BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Gambaran Populasi dan Sampel. Dalam penelitian ini yang dijadikan populasi adalah siswa kelas X SMK Yos Sudarso Rembang yang terdiri dari 6 kelas. Jumlah siswa di setiap kelas adalah: X AK1 (21 siswa), X AK 2 (23 siswa), X AP 1 (20 siswa), X AP 2 (22 siswa), X PM (22 siswa), X MN (20 siswa). Sampel yang digunakan adalah kelas X AK1: 20 siswa (18 wanita, 2 laki-laki), X AK2: 22 siswa (2 laki-laki, 20 perempuan), dan X AP1: 20 siswa (17 prempuan, 2 laki-laki), yang diambil dengan cara undian, dan sebagai hasilnya adalah kelas X AK1 sebagai kelas eksperimen, kelas X AP1 sebagai kelas kontrol, dan Kelas X AK2 sebagai kelas uji validitas soal. Tabel dibawah ini merupakan rincian jumlah siswa yang digunakan untuk penelitian. 88

2 Jenis Kelamin Tabel 4.1 Data Jumlah Subjek Penelitian di SMK Yos Sudarso. Kabupaten Rembang Tahun Ajaran 2012/2013 KelasEksperimen X AK1 Kelas Kontrol X AP1 Frekuensi Persentase(%) Frekuensi Persentase(%) Laki-Laki 2 10% 2 15% Perempuan % Jumlah % % Dalam penelitian ini pembelajaran PKn pada Kelas Eksperimen menggunakan metode brainstorming dan kelas kontrol mengunakan metode ceramah Data Hasil Validitas dan Reliabilitas Soal Tes Validitas. Berdasarkan uji validitas dengan SPSS 17.0, dari 50 soal yang di uji validitas terdapat 30 soal yang valid dan 20 soal yang tidak valid. Soal yang digunakan untuk penelitian ini adalah soal yang valid 89

3 yaitu 30 soal dari 50 soal yang sudah di uji validitasnya, yang dapat dilihat dalam tabel 4.2 berikut ini: Tabel 4.2 Data Validitas Instrumen Validitas Butir Soal Jumlah Valid 1,2,3,4,5,7,10,11,12,14,15,18,19,22,23,32, 33,34,35,36,37,38,39,40,43,44,45,48,49,50 30 Tidak Valid 6,8,9,13,16,17,20,21,24,25,26,27,28,29,30,31, 41, 42,46,47 20 Jumlah Reliabilitas. Dari hasil uji reliabilitas instrument tes dengan menggunakan SPSS 17 diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,941. Setelah mengklasifikasi koefisien reliabilitas, sebagai mana yang sudah dijelaskan dalam bab III, uji reliabilitas instrument tes termasuk dalam kategori sangat tinggi. Hasil uji reliabilitas instrument tes dapat dilihat dalam tabel 4.3 berikut ini. 90

4 Tabel 4.3 Hasil Uji Reliablitas Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Deskripsi Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 8 22 Februari Proses belajar mengajar dilakukan di kelas eksperimen menggunakan metode brainstorming dan kelas kontrol menggunakan metode ceramah. Materi yang disampaikan dengan standard kompetensi Menghargai Persamaan Kedudukan Warga Negara Dalam Aspek Kehidupan dan kompetensi dasarnya yaitu Menghargai Persamaan kedudukan Warga Negara Tanpa Membedakan Ras, Agama, Gender, Golongan, Budaya, dan Suku. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan 3 kali pertemuan dan setiap pertemuan/ tatap muka adalah 2 x 45 menit Proses Belajar Mengajar Pada Kelas Eksperimen. Proses belajar mengajar di mulai sesuai jadwal yaitu pukul 8.30 sampai atau jam ke 3-4. Dalam proses belajar mengajar guru membagi 4 kelompok yang beranggotakan 5 siswa di setiap kelompoknya dan membagikan lembar materi yang di dalamnya 91

5 terdapat sub-sub materi yang sama yaitu landasan hukum yang menjamin persamaan kedudukan warga negara, berbagai aspek persamaan kedudukan setiap warga negara, contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dan soal diskusi yang harus dikerjakan siswa dalam kelompok (soal diskusi dapat dilihat dalam lampiran). Tahapan pertama (Pemberian motivasi dan informasi) guru menyampaikan kompetensi dasar yang akan dipelajari dengan metode brainstorming, kemudian memberikan dorongan motivasi kepada siswa untuk bekerja sama dalam kelompok. Selama proses belajar mengajar guru sebagai fasilitator, dimana pembelajaran ini terpusat pada siswa dan bukan guru. Guru membantu siswa dalam membentuk kelompok yang terdiri dari 5 siswa. Setelah terbentuk kelompok, setiap kelompok memilih ketua dan sekretaris (notulen) yang akan memimpin diskusi dan mencatat hasil diskusi dari setiap anggota. Guru membagi soal diskusi kepada ketua kelompok, dan memberikan cara berdiskusi dalam metode brainstorming. Tahapan kedua (identifikasi), guru meminta setiap kelompok mendiskusikan dengan soal yang sama yaitu Menghargai Persamaan kedudukan Warga Negara Tanpa Membedakan Ras, Agama, Gender, Golongan, Budaya, dan Suku dengan dipimpin oleh ketua kelompok masing-masing. Setiap kelompok yang dipimpin kordinator atau ketua 92

