BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Negeri 5 Kota Kupang dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan dan Konseling.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Negeri 5 Kota Kupang dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan dan Konseling."

Transkripsi

1 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Berdasarkan hasil pengumpulan dan pengolahan data tentang Dampak Kebiasaan Menonton Televisi Terhadap Kebiasaan Belajar Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 5 Kota Kupang dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan dan Konseling. Berdasarkan masalah penelitian, maka dapat disimpulkan berikut ini. a. Kebiasaan menonton televisi siswa kelas VIII B yang meliputi waktu dan lamanya menonto serta jenis tayangan yang ditonton adalah lebih dari dua jam waktu yang mereka pergunakan untuk menonton televisi baik siang maupun malam hari dan jenis tayangan yang ditonton ada yang bersifat mendidik, hiburan dan kekerasan. b. Kebiasaan belajar siswa yang meliputi pengaturan waktu belajar, mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan dan mengerjakan pekerjaan rumah yaitu siswa-siswi pada umumnya memiliki waktu untuk belajar namun mereka kurang konsisten dengan waktu yang telah mereka tetapkan, kebiasaan belajar merekapun berbeda-beda. c. Dampak dari kebiasaan menonton televisi terhadap kebiasaan belajar siswa yaitu kurang konsentrasi pada waktu belajar, kurang memanfaatkan waktu belajar, tidak konsisten dengan jadwal belajar, materi yang dipelajari kurang dipahami, dapat menambah pengetahuan dari acara yang ditayangkan TV, lebih termotivasi untuk belajar d. Implikasinya terhadap layanan bimbingan konseling yaitu siswa-siswi pada umumnya perlu mendapat layanan bimbingan belajar dan layanan informasi karena masih banyak siswa-siswi yang membutuhkan layanan tersebut.

2 B. SARAN 1. Konselor sekolah a. Hendaknya konselor sekolah melakukan pendekatan individual dengan siswa maupun orang tua atau wali siswa untuk mengetahui kebiasaan-kebiasaan siswa di rumah khususnya kebiasaan menonton televisi dan kebiasaan belajar siswa di rumah. b. Hendaknya konselor sekolah bekerja sama dengan para guru mata pelajaran dan wali kelas untuk mengembangkan kebiasaan belajar siswa di sekolah. 2. Orang tua atau wali siswa a. Hendaknya orangtua atau wali memberikan batasan waktu untuk menonton televisi. b. Hendaknya orangtua atau wali duduk bersama anak dan mendiskusikan isi tayangan pilihannya. c. Hendaknya sesering mungkin orangtua atau wali memantau kegiatan belajar anaknya di rumah 3. Siswa-siswi a. Hendaknya para siswa memotivasi diri untuk belajar agar bisa mencapai hasil belajar yang lebih baik. b. Hendaknya para siswa berkonsentrasi saat belajar, agar bahan yang dipelajari bisa ditangkap, dimengerti sehingga bisa mengerjakan soal dengan baik pada saat mengikuti tes. c. Hendaknya para siswa dapat mengatur waktu untuk belajar dan waktu untuk menonton televisi.

3 DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, 2006, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineke Cipta, Jakarta. Azwar, Saifiddin, 1998, Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya, Liberty, Yokyakarta. Bungin, Burhan, 2001, Metodologi Penelitian Kualitatif, PT Raja Grafindo, Jakarta. Dep. P & K, 1994, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta. Demon, Yohanes, 2007, Sari Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling Belajar Djamarah, Bahri Syaiful, 2008, Rahasia Sukses Belajar, Rineka Cipta, Jakarta Gie Liang, The, 1983, Cara Belajar Yang Efisian, Gajah Mada University Press, Yogyakarta Http;// tesis08, biogspot. Com/ 2008/11/ pengaruh tayangan televisi-terhadap. Html. Http;// wawan romansa.blog.plasa.com/2008/08/24/dampak-televisi-terhadap-anak. Panen, Paulina dkk, 1999, Belajar dan Pembelajaran, Universitas Terbuka, Jakarta. Prayitno, 1999, Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling, Rineka Cipta, Jakarta. Sadirman, A.M, 1986 Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, CV Rajawali, Jakarta Suryanto, Agus, 1981, Psikologi Umum, Aksara baru, Jakarta. Suryanto, Agus, 1981, Bimbingan Kearah Belajar Sukses, Aksara baru, Jakarta. Syah, Muhibbin, 1999, Psikologi Belajar, Logos Wacana Ilmu, Jakarta. Tambunan, Emilh, 2006, Kepribadian Seutuhnya, Indonesia Publishing House, Bandung. Gie Liang The, 1983, Cara Belajar Yang Efisien, Gajah Mada University Press, Yokyakarta. Winkel, W.S, 1982, Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah Menengah, PT.Gramedia, Jakarta. Winkel, W.S, 1983, Pendidikan dan Evaluasi Belajar, PT.Gramedia, Jakarta. W.J.S Poerdarminta, 1987, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta. Wordpress. Com.

4 WWW. Indonesia media. com Jakartaselatan. or. id WWW. kaya dan sehat. Biogspot. com

5 Lampiran : 3 PEDOMAN OBSERVASI Kegiatan atai peristiwa : Hari / tanggal : Jam : Tempat : Instrument : Hasil observasi : Komentar :

6 Lampiran: 9 HASIL OBSERVASI 6 Kegiatan / peristiwa : Pembelajaran Mata Pelajaran Matematika Hari / tanggal : Senin, 5 Oktober 2009 Tempat : Kelas VIII B SMP Negeri 5 Kupang Jam : Instrument : Alat Tulis No Aspek fenomena perilaku siswa yang di observasi 1 Perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung 2 Mencatat hal hal penting dari pelajaran 3 Keaktifan menjawab pertanyaan yang diberikan guru 4 Keberanian Mengajukan Pertanyaan Skala penilaian V V + ++ V V Ket Keterangan: -- : sangat kurang - : kurang - + : cukup + : baik

7 + + : sangat baik Hasil observasi: 1. Para siswa aktif mendengarkan penjelasan dari guru 2. Siswa kurang berani mengajukan pertanyaan kepada guru Komentar peneliti: Dalam mengikuti kegiatan pembelajaran mata pelajaran matematika para siswa aktif mendengar penjelajasan yang diberikan guru.

8 Lampiran: 10 HASIL OBSERVASI 7 Kegiatan / peristiwa : Pembelajaran Mata IPA Terpadu Hari / tanggal : Selasa, 6 Oktober 2009 Tempat : Ruang Lab IPA SMP Negeri 5 Kupang Jam : Instrument : Alat Tulis No Aspek fenomena perilaku siswa yang di observasi 1 Perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung 2 Mencatat hal hal penting dari pelajaran 3 Keaktifan menjawab pertanyaan yang diberikan guru 4 Keberanian Mengajukan Pertanyaan Keterangan: -- : sangat kurang - : kurang - + : cukup + : baik + + : sangat baik Skala penilaian V V V V Ket

9 Hasil observasi: 1. Para siswa aktif berpikir dalam hal ini aktif mendengar dan mencatat materi yang di berikan guru 2. Para siswa berani mengajukan pertantaan dari guru Komentar peneliti: Dalam mengikuti kegiatan pembelajaran mata pelajaran IPA Terpadu ini guru menghantar siswa untuk berkonsentrasi agar lebih aktif berpikir dan siswa berani mengajukan pertanyaan kepada guru.

10 Lampiran: 11 HASIL OBSERVASI 8 Kegiatan / peristiwa : Pembelajaran Mata pelajaran Bahasa Inggris Hari / tanggal : Rabu, 7 Oktober 2009 Tempat : Ruang kelas VIII B SMP Negeri 5 Kupang Jam : Instrument : Alat Tulis No Aspek fenomena perilaku siswa yang di observasi 1 Perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung 2 Mencatat hal hal penting dari pelajaran 3 Keaktifan menjawab pertanyaan yang diberikan guru 4 Keberanian Mengajukan Pertanyaan Skala penilaian V V V V Ket Keterangan: -- : sangat kurang - : kurang - + : cukup

11 + : baik + + : sangat baik Hasil observasi: 1. Para siswa aktif mendengar penjelasan dari guru 2. Para siswa pada umumnya berani mengajukan pertanyaan kepada guru Komentar peneliti: Dalam pembelajaran mata pelajaran Bahasa Inggris ini guru memperhatikan kemampuan siswa serta ramah dalam memberikan penjelasan sehingga para siswa dapat aktif mencatat serta berani mengajukan pertanyaan.

12 Lampiran: 12 HASIL OBSERVASI 9 Kegiatan / peristiwa : Pembelajaran Mata pelajaran Bahasa Indonesia Hari / tanggal : Kamis, 8 Oktober 2009 Tempat : Ruang kelas VIII B SMP Negeri 5 Kupang Jam : Instrument : Alat Tulis No Aspek fenomena perilaku siswa yang di observasi 1 Perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung 2 Mencatat hal hal penting dari pelajaran 3 Keaktifan menjawab pertanyaan yang diberikan guru 4 Keberanian Mengajukan Pertanyaan Skala penilaian V V V + ++ V Ket Keterangan: -- : sangat kurang - : kurang - + : cukup + : baik + + : sangat baik

13 Hasil observasi: 1. Kurang ada interaksi antara guru dan siswa 2. Para siswa pada umumnya kurang mencatat materi yang diberikan guru dan kurang berani mngajukan pertanyaan Komentar peneliti: Dalam proses pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia ini guru kurang memperhatikan kemampuan siswa dalam memberikan penjelasan sehingga pada umumnya tidak mencatat materi yang diberikan.

