Indikator Pencapaian Kompetensi. Menyebutkan bahanbahan kimia yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Indikator Pencapaian Kompetensi. Menyebutkan bahanbahan kimia yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari."

Transkripsi

1 LAMPIRAN 1 SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMP Kalam Kudus Medan Kelas : VIII Mata Pelajaran : IPA Semester : 1 (satu) Standar Kompetensi : 4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Contoh Instrumen Alokasi Waktu Sumber Belajar 4.1Mencari informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan sehari-hari Kimia Rumah Tangga Mendata bahan kimia alami pada kemasan produk kebutuhan rumah tangga dan mengklasifikasikannya sesuai dengan kegunaannya Studi pustaka untuk mendapatkan informasi tentang bahan-bahan kimia yang berguna dalam produk kebutuhan rumah tangga Mencari informasi melalui referensi/nara sumber tentang efek samping bahan kimia yang terdapat pada produk kebutuhan rumah tangga Menyebutkan bahanbahan kimia yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Menjelaskan efek samping bahan kimia yang terdapat dalam produk kebutuhan rumah tangga Tes tulis Tes tulis Tes uraian Tes isian Sebutkan bahan kimia yang sering digunakan dalam pembuatan makanan dan minuman! Efek samping bahan pemutih pakaian menyebabkan... x 40 Buku siswa, referensi, kemasan suatu produk Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) 45

2 Ketelitian ( carefulness) 4. Mengkomunikasi-kan informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia Kegunaan dan efek samping bahan kimia Studi pustaka efek samping bahan kimia Menelaah kemasan suatu produk untuk mendapatkan informasi tentang efek samping bahan kimia yang digunakannya Mengidentifikasi fungsi bahan kimia yang terdapat dalam makanan Mengidentifikasi efek samping bahan kimia yang terdapat dalam suatu produk Tes tulis Tes unjuk kerja Tes PG Tes identifikasi Tentukan efek samping bahan kimia yang terdapat pada kemasan makanan berikut ini! x 40 Buku siswa, referensi, kemasan suatu produk Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) 4..3 Mendeskripsikan bahan alami dan Bahan kimia kimia alami buatan dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan Mencari informasi melalui referensi tentang bahan kimia alami dan bahan kimia buatan Mendata berbagai jenis makanan yang menggunakan bahan kimia alami Mendata berbagai jenis makanan yang menggunakan bahan kimia buatan Menjelaskan bahanbahan kimia alami dan bahan-bahan kimia buatan yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna, pemanis, pengawet dan penyedap yang terdapat dalam bahan makanan kemasan Tes tulis Uraian Jelaskan bahanbahan kimia alami dan bahan-bahan kimia buatan yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna, pemanis, pengawet dan penyedap yang terdapat dalam bahan makanan kemasan! 4 x 40 Buku siswa, referensi Menunjukkan contoh makanan yang menggunakan bahan kimia alami dan buatan Penugasan Tugas rumah Kumpulkan kemasan makanan yang mencantumkan komponen penyusunnya. Buat laporan tentang 46

3 bahan kimia alami dan buatan yang ada pada makanan tersebut! Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) 4.4 Mendeskripsikan psikotropika Zat adiktif dan sifat/pengaru h zat adiktif dan psikotropika Studi pustaka tentang pengertian zat adiktif dan psikotropika Mendata contoh zat adiktif Mendata contoh zat psikotropika Mencari informasi dari nara sumber tentang dampak negatif penggunaan zat adiktif dan psikotropika Menjelaskan pengertian zat adiktif dan psikotropika Menjelaskan dampak negatif zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika bagi kesehatan, ekonomi, dan sosial. Tes tulis Tes tulis Tes uraian Tes uraian Apa yang dimaksud dengan : a. Zat adiktif b. Zat psikotropika Jelaskan dampak negatif rokok dan minuman keras bagi kesehatan manusia! x 40 Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) 47

4 4.5 Menghindarkan diri dari menghindari Cara pengaruh zat diri dari adiktif dan pengaruh zat psikotropika akditif dan psikotropika Mencari informasi dari nara sumber tentang cara menghindari diri dari pengaruh zat adiktif dan psikotropika Menjelaskan cara menghindarkan diri dari zat adiktif (rokok dan minuman keras) dan psikotropika. Mendata zat adiktif dan psikotropika yang digunakan di bidang kesehatan Tes tulis Penugasan Tes uraian Tugas rumah Bagaimanakah cara kita terhindar dari zat adiktif dan psikotropika? Jelaskan Buatlah data tentang zat-zat adiktif dan psikotropika yang digunakan dalam bidang kesehatan x 40 Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) 48

5 75

6 Lampiran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN I Nama Sekolah : SMP Kalam Kudus Medan Kelas/Semester : VIII/1 Mata Pelajaran : IPA Terpadu - Kimia Topik : Zat Aditif Makanan Waktu : 40 menit A. Kompetensi Inti : 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3: Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar 49

7 1.1. Menyadari adanya pemanfaatan dari zat aditif sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang zat aditif makanan sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif..1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari... Menunjukkan perilaku kerjasama,santun, toleran, cinta damai dan peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam..3. Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan Menyajikan hasil deskripsi bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan. C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Pembelajaran zat aditif makanan dapat melibatkan siswa secara aktif dan menyadari Kuasa TYME. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Berperan aktif dalam PBM untuk memahami Zat Aditif dalam Makanan 4. Bahan pengawet,bahan pewarna,bahan pemanis,bahan penyedap dan antioksidan dapat dideskripsikan dengan benar. D. Tujuan Pembelajaran Melalui pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menerima serta memahami perbedaan, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat: 1. Melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran zat aditif makanan dan menyadari kuasa Tuhan YME. 50

8 . Membuat siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Memiliki pemahaman tentang zat aditif makanan. 4. Memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan 5. Mengenal macam-macam zat aditif 6. Mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan 7. Menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan E. Materi Pembelajaran Zat Aditif dalam Makanan Aditif makanan atau bahan tambahan makanan adalah bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan dalam jumlah kecil, dengan tujuan untuk memperbaiki penampakan, cita rasa, tekstur, flavor dan memperpanjang daya simpan. Selain itu dapat meningkatkan nilai gizi seperti protein, mineral dan vitamin. Penggunaan aditif makanan telah digunakan sejak zaman dahulu. Bahan aditif makanan ada dua, yaitu bahan aditif makanan alami dan buatan atau sintetis. Bahan tambahan makanan adalah bahan yang bukan secara alamiah merupakan bagian dari bahan makanan, tetapi terdapat dalam bahan makanan tersebut karena perlakuan saat pengolahan, penyimpanan atau pengemasan. Agar makanan yang tersaji tersedia dalam bentuk yang lebih menarik, rasa enak, rupa dan konsistensinya baik serta awet maka sering dilakukan penambahan bahan tambahan makanan yang sering disebut zat aditif kimia (food aditiva). Adakalanya makanan yang tersedia tidak mempunyai bentuk yang menarik meskipun kandungan gizinya tinggi. Bahan aditif makanan dapat digolongkan menjadi beberapa kelompok tertentu tergantung kegunaanya, diantaranya: Penguat rasa/penyedap Monosodium Glutamat (MSG) sering digunakan sebagai penguat rasa makanan buatan dan juga untuk melezatkan makanan. Adapun penguat rasa alami 51

9 diantaranya adalah bunga cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar. Contoh penguat rasa buatan adalah monosodium glutamat/vetsin, asam cuka, benzaldehida, amil asetat. Pemanis Zat pemanis buatan biasanya digunakan untuk membantu mempertajam rasa manis dan berdampak tumor pada bagian kandung kemih jika dikonsumsi berlebihan. Beberapa jenis pemanis buatan yang digunakan adalah sakarin, siklamat, dulsin, sorbitol dan aspartam,p Pemanis buatan ini juga dapat menurunkan risiko diabetes, namun siklamat merupakan zat yang bersifat karsinogen. Dan contoh pemanis alami adalah kelapa, tebu, dan aren,buahbuahan(fruktosa),sukrosa(gula susu) dan madu Zat pemanis alami berfungsi juga sebagai sumber energi. Jika kita mengonsumsi pemanis alami secara berlebihan, kita akan mengalami risiko kegemukan. Orang-orang yang sudah gemuk badannya sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang mengandung pemanis alami terlalu tinggi. Pengawet Bahan pengawet adalah zat kimia yang dapat menghambat kerusakan pada makanan, karena serangan bakteri, ragi, cendawan. Reaksi-reaksi kimia yang sering harus dikendalikan adalah reaksi oksidasi, pencoklatan (browning) dan reaksi enzimatis lainnya. Pengawetan makanan sangat menguntungkan produsen karena dapat menyimpan kelebihan bahan makanan yang ada dan dapat digunakan kembali saat musim paceklik tiba. Contoh bahan pengawet adalah natrium benzoat, natrium nitrat,natrium nitrit,sodium nitrat, asam sitrat, dan asam sorbat. Tetapi sayangnya, sodium nitrat dan natrium nitrit ini mengandung komponen kimia yang merupakan karsinogen atau zat beracun jika terakumulasi dalam tubuh. Akibat kita mengkosumsi dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan masalah pada lambung, prostat, dan kanker payudara. Pewarna 5

10 Warna dapat memperbaiki dan memberikan daya tarik pada makanan. Penggunaan pewarna dalam bahan makanan dimulai pada akhir tahun 1800, yaitu pewarna tambahan berasal dari alam seperti kunyit, daun pandan, angkak, daun suji, coklat, wortel, dan karamel. Zat warna sintetik ditemukan oleh William Henry Perkins tahun 1856, zat pewarna ini lebih stabil dan tersedia dari berbagai warna. Zat warna sintetis mulai digunakan sejak tahun 1956 dan saat ini ada kurang lebih 90% zat warna buatan digunakan untuk industri makanan. Salah satu contohnya adalah tartrazin, yaitu pewarna makanan buatan yang mempunyai banyak macam pilihan warna, diantaranya Tartrazin CI Selain tartrazin ada pula pewarna buatan, seperti sunsetyellow FCF (jingga), karmoisin (Merah), brilliant blue FCF (biru). Zat Antioksidan Zat antioksidan ditambahkan pada makanan dengan tujuan untuk mencegah ketengikan. Zat itu antara lain Butil hidroksi anisol (BHA) dan butil hidroksi toluena (BHT) adalah antioksidan buatan sedangkan asam askorbat dan tokoferol merupakan antioksidan alami. Lain-lain Selain itu terdapat pula macam-macam bahan tambahan makanan, seperti [3] : 1. antioksidan, seperti butil hidroksi anisol (BHA), butil hidroksi toluena (BHT), tokoferol (vitamin E),. pengikat logam, 3. pemutih, seperti hidrogen peroksida, oksida klor, benzoil peroksida, Natrium hipoklorit, 4. pengatur keasaman, seperti aluminium amonium sulfat, kalium sulfat, natrium sulfat, asam laktat, 5. zat gizi, 6. anti gumpal, seperti aluminium silikat, kalsium silikat, magnesium karbonat, magnesium oksida. 53

11 Efek samping Bahan aditif juga bisa membuat penyakit jika tidak digunakan sesuai dosis, apalagi bahan aditif buatan atau sintetis. Penyakit yang biasa timbul dalam jangka waktu lama setelah menggunakan suatu bahan aditif adalah kanker, kerusakan ginjal, dan lain-lain. Maka dari itu pemerintah mengatur penggunaan bahan aditif makanan secara ketat dan juga melarang penggunaan bahan aditif makanan tertentu jika dapat menimbulkan masalah kesehatan yang berbahaya. Pemerintah juga melakukan berbagai penelitian guna menemukan bahan aditif makanan yang aman dan murah. Tabel 1 Daftar Bahan tambahan makanan yang diragukan kehalalannya [5] Bahan makanan Potasium nitrat (E5) L-asam tartarat (E334) Turunan asam tartarat E335, E336, E337, E353 (dari E334) Gliserol/gliserin (E4) Alasan Dapat dibuat dari limbah hewani atau sayuran. Digunakan untuk pengawet, kuring, mempertahankan warna daging. Contoh pada sosis, ham, keju Belanda. Kebanyakan sebagai hasil samping industri wine, sebagai antioksidan pemberi rasa asam produk susu beku, jelly, roti, minuman, tepung telur, wine, dll. Dapat berasal dari hasil samping industri wine antioksidan,buffer, pengemulsi, dll. Hasil samping pembuatan sabun, lilin dan asam lemak dari minyak/lemak (dapat berasal dari lemak hewani). Sebagai pelarut rasa, menjaga kelembaban (humektan), plasticizer pada pengemas. Bahan coating untuk daging, keju, kue, camilan, dll. Asam lemak dan Dapat berasal dari turunan hasil hidrolisis lemak turunannya, E430, E431, hewani. Pengemulsi, penstabil, E343: antibusa. 54

12 E433, E434, E435, E436 Terdapat pada produk roti dan kue, donat, produk susu (es krim), desserts beku, minuman, dll. Pengemulsi yang dibuat dari gliserol dan/atau asam lemak (E470 E495) Edible bone phosphate (E54) Asam stearat L-sistein E90 Dapat dibuat dari hasil hidrolisis lemak hewani untuk menghasilkan gliserol dan asam lemak sebagai pengemulsi, penstabil, pengental, pemodifikasi tekstur, pelapis, plasticizer, dll. Terdapat pada Snacks, margarin, desserts, coklat, cake, puding. Dibuat dari tulang hewan, anti craking agent, suplemen mineral. Terdapat pada makanan suplemen. Dapat dibuat dari lemak hewani walaupun secara komersil dibuat secara sintetik dari anticracking agent. Dapat dibuat dari bulu hewan/unggas dan di Cina dibuat dari bulu manusia. Sebagai bahan pengembang adonan, bahan dasar pembuatan perisa daging. Untuk produksi tepung dan produk roti, bumbu dan perisa. Wine vinegar dan malt Masing-masing dibuat dari wine dan bir. Sebagai vinegar pemberi rasa bumbu-bumbu, saus, salad. Bahan Tugas/ Diskusi SOAL UNTUK DISKUSI 1. Jelaskan bahan-bahan kimia alami dan buatan yang digunakan yang tercantum. Buat laporan tentang bahan kimia alami dan buatan yang dalam komposisi pada makanan/minuman ada pada kemasan yang digunakan sebagai penyedap,antioksidan,pemanis,pewarna,peng makanan/minuman yang anda konsumsi! awet yang terdapat dalam bahan makanan /minuman kemasan yang anda konsumsi! 55

