PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS GAYA BELAJAR SISWA. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling
|
|
- Leony Sutedja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS GAYA BELAJAR SISWA Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd Oleh: DESY WISMASARI PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2 PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS GAYA BELAJAR SISWA A. Kajian Teori 1. Definisi Gaya Belajar Winkel (2005:164) menjelaskan bahwa kemampuan seseorang untuk memahami dan menyerap pelajaran dimana dalam gaya belajar ada yang cepat, sedang, dan ada pula yang sangat lambat. Menurut Nasution (2008:93) menjelaskan bahwa gaya belajar atau learning style siswa yaitu cara siswa bereaksi dan menggunakan perangsang-perangsang yang diterimanya dalam proses belajar. Menurut DePorter & Hernacki (2000:110) menjelaskan bahwa gaya belajar merupakan suatu kombinasi dari bagaimana seseorang menyerap, dan kemudian mengatur serta mengolah informasi. 2. Ciri-Ciri Gaya Belajar Adapun ciri-ciri perilaku individu dengan karakteristik gaya belajar seperti disebutkan diatas, menurut DePorter & Hernacki (2000:112), adalah sebagai berikut: a. Gaya Belajar Visual (Visual learners) b. Gaya Belajar Auditorial (Auditory Learners) c. Gaya Belajar Kinestetik (Tactual Learners) B. Definisi Operasional 1. Definisi Gaya Belajar Gaya belajar adalah kemampuan seseorang dalam memahami, menyerap dengan mengelola gaya belajarnya sendiri, dimana idividu dalam proses pemahaman ada yang cepat, sedang, dan lambat. 2
3 2. Ciri-Ciri Gaya Belajar a. Gaya Belajar Visual (Visual learners) b. Gaya Belajar Auditorial (Auditory Learners) c. Gaya Belajar Kinestetik (Tactual Learners) DAFTAR PUSTAKA Winkel, W.S Psikologi Pengajaran. Edisi Revisi. Jakarta: Raja Grasindo Persada. Nasution. (2008). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Cetakan ke-11. Jakarta: Bumi Aksara DePorter, Bobbi & Hernacki, Mike. (2000). Quantum Learning. Edisi Revisi. Bandung: Kaifa 3
4 SKALA PSIKOLOGIS GAYA BELAJAR Variabel : Gaya Belajar Definisi Operasional: Gaya belajar adalah kemampuan seseorang dalam memahami, menyerap dengan mengelola gaya belajarnya sendiri, dimana idividu dalam proses pemahaman ada yang cepat, sedang, dan lambat. Item Gaya Belajar 1. Gaya Belajar Visual (Visual learners) Deskripsi : Gaya belajar yang menitikberatkan pada ketajaman penglihatan, bukti-bukti konkret harus diperlihatkan terlebih dahulu sehinggga dapat memahami lebih dalam apa yang dipelajari. a. Favourable 1. Saya mampu membuat rencana dan mengatur jangka panjang dengan baik. 2. Saya lebih mudah mengingat apa yang dilihat daripada apa yang didengar. 3. Saya tidak mudah terganggu oleh keributan atau suara berisik ketika sedang belajar. b. Unfavourable 1. Saya mengalami kesulitan untuk mengingat sesuatu yang dilihat. 2. Saya lebih suka mbelajar dan bekerja di tempat yang sepi 3. Saya mengalami kesulitan untuk mengatur waktudan membuat rencana jangka panjang. 2. Gaya Belajar Auditorial (Auditory Learners) Deskripsi : Gaya belajar yang mengandalkan pada pendengaran untuk bisa memahami dan mengingatnya. a. Favourable 1. Saya mampu mengingat dengan baik penjelasan gur didepan kelas, atau materi yang didiskusikan dalam kelompok. 2. Saya lebih senang mendengarkan atau dibacakan daripada membaca. 3. Ketika membaca saya selalu menggerakan bibir dan mengucapkan tulisan dibuku. b. Unfavourable 4
5 1. Saya lebih nyaman dengan belajar sendiri dan tidak ada yang mengganggu. 2. Saya mengalami kesulitan untuk mengingat sesuatu yang saya dengar. 3. Saya lebih suka untuk mengerjakan tugas mengarang atau menulis 3. Gaya Belajar Kinestetik (Tactual Learners) Deskripsi : Gaya belajar yang mengharuskan individu yang bersangkutan menyentuh sesuatu yang memberikan informasi tertentu agar individu bisa mengingatnya. a. Favourable 1. Ketika menghafalkan sesuatu saya lebih memilih dengan cara berjalan atau melihat langsung objeknya. 2. Ketika belajar saya sulit untuk berdiam diri atau duduk manis, dan selalu ingin bergerak. 3. Ketika belajar saya lebih memilih peraktek atau mencoba secara langsung. b. Unfavourable 1. Saya tidak menyukai belajar dengan banyak melibatkan aktivitas fisik. 2. Ketika belajar saya lebih nyaman untuk tetap konsentrasi dan berdiam diri. 3. Saya lebih nyaman belajar dengan hal-hal yang bersifat abstrak. 5
6 Blue Print Skala Psikologis Kisi-Kisi Instrumen Gaya Belajar No Indikator Deskriptor No item (+) (-) Jumlah 1. Gaya belajar visual Gaya belajar yang 1, 7, 13 2, 8, 14 6 menitikberatkan pada ketajaman penglihatan, bukti-bukti konkret harus diperlihatkan terlebih dahulu sehinggga dapat memahami lebih dalam apa yang dipelajari 2. Gaya Belajar Auditorial 3. Gaya Belajar Kinestetik Gaya belajar yang 3, 9, 15 4, 10, 16 6 mengandalkan pada pendengaran untuk bisa memahami dan mengingatnya. Gaya belajar yang 5, 11, 17 6, 12, 18 6 mengharuskan individu yang bersangkutan menyentuh sesuatu yang memberikan informasi tertentu agar individu bisa mengingatnya. Jumalah Item Pernyataan
