Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway Mini
|
|
- Suhendra Susanto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway ini Helmi Wiratran Jurusan Teknik Elektro ITS, Surabaya 6111, Abstract Segway PT atau segway Personal Transporter adalah kendaraan transportasi personal yang diproduksi oleh perusahaan segway T di New Hampsire, USA. Segway PT disebut sebagai sekuter seimbang karena kemampuannya untuk berdiri seimbang walaupun hanya ditopang oleh dua buah roda di sisi kanan dan kirinya. Segway PT dengan sistem inverted pendulum-nya merupakan sistem yang tidak stabil secara alamiah dan bersifat non-linear. otor DC pada masing-masing roda memberikan variabel gaya untuk mempertahankan kestabilan. Berdasarkan dari cara kerja dan kerakteristik segway PT tersebut maka pada penelitian ini penulis merancang dan mengimplementasi sistem ini Segway Robots dengan sebuah sensor accelerometer A726 yang berfungsi untuk mendeteksi keseimbangan robot dan Kontroler Fuzzy Logic. Kontroler Fuzzy Logic yang akan dirancang akan ditanamkan pada mikrokontroler kelas AVR sebagai pengendali keseimbangan. Setpoint yang diberikan adalah sudut elevasi robot segway terhadap sumbu horizontal. Nilai keluaran sensor dibandingkan dengan setpoint. Selanjutnya nilai error yang dihasilkan akan digunakan untuk menentukan aksi kontrol untuk menggerakan motor. Putaran motor ini dikendalikan dengan cara mengatur lebar pulsa sinyal PW yang diberikan. Kata Kunci robot segway, fuzzy logic, inverted pendulum. I PENDAHULUAN Segway PT atau segway Personal Transporter adalah kendaraan transportasi personal yang diproduksi oleh perusahaan segway T di New Hampsire, USA. Keep it green, A Clean, eco-friendly machine motto dan slogan yang diusung oleh segway T, segway T company berkomitmen untuk memproduksi alat transportasi yang ramah lingkungan sebagai alternatif alat transportasi jarak pendek. Segway PT disebut sebagai sekuter seimbang karena kemampuannya untuk berdiri seimbang walaupun hanya ditopang oleh dua buah roda di sisi kanan dan kirinya, dapat juga disebut robot karena kemampuanya untuk mempertahankan keadaan agar tetap seimbang. Segway PT memiliki sebuat tiang sebagai alat pengendali gerak. Dalam keadaan mesin mati segway PT tidak dapat berdiri seimbang, ketika mesin dinyalakan kendaraan tersebut akan menyeimbangkan dirinya. Ketika diberikan gaya kedepan pada tuasnya (tiang kendali) maka kendaraan tersebut akan condong ke depan seperti akan jatuh, namun kendaraan ini akan melaju kedepan dan mengkompensasi gaya yang diberikan oleh pengendara. Pada dasarnya Segway PT mengadopsi model sistem dari inverted pendulum. Sebelumnya sistem model inverted pendulum merupakan sistem fisik yang terdiri dari bandul, pedati dan motor DC. Bandul merupakan sebuah benda yang menempel pada poros pedati dan dapat bergerak dengan satu derajat kebebasan (searah atau berlawanan arah dengan jarum jam). Pedati merupakan sebuah benda yang dapat bergerak translasi dalam arah horizontal pada suatu lintasan. Segway PT dengan sistem inverted pendulum-nya merupakan sistem yang tidak stabil secara alamiah dan bersifat non-linear sehingga memungkinkan kendaraan ini jatuh. otor DC memberikan variabel gaya untuk mempertahankan kestabilan sehingga kendaraan ini tidak akan jatuh. Berdasarkan dari cara kerja dan kerakteristik segway PT tersebut maka pada penelitian ini penulis merancang dan mengimplementasi sistem ini Segway Robots dengan sebuah sensor accelerometer A726 yang berfungsi untuk mendeteksi keseimbangan robot. Desain sistem kontrol yang efektif dan efisien akan menghadirkan robot dengan kemampuan untuk mengendalikan posisinya dan bergerak secara mandiri. Sistem kontrol yang akan digunakan adalah sistem kontrol berbasis fuzzy logic. Alasan fuzzy logic digunakan untuk mengontrol sistem ini dikarenakan sistem ini adalah sistem non-linear, diperlukan komputasi matematika yang kompleks, dan komputasi harus dilakukan secara real time. Sistem kontrol fuzzy logic ini akan ditanamkan pada mikrokontroler kelas AVR untuk dapat. Pada sistem ini, sudut kemiringan sensor akan menjadi masukan, dan keluarannya adalah tegangan motor DC yang diatur oleh PW (pulse width modulation). Nilai PW yang diberikan ke motor DC didapat dari komputasi nilai kesalahan (selisih sudut o dengan posisi kemiringan saat ini).
2 II ROBOT SEGWAY DAN INVERTED PENDULU Segway Transporter merupakan adalah suatu kendaraan yang memiliki dua roda yang tidak akan seimbang apabila dalam keadaan diam. Skuter seimbang ini merupakan pengembangan dari model pendulum terbalik. Pendulum terbalik terdiri dari batang yang diletakkan di atas kereta beroda. Gambar 1 sebuah pendulum terbalik dengan sebuah kereta. Sama dengan pendulum terbalik, dalam keadaan mati, skuter seimbang tidak akan dapat mempertahankan posisinya untuk dapat berdiri tegak. Hal ini dikarenakan titik berat skuter berada di atas sumbu putar sistem. Untuk itu diperlukan gaya yang dapat membuat skuter tetap berdiri. Pada saat skuter condong ke depan (miring ke kanan pada gambar) maka tindakan yang perlu dilakukan adalah motor memutar roda searah jarum jam sehingga skuter berjalan ke arah depan seperti pada Gambar 3. Pergerakan tersebut akan memberi percepatan linear pada pusat putar roda. Gambar 3 Proses Segway T menyeimbangkan diri. Gambar 1 Pendulum terbalik dengan sebuah kereta. Dalam keadaan diam, pendulum yang diatur agar pada keadaan awal yang tegak, akan mulai membentuk sudut θ dan lama kelamaan akan jatuh karena adanya gaya gravitasi. Untuk dapat mempertahankan posisi pendulum pada suatu titik, diperlukan sebuah gaya yang dapat menahan pergerakan pendulum. Cara menghasilkan gaya tersebut adalah dengan membuat kereta tersebut maju searah dengan arah kemana pendulum tersebut condong / akan jatuh. Dari keunikan sifat pendulum terbalik yang sering dijadikan bahan penelitian, lahirlah sebuah model pendulum beroda. Pendulum beroda ini diaplikasikan sebagai alat transport modern berupa skuter seimbang yang telah diproduksi oleh perusahaan Segway dengan produknya bernama Segway T (Gambar 2). Pada skuter seimbang ini, gaya yang digunakan untuk menyeimbangkan skuter ini dihasilkan dari putaran roda. Putaran roda ini berasal dari torsi yang dihasilkan oleh motor. Gaya horizontal yang diperoleh skuter akan sebanding dengan torsi roda dibagi dengan jari jari roda. Torsi roda yang dihasilkan pada penelitian ini dapat dihasilkan dari pengaturan kecepatan motor DC dengan menggunakan PW. III PERANCANGAN SISTE Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan sistem secara detail meliputi spesifikasi sistem, identifikasi kebutuhan, perancangan dan implementasi perangkat keras, perancangan kontroler dan perancangan perangkat lunak. 3.1 Spesifikasi Sistem Pada tugas akhir ini akan dibuat robot segway mini dengan sensor accelerometer 3 aksis yang dapa menyeimbangkan dirinya pada kedua rodanya. Spesifikasi yang diharapkan dari sistem yang akan dirancang adalah sebagai berikut. 1. Robot segway mini dapat menyeimbangkan dirinya secara otomatis tanpa bantuan gaya luar. 2. Robot segway mini menggunakan sensor accelerometer A726Q 3-axis sebagai sensor sudut keseimbangan. 3. Kriteria seimbang robot segway mini adalah berosilasi pada sudut kecil antara -5 hingga 5 derajat tanpa adanya ganguan. 4. Robot segway mini dapat menyeimbangkan diri secara otomatis dengan gangguan sebesar sudut 1 derajat Gambar 2 Segway model T.