13 F. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran Pendekatan yang dipakai adalah konstruktivisme. Model pembelajaran yang dipakai pada proses belajar ini adalah model Discovery Constructive Learning,metode pembelajaran yang dipakai adalah diskusi-informasi dengan menggunakan media animasi flash. G. Kegiatan Pembelajaran : I (Zat Aditif Makanan) x40 jp Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Pendahuluan 1. Guru memberikan salam, dan mempersilahkan Ketua Kelas memimpin peserta didik untuk memulai dengan doa bersama ( Khusus untuk Jam pelajaran pertama).. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami zat aditif makanan. 3. Guru memberikan penguatan tentang pembelajaran terdahulu dengan melaksanakan Pretest. Inti 1. Guru memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan zat aditif makanan, misalnya: apa yang telah diketahui siswa tentang pelajaran yang akan diajarkan dalam pertemuan tersebut (Fondations/Fondasi and Intake Information/ Menyerap Informasi).. Dengan tanya jawab, diberikan penguatan tentang manfaat zat aditif makanan dan pengaruh zat aditif makanan terhadap kesehatan serta jenis-jenis zat aditif makanan (Real Meaning/ Makna yang sebenarnya). 3. Guru menjelaskan materi pelajaran terkait sehinggga siswa dapat menyerap pelajaran tersebut (Intake 0 menit 40 menit 56

14 Information/ Menyerap Informasi). 4. Guru membagikan siswa ke dalam beberapa kelompok dengan jumlah siswa tiap kelompok sebanyak 4 orang. 5. Tiap kelompok mendapat tugas untuk melakukan analisis terkait zat aditif makanan. 6. Siswa mengungkapkan pengetahuannya kepada teman kelompok masing-masing tentang informasi yang telah diserapnya (Express Your Knowledge/ Ungkapan Pengetahuan). 7. Guru mengarahkan siswa untuk berdiskusi dalam kelompoknya untuk memecahkan masalah dengan memanfaatkan: Teman sebagai tempat bertanya siswa yang kurang paham atau yang tidak mengerti kepada siswa yang sudah mengerti. Buku sebagai sumber acuan yang berkaitan dengan materi yang sedang diajarkan. Guru sebagai fasilitator (Use Available Resources/ Memanfaatkan Sumber-Sumber Daya Tersedia). 8. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya. 9. Setelah berdiskusi siswa diminta dari tiap kelompok untuk menyimpulkan materi pelajaran. 10. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok. Penutup 1. Guru mengarahkan siswa untuk kembali pada tempat 0 menit 57

15 duduk biasanya, kemudian memberikan soal Quiz untuk menguji pemahaman siswa.. Siswa diminta menyimpulkan tentang apa yang telah dipelajari selama proses pembelajaran. 3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan soal Post Test untuk menguji pemahaman siswa tentang zat aditif. 4. Guru memberikan salam, dan mempersilahkan Ketua Kelas memimpin peserta didik untuk mengakhirii dengan doa bersama ( Khusus untuk Jam pelajaran terakhir) H. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Alat Belajar Papan Tulis/ Black Board/ White Board Kapur Tulis/ Spidol Infokus Layar infokus. Media Belajar Buku Kimia Laptop 3. Sumber Belajar Buku Teks Kimia, Purba,M IPA Kimia untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga Literatur Beragam Internet I. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: Test tertulis, Test Lisan, Pengamatan. Prosedur Penilaian: 58

16 No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. Sikap a. Terlibat aktif dalam pembelajaran Struktur Atom. b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.. a. Menjelaskan kembali jenis-jenis zat aditif makanan, tujuan dan fungsi zat aditif makanan dan fefek samping bahan sintetik makanan. b. Menganalisis soalsoal yang terkait. 3. Keterampilan Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan dan berkaitan dengan zat aditif makanan untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing- Pengamatan Selama pembelajaran dan saat diskusi Pengamatan,Presentasi dan tes(instrumen soal dan soal diskusi) Penyelesaian tugas individu dan kelompok Pengamatan Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) 59

17 No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian masing bahan alami dan sintetik pada zat aditif makanan, serta mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan/minuman. 60

18 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN II Nama Sekolah : SMP Kalam Kudus Medan Kelas/Semester : VIII/1 Mata Pelajaran : IPA Terpadu - Kimia Topik : Zat Aditif Makanan Waktu : 40 menit A. Kompetensi Inti : 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3: Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar 1.1. Menyadari adanya pemanfaatan dari zat aditif sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang zat aditif makanan sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif. 61

19 .1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif, terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif ) dalam merancang dan melakukan percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari... Menunjukkan perilaku kerjasama,santun, toleran, cinta damai dan peduli lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam..3. Menunjukkan perilaku responsif, dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan Menyajikan hasil deskripsi bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan. C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Pembelajaran zat aditif makanan dapat melibatkan siswa secara aktif dan menyadari Kuasa TYME. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Berperan aktif dalam PBM untuk memahami Zat Aditif dalam Makanan 4. Bahan pengawet,bahan pewarna,bahan pemanis,bahan penyedap dan antioksidan dapat dideskripsikan dengan benar. D. Tujuan Pembelajaran Melalui pembelajaran ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menerima serta memahami perbedaan, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat: 1. Melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran zat aditif makanan dan menyadari kuasa Tuhan YME.. Membuat siswa bekerjasama dalam kegiatan kelompok. 3. Memiliki pemahaman tentang zat aditif makanan. 6

20 4. Memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan 5. Mengenal macam-macam zat aditif 6. Mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan 7. Menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan E. Materi Pembelajaran Zat Aditif dalam Makanan Aditif makanan atau bahan tambahan makanan adalah bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan dalam jumlah kecil, dengan tujuan untuk memperbaiki penampakan, cita rasa, tekstur, flavor dan memperpanjang daya simpan. Selain itu dapat meningkatkan nilai gizi seperti protein, mineral dan vitamin. Penggunaan aditif makanan telah digunakan sejak zaman dahulu. Bahan aditif makanan ada dua, yaitu bahan aditif makanan alami dan buatan atau sintetis. Bahan tambahan makanan adalah bahan yang bukan secara alamiah merupakan bagian dari bahan makanan, tetapi terdapat dalam bahan makanan tersebut karena perlakuan saat pengolahan, penyimpanan atau pengemasan. Agar makanan yang tersaji tersedia dalam bentuk yang lebih menarik, rasa enak, rupa dan konsistensinya baik serta awet maka sering dilakukan penambahan bahan tambahan makanan yang sering disebut zat aditif kimia (food aditiva). Adakalanya makanan yang tersedia tidak mempunyai bentuk yang menarik meskipun kandungan gizinya tinggi. Bahan aditif makanan dapat digolongkan menjadi beberapa kelompok tertentu tergantung kegunaanya, diantaranya: Penguat rasa/penyedap Monosodium Glutamat (MSG) sering digunakan sebagai penguat rasa makanan buatan dan juga untuk melezatkan makanan. Adapun penguat rasa alami diantaranya adalah bunga cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar. 63

21 Contoh penguat rasa buatan adalah monosodium glutamat/vetsin, asam cuka, benzaldehida, amil asetat. Pemanis Zat pemanis buatan biasanya digunakan untuk membantu mempertajam rasa manis dan berdampak tumor pada bagian kandung kemih jika dikonsumsi berlebihan. Beberapa jenis pemanis buatan yang digunakan adalah sakarin, siklamat, dulsin, sorbitol dan aspartam,p Pemanis buatan ini juga dapat menurunkan risiko diabetes, namun siklamat merupakan zat yang bersifat karsinogen. Dan contoh pemanis alami adalah kelapa, tebu, dan aren,buahbuahan(fruktosa),sukrosa(gula susu) dan madu Zat pemanis alami berfungsi juga sebagai sumber energi. Jika kita mengonsumsi pemanis alami secara berlebihan, kita akan mengalami risiko kegemukan. Orang-orang yang sudah gemuk badannya sebaiknya menghindari makanan atau minuman yang mengandung pemanis alami terlalu tinggi. Pengawet Bahan pengawet adalah zat kimia yang dapat menghambat kerusakan pada makanan, karena serangan bakteri, ragi, cendawan. Reaksi-reaksi kimia yang sering harus dikendalikan adalah reaksi oksidasi, pencoklatan (browning) dan reaksi enzimatis lainnya. Pengawetan makanan sangat menguntungkan produsen karena dapat menyimpan kelebihan bahan makanan yang ada dan dapat digunakan kembali saat musim paceklik tiba. Contoh bahan pengawet adalah natrium benzoat, natrium nitrat,natrium nitrit,sodium nitrat, asam sitrat, dan asam sorbat. Tetapi sayangnya, sodium nitrat dan natrium nitrit ini mengandung komponen kimia yang merupakan karsinogen atau zat beracun jika terakumulasi dalam tubuh. Akibat kita mengkosumsi dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan masalah pada lambung, prostat, dan kanker payudara. Pewarna 64

22 Warna dapat memperbaiki dan memberikan daya tarik pada makanan. Penggunaan pewarna dalam bahan makanan dimulai pada akhir tahun 1800, yaitu pewarna tambahan berasal dari alam seperti kunyit, daun pandan, angkak, daun suji, coklat, wortel, dan karamel. Zat warna sintetik ditemukan oleh William Henry Perkins tahun 1856, zat pewarna ini lebih stabil dan tersedia dari berbagai warna. Zat warna sintetis mulai digunakan sejak tahun 1956 dan saat ini ada kurang lebih 90% zat warna buatan digunakan untuk industri makanan. Salah satu contohnya adalah tartrazin, yaitu pewarna makanan buatan yang mempunyai banyak macam pilihan warna, diantaranya Tartrazin CI Selain tartrazin ada pula pewarna buatan, seperti sunsetyellow FCF (jingga), karmoisin (Merah), brilliant blue FCF (biru). Zat Antioksidan Zat antioksidan ditambahkan pada makanan dengan tujuan untuk mencegah ketengikan. Zat itu antara lain Butil hidroksi anisol (BHA) dan butil hidroksi toluena (BHT) adalah antioksidan buatan sedangkan asam askorbat dan tokoferol merupakan antioksidan alami Lain-lain Selain itu terdapat pula macam-macam bahan tambahan makanan, seperti [3] 1. antioksidan, seperti butil hidroksi anisol (BHA), butil hidroksi toluena (BHT), tokoferol (vitamin E). pengikat logam, 3. pemutih, seperti hidrogen peroksida, oksida klor, benzoil peroksida, Natrium hipoklorit, 4. pengatur keasaman, seperti aluminium amonium sulfat, kalium sulfat, natrium sulfat, asam laktat, 5. zat gizi, 6. anti gumpal, seperti aluminium silikat, kalsium silikat, magnesium karbonat, magnesium oksida. 65

23 Efek samping Bahan aditif juga bisa membuat penyakit jika tidak digunakan sesuai dosis, apalagi bahan aditif buatan atau sintetis. Penyakit yang biasa timbul dalam jangka waktu lama setelah menggunakan suatu bahan aditif adalah kanker, kerusakan ginjal, dan lain-lain. Maka dari itu pemerintah mengatur penggunaan bahan aditif makanan secara ketat dan juga melarang penggunaan bahan aditif makanan tertentu jika dapat menimbulkan masalah kesehatan yang berbahaya. Pemerintah juga melakukan berbagai penelitian guna menemukan bahan aditif makanan yang aman dan murah. Tabel 1 Daftar Bahan tambahan makanan yang diragukan kehalalannya [5] Bahan makanan Potasium nitrat (E5) L-asam tartarat (E334) Turunan asam tartarat E335, E336, E337, E353 (dari E334) Gliserol/gliserin (E4) Alasan Dapat dibuat dari limbah hewani atau sayuran. Digunakan untuk pengawet, kuring, mempertahankan warna daging. Contoh pada sosis, ham, keju Belanda. Kebanyakan sebagai hasil samping industri wine, sebagai antioksidan pemberi rasa asam produk susu beku, jelly, roti, minuman, tepung telur, wine, dll. Dapat berasal dari hasil samping industri wine antioksidan,buffer, pengemulsi, dll. Hasil samping pembuatan sabun, lilin dan asam lemak dari minyak/lemak (dapat berasal dari lemak hewani). Sebagai pelarut rasa, menjaga kelembaban (humektan), plasticizer pada pengemas. Bahan coating untuk daging, keju, kue, camilan, dll. Asam lemak dan Dapat berasal dari turunan hasil hidrolisis lemak turunannya, E430, E431, hewani. Pengemulsi, penstabil, E343: antibusa. 66

24 E433, E434, E435, E436 Terdapat pada produk roti dan kue, donat, produk susu (es krim), desserts beku, minuman, dll. Pengemulsi yang dibuat dari gliserol dan/atau asam lemak (E470 E495) Edible bone phosphate (E54) Asam stearat L-sistein E90 Dapat dibuat dari hasil hidrolisis lemak hewani untuk menghasilkan gliserol dan asam lemak sebagai pengemulsi, penstabil, pengental, pemodifikasi tekstur, pelapis, plasticizer, dll. Terdapat pada Snacks, margarin, desserts, coklat, cake, puding. Dibuat dari tulang hewan, anti craking agent, suplemen mineral. Terdapat pada makanan suplemen. Dapat dibuat dari lemak hewani walaupun secara komersil dibuat secara sintetik dari anticracking agent. Dapat dibuat dari bulu hewan/unggas dan di Cina dibuat dari bulu manusia. Sebagai bahan pengembang adonan, bahan dasar pembuatan perisa daging. Untuk produksi tepung dan produk roti, bumbu dan perisa. Wine vinegar dan malt Masing-masing dibuat dari wine dan bir. Sebagai vinegar pemberi rasa bumbu-bumbu, saus, salad. Bahan Tugas/ Diskusi SOAL UNTUK DISKUSI 1. Jelaskan bahan-bahan kimia alami dan. Buat laporan tentang buatan yang digunakan yang tercantum bahan kimia alami dan dalam komposisi pada makanan/minuman buatan yang ada pada yang digunakan sebagai penyedap,antioksidan,pemanis,pewarna,peng kemasan makanan/minuman yang awet yang terdapat dalam bahan makanan /minuman kemasan yang anda konsumsi! anda konsumsi! 67

25 F. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran Pendekatan yang dipakai adalah konstruktivisme. Model pembelajaran yang dipakai pada proses belajar ini adalah model Discovery Constructive Learning,metode pembelajaran yang dipakai adalah diskusi-informasi dengan menggunakan media ms. Power point. G. Kegiatan Pembelajaran : I (Zat Aditif Makanan) x40 jp Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Pendahuluan 1. Guru memberikan salam, dan mempersilahkan Ketua Kelas memimpin peserta didik untuk memulai dengan doa bersama ( Khusus untuk Jam pelajaran pertama).. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya memahami zat aditif makanan. 3. Guru memberikan penguatan tentang pembelajaran terdahulu dengan melaksanakan Pretest. Inti 1. Guru memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan zat aditif makanan, misalnya: apa yang telah diketahui siswa tentang pelajaran yang akan diajarkan dalam pertemuan tersebut (Fondations/Fondasi and Intake Information/ Menyerap Informasi).. Dengan tanya jawab, diberikan penguatan tentang manfaat zat aditif makanan dan pengaruh zat aditif makanan terhadap kesehatan serta jenis-jenis zat aditif makanan (Real Meaning/ Makna yang sebenarnya). 3. Guru menjelaskan materi pelajaran terkait sehinggga siswa dapat menyerap pelajaran tersebut (Intake Information/ Menyerap Informasi). 0 menit 40 menit 68