7 SKALA PSIKOLOGIS PASCASARJANA BIMBINGAN DAN KONSELING UNIVERISTAS NEGERI YOGYAKARTA Sehubungan dengan penelitian yang saya lakukan untuk memenuhi tugas akhir, saya mohon kesediaan anda untuk mengisi skala penelitian dan mengisi identitas anda di lembar yang tersedia. Skala penelitian ini berisi beberapa pernyataan yang saya harapkan diisi dengan sejujurnya sesuai dengan kondisi anda saat ini. Semua informasi dan jawaban anda akan terjamin kerahasiaannya. Atas bantuan dan kerjasamanya, saya mengucapkan terima kasih. Hormat saya, Desy Wismasari 7
8 I. IDENTITAS DIRI Nama Lengkap Nama Panggilan Sekolah Kelas No. Hp Alamat Akun : II. PETUNJUK MENGERJAKAN Di bawah ini terdapat beberapa pernyataan. Pilihlah salah satu alternatif jawaban yang paling sesuai dengan diri anda sebenarnya. Semua pilihan jawaban adalah benar. Usahakan semua pernyataan terjawab dengan cara memberikan tanda silang ( X ) pada salah satu dari 4 (Empat) alternatif jawaban di bawah ini : SS : Sangat Setuju S : Setuju TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju NO PERNYATAAN SS S TS STS 1 Saya mampu membuat rencana dan mengatur jangka panjang dengan baik. 2 Saya mengalami kesulitan untuk mengingat sesuatu yang dilihat 3 Saya mampu mengingat dengan baik penjelasan gur didepan kelas, atau materi yang didiskusikan dalam kelompok 4 Saya lebih nyaman dengan belajar sendiri dan tidak ada yang mengganggu 5 Ketika menghafalkan sesuatu saya lebih memilih dengan cara berjalan atau melihat langsung objeknya 8
9 6 Saya tidak menyukai belajar dengan banyak melibatkan aktivitas fisik 7 Saya lebih mudah mengingat apa yang dilihat daripada apa yang didengar. 8 Saya lebih suka belajar dan bekerja di tempat yang sepi 9 Saya lebih senang mendengarkan atau dibacakan daripada membaca 10 Saya mengalami kesulitan untuk mengingat sesuatu yang saya dengar 11 Ketika belajar saya sulit untuk berdiam diri atau duduk manis, dan selalu ingin bergerak Ketika belajar saya lebih nyaman untuk tetap konsentrasi 12 dan berdiam diri. 13 Saya tidak mudah terganggu oleh keributan atau suara berisik ketika sedang belajar 14 Saya mengalami kesulitan untuk mengatur waktudan membuat rencana jangka panjang. 15 Ketika membaca saya selalu menggerakan bibir dan mengucapkan tulisan dibuku 16 Saya lebih suka untuk mengerjakan tugas mengarang atau menulis 17 Ketika belajar saya lebih memilih peraktek atau mencoba secara langsung 18 Saya lebih nyaman belajar dengan hal-hal yang bersifat abstrak ** Terima Kasih 9
PEDOMAN OBSERVASI GAYA BELAJAR. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling
PEDOMAN OBSERVASI GAYA BELAJAR Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd Oleh: DESY
Lebih terperinciPENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS PERENCANAAN KARIR. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling
PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS PERENCANAAN KARIR Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi,
Lebih terperinciPENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS KORBAN CYBER BULLYING. Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd
PENYUSUNAN SKALA PSIKOLOGIS KORBAN CYBER BULLYING Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi,
Lebih terperinciIDENTIFIKASI GAYA BELAJAR (VISUAL, AUDITORIAL, KINESTETIK) MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS BUNG HATTA
JPPM Vol. 10 No. 2 (2017) IDENTIFIKASI GAYA BELAJAR (VISUAL, AUDITORIAL, KINESTETIK) MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS BUNG HATTA Yusri Wahyuni Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bung Hatta
Lebih terperinciPENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF
291 PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF Ibnu R. Khoeron 1, Nana Sumarna 2, Tatang Permana 3 Departemen Pendidikan Teknik Mesin Universitas Pendidikan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS
II. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS A. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Belajar Secara psikologis belajar adalah suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. 1. Kemampuan Representasi Matematis. a) Pengertian Kemampuan Representasi Matematis
BAB II KAJIAN TEORI A. Deskripsi Konseptual 1. Kemampuan Representasi Matematis a) Pengertian Kemampuan Representasi Matematis Menurut NCTM (2000) representasi adalah konfigurasi atau sejenisnya yang berkorespondensi
Lebih terperinciPENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 2 BANJARMASIN TAHUN AJARAN 2015/2016