6 kelompok mulai melaksanakan 4 peraturan dasar brainstorming; anggota tim harus menahan diri dan tidak menghakimi pendapat dari anggota lain, notulen mencatat semua idea tau gagasan dari setiap anggota kelompok, kordinator mendorong untuk membangun sebuah gagasan baru atau tambahan ide yang sudah pernah dijalankan, mendorong untuk mengeluarkan pemikiran baru dari idea tau sebuah pendapat yang sudah ada. Tahapan ketiga (Klasifikasi), Setelah semua ide, saran dan pemikiran telah terkumpul, setiap kelompok mempresentasekan hasil diskusi di depan kelas, guru beserta kelompok lain menyimak dan mencatat hasil persentase setiap kelompok, kemudian guru bersama dengan semua kelompok yang telah mempresentasekan hasil diskusi di depan kelas memilah dan mengklasifikasi setiap saran yang sudah dipresentasekan. Tahapan keempat (Verifikasi), Guru dan semua kelompok diskusi menguji relevansi saran, pemikiran, ide, gagasan, masukan, pendapat dari setiap kelompok dengan melihat soal bahasan diskusi apabila terdapat saran, ide, gagasan, pemikiran yang sama setiap kelompok untuk bersedia menghapus saran atau, ide, gagasan, pemikiran yang sama. 93

7 Tahapan kelima (Konklusi/kesepakatan), seluruh kelompok dan guru bersama-sama menyimpulkan pokok bahasan yang telah di diskusikan dari setiap kelompok tersebut. Dalam Proses Belajar Mengajar menggunakan metode brainstorming tiap-tiap anggota kelompok aktif dalam memberikan saran, usulan, ide, pemikiran dan gagasan. Karena dalam metode brainstorming setiap siswa diperbolehkan memberikan ide-ide kreatif dan unik yang penuh inovasi, ini memacu siswa lebih berusaha memberikan pemikiran atau gagasan yang terbaik atau bahkan unik dan mengembangkan kecerdasan siswa. Adapun rincian langkah-langkah pembelajaran PKn menggunakan metode Brainstorming dapat dilihat pada rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) pada lampiran Proses Belajar Mengajar Kelas Kontrol. Proses Belajar Mengajar pada kelas kontrol yang menggunakan metode ceramah lebih terpusat kepada guru. Proses belajar mengajar dimulai pada pukul sampai yaitu jam ke 5-6. Pada pertemuan pertama ada beberapa siswa yang tidak masuk kelas dikarenakan alfa dan sakit. Selama proses belajar mengajar guru menerangkan materi dan siswa memperhatikan dengan seksama. Jika ada siswa yang belum paham guru mencoba memberikan pertanyaan kepada siswa lain untuk menjawab pertanyaan dari teman mereka yang 94

8 belum paham, sehingga terajadi tanya jawab antara guru dan siswa. Selain itu guru meminta siswa untuk memberikan contoh-contoh yang berkaitan dengan materi yang disampaikan oleh guru. Hal ini dilakukan supaya siswa tidak bosan. Pada akhir pelajaran guru memberikan postes untuk melihat hasil belajar siswa Deskripsi Data Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen dan Kontrol Perbedaan pengaruh antara metode brainstorming dan metode ceramah dapat dilihat dari perbedaan rata-rata nilai hasil posttest kedua kelas tersebut. Dalam penelitian ini dilakukan analisis deskripsi untuk memberikan sebuah gambaran data tentang jumlah data, minimum, maksimum, mean dan standard deviasi yang digambarkan dalam tabel 4.4. berikut ini: Tabel 4.4 Deskripsi Statistik Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Kelas_eksperimmen Kelas_Kontrol Valid N (listwise) 19 Berdasarkan tabel diatas data kelas eksperimen dengan jumlah siswa (N) sebanyak 20, yang mempunyai rata-rata hasil PKn belajar 95

9 80,95 dengan hasil belajar minimal sebesar 63 dan maksimal 93 sementara standar deviasinya sebesar 10,405. Untuk kelas kontrol diketahui dengan jumlah siswa (N) sebesar 19, mempunyai rata-rata hasil belajar PKn 67,21 dengan hasil belajar minimal sebesar 46 dan maksimal 93 sementara standard deviasinya 10,927. Jadi berdasarkan nilai rata-rata kelas eksperimen yang menggunakan metode brainstorming lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol yang menggunakan metode ceramah dalam proses belajar mengajar (80,95 > 67,21) dengan selisih rata-rata skor posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol 13,74 poin. Adapun perincian perbedaan rata-rata hasil belajar kedua kelas disajikan pada tabel 4.5 dan diagram 4.1 dibawah ini: Tabel 4.5 Rata-rata hasil Belajar kelas Eksperimen dan Kontrol Kelas Jumlah siswa Rata-rata Nilai Postest Eksperimen 20 80,95 Kontrol 19 67,21 Perbedaan 13,74 96

10 Diagram 4.1. Rata-rata hasil Belajar kelas Eksperimen dan Kontrol Kelas Kontrol Kelas Eksperimen Kelas Kontrol Kelas Eksperimen Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen Data tentang hasil belajar di kelas eksperimen diperoleh setelah dilakukan postest yang sebelumnya siswa mendapatkan perlakuan dengan menggunakan metode brainstorming dalam proses belajar mengajar PKn. Data hasil belajar siswa di kelas eksperimen dapat diihat pada tabel 4.6 dan tabel 4.7 berikut ini: 97

