INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
|
|
- Liana Setiawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi : Januari 2011 MATA KULIAH KODE MATA KULIAH PROGRAM STUDI BOBOT SEMESTER MATA KULIAH PRASYARAT STANDAR KOMPETENSI Pendidikan Agama Katolik D 3 Akuntansi 2 (dua SKS) 1 (satu) Tidak ada Mahasiswa diajak memahami persoalan religiositas, persoalan manusia, persoalan agama, Iman dan Wahyu, Yesus Kristus, perkawinan dan keluarga, Ilmu pengetahuan dan teknologi,
2 Gereja yang memasyarakat, termasuk di dalamnya panggilan kaum awam, budaya, politik dan hukum, serta hormat pada kehidupan. 1 (Satu): PENGANTAR-PENDAHULUAN Mahasiswa mampu menjelaskan visi, misi, dan tujuan Pendidikan Agama Katolik. TATAP MUKA KOMPETENSI DASAR INDIKATOR Setelah menyelesaikan bab ini Mahasiswa mampu menjelaskan dan mengetahui tentang pentingnya pendidikan agama Katolik di masyarakat, pengertian Tuhan dan Ketuhanan, filsafat Ketuhanan. PENGALAMAN PEMBELAJARAN Mahasiswa dapat mencri contoh-contoh pelaksanaan hidup kegamaan di masyarakat.. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. PENDAHULUAN 1. Perkenalan dengan mahasiswa 2. Tata tertib perkuliahan 3. Metode pembelajaran 4. Diberikan kesempatan membuat kelompok, setiap kelompok diberikan tugas a. mengerjakan topik yang diberikan pada setiap tatap muka b. presentasi kelompok mengenai salah satu topik pembahasan Pendidikan Agama Katolik 2. PENYAJIAN MATERI 1. Perkenalan 2. Pembahasan GBPP/SAP/Silabus, dan Kontrak Perkuliahan 3. Pengenalan materi ajar, buku-buku yang akan digunakan 3. PENUTUP 1. Pembagian Silabus 2. Memberikan tugas kelompok untuk menjawab pertanyaan dan latihan 3. Pemberian tugas untuk tatap muka ke 2 PEMBELAJARAN WAKTU ALAT/MEDIA BELAJAR BAHAN/SUMBER BELAJAR Evaluasi terhadap materi Filsafat Ilmu 1. Diskusi 2. Tanya jawab LCD Projector, White Board. GBPP, Silabus, SAP, dan Kontrak Perkuliahan
3 PENILAIAN HASIL BELAJAR Dister, Nico Syukur. (1985). Filsafat Agama Kristiani. Yogyakarta: Kanisius. Penilaian disini lebih sekedar evaluasi subyektif untuk mengetahui sejauh mana pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah ini. 2 (dua) : MENGENAL AGAMA-AGAMA Mahasiswa mampu mengenal dan menjelaskan agama-agama di dunia dan di Indonesia Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa mampu menjelaskan agama-agama, dan masalah agama Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai agama dan permasalahannya. KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: PENGALAMAN 1. PENDAHULUAN: 1. Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka yang Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: 1. Mengenal agama-agama 2. Masalah-masalah Agama 3. Makna dan peran agama katolik bagi kehidupan umat beragama 3. PENUTUP: 1. Meringkas penyajian materi hari ini 2. Membaca materi untuk tatap muka ke 5 BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: 1. Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas 2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertany 3. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Dister, Nico Syukur. (1985). Filsafat Agama Kristiani. Yogyakarta: Kanisius. Andang, Al. (1998). Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius. Penilaian disini lebih sekedar evaluasi subyektif untuk mengetahui sejauh mana pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah ini.