26 Penutup 4. Guru membagikan siswa ke dalam beberapa kelompok dengan jumlah siswa tiap kelompok sebanyak 4 orang. 5. Tiap kelompok mendapat tugas untuk melakukan analisis terkait zat aditif makanan. 6. Siswa mengungkapkan pengetahuannya kepada teman kelompok masing-masing tentang informasi yang telah diserapnya (Express Your Knowledge/ Ungkapan Pengetahuan). 7. Guru mengarahkan siswa untuk berdiskusi dalam kelompoknya untuk memecahkan masalah dengan memanfaatkan: Teman sebagai tempat bertanya siswa yang kurang paham atau yang tidak mengerti kepada siswa yang sudah mengerti. Buku sebagai sumber acuan yang berkaitan dengan materi yang sedang diajarkan. Guru sebagai fasilitator (Use Available Resources/ Memanfaatkan Sumber-Sumber Daya Tersedia). 8. Selama siswa bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua siswa untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya. 9. Setelah berdiskusi siswa diminta dari tiap kelompok untuk menyimpulkan materi pelajaran. 10. Guru mengumpulkan semua hasil diskusi tiap kelompok. 1. Guru mengarahkan siswa untuk kembali pada tempat duduk biasanya, kemudian memberikan soal Quiz 0 menit 69

27 untuk menguji pemahaman siswa.. Siswa diminta menyimpulkan tentang apa yang telah dipelajari selama proses pembelajaran. 3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan soal Post Test untuk menguji pemahaman siswa tentang zat aditif. 4. Guru memberikan salam, dan mempersilahkan Ketua Kelas memimpin peserta didik untuk mengakhirii dengan doa bersama ( Khusus untuk Jam pelajaran terakhir) H. Alat/Media/Sumber Pembelajaran 1. Alat Belajar Papan Tulis/ Black Board/ White Board Kapur Tulis/ Spidol Infokus Layar infokus. Media Belajar Buku Kimia Laptop 3. Sumber Belajar Buku Teks Kimia, Purba,M IPA Kimia untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga Literatur Beragam Internet I. Penilaian Hasil Belajar 1. Teknik Penilaian: Test tertulis, Test Lisan, Pengamatan. Prosedur Penilaian: 70

28 No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. Sikap a. Terlibat aktif dalam pembelajaran zat aditif makanan. b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.. a. Menjelaskan kembali jenis-jenis zat aditif makanan, tujuan dan fungsi zat aditif makanan dan efek samping bahan sintetik makanan. b. Menganalisis soalsoal yang terkait. 3. Keterampilan Pengamatan Selama pembelajaran dan Pengamatan,Presentasi dan tes(instrumen soal dan soal diskusi) saat diskusi Penyelesaian tugas individu dan kelompok Terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan dan berkaitan dengan zat aditif makanan untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing- Pengamatan Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi 71

29 No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian masing bahan alami dan sintetik pada zat aditif makanan, serta mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan makanan/minuman. 7

30 75

31 Lampiran 3 KISI-KISI SOAL Standar Kompetensi Kompetensi Dasar makanan : 4. Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan : Mendeskripsikan bahan kimia alami dan bahan kimia buatan dalam kemasan yang terdapat dalam bahan Indikator Indikator Khusus C1 C C3 C4 Item Soal 1. Mengenal macam macam zat aditif 1. Menggolongkan jenisjenis zat aditif C C C3 C3 C4 C4 1. Manakah diantara bahan-bahan berikut yang bukan tergolong pewarna alami: a. kunyit c. karamel b. tartazin d. daun suji. Monosodium Glutamat Dinatrium Inosinat,Dinatrium Guanilat,Tartazin Cl 19140,minyak kelapa sawit. Bahan pewarna buatan yang digunakan adalah : a. Monosodium Glutamat Dinatrium Inosinat c. Tartazin Cl b. Dinatrium Guanilat d. minyak kelapa sawit 3. Monosodium glutamat,aspartam,dan natrium benzoat berturut-turut merupakan zat aditif makanan berguna sebagai: a. Pemanis,penguat rasa,pengawet c. pemanis,pengawet,pelembut b. Penguat rasa,pemanis,pengawet d. penguat rasa,antioksidan,pemanis 4. Manakah yang termasuk yang bukan penggolongan zat pewarna buatan... a. karmoisin c.,sunset yellow FCF b. daun suji d. tartazin 5. Pada komposisi minuman kaleng pepsi berikut : air,co,gula,air dulan pepsi,penyedap aroma pepsi. Yang termasuk bahan yang bernilai kalori tinggi adalah... a. Penyedap aroma pepsi c. CO b. Air dulan pepsi d. gula 6. P-4000,sakarin,aspartam,sorbitol,gliserol dan asesulfam merupakan bahan pemanis sintetis. Diantara bahan pemanis sintetis tersebut,manakah pemanis sintetis yg tingkat kemanisan paling tinggi:.. A. sakarin b. sorbitol c.p-4000 d. Aspartam Kunci Jawaban B C B B B C 75

32 . Mengidentifikasi golongan zat aditif C1 C C C C3 C4 C4 C4 C4 7. Contoh pengawet alami adalah a. cuka c. natrium nitrit b. asam benzoat d.natrium nitrat 8. Asam benzoat,sodium benzoat,natirum nitrat merupakan contoh... a. Penyedap alami c. Pengawet alami b. Pemanis sintetis d. Pengawet sintetis 9. Manakah bahan penyedap/penguat rasa yang sering digunakan adalah a. kunyit c. aspartam b. garam d. belerang oksida 10. Contoh bahan penyedap alami adalah.. a. Kunyit dan garam c. Ragi dan garam b. Gula dan garam d. pisang dan garam 11. Monosodium Glutamat merupakan salah satu jenis dari zat aditif makanan yang digunakan sebagai... a.pemanis c. pewarna b. pengharum d. Penyedap/penguat rasa 1. Bahan ini tidak hanya memberi rasa asin tetapi juga meningkatkan rasa manis sekaligus mengurangi rasa pahit dan asam dalam makanan. Bahan yang dimaksud adalah a. bawang c. gula b. merica d. garam 13. bunga cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar merupakan contoh dari a. pengalengan makanan c. Pengental alami b. Pemanis alami d. penyedap alami 14. Tartrazin CI 19140,sunset yellow FCF, karmoisin, brilliant blue FCF adalah sintetis jenis dari,.. a.pewarna b. pemanis c. penyedap d. Pengental 15. (i) MSG (iii) garam (v)aspartam (vi)caramel (ii) tartazin (iv) indigo blue Yang merupakan pasangan kelompok pemanis pada zat aditif di atas adalah... a. (i) dan(iii) c.(v) dan (vi) b. (Iv) dan (vi) d. (v) dan (ii) A D B B D D B A C 76

33 C C3 C4 16. Perhatikan kelompok zat aditif berikut ini! i. Cuka iv. MSG ii. Aspartam v. Garam iii. P-4000 Yang merupakan pasangan kelompok pengawet adalah a. (i dan v) c. (iv dan v) b. (ii dan iii) d. (v dan ii) 17. Senyawa-senyawa berikut yang tergolong tingkat kemanisan relatif terendah dan tertinggi adalah a.fruktosa dan siklamat c. Sukrosan dan P-4000 b. Sakarin dan glukosa d. Laktosa dan aspartam 18. Yang tergolong penyedap dalam makanan adalah... a. aspartam c. Natrium benzoat b. Monosodium glutamat d. BHA A C B. Memahami penggunaan zat aditif dalam makanan yang menunjang kesehatan 1. Menuliskan tujuan penggunaan zat aditif makanan C C3 C4 C4 19. meningkatkan cita rasa makanan adalah tujuan dari,kecuali... a. penyedap makanan b. Penguat rasa makanan c. Pengawet makanan d. Irradiasi makanan 0. Pengawetan makanan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti pengeringan,pembekuan,irradiasi,pengalengan,dan penambahan bahan pengawet. Cara yang biasa digunakan untuk mengawetkan padi(gabah) adalah kecuali a. pengeringan c. Irradiasi b. pembekuan d. penggunaan pengawet 1. tujuan mengawetkan makanan adalah mencegah perkembangbiakan mikroorganisme. Dampak dari tumbuhnya mikroorganisme adalah kecuali... a. ketengikan c. Makanan sedap dimakan b. makanan berjamur d. Makanan tak layak dikonsumsi. Yang merupakan dampak untuk setiap pengaruh pemanis sintetik terhadap A B C 77

34 . Mengidentifikasi jenis zat aditif C C4 tubuh adalah,kecuali... a. obesitas b. diabetes c. kanker d. sindrom restoran cina 3. Senyawa berikut yang merupakan bahan pengawet sintetis makanan adalah a. Asam benzoat c. aspartam b. gula d. tartazin 4. Mencegah ketengikan pada makanan yang mengandung lemak atau minyak adalah merupakan pengubahan ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal(jenuh). Zat yang ditambahkan untuk mencegah ketengikan adalah a. pewarna c. penguat rasa b. antioksidan d. pemanis D A B C 5. minyak goreng,keju,saus,roti dan sereal adalah contoh produk makanan bila disimpan dalam waktu lama dengan posisi terbuka dapat menyebabkan.. a. Makanan enak b. Makanan aman dimakan c. Makanan berbau tengik d. Makanan awet C 3. Mengerti arti fungsi zat aditif yang ada pada makanan 1. Mendefinisikan zat aditif yang ada pada makanan. Menjelaskan fungsi zat aditif yang ada pada makan C C3 C4 6. penggunaan zat aditif makanan dimaksudkan untuk hal-hal berikut,kecuali... a. Memberi cita rasa tertentu b. Memperpanjang masa simpan makanan c. Menambah nilai gizi d. Menurunkan harga jual 7. Salah satu jenis sindrom yang sering dikenal orang dari penggunaan penyedap sintetis makanan adalah... a. malaria c. autisme b. Sindrom restoran cina d. alzheimer 8. Penambahan zat pengawet bertujuan agar makanan dalam kemasan,kecuali... a. tidak ditumbuhi oleh bakteri dan jamur c. terlihat menarik b. terasa manis d. tambah lezat D B B 78

35 4. menyebutkan contoh-contoh zat aditif pada makanan 3. Mendefinisikan contoh kandungan zat gizi makanan pada zat aditif makanan 1. menyebutkan contoh pengawet dan penyedap makanan. menyebutkan contoh pemanis makanan 3. menyebutkan contoh antioksidan makanan C1 C C C3 C3 9. lesitin,vitamin E(tokoferol),vitamin C (asam askorbat) merupakan salah satu bahan aditif yang berguna untuk.... a. antioksidan alami c. penguat rasa alami b. pewarna alami d. Pemanis alami 30. Contoh penggunaan belerang oksida dalam pengawetan makanan adalah.... a. Mengawetkan susu b. Memaniskan kue c. Mengawetkan buah kering dan selai d. Mengawetkan tape 31. Pengeringan,pendinginan,pengalengan,iradiasi,bahan pengawet merupakan golongan dari a. Menyedapkan makanan c. mengawetkan makanan b. Mewarnai makanan d. Memaniskan makanan 3. Fungsi pemanis dalam makanan adalah untuk memperbaiki tampilan supaya menarik. Manakah yang termasuk pemanis sintetis: a. karamel dc MSG b. aspartam d. asam palmitat 33. butil hidroksi anisol (BHA), butil hidroksi toluena (BHT) merupakan contoh dari: a. pemanis sintetis c. Pewarna sintetis b. Antioksidan sintetis d. Penyedap sintetis A C C B B 79

36 Lampiran 4 Tabel 3.1. Kisi-kisi Soal Zat Aditif Makanan No Indikator C1 C C3 C4 C5 C6 Jumlah 1 mengenal macammacam zat aditif memahami penggunaan zat aditif dalam makanan menunjang kesehatan yang 11 1,4,7,9,13,18 0, 3,5,5,8, 17 3,6,1 0,1, 14,1 5, ,, mengerti arti dan fungsi zat aditif yang ada pada makanan 7 6, menyebutkan contohcontoh 33 30, zat aditif pada makanan Jumlah Keterangan : C 1 : pengenalan/ mengingat C : pemahaman C 3 : penerapan/aplikasi C4 : analisis 79

37 Lampiran 5 INSTRUMEN PENELITIAN (sebelum validasi di sekolah) : Kimia : Zat Aditif dalam Makanan : VIII/ : 60 menit Materi Pelajaran Pokok Bahasan Kelas/Semester Waktu Petunjuk pengerjaan: - Bacalah setiap soal dengan seksama - Berilah tanda silang(x) pada jawaban yang benar - Periksa kembali jawaban Anda Nama :... Kelas :... Sekolah: Manakah bahan-bahan berikut tergolong pewarna alami: a. kunyit c. karamel b. tartazin d. daun suji. Bunga cengkeh, pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar merupakan contoh dari a. pengalengan makanan c. Pengental alami b. Pemanis alami d. penyedap alami 3. Meningkatkan cita rasa makanan adalah tujuan dari,kecuali... a. penyedap makanan b. Penguat rasa makanan c. Pengawet makanan d. Irradiasi makanan 4. Yang merupakan dampak untuk setiap pengaruh pemanis sintetik terhadap tubuh adalah,kecuali... a. obesitas b. diabetes c. pengeroposan gigi d. sindrom restoran cina 5. Penggunaan zat aditif makanan dimaksudkan untuk hal-hal berikut,kecuali... a. Memberi cita rasa tertentu b. Memperpanjang masa simpan makanan c. Menambah nilai gizi d. Menurunkan harga jual 6. Salah satu jenis sindrom yang sering dikenal orang dari penggunaan penyedap sintetis makanan adalah... a. malaria c. autisme b. Sindrom restoran cina d. Alzheimer 80