14 Lampiran:13 HASIL OBSERVASI 10 Kegiatan / peristiwa : Pembelajaran Mata pelajaran PPKN Hari / tanggal : Jumat, 9 Oktober 2009 Tempat : Ruang kelas VIII B SMP Negeri 5 Kupang Jam : Instrument : Alat Tulis No Aspek fenomena perilaku siswa yang di observasi 1 Perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung 2 Mencatat hal hal penting dari pelajaran 3 Keaktifan menjawab pertanyaan yang diberikan guru 4 Keberanian Mengajukan Pertanyaan Skala penilaian V V V V + ++ Ket Keterangan: -- : sangat kurang - : kurang - + : cukup + : baik + + : sangat

15 Hasil observasi: 1. Para siswa pada umumnya aktif mendengar penjelasan yang diberikan guru namum kurang mencatat materi yang diberikan. 2. Para siswa pada umunya kurang berani mengajukan pertanyaan. Komentar peneliti: Dalam proses pembelajaran mata pelajaran PPKN ini guru mampu menghantar siswa untuk berkonsentrasi dalam pendengarkan penjelasan yang diberikan namun kurang ada interaksi antara guru dan siswa.

16 Lampiran: 14 HASIL OBSERVASI 11 Kegiatan / peristiwa : Praktek Mata Pelajaran Penjaskes Hari / tanggal : Sabtu, 10 Oktober 2009 Tempat : Lapangan SMP Negeri 5 Kupang Jam : Instrument : Alat Tulis No Aspek fenomena perilaku siswa yang di observasi 1 Perhatian siswa selama proses pembelajaran berlangsung 2 Mencatat hal hal penting dari pelajaran 3 Keaktifan menjawab pertanyaan yang diberikan guru 4 Keberanian Mengajukan Pertanyaan Skala penilaian V V + ++ V Ket Keterangan: -- : sangat kurang - : kurang - + : cukup + : baik + + : sangat

17 Hasil observasi: 1. Para siswa aktif dalam mengikuti praktek olah raga di lapangan 2. Ada siswa yang kurang mengambil bagian dalam olah raga Komentar peneliti: Dalam mengikuti praktek di lapangan para siswa aktif dan mengikuti petunjuk guru olah raga dengan baik.

18 Lampiran: 4 HASIL OBSERVASI (1) 1. Kegiatan / peristiwa : Kebiasaan siswa di rumah 2. Tempat : Rumah siswa Y R (Jln. Taebenu, Liliba) 3. Wakru : Senin, Instrument : alat tulis dan buku catatan 5. Hasil observasi : pada saat melakukan kunjungan, siswa sementara bermain bersama teman temanya dan tidak belajar maupun menonton TV, siswa memanfaatkan waktu masuk siang untuk bermain. Pada malam hari barulah siswa pergunakan waktu untuk belajar. 6. Komentar peneliti : siswa pada dasarnya mempunyai keinginan untuk belajar dan waktu belajarnya yaitu pada malam hari, sementara siang hari dimanfaatkan untuk bermain.

19 Lampiran: 5 HASIL OBSERVASI (2) 1. Kegiatan / peristiwa : Kebiasaan siswa di rumah 2. Tempat : Rumah Siswa E B (Jln. Bunda Hati Kudus, Oesapa) 3. Waktu : Selasa Instrument : Alat Tulis dan Buku Catatan 5. Hasil observasi : Pada saat kunjungan siswa sementara menonton TV, acar tang ditonton berita olah raga dan disambung dengan acara hiburan. Waktu menonton siswa tidak didampingi oleh orang tua melainkan saudaranya. Kegiatan belajar siswa dilakukan pada malam hari. 6. Komentar peneliti : Siswa pada dasarnya mempunyai keinginan untuk belajar namun keinginan untuk menonton TV di siang hari sangatlah kuat dikarenakan acara yang ditayangkan pada siang hari sangatlah disukainya.

20 Lampiran: 6 HASIL OBSERVASI (3) 1. Kegiatan / peristiwa : Kebiasaan siswa di rumah 2. Tempat : Rumah Siswa M T (Jln. Bumi I Oesapa selatan) 3. Waktu : Rabu, Instrument : alat tulis dan buku catatan 5. Hasil observasi : Pada saat kunjungan siswa sedang mempersiapkan diri dan situasi rumah untuk menyambut teman temannya dalam rangka belajar kelompok. 6. Komentar peneliti : siswa memanfaatkan waktu siang hari untuk belajar kelompok ini merupakan suatu kegiatan yang sangat baik untuk mengasah kemampuan belajar siswa.

21 Lampiran: 7 HASIL OBSERVASI (4) 1. Kegiatan / peristiwa : Kebiasaan siswa di rumah 2. Tempat : Rumah Siswa F B (JlnTatutuan, Liliba) 3. Waktu : Kamis, Instrument : Alat tulis dan buku catatan 5. Hasil Observasi : Pada saat kunjungan siswa sedang membantu orang tua melakukan kegiatan sehari hari di rumah (memasak dan mencuci pakaian). Kebiasaan menonton TV dilakukan jika semua pekerjaan sudah diselesaikan. 6. Komentar peneliti : siswa pada dasarnya mempunyai keinginan untuk belajar yaitu pada waktu malam hari, pada waktu siang hari dipergunakannya untuk membantu orang tua dalam melakukan kegiatan sehari hari.

22 Lampiran: 8 HASIL OBSERVASI (5) 1. Kegiatan / Peristiwa : Kebiasaan siswa di rumah 2. Tempat : Rumah Siswa H N (RSS Oesapa G.No.5) 3. Waktu : Jumat, Instrument : Alat Tulis Dan Buku Catatan 5. Hasil observasi : Pada saat kunjungan siswa sedang berada di rumah dan sedang menonton TV bersama keluarga, acara yang ditonton pada saat itu adalah acara hiburan. 6. Komentar Peneliti : Pada dasarnya siswa mempunyai keinginan untuk belajar yaitu pada malam hari, siswa memanfaatkan waktu siang untuk menonton TV bersama keluarga dalam hal ini bersama saudara saudaranya.

23 Lampiran: 15 PEDOMAN WAWANCARA Hari / Tanggal : Waktu : Tempat : Responden : Tujuan :

24 Lampiran: PEDOMAN WAWANCARA Hari / tanggal : Waktu : Tempat : Responden Tujuan : Para siswa siswi kelas VIII B : Untuk mengetahui dampak kebiasaan menonton TV terhadap kebiasaan belajar siswa. No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan siswa dalam menonton televisi yang meliputi waktu (pagi, siang, sore, malam), lamanya menonton serta jenis yang ditonton? 2 Bagaiman kebiasaan belajar siswa yang meliputi pengaturan waktu belajar, mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? 3 Bagaimana dampak kebiasaan menonton televisi terhadap kebiasaan belajar siswa?

25 Lampiran: PEDOMAN WAWANCARA Hari / tanggal : Tempat : Responden : Orang tua atau wali siswa Tujuan : Untuk mengetahui kebiasaan menonton TV dan kebiasaan belajar di rumah. No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan siswa sewaktu berada di rumah? 2 Bagaimana kebiasaan siswa sewaktu menonton televisi di rumah? 3 Bagaimana pola pendampingan orang tua waktu menonton televisi bersama anaknya di rumah?

26 Lampiran: 16 Wawancara pertama Hari / tanggal : Senin, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa H.L No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam Kebiasaan saya menonton TV yaitu menonto TV yang meliputi waktu yang dipergunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton TV baik siang maupun malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? malam hari sebanyak dua jam dan acara yang paling disukai adalah drama komedi (opera van java) 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah siswa yang meliputi adalah membaca buku baik itu buku pengaturan waktu belajar, catatan atau buku cetak alasannya mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? dengan membaca buku tidak terlalu bosan. Saya belajar mulai pukul pada pagi hari dan pada pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Kebiasaan belajar saya selama ini menonton TV terhadap tidak terlalu terganggu dengan kebiasaan belajar? kebiasaan saya menonton TV karena saya mempunyai waktu untuk belajar atau jadwal belajar dan orang tua saya selalu mengontrol saat belajar.

27 Lampiran: 17 Wawancara Kedua Hari / tanggal : Senin, Waktu : (waktu isrirahat) Tempat : Ruang Kelas VIII B Responden : Siswa M.T No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni dua jam baik siang malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? maupun malam hari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea (BBF). Waktu menonton TV saya didampngi oleh orang tua 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran yang pengaturan waktu belajar, telah didapatnya alasannya agar saya mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? dapat mengingat kembali metri yang diterima di sekolah selain itu saya juga mengerjakan tugas yang diberikan guru. Saya belajar mulai dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Kebiasaan belajar saya selama ini menonton TV terhadap tidak terlalu terganggu karena saya kebiasaan belajar? bisa mengikuti pelajaran seperti biasanya.