4 TATAP MUKA KOMPETENSI DASAR INDIKATOR 3 (tiga) TUHAN YANG MAHA ESA DAN KETUHANAN Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai Tuhan Yang Maha Esa dan ke-tuhanan itu mendapat arti dan makna yang sesungguhnya dalam diri Yesus Kristus, dan Konsep Filsafat ke- Tuhanan sebagai refleksi ilmiah atas iman menurut ajaran Gereja., Setelah menyelesaikan bab ini, mahasiswa dapat menjelaskan mengenai Tuhan Yang Maha Esa dan Ketuhanan, Filsafat Ke-Tuhanan. Mahasiswa dapat mencari contoh-contoh paham Ketuhanan. PENGALAMAN PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. PENDAHULUAN 1. Menanyakan materi yang diberikan sesi yang lalu 2. Mengingatkan kembali tata tertib perkuliahan 3. Metode pembelajaran pada sesi ini 4. Susunan materi yang akan diberikan pada hari ini 2. PENYAJIAN MATERI 1. Tuhan Allah menurut konsep Kebudayaan Kuno; 2. Tuhan YME berdasarkan pengalaman sejarah bangsa Israel; 3. Tuhan YME berdasarkan pengalaman Yesus Kristus dan kesaksian para Rasul; 4. Keimanan kepada Tuhan YME berdasarkan Iman Kristiani; 5. Ketakwaan kepada Tuhan YME berdasarkan Iman Katolik; 6. Filsafat ke-tuhanan. 3. PENUTUP 1. Meringkas penyajian materi hari ini 2. Memberikan tugas kelompok untuk menjawab pertanyaan dan latihan 3. Membaca materi terlebih dahulu untuk tatap muka ke 3 PEMBELAJARAN WAKTU ALAT/MEDIA BELAJAR BAHAN/SUMBER BELAJAR 1. Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas 2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya 3. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi LCD Projector, White Board. GBPP, Silabus, SAP, dan Kontrak Perkuliahan Dister, Nico Syukur. (1985). Filsafat Agama Kristiani. Yogyakarta: Kanisius.
5 PENILAIAN HASIL BELAJAR Penilaian sebagai evaluasi subyektif sejauh mana pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah KOMPETENSI DASAR: 4 (empat) : MANUSIA DAN MORAL Mahasiswa dapat menjelaskan persoalan-persoalan dasar manusia, bersikap kritis dan dinamis dalam mengamati hidup manusia, dan dapat mempertanggungjawabkan imannya bagi dirinya, gereja dan masyarakat. INDIKATOR: PENGALAMAN Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa mampu menjelaskan tentang persoalan dasar manusia, kritis terhadap situasi hidup masyarakat, sebagai bentuk tanggungjawabnya terhadap diri sendiri, gereja dan masyarakat Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai persoalan-persoalan dasar manusia, yang berkaitan dengan masalah agama dan moraal 1. PENDAHULUAN: 1. Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka yang lalu tentang Tuhan dan Ketuahan, serta filsafat Ketuhanan. 2. Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: A. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk menjelaskan tugas yang diberikan minggu lalu B. Pemberian materi hari ini 1. Persoalan Dasar Manusia 2. Martabat Manusia 1. Martabat Manusia Sebagai Ciptaan Allah 2. Martabat Manusia Bermartabat Anak Allah 3. Manusia Sebagai Pribadi Sosial dalam Ziarahnya di dunia 3. Hakekat dan Tanggungjawab Manusia 4. Pertanyaan refleksi
6 3. PENUTUP: 1. Meringkas penyajian materi hari ini 2. Memberi tahu kepada mahasiswa bahwa akan diadakan kuis minggu depan tentang materi yang sudah diperoleh pada tatap muka ke 2 dan 3 3. Setelah kuis akan dilanjutkan dengan diskusi kelompok tentang materi yang telah diujikan BAHAN/SUMBER BELAJAR: 1. Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas 2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya 3. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Dister, Nico Syukur. (1985). Filsafat Agama Kristiani. Yogyakarta: Kanisius. Kumpulan ajaran sosial Gereja. Jakarta: Dep. Dokumentasi KWI, Simon dan Christoper Dances. (1999). Moral Sosial aktual dalam Perpspektif Iman Kristen. Yogyakarta: Kanisius. PENILAIAN HASIL BELAJAR: Penilaian bersifat subyektif atas aktivitas mahasiswa dalam diskusi. KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: PENGALAMAN 5 (lima) : Yesus Kristus dan Kerajaan Allah Mahasiswa dapat mengenal dan memahami tentang orang katolik dan agama Katolik, hidup dan karya Yesus Kristus yang dituliskan dalam Kitab Suci dan diwartakan oleh Gereja serta menginterpretasikan dan menghayati pola hidup Yesus Kristus dalam hidupnya. Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa mampu menjelaskan artinya menjadi orang kristen katolik,, agama katolik, Yesus Kristus, dan Kerajaan Allah Mahasiswa dapat memberikan pengalaman menjadi orang katolik.
