BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum PT. Campina Ice Cream Industry Sejarah PT Campina Ice Cream

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum PT. Campina Ice Cream Industry PT. Campina Ice Cream Industry adalah salah satu perusahaan es krim terkemuka di Indonesia yang didirikan pada awal tahun 1970 oleh keluarga Pranoto yang mulai merintis pembuatan es krim secara sederhana di garasi rumah mereka di Surabaya.Sepuluh tahun pertama periode merupakan masamasa usaha yang keras dimana pada saat itu es krim belum sepopuler sekarang ini. Masih tetap dilokasi yang sama pembuatan es krim mulai menggunakan mesin sederhana yang khusus didatangkan dari Italia. Seiring laju perkembangan usaha pada tahun 1985 seluruh kegiatan usaha dipindahkan ke lokasi industri bergengsi di rungkut industri estate Surabaya. Pada tahun 1984 keluarga Sabana Prawirawijaja sebagai pemilik PT. Ultrajaya Milk Indonesia. Berpartisipasi dalam kepemilikan saham dan pada tahun ini pula merupakan awal dari perkembangan usaha ke arah industri modern. Momentum bersejarah terjadi pada tahun yang sama dengan perubahan nama dari CV. Pranoto Pancajaya menjadi PT. Campina Es krim Industry dan setahun kemudian dilakukan konsolidasi internal untuk memperkuat jajaran devisi pemasaran dan penjualan sebagai ujung tombak perusahaan. Sejalan dengan perkembangan usaha yang terjadi pada tahun 1998 dilakukan renovasi pabrik dan penambahan mesinmesin modern sebagai penunjang kegiatan produksi. Kini perjalanan panjang dan serangkaian kendala dan tantangan telah mengantarkan PT. Campina Ice Cream Industry menjadi salah satu produsen es krim terbesar dan terkemuka di indonesia Sejarah PT Campina Ice Cream Berawal pada tanggal 22 Juli 1972, Bapak Darmo Hadipranoto beserta istri, mulai membuat es krim Campina di garasi rumahnya yang terletak di Jl. Gembong Sawah, Surabaya. Saat itu jugalah CV Pranoto didirikan. Seiring berjalannya waktu, Campina mulai dikenal dan menjadi pilihan bagi 1

2 masyarakat.terbukti dengan kunjungan Gubernur Jawa Timur, Bapak H.M.Noer ke pabrik Campina pada tahun Cara penjualan Campina juga mulai beragam, dari menggunakan armada sepeda, freezer. Campina merupakan perusahaan yang menghasilkan jenis makanan yang bermarkas di Surabaya, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun Perusahaan ini umumnya menghasilkan berbagai produk es krim. Campina selalu menghadirkan produkproduk istimewa dari bahan alami, higienis dan berkualitas.kelezatan es krim Campina pun semakin beragam. Tak hanya digemari oleh keluarga dan remaja, namun merebut hati pelanggan cilik. Terbukti dengan adanya kerjasama antara Campina dengan nickelodeon(jaringan TV kabel) yang menjadikan satu-satunya pemegang lisensi produk es krim Spongebob dan Avatar di Asia Tenggara. Selain produk diatas, Campina memiliki produk yang sesuai dengan segmen sebagai berikut: a. Segmen anak-anak fantasy: Didi Cup, Blue Jack b. Segmen remaja: Concerto dan Tropicana c. Segmen dewasa: Bazooka, Hula-Hula d. Segmen keluarga: Family pack dengan berbagai rasa dan ukuran. Untuk acara-acara spesial, ice cream cake yang akan melengkapi kemeriahan.inovasi tebaru dari Campina dengan menghadirkan es krim LuVe Litee yang merupakan es krim low fat dan 100% non-dairy pertama di Indonesia. Produk LuVe Litee pun menjadi pilihan utama bagi konsumen yang menjalani diet, bergaya hidup vegan dan lactose intolerance Visi dan Misi PT. Campina Ice Cream Industry Adapun visi dan misi daript. Campina Ice Cream Industry yaitu sebagai berikut: a. Visi Menjadikan PT. Campina Ice Cream Industry sebagai salah satu produsen es krim dan makanan beku terbaik dan terbesar di Indonesia. 2