3 3.2 Identifikasi Kebutuhan Robot segway mini ini diinginkan untuk dapat berdiri seimbang tanpa adanya bantuan gaya luar, yang berarti skuter harus mampu menyeimbangkan dirinya dengan cara bergerak maju-mundur. Ketika robot segway mini condong ke depan, robot segway mini harus maju dan ketika robot segway mini condong ke belakang, robot segway mini harus mundur. Ketika bergerak maju mundur, robot segway mini mendapat percepatan dan torsi dari motor yang dapat digunakan untuk melawan gaya gravitasi yang membuat robot segway mini jatuh. Pergerakan maju mundur ini juga yang akhirnya dimanfaatkan sebagai gerakan yang digunakan untuk robot segway mini seimbang. Untuk dapat memenuhi spesifikasi di atas, perlu adanya analisis mengenai komponen yang dibutuhkan untuk membangun sistem seperti itu. Komponen tersebut dapat berupa perangkat keras maupun perangkat lunak. Adapun blok diagram untuk perancangan sistem sebagai berikut : Gambar 5 Rancangan desain mekanik tampak depan 13 ikrokontroler + LCD + Keypad Driver otor otor GearBox Setpoint + - Sensor Accelerometer Gambar 6 Hasil implementasi robot segway mini Gambar 3 Blok Diagram Perancangan sistem 3.3 Perancangan dan Implementasi Perangkat Keras Perancangan perangkat keras pada tugas akhir ini terdiri dari dua bagian yaitu rancang bagun mekanik robot dan desain sistem elektronik Desain ekanik Sistem mekanik dalam pembuatan robot segway mini ini sangat berpengaruh dalam proses seimbangnya robot, desain mekanik robot ini diusahakan dapat seimbang pada titik pusat masanya. Robot segway mini ini menggunakan dua buah roda Desain Sistem Elektronik Desain sistem elektronik robot segway mini dibagi menjadi beberapa bagian; 1. Catu daya sebagai pemasok tegangan. 2. Kontroler menggunakan mikrokontroler ATega32 3. asukan berasal dari sensor accelerometer 726 dengan tiga buah keluaran ADC. 4. Keluaran aktuator motor yang di-drive menggunakan driver H-Bridge OSFET. 5. Antarmuka terdiri dari LCD dan keypad serta serial komunikasi untuk pengiriman data. Bagian-bagian dari sistem ini dibagi lagi menjadi beberapa rangkaian elektronika (modul) yaitu: 1. Rangkaian catu daya regulator 5 VDC. 2. Rangkaian sistem minimum ATega32 3. Rangkaian LCD 4. Rangkaian keypad 5. Rangkaian sensor accelerometer A Rangkaian driver motor OSFET. 7. Rangkaian serial. 18 Gambar 4 Rancangan desain mekanik tampak atas 3.4 Perancangan Dan Implementasi Perangkat Lunak Logika Fuzzy yang dirancang adalah logika fuzzy tipe PD. Adapun blok diagram Kontrol Logika fuzzy seperti pada gambar 5.
4 Sensor Accelerometer r + - d dt e - + e Ke Ke Fuzzy Controller Ku u Robot Segway-ini Gambar 5 Diagram Kontrol Logika Fuzzy Robot Segway ini Perancangan logika fuzzy Logika fuzzy merupakan representasi suatu pengetahuan yang dikonstruksikan dengan perintah ifthen rules [1]. Karakteristik dari metode ini adalah: 1. Pemecahan masalah dilakukan dengan menjelaskan sistem bukan lewat angka-angka, melainkan secara linguistik, atau variabel-variabel yang mengandung ketakpastian / ketidaktegasan. 2. Pemakaian perintah if-then rules untuk menjelaskan kaitan antara satu variabel dengan yang lain. y sistem yang dibangun Sistem kendali fuzzy terdiri dari tiga lapis dasar yaitu: fuzzifikasi, mekanisme menarik kesimpulan dan defuzzifikasi. Fuzzifikasi adalah mengubah atribut-atribut hasil pengukuran fisik ke dalam konsep fuzzy. Konsep fuzzy tidak bekerja secara biner (himpunan crips) tetapi berupa himpunan fuzzy di mana elemen-elemennya dinyatakan dengan pasangan elemen anggota himpunan x dan fungsi keanggotaannya m(x). Derajat atau fungsi keanggotaan adalah bilangan riel dalam interval [,1] yang menyatakan mutu dari keanggotaan x terhadap suatu himpunan. Pada sistem robot segway mini ini variabel masukan untuk fuzzifikasi didapat dari pembacaan sensor accelerometer yang berupa sudut kemiringan dari robot segway mini, selisih dari setpoint (posisi stabil) dan pemnacaan sensor disebut error, perubahan error setiap waktu disebut delta error. dan delta error ini yang kemudian menjadi masukan ke dalam fuzzifikasi dan dijadikan himpunan fuzzy Pemilihan metode amdani Pada perancangan logika fuzzy ditetapkan jenis metode fuzzy amdani. etode amdani sering juga dikenal dengan nama etode ax-in. etode ini diperkenalkan oleh Ebrahim amdani pada tahun Untuk memperoleh output, diperlukan 4 tahapan yaitu : 1. Pembentukan himpunan fuzzy Pada metoda mamdani, baik variabel input maupun variabel output dibagi menjadi satu atau lebih himpunan fuzzy. 2. Aplikasi fungsi implikasi (aturan) Pada metode amdani, fungsi implikasi yang digunakan adalah min 3. Komponen aturan Pada tahapan ini sistem terdiri dari beberapa aturan, maka inferensi diperoleh dari kumpulan dan korelasi antar aturan. Ada 3 metode yang digunakan dalam melakukan inferensi sistem fuzzy, yaitu : max, additive dan probabilistik OR. Pada metode max, solusi himpunan fuzzy diperoleh dengan cara mengambil nilai maksimum aturan, kemudian menggunakannya untuk memodifikasi daerah fuzzy, dan mengaplikasikanya ke output dengan menggunakan operator OR (union). 4. Penegasan (defuzzifikasi) Input dari proses defuzzifikasi adalah suatu himpunan fuzzy yang diperoleh dari komposisi aturanaturan fuzzy, sedangkan output yang dihasilkan merupakan suatu bilangan pada domain himpunan fuzzy tersebut. Jika diberikan suatu himpunan fuzzy dalam range tertentu, maka harus dapat di ambil suatu nilai crisp tertentu sebagai output. Untuk proses defuzzifikasi menggunakan metode titik tengah. Dengan menerapkan logika fuzzy mikrokontroler, sistem kendali dapat memutuskan seperti cara manusia berpikir. Kemampuan inilah yang disebut sebagai kecerdasan buatan pada Pembentukan fungsi keanggotaan Untuk pembentukan fungsi keanggotaan dilakukan dengan melihat karakteristik robot segwaymini. Robot segway mini pada kondisi stabil atau sudut derajat. Ketika robot condong kekiri maka sudut berubah dari (+9) derajat dan ketika robot condong kekanan maka sudut berubah dari (-9). Perubahan ini yang akan menjadi masukan crips yang kemudian dijadikan himpunan fuzzy. Adapun skenario pergerakan robot seperti pada gambar 6. Gambar 6 Skenario pergerakan robot Dari skenario tersebut maka bisa ditentukan fungsi keanggotaan untuk error dan perubahan error(delta-error) yang merupakan fungsi keanggotaan masukan. Untuk fungsi keanggotaan keluaran yang merupakan perubahan PW terhadap perubahan posisi sudut ditentukan secara eksprimental. Adapun fungsi keanggotaan ini antara lain : 1. Fungsi keanggotaan error terdiri dari : negatif besar (NB), negatif medium (N), negatif kecil (NK), zero (Z), positif kecil (PK), positif medium (P), positif besar (PB). Untuk nilai dari masing-masing fungsi keanggotaan seperti pada gambar 7.