11 Tabel 4.6 Frekuensi Nilai posttest kelas eksperimen Kelas_Eksperimen Frequenc Valid Cumulative y Percent Percent Percent Valid Total Frekuensi nilai posttest kelas eksperimen di atas menunjukkan bahwa nilai terendah yaitu 63 diperoleh 2 siswa, 66 diperoleh 1 siswa, 70 diperoleh 1 siswa, 73 diperoleh 2 siswa, 76 diperoleh 2 siswa, 80 diperoleh 1 siswa, 83 diperoleh 2 siswa, 86 diperoleh 3 siswa, 90 di peroleh 1 siswa, 93 di peroleh 5 orang. 98

12 Tabel 4.7 Statistic posttest kelas eksperimen Statistics Kelas_Eksperimen N Valid 20 Missing 0 Mean Std. Error of Mean Median Mode 93 Std. Deviation Variance Range 30 Minimum 63 Maximum 93 Sum 1619 Statistik posttest kelas eksperimen di atas menunjukkan bahwa kemampuan siswa kelas eksperimen setelah diterapkan metode brainstorming diperoleh nilai tertinggi 93 dan nilai terendah 63 rentang skor 30, rentang skor merupakan selisih nilai tertinggi dan nilai terendah. Nilai rata-rata hitung atau mean adalah dengan simpangan baku 10,405. Sedangkan mediannya atau nilai tengah dari data yang diurutkan dari yang terendah sampai yang tertinggi yaitu 83 dan nilai yang sering keluar (mode) adalah

13 Nilai posttest kelas eksperimen apabila digambarkan dalam grafik dapat dilihat pada grafik 4.1 dibawah ini: Grafik 4.1. Nilai Posttest Kelas eksperimen Data Hasil Belajar Kelas Kontrol Data tentang hasil belajar di kelas kontrol diperoleh setelah dilakukan postest yang sebelumnya siswa mendapatkan perlakuan dengan menggunakan metode ceramah dalam proses belajar mengajar PKn. Data hasil belajar siswa kelas kontrol dapat dilihat pada tabel 4.8 dan 4.9 berikut ini. 100

14 Tabel 4.8. Frekuensi Nilai Posttest Kelas kontrol Kelas_Kontrol Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Total Missin g Syst em Total Frekuensi nilai posttest kelas kontrol di atas menunjukkan bahwa nilai terendah yaitu 46 diperoleh 1 siswa, 53 diperoleh 1 siswa, 56 diperoleh 1 siswa, 60 diperoleh 2 siswa, 63 diperoleh 3 siswa, 66 diperoleh 2 siswa, 70 diperoleh 5 siswa, 76 diperoleh 2 siswa, 86 di peroleh 1 siswa, 93 diperoleh 1 siswa. 101

15 Tabel 4.9. Statistic posttest kelas kontrol Statistics Kelas_Kontrol N Valid 19 Missing 1 Mean Std. Error of Mean Median Mode 70 Std. Deviation Variance Range 47 Minimum 46 Maximum 93 Sum 1277 Statistik posttest kelas kontrol di atas menunjukkan bahwa kemampuan siswa kelas kontrol setelah diterapkan metode ceramah diperoleh nilai tertinggi 93 dan nilai terendah 46 rentang skor 47, rentang skor merupakan selisih nilai tertinggi dan nilai terendah. Nilai rata-rata hitung atau mean adalah dengan simpangan baku 10,927. Sedangkan mediannya atau nilai tengah dari data yang diurutkan dari yang terendah sampai yang tertinggi yaitu 66 dan nilai yang sering keluar (mode) adalah

16 Grafik 4.2. Nilai Posttest kelas Eksperimen Pengujian Prasyarat Penelitian Uji Normalitas. Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui data yang diperoleh dari sampel merupakan data yang berdistribusi normal. Dalam penelitian ini uji normalitas menggunakan uji Kolmogrov- Smirnov, yang hasilnya dapat dilihat dalam tabel 4.10 berikut ini. Tabel Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Kelas_Kontrol Kelas_Eksperimen * a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance. 103

17 Berdasarkan uji normalitas kolmogorov-smirnov di atas, pada taraf signifikansi 0,05, distribusi nilai sampel kelas eksperimen dan kontrol berasal dari distribusi populasi normal. Distribusi dikatakan tidak normal jika taraf signifikansi < 0,05. Taraf signifikansi normalitas kelas eksperimen adalah 0,200. Jadi 0,200 > 0,05. Taraf signifikansi kelas kontrol adalah 0,073. Jadi 0,073 > 0,05. Berdasarkan hasil perolehan pengujian ini lebih besar 0,05 maka kelas eksperimen dan kontrol terdistribusi normal. Berikut ini adalah histogram uji normalitas kelas kontrol dan eksperimen Grafik 4.3 Uji Normalitas kelas eksperimen 104

18 Grafik 4.4 Uji Normalitas kelas kontrol UJi Homogenitas. Uji ini dimaksudkan untuk menguji varians dalam populasi yang homogen atau sama. Jika nilai probabilitasnya > 0,05 maka data berasal dari populasi yang sama atau homogen. Tetapi, jika nilai probabilitasnya < 0,05 maka data berasal dari populasi yang heterogen atau berbeda, pengujian menggunakan Anova dalam SPSS 17.0, dapat dilihat pada tabel 4.11 berikut ini. Tabel Hasil uji homogenitas Test of Homogeneity of Variances nilai_posttest Levene Statistic df1 df2 Sig