28 Lampiran: 18 Wawancara Ketiga Hari / tanggal : Selasa, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa E.D No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam Kebiasaan saya menonton TV yaitu menonto TV yang meliputi waktu yang dipergunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton TV baik siang maupun malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? malam hari sebanyak empat jam dan acara yang paling disukai adalah drama Korea dan acara acara hiburan seperti Take Him Out, pada waktu menonton orang tua selalu mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah siswa yang meliputi adalah (1) membuat ringkasan pengaturan waktu belajar, alasannya karena dengan adanya mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? ringkasan saya mempunyai pegangan untuk belajar (2) mengerjakan tugas alasannya karena mengerjakan tugas adalah kewajiban saya sebagai pelajar (3) membaca buku alasannya dengan membaca buku saya dapat menambah wawasan (4) mengulangi bahan pelajaran alasannya gara saya dapat mengingat kembali materi yang yang

29 3 Bagaimana dampak kebiasaan menonton TV terhadap kebiasaan belajar? diberikan guru. Biasanya saya belajar pada pukul dua kali pada pagi hari dan pukul pada malam hari. Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap kebiasaan belajar saya adalah saya lebih bersemangat dalam belajar namun pada saat tertentu saya tidak dapat melakukannya secara menyeluruh karena kelelahan dan cepat ngantuk

30 Lampiran 19 Wawancara Keempat Hari / tanggal : Selasa, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruang Kelas Responden : Siswa Y.R No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni lima jam baik siang malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang maupun malam hari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama ditonton? Korea dan kuis ( siapa lebih berani).waktu menonton TV orang tua kadang kadang mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran yang pengaturan waktu belajar, telah didapatnya alasannya agar saya mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah dapat lebih mengerti atau memahami pelajaran tersebut, mengerjakan tugas alasannya dengan mengerjakan tugas (PR)? di rumah saya dapat lebih berkonsentrasi dalam pelajarannya. Saya belajar selama ini dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

31 kebiasaan belajar? belajar saya adalah kadang kadang saya merasa tidak disiplin pada waktu belajar yang tetapkan saya sendiri karena terganggu dengan acara TV yang ditayangkan.

32 Lampiran 20 Wawancara Kelima Hari / tanggal : Rabu, Waktu : Tempat : Halaman sekolah Responden : Siswa V.S No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni empat jam baik siang malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? maupun malam hari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea dan acara musik (dasyat), pada saat menonton TV orang tua kadang kadang mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi (1) mengulangi bahan pelajaran pengaturan waktu belajar, alasannya agar bahan yang sudah mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? dipelajari bisa diingat (2) membaca buku alasannya agar dapat menjawab pertanyaan yang ada dalan buku (3) mengerjakan tugas alasannya agar pada waktunya dapat dikumpulkan. Saya belajar biasa dari pukul pada pagi hari dan dari pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

33 kebiasaan belajar? belajar saya adalah saya merasa kurang berkonsentrasi pada waktu belajar di malam hari.

34 Lampiran: 21 Wawancara Keenam Hari / tanggal : Rabu, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Depan Kelas VIII B Responden : Siswa E.B No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni lima jam baik siang malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? maupun malam hari dan acara yang paling sering ditonton adalah kuis dan sinetron. Pada waktu menonton TV saya didampingi oleh orang tua tetapi pada malam hari. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran yang pengaturan waktu belajar, telah diperoleh, kemudian barulah mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah mulai mengerjakan tugas alas annya pelajaran yang diperoleh di sekolah dapat dengan mudah diingat. (PR)? 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar saya adalah saya merasa kurang menyerap materi yang dipelajari karena pada waktu belajar diselingi dengan menonton jadi

35 kebiasaan belajar saya tidak menentu.

36 Lampiran: 22 Wawancara Ketujuh Hari / tanggal : Kamis, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa F.T No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tiga jam baik siang malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? maupun malam hari dan acara yang paling sering ditonton adalah berita dan sinetron (sergap, gospot, kasih dan amarah). Pada waktu menonton orang tua kadang mendampingi saya itupun jika mereka mempunyai waktu. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran yang pengaturan waktu belajar, telah diperoleh, mengerjakan tugas, mengulangi bahan pelajaran, membaca buku dan membuat membuat ringkasan pelajaran, ringkasan alasannya karena saya mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? merasa senang dengan cara belajar seperti itu. Saya biasa belajar mulai dari pukul pada pagi hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar saya adalah selama ini saya

37 tidak menggunakan waktu yang ada untuk belajar tetapi waktu yang ada digunakan untuk menonton TV atau bermain bersama teman teman itu karena sering ditinggal orang tua dan jika belajar itu pun pada saat menjelang ujian.

38 Lampiran: 23 Wawancara Kedelapan Hari / tanggal : Kamis, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruang Kelas VIII B Responden : Siswa M.L No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni enam jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea dan flim kartu (doraemon) dan pada waktu menonton kadang kadang saya didampingi orang tua, jika menonton acara yang bersifat mendidik seperti di TVRI acara berbahasa Indonesia yang baik benar. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi (1) membuat ringkasan sehingga saya pengaturan waktu belajar, tidak akan lupa karena dalam mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? ringkasan itu hanya terdapat bagian bagian pelajaran yang penting. (2) mengerjakan tugas alasannya dengan sering saya mengerjakan tugas maka saya akan terbiasa dengan soal soal tersebut.waktu yang biasa saya

39 3 Bagaimana dampak kebiasaan menonton TV terhadap kebiasaan belajar? gunakan untuk belajar yakni pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari. Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap kebiasaan belajar saya adalah justru dengan menonton TV saya lebih terinspirasi untuk lebih giat dalam belajar dan kebiasaan belajar tidak terganggu dengan kebiasaan menonton dikarenakan orang tua (mama) lebih mengontrol saya pada waktu belajar.

40 Lampiran 24 Wawancara Kesembilan Hari / tanggal : Jumat, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa M.D No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tujuh jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea dan flim kartu (doraemon) dan pada waktu menonton kadang kadang saya didampingi orang tua. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengerjakan pekerjaan rumah (PR) pengaturan waktu belajar, alasannya karena itu merupakan mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, kebiasaan saya waktu di rumah jika ada PR yang diberikan guru atau mengerjakan pekerjaan rumah tugas meringkas saya selalu (PR)? mengerjakannya. Waktu belajar yang saya gunakan selamaini adalah dari pukul pada pagi hari dan Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

41 kebiasaan belajar? belajar saya adalah saya sering tidak belajar dan banyak menghabiskan waktu untuk menonton dan bermain.

42 Lampiran 25 Wawancara Kesepuluh Hari / tanggal : Jumat, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : DepanKelas VIII B Responden : Siswa H.K No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni enam jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah film kartun dan kuis kuis yang dapat menambah wawasan pengetahuan, pada waktu menonton TV kadang kadang orang tua mendampingi saya jika ada waktu di rumah. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membaca buku, mengerjakan tugas pengaturan waktu belajar, (PR) dan membuat ringkasan mengulangi bahan pelajaran, alasannya karena dengan mengerjakan membuat ringkasan pelajaran, pekerjaan rumah saya dapat mengerjakan pekerjaan rumah mengingat kembali materi yang (PR)? diberikan guru. Waktu yangsering saya gunakan untuk belajar yaitu dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

43 kebiasaan belajar? belajar saya adalah dengan menonton TV saya lebih banyak mendapat pengetahuan melalui acara acara yang disukai dan lebih banyak terinspirasi untuk belajar.

44 Lampiran: 26 Wawancara Kesebelas Hari / tanggal : Sabtu, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa F.B No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni empat jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah kuis kuis yang dapat ditonton? menambah wawasan pengetahuan, pada waktu menonton TV orang tua duduk dan mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran alasannya pengaturan waktu belajar, jika di sekolah diberikan penjelasan mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? mata pelajaran matematika maka saya akan mengulanginya lagi agar labih memudahkan saya mengingat kembali materi yang diberikan. Waktu yang saya gunakan untuk belajar selama ini adalah dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari.

45 3 Bagaimana dampak kebiasaan menonton TV terhadap kebiasaan belajar? Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap kebiasaan belajar saya adalah saya tidak terganggu dan saya dapat mengimbangi kebiasaan menonton TV terhadap kebiasaan belajar saya.

46 Lampiran: 27 Wawancara Kedua belas Hari / tanggal : Sabtu, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Depan Ruang Komputer Responden : Siswa D.B No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni dua jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang dan acara yang paling sering ditonton adalah kuis kuis (siapa lebih berani) ditonton? yang dapat menambah wawasan pengetahuan, pada waktu menonton TV orang tua duduk dan mendampingi saya yaitu pada malam hari karena pada malam hari kedua orang tua saya telah pulang dari kesibukan mereka masing - masing. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi dengan membaca buku dalam suasana pengaturan waktu belajar, yang tenang maka saya akan lebih mengulangi bahan pelajaran, mudah untuk mengerjakan soal membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? nantinya. Waktu yang saya gunakan untuk belajar selama ini yaitu dari pukul pagi hari dan pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya

47 menonton TV terhadap kebiasaan belajar? menonton TV terhadap kebiasaan belajar saya adalah kurang memanfaatkan waktu untuk belajar,saya lebih banyak menggunakan waktu untuk menonton TV dan bermain.

48 Lampiran 28 Wawancara Ketiga belas Hari / tanggal : Senin, Waktu : Tempat : Halaman sekolah Responden : Siswa M.O No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tiga jam dalam sehari malam), lamanya menonton dan acara yang paling sering ditonton TV serta jenis tayangan yang adalah serial drama Korea dan ditonton? tayangan TV yang bersifat olah raga. Pada saat menonton TV orang tua sering mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengerjakan tugas (PR) dan membuat pengaturan waktu belajar, ringkasan alasannya karena dengan mengulangi bahan pelajaran, mengerjakan tugas saya dapat mencari membuat ringkasan pelajaran, hasilnya dan dengan meringkas mengerjakan pekerjaan rumah catatan saya dapat mengingat (PR)? pelajaran denagn baik. Waktu yang saya gunakan untuk belajar adalah pada pukul pagi hari dan pada pukul Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar saya adalah saya sering belajar tapi tidak tepat pada waktu yang

49 tertera dalam jadwal belajar sehingga banyak waktu yang saya gunakan untuk mendengar lagu dan menonton TV.

