MEKANISME PENGHITUNGAN, PENYETORAN, DAN PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk MEDAN

Transkripsi

1 MEKANISME PENGHITUNGAN, PENYETORAN, DAN PELAPORAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PADA PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk MEDAN TUGAS AKHIR Disusun sebagai Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Program Diploma 3 Oleh PURNAMA R TINAMBUNAN NIM PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2014

2 KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus, karena berkat dan kasih-nya sehingga laporan tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan waktu yang ditetapkan. Selama penyelesaian laporan tugas akhir ini, penulis banyak mendapat dukungan dan bantuan serta bimbingan secara langsung dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar besarnya kepada: 1. M. Syahruddin, S.T., M.T., sebagai Direktur Politeknik Negeri Medan. 2. Nursiah Fitri, S,E., M.Si., sebagai Ketua Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Medan. 3. Safaruddin, S.E., M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Medan. 4. Vivianti Novita, S.E., M.Si., sebagai Kepala Program Studi Administrasi Bisnis Politeknik Negeri Medan. 5. Edi Putra Berutu, S.E., M.Si., selaku Dosen Pembimbing 1 yang telah memberikan pengetahuan dan membimbing penulis dalam penyusunan laporan tugas akhir ini. 6. Drs. Leman Sembiring, M.MA., selaku Dosen Pembimbing 2 yang telah membantu penulis dalam penyusunan tata tulis laporan tugas akhir ini. 7. Seluruh staf pengajar dan staf administrasi Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Medan, yang telah memberikan ilmu dan berbagai hal mengenai pengetahuan dan informasi penting selama perkuliahan berlangsung maupun diluar perkuliahan. i

3 8. Bapak Mahendra dan Ibu Hamimah, Bapak Erwin sebagai Pembimbing Riset di PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan yang memberikan kepercayaan pada penulis untuk melakukan riset di perusahaan. 9. Segenap staf dan karyawan di PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan. 10. Teman-teman Administrasi Bisnis Stambuk 2011 yang sama-sama berjuang dari awal kuliah sampai menulis tugas akhir, Helmina Hasugian, Adriani Ginting, Rasyida Tarigan, Dewi Marta Sitanggang, Eka Hutauruk, Maria Situngkir, Lidia Ginting, dan kelas AB - 6F. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada keluarga besar Tinambunan terutama ayahanda A. Tinambunan dan ibunda D. Simanullang yang telah mendukung penulis baik material maupun non material selama penyusunan tugas akhir ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan laporan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu dengan penuh kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca yang bisa membangun laporan tugas akhir ini menjadi lebih sempurna sesuai dengan yang diharapkan. Akhir kata, penulis berharap tugas akhir ini semoga bermanfaat bagi semua pihak. Semoga Tuhan senantiasa melimpahkan berkat dan karunianya. Amin. Medan, Agustus 2014 Penulis Purnama R Tinambunan NIM ii

4 ABSTRAK Indonesia memiliki beberapa sistem perpajakan, salah satu diantaranya adalah Self Assessment System yakni pemerintah memberikan kepercayaan kepada Wajib Pajak untuk menghitung sendiri pajak yang terutang, menyetor ke Bank Persepsi, dan melaporkan secara teratur ke Kantor Pelayanan Pajak. Oleh karena itu diperlukan pemahaman yang benar dan baik mengenai mekanisme penghitungan, penyetoran, serta pelaporan pajak, sehingga laporan pajak perusahaan jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui cara perhitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai dan mengetahui mekanisme penghitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai telah sesuai dengan UU No. 42 tahun 2009 tentang Peraturan Pajak Pertambahan Nilai pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan. Metode pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah dengan cara observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Jenis sumber data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif. Dari hasil penelitian penulis mengambil simpulan bahwa penghitungan, penyetoran dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai yang dilakukan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan telah sesuai dengan Undang-undang Perpajakan Nomor 42 tahun Oleh karena itu karyawan Bagian Pajak perusahaan yang menangani penghitungan, penyetoran dan pelaporan diharapkan terus mengikuti perkembangan perpajakan sehingga tetap berpedoman pada Undang-undang Perpajakan terbaru. Kata Kunci: Penghitungan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Pertambahan Nilai iii