38 7. Lesitin,vitamin E(tokoferol),vitamin C (asam askorbat) merupakan salah satu bahan aditif yang berguna untuk.... a. antioksidan alami c. penguat rasa alami b. pewarna alami d. Pemanis alami 8. Contoh penggunaan belerang oksida dalam pengawetan makanan adalah.... a. Mengawetkan susu b. Memaniskan kue c. Mengawetkan buah kering dan selai d. Mengawetkan tape 9. Fungsi pemanis dalam makanan adalah untuk memperbaiki tampilan supaya menarik. Manakah yang termasuk pemanis sintetis: a. Indigo carmine c. MSG b. aspartam d. asam palmitat 10. Butil hidroksi anisol (BHA), butil hidroksi toluena (BHT) merupakan contoh dari: a. pemanis sintetis c. Pewarna sintetis b. Antioksidan sintetis d. Penyedap sintetis 11.Monosodium Glutamat Dinatrium Inosinat,Dinatrium Guanilat,Tartazin Cl 19140,minyak kelapa sawit. Bahan pewarna buatan yang digunakan adalah : a. Monosodium Glutamat Dinatrium Inosinat c. Tartazin Cl b. Dinatrium Guanilat d. minyak kelapa sawit 1.Tartrazin CI 19140,sunset yellow FCF, karmoisin, brilliant blue FCF adalah sintetis jenis dari,.. a.pewarna b. pemanis c. penyedap d. Pengental 13. Pengawetan makanan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti pengeringan,pembekuan,irradiasi,pengalengan,dan penambahan bahan pengawet. Cara yang biasa digunakan untuk mengawetkan padi(gabah) adalah kecuali a. pengeringan c. Iridiasi b. pembekuan d. penggunaan pengawet 14. Senyawa berikut yang merupakan bahan pengawet sintetis makanan adalah a. Asam benzoat c. aspartam b. gula d. tartazin 15. Penambahan zat pengawet bertujuan agar makanan dalam kemasan,kecuali... a. tidak ditumbuhi oleh bakteri dan jamur c. terlihat menarik b. terasa manis d. tambah lezat 81

39 16. Monosodium glutamat,aspartam,dan natrium benzoat berturut-turut merupakan zat aditif makanan berguna sebagai: a. Pemanis,penguat rasa,pengawet c. pemanis,pengawet,pelembut b. Penguat rasa,pemanis,pengawet d. penguat rasa,antioksidan,pemanis 17. (i) Monosodium Glutamat (ii) tartazin (iii) garam (iv) indigo blue (v)aspartame (vi)caramel Yang merupakan pasangan kelompok pemanis pada zat aditif di atas adalah... a. (i) dan(iii) c.(v) dan (vi) b. (iv) dan (vi) d. (v) dan (ii) 18. Tujuan mengawetkan makanan adalah mencegah perkembangbiakan mikroorganisme. Dampak dari tumbuhnya mikroorganisme adalah kecuali... a. ketengikan c. Makanan sedap dimakan b. makanan berjamur d. Makanan tak layak dikonsumsi 19. Mencegah ketengikan pada makanan yang mengandung lemak atau minyak adalah merupakan pengubahan ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal(jenuh). Zat yang ditambahkan untuk mencegah ketengikan adalah a. pewarna c. penguat rasa b. antioksidan d. pemanis 0. Manakah yang termasuk yang bukan penggolongan zat pewarna buatan... a. karmoisin c. sunset yellow FCF b. daun suji d. tartazin 1. Perhatikan kelompok zat aditif berikut ini! i. Cuka iv. MSG ii. Aspartam v. Garam iii.p-4000 Yang merupakan pasangan kelompok pengawet adalah a. (i dan v) c. (iv dan v) b. (ii dan iii) d. (v dan ii). Pengeringan,pendinginan,pengalengan,iradiasi,bahan pengawet merupakan golongan dari a. Menyedapkan makanan c. mengawetkan makanan b. Mewarnai makanan d. Memaniskan makanan 3. Pada komposisi minuman kaleng pepsi berikut : air,co,gula,air dulan pepsi,penyedap aroma pepsi. Yang termasuk bahan yang bernilai kalori tinggi adalah... a. Penyedap aroma pepsi c. CO b. Air dulan pepsi d. gula 8

40 4. Senyawa-senyawa berikut yang tergolong tingkat kemanisan relatif terendah dan tertinggi adalah a. Fruktosa dan siklamat c. Sukrosan dan P-4000 b. Sakarin dan glukosa d. Laktosa dan aspartam 5.minyak goreng,keju,saus,roti dan sereal adalah contoh produk makanan bila disimpan dalam waktu lama dengan posisi terbuka dapat menyebabkan.. a. Makanan enak b. Makanan aman dimakan c. Makanan berbau tengik d. Makanan awet 6.P-4000,sakarin,aspartam,sorbitol,gliserol dan asesulfam merupakan bahan pemanis sintetis. Diantara bahan pemanis sintetis tersebut,manakah pemanis sintetis yg tingkat kemanisan paling tinggi:.. A. sakarin b. sorbitol c.p-4000 d. Aspartam 7. Yang tergolong penyedap dalam makanan adalah... a. aspartam c. Natrium benzoate b. b. Monosodium glutamat d. BHA 8. Contoh pengawet alami adalah a. cuka c. natrium nitrit b. asam benzoat d.natrium nitrat 9. Bahan ini tidak hanya memberi rasa asin tetapi juga meningkatkan rasa manis sekaligus mengurangi rasa pahit dan asam dalam makanan. Bahan yang dimaksud adalah a. bawang c. gula b. merica d. garam 30. Contoh bahan penyedap alami adalah.. a. Kunyit dan garam c. Ragi dan garam b. Gula dan garam d. pisang dan garam 31. Asam benzoat,sodium benzoat,natirum nitrat merupakan contoh... a. Penyedap alami c. Pengawet alami b. Pemanis sintetis d. Pengawet sintetis 3. Monosodium Glutamat merupakan salah satu jenis dari zat aditif makanan yang digunakan sebagai... a. pemanis c. pewarna b. pengharum d. Penyedap/penguat rasa 33. Contoh bahan penyedap/penguat rasa yang sering digunakan adalah 83

41 a. kunyit c. aspartam b. garam d. belerang oksida 84

42 Lampiran 6 KUNCI JAWABAN INSTRUMEN TES Nomor Item Kunci Jawaban Nomor Item Kunci Jawaban 1 B 1 A D C 3 C 3 D 4 D 4 C 5 D 5 C 6 B 6 C 7 A 7 B 8 C 8 A 9 B 9 D 10 B 30 B 11 C 31 D 1 A 3 D 13 B 33 B 14 A 15 B 16 B 17 C 18 C 19 B 0 B 85

43 Lampiran 7 INSTRUMEN PENELITIAN (setelah validasi di sekolah) : Kimia : Zat Aditif dalam Makanan : VIII/ : 60 menit Materi Pelajaran Pokok Bahasan Kelas/Semester Waktu Petunjuk pengerjaan: - Bacalah setiap soal dengan seksama - Berilah tanda silang(x) pada jawaban yang benar - Periksa kembali jawaban Anda Nama :... Kelas :... Sekolah: Manakah bahan-bahan berikut tergolong pewarna alami: a. kunyit c. karamel b. tartazin d. daun suji. Meningkatkan cita rasa makanan adalah tujuan dari,kecuali... a. penyedap makanan b. Penguat rasa makanan c. Pengawet makanan d. Irradiasi makanan 3. Yang merupakan dampak untuk setiap pengaruh pemanis sintetik terhadap tubuh adalah,kecuali... a. obesitas b. diabetes c. pengeroposan gigi d. sindrom restoran cina 4. Lesitin,vitamin E(tokoferol),vitamin C (asam askorbat) merupakan salah satu bahan aditif yang berguna untuk.... a. antioksidan alami c. penguat rasa alami b. pewarna alami d. Pemanis alami 5. Fungsi pemanis dalam makanan adalah untuk memperbaiki tampilan supaya menarik. Manakah yang termasuk pemanis sintetis: a. Indigo carmine c. MSG b. aspartam d. asam palmitat 6. Butil hidroksi anisol (BHA), butil hidroksi toluena (BHT) merupakan contoh dari: a. pemanis sintetis c. Pewarna sintetis b. Antioksidan sintetis d. Penyedap sintetis 86

44 7. Monosodium Glutamat Dinatrium Inosinat,Dinatrium Guanilat,Tartazin Cl 19140,minyak kelapa sawit. Bahan pewarna buatan yang digunakan adalah : a. Monosodium Glutamat Dinatrium Inosinat c. Tartazin Cl b. Dinatrium Guanilat d. minyak kelapa sawit 8. Pengawetan makanan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti pengeringan,pembekuan,irradiasi,pengalengan,dan penambahan bahan pengawet. Cara yang biasa digunakan untuk mengawetkan padi(gabah) adalah kecuali a. pengeringan c. Iridiasi b. pembekuan d. penggunaan pengawet 9. Senyawa berikut yang merupakan bahan pengawet sintetis makanan adalah a. Asam benzoat c. aspartam b. gula d. tartazin 10. Monosodium glutamat,aspartam,dan natrium benzoat berturut-turut merupakan zat aditif makanan berguna sebagai: a. Pemanis,penguat rasa,pengawet c. pemanis,pengawet,pelembut b. Penguat rasa,pemanis,pengawet d. penguat rasa,antioksidan,pemanis 11. (i) Monosodium Glutamat (ii) tartazin (iii) garam (iv) indigo blue (v)aspartame (vi)caramel Yang merupakan pasangan kelompok pemanis pada zat aditif di atas adalah... a. (i) dan(iii) c.(v) dan (vi) b. (Iv) dan (vi) d. (v) dan (ii) 1. Tujuan mengawetkan makanan adalah mencegah perkembangbiakan mikroorganisme. Dampak dari tumbuhnya mikroorganisme adalah kecuali... a. ketengikan c. Makanan sedap dimakan b. makanan berjamur d. Makanan tak layak dikonsumsi 13. Mencegah ketengikan pada makanan yang mengandung lemak atau minyak adalah merupakan pengubahan ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal(jenuh). Zat yang ditambahkan untuk mencegah ketengikan adalah a. pewarna c. penguat rasa b. antioksidan d. pemanis 14. Berikut ini yang termasuk penggolongan zat pewarna alami, kecuali... a. karamel c. kunyit b. daun suji d. tartazin 15. Perhatikan kelompok zat aditif berikut ini! 87

45 i. Cuka iv. MSG ii. Aspartam v. Garam iii. P-4000 Yang merupakan pasangan kelompok pengawet adalah a. (i dan v) c. (iv dan v) b. (ii dan iii) d. (v dan i) 16. Pengeringan, pendinginan, pengalengan, iradiasi, bahan pengawet merupakan golongan dari a. Menyedapkan makanan c. mengawetkan makanan b. Mewarnai makanan d. Memaniskan makanan 17. minyak goreng,keju,saus,roti dan sereal adalah contoh produk makanan bila disimpan dalam waktu lama dengan posisi terbuka dapat menyebabkan.. a. Makanan enak b. Makanan aman dimakan c. Makanan berbau tengik d. Makanan awet 18. Yang tergolong penyedap dalam makanan adalah... a. aspartam c. Natrium benzoate b. Monosodium glutamat d. BHA 19. Contoh pengawet alami adalah a. cuka c. natrium nitrit b. asam benzoat d.natrium nitrat 0. Asam benzoat,sodium benzoat,natirum nitrat merupakan contoh... a. Penyedap alami c. Pengawet alami b. Pemanis sintetis d. Pengawet sintetis 88

46 Lampiran 8. Soal 1. Cari dan jelaskan bahan-bahan kimia alami yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna, pemanis, pengawet yang terdapat dalam bahan makanan kemasan serta laporannya!. Cari dan jelaskan bahan-bahan kimia buatan yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna, pemanis, pengawet yang terdapat dalam bahan makanan kemasan serta laporannya! Penyelesaian : 1. Bahan-bahan kimia alami yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna : karamel(coklat),daun suji(hijau),kunyit(kuning),cabe dan tomat (merah). Selain memberi cita rasa dan gizi tertentu juga berfungsi sebagai pewarna. Bahan pemanis : gula putih,gula aren(gula merah). Bahan pengaawet : gula,garam,cuka,asam jeruk.. Bahan-bahan kimia buatan yang dapat digunakan sebagai bahan pewarna:indigo carmine,tartazin. Bahan pemanis: sakarin,siklamat,aspartam,sorbitol.gliserol. bahan pengawet: asam benzoat,sodium benzoat,natium nitrat. 89

47 Lampiran 9 tabel validasi instrument penelitian no nomor item subjek Y Y X XY X ( X)

48 rhit 0,44-0,14 0,7 0,56 0,7-0,1 0,43 0,7 0,76 0,46 0,43 0,1 0,37 0,65 0,14 0,63 0,64 0,36 0,9 0,44 0,599 0,58 0,095 0,35 0,63 0,1511 0, ,6193-0, ,85 0,6456 0,4687 0,17013 r tabel 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 0,361 status V TV V V TV TV V TV V V V TV V V TV V V V V V V V TV TV V TV V V TV TV V V TV 91

49 Lampiran 10 Perhitungan Validitas Instrumen Tes Untuk menghitung validitas suatu butir tes hasil belajar siswa digunakan rumus kolerasi product moment sebagai berikut : r xy NXY X Y N X X N Y Y Untuk soal nomor 1, dari tabel data diperoleh data sebagai berikut : Maka : X = 9 Y = 757 X = 9 Y =19897 X = 841 N = 30 X Y = 744 r xy NXY X Y N X X N Y Y r xy= r xy= r xy= , r xy= 0,441 Dengan perbandingan r hitung dengan r tabel untuk N = 30 pada taraf signifikan α= 0,05, diperoleh r tabel = 0,361. Berdasarkan kriteria r hitung > r tabel 91

50 maka soal nomor 1 dikatakan valid. Dengan rumus yang sama maka dapat dicari validitas untuk setiap butir soal seperti pada tabel validitas berikut ini : Tabel Perhitungan Validitas Tes No Item r hitung r tabel Keterangan 1 0,441 0,361 Valid -0,136 0,361 Tidak Valid 3 0,698 0,361 Valid 4 0,559 0,361 Valid 5 0,74 0,361 Tidak Valid 6-0,099 0,361 Tidak Valid 7 0,45 0,361 Valid 8 0,74 0,361 Tidak Valid 9 0,759 0,361 Valid 10 0,459 0,361 Valid 11 0,45 0,361 Valid 1 0,116 0,361 Tidak Valid 13 0,366 0,361 Valid 14 0,654 0,361 Valid 15 0,139 0,361 Tidak Valid 16 0,67 0,361 Valid 17 0,636 0,361 Valid 18 0,36 0,361 Valid 19 0,897 0,361 Valid 0 0,441 0,361 Valid 1 0,598 0,361 Valid 0,583 0,361 Valid 3 0,095 0,361 Tidak Valid 4 0,347 0,361 Tidak Valid 5 0,63 0,361 Valid 6 0,151 0,361 Tidak Valid 9

51 7 0,559 0,361 Valid 8 0,619 0,361 Valid 9-0,157 0,361 Tidak Valid 30 0,85 0,361 Tidak Valid 31 0,646 0,361 Valid 3 0,468 0,361 Valid 33 0,170 0,361 Tidak Valid Dari 33 butir soal yang diujikan validitasnya dengan menggunakan uji korelasi moment terdapat 1 soal yang valid dan 1 soal yang tidak valid. 93