ISSN 2442-3041 Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 2, No. 3, September - Desember 2016 STKIP PGRI Banjarmasin PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling
KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd Oleh: DESY WISMASARI
Lebih terperinciPEDOMAN ANGKET TERBUKA PERENCANAAN KARIR. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling
PEDOMAN ANGKET TERBUKA PERENCANAAN KARIR Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Nasution (2008: 93) mengemukakan bahwa gaya belajar atau learning style
9 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Gaya Belajar Nasution (2008: 93) mengemukakan bahwa gaya belajar atau learning style siswa yaitu cara ia bereaksi dan menggunakan perangsang-perangsang yang diterimanya dalam
Lebih terperinciTUGAS INDIVIDU PENGEMBANGAN SKALA PSIKOLOGIS DALAM BIDANG PRIBADI-SOSIAL
TUGAS INDIVIDU PENGEMBANGAN SKALA PSIKOLOGIS DALAM BIDANG PRIBADI-SOSIAL Disusun guna memenuhi persyaratan mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan dan Konseling Dosen Pengampu: Dr. Edi Purwanta,
Lebih terperinciTUGAS INDIVIDU PENGEMBANGAN INSTRUMEN BIMBINGAN DAN KONSELING (KUESIONER BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR)
TUGAS INDIVIDU PENGEMBANGAN INSTRUMEN BIMBINGAN DAN KONSELING (KUESIONER BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR) Disusun guna memenuhi persyaratan mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan dan Konseling
Lebih terperinciPENGEMBANGAN SKALA PSIKOLOGI BIDANG KARIR
PENGEMBANGAN SKALA PSIKOLOGI BIDANG KARIR Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pengembangan Instrumen Dan Media Bimbingan dan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd. dan Dr. Ali Muhtadi
Lebih terperinciTUGAS INDIVIDU PENGEMBANGAN SKALA PSIKOLOGIS DALAM BIDANG KARIR
TUGAS INDIVIDU PENGEMBANGAN SKALA PSIKOLOGIS DALAM BIDANG KARIR Disusun guna memenuhi persyaratan mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan dan Konseling Dosen Pengampu: Dr. Edi Purwanta,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Deskripsi Teori Untuk memudahkan pemahaman, perlu dijelaskan beberapa teori terkait penelitian ini yang berjudul: Gaya Belajar Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan keguruan (Wawancara
Lebih terperinciStrategi Dan Ciri Pengajaran Dalam Menghadapi Perbedaan Modalitas Belajar Dan Peran Utama Guru Dalam Inovasi Pembelajaran
1 Strategi Dan Ciri Pengajaran Dalam Menghadapi Perbedaan Modalitas Belajar Dan Peran Utama Guru Dalam Inovasi Pembelajaran Nama : Dinatus Solichah NIM : 152071200011 Prodi/SMT : PGMI A1/V Email : dinadelisha16@gmail.com
Lebih terperinciPERBEDAAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS UNGGUL DENGAN KELAS REGULER DI SMP N 12 PADANG. Oleh: ABSTRACK
PERBEDAAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS UNGGUL DENGAN KELAS REGULER DI SMP N 12 PADANG Oleh: Rani Okta Tiara * Drs. Afrizal Sano, M.Pd., Kons** Rila Rahma Mulyani, M.Psi., Psikolog** Mahasiswa Bimbingan dan
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA PERENCANAAN KARIR. Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling
Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Instrumen dan Media Bimbingan Konseling Dosen Pengampu: Prof. Dr. Edi Purwanta, M.Pd Dr. Ali Muhtadi, M.Pd Oleh: DESY WISMASARI 16713251012 PROGRAM
Lebih terperinciMENGENAL GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK. Oleh Mansur HR Widyaiswara LPMP Provinsi Sulawesi Selatan
MENGENAL GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK Oleh Mansur HR Widyaiswara LPMP Provinsi Sulawesi Selatan Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 19 disebutkan bahwa
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN. hasil atau jawaban dari fokus penelitian yang yang telah disusun oleh peneliti
BAB V PEMBAHASAN Dari hasil angket gaya belajar, tes dan wawancara, peneliti mengetahui hasil atau jawaban dari fokus penelitian yang yang telah disusun oleh peneliti sebelumnya, yaitu tentang kemampuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah salah satu faktor penting dalam perkembangan suatu negara. Dengan pendidikan yang lebih baik akan mengarah pada perkembangan suatu negara yang
Lebih terperinciMODUL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH ( PROBLEM-BASED INSTRUCTION) DILIHAT DARI GAYA BELAJAR DAN KECERDASAN EMOSIONAL
MODUL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH ( PROBLEM-BASED INSTRUCTION) DILIHAT DARI GAYA BELAJAR DAN KECERDASAN EMOSIONAL RATRI CANDRA HASTARI 1 1 STKIP PGRI TULUNGAGUNG 1 ratricandrahastari@gmail.com Abstrak
Lebih terperinciPEMETAAN TINGKAT BERPIKIR KREATIF MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA DALAM PEMECAHAN MASALAH SOAL ANALISIS REAL 2 DITINJAU DARI GAYA BELAJAR