19 Berdasarkan pengujian homogenitas kelas eksperimen dan kontrol diperoleh taraf signifikansinya adalah 0,673. Karena hasil perolehan pengujian 0,673 > 0,05 maka varian kelas ekperimen dan kontrol adalah homogen Uji Hipotesis. Oleh karena Hasil Uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa nilai posttest hasil belajar terdistribusi secara normal dan homogeny maka langkah selanjutnya adalah melakukan uji Independent Sampel T-Test (Uji Dua Sampel Tidak Berhubungan) dengan bantuan SPSS For Windows versi Uji Independent Sampel T-test dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil belajar antara dua kelompok yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah : H 0 = Tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode brainstorming dan metode ceramah terhadap hasil belajar siswa dalam mata pelajaran PKn H 1 = Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode brainstorming dan metode ceramah terhadap hasil belajar siswa dalam mata pelajaran PKN. 106

20 Hipotesis dalam penelitian ini menyatakan bahwa ada perbedan yang signifikan antara metode ceramah dengan metode brainstorming terhadap hasil belajar. Perbedaan itu akan diukur secara kuantitatif dengan menggunakan SPSS 17.0 for Windows. Tabel 4.12 adalah hasil pengujian perbandingan nilai rata-rata kelas yang di treatment dengan metode brainstorming dan metode ceramah. Tabel 4.12 Hasil Perbandingan Nilai Rata-Rata Dua Variabel Bebas Independent Samples Test nilai_posttest Equal variances assumed Equal variances not assumed Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means F.181 Sig..673 T Df Sig. (2-tailed) Mean Difference Std. Error Difference % Confidence Interval of the Difference Lower Upper

21 Pada hasil Uji Independent Sampels T-test yang dapat dilihat pada kolom t-test for equifalent of mean diperoleh koefisien T hitung sebesar 4,022 dan nilai signifikan sebesar 0,000. Sementara sekor T tabel dilihat berdasarkan distribusi T yang di cari pada a = 5% : 2 = 2,5% ( 2 uji tailed) dengan derajat kebebasan (df) sebesar 37 (df = 39 2). Nilai T tabel yang diperoleh derajat kebebasan tersebut adalah sebesar Jadi nilai T hitung < - T tabel (-4,022 < - 2,026), maka dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak Oleh karena H 0 di tolak T hitung < - T tabel (-4,022 < - 2,026), maka H 1 yang menyatakan bahwa ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode ceramah dan metode brainstorming terhadap hasil belajar PKn pada siswa kelas X di SMK Yos Sudarso Kabupaten Rembang semester genap tahun ajaran 2012/2013 diterima. Berdasarkan pegujian tersebut, maka H 0 ditolak dan H 1 diterima yang berarti bahwa penggunaan metode ceramah pada kelas kontrol dan metode brainstorming pada kelas eksperimen terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan. Hasil pengujian ini membuktikan bahwa hipotesis ini diterima dan benar. 108

22 4.2. Pembahasan Hasil Penelitian Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar PKn di kelas eksperimen dengan jumlah siswa 20 yang diajar dengan metode brainstorming, nilai tertinggi yang diperoleh siswa adalah 93 dan nilai terendah adalah 63, serta rata-rata nilai 80,95. Sedangkan hasil belajar kelas kontrol dengan jumlah siswa 19 yang diajar dengan menggunakan metode mengajar ceramah, nilai tertinggi yang diperoleh siswa adalah 93 dan nilai terendah adalah 46, serta rata-rata nilai 67,21. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dikatakan bahwa nilai ratarata hasil belajar PKn kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Demikian juga dengan nilai terendah di kelas eksperimen yang diberikan treatment metode brainstorming nilai terendah adalah 63 yang diperoleh 2 siswa lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol nilai terendah adalah 46 yang diperoleh 1 siswa. Berdasarkan uji hipotesis dengan menggunakan Independent sampel T-test diketahui nilai T hitung : 4,022 dan nilai T tabel : 2,026. Nilai -T hitung < Nilai -T tabel (-4,022 < -2,026) maka dapat diartikan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima. Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode ceramah dam metode brainstorming terhadap hasil belajar PKn siswa kelas X di SMK Yos Sudarso Kabupaten Rembang Semester Genap Tahun Ajaran 2012/

23 Perbedaan pengaruh tersebut dapat dijelaskan secara teoritis, Bahwa metode brainstorming berpotensi meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dikemukakan oleh Mukhtar dan Martinis Yamin (2003) yang mengungkapkan bahwa metode brainstorming dapat menanamkan keyakinan pada pemikiran yang kreatif, karena ide-ide terlalu banyak dan aneh dari beberapa anggota bisa menggoncangkan gairah berpikir orang lain. Wood.W. Robert (2001) mengatakan bahwa brainstorming dapat meningkatkan kreatifitas siswa, sehingga siswa mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi, dengan begitu hasil belajar siswa akan meningkat. Berdasarkan pendapat para pakar tersebut, metode brainstorming adalah jenis metode yang mengaktifkan siswa dan dirancang untuk mempengaruhi sikap menghargai, kreatif dalam memberikan sebuah gagasan atau pemikiran, serta kritis terhadap isu atau pendapat yang diberikan dari kelompok lain, dengan demikian siswa akan lebih cerdas dan kreatif dalam menaggapi sesuatu hal yang baru. Ada beberapa faktor yang mendukung keberhasilan metode brainstorming yang terjadi di SMK Yos Sudarso Rembang antara lain: Guru PKn SMK Yos Sudarso di Kabupaten Rembang sudah sering menggunakan metode pengajaran yang terpusat kepada siswa, siswa juga terdidik untuk lebih tanggap dalam mencerna sebuah materi yang diberikan oleh guru, dan rasa ingin tahu siswa yang baik mengaktifkan suasana belajar mengajar didalam kelas, menyebabkan metode brainstorming berjalan dengan lancar 110