52 75

53 Lampiran tabel reliabilitas instrumen NO nomor item Subjek Y Y

54 B P 0, , , ,9 0, ,8 0,9 0, ,8 0, , ,8 0, , ,6333 0, , , ,9 0,83333 Q 0, , , ,1 0,3333 0, 0,1 0, , 0, , , 0, , ,3667 0, , , ,1 0,16667 pq 0,03 0, , ,09 0, ,16 0,09 0, ,16 0, , 0,16 0,3 0,03 0,3 0, , 0, ,09 0, ,06 94

55 Lampiran 1 Perhitungan Realibilitas Instrumen Tes Untuk menghitung realibilitas test keseluruhan digunakan rumus KR-0 : r 11 = K S K 1 S pq Dengan data yang diperoleh, terlebih dahulu dihitung varian tiap item dan varian total dengan rumus berikut: S X X i N N Dengan perhitungan sebagai berikut: K = 0 X = 8084 N = 30 ( X) = (474) = 4676 S S = X i X N N S = 19,866 Untuk memperoleh harga pq, maka terlebih dahulu dihitung proporsi subjek yang menjawab benar (p) dan proporsi yang menjawab salah (q) untuk setiap item soal. Perhitungan harga p dan q untuk item soal nomor 1: p = 9 p = 30 banyaknya subjek yang menjawab benar ( Np) N p = 0,966 Sedangkan untuk harga q adalah: q = 1 p 94

56 q = 1 0,966 q = 0,033 Setelah harga p dan q dari masing-masing item diperoleh, maka harga p dan q tersebut ditambahkan sehingga akan diperoleh harga pq = 0,03. Dengan demikian maka harga r11 dapat diperoleh yaitu : r 11 r 11 n S n 1 S pq 0 19,866 3, ,866 r 11 = (1,05) (0,845) r 11 = 0,8889 Dengan membandingkan harga r tabel untuk n = 0 pada taraf signifikan α= 0,05 didapat harga r tabel = 0,444. Dari hasil perhitungan di atas ternyata r hitung > r tabel yaitu 0,8889 > 0,444. Dengan demikian tes secara keseluruhan dapat dikatakan reliabel. Tabel Reliabel No Item R p q Pq 1 9 0,966 0,033 0, ,77 0,3 0,18 4 0,733 0,67 0, ,9 0,1 0, ,77 0,3 0, ,8 0, 0, ,9 0,1 0, ,53 0,47 0, ,8 0, 0, ,87 0,13 0,1 95

57 17 0 0,67 0,33 0, ,8 0, 0, ,63 0,37 0, ,97 0,03 0, ,63 0,37 0,3 0,73 0,7 0, 5 0 0,67 0,33 0, 7 5 0,83 0,17 0, ,9 0,1 0, ,83 0,17 0,14 96

58 Lampiran Tabel Tingkat Kesukaran Tes no nomor item Y subjek

59 X p 0, , , ,9 0, ,8 0,9 0, ,8 0, , ,8 0, , , , , , ,9 0, Status M SD M M SD M M SD M SD SD SD SD S SD SD SD M M M 98

60 Lampiran 14 Perhitungan Tingkat Kesukaran Tes Tingkat kesukaran soal dapat ditentukan dengan menggunakan rumus: P = T B Untuk item nomor 1 diketahui: B = 9 T = 30 Sehingga: P = T B 9 P = 30 P = 0,97 (Mudah) Dengan cara yang sama, dari tabel telah diperoleh harga untuk P, maka tingkat kesukaran tiap soal dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel Analisis Tingkat Kesukaran Soal No Item P Keterangan 1 0,97 Mudah 3 0,77 Mudah 4 0,83 Mudah 7 0,9 Mudah 9 0,77 Mudah 10 0,8 Mudah 11 0,9 Mudah 99

61 13 0,53 Sedang 14 0,8 Mudah 16 0,87 Mudah 17 0,67 Sedang 18 0,8 Mudah 19 0,63 Sedang 0 0,0 Sukar 1 0,63 Sedang 0,73 Mudah 5 0,67 Sedang 6 0,87 Mudah 7 0,83 Mudah 8 0,9 Mudah 31 0,83 Mudah 100

62 Lampiran Tabel Daya Beda no nomor item Y subjek BA JA P 1 0, ,9333 0, , , , , , , , kelas bawah NO

63 BB JB P 0, ,6 0,7333 0, ,6 0, ,8 0,3333 0,6 0, ,4 0, , , ,667 0, ,4 0, ,8 0, D 0, , , 0, , , , 0,4 0,4 0,6667 0, ,6667 0, , ,7333 0, , , , 0, ,93 Status J C C J C J C B B C B C C J BS B B C C C 101

64 Lampiran 15 Perhitungan Daya Pembeda Soal Siswa dikelompokkan menjadi kelompok atas 50% dan kelompok bawah 50%, yaitu 50/100 x 30 orang = 15 orang. Artinya untuk kelompok atas terdiri dari 15 orang dan kelompok bawah 15 orang, yaitu dideretkan dari skor tertinggi sampai skor terendah. Untuk menghitung daya pembeda digunakan rumus: BA BB D JA JB Untuk item nomor 1: BA = 15 BB = 14 JA = 15 JB = 15 Maka; D = D = 1 0,933 D = 0,066 Dengan mengkonsultasikan harga D dengan kriteria daya pembeda tes, harga D di atas termasuk kategori cukup. Dengan cara yang sama diperoleh daya pembeda tiap butir soal sebagaimana tertera di bawah ini. Tabel Tabulasi Daya Beda Soal No Item D Keterangan 1 0,0667 Buruk -0,07 Buruk 3 0,33 Cukup 4 0, Cukup 101

65 5 0,07 Buruk 6-0,1 Buruk 7 0,07 Buruk 8 0,33 Cukup 9 0,33 Cukup 10 0,13 Buruk 11 0, Cukup 1 0,07 Buruk 13 0,4 Baik 14 0,4 Baik 15-0,1 Buruk 16 0,7 Cukup 17 0,53 Baik 18 0,7 Cukup 19 0,53 Baik 0 0,73 Baik Sekali 10

66 Lampiran 17 DESKRIPSI DATA PENELITIAN 1. Kelas Eksperimen I Setelah diadakan pretest dan posttest pada kelas eksperimen I yaitu kelas yang mendapat pengajaran dengan penerapan Model Discovery Constructive Learning dengan media animasi flash maka diperoleh data sebagai berikut: Cara perhitungan skor mentah ke skor akhir dilakukan dengan menggunakan rumus: Skor Perolehan Nilai Siswa = x 100 Skor Maksimum Pengolahan untuk data no. 1 Nilai Pretest = x = 66 3 Nilai Posttest = x N 0 = 96 Dengan cara yang sama, dilakukan untuk data no. sampai no. 40. Tabel Beda Pretes dan Postes Kelas Eksperimen I Nama Sampel Nilai Pretest (X 1 ) Nilai Postte st (X ) Beda (X 3 ) (X 3 ) 1 SW SW SW SW SW SW SW

67 8 SW SW SW SW SW SW SW SW SW SW SW SW SW a. Pretest Kelas Eksperimen I Skor rata-rata ( X ) = X = 56, 3 n 1 0 Standar Deviasi (S) S = n 1 X n 1 1 n 1 1 X 1 S = (115) S = 380 S = 9,1759 Varians (S ) S = (9,1759) 104

68 S = 84,1973 b. Postes Kelas Eksperimen I Skor rata-rata ( X ) = X 1863 = 93, 15 n 0 Standar Deviasi (S) S = n X n n 1 X S = (1863) 0 01 S = S = 4,953 Varians (S ) S = (4,953) S = 18,45 c. Selisih dari Pretes dan Postes Kelas Eksperimen I Skor rata-rata ( X ) = X = 36,9 n 3 0 Standar Deviasi (S) S = n 3 X n 3 3 n 3 1 X 3 S = (738) 0 01 S = S = 10,8768 Varians (S ) S = (10,8768) 105

69 S = 118,305. Kelas Eksperimen II Setelah diadakan pretest dan posttest pada kelas eksperimen II yaitu kelas yang mendapat pengajaran Discovery Constructive Learning dengan media Ms. Power Point, maka diperoleh data sebagai berikut: Cara perhitungan skor mentah ke skor akhir dilakukan dengan menggunakan rumus: Skor Perolehan Nilai Siswa = x 100 Skor Maksimum Pengolahan untuk data no. 1 3 Nilai Pretest = x = 69 No 31 Nilai Posttest = x = 93 Dengan cara yang sama, dilakukan untuk data no. sampai no. 40. Tabel Beda Pretes dan Postes Kelas Eksperimen II Nilai Nilai Beda Nama sampel (X 1 ) (X ) Pretest Posttest (X3) (X 3 ) 1 SW SW SW SW SW SW SW SW SW SW

70 11 SW SW SW SW SW SW SW SW SW SW a. Pretest Kelas Eksperimen II Skor rata-rata ( X ) = X = 48, 45 n 1 0 Standar Deviasi (S) S = n 1 X n 1 1 n 1 1 X 1 S = (969) 0 01 S = S = 14,9999 Varians (S ) S = (15,0034) S = 4,9973 b. Postes Kelas Eksperimen II Skor rata-rata ( X ) = X 1686 = 84, 3 n 0 107

71 Standar Deviasi (S) S = n X n n 1 X S = (1686) S = 380 S = 4,9534 Varians (S ) S = (4,9534) S = 4,5368 c. Selisih dari Pretes dan Postes Kelas Eksperimen II Skor rata-rata ( X ) = X = 36, 75 n 3 0 Standar Deviasi (S) Varians (S ) S = n 3 X n 3 3 n 3 1 X 3 S = (13,3056) S = (735) 0 01 S = 177,0394 S = S = 13,

72 Lampiran 18 PERHITUNGAN UJI NORMALITAS 1. Kelas Eksperimen I a. Pretes Uji normalitas data hasil belajar petest kelas eksperimen adalah sebagai berikut: Tabel uji Normalitas Pretes untuk kelas eksperimen interval Fo Fh Fh fo-fh (fo-fh) (fo-fh) /fh % x 0 = , ,13% x 0 = 6, , ,53 % x 0 =, , % x 0 =, , ,34% x 0 = 0, ,000 45_ % x 0 = 6, , jumlah , Berdasarkan tabel diatas diperoleh data pretes belajar siswa kelas eksperimen dengan harga chi kuadrat (X ) hitung= 1, dengan harga chi kuadrat (X ) tabel Pada α= 0.05 dengan db= 5 adalah 11,070. Kriteria pengujian uji normalitas adalah jika harga (X ) hitung < (X ) tabel maka data tersebut berdistribusi normal, Maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal. b. Postes Uji normalitas data hasil belajar petest kelas eksperimen adalah sebagai berikut: Tabel uji Normalitas Postes untuk kelas eksperimen Interval Fo Fh Fh fo-fh (fo-fh) (fo-fh) /fh % x 0 = ,53% x 0 =, , ,34 % x 0 = 0, ,53% x 0 =, ,13 % x 0 = 6, , ,13 % x 0 = 6, ,

73 Jumlah ,90476 Berdasarkan tabel diatas diperoleh data postes belajar siswa kelas eksperimen dengan harga chi kuadrat (X ) hitung = 4,90476 dengan harga chi kuadrat (X ) tabel Pada α= 0.05 dengan db= 5 adalah 11,07. Kriteria pengujian uji normalitas adalah jika harga chi kudrat (X ) hitung < (X ) tabel maka data tersebut berdistribusi normal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal.. Kelas Eksperimen II a. Pretes Uji normalitas data hasil belajar pretest kelas eksperimen II adalah sebagai berikut: Tabel uji Normalitas Pretes untuk kelas Eksperimen II Interval Fo Fh Fh fo-fh (fo-fh) (fo-fh) /fh % x 0 = % x 0 =, % x 0 = 6, , % x 0 = 6, , % x 0 =, % x 0 = Jumlah ,857 Berdasarkan tabel diatas diperoleh data pretes belajar siswa kelas kontrol dengan harga chi kuadrat (X ) Hitung= 1,857 dengan harga chi kuadrat (X ) tabel pada α= 0.05 dengan db= 5 adalah 11,07. Kriteria pengujian uji normalitas adalah jika harga chi kuadrat (X ) hitung < (X ) tabel maka data tersebut berdistribusi normal, Maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal. b. Postes Uji normalitas data hasil belajar postest kelas kontrol adalah sebagai berikut: Tabel uji Normalitas Postes untuk kelas Eksperimen II 110

74 Interval Fo Fo Fh fo-fh (fo-fh) (fo-fh) /fh % x 0 = % x 0 =, , % x 0 = 6, , % x 0 = 6, , % x 0 =, , % x 0 = Jumlah ,0955 Berdasarkan tabel diatas diperoleh data postes belajar siswa kelas kontrol dengan harga chi kuadrat (X ) hitung= 4,0955 dengan harga chi kuadrat (X ) tabel Pada α= 0.05 dengan db= 5 adalah 11,07. Kriteria pengujian uji normalitas adalah jika harga (X ) Hitung < (X ) tabel maka data tersebut berdistribusi normal, Maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal. 111

75 Lampiran 19 Perhitungan Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah kelompok sampel berasal dari populasi yang homogen. Untuk mengetahuinya digunakan uji kesamaan dua varians, yaitu: F = var ians terbesar var ians terkecil Dengan kriteria: Jika F hitung < F tabel maka disimpulkan data dari kedua sampel adalah homogen. a. Menentukan Fhitung A. Dari data hasil pretes diperoleh: 1. Data pretes kelas eksperimen I. Data pretes kelas eksperimen II S = 9,1759 S = 14,9999 S 1 = 84,1973 S = 4,9973 N 1 = 0 N = 0 F = F = var ians terbesar var ians terkecil 4, ,1973 F =,67(Fhitung) b. Menentukan F tabel Pada taraf signifikan α= 0,05 dengan N 1 = 0 dan N = 0 memiliki derajat kebebasan (dk = n-1) = (19,19), terletak antara 16 dan 0 dari tabel. Harga F tabel diperoleh dari distribusi F dengan dk pembilang 19 dan dk penyebut 19 pada α= 0,05. Ftabel = Fα(n1-1;n-1) = F 0,05 (0-1;0-1) = F 0,05 (19,19) Ftabel (19,19) diperoleh dengan interpolasi. 11