PEMETAAN TINGKAT BERPIKIR KREATIF MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA DALAM PEMECAHAN MASALAH SOAL ANALISIS REAL 2 DITINJAU DARI GAYA BELAJAR Hidayatulloh Pendidikan Matematika STKIP Muhammadiyah Pringsewu
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. seseorang dalam proses pembelajaran (Suparlan, 2004: 31). Di dunia
9 II. TINJAUAN PUSTAKA A. Gaya Belajar Gaya Belajar adalah cara atau pendekatan yang berbeda yang dilakukan oleh seseorang dalam proses pembelajaran (Suparlan, 2004: 31). Di dunia pendidikan, istilah gaya
Lebih terperinciKata kunci : Gaya Belajar, Siswa Kinestetik, Hasil Belajar
ANALISIS GAYA BELAJAR MATEMATIKA SISWA KINESTETIK KELAS VIII.3 SMP PERTIWI 2 PADANG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Oleh Irawati*, Zulfaneti**, Ratulani Juwita*** *) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika
Lebih terperinciAvailable online at Jurnal KOPASTA. Jurnal KOPASTA, 2 (2), (2015) 13-17
82 Available online at www.journal.unrika.ac.id Jurnal KOPASTA Jurnal KOPASTA, 2 (2), (2015) 13-17 Pengaruh Gaya Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Junierissa Marpaung* Division of Counseling and
Lebih terperinciSTUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015
STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015 Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berupa hasil perhitungan statistik yang datanya diperoleh dari responden. Hasil
49 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Dalam bab ini dibahas mengenai hasil penelitian yang dilaksanakan, yaitu berupa hasil perhitungan statistik yang datanya diperoleh dari responden.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dianggap penting yaitu era globalisasi yang membutuhkan sumber daya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dunia pendidikan sebagai sarana utama untuk mencerdaskan bangsa patut diberikan perhatian, apalagi Indonesia akan memasuki semua zaman yang dianggap penting
Lebih terperinciIDENTIFIKASI GAYA BELAJAR MAHASISWA. Jeanete Ophilia Papilaya, Neleke Huliselan. Abstract. Abstrak
IDENTIFIKASI GAYA BELAJAR MAHASISWA Jeanete Ophilia Papilaya, Neleke Huliselan FKIP, Universitas Pattimura Kampus B - PGSD Unpatti Jl. Dr. Tamaela Ambon anneth_op@yahoo.com Abstract The objective of this
Lebih terperinciANALISIS GAYA BELAJAR MATEMATIKA SISWA AUDITORIAL KELAS VIII.3 SMP PERTIWI 2 PADANG TAHUN PELAJARAN 2016/1017 Oleh ABSTRACT
ANALISIS GAYA BELAJAR MATEMATIKA SISWA AUDITORIAL KELAS VIII.3 SMP PERTIWI 2 PADANG TAHUN PELAJARAN 2016/1017 Oleh Desva Apprilla*, Zulfaneti**, Dewi Yuliana Fitri*** *) Mahasiswa Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam membangun bangsa dan negara. Dengan demikian dalam program pembangunan masalah pendidikan mendapatkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. belajar yang belum sesuai dengan yang diharapkan. Melalui pendidikan,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Diberbagai tingkat pendidikan, masih banyak ditemukan hasil belajar yang belum sesuai dengan yang diharapkan. Melalui pendidikan, seseorang diharapkan membangun
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORITIK. a. Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita
8 BAB II KAJIAN TEORITIK 1. Deskripsi Konseptual a. Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Analisis kesalahan dalam menyelesaikan masalah matematika perlu dilakukan, agar kesalahan-kesalahan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Slameto (2010:2), bahwa belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Belajar 2.1.1 Pengertian Belajar Belajar tidak hanya dapat dilakukan di sekolah saja, namun dapat dilakukan di mana-mana, seperti di rumah ataupun di lingkungan masyarakat. Menurut
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. siswa. Kemampuan seseorang untuk memahami dan menyerap pelajaran sudah
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teori Gaya Belajar 2.1.1 Pengertian Gaya Belajar Gaya belajar menurut Winkel (2005) adalah cara belajar yang khas bagi siswa. Kemampuan seseorang untuk memahami dan menyerap
Lebih terperinciBAB II GAYA BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR
19 BAB II GAYA BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR A. Gaya Belajar 1. Pengertian Gaya Belajar Gaya adalah sikap, tingkah laku, ragam dan cara melakukan. 1 Sedangkan pengertian belajar adalah berusaha memperoleh
Lebih terperinciJurnal Akademis dan Gagasan matematika Edisi Ke Dua Tahun 2015 Halaman 45 hingga 53
PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN TPS (THINK- PAIR-SHARE) DENGAN MEDIA PAPAN TEMPEL DAN ULAR TANGGA YANG DIPENGARUHI OLEH GAYA BELAJAR Alfian Nur Ubay 1, Wagino, dan Ridam Dwi Laksono 3 1,,3 Prodi Pendidikan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sebelum peneliti melakukan uji instrument, terlebih dahulu peneliti