5 Degree of membership Degree of membership Degree of membership 1.8 NB N NS ZERO PS P PB dengan tabel acvicar Whelan tapi dengan perubahan pada tabel tersebut agar keluaran PW yang dihasilkan besar dan respon robot segway mini cepat Gambar 7 Fungsi keanggotaan error 2. Fungsi keanggotaan error terdiri dari : negatif besar (NB), negatif medium (N), negatif kecil (NK), zero (Z), positif kecil (PK), positif medium (P), positif besar (PB). Fungsi keanggotan ini dapat dilihat pada gambar NB N NS ZERO PS P PB Delta NB N Tabel 1 Rule Base NK Z PK P PB N Z N N Z P N NK Z P P NK Z PK P P Z PK P P PB NB NB NB NB NK N N NB NB N NK NB N Z N N PK N N P N Z P P P PB PB PB Z P P P PB PB PB Delta Gambar 9 Fungsi keanggotaan Delta 3. Fungsi keanggotaan PW terdiri dari : negatif besar (NB), negatif medium (N), negatif kecil (NK), zero (Z), positif kecil (PK), positif medium (P), positif besar (PB). Fungsi keanggotan ini dapat dilihat pada gambar 1. Berikut diagram alir fuzzy logic controller implementasi pada mikrokontroler ATega32 pada gambar 11. Inisialisasi mengaktifkan fungsi timer sebagai fungsi pewaktuan sebesar 3 milidetik. Timer 1 dengan mode fast-pwm sebagai fungsi untuk menggerakan motor. Input parameter menggunakan keypad. Untuk implementasi ini sudut tidak dibatasi maksudnya walaupun sudut besar robot-segway mini tetap akan mencoba menstabilkan dirinya sendiri. 1 PB P PK ZERO PK P PB PW Gambar 1 Fungsi keanggotaan PW Komponen Aturan (Rule-Base) Dari fungsi keanggotaan dimana masingmasing fungsi keanggotaan terdiri dari 7 anggota maka untuk komponen aturan terdiri dari 49 aturan dimana aturan tersebut antara lain : Berdasarkan daftar aturan tersebut maka dibentuk tabel komposisi aturan yang menjadi acuan implikasi dari masukan himpunan fuzzy error dan delta error. Tabel komposisi aturan tabel 1 sama
6 Sudut (derajat) PW Sudut (derajat) ULAI Timer (Ts=1ms) Timer 1 (PW) ADC 8 Bit Setpoint = = Derror= Respon dan Delta- Delta- Baca Parameter Ke, Ked, Ku Baca Sensor Gambar 12 Respon dan Delta- Hitung dan Delta- 8 6 Respon PW otor T Fuzzifikasi Inferensi Fuzzy Defuzzifikasi Keluarkan nilai hasil defuzzifikasi Untuk enggerakan motor Gambar 13 Respon dan Delta- Berhenti Y Berhenti Gambar 11 Diagram Alir Kontrol Logika Fuzzy IV PENGUJIAN SISTE 1.3 Pengujian Fuzzy Logic Controller Setelah dilakukan perancangan, dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah terintegrasi. Pada pengujian ini dilihat apakah pengendali logika fuzzy mampu membuat robot segway mini seimbang sesusai dengan spesifikasi pada perancangan atau tidak. Pengamatan ini dilakukan pada saat keadaan tanpa gangguan maupun dengan diberikan gangguan. Pengujian ini dilakukan dengan menjalankan robot segway mini seimbang dan membiarkannya menyeimbangkan dirinya sendiri. Untuk mempermudah pengamatan, dilakukan pengiriman data berupa sudut kemiringan dan PW yang dikeluarkan oleh pengendali menggunakan komunikasi serial ke komputer. Data ini kemudian digambarkan dalam grafik hubungan sudut terhadap waktu dan grafik hubungan PW terhadap waktu. Berikut ini adalah hasil pengujian pengendali logika fuzzy ketika sudah diimplementasikan pada robot segway mini dan dijalankan Pengujian Tanpa Ada Gangguan Setelah melakukan beberapa kali percobaan maka didapatkan parameter Ke, Ked,dan Ku yang sesuai untuk pengendalian robot segway mini yaitu : Ke =.9, Ked =.7, Ku = 3. aka respon sistem untuk error dan delta error seperti gambar 12. Sedangkan untuk respons keluaran PW seperti gambar 13. Dari Perbandingan respons error, deltaerror dan PW terlihat robot segway mini mencoba menyimbangkan dirinya. Ketika besar maka output PW juga besar begitu juga sebaliknya. mendekati titik kestabilan derajat dan PW juga mengecil mengikuti perubahan error. Karena pengaruh getaran motor maka terdapat noise pada pengukuran sudut oleh sensor accelerometer. Tapi noise ini tidak menjadi masalah bagi kontrol logika fuzzy karena robot masih tetap seimbang walaupun berosilasi antara sudut 8 hingga (-8) derajat, noise dari pembacaan sensor ini dapat diatasi dengan mengatur parameter Ke dan Ked yang akan mengecilkan error saat diubah menjadi himpunan fuzzy Pengujian Dengan Gangguan Dengan parameter Ke,Ked, dan Ku yang sama robot diberi gangguan dari luar yaitu memberikan dorongan ke depan dan kebelakang sesuai arah pergerakan robot. Setelah diberi gangguan dari luar robot tidak jatuh dan tetap mempertahan keseimbangannya. gambar 14 respon error dan deltaerror dan Gambar 15 respons PW Respon dan Delta Gambar 14 Respon dan Delta- Delta-
7 PW Dari respon terlihat gangguan terjadi saat t>95 milidetik sampai t=16 milidetik. Pada saat itu respon PW ikut membesar seiring membesarnya sudut sehingga robot langsung mencoba kembali seimbang. Robot tidak jatuh dan tepat pada kondisi stabilnya walaupun terjadi osilasi. 8 7 Respon PW otor [2] LX Wang, adaptive Fuzzy System and Control, Prentice Hall Inc, 1994 [3] Rich Chi Ooi, 23, Balancing a Two Wheeled Autonomus Robot Thesis, University of Western Australia [4] Jose Luis Corona iranda, 29. Application of Kalman Filtering And PID Control For Direct Inverted Pendulum. California State University. [5] Kimberly Tuck, 27. Tilt Sensing Using Linear Accelerometer, Freescale Semiconductor, Inc. [6] Eko Prasetyo Arief, 29. Perancangan Prototype Sekuter Seimbang enggunakan Pengendali PID Dan Pengendali Logika Fuzzy, Institut Teknologi Bandung Gambar 15 Respon dan Delta- V KESIPULAN 5.1 Kesimpulan Dari percobaan-percobaan yang telah dilakukan pada pengerjaan tugas akhir ini, maka dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa penerapan sistem logika fuzzy dapat diimplementasikan dalam sistem kestabilan robot segway mini Dengan logika Fuzzy robot segway mini berosilasi pada sudut -8 hingga 8 derajat yang dalam hal ini dianggap sebagai sistem stabil. Jika diberikan gaya luar dengan variasi sudut dari kecil sampai sudut besar robot segway mini dapat mempertahankan dirinya. Jika robot segway mini dicondongkan kedepan maka robot akan maju begitu juga sebaliknya. Desain mekanik, torsi dan kecepatan motor sangat berpengaruh dalam kestabilan robot segway mini. Pada tugas akhir ini kontrol logika fuzzy tipe PD dengan parameter-parameter Ke, Ked, dan Ku yang mana parameter tersebut didapatkan dengan percobaan-percobaan sehingga didapat parameter yang sesuai dengan robot segway mini ini. Untuk rulebase disesuaikan dengan kondisi robot, terlihat bahwa rule base dominan dengan hasil fungsi keanggotan NB,N dan P,PB, maksudnya robot membutuhkan PW yang besar agar dapat menstabilkan dirinya. 5.2 Saran Perlu adanya encoder pada motor untuk pengaturan loop tertutup kecepatan motor, agar didapatkan nilai kecepatan putaran motor dan torsi motor. Perlu ditambahkan filter pada sensor untuk mengurangi noise. VII REFERENSI [1] Klir, George J dan Yuan Bo. Fuzzy Setsand Fuzzy Logics : Theory and Applications, New Jersey: Prentice- Hall Inc., 1995.
Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller Untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway Mini. Helmi Wiratran
Perancangan dan Implementasi Embedded Fuzzy Logic Controller Untuk Pengaturan Kestabilan Gerak Robot Segway Mini 1 Helmi Wiratran 2209105020 2 Latarbelakang (1) Segway PT: Transportasi alternatif dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi di bidang transportasi terus berkembang pesat. Hal ini ditandai dengan bermunculannya kendaraan yang modern dan praktis
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3. 1. Spesifikasi Sistem Pada tugas akhir ini, penulis membuat sebuah prototype dari kendaraan skuter seimbang. Skuter seimbang tersebut memiliki spesifikasi sebagai
Lebih terperinciDAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... Error! Bookmark not defined. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... iii. LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI...
DAFTAR ISI COVER...i LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING... Error! Bookmark not defined. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN... iii LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI... iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v HALAMAN MOTTO... vi KATA PENGANTAR...
Lebih terperinciBAB II SISTEM KENDALI GERAK SEGWAY
BAB II SISTEM KENDALI GERAK SEGWAY Sistem merupakan suatu rangkaian beberapa organ yang menjadi satu kesatuan. Maka sistem kendali gerak adalah suatu sistem yang terdiri dari beberapa komponen pengendali
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KONTROL LOGIKA FUZZY PADA SISTEM KESETIMBANGAN ROBOT BERODA DUA
IMPLEMENTASI KONTROL LOGIKA FUZZY PADA SISTEM KESETIMBANGAN ROBOT BERODA DUA Shanty Puspitasari¹, Gugus Dwi Nusantoro, ST., MT 2., M. Aziz Muslim, ST., MT., Ph.D 3, ¹Mahasiswa Teknik Elektro. 2 Dosen Teknik
Lebih terperinciPengaturan Kecepatan Motor DC Menggunakan Kendali Hybrid PID-Fuzzy
ABSTRAK Pengaturan Kecepatan Motor DC Menggunakan Kendali Hybrid PID-Fuzzy Felix Pasila, Thiang, Oscar Finaldi Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131 Surabaya - Indonesia
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM KONTROL KESTABILAN SUDUT AYUNAN BOX BAYI BERBASIS MIKROKONTROLER MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC CONTROL
PERANCANGAN SISTEM KONTROL KESTABILAN SUDUT AYUNAN BOX BAYI BERBASIS MIKROKONTROLER MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC CONTROL Wiwit Fitria 1*, Anton Hidayat, Ratna Aisuwarya 2 Jurusan Sistem Komputer, Universitas
Lebih terperinciEKO TRI WASISTO Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing 2
RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL ATTITUDE PADA UAV (UNMANNED AERIAL VEHICLE) QUADROTOR DF- UAV01 DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR ACCELEROMETER 3-AXIS DENGAN METODE FUZZY LOGIC EKO TRI WASISTO 2407.100.065 Dosen
Lebih terperinciKontrol Keseimbangan Robot Mobil Beroda Dua Dengan. Metode Logika Fuzzy
SKRIPSI Kontrol Keseimbangan Robot Mobil Beroda Dua Dengan Metode Logika Fuzzy Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu persyaratan untuk menyelesaikan program S-1 Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN Sistem Kontrol Robot. Gambar 3.1. Blok Diagram Sistem
BAB III PERANCANGAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan sistem yang meliputi sistem kontrol logika fuzzy, perancangan perangkat keras robot, dan perancangan perangkat lunak dalam pengimplementasian
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Mikrokontroller AVR Mikrokontroller adalah suatu alat elektronika digital yang mempunyai masukan serta keluaran serta dapat di read dan write dengan cara khusus. Mikrokontroller
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi robotika saat ini telah mampu berperan dalam membantu aktifitas kehidupan manusia serta mampu meningkatkan kualitas maupun kuantitas berbagai
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengenalan Pengaturan keseimbangan robot merupakan suatu cara agar robot dapat setimbang. Dengan menggunakan 2 roda maka akan lebih efisien dalam hal material dan juga karena tidak
Lebih terperinciMAKALAH SEMINAR TUGAS AKHIR PENGENDALIAN TINGGI MUKA CAIRAN PADA PLANT NONLINEAR MENGGUNAKAN METODE KONTROL FUZZY
MAKALAH SEMINAR TUGAS AKHIR PENGENDALIAN TINGGI MUKA CAIRAN PADA PLANT NONLINEAR MENGGUNAKAN METODE KONTROL FUZZY Doni Salami 1, Iwan Setiawan 2, Wahyudi 2 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas
Lebih terperinci3. Perancangan Alat Perancangan alat yaitu mendesain konsep yang sudah dibuat, meliputi perancangan mekanis robot, elektronis robot dan pemrograman
BAB I Bab I merupakan pendahuluan usulan proyek akhir. Pendahuluan memaparkan latar belakang dan permasalahan dari proyek akhir serta tujuan dan manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan proyek akhir. A.