76 F0,05 (16,19) = 3,1 (Lampiran ) F0,05 (0,19) = 3,00 (Lampiran ) F 0,05 (16,0) = 3,05 (Lampiran ) F 0,05 (0,0) =,94 (Lampiran ) F 0,05 (19,19) = A Interpolasi I untuk mencari F0,05 (16,19) digunakan data F0,05 (16,19) dan F0,05 (16,0) 0 16 = 3,1 + (3,05 3,1 ) = 3,1 + 4 ( 0,07) 3 = 3,066 Interpolasi II untuk mencari F 0,05 (0,19) digunakan data F 0,05 (16,0) dan F 0,05 (0,0) 0 0 = 3,00 + (,94 3,00 ) 0 19 = 3, ( 0,06) 1 = 3,00 Dapat diperoleh: F0,05 (16,19) = 3,066 F0,05 (0,19) = 3,00 F0,05 (19,19) = A Maka F tabel : A = F0,05 (16,19) + (3,00 3,066 ) 19 0 A = 3,066 + (- 0,0798) A =,9468 (Ftabel hasil interpolasi) Dari perhitungan diperoleh F hitung < F tabel (,67 <,9468), maka kedua sampel mempunyai varians yang homogen. Jadi dapat disimpulkan bahwa data pretest kedua kelompok sampel adalah homogen, artinya kelas eksperimen kontrol berasal dari populasi yang homogen. dan kelas B. Dari data hasil post-tes diperoleh: 1. Data post-tes kelas eksperimen I. Data post-tes kelas eksperimen II S = 4,953 S = 4,9534 S1 = 18,45 S = 4,

77 N1 = 0 N = 0 F = var ians terbesar var ians terkecil F = 4, ,45 F = 1,399(Fhitung) b. Menentukan F tabel Pada taraf signifikan α= 0,05 dengan N1 = 0 dan N = 0 memiliki derajat kebebasan (dk = n-1) = (19,19), terletak antara 16 dan 0 dari tabel. Harga F tabel diperoleh dari distribusi F dengan dk pembilang 19 dan dk penyebut 19 pada α= 0,05. F tabel = F α (n 1-1;n -1) = F 0,05 (0-1;0-1) = F0,05 (19,19) Ftabel (19,19) diperoleh dengan interpolasi. F 0,05 (16,19) = 3,1 (Lampiran ) F 0,05 (0,19) = 3,00 (Lampiran ) F0,05 (16,0) = 3,05 (Lampiran ) F0,05 (0,0) =,94 (Lampiran ) F0,05 (19,19) = A Interpolasi I untuk mencari F 0,05 (16,19) digunakan data F 0,05 (16,19) dan F 0,05 (16,0) 0 16 = 3,1 + (3,05 3,1 ) = 3,1 + 4 ( 0,07) 3 = 3,066 Interpolasi II untuk mencari F0,05 (0,19) digunakan data F0,05 (16,0) dan F0,05 (0,0) 0 0 = 3,00 + (,94 3,00 ) 0 19 = 3, ( 0,06) 1 = 3,00 114

78 Dapat diperoleh: F 0,05 (16,19) = 3,066 F 0,05 (0,19) = 3,00 F 0,05 (19,19) = A Maka F tabel : A = F 0,05 (16,19) + (3,00 3,066 ) 19 0 A = 3,066 + (- 0,0798) A =,9468 (F tabel hasil interpolasi) Dari perhitungan diperoleh F hitung < F tabel (1,399 <,9468), maka kedua sampel mempunyai varians yang homogen. Jadi dapat disimpulkan bahwa data pretest kedua kelompok sampel adalah homogen, artinya kelas eksperimen kontrol berasal dari populasi yang homogen. dan kelas 115

79 Lampiran 0 Perhitungan Peningkatan Hasil Belajar (Gain) Peningkatan hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran Discovery Constructive Learning dengan media animasi flash dan dengan media Ms. Power Point dilihat dengan menggunakan gain: Nilai posttest Nilai pretest Gain Ternormalisasi = Nilai maksimum Nilai pretest a. Kelas Eksperimen I Gain Ternormalisasi = Nilai posttest Nilai pretest Nilai maksimum Nilai pretest Pengolahan untuk data no Gain Ternormalisasi = = 0,883 Dengan cara yang sama, dilakukan untuk data no. sampai no. 40. No Rata-rata nilai pretest = 56,3 Rata-rata nilai posttest = 93, Nilai max = 100 Maka: X = 93, 56, ,3 X = 0,8443 Jadi peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen I adalah sebesar 0,8443 atau dijadikan dengan persen sebasar 84,43% (Gain Tinggi). Nama Sampel Tabel Gain Kelas Eksperimen I Nilai Nilai G Keterangan Pretest Posttest 1 SW ,884 SW ,884 Tinggi Tinggi 116

80 3 SW ,9 4 SW , SW ,931 6 SW ,973 7 SW ,931 8 SW ,931 9 SW , SW , SW , SW , SW , SW , SW , SW , SW ,55 18 SW , SW ,774 0 SW , ,65 Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Sedang Tinggi Tinggi Tinggi Sedang Tinggi Tinggi Tinggi Sedang Tinggi Tinggi Sedang b. Kelas Eksperimen II Gain Ternormalisasi = Nilai posttest Nilai pretest Nilai maksimum Nilai pretest Pengolahan untuk data no Gain Ternormalisasi = = 0,7741 Dengan cara yang sama, dilakukan untuk data no. sampai no. 40. Rata-rata nilai pretest = 48,5 Rata-rata nilai posttest = 85,1 117

81 Nilai max = 100 Maka: 85,148,5 G = ,5 G = 0,7106 Jadi peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen II adalah sebesar 0,7106 atau dijadikan dengan persen sebasar 71,06% (Gain Tinggi). Jadi, perbedaan peningkatan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen I dengan kelas eksperimen II adalah 84,43 % - 71,06 % = 13,37 %. Tabel Gain Kelas Eksperimen II No Nama Sampel Nilai Nilai Pretest Posttest G Keterangan 1 SW , Tinggi SW , Tinggi 3 SW , Sedang 4 SW , Sedang 5 SW , Sedang 6 SW , Sedang 7 SW , Sedang 8 SW , Tinggi 9 SW , Sedang 10 SW , Tinggi 11 SW , Sedang 1 SW , Tinggi 13 SW , Tinggi 14 SW , Sedang 15 SW , Sedang 16 SW , Sedang 17 SW , Tinggi 18 SW , Tinggi 19 SW , Sedang 118

82 0 SW , Sedang ,

83 Lampiran 1 PERHITUNGAN HIPOTESIS Ada pun hipotesis dari penelitian ini : Ha : Ada perbedaan peningkatan hasil belajar kimia siswa menggunakan media animasi flash dengan Ms. Power Point pada model Discovery Constructive Learning Berbasis teknologi IT pada pokok bahasan zat aditif makanan kelas VIII SMP T.A 013/014. Ho : Tidak ada perbedaan peningkatan hasil belajar kimia siswa menggunakan media animasi flash dengan Ms. Power Point pada model Discovery Constructive Learning Berbasis teknologi IT pada pokok bahasan zat aditif makanan kelas VIII SMP T.A 013/014. Hipotesis yang akan diuji adalah : Ho : μ 1 = μ Ha : μ1 μ Maka uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji beda dengan uji dua pihak, dengan daerah kritis pada : t < -t½αdan t > t½αdengan α= 0,05 maka ½ α= 0,05. Rumus Uji t-fischer s sebagai berikut : t hitung = Dimana: x 1 S 1 n 1 x S n Kelas eksperimen I: S1 = 118,305 x 1 = 36,9 n1 = 0 Kelas eksperimen II:S = 177,0394 x = 36,75 n = 0 Oleh karena itu maka dapat di hitung: t hitung = x 1 x do = S1 S n 1 n 36,9 36, , , , 15 = 3, 4303 = 0,

84 Harga t tabel pada dk = (n1 + n ) = 38. dan taraf nyata harga uji t untuk α= 0,05 tidak terdapat pada daftar distribusi t maka t tabel dicari dengan cara interpolasi linier sebagai berikut: N T (0,05) 30,04 40,01 ttabel = t(0.05,38) = t ( ) + (t ( ) - t ( )) =,04 + (,01-,04) 10 =,04 + 0,8 (-0.01) =,04+( ) =,05 Dari perhitungan dengan uji kesamaan rata-rata dua pihak diperoleh, t < -,04 dan t >,04,thitung = 0,0437 maka hipotesis alternatif diterima dan hipotesis nol ditolak. Artinya Ada perbedaan peningkatan hasil belajar kimia siswa menggunakan media animasi flash dengan Ms. Power Point pada model Discovery Constructive Learning Berbasis teknologi IT pada pokok bahasan zat aditif makanan kelas VIII SMP T.A 013/014 11

85 Lampiran Daftar Harga Kritik r Product Moment N Interval Kepercayaan N Interval Kepercayaan N Interval Kepercayaan 95% 99% 95% 99% 95% 99% (1) () (3) (1) () (3) (3) () (3) ,997 0,950 0,878 0,811 0,754 0,707 0,666 0,63 0,60 0,576 0,553 0,53 0,514 0,497 0,48 0,468 0,456 0,444 0,433 0,999 0,990 0,959 0,917 0,874 0,874 0,798 0,765 0,735 0,708 0,684 0,661 0,641 0,63 0,606 0,590 0,575 0,561 0,549 0,487 0,478 0,470 0,463 0,456 0,449 0,44 0,436 0,430 0,44 0,418 0,413 0,408 0,403 0,396 0,393 0,389 0,384 0, ,66 0,54 0,44 0,35 0,7 0,0 0,13 0,07 0,0 0,195 0,176 0,159 0,148 0,138 0,113 0,098 0,088 0,080 0,074 0,345 0,330 0,317 0,306 0,96 0,86 0,78 0,70 0,63 0,56 0,30 0,10 0,194 0,181 0,148 0,18 0,115 0,105 0,097 0,43 0,537 0, ,070 0, ,413 0,56 0, ,065 0, ,404 0,515 0, ,06 0, ,396 0,388 0,505 0,496 0,364 0, ,381 0,374 0,367 0,361 0,355 0,349 0,344 0,339 0,334 0,39 0,35 0,30 0,316 0,31 0,308 0,304 0,301 0,97 0,94 0,91 0,88 0,84 0,81 0,97 N = Jumlah pasangan yang digunakan untuk menghitung r 1

86 13 Lampiran 3 Tabel dari Chi Kuadrat dk Taraf Signifikansi 50% 30% 0% 10% 5% 1% , ,

87 Lampiran 4 Daftar Nilai-Nilai dalam Distribusi t αuntuk uji t dua pihak 0,50 0,0 0,10 0,05 0,0 0,01 αuntuk uji t satu pihak Db 0,5 0,10 0,05 0,05 0,01 0, ,000 0,816 0,765 0,741 0,77 0,718 0,711 0,706 0,703 0,700 0,697 0,695 0,69 0,691 0,690 0,689 0,688 0,688 0,687 0,687 0,686 0,686 0,685 0,685 0,684 0,684 0,684 0,683 0,683 0,683 0,681 0,679 0,677 0,674 3,078 1,866 1,638 1,533 1,486 1,440 1,415 1,397 1,383 1,37 1,363 1,356 1,350 1,345 1,341 1,337 1,333 1,330 1,38 1,35 1,33 1,31 1,319 1,318 1,316 1,315 1,314 1,313 1,311 1,310 1,303 1,96 1,89 1,8 ttabel digunakan dalam Uji Hipotesis 6,314,90,353,13,015 1,943 1,895 1,860 1,833 1,81 11,796 1,78 1,771 1,761 1,753 1,749 1,740 1,743 1,79 1,75 1,71 1,717 1,714 1,711 1,708 1,706 1,703 1,701 1,699 1,697 1,684 1,671 1,658 1,645 1,706 4,303 3,18,776,571,447,365,306,6,8,01,178,160,145,13,10,110,01,093,086,080,074,069,064,060,056,05,048,045,04,01,000 1,980 1,960 31,81 6,965 4,541 3,747 3,365 3,143,998,896,81,764,718,681,650,64,63,583,567,55,539,58,518,508,500,49,485,479,473,467,46,457,43,390,358,36 63,657 9,95 5,841 4,604 4,03 3,707 3,499 3,355 3,50 3,165 3,106 3,055 3,01,977,947,91,898,878,861,845,831,819,807,797,787,779,771,763,756,750,704,660,617,576 14

88 78 Lampiran 5 Tabel Nilai Kritis Distribusi F (Tabel F) (Baris Atas Untuk α= 0,05 Dan Baris Bawah Untuk α= 0,01) v = dk Penyeb ut 1 v = dk pembilang , ,5 1 98,4 9 19,0 0 99,0 1 19,1 6 99,1 7 19, 5 99, 5 19,3 0 99,3 0 19,3 3 99,3 3 19,3 6 99,3 4 19,3 7 99,3 6 19,3 8 99,3 8 19,3 9 99,4 0 19,4 0 99,4 1 19,4 1 99,4 19,4 99,4 3 19,4 3 99,4 4 19,4 4 99,4 5 19,4 5 99,4 6 19,4 6 99,4 7 19,4 7 99,4 8 19,4 7 99,4 8 19,4 8 99,4 9 19,4 9 99,4 9 19,4 9 99,4 9 19,5 0 99,5 0 19,5 0 99, ,1 3 34,1 9,55 30,8 1 9,8 9,4 6 9,1 8,7 1 19,0 1 8, 1 8,94 8,9 1 8,94 7,6 7 8,94 7,4 9 8,94 7,3 4 8,94 7, 3 8,94 7,1 3 8,94 7,0 5 8,94 6,9 8,94 6,8 3 8,94 6,6 9 8,94 6,6 0 8,94 6,5 0 8,94 6,4 1 8,94 6,3 0 8,94 6, 7 8,94 6, 3 8,94 6,1 8 8,94 6,1 4 8,94 6,1 4 7,71 1, 0 6,94 18,0 0 6,59 16,6 9 6,39 15,9 8 6,6 15,5 6,16 15, 1 6,09 14,9 8 6,04 14,8 0 6,00 14,6 6 5,96 14,5 4 5,93 14,4 5 5,91 14,3 7 5,87 14, 4 5,84 14,1 5 5,80 14,0 5,77 13,9 3 5,74 13,8 3 5,71 13,7 4 5,70 13,6 9 5,68 13,6 1 5,66 13,5 7 5,65 13,5 5,64 13,4 8 5,63 13, ,61 16, 6 5,79 13, 7 5,41 1,0 6 5,19 11,3 9 5,05 10,9 7 4,95 10,6 7 4,88 10,4 5 4,8 10, 7 4,78 10,1 5 4,74 10,0 5 4,70 9,96 4,68 9,89 4,64 9,77 4,60 9,68 4,56 9,55 4,53 9,47 4,50 9,38 4,46 9,9 4,44 9,4 4,4 9,17 4,40 9,13 4,38 9,07 4,37 9,04 4,36 9,0 6 5,99 13,7 4 5,14 10,9 4,76 9,78 4,53 9,15 4,39 8,75 4,8 8,47 4,1 8,6 4,45 8,10 4,10 7,98 4,06 7,87 4,03 7,79 4,00 7,7 3,96 7,60 3,9 7,5 3,87 7,39 3,84 7,31 3,81 7,3 3,77 7,14 3,75 7,09 3,7 7,0 3,71 6,99 3,69 6,94 3,68 6,90 3,67 6,88 7 5,59 1, 5 4,74 9,55 4,35 8,45 4,1 7,85 3,97 7,46 3,97 7,39 3,97 7,00 3,97 6,81 3,97 6,71 3,97 6,6 3,97 6,54 3,97 6,47 3,97 6,35 3,97 6,7 3,97 6,15 3,97 6,07 3,97 5,98 3,97 5,90 3,97 5,85 3,97 5,78 3,97 5,75 3,97 5,70 3,97 5,67 3,97 5,63 8 5,3 11, 6 4,46 8,65 4,07 7,59 3,84 7,01 3,69 6,63 3,58 6,37 3,50 6,19 3,44 6,03 3,39 5,91 3,34 5,8 3,31 5,71 3,8 5,67 3,3 5,56 3,0 6,08 3,15 5,36 3,1 5,8 3,08 5,0 3,05 5,41 3,03 5,06 3,00 5,06 3,58 5,00,98 4,96,94 4,88,93 4,86 9 5,1 10,5 6 4,6 8,0 3,86 6,99 3,63 6,1 3,18 6,0 3,37 5,80 3,9 5,6 3,3 5,47 3,18 5,35 3,13 5,6 3,10 5,18 3,07 5,44 3,0 5,00,98 4,9,93 4,80,90 4,73,86 4,64,8 4,56,80 4,51,77 4,45,76 4,44,73 4,36,7 4,33,71 4, ,96 10, ,56 3,71 6,55 3,48 5,99 3,33 5,64 3, 5,39 3,14 5,1 3,07 5,06 3,0 4,95,97 4,85,94 4,78,91 4,71,86 4,60,8 4,5,77 4,41,74 4,33,70 4,5,67 4,17,64 4,1,61 4,05,59 4,01,56 3,96,55 3,93,54 3,91