42 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Pembakuan Instrumen Penelitian Sebelum peneliti melakukan uji instrument, terlebih dahulu peneliti melakukan uji validasi oleh ahli. Uji validasi dilakukan
Lebih terperinciPROFIL KONFLIK KOGNITIF SISWA BERDASARKAN GAYA BELAJAR PADA MATERI LINGKARAN DI SMP NEGERI 3 PLOSOKLATEN
PROFIL KONFLIK KOGNITIF SISWA BERDASARKAN GAYA BELAJAR PADA MATERI LINGKARAN DI SMP NEGERI 3 PLOSOKLATEN SKRIPSI Diajukan Untuk Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Lebih terperinciLampiran 1. KUESIONER PENELITIAN. Bapak/Ibu yang terhormat, Pertanyaan yang ada dalam kuesioner ini hanya semata-mata untuk
Lampiran 1. KUESIONER PENELITIAN Bapak/Ibu yang terhormat, Pertanyaan yang ada dalam kuesioner ini hanya semata-mata untuk keperluan pengumpulan data dalam rangka penulisan tesis yang berjudul: ANALISIS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada subyek didik setelah mengalami proses pendidikan. Perubahan-perubahan itu
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha yang dijalankan oleh seseorang atau kelompok orang lain agar menjadi dewasa atau mencapai tingkat hidup atau penghidupan yang lebih
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. penulis akan memaparkan mengenai analisis hasil penelitianyang terdiri dari analisis
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Pada bab ini akan dipaparkan analisis hasil penelitian, berdasarkan hasil penelitian pada bab tiga yang akan didasarkan pada teori di bab dua. Pada keempat ini penulis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dikemas secara formal maupun non-formal. Inti dari sebuah belajar adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Belajar merupakan suatu keharusan bagi setiap insan manusia, baik itu dikemas secara formal maupun non-formal. Inti dari sebuah belajar adalah pengalaman dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah
1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Keberhasilan dan kegagalan proses belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor yang secara garis besar dibagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terwujud jika kualitas dari pendidikannya bermutu dan merata disetiap golongan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu dari tujuan pembangunan nasional yang tertuang dalam pembukaan UUD'45 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Kemajuan sebuah bangsa bisa terwujud jika kualitas
Lebih terperinciThis study entitled "Analysis of Student Learning Styles And Regular Featured In SMP N 2 Bangkinang"
This study entitled "Analysis of Student Learning Styles And Regular Featured In SMP N 2 Bangkinang" Guslaini) Elni Yakub 2) Prof. Dr. H. Zulfan Saam, Ms)Email:gusliani@gmail.com 1)Mahasiswa Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan darikegiatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan darikegiatan belajar, karena prestasi merupakan hasil dari proses belajar.prestasi belajar dapat diartikan
Lebih terperinciKONTRIBUSI GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEKANIKA TEKNIK SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PARIAMAN
KONTRIBUSI GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEKANIKA TEKNIK SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 PARIAMAN Lilis Novitasari 1, Indrati Kusumaningrum 2, Nevy Sandra 3 Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas
Lebih terperinciKEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR PADA SMA NEGERI 10 PONTIANAK
KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR PADA SMA NEGERI 10 PONTIANAK Stevanie Wulandari, Ade Mirza, Silvia Sayu Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Untan Pontianak Email:stevanie_wulandari@yahoo.co.id
Lebih terperinciKelas 4 SDN 1 Selodoko. LAMPIRAN 1 Daftar Siswa SDN 1 Selodoko Kelas 3 SDN 1 Selodoko
LAMPIRAN 1 Daftar Siswa SDN 1 Selodoko Kelas 3 SDN 1 Selodoko No. Kode Nama 1 A1 2 A2 3 A3 4 A4 5 A5 6 A6 7 A7 8 A8 9 A9 10 A10 11 A11 12 A12 13 A13 14 A14 15 A15 16 A16 17 A17 18 A18 19 A19 20 A20 21
Lebih terperinciPERBEDAAN TINGKAT PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KECENDERUNGAN GAYA BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR
PERBEDAAN TINGKAT PRESTASI BELAJAR DITINJAU DARI KECENDERUNGAN GAYA BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR Perbedaan Tingkat Prestasi... (Pertiwi) 1 THE COMPARATIVE OF LEARNING ACHIEVEMENT REVIEW FROM LEARNING STYLE
Lebih terperinciSTUDI GAYA BELAJAR MAHASISWA ANGKATAN 2014 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UM MATARAM PADA MATA KULIAH ELEKTRONIKA DASAR I TAHUN AKADEMIK 2015/2016