Lebih terperinciStabilisasi Robot Pendulum Terbalik Beroda Dua Menggunakan Kontrol Fuzzy Hybrid
Stabilisasi Robot Pendulum Terbalik Beroda Dua Menggunakan Kontrol Fuzzy Hybrid Made Rahmawaty, Trihastuti Agustinah Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Robot dapat didefenisikan sebagai mesin yang terlihat seperti manusia dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Dalam pemenuhan kebutuhan saat sekarang ini, manusia senantiasa dituntut untuk melakukan inovasi untuk menghasilkan sebuah teknologi yang bisa memudahkan dalam pemenuhan
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KONTROLER FUZZY TAKAGI SUGENO UNTUK KESTABILAN ROTARY INVERTED PENDULUM
IMPLEMENTASI KONTROLER FUZZY TAKAGI SUGENO UNTUK KESTABILAN ROTARY INVERTED PENDULUM NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Disusun Oleh: INTAN FEBRIANA
Lebih terperinciIMPLEMENTASI SISTEM KESEIMBANGAN ROBOT BERODA DUA DENGAN MENGGUNAKAN KONTROLER PROPORSIONAL INTEGRAL DIFERENSIAL
IMPLEMENTASI SISTEM KESEIMBANGAN ROBOT BERODA DUA DENGAN MENGGUNAKAN KONTROLER PROPORSIONAL INTEGRAL DIFERENSIAL Muhammad Miftahur Rokhmat Teknik Elektro Universitas Brawijaya Dosen Pembimbing: 1. Purwanto,
Lebih terperinciSISTEM KENDALI LOGIKA FUZZY PADA KESETIMBANGAN PENDULUM TERBALIK BERBASIS MIKROKONTROLER
SISTEM KENDALI LOGIKA FUZZY PADA KESETIMBANGAN PENDULUM TERBALIK BERBASIS MIKROKONTROLER Oleh Ranjit Hendriyanto NIM : 612006066 Skripsi Untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Ijazah Sarjana Teknik
Lebih terperinciKONSEP DESAIN SISTEM KONTROL PADA PERANCANGAN SEGWAY
KONSEP DESAIN SISTEM KONTROL PADA PERANCANGAN SEGWAY Calvin, Agustinus Purna Irawan, Didi Widya Utama Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Tarumanagara e-mail: kevinvalent@yahoo.com ABSTRACT
Lebih terperinciImplementasi Kendali Logika Fuzzy pada Pengendalian Kecepatan Motor DC Berbasis Programmable Logic Controller
Implementasi Kendali Logika Fuzzy pada Pengendalian Kecepatan Motor DC Berbasis Programmable Logic Controller Thiang, Resmana, Fengky Setiono Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto
Lebih terperinciImplementasi Metode Fuzzy Logic Controller Pada Kontrol Posisi Lengan Robot 1 DOF
Implementasi Metode Fuzzy Logic Controller Pada Kontrol Posisi Lengan Robot 1 DOF ndik Yulianto 1), gus Salim 2), Erwin Sukma Bukardi 3) Prodi Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Internasional
Lebih terperinciSELF-STABILIZING 2-AXIS MENGGUNAKAN ACCELEROMETER ADXL345 BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8
SELF-STABILIZING 2-AXIS MENGGUNAKAN ACCELEROMETER ADXL345 BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8 I Nyoman Benny Rismawan 1, Cok Gede Indra Partha 2, Yoga Divayana 3 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciAhmadi *1), Richa Watiasih a), Ferry Wimbanu A a)
Prosiding Seminar Nasional Teknologi Elektro Terapan 2017 Vol.01 No.01, ISSN: 2581-0049 Ahmadi *1), Richa Watiasih a), Ferry Wimbanu A a) Abstrak: Pada penelitian ini metode Fuzzy Logic diterapkan untuk
Lebih terperinciIMPLEMENTASI LOGIKA FUZZY SEBAGAI PERINTAH GERAKAN TARI PADA ROBOT HUMANOID KRSI MENGGUNAKAN SENSOR KAMERA CMUCAM4
1 IMPLEMENTASI LOGIKA FUZZY SEBAGAI PERINTAH GERAKAN TARI PADA ROBOT HUMANOID KRSI MENGGUNAKAN SENSOR KAMERA CMUCAM4 Gladi Buana, Pembimbing 1:Purwanto, Pembimbing 2: M. Aziz Muslim. Abstrak-Pada Kontes
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT KERAS
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI PERANGKAT KERAS 3.1. Spesifikasi Perancangan Perangkat Keras Secara sederhana, perangkat keras pada tugas akhir ini berhubungan dengan rancang bangun robot tangan. Sumbu
Lebih terperinciAplikasi Kendali Fuzzy Logic untuk Pengaturan Kecepatan Motor Universal
Aplikasi Kendali Fuzzy Logic untuk Pengaturan Kecepatan Motor Universal [ Thiang et al. ] Aplikasi Kendali Fuzzy Logic untuk Pengaturan Kecepatan Motor Universal Thiang, Resmana, Wahyudi Fakultas Teknologi
Lebih terperinciBALANCING ROBOT BERBASIS FUZZY LOGIC Sumantri K Risandriya, ST, MT (1), Rifqi Amalya Fatekha, S.ST (2), Irda Zusmaniar (3)
BALANCING ROBOT BERBASIS FUZZY LOGIC Sumantri K Risandriya, ST, MT (1), Rifqi Amalya Fatekha, S.ST (2), Irda Zusmaniar (3) Mechatronics Engineering, Batam Polytechnics Parkway Street, Batam Centre, Batam
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Sistem Secara Umum Sistem pada penelitian ini akan menyeimbangkan posisi penampang robot dengan mengenal perubahan posisi dan kemudian mengatur kecepatan. Setiap
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (secara hardware).hasil implementasi akan dievaluasi untuk mengetahui apakah
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pelaksanaan dari perancangan telah dibuat dan dijelaskan pada Bab 3, kemudian perancangan tersebut diimplementasi ke dalam bentuk yang nyata (secara hardware).hasil implementasi
Lebih terperinciIMPLEMENTASI METODE LOGIKA FUZZY PADA KONTROL KESEIMBANGAN ROBOT MOBIL BERODA DUA
IMPLEMENTASI METODE LOGIKA FUZZY PADA KONTROL KESEIMBANGAN ROBOT MOBIL BERODA DUA Budi Cahyo Wibowo Mahasiswa Teknik Elektro S1, Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus Email: royyan.myson@gmail.com Mohammad
Lebih terperinciABSTRAK. Inverted Pendulum, Proporsional Integral Derivative, Simulink Matlab. Kata kunci:
PROJECT OF AN INTELLIGENT DIFFERENTIALY DRIVEN TWO WHEELS PERSONAL VEHICLE (ID2TWV) SUBTITLE MODELING AND EXPERIMENT OF ID2TWV BASED ON AN INVERTED PENDULUM MODEL USING MATLAB SIMULINK Febry C.N*, EndraPitowarno**
Lebih terperinciProceeding Tugas Akhir-Januari
Proceeding Tugas Akhir-Januari 214 1 Swing-up dan Stabilisasi pada Sistem Pendulum Kereta menggunakan Metode Fuzzy dan Linear Quadratic Regulator Renditia Rachman, Trihastuti Agustinah Jurusan Teknik Elektro,
Lebih terperinciKata kunci: Sistem pendukung keputusan metode Sugeno, tingkat kepribadian siswa
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN METODE SUGENO DALAM MENENTUKAN TINGKAT KEPRIBADIAN SISWA BERDASARKAN PENDIDIKAN (STUDI KASUS DI MI MIFTAHUL ULUM GONDANGLEGI MALANG) Wildan Hakim, 2 Turmudi, 3 Wahyu H. Irawan
Lebih terperinciPRESENTASI TUGAS AKHIR. Oleh : M. NUR SHOBAKH
PRESENTASI TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN ROBOT PENGIKUT GARIS BERBASIS MIKROKONTROLER SEBAGAI MEJA PENGANTAR MAKANAN OTOMATIS Oleh : M. NUR SHOBAKH 2108 030 061 DOSEN PEMBIMBING : Dr. Ir. Bambang Sampurno,
Lebih terperinciPenggunaan Sensor Kesetimbangan Accelerometer dan Sensor Halangan Ultrasonic pada Aplikasi Robot Berkaki Dua
Volume 1 Nomor 2, April 217 e-issn : 2541-219 p-issn : 2541-44X Penggunaan Sensor Kesetimbangan Accelerometer dan Sensor Halangan Ultrasonic pada Aplikasi Robot Berkaki Dua Abdullah Sekolah Tinggi Teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam menunjang produktivitas pekerjaan, manusia telah lama menginginkan sebuah asisten pribadi yang mampu melakukan beberapa tugas. Asisten berupa robot otomatis
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan mengenai gambaran alat, perancangan dan realisasi dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari alat peraga sistem kendali pendulum terbalik. 3.1.