89 79 v = dk Penyebut 1 v = dk pembilang ,3 8,0 3,47 5,78 3,07 4,87,84 4,37,68 4,04,57 3,81,49 3,65,4 3,51,37 3,40,3 3,31,8 3,4,5 3,17,0 3,07,15,99,09,88,05,80,00,7 1,96,63 1,93,58 1,89,51 1,87,47 1,84,4 1,8,38 1,81,36 4,30 7,94 3,44 5,7 3,05 4,8,8 4,31,66 3,99,55 3,76,47 3,59,40 3,45,35 3,35,30 3,6,6 3,18,3 3,1,18 3,0,13,94,07,83,03,75 1,98,67 1,93,58 1,91,53 1,87,46 1,84,4 1,81,37 1,80,33 1,78,31 3 4,8 7,88 3,4 5,66 3,03 4,76,80 4,6,64 3,94,53 3,71,45 3,54,38 3,41,3 3,30,8 3,1,4 3,14,0 3,07,14,97,10,89,04,78,00,70 1,96,6 1,96,53 1,96,48 1,96,41 1,96,37 1,96,3 1,96,8 1,96,6 4 4,6 7,8 3,40 5,61 3,01 4,7,78 4,,6 3,90,51 3,67,43 3,50,36 3,36,30 3,5,6 3,17, 3,09, ,13,93,09,85,0,74 1,98,65 1,94,58 1,89,49 1,86,44 1,8,36 1,80,33 1,76,7 1,74,3 1,73,1 5 4,4 7,77 3,38 5,57,99 4,68,76 4,18,60 3,86,49 3,63,41 3,46,34 3,3,8 3,1,4 3,13,0 3,05,16,99,11,89,06,81,00,70 1,96,6 1,9,54 1,87,45 1,84,40 1,80,3 1,77,9 1,74,3 1,7,19 1,71,17 6 4, 7,7 3,37 5,53,89 4,64,74 4,14,59 3,8,47 3,59,39 3,4,3 3,9,7 3,17, 3,09,18 3,0,15,96,10,86,05,77 1,99,66 1,95,58 1,90,50 1,85,41 1,8,36 1,78,8 1,76,5 1,7,19 1,70,15 1,69,19 7 4,1 7,68 3,35 5,49,96 4,60,73 4,11,57 3,79,46 3,56,37 3,39,30 3,6,5 3,14,0 3,06,16,98,13 3,93,08 3,83,03 3,74 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 1,97,63 8 4,0 7,64 3,34 5,45,95 4,57,71 4,07,56 3,76,44 3,53,36 3,36,9 3,3,4 3,11,19 3,03,15,95,1,90,06,80,0,71 1,96,60 1,91,5 1,87,44 1,81,35 1,78,30 1,75, 1,7,18 1,69,13 1,67,09 1,65,06 9 4,18 7,60 3,33 5,5,93 4,54,70 4,04,54 3,73,43 3,50,35 3,33,8 3,0, 3,08,18 3,00,14,9,10,87,05,77,00,68 1,94,57 1,84,49 1,85,41 1,80,3 1,77,7 1,73,19 1,71,15 1,68,10 1,65,06 1,64, ,84 9,65 3,98 7,0 3,59 6, 3,36 5,67 3,0 5,3 3,09 5,07 3,01 4,88,95 4,74,90 4,63,86 4,54,8 4,46,79 4,40,74 4,9,70 4,1,65 4,10,61 4,0,57 3,94,53 3,86,50 3,74,47 3,80,45 3,70,4 3,66,41 3,94,40 3,60 1 4,75 9,33 3,88 6,93 3,49 5,95 3,6 5,41 3,11 5,06 3,00 4,8,9 4,65,85 4,50,80 4,39,76 4,30,7 4,,69 4,16,64 4,05,60 3,98,54 3,86,50 3,78,46 3,70,4 3,61,40 3,56,36 3,49,35 3,49,3 3,41,31 3,38,30 3, ,67 9,07 3,80 6,70 3,41 5,74 3,18 5,0 3,0 4,86,9 4,6,84 4,44,77 4,30,7 4,19,67 4,10,63 4,0,60 3,96,55 3,85,51 3,78,46 3,67,4 3,59,38 3,51,34 3,4,3 3,37,8 3,30,6 3,7,4 3,1,4 3,18,1 3, ,60 8,86 3,74 6,51 3,34 5,56 3,11 5,03,96 4,69,85 4,46,77 4,8,70 4,14,65 4,03,60 3,94,56 3,86,53 3,80,48 3,70,44 3,6,39 3,51,35 3,43,31 3,34,7 3,6,4 3,1,1 3,14,19 3,11,16 3,06,14 3,0,13 3, ,54 8,68 3,68 6,36 3,9 5,4 3,06 4,89,90 4,56,79 4,3,70 4,14,64 4,00,59 3,89,55 3,73,51 3,67,48 3,56,43 3,48,39 3,89,33 3,36,9 3,9,5 3,0,1 3,1,18 3,07,15 3,00,1,97,10,9,08,89,07, ,49 8,53 3,63 6,3 3,4 5,9 3,01 4,77,85 4,44,74 4,0,66 4,03,59 3,89,54 3,78,49 3,69,45 3,61,4 3,55,37 3,45,33 3,37,8 3,5,4 3,18,0 3,10,16 3,01,13,96,09,89,07,86,04,80,0,77,01, ,45 8,40 3,59 6,11 3,0 5,18,96 4,67,81 4,34,70 4,10,6 3,93,55 3,79,50 3,68,45 3,59,41 3,5,38 3,45,33 3,35,9 3,7,3 3,16,19 3,08,15 3,00,11,9,08,86,04,79,0,76 1,99,70 1,97,67 1,96, ,41 8,8 3,55 6,01 3,16 5,09,93 4,58,77 4,5,66 4,01,58 3,85,61 3,71,46 3,60,41 3,51,37 3,44,34 3,37,9 3,7,5 3,19,19 3,07,15 3,00,11,91,07,83,04,78,00,71 1,98,68 1,95,6 1,93,59 1,9, ,38 8,18 3,5 5,93 3,13 5,01,90 1,50,74 4,17,63 3,94,55 3,77,48 3,63,43,5,38 3,43,34 3,36,31 3,30,6 3,19,1 3,1,15 3,00,11,9,07,84,0,76,00,70 1,96,63 1,94,60 1,91,54 1,90,51 1,88,49 0 4,35 8,10 3,49 5,85 3,10 4,94,87 4,43,71 4,10,60 3,87,5 3,71,45 3,56,40 3,45,35 3,37,31 3,30,8 3,3,3 3,13,18 3,05,1,94,08,86,04,77 1,99,69 1,96,63 1,9,56 1,90,53 1,87,47 1,85,44 1,84,4

90 ,17 7,56 3,3 5,39,9 4,51,69 4,0,53 3,70,4 3,47,34 3,30,7 3,17,1 3,06,16,98,1,90,09,84,04,74 1,99,66 1,93,55 1,89,47 1,84,38 1,79,9 1,76,4 1,7,16 1,69,13 1,66,07 1,64,03 1,6,01 3 4,15 7,50 3,30 5,34,90 4,46,67 3,97,51 3,66,40 3,4,3 3,5,5 3,1,19 3,01,14,94,10,86,07,80,0,70 1,97,6 1,91,51 1,86,4 1,8,34 1,76,5 1,74,0 1,69,1 1,67,08 1,64,0 1,61 1,98 1,59 1, ,13 7,44 3,8 5,9,88 4,4,65 3,93,49 3,61,38 3,38,30 3,1,3 3,08,17,97,1,89,08,8,05,76,00,66 1,95,58 1,89,47 1,84,38 1,80,30 1,74,1 1,71,15 1,67,08 1,64,04 1,61,98 1,59,94 1,57, ,11 7,39 3,6 5,5,80 4,38,63 3,89,48 3,58,36 3,35,8 3,18,1 3,04,15,94,10,86,06,78,03,7 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 1,89,6 38 4,10 7,35 3,5 5,1,85 4,34,6 3,86,46 3,54,35 3,3,6 3,15,19 3,0,14,91,09,8,05,75,0,69 1,96,59 1,9,51 1,85,40 1,80,3 1,76, 1,71,14 1,67,08 1,63,00 1,60 1,97 1,57 1,90 1,54 1,86 1,53 1, ,08 7,31 3,3 5,18,84 4,31,61 3,83,45 3,51,34 3,9,5 3,1,18,99,1,88,07,80,04,73,00,66 1,95,56 1,90,49 1,84,37 1,79,9 1,74,0 1,69,11 1,65,05 1,61 1,97 1,659 1,94 1,55 1,88 1,53 1,84 1,51 1,81 4 4,07 7,7 3, 5,15,83 4,9,59 3,80,44 3,49,3 3,6,4 3,10,17,96,11,86,06,77,0,70 1,99,64 1,94,54 1,89,46 1,8,35 1,78,6 1,73,17 1,68,08 1,64,0 1,60 1,94 1,57 1,91 1,54 1,85 1,51 1,80 1,49 1, ,06 7,4 3,1 5,1,8 4,6,58 3,78,43 3,46,31 3,4,3 3,07,16,94,10,84,05,75,01,68 1,98,6 1,9,5 1,88,44 1,81,3 1,76,4 1,66,06 1,63,00 1,58 1,9 1,56 1,88 1,5 1,8 1,50 1,78 1,48 1,75 1,48 1, ,05 7,1 3,0 5.10,81 4,4,57 3,76,4 3,44,30 3,, 3,05,14,9,09,8,04,73,00,66 1,97,60 1,91,50 1,87,4 1,80,39 1,75, 1,71,13 1,65,04 1,6 1,98 1,57 1,90 1,54 1,86 1,51 1,80 1,48 1,76 1,46 1,7 48 4,04 7,19 3,19 5,08,80 4,,56 3,74,41 3,4,30 3,0,1 3,04,14,90,08,80,03,71 1,99,64 1,96,58 1,90,48 1,86,40 1,79,8 1,74,0 1,70,11 1,64,0 1,61 1,96 1,56 1,88 1,53 1,84 1,50 1,78 1,47 1,73 1,45 1, ,0 7,1 3,17 5,01,78 4,16,51 3,68,38 3,37,7 3,15,18,98,11,85,05,75,00,66 1,97,59 1,93,53 1,88,43 1,83,35 1,76,3 1,7,45 1,67,00 1,64 1,96 1,58 1,90 1,5 1,8 1,50 1,78 1,46 1,71 1,43 1,66 1,41 1, ,00 7,08 4,00 7,08 3,45 4,98,76 4,13,5 3,65,37 3,31,5 3,1,17,95,10 3,8,01 3,7 1,99,03 1,95,56 1,9,50 1,86,40 1,81,3 1,75,0 1,70,1 1,65,0 1,59 1,93 1,56 1,87 1,50 1,79 1,48 1,71 1,44 1,68 1,41 1, ,99 7,01 3,11 4,95,73 4,10,54 3,6,36 3,31,4 3,09,45,93,08,79,0,70 1,98,61 1,91,51 1,90,17 1,85,37 1,80,30 1,73,18 1,68,09 1,63,00 1,57 1,90 1,5 1,81 1,49 1,76 1,46 1,71 1,4 1,61 1,39 1,60 1,37 1,56 v = dk Penyebut 1 v = dk pembilang ,98 7,01 3,13 4,9,71 4,08,50 3,60,35 3,9,3 3,07,11,91,07,77,01,67 1,97,59 1,93,51 1,89,15 1,84,35 1,79,8 1,7,15 1,67,07 1,6 1,98 1,56 1,88 1,53 1,8 1,17 1,74 1,45 1,69 1,40 1,63 1,37 1,56 1,35 1, ,96 6,96 3,11 4,86,7 4,04,48 3,58,33 3,5,1 3,01,4,87,05,71 1,99,61 1,95,55 1,91,48 1,88,44 1,8,3 1,77,4 1,70,11 1,65,04 1,60 1,94 1,60 1,94 1,60 1,94 1,60 1,94 1,60 1,94 1,60 1,94 1,60 1,94 1,60 1, ,91 6,90 3,09 4,8,70 3,98,46 3,51,30 3,0,49,99.40,8,03 3,69 1,97,59 1,9,51 1,88,43 1,85,36 1,79,6 1,75,49 1,68,06 1,63 1,98 1,57 1,89 1, 1,98 1,63 1,98 1,63 1,98 1,63 1,98 1,63 1,98 1,63 1,98 1,63 1,98S 15 3,9 6,81 3,07 4,78,68 3,91,44 3,47,9 3,17,17,95,08,79,01,65 1,95,56 1,90,47 1,86,40 1,83,33 1,77,3 1,7,45 1,65,03 1,60 1,91 1,55 1,85 1,49 1,75 1,45 1,68 1,39 1,59 1,36 1,54 1,31 1,46 1,7 1,40 1,5 1,37s 150 3,91 6,81 3,06 4,75,67 3,91,43 3,14,7 3,13,16,9,07,76,00,6 1,91,53 1,89,41 1,85,37 1,8,30 1,76,0 1,54,4 1,61,00 1,59 1,91 1,54 1,8 1,47 1,7 1,44 1,66 1,37 1,56 1,34 1,51 1,9 1,43 1,5 1,37 1, 1, ,89 3,01,65,11,6,14,05 1,98 1,9 1,87 1,83 1,80 1,71 1,69 1,6 1,57 1,5 1,45 1,4 1,35 1,3 1,6 1, 1,19