50 Lampiran 29 Wawancara Keempat belas Hari / tanggal : Senin, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruang Kelas VIII B Responden : Siswa P.D No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni lima jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? dan acara yang paling sering ditonton adalah film kartun dan kuis. Pada waktu menonton TV orang tua saya sering mendampingi. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran atau pengaturan waktu belajar, mengerjakan tugas (PR) yang ada. mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar adalah dari pukul pagi hari dan pukul pada malam hari tergantung berapa mata pelajaran yang akan dipelajari besok siang. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar saya adalah kurang bersemangat untuk belajar dalam hal

51 ini perhatian atau konsentrasi saya tidak sepenuhnya ditujukan pada pelajaran atau buku yang dibacanya.

52 Lampiran 30 Wawancara Kelima belas Hari / tanggal : Sealasa, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa M.S No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tiga jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? dan acara yang paling sering ditonton adalah sinetron. Pada waktu menonton TV saya tidak selalu bersama orang tua. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membaca buku dengan alas an untuk pengaturan waktu belajar, menambah wawasan dan mengerjakan mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? tugas (PR) alasannya agar jangan banyak tugas yang menumpuk. Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar dimulai dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah saya merasa terganggu waktu belajar karena sering mengikuti

53 tayangan TV berupa sinetron sehingga waktu untuk belajar menjadi kurang.

54 Lampiran 31 Wawancara Keenam belas Hari / tanggal : Sealasa, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruangan Kelas VIII B Responden : Siswa N.T No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni empat jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama komedi (opera van java). Pada waktu menonton TV kadang kadang orang tua tidak selalu bersama saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membaca buku dan mengerjakan tugas pengaturan waktu belajar, (PR) alasannya agar tidak terfokus mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? pada satu mata pelajaran saja. Waktu yang biasa saya pergunakan untuk belajr adalah pada pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah kurangnya perhatian saya terhadap masalah belajar karena

55 waktu untuk belajar ditetapkan oleh orang tua sehingga membuat saya menjadi tertekan karena belajar harus terpaksa.

56 Lampiran 32 Wawancara Ketujuh belas Hari / tanggal : Rabu, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa H.N No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni lima jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea, drama komedi dan film kartun. Pada waktu menonton TV saya didampingi oleh orang tua tepatnya pada malam hari. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran, pengaturan waktu belajar, membaca buku, mengerjakan tugas mengulangi bahan pelajaran, danmencari pengetahuan lain dari membuat ringkasan pelajaran, buku-buku cetak yang dipunyai. mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar adalah dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah saya mampu belajar

57 seadanya dan tidak selalu tepat pada jam yang telah ditetapkan.

58 Lampiran 33 Wawancara Kedelapan belas Hari / tanggal : Rabu, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Depan Kelas Responden : Siswa T.R No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tiga jam dalam sehari malam), lamanya menonton dan acara yang paling sering ditonton TV serta jenis tayangan yang adalah kuis-kuis yang dapat ditonton? menambah pengetahuan. Pada waktu menonton TV saya selalu didampingi orang tua tepatnta pada malam hari. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi (1) mengulangi bahan pelajaran pengaturan waktu belajar, dengan alas an agar bahan pelajaran mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? yang telah diperoleh di sekolah dapat diingat kembali (2) mengerjakan tugas (PR) setelah selesai mengulangi bahan pelajaran karena jika soal tersebut tidak ada dalam buku saya dapat mengingat kembali. Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar dalah pukul pagi hari dan pukul malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

59 kebiasaan belajar? belajar adalah dengan menonton TV saya dapat mengambil dari hal-hal yang positif dari acara yang ditayangkan (kuis-kuis) sehingga saya dapat menambah pengetahuan baru.

60 Lampiran 34 Wawancara Kesembilan belas Hari / tanggal : Kamis, Waktu : Tempat : Depan Ruang Komputer Responden : Siswa S.K No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tiga jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? dan acara yang paling sering ditonton adalah film kartu dan drama Korea. Pada waktu menonton TV saya sering tidak didampingi oleh orang tua. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membuat ringkasan pelajaran yang pengaturan waktu belajar, diberikan oleh guru, membaca buku mengulangi bahan pelajaran, sekaligus mengerjakan soal yang membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? terdapat dalam buku tersebut, cara belajar yang paling disukai adalah belajar dalam suasana tenang. Waktu biasa saya gunakan untuk belajar adalah pukul pagi hari dan pukul malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah saya dapat belajar

61 sesuai dengan waktu yang ditetapkan walaupun kadang kadang tidak terlalu focus pada materi yang dipelajari.

62 Lampiran 35 Wawancara Kedua puluh Hari / tanggal : Kamis, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruang Kelas VIII B Responden : Siswa V.S No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tujuh jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah kuis-kuis yang dapat menambah wawasan dan pengetahuan (siapa lebih berani dan kiss vaganza). Pada waktu menonto TV saya kadang kadang ditemani oleh orang tua atau saudara. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengerjakan soal-soal yang terdapat pengaturan waktu belajar, dalam buku cetak, membuat mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, ringkasan, mengerjakan tugas yang diberikan guru dan membaca buku mengerjakan pekerjaan rumah catatan. Waktu yang biasa saya (PR)? gunakan untuk belajar adalah dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

63 kebiasaan belajar? belajar adalah saya mampu mengontrol waktu belajar dan dengan menonton TV saya dapat menambah pengetahuan.

64 Lampiran 36 Wawancara Kedua puluh satu Hari / tanggal : Jumat, Waktu : Tempat : Halaman Sekolah Responden : Siswa M.U No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni lima jam dalam sehari malam), lamanya menonton dan acara yang paling sering ditonton TV serta jenis tayangan yang adalah kuis-kuis yang dapat ditonton? menambah wawasan dan pengetahuan dan film kartun. Pada waktu menonto TV orang tua kadang-kadang mendampingi saya jika tidak sibuk. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran dan cara pengaturan waktu belajar, belajar yang paling disukai adalah mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? waktu mendengarkan materi yang diberikan guru. Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar adalah pada pukul pagi hari dan pukul malam hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah saya dapat belajar dengan baik dan dapat mengontrol

65 waktu belajar dengan waktu yang digunakan untuk menonton sehingga tidak menjadi beban untuk saya.

66 Lampiran 37 Wawancara Kedua puluh dua Hari / tanggal : Jumat, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Depan Lab. Biologi Responden : Siswa V.N No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni empat jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama komedi (opera van java). Pada waktu menonton TV saya didampingi oleh orang tua. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran yang pengaturan waktu belajar, telah diterima di sekolah agar saya mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, tidak melupakan begitu saja pelajaran yang telaj diperoleh. mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah bahwa selama ini kebiasaan belajar saya tidak terganggu dikarenakan saya mampu mengontrol waktu untuk belajar dan waktu untuk menonton TV dan orang tua saya pun

67 turut mengontrol waktu belajar saya.

68 Lampiran 38 Wawancara Kedua puluh tiga Hari / tanggal : Sabtu, Waktu : Tempat : Perpustakaan Responden : Siswa F.H No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni empat jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea (BBF) dan film kartun. Pada waktu menonton TV saya didampingi oleh orang tua. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membaca buku, mengerjakan tugas pengaturan waktu belajar, dan membuat ringkasan, cara belajar mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? yang paling saya sukai adalah belajar sambil menonton. Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar adalah dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malama hari. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah saya kurang memahami materi dan tidak terfokus pada materi yang dipelajari alasannya dikarenakan catatan tidak lengkap.

69 Lampiran 39 Wawancara Kedua puluh empat Hari / tanggal : Sabtu, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruang Kelas VIII B Responden : Siswa D.T No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tujuh jam dalam malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? sehari dan acara yang paling sering ditonton adalah film kartu dan berita. Pada waktu menonton TV orang tua jarang mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengulangi bahan pelajaran dan pengaturan waktu belajar, membaca buku. Waktu yang biasa mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? saya gunakan untuk belajar yakni dari pukul pada pagi hari dan pukul , cara belajar yang paling saya sukai adalah mendengar penjelasan dari guru. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah kurang memfokuskan perhatian atau pikiran terhadap materi yang dipelajari.

70 Lampiran 40 Wawancara Kedua puluh lima Hari / tanggal : Senin, Waktu : Tempat : Depan Lab Biologi Responden : Siswa A.K No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni lima jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? dan acara yang paling sering ditonton adalah sinetron dan kuis-kuis yang dapat menambah pengetahuan. Pada waktu menonton TV orang tua turut mendampingi saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membuat ringkasan, mengerjakan pengaturan waktu belajar, tugas dan membaca buku (buku mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? catatan dan buku cetak sekolah), waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar yakni dari pukul pada pagi hari dan pukul malam hari, cara belajar yang paling saya sikai adalah belajar dalam suasana yang tenang sehingga materi yang dipelajari dapat dipahami 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan

71 kebiasaan belajar? belajar adalah kurang berkonsentrasi dalam belajar dan selalu memikirkan sinetron yang disukai.