Lebih terperinciPerancangan Kontroler Fuzzy untuk Tracking Control Robot Soccer
1 Perancangan Kontroler Fuzzy untuk Tracking Control Robot Soccer Gunawan Wibisono 2208 100 517 Control Engineering Laboratory Electrical Engineering Department Industrial Engineering Faculty Institut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kegiatan videografi saat ini sangat dituntut untuk dapat menghasilkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan videografi saat ini sangat dituntut untuk dapat menghasilkan gambar atau rekaman video yang rapi dan stabil. Namun untuk menghasilkan rekaman video yang stabil
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN
V. HASIL DAN PEMBAHASAN Semua mekanisme yang telah berhasil dirancang kemudian dirangkai menjadi satu dengan sistem kontrol. Sistem kontrol yang digunakan berupa sistem kontrol loop tertutup yang menjadikan
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (2014) ISSN: ( Print) B-58
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 1, (214) ISSN: 2337-3539 (231-9271 Print) B-58 Swing-up dan Stabilisasi pada Sistem Pendulum Kereta menggunakan Metode Fuzzy dan Linear Quadratic Regulator Renditia Rachman,
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI ROBOT KESEIMBANGAN BERODA DUA BERBASIS MIKROKONTROLER
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI ROBOT KESEIMBANGAN BERODA DUA BERBASIS MIKROKONTROLER DESIGN AND IMPLEMENTASION OF BALANCE TWO-WHEELED ROBOT BASED MICROCONTROLLER 1 Grace Bobby, 2 Erwin Susanto, 3 Fiky Yosep
Lebih terperinciPenerapan Metode Fuzzy Mamdani Pada Rem Otomatis Mobil Cerdas
Penerapan Metode Fuzzy Mamdani Pada Rem Otomatis Mobil Cerdas Zulfikar Sembiring Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Medan Area zoelsembiring@gmail.com Abstrak Logika Fuzzy telah banyak
Lebih terperinciMakalah Seminar Tugas Akhir BALANCING ROBOT BERODA DUA MENGGUNAKAN METODE KENDALI PROPORSIONAL INTEGRAL
Makalah Seminar Tugas Akhir BALAING ROBOT BERODA DUA MENGGUNAKAN METODE KENDALI PROPORSIONAL INTEGRAL Andra Laksana, Iwan Setiawan, Sumardi Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Lebih terperinciJurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Jalan MT. Haryono 167, Malang 65145, Indonesia
APLIKASI PENGENDALI SUHU RUANGAN DENGAN KONTROLER LOGIKA FUZZY BERBASIS MIKROKONTROLER AVR-ATMEGA 328 Diyan Agung W. 1, Ir. Purwanto MT. 2, Ir.Bambang Siswojo MT. 2 1 Mahasiswa Teknik Elektro Univ. Brawijaya,
Lebih terperinciLima metode defuzzifikasi ini dibandingkan dengan mengimplementasikan pada pengaturan kecepatan motor DC.
Sutikno, Indra Waspada PERBANDINGAN METODE DEFUZZIFIKASI SISTEM KENDALI LOGIKA FUZZY MODEL MAMDANI PADA MOTOR DC Sutikno, Indra Waspada Program Studi Teknik Informatika Universitas Diponegoro tik@undip.ac.id,
Lebih terperinciPERANCANGAN PENGENDALI POSISI LINIER UNTUK MOTOR DC DENGAN MENGGUNAKAN PID
PERANCANGAN PENGENDALI POSISI LINIER UNTUK MOTOR DC DENGAN MENGGUNAKAN PID Endra 1 ; Nazar Nazwan 2 ; Dwi Baskoro 3 ; Filian Demi Kusumah 4 1 Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA Sudah menjadi trend saat ini bahwa pengendali suatu alat sudah banyak yang diaplikasikan secara otomatis, hal ini merupakan salah satu penerapan dari perkembangan teknologi dalam
Lebih terperinciSISTEM KENDALI HYBRID PID - LOGIKA FUZZY PADA PENGATURAN KECEPATAN MOTOR DC
SISTEM KENDALI HYBRID PID - LOGIKA FUZZY PADA PENGATURAN KECEPATAN MOTOR DC Felix Pasila, Thiang, Oscar Finaldi Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131 Surabaya - Indonesia
Lebih terperinciPENGGUNAAN FUZZY INFERENCE SYSTEM MODEL SUGENO PADA PENGENDALIAN SUHU RUANGAN
P P P P PENGGUNAAN FUZZY INFERENCE SYSTEM MODEL SUGENO PADA PENGENDALIAN SUHU RUANGAN Wahyu Herman Susila 1, Wahyudi 2, Iwan Setiawan 2 Abstrak - Teknik kendali dengan menggunakan Fuzzy telah banyak diaplikasikan.
Lebih terperinciBab III Perancangan Sistem
Bab III Perancangan Sistem Dalam perancangan sistem kendali motor DC ini, terlebih dahulu dilakukan analisis bagian-bagian apa saja yang diperlukan baik hardware maupun software kemudian dirancang bagian-perbagian,
Lebih terperinciPENGONTROL PID BERBASIS PENGONTROL MIKRO UNTUK MENGGERAKKAN ROBOT BERODA. Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik. Universitas Kristen Maranatha
PENGONTROL PID BERBASIS PENGONTROL MIKRO UNTUK MENGGERAKKAN ROBOT BERODA Hendrik Albert Schweidzer Timisela Jl. Babakan Jeruk Gg. Barokah No. 25, 40164, 081322194212 Email: has_timisela@linuxmail.org Jurusan
Lebih terperinciSISTEM PENGATURAN POSISI SUDUT PUTAR MOTOR DC PADA MODEL ROTARY PARKING MENGGUNAKAN KONTROLER PID BERBASIS ARDUINO MEGA 2560
1 SISTEM PENGATURAN POSISI SUDUT PUTAR MOTOR DC PADA MODEL ROTARY PARKING MENGGUNAKAN KONTROLER PID BERBASIS ARDUINO MEGA 2560 Adityan Ilmawan Putra, Pembimbing 1: Purwanto, Pembimbing 2: Bambang Siswojo.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Motor DC merupakan salah satu jenis aktuator yang cukup banyak digunakan dalam bidang industri. Seiring dengan kemajuan teknologi, permasalahan pada dunia industri
Lebih terperinciImplementasi Robot Keseimbangan Beroda Dua Berbasis Mikrokontroler
Jurnal ELKOMIKA Teknik Elektro Itenas No. 2 Vol. 3 ISSN: 2338-8323 Juli - Desember 2015 Implementasi Robot Keseimbangan Beroda Dua Berbasis Mikrokontroler GRACE BOBBY, ERWIN SUSANTO, FIKY YOSEP SURATMAN
Lebih terperinciSISTEM KENDALI GERAK SEGWAY BERBASIS MIKROKONTROLER
Sistem Kendali Gerak Segway Berbasis Mikrokontroler Lukas B. Setyawan, Deddy Susilo, Dede Irawan SISTEM KENDALI GERAK SEGWAY BERBASIS MIKROKONTROLER Lukas B. Setyawan 1, Deddy Susilo 2, Dede Irawan 3 Program
Lebih terperinciIMPLEMENTASI FUZZY LOGIC CONTROLLER PADA ROBOT LINE FOLLOWER
PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI IV Samarinda, November IMPLEMENTASI FUZZY LOGIC CONTROLLER PADA ROBOT LINE FOLLOWER Supriadi, Ansar Rizal Prodi Teknik Komputer, Jurusan Teknologi Informasi, Politeknik
Lebih terperinciIMPLEMENTASI MODEL REFERENCE ADAPTIVE SYSTEMS (MRAS) UNTUK KESTABILAN PADA ROTARY INVERTED PENDULUM
IMPLEMENTASI MODEL REFERENCE ADAPTIVE SYSTEMS (MRAS) UNTUK KESTABILAN PADA ROTARY INVERTED PENDULUM Aretasiwi Anyakrawati, Pembimbing : Goegoes D.N, Pembimbing 2: Purwanto. Abstrak- Pendulum terbalik mempunyai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri skala kecil hingga skala besar di berbagai negara di belahan dunia saat ini tidak terlepas dari pemanfaatan mesin-mesin industri sebagai alat
Lebih terperinciAbdul Halim Dosen Pembimbing Dr. Trihastuti Agustinah, ST., MT
Abdul Halim 22 05 053 Dosen Pembimbing Dr. Trihastuti Agustinah, ST., T JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 203 PENDAHULUAN PERANCANGAN HASIL
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada Bab IV ini menjelaskan tentang spesifikasi sistem, rancang bangun
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada Bab IV ini menjelaskan tentang spesifikasi sistem, rancang bangun keseluruhan sistem, prosedur pengoperasian sistem, implementasi dari sistem dan evaluasi hasil pengujian
Lebih terperinciOleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1. Dr. Muhammad Rivai, ST., MT. 2. Ir. Tasripan, MT.