91 ,76 4,74 3,85 3,44 3,41,90,73,60,50,44,33,8,17,09 1,97 1,88 1,79 1,69 1,6 1,53 1,48 1,39 1,33 1,8 3,86 3,0,6,39,3,4,03 1,96 1,90 1,83 1,81 1,78 1,7 1,67 1,60 1,54 1,49 1,4 1,38 1,3 1,8 1, 1,16 1,13 6,70 4,66 3,83 3,36 3,06,85,69,55,46,37,9,3,1,04 1,9 1,84 1,74 1,64 1,57 1,47 1,4 1,3 1,4 1,19 3,85 3,00,64,38,,10,0 1,95 1,89 1,81 1,80 1,76 1,70 1,65 1,58 1,53 1,47 1,44 1,36 1,30 1,6 1,19 1,13 1,08 6,68 4,6 3,80 3,34 3,04,8,66,53,13,34,6,0,09,04 1,89 1,81 1,71 1,61 1,54 1,44 1,38 1,8 1,19 1,11 3,81,99,60,37,1,09,01 1,94 1,88 1,83 1,79 1,75 1,69 1,64 1,57 1,5 1,46 1,40 1,35 1,8 1,4 1,47 1,11 1,00 6,61 4,60 3,78 3,3 3,0,80,61,51,11,3,4,48,07 1,99 1,87 1,79 1,69 1,59 1,5 1,41 1,36 1,5 1,15 1,00 81

92 Lampiran 6 MEDIA ANIMASI FLASH 19

93 130

94 131

95 13

96 133

97 134

98 135

99 Lampiran 7 MEDIA Ms.POWER POINT 136

100 137

101 138

102 139

103 140

104 78

105 Lampiran 8. Dokumentasi Penelitian Gbr. lokasi penelitian Gbr. suasana saat validasi soal 141

106 Gbr. pretest kelas animasi flash dengan DCL gbr. kelas animasi flash dengan DCL gbr. posttest kelas animasi flash dengan DCL Gbr. Pretest kelas power point dengan DCL gbr. Kelas power point dengan DCL gbr. Posttest kelas power point dengan DCL 14

107 45

108 46

109 47

110 48

SAINS KODE 410 HALAMAN 1 DARI 7 HALAMAN

SAINS KODE 410 HALAMAN 1 DARI 7 HALAMAN SAINS KODE 410 410 HALAMAN 1 DARI 7 HALAMAN HALAMAN 2 DARI 7 HALAMAN HALAMAN 3 DARI 7 HALAMAN HALAMAN 4 DARI 7 HALAMAN 21 Kunci Jawaban : D Kelompok 2 (anjing laut), 3 (lumba-lumba), 4 (tupai) termasuk

Lebih terperinci

LKS 01 MENGIDENTIFIKASI ZAT ADITIF DALAM MAKANAN

LKS 01 MENGIDENTIFIKASI ZAT ADITIF DALAM MAKANAN LKS 01 MENGIDENTIFIKASI ZAT ADITIF DALAM MAKANAN A. Kompetensi Dasar: 3.7 Mendeskripsikan zat aditif (alami dan buatan) dalam makanan dan minuman (segar dan dalam kemasan), dan zat adiktif-psikotropika

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMAN Mata Pelajaran : Kimia Kelas / Semester : X / 2 Materi Pokok : STOIKIOMETRI (Persamaan Reaksi) Alokasi Waktu : 2 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

Lebih terperinci

Bahan Tambahan Pangan (Food Additive)

Bahan Tambahan Pangan (Food Additive) Bahan Tambahan Pangan (Food Additive) A. Tujuan menambahkan bahan tambahan pangan ke dalam makanan: 1. Meningkatkan mutu pangan 2. Meningkatkan daya tarik 3. Mengawetkan pangan B. Macam-macam Bahan Tambahan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Topik Materi Alokasi Waktu : SMA N 1 Mertoyudan : Kimia : XI / Satu : Persamaan termokimia : 2 x 45 menit A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

Zat Aditif : Zat zat yg ditambahkan pada makanan atau minuman pada proses pengolahan,pengemasan atau penyimpanan dengan tujuan tertentu.

Zat Aditif : Zat zat yg ditambahkan pada makanan atau minuman pada proses pengolahan,pengemasan atau penyimpanan dengan tujuan tertentu. Zat Aditif : Zat zat yg ditambahkan pada makanan atau minuman pada proses pengolahan,pengemasan atau penyimpanan dengan tujuan tertentu. Tujuan : - Meningkatkan mutu makana -Menambah daya tarik makanan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMAN.. Mata Pelajaran : Kimia Kelas / Semester : X / 2 Materi Pokok : Tatanama senyawa (redoks) Alokasi Waktu : 1 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI KI.1.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Topik Materi Alokasi Waktu : SMA N 1 Mertoyudan : Kimia : XI / Satu : Pengantar Senyawa Hidrokarbon : 2 x 45 menit A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (Lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Transformasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Sub Materi Pokok Alokasi Waktu : SMAN. : Kimia : X/II : Reaksi Reduksi-Oksidasi : 1 x 45 menit (1 x pertemuan) A.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Topik Materi Alokasi Waktu : SMA N 1 Mertoyudan : Kimia : XI / Satu : Eksoterm dan Endoterm : 2 x 45 menit A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

SMP kelas 8 - KIMIA BAB 3. ZAT ADITIFLatihan Soal 3.2. (1) dan (2) (1) dan (4) (2) dan (3) (3) dan (4)

SMP kelas 8 - KIMIA BAB 3. ZAT ADITIFLatihan Soal 3.2. (1) dan (2) (1) dan (4) (2) dan (3) (3) dan (4) SMP kelas 8 - KIMIA BAB 3. ZAT ADITIFLatihan Soal 3.2 1. Perhatikan tabel berikut ini! Zat Lakmus Merah Biru (1) (-) (+) (2) (+) (-) (3) (+) (-) (4) (-) (+) Pasangan zat yang bersifat basa adalah... (1)

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARANPENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA)

SILABUS MATA PELAJARANPENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) SILABUS MATA PELAJARANPENGOLAHAN CITRA DIGITAL (PAKET KEAHLIAN MULTIMEDIA) Satuan Pendidikan Kelas : SMK / MAK :XII Kompetensi Inti I-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. I-2. Menghayati

Lebih terperinci

Lampiran 1.4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 1.4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran 113 Lampiran 1.4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Identitas sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Sub Materi Alokasi Waktu Jumlah Pertemuan : SMA : Kimia :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Geometri Ruang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Peluang 1 Alokasi

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SMA N Yogyakarta

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SMA N Yogyakarta Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SMA N Yogyakarta : Kimia : XI/1 : Isomer Senyawa Hidrokarbon : 90 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Lingkaran 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Kelas/Semester Mata Pelajaran Materi Pokok Waktu : SMA Muhammadiyah I Metro : X/Genap : Kimia - peminatan : - Massa atom relative (Ar) dan massa

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 3 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Geometri Ruang 1

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMAN. : Kimia : X MIA/ Ganjil : Struktur Atom Bohr : 3 x 45 Menit (1 x Pertemuan) I. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Umum : Limit

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Integral 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Geometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMAN.. Mata Pelajaran : Kimia Kelas / Semester : X MIA / GANJIL Materi Pokok : Ikatan Kimia Alokasi Waktu : 1 x 1 JP A. KOMPETENSI INTI KI.1. Menghayati

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 1 (satu) : Matematika : Umum : Komposisi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Peminatan Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA : Fisika : X / Dua : MIA : Optik : 2 x 45 Menit (pertemuan III) A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Umum : Program

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Integral 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Matriks 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Geometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : MIPA Materi Pokok : Lingkaran 2 Alokasi

Lebih terperinci

Alasan Penggunaan BTM : (Food Food Protection Committee in Publication) BAB 4 BAHAN TAMBAHAN MAKANAN (BTM)

Alasan Penggunaan BTM : (Food Food Protection Committee in Publication) BAB 4 BAHAN TAMBAHAN MAKANAN (BTM) BAB 4 BAHAN TAMBAHAN MAKANAN (BTM) Alasan Penggunaan BTM : (Food Food Protection Committee in Publication) Menjaga kualitas makanan dengan menggunakan antioksidan Mempertinggi kualitas dan kestabilan makanan

Lebih terperinci

Zat Aditif pada Makanan

Zat Aditif pada Makanan Bab 10 Zat Aditif pada Makanan Sumber: Encarta 2005 Gambar 10.1 Makanan dan minuman Manusia sebagai makhluk hidup memerlukan makan dan minum untuk melangsungkan kehidupannya. Zat-zat makanan yang dikonsumsi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Umum : Hubungan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Matriks

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SMA N 1 Mertoyudan

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SMA N 1 Mertoyudan Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SMA N 1 Mertoyudan : Kimia : XI/1 : Sistem dan Lingkungan : 90 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghayati

Lebih terperinci

Oleh : Uswati Husnun Nadiyya,S.Pd

Oleh : Uswati Husnun Nadiyya,S.Pd RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 2 Oleh : Uswati Husnun Nadiyya,S.Pd RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA Negeri 1 Balikpapan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Transformasi 1

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Umum : Barisan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Integral

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Persamaan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Pretest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan

TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Pretest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Pretest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan Waktu : 60 menit Baca baik-baik soal dibawah ini dan jawablah pada lembar jawab yang telah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 1 (satu) : Matematika : Umum : Relasi

Lebih terperinci

TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Posttest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan

TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Posttest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Posttest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan Waktu : 60 menit Baca baik-baik soal dibawah ini dan jawablah pada lembar jawab yang telah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XII / 5 (lima) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : X / Satu Peminatan : MIA Materi Pokok : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor Alokasi waktu : 4 x 3 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 4 (empat) : Matematika : Umum :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Matriks

Lebih terperinci

RPP 02. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika

RPP 02. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RPP 02 Peminatan Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : MIA : XII/1 : Listrik Statis : 16 JP (4x4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Trigonometri

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : X / 2 (dua) : Matematika : Peminatan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : X / Satu Peminatan : MIA Materi Pokok : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor Alokasi waktu : 4 x 3 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 6 (enam) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Integral

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Trigonometri 4

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XII / GANJIL Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan 2) A. Kompetensi Inti KI 1 Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XII / 5 (lima) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Pokok Bahasan : Matriks

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Untuk SMA/MA Kelas X Mata Pelajaran : Matematika (Wajib) Penerbit dan Percetakan Jl. Tengah No. 37, Bumi Asri Mekarrahayu Bandung-40218 Telp. (022) 5403533 e-mail:srikandiempat@yahoo.co.id

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran Program Pokok Bahasan Alokasi Waktu : Sekolah Menengah Atas : XI / 3 (tiga) : Matematika : Wajib :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Peminatan MIPA Materi Pokok : Turunan

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARANPERAKITAN KOMPUTER (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI)

SILABUS MATA PELAJARANPERAKITAN KOMPUTER (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) SILABUS MATA PELAJARANPERAKITAN KOMPUTER (DASAR PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI) NAMA SEKOLAH : SMK Negeri 4 Klaten MATA PELAJARAN : Perakitan Komputer KELAS/SEMESTER : X/1 ALOKASI

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Matriks 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA/MA Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : X/1 Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit Pertemuan : Kedua A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 : Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Turunan Fungsi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 2 (dua) A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XI / Genap Alokasi Waktu : 2 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 3 (tiga) A. Kompetensi Inti

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Trigonometri 4

Lebih terperinci

C. Indikator 1. Menentukan konfigurasi elektron suatu unsur golongan utama.

C. Indikator 1. Menentukan konfigurasi elektron suatu unsur golongan utama. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA N Kasihan Bantul Kelas/semester : X MIA 4/I Subtopik Alokasi waktu : Struktur atom : x 45 menit A. Kompetensi Inti. KI : Menghayati dan mengamalkan ajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : XII / GANJIL Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan 3) A. Kompetensi Inti KI 1 Menghayati dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMK NEGERI 1 SEYEGAN : Gambar Teknik Fabrikasi Logam : XI/1 : 1 x pertemuan (2 JP) : 5 (lima) A.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 3 (tiga) Mata Pelajaran : Matematika Program : Wajib Pokok Bahasan : Barisan dan Deret

Lebih terperinci

RPP 03. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika

RPP 03. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika RPP 03 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Mata Pelajaran : Fisika Peminatan Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : MIA : XII/1 : Listrik Statis : 16 JP (4x4 JP) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Mata Pelajaran : Fisika Kelas/ Semester : X / Satu Peminatan : MIA Materi Pokok : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor Alokasi waktu : 4 x 3 JP A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Kimia (Peminatan Bidang MIPA)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : Kimia (Peminatan Bidang MIPA) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan : Kimia (Peminatan Bidang MIPA) : XI/I : 1) Hukum Kekekalan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : MIPA Materi Pokok : Limit Fungsi 2

Lebih terperinci

RPP dan Silabus SMA Kelas X Kurikulum 2013

RPP dan Silabus SMA Kelas X Kurikulum 2013 RPP dan Silabus SMA Kelas X Kurikulum 2013 Disusun Oleh : 1. Nikmah Nurvicalesti (06121408007) 2. Ellin Juniarti (06121408012) 3. Rizki Septa Wiratna (06121408015) 4. Indah Oktriani (06121408018) Dasar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Lumajang Kelas/Semester : XI / Ganjil Mata Pelajaran : Pengolahan Citra Digital Topik : Anatomi font huruf pada : 24 x 45 menit (6x

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : X / 2 (dua) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Statistika 1 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Peluang 2 Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan. Kelas/Semester : X/1 Alokasi Waktu : 1 x 30 menit

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan. Kelas/Semester : X/1 Alokasi Waktu : 1 x 30 menit RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Topik Kelas/Semester : X/1 Alokasi Waktu : 1 x 30 menit : SMK : Teknik Gambar Mesin : Menggunakan alat alat gambar, Garis, Huruf

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. IDENTITAS Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas Kelas / Semester : XI / 4 (empat) Mata Pelajaran : Matematika Program : Umum Pokok Bahasan : Turunan Fungsi

Lebih terperinci

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR Program Tahunan Lampiran E-4 Mata Pelajaran : Kimia Kelas / Smt. : X / I Tahun Pelajaran : 2013-2014 smt 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku

Lebih terperinci

BAB XI BAHAN KIMIA DALAM KEHIDUPAN

BAB XI BAHAN KIMIA DALAM KEHIDUPAN BAB XI BAHAN KIMIA DALAM KEHIDUPAN Gambar 11.1: Contoh bahan kimia dalam kehidupan Tahukah kalian, bahwa dirumah kalian banyak bahan kimia? 1. Jika tahu, bahan-bahan apakah yang ada di di rumah yang termasuk

Lebih terperinci