7 1. PENDAHULUAN: 1. Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka yang lalu tentang agama dan masalahnya. 2. Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: A. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk menjelaskan tugas yang diberikan minggu lalu B. Pemberian materi hari ini 1. Orang Kristen 2. Agama Kristen 3. Kitab Suci Sebagai sumber Mengenal Yesus Kristus; 4. Yesus Kristus Mewartakan Kerajaan Allah; 5. Sengsara, Wafat dan Kebangkitan Yesus Kristus; 6. Makna Kristus yang Bangkit Bagi Manusia. 3. PENUTUP: 1. Meringkas penyajian materi hari ini 2. Menjelaskan materi untuk tatap muka ke 6 1. Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas 2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya 3. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi BAHAN/SUMBER BELAJAR: Alkitab Deuterokanonika. Ende: Nusa Indah, Dister, Nico Syukur. (1985). Filsafat Agama Kristiani. Yogyakarta: Kanisius. Lalu, Yosef. (2000). Yesus Mewartakan Kerajaan Allah. Jakarta: Komkat KWI. PENILAIAN HASIL BELAJAR: KWI. (1996). Iman Katolik: Buku Informasi dan Referensi. Yogyakarta: Kanisius. Penilaian diberikan atas dasar aktivitas mahasiswa
8 6 (enam) : AGAMA DAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai kerukunan beragama, dapat memberi machine dan menghayati kehidupan beragama demi terwujudnya persaudaraan sejati dalam keluarga dan masyarakat. Mahasiswa dapat memberi kontribusi dan ikut serta dalam memantapkan kerukunan hidup INDIKATOR: Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa mampu menjelaskan mengenai kerukunan hidiup beragama, dan ikut serta dalam memantapkan kerukunan hidup PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai agama dan permasalahannya. 1. PENDAHULUAN: 1. Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka yang lalu tentang Tuhan dan Ketuahan, serta filsafat Ketuhanan. 2. Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: A. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk menjelaskan tugas yang diberikan minggu lalu B. Pemberian materi hari ini 1. Pengertian Kerukunan 2. Hubungan antar antar umat agama 3. Dialog 4. Paham keselamatan a. Eklesiosentris b. Kristisentris c. Theosentris 3. PENUTUP: 1. Meringkas penyajian materi hari ini 2. Memberi tahu kepada mahasiswa bahwa akan diadakan kuis minggu depan tentang materi yang sudah diperoleh pada tatap muka sebelumnya 3. Setelah kuis akan dilanjutkan dengan diskusi kelompok tentang materi yang telah diujikan
9 BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: 1. Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas 2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya 3. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Achmad, Nur (ed). (2001). Pluralisme Agama: kerukunan dalam Keragaman. Pendahuluan Nurcholish Madjid. Jakarta: Penerbit Buku Kompas. Riyanto, FX.E Armada.