3 b. Misi Senantiasa mengutamakan kepuasan para pelanggan, menjaga kualitas es krim terbaik, tidak pernah berhenti untuk berinovasi, menjunjung tinggi komitmen kepercayaan para pemegang saham, dan para karyawan. Serta memegang teguh prinsip usaha yang bersahabat dengan lingkungan Logo PT. Campina Ice Cream Industry Adapun logo PT. Campina Ice Cream Industry adalah sebagai berikut: GAMBAR 1.1 Logo PT. Campina Ice Cream Industry Sumber: Produk Campina menghasilkan es krim yang bermutu tinggi. Berikut adalah produk utama dari Campina: a. Didi Cup b. Blue Jack c. Bazooka d. Hula-Hula e. Family pack f. Avatar g. Spongebob h. Campina Orange Grape i. LuVe Litee 3

4 1.1.5 Lokasi Objek Observasi PT. Ice Cream Campina Industry beralamat di Jalan Raya Rungkut Industri 1, Kota Surabaya, Jawa Timur 60292, Indonesia Telepon: (031) Latar Belakang Observasi Internet (Interconnection-networking) adalah sebuah sistem global jaringan komputer yang saling menghubungkan antara satu dengan yang lain di seluruh penjuru dunia. Adanya teknologi informasi seperti internet ini telah membuka mata dunia akan sebuah dunia baru, interaksi baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa batas. Internet merupakan sebuah media massa modern. Maka dari itu tahun ketahun pengguna internet di Indonesia selalu meningkat. GAMBAR 1.2 Jumlah Pengguna Internet di Indonesia Sumber: www. jumlah pengguna internet Indonesia.com, 2015 Maraknya pengguna internet yang jumlahnya diperkirakan sudah mencapai sekitar 139 juta pengguna di tahun 2015 yang terlihat pada gambar 1.2 diatas. Perkembangan ilmu internet dapat menjadi ruang komunikasi bagi dunia marketing di Indonesia pada saat ini. Pemasaran internet (internet marketing) merupakan pemasaran yang menggunakan teknologi internet sebagai saluran penyampaian isi pesan kepada banyak orang secara bersamaan dan seketika dalam suatu kurun waktu 4

5 tertentu(hermawan,2012:207).untuk berpromosi yang tepat sasaran, kini hadir media sosial. Banyak perusahaan yang menggunakan media sosial untuk menunjang aktivitas pemasaran. Meskipun media jejaring sosial banyak ragamnya, Facebook merupakan jejaring sosial yang menonjol. Upaya ini dilakukan untuk mencoba mendapatkan ketertarikan, sekaligus untuk mendengarkan dan merespon konsumen potensial (Hermawan, 2012:226). GAMBAR 1.3 Top Active Social Platforms Sumber: Facebook yang merupakan jejaring sosial terbesar saat ini, dengan jumlah pengguna di Indonesia saja sebesar 14% atau telah mencapai 42,6 juta orang populasi dunia yang menggunakan facebook sangat besar. Facebook adalah pusat penghubung pemasaran, dan keberadaannya yang telah mengancam platform (benteng) media milik perusahaan sendiri (owned media) dan media yang dibayar (paid media). Jaringan yang diciptakannya mampu menghubungan pelanggan dengan pemasar secara lebih intensif dengan biaya murah. Seperti halnya pemasar, publisher berita pun telah memanfaatkan Facebook untuk mendistribusikan konten dan meraih khalayak baru (Hermawan,2012:226). Salah satu perusahaan di Indonesia yang menggunakan media sosial facebook sebagai media promosi adalah PT. Campina Ice Cream Industry. Es krim merupakan salah satu produk yang banyak disukai oleh banyak orang, mulai 5

