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Sampel dalam penelitian ini yaitu seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014-2015. Teknik pengambilan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perlakuan bisnis di zaman sekarang menghadapi tantangan yang sangat berat dan beragam. Persaingan antar pelaku bisnis yang meningkat serta bertambahnya tuntutan
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data dan Sampel Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan manufaktur
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis pengaruh intellectual capital terhadap kinerja keuangan perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa
Lebih terperinci