24 dan menyenangkan, karena siswa mampu melatih pola fikirnya untuk berfikir secara kreatif dan inovatif. Walaupun pada mata pelajaran yang berbeda namun variabel dalam penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Linawati (2011) dengan judul Pengaruh Penerapan Teknik Pembelajaran Brainstorming Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa ada perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah melakukan treatment dengan metode brainstorming terhadap hasil belajar siswa SMA1 Negeri Taragong kidul Garut dengan materi pelajaran sejarah. Pengujian hipotesis menggunakan Uji T yang di peroleh T hitung (5,03) > T tabel (1,65) maka H 0 di tolak dan H 1 diterima. Penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Didik Tri Setiyoko (2012) dengan judul: Penggunaan Metode Pembelajaran Curah Pendapat (Brainstorming) untuk meningkatkan hasil belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS Sejarah Kelas VIII SMP Islam Terpadu Bina Amal Gunungpati Semarang Tahun 2011/2012. Setelah menerapkan metode brainstorming pada kelas VIII di SMP Islam Terpadu Bina Amal Gunung Pati Semarang Tahun 2012/2013. pada siklus pertama nilai rata-rata mencapai 77,12 dengan ketuntasan klasikal 82%, dan siklus kedua nilai rata-rata mengalami peningkatan 79,24 dengan ketuntasan klasikal 94%, dari siklus pertama dan kedua ada peningktan hasil belajar yang drastis dan memenuhi 111

25 indikator keberhasilan melebihi 75%, yang sebelum penelitian nilai rata-rata hanya mencapai 68,33% dan ketuntasan klasikal sebesar 58%. Dari dua penelitian yang dilakukan di SMA dan SMP dengan menggunakan metode Brainstorming terjadi juga di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Walaupun penelitian ini dilakukan didalam karakteristik yang berbeda yaitu di SMA dan SMP tetapi prosedur metode brainstorming tetap sama dan tidak berbeda. Dari dua penelitian tersebut, metode brainstorming dapat membantu meningkatkan hasil belajar siswa. 112

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 2012/2013. SMP Negeri 3 Kaloran terletak 6 KM dari pusat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 2012/2013. SMP Negeri 3 Kaloran terletak 6 KM dari pusat BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Diskripsi Data 4.1.1.1 Objek Dan Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan pada semester 2 tahun pelajaran 2012/2013. SMP Negeri 3 Kaloran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 67 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Tuntang, Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang yang beralamat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Obyek dan Subyek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Obyek dan Subyek Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Deskripsi Data 4.1.1.1. Deskripsi Obyek dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas 8A dan 8C SMP Stella Matutina

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Deskripsi Data Penelitian ini dilaksanakan pada siswa XI IPS 2 dan XI IPS 3 SMA Negeri I Pabelan semester 1. SMA Negeri I Pabelan merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Gambaran Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP N I BERGAS yang beralamat di Karangjati, Kec. Bergas, Kab. Semarang. Populasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilakukan pada siswa kelas IV SDN Gendongan 02 yang berjumlah 37 siswa yang menjadi kelas eksperimen. Jumlah siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kelas Laki-Laki Perempuan Jumlah. Jumlah Seluruhnya 60. Tabel 10.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kelas Laki-Laki Perempuan Jumlah. Jumlah Seluruhnya 60. Tabel 10. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 3 Tuntang, suatu sekolah yang berlokasi di kampung Beran, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. akan dibahas secara khusus keempat bagian-bagian tersebut.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. akan dibahas secara khusus keempat bagian-bagian tersebut. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab yang keempat ini, Hasil Penelitian dan Pembahasan akan membahas tentang 4 (empat) bagian, yaitu (1) gambaran umum penelitian, (2) hasil penelitian, (3) uji

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian 1. Kemampuan Awal Siswa Dalam penelitian ini seperti telah dijelaskan pada bab III, analisis tentang data kemampuan awal digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA Kristen 1 Salatiga. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Kristen 1 Salatiga Tahun Ajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian Penelitian dilaksanakan di SD Negeri Kalibeji 01 Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang pada kelas VA dan VB. Populasi penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab IV ini berisi analisis instrumen penelitian, uji keseimbangan pretest dan uji beda rerata posttest, deskripsi data hasil belajar, normalitas data hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Kristen 01 dan SD Kristen 03 Kabupaten Woosobo. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Penelitian BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilaksanakan di dua Sekolah Dasar Negeri Gendongan Kecamatan Tingkir. Subyek penelitian ini meliputi siswa kelas IV SD

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 26 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Sumogawe 03 dan SD negeri Sumogawe 04 Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Populasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas IV SD Negeri Mangunsari 04 dan SD Negeri Mangunsari 07 tahun ajaran 2015/2016. Pemilihan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Kristen Satya Wacana Salatiga tahun ajaran 2013/2014 yang terbagi atas tiga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas V SDN Sidorejo Lor 02 yang menjadi kelas eksperimen dengan jumlah siswa 22 orang. Jumlah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBEHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBEHASAN 37 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBEHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kalongan 02, 04 pada kelas 4 semester II (genap) tahun ajaran 2015-2016. SD Negeri

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data Hasil Belajar Pretest Kelas Van Hiele dan Bruner

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data Hasil Belajar Pretest Kelas Van Hiele dan Bruner BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 41. Deskripsi Data Deskripsi data dalam hasil penelitian dan pembahasan akan dibahas mengenai data hasil belajar pretes kelas yang akan menggunakan teori Van Hiele