Implementasi Sensor Gas pada Kontrol Lengan Robot untuk Mencari Sumber Gas (The Implementation of Gas Sensors on the Robotic Arm Control to Locate Gas Source ) Oleh : Abi Nawang Gustica Pembimbing : 1.
Lebih terperinciPERANCANGAN KONTROLER LOGIKA FUZZY UNTUK TRACKING CONTROL PADA ROBOT SUMO
PERANCANGAN KONTROLER LOGIKA FUZZY UNTUK TRACKING CONTROL PADA ROBOT SUMO STANDAR OPERASI PROSEDUR (S.O.P) Disusun Untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Pada Jurusan Teknik Elektro
Lebih terperinciActive Steering Assistane For Turned Road Based On Fuzzy Logic
th Industrial Research Workshop and National Seminar Politeknik Negeri Bandung July -, Active Steering Assistane For Turned Road Based On Fuzzy Logic Reni Setiowati, Noor Cholis Basjaruddin, Supriyadi
Lebih terperinciH ndry r Kh K oswa w nto
Kesetimbangan Robot Beroda Dua Menggunakan Metode Fuzzy Logic Pembimbing: Ir. Djoko Purwanto, M.Eng, Ph.D Oleh : Handry Khoswanto 2207204010 11:56 Latar Belakang Penggunaan energi listrik pada alat transportasi
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA 4.1 Tujuan Tujuan dari pengujian alat pada tugas akhir ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kinerja sistem yang telah dibuat dan untuk mengetahui penyebabpenyebab ketidaksempurnaan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
39 BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Gambaran Umum Pada bab ini akan dibahas mengenai perencanaan perangkat keras elektronik (hardware) dan pembuatan mekanik Eskalator. Sedangkan untuk pembuatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. diperlukan dengan beberapa cara yang dilakukan, antara lain:
BAB III METODE PENELITIAN Dalam pembuatan kendali robot omni dengan accelerometer dan keypad pada smartphone dilakukan beberapa tahapan awal yaitu pengumpulan data yang diperlukan dengan beberapa cara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi di dunia telah mengalami kemajuan yang sangat pesat, terutama di bidang robotika. Saat ini robot telah banyak berperan dalam kehidupan manusia. Robot adalah
Lebih terperinciKata Kunci: robot soccer, fuzzy logic, tracking I PENDAHULUAN
Perancangan Kontroler Fuzzy untuk Tracking Control Robot Soccer Gunawan Wibisono Jurusan Teknik Elektro ITS, Surabaya 60111, email: gun_awan@elect-eng..its.ac.id Abstract Beberapa tahun terakhir ini perkembangan
Lebih terperinciBab I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang
Bab I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Robotika di era seperti ini sudah berkembang dengan cepat dan pesat dari tahun ke tahun. Keberadaanya yang serba canggih sudah banyak membantu manusia di dunia. Robot
Lebih terperinciDAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. HALAMAN PENGESAHAN... ii. HALAMAN PERNYATAAN... iii. KATA PENGANTAR... iv. MOTO DAN PERSEMBAHAN... v. DAFTAR ISI...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN... ii HALAMAN PERNYATAAN... iii KATA PENGANTAR... iv MOTO DAN PERSEMBAHAN... v DAFTAR ISI... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL... x ABSTRAK... xi ABSTRACT...
Lebih terperinciPengendalian Kecepatan Motor Arus Searah Dengan Logika Fuzi
ELECTRICIAN Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro 115 Pengendalian Kecepatan Motor Arus Searah Dengan Logika Fuzi Abdul Haris 1, Syaiful Alam 1 dan Meisi Diana Sari 2 1. Dosen Teknik Elektro, Universitas
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KONTROLER PID PADA TWO WHEELS SELF BALANCING ROBOT BERBASIS ARDUINO UNO
Implementasi Kontroler PID Pada Two Wheels Self Balancing Robot Berbasis Arduino UNO IMPLEMENTASI KONTROLER PID PADA TWO WHEELS SELF BALANCING ROBOT BERBASIS ARDUINO UNO Raranda S1 Teknik Elektro, Fakultas
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Pada bab ini berisi tentang teori mengenai permasalahan yang akan dibahas
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini berisi tentang teori mengenai permasalahan yang akan dibahas dalam pembuatan tugas akhir ini. Secara garis besar teori penjelasan akan dimulai dari definisi logika fuzzy,
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI KARYA ILMIAH PEMASANGAN MOTOR DC PADA SEKUTER DENGAN PENGENDALI PULSE WIDTH MODULATION
NASKAH PUBLIKASI KARYA ILMIAH PEMASANGAN MOTOR DC PADA SEKUTER DENGAN PENGENDALI PULSE WIDTH MODULATION Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi S-1 Jurusan Teknik Elektro Fakultas
Lebih terperinciGrafik hubungan antara Jarak (cm) terhadap Data pengukuran (cm) y = 0.950x Data pengukuran (cm) Gambar 9 Grafik fungsi persamaan gradien
dapat bekerja tetapi tidak sempurna. Oleh karena itu, agar USART bekerja dengan baik dan sempurna, maka error harus diperkecil sekaligus dihilangkan. Cara menghilangkan error tersebut digunakan frekuensi
Lebih terperinciDISAIN DAN IMPLEMENTASI PENGENDALI FUZZY BERBASIS DIAGRAM LADDER PLC MITSUBISHI Q02HCPU PADA SISTEM MOTOR INDUKSI
DISAIN DAN IMPLEMENTASI PENGENDALI FUZZY BERBASIS DIAGRAM LADDER PLC MITSUBISHI Q02HCPU PADA SISTEM MOTOR INDUKSI Syarif Jamaluddin a, Ir. Aries Subiantoro, M.Sc. b a,b) Departemen Elektro Fakultas Teknik,
Lebih terperinciFUZZY LOGIC CONTROL 1. LOGIKA FUZZY
1. LOGIKA FUZZY Logika fuzzy adalah suatu cara tepat untuk memetakan suatu ruang input ke dalam suatu ruang output. Teknik ini menggunakan teori matematis himpunan fuzzy. Logika fuzzy berhubungan dengan
Lebih terperinciMenentukan Harga Beras Sesuai Mutu Kualitas Beras dengan Logika Fuzzy Mamdani
SEMINAR MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2017 T - 13 Menentukan Harga Beras Sesuai Mutu Kualitas Beras dengan Logika Fuzzy Mamdani Ghulam Abdul Malik, Agus Maman Abadi Prodi Matematika, Universitas
Lebih terperinciPENGENDALI LAJU KECEPATAN DAN SUDUT STEERING PADA MOBILE ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID
Mikrotiga, Vol 1, No. 2 Mei 2014 ISSN : 2355-0457 19 PENGENDALI LAJU KECEPATAN DAN SUDUT STEERING PADA MOBILE ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN ACCELEROMETER PADA SMARTPHONE ANDROID Muhammad Ariansyah Putra 1*,
Lebih terperinciSistem Pengaturan Kecepatan Motor DC pada Alat Ektraksi Madu Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy
1 Sistem Pengaturan Kecepatan Motor DC pada Alat Ektraksi Madu Menggunakan Kontrol Logika Fuzzy, Pembimbing 1: Erni Yudaningtyas, Pembimbing 2: Goegoes Dwi N. Abstrak Alat ekstraksi madu yang diputar secara
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman Judul... i. Lembar Pengesahan Pembimbing... ii. Lembar Pernyataan Keaslian...iii. Lembar Pengesahan Pengujian...