5 ABSTRACT Indonesia has some of the taxation system, one of which is the Self Assessment System that government give trust taxpayers to calculate their own tax payable, depositing to Perception Bank, and reporting regularly to the Tax Office. It is necessary for a correct and good understanding of the mechanisms counting, depositing, and reporting of tax, corporate tax returns so clear and accountable. Writing Final Project aims to determine how calculations, depositing, and reporting of Value Added Tax and determine the mechanism of counting, depositing, and reporting of Value Added Tax in accordance with the Law No. 42 year 2009 of Value Added Tax Rules in the PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan. Methods of data collection by the author was observation, interviews, and library research. Type of data source is obtained primary data and secondary data, while the data analysis technique used is descriptive analysis techniques. Authors take the conclusion from research it that calculation, deposting and reporting of Value Added Tax in the PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan in accordance with the Tax Law No. 42 year Therefore tax employees department who handle tax calculation, deposting, and reporting expected to continue to follow the development of taxation based on the new tax laws. Keywords: Calculation, Deposit, and Reporting of the Value Added Tax iv

6 DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSETUJUAN KATA PENGANTAR... i ABSTRAK... iii ABSTRACT... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR LAMPIRAN... vii BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penulisan Manfaat Penulisan Sistematika Penulisan... 4 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Deskripsi Pajak Pengertian Pajak Fungsi Pajak Sistem Pemungutan Pajak Deskripsi Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Pengertian Pajak Pertambahan Nilai Subjek Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Objek Pajak Pertambahan Nilai Barang Kena Pajak (BKP) v

7 2.2.5 Barang Tidak Kena Pajak Jasa Kena Pajak (JKP) Jasa Tidak Kena Pajak Dasar Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai Prosedur Pajak Pertambahan Nilai Tarif Pajak Pertambahan Nilai Mekanisme Pengenaan Pajak Pertambahan Nilai Cara Menghitung Pajak Pertambahan Nilai Penyetoran Pajak Pertambahan Nilai Pelaporan Pajak Pertambahan Nilai BAB 3 METODE PENELITIAN Metode Pengumpulan Data Jenis Sumber Data Teknis Analisis Data BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Perusahaan Sejarah Singkat Perusahaan Ruang Lingkup Perusahaan Logo Perusahaan Visi dan Misi Perusahaan Pembahasan Penghitungan, Penyetoran, dan Pelaporan PPN Pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan Penghitungan PPN pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan vi

8 4.2.2 Penyetoran PPN pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan Pelaporan PPN pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA...54 LAMPIRAN vii

9 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1: Struktur Organisasi Lampiran 2: Daftar Wawancara Lampiran 3: Surat Setoran Pajak Lampiran 4: Bukti Penerimaan Negara Lampiran 5: Bukti Penerimaan Surat Pembayara PPN Lampiran 6: SPT Masa PPN Lampiran 7: Rekapitulasi Penyerahan dan Perolehan Lampiran 8: Surat Izin Riset Lampiran 9: Kartu Bimbingan Dosen Pembimbing 1 Lampiran 10: Kartu Bimbingan Dosen Pembimbing 2 viii

10 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Pembangunan ekonomi diperlukan bagi negara berkembang termasuk Indonesia, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkecil kesenjangan ekonomi dari negara lain. Namun demikian, keterbatasan sumber daya modal memaksa suatu negara mendatangkan aliran modal dari luar negeri berupa pinjaman untuk membiayai pembangunan yang cukup besar. Biaya belanja negara semakin meningkat yang dipicu oleh lonjakan subsidi energi Bahan Bakar Minyak (BBM), gas, dan listrik mengakibatkan devisa negara pada posisi defisit. Terkurasnya uang negara untuk lonjakan subsidi ini membuat pemerintah pada pilihan, yakni menimbulkan utang ke luar negeri sebagai salah satu cara untuk menutup defisit anggaran. Menurut analisis para pengamat ekonomi menyatakan bahwa dengan mengandalkan pinjaman dari luar negeri sebagai salah satu sumber penerimaan negara akan menjadi bumerang di hari yang akan datang. Dengan demikian, pemerintah Indonesia harus lebih berusaha meningkatkan penerimaan dari dalam negeri, dan tidak dapat dipungkiri lagi bahwa dari sektor pajak telah memberikan kontribusi terbesar terhadap anggaran penerimaan negara. Peran pajak di Indonesia dibedakan dalam dua fungsi utama yaitu fungsi anggaran (budgetair) dan fungsi mengatur (regulerend). Dalam fungsi anggaran, pajak adalah salah satu sumber pendapatan negara untuk menjalankan tugastugas rutin negara dan melaksanakan pembangunan. Sedangkan dalam fungsi mengatur, pajak sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijaksanaan pemerintah dalam bidang sosial dan ekonomi. Menyadari betapa besarnya 1