Lebih terperinci

!"#$%#& Interval Kelas =!"#$"%#$"!"#$%&'(

!#$%#& Interval Kelas =!#$%#$!#$%&'( BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Awal Deskripsi data awal dari kedua kelas sebelum diberi perlakuan dapat dilihat pada Tabel 6 dibawah ini : Tabel 6 Deskripsi Nilai Pretest N Minimum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 01 Nampu dan Sekolah Dasar Negeri 01 Jetis Kecamatan Karangrayung Kabupaten

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian 3.1.1 Jenis penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini menggunakan penelitian quasi eksperimen yaitu desain eksperimen dengan kelompok kontrol dan kelompok

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data nilai tes kemampuan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data nilai tes kemampuan 6162 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data nilai tes kemampuan komunikasi matematis siswa dan data hasil skala sikap. Selanjutnya,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil dan Temuan Penelitian Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data nilai tes kemampuan pemahaman matematis siswa dan data hasil skala sikap.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIIA dan VIIIB di SMP Muhammadiyah Salatiga tahun ajaran 2013/2014. Kelas VIIIA sebagai kelas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Unit Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Mangunsari 04 dan SD Negeri Mangunsari 07. Jumlah seluruh siswa kelas IV yang menjadi unit

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMK Diponegoro Salatiga yang terletak di jalan Kartini No 2 Salatiga. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X Akuntansi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SDN Bringin dan SDN 02 karanggeneng yang terletak di desa Bringin dan Desa karanggeneng kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Bergas Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang yang berlokasi di Desa Karangjati. Kelas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Data BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dalam penelitian ini adalah data nilai pretes kelas kontrol, nilai pretes kelas eksperimen, nilai postes kelas kontrol, dan nilai postes

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN N PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri II Ngadipiro Wonogiri sebagai kelas eksperimen yang merupakan salah satu SD

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 01 Bringin yang beralamatkan Jalan Diponegoro 116 Bringin, Kecamatan Bringin, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SMP Negeri 3 Camba Kabupaten Maros. Data-data yang dianalisis adalah data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SMP Negeri 3 Camba Kabupaten Maros. Data-data yang dianalisis adalah data 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini disajikan data secara rinci hasil penelitian tentang keefektifan model imajinasi dalam pembelajaran menulis puisi siswa kelas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab empat ini, berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan yang akan membahas tentang empat bagian yaitu, sebagai berikut: 1) Gambaran umum penelitian, 2)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMP Kristen Satya Wacana Salatiga yang berada di Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga, dan penelitian dilaksanakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen jenis quasi experiment. Quasi experiment merupakan penelitian yang hampir mendekati penelitian

Lebih terperinci

Tabel 18 Deskripsi Data Tes Awal

Tabel 18 Deskripsi Data Tes Awal BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 1 Pamona Utara yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman no 21 Tentena, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Unit Penelitian Penelitian ini dilaksanakan 2 kali pertemuan pada semester 2 tahun ajaran 2011/2012, bertempat di SD Negeri 1 Somogede Kecamatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Orientasi Kancah Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 7 Salatiga, SMP Negeri 7 adalah salah satu Sekolah Menengah Pertama di Kota Salatiga yang terletak dijalan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilaksanakan di SMK SORE Tulungagung. Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di gugus Ki Hajar Dewantara kecamatan Randublatung kabupaten Blora. Pada gugus ini terdapat 8 SD imbas.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Peserta Didik Kelas VIII MTs Bawan, Kabupaten Agam yang terdiri. dari gambaran hasil belajar dan pembahasan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Peserta Didik Kelas VIII MTs Bawan, Kabupaten Agam yang terdiri. dari gambaran hasil belajar dan pembahasan 61 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini penulis akan menguraikan hasil penelitian yang telah penulis lakukan di MTs Bawan, Kabupaten Agam yaitu tentang Perbedaan Hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Deskripsi Statistik Nilai Pretest

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Deskripsi Statistik Nilai Pretest BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Kemampuan Awal Hasil Belajar a. Deskripsi Data Kemampuan Awal Data nilai pretest digunakan untuk melihat hasil belajar matematika siswa sebelum

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2016 di SMAN 1 Tulungagung dengan popoulasi siswa kelas X sebanyak 250 siswa. Dari opulasi tersebut peneliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian diadakan di SD Negeri Candirejo 02, dengan alamat di jalan Mertokusumo No 32 Desa Candirejo dan SD Negeri Sraten 01,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 55 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Langkah awal dari pelaksanaan penelitian di SDN Tingkir Lor 01 dan SDN Tingkir Tengah 01 diawali dengan melakukan permintaan izin kepada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada uraian bab ini akan dipaparkan tentang hasil ujicoba instrumen, hasil penelitian, analisis data dan pembahasan. Data yang diolah adalah data hasil observasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 01 Sumogawe Kecamatan Getasan yang berjumlah 38 siswa yang dibagi menjadi 2 kelompok,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Penelitian menggunakan model Inquiri dan metode konvensional dilakukan di Gugus Kartini dengan 2 SD sebagai subjek penelitian yaitu SD N Mangunsari 04 dan SD N Mangunsari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3 Kedungwaru pada tanggal 14 sampai 22 Januari 2016. Dengan rincian jadwal sebagai berikut. Tabel 4.1 Jadwal Pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. peneliti melakukan dokumentasi berupa foto-foto selama penelitian berlangsung.