xi DAFTAR ISI Halaman Judul... i Lembar Pengesahan Pembimbing... ii Lembar Pernyataan Keaslian...iii Lembar Pengesahan Pengujian... iv Halaman Persembahan... v Halaman Motto... vi Kata Pengantar... vii
Lebih terperinciDENIA FADILA RUSMAN
Sidang Tugas Akhir INVENTORY CONTROL SYSTEM UNTUK MENENTUKAN ORDER QUANTITY DAN REORDER POINT BAHAN BAKU POKOK TRANSFORMER MENGGUNAKAN METODE FUZZY (STUDI KASUS : PT BAMBANG DJAJA SURABAYA) DENIA FADILA
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM. Gambar 3. 1 Diagram Blok Sistem Kecepatan Motor DC
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM Bab ini menjelaskan tentang perancangan dan pembuatan sistem kontrol, baik secara software dan hardware yang akan digunakan untuk mendukung keseluruhan sistem yang
Lebih terperinciIMPEMENTASI KONTROL PID DAN FUZZY LOGIC UNTUK SISTEM KONTROL KECEPATAN MOTOR DC SEBAGAI APLIKASI PRAKTIKUM KONTROL DIGITAL
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 Page 4135 IMPEMENTASI KONTROL PID DAN FUZZY LOGIC UNTUK SISTEM KONTROL KECEPATAN MOTOR DC SEBAGAI APLIKASI PRAKTIKUM KONTROL DIGITAL
Lebih terperinciHerry gunawan wibisono Pembimbing : Ir. Syamsul Arifin, MT
PERANCANGAN SISTEM PENGENDALIAN DAYA REAKTOR NUKLIR MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY DI PUSAT TEKNOLOGI NUKLIR BAHAN DAN RADIOMETRI BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL (PTNBR BATAN) BANDUNG Herry gunawan wibisono 2406
Lebih terperinciIMPLEMENTASI KONTROL PID PADA PERGERAKAN LARAS MORTIR 81MM SESUAI DENGAN HASIL PERHITUNGAN KOREKSI TEMBAKAN
IMPLEMENTASI KONTROL PID PADA PERGERAKAN LARAS MORTIR 81MM SESUAI DENGAN HASIL PERHITUNGAN KOREKSI TEMBAKAN Dimas Silvani F.H 1*, Abd. Rabi 1, Jeki Saputra 2 1 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik,
Lebih terperinciPERANCANGAN KONTROLER PI ANTI-WINDUP BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 32 PADA KONTROL KECEPATAN MOTOR DC
Presentasi Tugas Akhir 5 Juli 2011 PERANCANGAN KONTROLER PI ANTI-WINDUP BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 32 PADA KONTROL KECEPATAN MOTOR DC Pembimbing: Dr.Ir. Moch. Rameli Ir. Ali Fatoni, MT Dwitama Aryana
Lebih terperinciIMPLEMENTASI MICROKONTROLLER UNTUK SISTEM KENDALI KECEPATAN BRUSHLESS DC MOTOR MENGGUNAKAN ALGORITMA HYBRID PID FUZZY
Implementasi Microkontroller untuk Sistem Kendali Kecepatan (Kristiyono dkk.) IMPLEMENTASI MICROKONTROLLER UNTUK SISTEM KENDALI KECEPATAN BRUSHLESS DC MOTOR MENGGUNAKAN ALGORITMA HYBRID PID FUZZY Roedy
Lebih terperinciKontrol Penjejak Pada Robot Pemadam Api Menggunakan Sistem Pengindera Api Dan Posisi Jarak Dengan Metode Fuzzy Logic
Kontrol Penjejak Pada Robot Pemadam Api Menggunakan Sistem Pengindera Api Dan Posisi Jarak Dengan Metode Fuzzy Logic Pungky Eka Sasmita, Dr.Tri Arief Sardjono, ST. MT., Ir. Harris Pirngadi, MT. Jurusan
Lebih terperinciBALANCING ROBOT BERODA DUA MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC BERBASIS MIKROKONTROLLER ARDUINO
BALANCING ROBOT BERODA DUA MENGGUNAKAN METODE FUZZY LOGIC BERBASIS MIKROKONTROLLER ARDUINO Afief Putranto Pamungkas Fakultas Teknik Elektro, Universitas Dian Nuswantoro afief.putra@yahoo.co.id Abstrak
Lebih terperinciKontrol Kecepatan Motor Induksi Menggunakan Metode PID-Fuzzy
Kontrol Kecepatan Motor Induksi Menggunakan Metode PID-Fuzzy Tianur -1 #1, Dedid Cahya Happiyanto -2 #2, Agus Indra Gunawan -3 #3, Rusminto Tjatur Widodo -4 #4 # Jurusan Teknik Elektronika, Politeknik
Lebih terperinciImplementasi Fuzzy Logic Pada Microcontroller Untuk Kendali Putaran Motor DC
Implementasi Fuzzy Logic Pada Microcontroller Untuk Kendali Putaran Motor DC Resmana, Hany Ferdinando, Thiang, Agus Suryo Widagdo Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen Petra, Surabaya Jl. Siwalankerto
Lebih terperinciImplementasi Fuzzy Logic Untuk Mengatur Banyak Air Pada Tanaman Mawar Berdasarkan Suhu Dan Kelembaban
Implementasi Fuzzy Logic Untuk Mengatur Banyak Air Pada Tanaman Mawar Berdasarkan Suhu Dan Kelembaban Lingga Dwi Putra 1, Joke Pratilastiarso 2, Endro Wahjono 3 1. Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Industri
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1 Sensor Ultrasonik HCSR04. Gambar 2.2 Cara Kerja Sensor Ultrasonik.
BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dibahas beberapa teori pendukung yang digunakan sebagai acuan dalam merealisasikan sistem. Teori-teori yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini terdiri dari sensor
Lebih terperinciRancang Bangun Sistem Pendingin Mesin Mobil Menggunakan Pengendali Logika Fuzzy
Rancang Bangun Sistem Pendingin Mesin Mobil Menggunakan Pengendali Logika Fuzzy Purwanto Priyojatmiko 1, Akhmad Musafa 2 1,2 Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas Budi Luhur Jl.Raya
Lebih terperinci