72 Lampiran 41 Wawancara Kedua puluh enam Hari / tanggal : Senin, Waktu : (waktu istirahat) Tempat : Ruang Kelas VIII B Responden : Siswa A.M No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni dua jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang ditonton? dan acara yang paling sering ditonton adalah drama komedi (Opera Van Java dan OKB), pada waktu menonton kadang-kadang ditemani oleh prang tua saya. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi mengerjakan tugas (PR) jika ada pengaturan waktu belajar, tugas yang belum selesai dikerjakan, mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar yakni dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari dan cara belajar yang paling disukai adalah belajar kelompok karena saya tidak suka belajar sendiri. 3 Bagaimana dampak kebiasaan Dampak dari kebiasaan saya menonton TV terhadap menonton TV terhadap kebiasaan kebiasaan belajar? belajar adalah kurang berkonsentrasi

73 dalam belajar dan waktu belajar menjadi sia-sia karena tidak dimanfaatkan dengan baik alasannya karena kelelahan.

74 Lampiran 42 Wawancara Kedua puluh tujuh Hari / tanggal : Selasa, Waktu : Tempat : Ruang Lab. Biologi Responden : Siswa R.B No Butir butir permasalahan Jawaban 1 Bagaimana kebiasaan dalam menonto TV yang meliputi Kebiasaan saya dalam menonton TV yaitu waktu yang digunakan untuk waktu (pagi, siang, sore, menonton yakni tiga jam dalam sehari malam), lamanya menonton TV serta jenis tayangan yang dan acara yang paling sering ditonton adalah drama Korea dan film kartun. ditonton? Pada waktu menonton TV saya didampingi oleh orang tua. 2 Bagaimana kebiasaan belajar Kebiasaan belajar saya di rumah yaitu siswa yang meliputi membaca buku catatan maupun buku pengaturan waktu belajar, cetak, membuat ringkasan dan mengulangi bahan pelajaran, membuat ringkasan pelajaran, mengerjakan pekerjaan rumah (PR)? mengerjakan tugas (PR). Waktu yang biasa saya gunakan untuk belajar yakni dari pukul pada pagi hari dan pukul pada malam hari, situasi belajar yang paling saya suka adalah belajar dalam

Studi kasus pada siswa siswi kelas VIII B SMP Negeri 5 Kota Kupang. Tahun ajaran 2009 / 2010 S K R I P S I. Diajukan kepada panitia ujian skripsi

Studi kasus pada siswa siswi kelas VIII B SMP Negeri 5 Kota Kupang. Tahun ajaran 2009 / 2010 S K R I P S I. Diajukan kepada panitia ujian skripsi DAMPAK KEBIASAAN MENONTON TELEVISI TERHADAP KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 5 KOTA KUPANG DAN IMPLIKASINYA BAGI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING Studi kasus pada siswa siswi kelas VIII B SMP

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian maka dapat disimpulkan sebagai berikut BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 SIMPULAN Berdasarkan hasil pengumpulan dan pengolahan data tentang upaya pengembangan kreativitas siswa melalui proses pembelajaran oleh guru, studi deskriptif terhadap guru

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang, sehingga munculah berbagai alat sebagai hasil pemanfaatan ilmu

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang, sehingga munculah berbagai alat sebagai hasil pemanfaatan ilmu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan zaman tak lepas dari perkembangan ilmu dan teknologi di berbagai bidang, sehingga munculah berbagai alat sebagai hasil pemanfaatan ilmu pengetahuan dan

Lebih terperinci

UPAYA MENINGKATAN KEDISIPLINAN MASUK SEKOLAH MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA. Nelly Chandrawati Manalu

UPAYA MENINGKATAN KEDISIPLINAN MASUK SEKOLAH MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA. Nelly Chandrawati Manalu Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling Vol. 2, No. 1, Januari 2016 ISSN 2442-9775 UPAYA MENINGKATAN KEDISIPLINAN MASUK SEKOLAH MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA Nelly

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas VIII B

BAB V PENUTUP. hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas VIII B BAB V PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan masalah penelitian serta pembahasan dan interpretasi data hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa kelas VIII B pada SMP Swasta Diakui Adhyaksa

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. disimpulkan bahwa anak lambat belajar dapat diatasi dengan. baik, kesadaran akan tanggungjawab sebagai pelajar, kesadaran

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. disimpulkan bahwa anak lambat belajar dapat diatasi dengan. baik, kesadaran akan tanggungjawab sebagai pelajar, kesadaran BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa anak lambat belajar dapat diatasi dengan menggunakan bimbingan belajar, sehingga dengan adanya

Lebih terperinci

bab 2 satuan pengukuran waktu tema makanan dan kesehatan

bab 2 satuan pengukuran waktu tema makanan dan kesehatan bab tema makanan dan kesehatan satuan pengukuran waktu setiap pagi bayu selalu sarapan pagi ini ia menikmati sarapan dengan lahap ia makan nasi sayur dan lauk tidak lupa ia minum segelas susu jam menunjukkan

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS PEMANFAATAN WAKTU BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 11 PADANG. Oleh : Deni Okto Nengsi. Fitria Kasih Gusneli

EFEKTIFITAS PEMANFAATAN WAKTU BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 11 PADANG. Oleh : Deni Okto Nengsi. Fitria Kasih Gusneli EFEKTIFITAS PEMANFAATAN WAKTU BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 11 PADANG Oleh : Deni Okto Nengsi Fitria Kasih Gusneli Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT The purpose

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Belajar adalah suatu kata yang sudah akrab dengan semua lapisan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Belajar adalah suatu kata yang sudah akrab dengan semua lapisan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Belajar adalah suatu kata yang sudah akrab dengan semua lapisan masyarakat. Bagi para pelajar atau mahasiswa kata belajar merupakan kata yang tidak asing.

Lebih terperinci

BAB III KEMAMPUAN ORANG TUA MEMBIMBING BELAJAR ANAK

BAB III KEMAMPUAN ORANG TUA MEMBIMBING BELAJAR ANAK BAB III KEMAMPUAN ORANG TUA MEMBIMBING BELAJAR ANAK A. Profil Orang tua Orang tua adalah figur yang pertama kali mendidik anak. Berpangkal pada kenyataan bahwa pendidikan bermula di lingkungan keluarga.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. hlm. viii. 1 Eriyanto, Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta: Lkis, 2001),

BAB I PENDAHULUAN. hlm. viii. 1 Eriyanto, Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta: Lkis, 2001), BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fenomena modern yang terjadi di awal millennium ketiga ini yang lebih popular dengan sebutan globalisasi memberikan perubahan yang cukup signifikan dalam kehidupan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. televisi sebagai audio visual menjadikan pemirsa mampu menyaksikan

BAB I PENDAHULUAN. televisi sebagai audio visual menjadikan pemirsa mampu menyaksikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di era globalisasi ini dengan semakin canggihnya perkembangan teknologi informasi salah satunya televisi sebagai audio visual yang memanjakan pemirsa dengan berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. turut merubah peradaban manusia. Bukan hanya itu, teknologi juga merubah

BAB I PENDAHULUAN. turut merubah peradaban manusia. Bukan hanya itu, teknologi juga merubah BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Komunikasi dan teknologi, dua kata yang erat kaitannya. Komunikasi sebagai suatu hal yang dibutuhkan oleh setiap manusia, sedangkan teknologi pun turut merubah peradaban

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perkembangan zaman saat ini telah ditandai adanya proses Globalisasi. kemudian berkembang menjadi teknologi dan informasi.

I. PENDAHULUAN. Perkembangan zaman saat ini telah ditandai adanya proses Globalisasi. kemudian berkembang menjadi teknologi dan informasi. I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan zaman saat ini telah ditandai adanya proses Globalisasi. Proses globalisasi lahir dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kemudian berkembang menjadi

Lebih terperinci

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015

PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015 PENGARUH JAM BELAJAR MASYARAKAT DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 02 KALISORO TAHUN AJARAN 2014/2015 NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna

Lebih terperinci

HUBUNGAN PERILAKU MENONTON DAN KEPUASAN MENONTON REPORTASE INVESTIGASI

HUBUNGAN PERILAKU MENONTON DAN KEPUASAN MENONTON REPORTASE INVESTIGASI 69 HUBUNGAN PERILAKU MENONTON DAN KEPUASAN MENONTON REPORTASE INVESTIGASI merupakan terpenuhinya kebutuhan individu. dapat diperoleh setelah seseorang melakukan sesuatu yang dapat mendukung dalam memenuhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempercepat modernisasi di segala

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempercepat modernisasi di segala BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempercepat modernisasi di segala bidang. Berbagai perkembangan itu semakin kuat sejalan dengan tuntutan reformasi

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, EMPLIKASI DAN SARAN. layanan bimbingan sebesar 33,2%, sedangkan sisanya sebesar 76,8% ditentukan

BAB V KESIMPULAN, EMPLIKASI DAN SARAN. layanan bimbingan sebesar 33,2%, sedangkan sisanya sebesar 76,8% ditentukan 65 BAB V KESIMPULAN, EMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada korelasi yang positif dan signifikan antara layanan bimbingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Tingkat kesukaan atau afektif merupakan salah satu komponen proses komunikasi massa yaitu efek. Efek adalah hasil yang dicapai dari usaha penyampaian pernyataan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan belajar di rumah

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan belajar di rumah BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tersebut dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : Ada hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan

Lebih terperinci

Lampiran B.2 Kuesioner. Nama : Kelas : Alamat :

Lampiran B.2 Kuesioner. Nama : Kelas : Alamat : Lampiran B.2 Kuesioner Nama : Kelas : Alamat : ANGKET PENELITIAN A. UMUM 1. Angket ini disusun dalam rangka untuk menyusun Karya Ilmiah yang berjudul FAKTOR INTERNAL DAN EKTERNAL YANG MEMPENGARUHI PRESTASI

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON FTV BERTEMAKAN CINTA DAN INTENSITAS