(1995). Dialog Agama dalam Pandangan Gereja Katolik. Yogyakarta: Kanisius. Pada saat mahasiswa menjelaskan tugas dilakukan penilaian dengan angka absolut 7 (tujuh) : GEREJA YANG MEMASYARAKAT KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian mengenai Gereja yang memasyarakat INDIKATOR: Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa mampu menjelaskan pengertian mengenai Gereja yang memasyarakat dan menerapkan tugas dan tanggungjawab sebagai anggota Gereja di dalam masyarakat PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereje di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka yang lalu tentang kerukunan umat beragama Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: 1. Pengertian Gereja 2. Tugas Perutusan Gereja di dalam Masyarakat 1. Saling Mengasihi dalam Masyarakat
10 2. Kita adalah Ranting Pokok Anggur 3. Menjadi Garam, ragi dan terang 3. Keterlibatan Gereja di dalam Masyarakat 1. Keprihatinan terhadap sikap materialistis 2. Keprihatinan terhadap ketidakjujuran 3. Keprihatinan terhadap hak milik dan kemurnian 4. Keprihatinan terhadap hak hidup 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: 1. Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas 2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya 3. Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Dister, Nico Syukur. (1985). Filsafat Agama Kristiani. Yogyakarta: Kanisius. Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Pada saat mahasiswa menjelaskan pekerjaan rumahnya dilakukan penilaian dengan angka absolut 8 (delapan) : UJIAN TENGAH SEMESTER KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat menjawab soal-soal yang disajikan dalam UTS INDIKATOR: Setelah mengikuti UTS mahasiswa dapat menjawab semua pertanyaan yang diujikan dan merasa puas PENGALAMAN Mahasiswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik
11 1. PENDAHULUAN: Mahasiswa diwajibkan mengetahui tata tertib ujian beserta sanksinya Mahasiswa menyiapkan KST, untuk ditandatangani pengaawas Mahasiswa secara sadar mempersiapkan dirinya untuk ujian misalnya ke toilet, meletakkan barang-barang yang tidak diperlukan di bawah, menjaga jarak dengan temannya Mahasiswa siap menerima lembar soal dan lembar jawaban 2. PENYAJIAN MATERI: Materi yang diujikan meliputi seluruh materi yang sudah diberikan dari tatap muka ke 1 sampai dengan tatap muka ke 7, secara komprehensif 3. PENUTUP: Pada saat waktu habis, mahasiswa langsung mengumpulkan lembar soal dan jawaban ke depan Mengingatkan kepada mahasiswa untuk membiasakan diri tidak berbuat curang, mengambil hak cipta orang lain (mencontek), mengambil harta orang lain yang bukan haknya (korupsi) 100 menit Lembar soal UTS dan lembar jawaban BAHAN/SUMBER BELAJAR: Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. PENILAIAN HASIL BELAJAR: Tidak ada penilaian 9 (sembilan) : AGAMA DAN ILMU PENETAHUAN, TEKNOLOGI, DAN SENI KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan tentang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. INDIKATOR: Setelah mengikuti kuliah, dapat memahami bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni itu merupakan ekspresi iman kaum beragama termasuk penganut agama katolik. Mahasiswa dapat memahami hubungan antara ilmu pengetahuan, Kitab Suci dan Iman.