STUDI GAYA BELAJAR MAHASISWA ANGKATAN 2014 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA UM MATARAM PADA MATA KULIAH ELEKTRONIKA DASAR I TAHUN AKADEMIK 2015/2016 1 Linda Sekar Utami 1 Dosen Progran Studi Pendidikan
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KELAS V SD NEGERI 29 BANDA ACEH. Zahratul Adami, M. Husin Affan, Hajidin
HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KELAS V SD NEGERI 29 BANDA ACEH Zahratul Adami, M. Husin Affan, Hajidin Zahra2639@gmail.com ABSTRAK Gaya belajar adalah salah satu cara bagaimana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini berlangsung
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini berlangsung demikian pesat, sehingga menimbulkan suatu perubahan dalam kehidupan masyarakat. Demikian juga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengerjakan soalnya sesuai waktu yang disediakan. Oleh karena itu, siswa memerlukan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hasil Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Atas (SMA) program IPA pada Tahun 2015 menunjukkan bahwa rata-rata nilai matematika menjadi rata-rata nilai terendah dibandingkan
Lebih terperinciDESKRIPSI KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP DAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP
Prosiding Seminar Nasional Volume 02, Nomor 1 ISSN 2443-1109 DESKRIPSI KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP DAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP Ary Herlina Kurniati HM
Lebih terperinciMODALITAS BELAJAR. Nama : Faridatul Fitria NIM : Prodi/SMT : PGMI A1/ V. : Ringkasan :
1 MODALITAS BELAJAR Nama : Faridatul Fitria NIM : 152071200008 Prodi/SMT : PGMI A1/ V Email Ringkasan : : faridatulfitria05@gmail.com Artikel ini membahas tentang modalitas belajar. Definisi model belajar
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMP
PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMP Dwi Avita Nurhidayah Dosen Universitas Muhammadiyah Ponorogo Email : danz_atta@yahoo.co.id
Lebih terperinciHUBUNGAN KETERAMPILAN MENCATAT DENGAN HASIL BELAJAR SISWA
Volume 2 Nomor 1 Januari 2013 KONSELOR Jurnal Ilmiah Konseling http://ejournal.unp.ac.id/index.php/konselor Info Artikel: Diterima15/01/2013 Direvisi 21/02/2013 Dipublikasikan 01/03/2013 HUBUNGAN KETERAMPILAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring majunya perkembangan jaman, pendidikan sangat penting dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring majunya perkembangan jaman, pendidikan sangat penting dalam mengembangkan kehidupan manusia, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan upaya mewujudkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. efisien. 1 Untuk mempermudah siswa dalam menerima materi
efisien. 1 Untuk mempermudah siswa dalam menerima materi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Proses pembelajaran adalah seperangkat kegiatan belajar yang dilakukan siswa dibawah bimbingan guru. Siswa sebagai
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Hasil Belajar 1. Pengertian Hasil Belajar Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya, hasil belajar dibagi menjadi tiga
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mengenai makna yang dihubungkan dengan gagasan-gagasan yang diarahkan
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Berpikir merupakan suatu hal alamiah manusia. Disadari atau tidak, berpikir melekat dalam kehidupan setiap manusia setiap harinya. Secara psikologis, pada
Lebih terperinciDosen Program Pendidikan Geografi PIPS, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia. Keperluan korespondensi, HP : ,
PENGARUH GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI LINGKUNGAN HIDUP SISWA KELAS XI IPS SMA AL-ISLAM I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012 (THE EFFECT OF STUDENT LEARNING STYLE
Lebih terperinciKISI-KISI ANGKET. NO. Variabel Indikator No. Item
1 KISI-KISI ANGKET NO. Variabel Indikator No. Item I. Karakteristik Produk Baru a. Keunggulan Relatif b. Kesesuaian c. Kompleksitas d. Dapat diuji coba e. Kemudahan dikomunikasikan (1,2) (3,4,5) (6,7)
Lebih terperinciAstry Evana P.Y.H. Universitas Sumatera Utara
Dengan hormat, Dalam rangka menyelesaikan studi di Program Studi Psikologi, Fakultas Kedokteran, Saya bermaksud mengadakan penelitian. Untuk itu Saya membutuhkan sejumlah data yang hanya Saya peroleh dengan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Winarno Surakhmad pengertian belajar yaitu : a. Belajar terjadi dalam situasi yang berarti secara individu