BAB II GAMBARAN UMUM RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON FTV BERTEMAKAN CINTA DAN INTENSITAS BAB II GAMBARAN UMUM RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON FTV BERTEMAKAN CINTA DAN INTENSITAS KOMUNIKASI ORANG TUA & ANAK DENGAN PERILAKU PACARAN REMAJA Pada masa perkembangan teknologi seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Semakin majunya perkembangan zaman, dunia teknologi pun ikut

BAB I PENDAHULUAN. Semakin majunya perkembangan zaman, dunia teknologi pun ikut BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin majunya perkembangan zaman, dunia teknologi pun ikut berkembang. Terutama di dunia penyiaran. Hal ini berdampak dalam bidang komunikasi. Kebutuhan masyarakat

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI DAN KARAKTERISTIK INDIVIDU, LINGKUNGAN SOSIAL DAN PSIKOLOGI RESPONDEN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI DAN KARAKTERISTIK INDIVIDU, LINGKUNGAN SOSIAL DAN PSIKOLOGI RESPONDEN BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI DAN KARAKTERISTIK INDIVIDU, LINGKUNGAN SOSIAL DAN PSIKOLOGI RESPONDEN 4.1 Gambaran Umum Lokasi SDN 04 Dramaga terletak di jalan Sawah baru RT 01/ 08 Desa Babakan Dramaga, Bogor,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Uraian mengenai hasil penelitian sebagai jawaban dari rumusan masalah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Uraian mengenai hasil penelitian sebagai jawaban dari rumusan masalah BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uraian mengenai hasil penelitian sebagai jawaban dari rumusan masalah yang diungkapkan pada Bab I akan disajikan dalam Bab IV ini. Pada bab ini diuraikan mengenai

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER KEMANDIRIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER KEMANDIRIAN LAMPIRAN KUESIONER KEMANDIRIAN Di bawah ini terdapat beberapa pernyataan dengan berbagai kemungkinan jawaban. Saudara diminta untuk memilih salah satu dari pilihan jawaban yang tersedia sesuai dengan keadaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat belakangan ini. Berbagai media penyiaran saat ini dimungkinkan untuk dibuka. Industri penyiaran

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi semakin berkembang pesat. Dengan perkembangan teknologi

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi semakin berkembang pesat. Dengan perkembangan teknologi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan peradaban manusia, teknologi komunikasi semakin berkembang pesat. Dengan perkembangan teknologi komunikasi memudahkan setiap orang untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi sebagai wadah untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, emosi, keterampilan

Lebih terperinci

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN 56 BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Penelitian ini berlokasi di Lembaga Jarimatika Banjarmasin di Jalan Sultan Adam, Komplek Awang Sejahtera II No. 34 RT. 15 Kecamatan

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI DRAMA, TARI DAN MUSIK (SENDRATASIK) FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN INSTITUT SENI INDONESIA DENPASAR

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI DRAMA, TARI DAN MUSIK (SENDRATASIK) FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN INSTITUT SENI INDONESIA DENPASAR ARTIKEL PENGARUH WAKTU BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SENI BUDAYA PADA SISWA KELAS VII SMP DHARMA WIWEKA DENPASAR TAHUN AJARAN 2015/2016 OLEH : NI KADEK YULI ANGGARINI NIM : 201209027 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Televisi saat ini telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia.

BAB I PENDAHULUAN. Televisi saat ini telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi saat ini telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. Televisi menampilkan gambar yang menarik dan menghibur, gambar televisi terkadang

Lebih terperinci

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN 54 LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN 55 No. Jurusan Semester Pekerjaan : : : : PETUNJUK PENGISIAN SKALA 1. Skala ini terdiri dari 2, skala yang pertama berjumlah 30 item dan skala yang kedua berjumlah 42 item.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 LatarBelakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 LatarBelakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang Era sekarang sering disebut sebagai era informasi, dimana manusiasangat memprioritaskan informasi. Manusia selalu merasa haus akan informasi. Informasi sudah menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menyebarluaskan berita atau pesan kepada masyarakat. Dengan kata lain media massa adalah

BAB I PENDAHULUAN. menyebarluaskan berita atau pesan kepada masyarakat. Dengan kata lain media massa adalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa merupakan sarana dan saluran resmi untuk mengkomunikasikan dan menyebarluaskan berita atau pesan kepada masyarakat. Dengan kata lain media massa adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbukti karena Indonesia memiliki cukup banyak stasiun televisi yang eksis. Dan

BAB I PENDAHULUAN. terbukti karena Indonesia memiliki cukup banyak stasiun televisi yang eksis. Dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan penyiaran televisi di Indonesia sangat signifikan, ini terbukti karena Indonesia memiliki cukup banyak stasiun televisi yang eksis. Dan saat ini stasiun

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Berdasarkan data-data yang telah diperoleh dalam penelitian ini dan yang sudah

BAB V PENUTUP. Berdasarkan data-data yang telah diperoleh dalam penelitian ini dan yang sudah BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan data-data yang telah diperoleh dalam penelitian ini dan yang sudah diolah serta diuraikan pada Bab IV maka penulis dapat menyimpulkan bahwa : Jenis-jenis masalah

Lebih terperinci

2 orang tua mempunyai pengaruh lebih positif dari pada pengaruh televisi (Wong, 2000) Pada kenyataanya anak-anak meluangkan lebih banyak waktu untuk m

2 orang tua mempunyai pengaruh lebih positif dari pada pengaruh televisi (Wong, 2000) Pada kenyataanya anak-anak meluangkan lebih banyak waktu untuk m BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa anak adalah masa di Sekolah Dasar dan merupakan masa untuk mempelajari dasar-dasar pengetahuan umum dan teknik-teknik. Ini merupakan suatu masa dimana anak bisa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi merupakan salah satu jenis media komunikasi massa elektronik yang canggih. Salah satu keunggulan televisi adalah penyajian gambar dan suara secara bersamaan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun 1962 adalah TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Selama 27

BAB I PENDAHULUAN. pada tahun 1962 adalah TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Selama 27 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Stasiun televisi yang pertama kali muncul di Indonesia yaitu pada tahun 1962 adalah TVRI ( Televisi Republik Indonesia). Selama 27 tahun, sejak berdirinya TVRI penduduk

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. menjalankan peran sebagaimana mestinya untuk mengatasi siswa yang merokok di

BAB V PENUTUP. menjalankan peran sebagaimana mestinya untuk mengatasi siswa yang merokok di BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan masalah penelitian yang telah dirumuskan pada bab 1 dan hasil analisis data serta interprestasi data dalam bab IV maka dapat disimpulkan bahwa guru BK telah menjalankan

Lebih terperinci

LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA GADUNG, KECAMATAN TOBOALI KABUPATEN BANGKA SELATAN

LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA GADUNG, KECAMATAN TOBOALI KABUPATEN BANGKA SELATAN LAPORAN PELAKSANAAN INDIVIDU PEMUDA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN DI PERDESAAN (PSP-3) DESA GADUNG, KECAMATAN TOBOALI KABUPATEN BANGKA SELATAN Nama Disusun oleh : : Dita Damayantie, S.S KEMENTRIAN PEMUDA

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELAJAR SISWA KELAS I SDN 7 KUTE PANANG. Zaki Al Fuad 1 dan Zuraini 2 ABSTRAK

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELAJAR SISWA KELAS I SDN 7 KUTE PANANG. Zaki Al Fuad 1 dan Zuraini 2 ABSTRAK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELAJAR SISWA KELAS I SDN 7 KUTE PANANG Zaki Al Fuad 1 dan Zuraini 2 ABSTRAK Penelitian ini mengangkat masalah tentang apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi minat

Lebih terperinci

BAB II PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN AL-QUR AN HADITS. kurang tepat, karena belajar adalah perubahan yang terjadi di dalam

BAB II PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN AL-QUR AN HADITS. kurang tepat, karena belajar adalah perubahan yang terjadi di dalam BAB II PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN AL-QUR AN HADITS A. Pengertian Belajar Mengajar Seseorang beranggapan bahwa belajar adalah semata-mata mengumpulkan atau menghafalkan fakta-fakta yang tersaji dalam bentuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Salah satu media massa elektronik yang paling digemari saat ini adalah televisi. Di zaman sekarang ini televisi bukanlah barang yang langka dan hanya dimiliki oleh

Lebih terperinci

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Media dapat diartikan sebagai: 1. Alat. 2.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Media dapat diartikan sebagai: 1. Alat. 2. Pengertian media dan macam-macam Media Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Media dapat diartikan sebagai: 1. Alat. 2. Alat atau (sarana) komunikasi seperti majalah, radio, televisi, film, poster, dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan, wawasan, keterampilan tertentu pada individu-individu.