6 dari anak-anak hingga orang dewasa. Berbagai merek es krim dari perusahaan yang berbeda sekarang ini pun dengan mudah dapat ditemui di pasar sehingga semakin banyak pula alternatif pilihan es krim untuk dikonsumsi konsumen. Beberapa produk es krim yang ada di Indonesia adalah sebagai berikut Campina, Wall s, Diamond, Indo es krim Meiji, Woody, Miami, Baskin Robbins. Berikut tampilan internet marketing media sosial facebook sebagai media promosi PT. Ice Cream Campina Industry. GAMBAR 1.4 Profil Facebook PT. Campina Ice Cream Industry (Campina Ice Cream) Sumber: Pada Gambar 1.4 Profil facebook es krim Campina diatas terdapat foto profil yang merupakan logo PT. Ice Cream Campina Industry sendiri dan foto sampul facebook es krim Campina merupakan promo utama disetiap musimnya yang dapat menarik perhatian konsumen. 6

7 GAMBAR 1.5 Kiriman Promosi PT. Ice Cream Campina Industry (Campina Ice Cream) Sumber: Pada Gambar 1.5 diatas merupakan salah satu kiriman bentuk promosi es krim Campina di facebook yaitu berupa gambar yang menarik perhatian yang dapat mengundang interaksi khalayak dengan kata-kata yang menarik. Media sosial sebagai media penjualan dan promosi diharapkan mampu memberi pengaruh pada konsumen dalam pemilihan kebutuhan dengan baik dan konsumen sadar akan adanya PT. Ice Cream Campina Industry yang menghasilkan produk es krim istimewa dari bahan alami, higienis dan berkualitas serta inovasi es krim campina dalam bergaya hidup. Facebooksalah satu media yang sangat penting dalam mengoptimalkan sebagai media untuk promosi bisnis ataupun meningkatkan brand imageatau citra merek PT.Ice Cream Campina Industry. Berikut tampilan perbandingan statistik facebook PT.Ice Cream Campina Industry dengan PT Walls Ice Cream berdasarkan socialbaker facebook juni

8 GAMBAR 1.6 Perbandingan Facebook Statistics Campina Ice Cream dan Facebook Statistics Walls Ice Cream Sumber: Pada gambar facebook statistics Campina ice cream dan Walls ice cream di atas maka dapat dilihat bahwa campina es krim memiliki fans atau penggemar sebanyak sedangkan walls ice cream memiliki fans atau penggemar sebanyak Baskin Robbins Ice Cream penggemar sebanyak 3.857, Miami Ice Snow Creamary penggemar sebanyak 190, Es Cream Magic penggemar sebanyak 73, Es Cream Conello penggamar sebanyak 13fans. Maka dilihat dari jumlah penggemar facebook masing-masing keenam perusahaan es krim tersebut bahwa dapat dilihat efektivitas aktivitas media promosi facebook diantara 8

9 keenamperusahaan es krimcampina, Baskin Robbins Ice Cream, Miami Ice Snow Creamary, Es Cream Magic, Es Cream Conello masih kurang dibanding citra merek Walls ice cream. Berdasar fakta di atas penulis akan mengangkat bahasan tentang facebook kedua tertinggi dengan perbandingan antara Wall s dan Campina. Sosial media marketing sangat penting dalam mengoptimalkan sebagai media untuk promosi bisnis ataupun meningkatkan brand image dapat dianggap sebagai jenis asosiasi yang muncul di benak konsumen ketika mengingat sebuah merek PT.Ice Cream Campina Industry. Pada Top Brand Award es krim Campina berada pada posisi TOP kedua setelah Wall s serta diikuti TOP ketiga yaitu Magnum, keempat Diamond serta urutan TOP kelima Conello. GAMBAR 1.7 Top Brand Award Ice Cream Sumber: Saat ini pasar es krim dalam kemasan lebih di dominasi oleh Walls dan Campina. Dua pemain besar ini menguasai pasar es krim dalam kemasan Indonesia, diikuti oleh Diamond. Untuk modern trade jelas sekali terlihat dominasi es krim Walls dan Campina.Menurut konsep pemasaran berhasilnya suatu perusahaan apabila perusahaan tersebut dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan lebih baik, hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tersebut telah memasuki era kompetisi. Semakin meningkatnya persaingan di antara merek-merek es krim menyebabkan perusahaan harus mempertinggi keberhasilan program perusahaan es krim dalam memikat konsumen baru serta 9