11 peranan pajak, maka pelaksanaan penerimaan pajak bukan semata-mata menjadi tugas dan kewajiban aparatur pajak, tetapi menjadi kewajiban seluruh warga negara membayar iuran tersebut sesuai Peraturan Perpajakan Indonesia. Pajak Pertambahan Nilai mulai diperkenalkan di Indonesia sejak 1 Juli 1984 untuk menggantikan Pajak Penjualan (PPn). Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tercipta karena digunakannya faktor-faktor produksi pada setiap jalur perusahaan dalam menghasilkan, menyalurkan, dan memperdagangkan barang atau dalam memberikan jasa. Sesuai dengan namanya Pajak Pertambahan Nilai dikenakan atas pertambahan nilai yang timbul pada setiap penyerahan barang atau jasa dalam suatu mata rantai produksi. Tarif Pajak Pertambahan Nilai yang berlaku atas penyerahan barang atau jasa adalah tarif tunggal sehingga lebih mudah dalam pelaksanaannya tidak ada penggolongan dengan tarif yang berbeda Indonesia memiliki beberapa sistem perpajakan, salah satu diantaranya adalah Self Assessment System yakni pemerintah memberikan kepercayaan kepada Wajib Pajak untuk menghitung sendiri pajak yang terutang, menyetor ke Bank Persepsi, dan melaporkan secara teratur ke Kantor Pelayanan Pajak. Untuk itu diperlukan pemahaman yang benar dan baik mengenai mekanisme penghitungan, penyetoran, serta pelaporan pajak, sehingga laporan pajak perusahaan jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan dipilih sebagai subjek penelitian karena perusahaan sebagai Pengusaha Kena Pajak yang sudah memenuhi syarat subjek dan objek Pajak Pertambahan Nilai atas Barang Kena Pajak atau Jasa Kena Pajak, dan termasuk sudah cukup lama beroperasi di Indonesia. Adapun kegiatan perusahaan ini adalah bergerak dalam bidang perkebunan dan pengolahan hasil produksi dari bahan mentah menjadi bahan baku. Berdasarkan uraian latar

12 belakang di atas, maka penulis tertarik membahas ke dalam suatu penelitian dengan judul: Mekanisme Penghitungan, Penyetoran, Dan Pelaporan Pajak Pertambahan Nilai Pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka penulis mengambil rumusan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimanakah cara penghitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan. 2. Apakah mekanisme penghitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan telah sesuai dengan Undang-undang No. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai. 1.3 Tujuan Penulisan Tujuan yang ingin dicapai dalam melakukan penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui cara penghitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai pada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan. 2. Untuk mengetahui mekanisme penghitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai yang dilakukan oleh PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan telah sesuai dengan UU No. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai. 1.4 Manfaat Penulisan Ada beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai manfaat dari penulisan tugas akhir ini antara lain meliputi:

13 1. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi PT PP London Sumatra Indonesia Tbk Medan dalam menetapkan kebijaksanaan penghitungan, penyetoran, dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai. 2. Media untuk menambah pengetahuan dan wawasan berfikir bagi penulis terutama dalam hal penerapan penghitungan, penyetoran dan pelaporan terhadap Pajak Pertambahan Nilai. 3. Sebagai sumbangsih ilmu pengetahuan dan bahan referensi untuk para pembaca. 4. Sebagai sumbangan informasi bagi dunia usaha dalam hal penerapan Pajak Pertambahan Nilai. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan tugas akhir ini disusun dalam lima bab untuk mempermudah pembahasannya. Masing-masing bab terdiri dari sub bab dengan ketentuan sebagai berikut: Bab 1 Pendahuluan Pada bab ini diuraikan mengenai latar belakang pemilihan judul, rumusan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, dan sistematika penulisan tugas akhir. Bab 2 Tinjauan Pustaka Bab ini membahas mengenai pemahaman tentang defenisi pajak, fungsi pajak, sistem pemungutan pajak, defenisi Pajak Pertambahan Nilai (PPN), subjek PPN, objek PPN, barang kena pajak, barang tidak kena pajak, jasa kena pajak, jasa tidak kena pajak, dasar pengenaan PPN, prosedur PPN, tarif PPN, mekanisme pengenaan PPN, cara menghitung PPN, penyetoran PPN dan pelaporan PPN. Bab 3 Metode Penelitian

14 Pada bab ini akan diuraikan tentang metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini, yaitu metode penelitian lapangan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan penelitian kepustakaan. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan yakni teknik analisis deskriptif. Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab ini diuraikan mengenai gambaran umum perusahaan, ruang lingkup perusahaan, logo perusahaan, visi dan misi perusahaan. Penulis juga menguraikan hasil kajian dan pembahasan terhadap masalah yang diangkat sebagai judul dengan membandingkan teori didalam tinjauan pustaka dengan data yang diperoleh di lapangan. Bab 5 Simpulan dan Saran Dalam bab ini merupakan penutup dari keseluruhan bab yang ada dalam tugas akhir ini, yang berisikan simpulan dan saran dari hasil kajian dan pembahasan sehubungan dengan judul dan proses permasalahan.