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan, wawasan, keterampilan tertentu pada individu-individu. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan dan kemajuan suatu bangsa erat hubungannya dengan pendidikan. Pendidikan pada dasarnya adalah suatu upaya untuk memberikan pengetahuan, wawasan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Televisi merupakan salah satu media komunikasi massa yang sangat penting dan menjadi salah satu kebutuhan hidup masyarakat. Televisi memiliki kelebihan

Lebih terperinci

FILM BERBAHASA INGGRIS UNTUK MENUMBUHKAN MINAT PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR BAHASA INGGRIS. Oleh : Ilham, M.Pd* ABSTRAK

FILM BERBAHASA INGGRIS UNTUK MENUMBUHKAN MINAT PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR BAHASA INGGRIS. Oleh : Ilham, M.Pd* ABSTRAK FILM BERBAHASA INGGRIS UNTUK MENUMBUHKAN MINAT PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR BAHASA INGGRIS Oleh : Ilham, M.Pd* ABSTRAK Salah satu cara untuk menumbuhkan minat peserta didik untuk belajar Bahasa Inggris

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. berikut: Terdapat Hubungan Positif dan Signifikan Kebiasaan Belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. berikut: Terdapat Hubungan Positif dan Signifikan Kebiasaan Belajar BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil analisis yang dilakukan maka kesimpulan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Terdapat

Lebih terperinci

TABEL IV Hasil Observasi Awal Perilaku Datang Terlambat Sekolah Sebelum Treatment. Sebelum Treatment Nama Tanggal Waktu Datang

TABEL IV Hasil Observasi Awal Perilaku Datang Terlambat Sekolah Sebelum Treatment. Sebelum Treatment Nama Tanggal Waktu Datang TABEL IV Hasil Observasi Awal Perilaku Datang Terlambat Sekolah Sebelum Treatment Sebelum Treatment Nama Tanggal Waktu Datang II MF MR HN S Senin 25 Januari 2016 Selasa 26 Januari 2016 7:32 Rabu 27 Januari

Lebih terperinci

Alifa Hamiim Farida, Rini Nurhakiki Universitas Negeri Malang

Alifa Hamiim Farida, Rini Nurhakiki Universitas Negeri Malang PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TGT DENGAN MENGGUNAKAN PERMAINAN TIC TAC TOE SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII E SMP NEGERI 1 SUTOJAYAN BLITAR Alifa Hamiim Farida,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bagi masyarakat Indonesia. TVRI sebagai televisi pemerintah, adalah televisi

BAB I PENDAHULUAN. bagi masyarakat Indonesia. TVRI sebagai televisi pemerintah, adalah televisi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberadaan media televisi saat ini bukanlah sesuatu yang asing lagi bagi masyarakat Indonesia. TVRI sebagai televisi pemerintah, adalah televisi pertama di Indonesia.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan mengenai self-regulation

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan mengenai self-regulation BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasan mengenai self-regulation fase performance/volitional control dalam bidang akademik pada siswa kelas IX B dan C

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Balakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Balakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Balakang Pendidikan anak usia dini adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menjawab pertanyaan berikut: Who Say What In Which Channel To Whom With

BAB I PENDAHULUAN. menjawab pertanyaan berikut: Who Say What In Which Channel To Whom With 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Harold D. Lasswell menggambarkan komunikasi adalah dengan menjawab pertanyaan berikut: Who Say What In Which Channel To Whom With What Effect? (siapa mengatakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas II SD Kutowinangun 08. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah. Pendidikan merupakan faktor utama yang sangat penting dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang masalah. Pendidikan merupakan faktor utama yang sangat penting dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Pendidikan merupakan faktor utama yang sangat penting dalam pengembangan kepribadian manusia seiiring berkembangnya ilmu teknologi dan komunikasi yang semakin

Lebih terperinci

Pengukuran Waktu. Tema: Kegiatan Sehari-hari

Pengukuran Waktu. Tema: Kegiatan Sehari-hari Pengukuran Waktu Tema: Kegiatan Sehari-hari Setiap hari Ami bangun pagi. Saat Ami bangun, ibu sedang menyiapkan sarapan pagi. Ayah sedang membersihkan halaman. Setelah mandi, Ami segera sarapan. Sebelum

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa adalah sarana untuk menyebarkan pesan dari komunikator ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat membantu kita untuk

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PERILAKU MENONTON. Kurt Lewin dalam Azwar (1998) merumuskan suatu model perilaku yang

BAB V ANALISIS HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PERILAKU MENONTON. Kurt Lewin dalam Azwar (1998) merumuskan suatu model perilaku yang BAB V ANALISIS HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PERILAKU MENONTON Motivasi menonton menurut McQuail ada empat jenis, yaitu motivasi informasi, identitas pribadi, integrasi dan interaksi sosial, dan motivasi hiburan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. serempak dari berbagai macam belahan dunia. Media massa merupakan saluran resmi untuk

BAB I PENDAHULUAN. serempak dari berbagai macam belahan dunia. Media massa merupakan saluran resmi untuk BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini manusia sudah sangat bergantung pada media massa baik cetak maupun elektronik. Media massa hadir untuk mempermudah arus informasi yang

Lebih terperinci

Wawancara : Informan Pertama. Responden II Identitas Responden : Adha Zulhaida, Spd. Jenis kelamin : Perempuan

Wawancara : Informan Pertama. Responden II Identitas Responden : Adha Zulhaida, Spd. Jenis kelamin : Perempuan Wawancara : nforman ertama Responden dentitas Responden Nama : Adha Zulhaida, Spd. Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Bidang studi : Guru kelas 1 SD Alamat : Jl Komp Veteran Blok A No Telp/H : 082168817733

Lebih terperinci

1. a. Seberapa sering kamu dan seluruh keluargamu menghabiskan waktu bersamasama? b. Apa saja yang kamu lakukan bersama dengan keluargamu?

1. a. Seberapa sering kamu dan seluruh keluargamu menghabiskan waktu bersamasama? b. Apa saja yang kamu lakukan bersama dengan keluargamu? Lampiran 1 Kerangka Wawancara Anamnesa Dimensi Cohesion Separateness/Togetherness 1. a. Seberapa sering kamu dan seluruh keluargamu menghabiskan waktu bersamasama? b. Apa saja yang kamu lakukan bersama

Lebih terperinci

DESKRIPSI CARA BELAJAR DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG MEMILIKI ORANG TUA TUNGGAL DI KELAS VIII SMPN 5 PAREPARE

DESKRIPSI CARA BELAJAR DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG MEMILIKI ORANG TUA TUNGGAL DI KELAS VIII SMPN 5 PAREPARE Prosiding Seminar Nasional Volume 02, Nomor 1 ISSN 2443-1109 DESKRIPSI CARA BELAJAR DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG MEMILIKI ORANG TUA TUNGGAL DI KELAS VIII SMPN 5 PAREPARE Asrinan 1 Universitas

Lebih terperinci

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Kegiatan PPL merupakan kegiatan untuk melakukan praktek kependidikan yang meliputi; melakukan praktek mengajar dan membuat administrasi pembelajaran

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dari semua media massa, televisi menjadi media yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia. Hal itu karena karakter televisi yang audio visual sehingga membuat orang

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media adalah alat atau sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak. Ada empat macam golongan media, antara lain media antarpribadi,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Prestasi sangat penting dimiliki oleh seseorang dan menjadi harapan dari

I. PENDAHULUAN. Prestasi sangat penting dimiliki oleh seseorang dan menjadi harapan dari I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Prestasi sangat penting dimiliki oleh seseorang dan menjadi harapan dari berbagai pihak. Menurut Depdiknas dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2001: 895) prestasi

Lebih terperinci

BAB VI KESADARTAHUAN DAN PREFERENSI RESPONDEN PADA IKLAN PRODUK SIRUP MARJAN

BAB VI KESADARTAHUAN DAN PREFERENSI RESPONDEN PADA IKLAN PRODUK SIRUP MARJAN BAB VI KESADARTAHUAN DAN PREFERENSI RESPONDEN PADA IKLAN PRODUK SIRUP MARJAN 6.1 Kesadartahuan (Awareness) Responden pada Iklan Marjan 6.1.1 Acara Televisi yang Sering Menayangkan Iklan Marjan Iklan memiliki

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan akan fantasi dan informasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi kebutuhan akan fantasi dan informasi. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Media massa atau pers merupakan suatu istilah yang mulai dipergunakan pada tahun 1920an untuk mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 16 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 6 Tanjungrejo Jekulo Kudus tahun pelajaran 2012/2013

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Azwar, S. (2007). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Chaplin, J.P. (2006). Kamus Lengkap Psikologi: Rajawali Pers.

DAFTAR PUSTAKA. Azwar, S. (2007). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Chaplin, J.P. (2006). Kamus Lengkap Psikologi: Rajawali Pers. 77 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Azwar, S.(1998). Metode Penelitian. Jakarta: Pustaka Pelajar. Azwar, S. (2006). Penyusunan Skala

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab IV mengenai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab IV mengenai BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab IV mengenai penerapan kebijakan pendidikan karakter dalam meningkatkan prestasi belajar siswa di SDN Babarsari,

Lebih terperinci

JADWAL KULIAH/RESPONSI/PRAKTIKUM MATRIKULASI T.A 2014/2015 TINGKAT PERSIAPAN BERSAMA - INSTITUT PERTANIAN BOGOR

JADWAL KULIAH/RESPONSI/PRAKTIKUM MATRIKULASI T.A 2014/2015 TINGKAT PERSIAPAN BERSAMA - INSTITUT PERTANIAN BOGOR C5/G7 SENIN 30 Juni 2014 08.00-10.00 FIS101 3(2-3) FISIKA DASAR 1 KULIAH RK CCR 1.02 G7 SENIN 30 Juni 2014 12.30-15.00 FIS101 3(2-3) FISIKA DASAR 1 PRAKTIKUM lab 1 C5 SENIN 30 Juni 2014 15.00-17.30 FIS101

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. hasil penyajian data yang sudah penulis paparkan. a. memberikan motivasi. yang bersangkutan. e. Mengetahui hasil.