II. TINJAUAN PUSTAKA II.1 Konsep Belajar Banyak ahli menjelaskan pengertian belajar sesuai dengan sudut pandangnya masing-masing. Menurut Winarno Surakhmad pengertian belajar yaitu : a. Belajar terjadi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian komparatif dan bersifat ex post facto, karena variabel gaya belajar telah ada di dalam diri siswa, penelitian ini
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DAN RASA PERCAYA DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR
HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DAN RASA PERCAYA DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR A. Nurkidam Jurusan Dakwah dan Komunikasi STAIN Parepare Email: anurkidam@stainparepare.ac.id ABSTRACT The learning achievement
Lebih terperinciLAMPIRAN A. SKALA PERSEPSI DUKUNGAN ORGANISASI DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA SAAT UJI COBA B. RELIABILITAS DAN UJI DAYA BEDA SKALA PERSEPSI
87 LAMPIRAN A. SKALA PERSEPSI DUKUNGAN ORGANISASI DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA SAAT UJI COBA B. RELIABILITAS DAN UJI DAYA BEDA SKALA PERSEPSI DUKUNGAN ORGANISASI DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA
Lebih terperinci#### SELAMAT MENGERJAKAN ####
Apakah Anda mahasiswa Fakultas Ekonomi Unika? Apakah Anda berstatus sebagai mahasiswa aktif? Semester berapakah Anda saat ini? Dengan Hormat, (Ya/ Bukan) (Ya/ Tidak) (Empat/ Enam) Disela-sela kesibukan
Lebih terperinciKEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA SMP DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR
JPPM Vol. 10 No. 2 (2017) KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA SMP DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR Kus Andini Purbaningrum Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciLAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENELITIAN
INSTRUMEN PENELITIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI 1 Lampiran 1 - Instrumen Penelitian KISI-KISI INSTRUMEN PENELITIAN PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Survei terhadap Siswa Kelas X IIS Sekolah Menengah Atas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pelajar, 2011), hlm Eti Nurhayati, Psikologi Pendidikan Inovatif, (Yogyakarta, Pustaka
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini diuraikan secara rinci mengenai latar belakang, rumusan masalah serta tujuan dan manfaat penelitian. A. Latar Belakang Mahasiswa, pada tingkat perguruan tinggi adalah orangorang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah SUMIARTI, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proses pendidikan terdiri dari input proses output. Maksudnya yaitu pendidikan terdiri input yaitu siswa dengan berbagai latar belakangnya, proses yaitu kegiatan
Lebih terperinciPENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA DI SMA NEGERI 1 SINJAI TIMUR. Reski. P Pendidikan Sosiologi FIS-UNM
PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA DI SMA NEGERI 1 SINJAI TIMUR Reski. P Pendidikan Sosiologi FIS-UNM ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya belajar terhadap
Lebih terperinciNAMA : INDANA MARDIANI NIM : KELAS : C PERANAN GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP
NAMA : INDANA MARDIANI NIM : 08-002-0114 KELAS : C PERANAN GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP I. Pendahuluan Guru merupakan factor penting dalam pendidikan formal, karena itu harus memiliki
Lebih terperinciyang tersedia sesuai dengan jawaban yang dipilih. Contoh : SS S TS STS Anda dimohon menjawab dengan jawaban sesuai dengan diri anda sendiri.
IDENTITAS Nomor : Nama : Usia : Lama bekerja : PETUNJUK PENGISIAN Berikut ini terdapat sejumlah pertanyaan untuk mendapatkan gambaran tentang aktivitas sosial anda. Anda dimohon memilih salah satu dari
Lebih terperinciBY: METTY VERASARI MENGENAL TIPE BELAJAR ANAK (AUDITORY, VISUAL, & KINESTETIK)
BY: METTY VERASARI MENGENAL TIPE BELAJAR ANAK (AUDITORY, VISUAL, & KINESTETIK) MENGAPA PERLU IDENTIFIKASI BELAJAR ANAK??? Dengan mengenali gaya belajar anak maka : 1. Menciptakan cara belajar yang menyenangkan
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN
KUESIONER PENELITIAN Nomor : / /11 Selamat Pagi/Siang/Sore, Saya mahasiswi Semester 8 Jurusan Psikologi Universitas Bina Nusantara sedang mengadakan penelitian sebagai syarat kelulusan S1, Saya mohon kiranya
Lebih terperinci#### Selamat Mengerjakan ####
Apakah Anda Mahasiswi? Ya / Bukan (Lingkari Salah Satu) Apakah Anda tinggal di rumah kos / kontrak di sekitar Unika Semarang? Ya / Tidak (Lingkari Salah Satu) Apakah saat ini Anda memiliki pacar? Ya /
Lebih terperinciPROFIL GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X DI SMA ADABIAH 2 PADANG JURNAL
PROFIL GAYA BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS X DI SMA ADABIAH 2 PADANG JURNAL Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) LENDA PUTRI NEKSI NIM. 10060093 PROGRAM