10 mempertahankan kembali konsumen lama. Konsumen akan cenderung membeli atau memakai merek yang dianggap oleh orang banyak sebagai merek yang baik, berkualitas, dipakai olehorang yang terkenal. Perusahaan dituntut untuk mampu menawarkan produk yang berkualitas disertai dengan promosi-promosi yang baik, memungkinkan perusahaan mendapat keuntungan yang lebih dibanding pesaing dan dapat menumbuhkan citra merek yang baik perusahaan dan produk di mata konsumen. Pada sosial media facebook konsumen dapat melihat secara rinci produk-produk yang dijual, foto-foto produk baru, tawaran promosi berupa jalan-jalan gratis dan diskon. Komunikasi pemasaran media sosial facebook melalui proses yang sistematis berdasarkan manajemen konsep merek brand image mampu memunculkan suatu merek dalam benak konsumen untuk mengingat PT. Ice Cream Campina Industry diharapkan dapat melakukan strategi promosi penjualan melalui media sosial facebok agar memantabkan brand image atau citra merek di benak konsumen. Berdasarkan fenomena diatas maka penulis mengambil judul penelitian Pengaruh Aktivitas Promosi Media Sosial Facebook Terhadap Brand Image Produk PT. Campina Ice Cream Industry 1.3 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis merumuskan beberapa masalah, yaitu: 1. Bagaimana aktivitas promosi media sosial facebook PT. Campina Ice Cream Industry? 2. Bagaimana brand image konsumen PT. Campina Ice Cream Industry? 3. Bagaimana pengaruhaktivitas promosi media sosial facebook terhadap brand imageproduk PT. Campina Ice Cream Industry? 10

11 1.4 Tujuan Observasi Tujuan observasi oleh penulis adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui aktivitas promosi media sosial facebook PT. Campina Ice Cream Industry 2. Untuk mengetahui brand image konsumen PT. Campina Ice Cream Industry 3. Untuk megetahui pengaruh promosi media sosial facebook terhadap brand image produk PT. Campina Ice Cream Industry. 1.5 Kegunaan Observasi Hasil observasi dalam laporan ini penulis berharap dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak berikut: a. Bagi Penulis Observasi yang dilakukan diharapkan berguna untuk pengaplikasian ilmu teori pemasaran terhadap pelaksanaan promosi media sosial produk yang dilakukan oleh suatu perusahaan secara nyata di lapangan. b. Bagi Perusahaan Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan perusahaan PT. Campina Ice Cream Industry dalam pengambilan kebijakan bagi pengelola bisnis dalam pengambilan keputusan untuk meningkatkan dan dapat mempertimbangkan aktivitas promosi yang sudah dijalankan untuk lebih baik. c. Bagi Pembaca Lainnya Hasi observasi ini diharapkan dapat berguna sebagai bahan referensi atau penambah informasi dalam pengetahuan manajemen pemasaran dalam strategi media promosi terutama dalam media sosial facebook terhadap brand image. 11

12 1.6 Sistematika Penulisan Laporan Tugas Akhir Sistematika penulisan ini disusun untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dilakukan. Sistematika penulisan dari penelitian ini disusun sebagai berikut : a. BAB I PENDAHULUAN Bab ini membahas tentang objek penelitian yaitu gambaran umum perusahaan dari PT. Campina Campina Ice Cream Industry, latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan observasi, kegunaan observasi dan sistematika penulisan. b. BAB II TEORI Bab ini membahas tentang landasan teori yang menerangkan tentang promosi dan teori-teori lain yang berhubungan dengan penilitian ini, selain itu juga terdapat kerangka pemikiran dan hipotesis. c. BAB III METODE PENELITIAN Berisi tentang definisi variabel, penentuan sampel jenis dan sumber data, metode pengumpulan data, serta metode analisis data. d. BAB IV HASIL DAN ANALISIS Berisi tentang deskripsi objek penelitian secara sistematika kemudian di analisis dengan menggunakan metode penelitian yang telah di tetapkan untuk selanjutnya di adakan pembahasan. e. BAB V PENUTUP Bab ini membahas tentang kesimpulan dan saran penelitian terhadap hasil analisis penelitian yang merupakan implikasi kesimpulan yang berisi alternative pemecahan masalah. Dan pada bagian akhir terdiri dari: daftar pustaka dan lampiran 12