BAB IV HASIL PENELITIAN. peneliti melakukan dokumentasi berupa foto-foto selama penelitian berlangsung. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Hasil Penelitian Penelitian ini di laksanakan pada tanggal 15 Februari sampai 25 Februari 2016 dengan jumlah pertemuan sebanyak dua kali. Dalam pelaksanaan penelitian,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN Bab IV pada laporan penelitian ini berisi mengenai hasil penelitian, analisis hasil penelitian dan pembahasannya. Hasil penelitian yang diperoleh, nantinya diolah

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen (Quasi-Experimental Research). Kuasi eksperimen merupakan sebuah eksperimen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kemampuan pemahaman matematik siswa dan data hasil skala sikap.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kemampuan pemahaman matematik siswa dan data hasil skala sikap. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil dan Temuan Penelitian Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data nilai tes kemampuan pemahaman matematik siswa dan data hasil skala sikap. Selanjutnya,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian dan (3) Hasil Penelitian, (4) Pembahasan. Berikut ini akan dibahas

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian dan (3) Hasil Penelitian, (4) Pembahasan. Berikut ini akan dibahas BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab yang keempat ini tentang hasil penelitian dan pembahasan, meliputi 3 (tiga) bagian besar yaitu : (1) Gambaran Umum Penelitian, (2) Pelaksanaan Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Desain Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian eksperimen dengan jenis penelitian semu (quasi eksperimental research).

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek dan Pelaksanaan Peneltian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Mangunsari 01 Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga Tahun Pelajaran 2011/2012.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek penelitian ini terdiri dari siswa kelas 7 D sebagai kelas validitas, kelas 7

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek penelitian ini terdiri dari siswa kelas 7 D sebagai kelas validitas, kelas 7 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil penelitian. 4.1.1 Gambaran umum subjek penelitian. Subjek penelitian ini terdiri dari siswa kelas 7 D sebagai kelas validitas, kelas 7 B sebagai kelas eksperimen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di dua sekolahan yaitu SD Negeri 02 Salatiga dan SD Negeri Dukuh 01. SD Negeri 02 Salatiga beralamatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan SDN Kutowinangun 08 dan SDN Kutowinangun 09 tahunpelajaran 2016/2017.Adapun populasi dalam penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. hanya pada ranah kognitif. Tes hasil belajar sebelum diperlakukan diberi

BAB IV HASIL PENELITIAN. hanya pada ranah kognitif. Tes hasil belajar sebelum diperlakukan diberi 63 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Data hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol diukur dengan instrumen berupa tes soal pilihan ganda, untuk mengetahui seberapa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Watuagung 01 dan 02, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. Populasi dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas 3 semester II SD Negeri Tlogo yang berjumlah 42 siswa yang dibagi menjadi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen jenis quasi experimental. Quasi experiment atau eksperimen semu merupakan

Lebih terperinci

Tabel 4 Non Equivalent Control Group Design Kelompok Pretest Perlakuan Posttest Eksperimen 1 X 1.2 X 1.1 Y 1 Eksperimen 2 X 2.2 X 2.

Tabel 4 Non Equivalent Control Group Design Kelompok Pretest Perlakuan Posttest Eksperimen 1 X 1.2 X 1.1 Y 1 Eksperimen 2 X 2.2 X 2. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian, Desain dan Lokasi Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi exsperimen). Dimana

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada dua SD Negeri yang terletak di Desa Balesari dan Desa Campuranom, Kecamatan Bansari Kabupaten

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 56 BAB IV HASIL PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Pair Checks Berbasis Masalah Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Distribusi Nilai Pre Test pada Kelas Kontrol. siswa. Jumlah soal yang diberikan peneliti kepada siswa sebanyak 40 soal.

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Distribusi Nilai Pre Test pada Kelas Kontrol. siswa. Jumlah soal yang diberikan peneliti kepada siswa sebanyak 40 soal. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Distribusi Nilai Pre Test pada Kelas Kontrol Pada tanggal 03 Agustus 2015, peneliti melaksanakan Pre Test di kelas kontrol dengan alokasi waktu 2x40 menit yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Dalam penelitian ini, subjek penelitiannya adalah 57 siswa kelas 4 SD Kristen Satya Wacana Salatiga yang dibagi menjadi 2 kelas

Lebih terperinci

Hasil Uji Validitas Skala CPRS (Conduct Problem Risk Screen)

Hasil Uji Validitas Skala CPRS (Conduct Problem Risk Screen) 80 Lampiran 1 Hasil Uji Validitas Skala CPRS (Conduct Problem Risk Screen) Case Processing Summary N % Cases Valid 30 100,0 Excluded a 0,0 Total 30 100,0 a. Listwise deletion based on all variables in

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi Subjek dan Pelaksanaan Penelitian Gambaran Umum Subjek penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi Subjek dan Pelaksanaan Penelitian Gambaran Umum Subjek penelitian 48 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subjek dan Pelaksanaan Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Subjek penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Sawit dan siswa kelas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Penelitian pada kelas eksperimen dilakukan dari tanggal 14 Maret 2014 sampai 22 Maret 2014. Kegiatan hal teknis seperti permohonan izin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Setting dan Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV SD Negeri Salatiga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Setting dan Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV SD Negeri Salatiga BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Setting dan Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV SD Negeri Salatiga 06. Sekolah tersebut terletak di Jalan Kartini no.26,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1 IVA 23 50% Kontrol 2 1VB 23 50% Eksperimen Jumlah %

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1 IVA 23 50% Kontrol 2 1VB 23 50% Eksperimen Jumlah % BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Unit Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Nglinduk yang beralamatkan di dusun Kandangan Desa Nglinduk Kecamatan Gabus Kabupaten

Lebih terperinci

ANGKET MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN TARIKH ISLAM. Saya selalu hadir tepat waktu ketika pelajaran Tarikh Islam di mulai. 2.