Lebih terperinciLEARNING STYLE INVENTORY SYSTEM BERBASIS FUZZY LOGIC UNTUK MENENTUKAN TIPE BELAJAR SISWA
LEARNING STYLE INVENTORY SYSTEM BERBASIS FUZZY LOGIC UNTUK MENENTUKAN TIPE BELAJAR SISWA Anik Nurhandayani, S.T, M.T 1, Dwipriyatmoko 2, Novi Dyah Puspitasari 3, Ni mah Faadlilah 4 Jurusan Teknik Elektro,
Lebih terperinciPENGEMBANGAN INSTRUMEN EKSPLORASI KARIR PESERTA DIDIK
PENGEMBANGAN INSTRUMEN EKSPLORASI KARIR PESERTA DIDIK A. DEFINISI KARIR SUPER Donald Super memandang pilihan sebagai bentuk dari bentuk perkembangan. Teori Super pada dasarnya menganggap bahwa kerja merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. setiap individu memiliki ciri khasnya sendiri-sendiri, selain itu setiap individu
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Allah SWT menciptakan manusia berbeda satu dengan lainnya, karena setiap individu memiliki ciri khasnya sendiri-sendiri, selain itu setiap individu juga memiliki
Lebih terperinciPEDOMAN PENGISIAN SKALA
PEDOMAN PENGISIAN SKALA Dengan hormat, Dalam rangka pembuatan tugas akhir guna meraih gelar kesarjanaan di fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, saya memohon kesediaan saudara
Lebih terperinciPERBEDAAN KEMAMPUAN MENGINGAT DITINJAU DARI GAYA BELAJAR
PERBEDAAN KEMAMPUAN MENGINGAT DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SKRIPSI Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Mencapai Derajat Sarjana S-1 Disusun oleh : TRI WULANDARI F 100 030 247 FAKULTAS PSIKOLOGI
Lebih terperinciPUBLIKASI ILMIAH. Oleh : DWI PUJI HASTUTI A
GAYA BELAJAR DALAM PERSPEKTIF MOTIVASI DAN KREATIVITAS PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI ANGKATAN 2015 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH Disusun
Lebih terperinciGAYA BELAJAR SISWA YANG MEMILIKI NILAI AKADEMIK TINGGI DAN RENDAH KELAS VII SMPN 1 COLOMADU TAHUN AJARAN 2016/1017
GAYA BELAJAR SISWA YANG MEMILIKI NILAI AKADEMIK TINGGI DAN RENDAH KELAS VII SMPN 1 COLOMADU TAHUN AJARAN 2016/1017 Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Biologi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pengajaran yang banyak menggunakan verbalisme atau ceramah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pengajaran yang banyak menggunakan verbalisme atau ceramah saja tentu akan membosankan, sebaliknya pengajaran akan lebih menarik bila siswa gembira dalam belajar
Lebih terperinciHUBUNGAN KETERAMPILAN MEMBACA KRITIS DENGAN KETERAMPILAN MENULIS ARTIKEL POPULER BERDASARKAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 PADANG
HUBUNGAN KETERAMPILAN MEMBACA KRITIS DENGAN KETERAMPILAN MENULIS ARTIKEL POPULER BERDASARKAN GAYA BELAJAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 PADANG Najmi Hayati, Atmazaki, Abdurrahman Program Studi Pendidikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3. Jenis dan Lokasi Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian komparatif. Penelitian komparatif adalah suatu penelitian yang bersifat membandingkan,
Lebih terperinciGAYA BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI TAHUN PERTAMA DI JURUSAN BIOLOGI FMIPA UNP
GAYA BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN BIOLOGI TAHUN PERTAMA DI JURUSAN BIOLOGI FMIPA UNP Relsas Yogica 14, Fatma Rahmadhani 15 Abstrak. Pada saat awal perkuliahan salah satu hal yang harus dipahami oleh seorang
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Profil Singkat Mahasiswa Tadris Kimia Angkatan 2011, 2012, 2013 a. Mahasiswa Angkatan 2011 Sebagaian sampel yang diambil oleh peneliti untuk memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memahami aspek-aspek yang akan diperbaharui agar dalam melaksanakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Belajar merupakan proses perubahan tingkah laku yang relatif tetap. Dalam proses ini perubahan tidak terjadi sekaligus tetapi terjadi secara bertahap tergantung
Lebih terperinciIdentitas diri Fakultas : Angkatan : Petunjuk Pengisian
Identitas diri Fakultas : Angkatan : Petunjuk Pengisian 1. Di bawah ini terdapat sejumlah pernyataan yang berhubungan dengan kehidupan Anda sehari-hari. Bacalah setiap pernyataan dengan seksama. 2. Kemudian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang sangat penting bagi siswa. Seperti
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Fisika merupakan salah satu cabang IPA yang mendasari perkembangan teknologi maju dan konsep hidup harmonis dengan alam. Sebagai ilmu yang mempelajari fenomena alam,
Lebih terperinciIDENTIFIKASI GAYA BELAJAR MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS ESA UNGGUL
IDENTIFIKASI GAYA BELAJAR MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS ESA UNGGUL 1 Harlinda Syofyan 1Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Esa Unggul, Jakarta Jl. Arjuna Utara
Lebih terperinci