BAB V PENUTUP. hasil penyajian data yang sudah penulis paparkan. a. memberikan motivasi. yang bersangkutan. e. Mengetahui hasil. BAB V PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian bahwa upaya guru Bimbingan dan Konseling dalam meningkatkan potensi belajar siswa di MAN 2 Model Banjarmasin belum terlaksana dengan sepenuhnya, hal

Lebih terperinci

KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS IV YANG ORANG TUANYA BEKERJA SEBAGAI BURUH ROKOK DI SD NEGERI 5 TEMULUS Kec. MEJOBO, Kab. KUDUS

KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS IV YANG ORANG TUANYA BEKERJA SEBAGAI BURUH ROKOK DI SD NEGERI 5 TEMULUS Kec. MEJOBO, Kab. KUDUS KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS IV YANG ORANG TUANYA BEKERJA SEBAGAI BURUH ROKOK DI SD NEGERI 5 TEMULUS Kec. MEJOBO, Kab. KUDUS NASKAH PUBLIKASI FEBRI NOVITA SARI A510090046 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,

BAB I PENDAHULUAN. spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, berbagai sektor bidang kehidupan mengalami peningkatan yang cukup pesat. Untuk dapat memajukan bidang kehidupan, manusia

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data sebanyak 0 mahasiswa (0%) mempunyai minat sangat rendah, 5 mahasiswa (5,7%) mempunyai minat rendah, 29 mahasiswa (33,3%)

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. diketahui bahwa pengaruh tayangan FTV di SCTV sangat mempunyai. kepada responden yang banyak menonton tayangan adalah remaja yang

BAB V PENUTUP. diketahui bahwa pengaruh tayangan FTV di SCTV sangat mempunyai. kepada responden yang banyak menonton tayangan adalah remaja yang BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Setelah disajikan dan dianalisa dengan teknik analisa data, maka dapat diketahui bahwa pengaruh tayangan FTV di SCTV sangat mempunyai pengaruh dengan nilai 90,09%. Hal ini didukung

Lebih terperinci

LAMPIRAN. PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version

LAMPIRAN. PDF created with FinePrint pdffactory Pro trial version LAMPIRAN KATA PENGANTAR Dalam rangka memenuhi persyaratan untuk mencapai gelar sarjana di Fakultas Psikologi UKM Bandung, salah satu persyaratan tugas yang harus dipenuhi adalah melakukan penelitian. Sehubungan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. orang tua terhadap prestasi belajar pada siswa kelas IV SD se Gugus

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. orang tua terhadap prestasi belajar pada siswa kelas IV SD se Gugus 90 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut. 1. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara intensitas

Lebih terperinci

BAB IV UPAYA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENANGANI STRES SEKOLAH

BAB IV UPAYA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENANGANI STRES SEKOLAH BAB IV UPAYA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENANGANI STRES SEKOLAH A. Upaya Guru Bimbingan dan Konseling Dalam Menangani Stres Sekolah Seperti telah diketahui bahwa stress adalah fenomena umum yang

Lebih terperinci

BAB III PENERAPAN TEKNIK TOKEN ECONOMY DALAM MENGATASI PERILAKU TERLAMBAT

BAB III PENERAPAN TEKNIK TOKEN ECONOMY DALAM MENGATASI PERILAKU TERLAMBAT BAB III PENERAPAN TEKNIK TOKEN ECONOMY DALAM MENGATASI PERILAKU TERLAMBAT A. GAMBARAN SISWA Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa SMAN 1 Kibin yang dilakukan pada tanggal 25 januari 2016 diperoleh data

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi. 1. Deskripsi Sekolah

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi. 1. Deskripsi Sekolah BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi Melalui kegiatan observasi saat PPL 1 di SLB Yapenas yang dilaksanakan pada bulan Juni 2014, dapat diperoleh gambaran mengenai sarana dan prasarana penunjang kegiatan

Lebih terperinci

-3- Geofisika Nomor 17 Tahun 2014 tentang Organisasi dan. Tata Kerja Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan

-3- Geofisika Nomor 17 Tahun 2014 tentang Organisasi dan. Tata Kerja Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan -2- Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 2. Undang-Undang

Lebih terperinci

BAHAGIA BELAJAR BAHAGIA MINAT MEMBANGUN KARAKTER BELAJAR ANAK GENERASI PEMBELAJAR MANDIRI SEPANJANG HAYAT TUJUAN HIDUP MANUSIA

BAHAGIA BELAJAR BAHAGIA MINAT MEMBANGUN KARAKTER BELAJAR ANAK GENERASI PEMBELAJAR MANDIRI SEPANJANG HAYAT TUJUAN HIDUP MANUSIA BAHAGIA TUJUAN HIDUP MANUSIA BAHAGIA TUJUAN UTAMA PENDIDIKAN BELAJAR SALAH SATU KUNCI BAHAGIA MINAT MEMBANGUN KARAKTER BELAJAR ANAK GENERASI PEMBELAJAR MANDIRI SEPANJANG HAYAT Filosofi kata bimba Prosesnya

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA Alamat : Jln K.H.Agussalim Polewali Telp. 0428-22031, email:sman3polewali@yahoo.co.id KEPUTUSAN KEPALA SMA NEGERI 3 POLEWALI NOMOR

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA 4.1 Pelaksanaan Pendampingan Keluarga 4.1.1 Kunjungan 1 Hari/Tanggal : Jumat, 29 Juli 2016 Jenis Kegiatan : Perkenalan dan sosialisasi dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. elektronik yang hampir selalu ada di setiap rumah adalah televisi. Televisi

BAB I PENDAHULUAN. elektronik yang hampir selalu ada di setiap rumah adalah televisi. Televisi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi sekarang ini memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia, diantaranya adalah memudahkan penyebaran informasi dan komunikasi melalui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Begitu juga manusia di ciptakan dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan

BAB I PENDAHULUAN. Begitu juga manusia di ciptakan dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Allah menciptakan segala sesuatu yang ada di dunia ini pasti berpasangan. Begitu juga manusia di ciptakan dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan yang dari

Lebih terperinci

PROSIDING ISBN :

PROSIDING ISBN : P 54 UPAYA MENINGKATKAN KARAKTER POSITIF SISWA DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE KOOPERATIF DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA TRAVEL GAME DI SMP NEGERI 14 YOGYAKARTA Laela Sagita, M.Sc 1, Widi Asturi

Lebih terperinci

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH SMP 1 WONOKERTO

PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH SMP 1 WONOKERTO PROSEDUR OPERASI STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH SMP 1 WONOKERTO TAHUN PELAJARAN 2010/2011 PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN DINAS PENDIDIKAN SMP 1 WONOKERTO PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN DINAS PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Terapi Kognitif dan Perilaku Untuk Penderita Hipomania dan Mania

Terapi Kognitif dan Perilaku Untuk Penderita Hipomania dan Mania Materi ini merupakan salah satu Bahan kuliah online gratis Bagi anggota keluarga, relawan kesehatan jiwa Danperawat pendamping Terapi Kognitif dan Perilaku Untuk Penderita Hipomania dan Mania Oleh: TirtoJiwo,

Lebih terperinci

Analisis Deskriptif Faktor-faktor Konsentrasi Belajar Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Analisis Deskriptif Faktor-faktor Konsentrasi Belajar Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Analisis Deskriptif Faktor-faktor Konsentrasi Belajar Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan HADI CAHYONO Universitas Muhammadiyah Ponorogo hadicahyono0@gmail.com ABSTRAK Tujuan penelitian

Lebih terperinci

ANALISIS PERILAKU SISWA SMP DALAM MENERAPKAN NILAI-NILAI PANCASILA SILA KELIMA DI LINGKUNGAN SEKOLAH (Studi Kasus Di SMP Negeri 3 Sawit Boyolali)

ANALISIS PERILAKU SISWA SMP DALAM MENERAPKAN NILAI-NILAI PANCASILA SILA KELIMA DI LINGKUNGAN SEKOLAH (Studi Kasus Di SMP Negeri 3 Sawit Boyolali) ANALISIS PERILAKU SISWA SMP DALAM MENERAPKAN NILAI-NILAI PANCASILA SILA KELIMA DI LINGKUNGAN SEKOLAH (Studi Kasus Di SMP Negeri 3 Sawit Boyolali) NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA. No Tanggal Waktu Jenis Kegiatan Lokasi Kendala Solusi Hasil 1 Minggu, 24 Juli 2016

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA. No Tanggal Waktu Jenis Kegiatan Lokasi Kendala Solusi Hasil 1 Minggu, 24 Juli 2016 BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA No Tanggal Waktu Jenis Kegiatan Lokasi Kendala Solusi Hasil 1 Minggu, 24 Juli 21.00 Pembagian KK oleh Kepala Dusun Jempanang sekaligus mengunjungi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS GAYA BELAJAR SISWA BERPRESTASI DI SMP NEGERI 14 PEKALONGAN. A. Analisis Gaya Belajar Siswa Berprestasi di SMP Negeri 14 Pekalongan

BAB IV ANALISIS GAYA BELAJAR SISWA BERPRESTASI DI SMP NEGERI 14 PEKALONGAN. A. Analisis Gaya Belajar Siswa Berprestasi di SMP Negeri 14 Pekalongan BAB IV ANALISIS GAYA BELAJAR SISWA BERPRESTASI DI SMP NEGERI 14 PEKALONGAN A. Analisis Gaya Belajar Siswa Berprestasi di SMP Negeri 14 Pekalongan Analisis terhadap gaya belajar siswa berprestasi di SMP

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan bagian penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat manusia. Oleh karena itu, ilmu komunikasi saat ini sedang berkembang

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA NASKAH PUBLIKASI HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA Oleh : Arum Kusuma Putri Uly Gusniarti PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI DAN ILMU SOSIAL BUDAYA UNIVERSITAS ISLAM

Lebih terperinci