ANGKET MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN TARIKH ISLAM. Saya selalu hadir tepat waktu ketika pelajaran Tarikh Islam di mulai. 2. ANGKET MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PELAJARAN TARIKH ISLAM Nama : Kelas : Keterangan Pilihan Jawaban SS = Sangat Setuju S = Setuju TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju No Pernyataan. Saya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Pada penelitian eksperimen, terdapat dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok

Lebih terperinci

Statistics. BWTsebelum1 BWTsesudah1 BWTselisih1 BWTsebelum2 BWTsesudah2 BWTselisih2. N Valid

Statistics. BWTsebelum1 BWTsesudah1 BWTselisih1 BWTsebelum2 BWTsesudah2 BWTselisih2. N Valid Lampiran 1 Uji Stastitik Statistics BWTsebelum1 BWTsesudah1 BWTselisih1 BWTsebelum2 BWTsesudah2 BWTselisih2 N Valid 13 13 13 13 13 13 Missing 13 13 13 13 13 13 Mean 5,538 7,308 1,769 5,385 7,115 1,731

Lebih terperinci

Kelompok Tes Ketegori Rata-rata Simpangan Baku Pretes 5,38 1,44 Kelompok Postes 7,69 1,25 Eksperimen Hasil Latihan 2,31 0,19 Kelompok Kontrol

Kelompok Tes Ketegori Rata-rata Simpangan Baku Pretes 5,38 1,44 Kelompok Postes 7,69 1,25 Eksperimen Hasil Latihan 2,31 0,19 Kelompok Kontrol BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian dan Pengolahan Data Statistika (Manual) Setelah dilakukan penelitian di lapangan maka langkah yang dilakukan peneliti selanjutnya yaitu melakukan

Lebih terperinci

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan 19 BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian eksperimen ini dilakukan di SD Kristen Satya Wacana Salatiga yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso no. 1 Salatiga,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di MTs Al Huda Bandung Kabupaten Tulungagung.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di MTs Al Huda Bandung Kabupaten Tulungagung. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan di MTs Al Huda Bandung Kabupaten Tulungagung. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dan besarnya model pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Setting Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Salatiga 06 yang terletak di Kota Salatiga yang merupakan salah satu SD Negeri di Gugus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 7 Salatiga yang berjumlah 52 siswa dengan terdiri dari dua kelompok, yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini diuraikan tentang hasil penelitian yang telah dilakukan di

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini diuraikan tentang hasil penelitian yang telah dilakukan di 65 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bab ini diuraikan tentang hasil penelitian yang telah dilakukan di MTsS Pondok Pesantren Thawalib Padang tentang perbedaan hasil belajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam Bab IV ini berisi tentang analisis instrumen penelitian, uji keseimbangan pretest dan uji beda rerata posttest, deskripsi data amatan, normalitas data amatan,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jumlah Siswa Laki-laki Perempuan Eksperimen Kontrol Jumlah Seluruhnya 59

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jumlah Siswa Laki-laki Perempuan Eksperimen Kontrol Jumlah Seluruhnya 59 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 4 Mulyoharjo dan SD Negeri 5 Mulyoharjo Jepara Kecamatan Jepara Semester 2 Tahun Ajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian dilakukan di SD N Salaman 1 yang terletak di dusun Kauman desa Salaman, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang. SD N

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Langkah awal yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian di SD Negeri Tlogo dan SD

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Langkah awal yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian di SD Negeri Tlogo dan SD BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Penelitian Langkah awal yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian di SD Negeri Tlogo dan SD Negeri Karangtengah 01 adalah melakukan permohonan izin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Subjek Penelitian Penilitian ini diadakan di SD Negeri Mangunsari 03 yang terletak di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Madya Salatiga Jawa

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4. 1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD pararel yaitu SD N 01 Maduretno semester II Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Pra Penelitian a. Sampel Penelitian Penelitian terkait dengan perbedaan hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 30 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas 4 SDN Gedangan 01 yang dijadikan sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas 4 SDN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1 SDN Mangunsari 07 Salatiga Eksperimen % 2 SDN 03 Karangrejo Kontrol

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1 SDN Mangunsari 07 Salatiga Eksperimen % 2 SDN 03 Karangrejo Kontrol BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas III SDN Mangunsari 07 Salatiga, yang dijadikan sebagai kelompok eksperimen dan siswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas V semester II SD Negeri Klero 01. Kelas V dibagi menjadi dua kelas paralel yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian Pada bagian ini dibahas hasil penelitian dengan analisis data yang diperoleh, perbedaan hasil tendangan sebelum diberi perlakuan dan sesudah diberi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN Kumpulrejo 01 Salatiga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN Kumpulrejo 01 Salatiga BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kumpulrejo 01 Salatiga yang beralamatkan di di jalan Amarta nomor 03 Randuares Kecamatan Argomulyo Kota

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai bulan April. Mulai dari tahap persiapan, observasi, eksperimen dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai bulan April. Mulai dari tahap persiapan, observasi, eksperimen dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, dari bulan Februari sampai bulan April. Mulai dari tahap persiapan, observasi, eksperimen

Lebih terperinci

Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis

Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Sulistyaning Kartikawati, Hendrik Pratama Universitas PGRI Madiun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Subjek Penelitian Penelitian ini diadakan di SD Negeri Watuagung 01 dan SD Negeri Watuagung 02 yang terletak di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.

Lebih terperinci