12 PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereje di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka seebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: 1. Ilmu Pengetahuan 2. Teknologi 3. Seni 4. Ilmu pengetahuan dan Kitab Suci 5. Ilmu Pengetahuan dan Iman 6. Peran Ilmu Pengetahuan dan teknologi 7. Iman, Ilmu Pengetahuan dan Amal 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi BAHAN/SUMBER BELAJAR: Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. PENILAIAN HASIL BELAJAR: Pada saat mahasiswa menjelaskan pekerjaan rumahnya dilakukan penilaian dengan angka absolut
13 10 (sepuluh) : AGAMA DAN POLITIK KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan tentang politik, pandangan Gereja Katolik tentang politik dan sikap orang Katolik dalam kehidupan politik negara. INDIKATOR: Setelah mengikuti kuliah, dapat memahami bahwa politik merupakan ekspresi iman kaum beragama termasuk penganut agama katolik. Mahasiswa dapat memahami hubungan antara politik, iman, dan Kitab Suci. PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereja di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka sebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: 1. Pengertian Politik 2. Awam dan Politik 3. Rohaniwan dan Politik 4. Gereja Katolik megakui Pancasila 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi BAHAN/SUMBER BELAJAR: Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. PENILAIAN HASIL BELAJAR: Pada saat mahasiswa presentasi di depan kelas dilakukan penilaian dengan angka absolut
14 11 (sebelas) : AGAMA DAN BUDAYA KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian kebudayaan dan mengenal kebudayaan Indonesia, dan menentukan sikapnya terhadap kebudayaan-kebudayaan lain INDIKATOR: Setelah mengikuti kuliah, dapat memahami bahwa kebudayaan, pandangan hidup, sikap gereja ada hubungannya dengan ekspresi iman kaum beragama termasuk penganut agama katolik. Mahasiswa dapat memahami hubungan antara kebudayan, Kitab Suci dan Iman. PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereja di tengah masyarakat yang multikultur. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka seebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: 1. Kebudayaan Indonesia 2. Pandangan Hidup dan Kebudayaan 3. Gereja dan Negara - Inkulturasi Gereja katolik dan Negara Republik Indonesia 4. Sikap Gereja terhadap kebudayaan lain 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi BAHAN/SUMBER BELAJAR: Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, 1998.
15 PENILAIAN HASIL BELAJAR: Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. Pada saat mahasiswa presentasi di depan kelas, dilakukan penilaian dengan angka absolut 12 (dua belas) : AGAMA DAN BUDAYA (Lanjutan) KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan tentang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. INDIKATOR: Setelah mengikuti kuliah, dapat memahami bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni itu merupakan ekspresi iman kaum beragama termasuk penganut agama katolik. Mahasiswa dapat memahami hubungan antara ilmu pengetahuan, Kitab Suci dan Iman. PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereje di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka seebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: 1. Kebudayaan Indonesia 2. Pandangan Hidup dan Kebudayaan 3. Gereja dan Negara - Inkulturasi Gereja katolik dan Negara Republik Indonesia 4. Sikap Gereja terhadap kebudayaan lain 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi
16 BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. Pada saat mahasiswa menjelaskan pekerjaan rumahnya dilakukan penilaian dengan angka absolut 13 (tiga belas) : AGAMA DAN HUKUM KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat memahami pengertian mengenai hukum menurut pandangan Kristiani. INDIKATOR: Mahasiswa dapat menjelaskan tentang hukum pernikahan Kristiani: tujuannya, ajaran Gereja mengenai perkawinan, hukumnya menurut Kitab Hukum Kanonik. PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereja di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka seebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: Pengantar Harkat manusia Sepuluh Perintah Allah Cinta kasih Kerajaan Allah Hukum Pernikahan Kristiani 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini
17 BAHAN/SUMBER BELAJAR: Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. Pada saat mahasiswa presentasi didepan kelas dilakukan penilaian dengan angka absolut 14 (empat belas) : AGAMA DAN HUKUM (lanjutan Hukum Pernikahan) PENILAIAN HASIL BELAJAR: KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat memahami pengertian mengenai hukum menurut pandangan Kristiani. INDIKATOR: Mahasiswa dapat menjelaskan tentang hukum pernikahan Kristiani: tujuannya, ajaran Gereja mengenai perkawinan, hukumnya menurut Kitab Hukum Kanonik. PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereja di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka seebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: Hukum Pernikahan Kristiani Tujuan Pernikahan Kristiani Perkawinan Menurut Ajaran Resmi Gereja Perkawinan Menurut Kitab Hukum Kanonik Perkawinan sebagai Sakramen 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini
18 BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. Pada saat mahasiswa presentasi didepan kelas dilakukan penilaian dengan angka absolut 15 (lima belas) : REVIEW KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat memahami materi yang telah disajikan dari pertemuana ke 9 samai ke 14 INDIKATOR: Mahasiswa dapat menjelaskan persoalan-persoalan yang telah disajikan PENGALAMAN Mahasiswa dapat memberikan gambaran mengenai kehidupan gereja di tengah masyarakat. 1. PENDAHULUAN: Menanyakan materi yang telah diberikan pada tatap muka seebelumnya Menjelaskan materi yang akan diberikan hari ini 2. PENYAJIAN MATERI: Menjelaskan materi secara ringkas bab-bab yangfsudah disajikan Tanya-jawab 3. PENUTUP: Meringkas penyajian materi hari ini Menjelaskan materi kepada mahasiswa di depan kelas Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya Memberikan kesempatan mahasiswa untuk berdiskusi Menjelaskan kisi-kisi untuk UAS
19 BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: Pedoman Gereja Katolik Indonesia. (1996). Jakarta: Konferensi Wali Gereja Indonesia. Andang, Al. Agama yang Berpijak dan Berpihak. Pengantar Franz Magnis-Suseno. Yogyakarta: Kanisius, Leahy, Louis.(1997)Sains dan agama dalam Konteks Zaman Ini. Yogyakarta: Kanisius. Tidak ada 16 (enam belas : UJIAN AAKHIR SEMESTER KOMPETENSI DASAR: Mahasiswa dapat menjawab soal-soal yang disajikan dalam UAS INDIKATOR: Setelah mengikuti UAS mahasiswa dapat menjawab semua pertanyaan yang diujikan dan merasa puas PENGALAMAN Mahasiswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik 1. PENDAHULUAN: Mahasiswa diwajibkan mengetahui tata tertib ujian beserta sanksinya Mahasiswa menyiapkan KST, untuk ditandatangani pengaawas Mahasiswa secara sadar mempersiapkan dirinya untuk ujian misalnya ke toilet, meletakkan barang-barang yang tidak diperlukan di bawah, menjaga jarak dengan temannya Mahasiswa siap menerima lembar soal dan lembar jawaban 2. PENYAJIAN MATERI: Materi yang diujikan meliputi seluruh materi yang sudah diberikan dari tatap muka ke 9 sampai dengan tatap muka ke 14, secara komprehensif 3. PENUTUP: Pada saat waktu habis, mahasiswa langsung mengumpulkan lembar soal dan jawaban ke depan
20 BAHAN/SUMBER BELAJAR: PENILAIAN HASIL BELAJAR: Mengingatkan kepada mahasiswa untuk membiasakan diri tidak berbuat curang, mengambil hak cipta orang lain (mencontek), mengambil harta orang lain yang bukan haknya (korupsi) 100 menit Lembar soal UAS dan lembar jawaban Semu Buku Referensi Tidak ada penilaian Jakarta, 31 Januqri 2011 Penyusun, F.X. Djoko Pranowo, S.S.; S.Ag Dosen Pengampu Mata Kuliah Pendidikan Agama Katolik
Silabus. MPK 1022 Pendidikan Agama Katolik. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus MPK 1022 Pendidikan Agama Katolik Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN Updated Juni 2010 MATA KULIAH: PENGANTAR EKONOMI MIKRO KODE MATA 00000
Lebih terperinciPendidikan Agama Katolik
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: UM0082/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciPendidikan Agama Protestan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: UM0012/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciINSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) MATA KULIAH : PERILAKU KONSUMEN KODE MATA KULIAH : SM70-037 PROGRAM
Lebih terperinciSILABUS BERBASIS KOMPETENSI Edisi September 2009
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS AND INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SILABUS BERBASIS KOMPETENSI Edisi September 2009 MATA KULIAH : MANAJEMEN STRATEGIK KODE
Lebih terperinciSATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Maret 2010
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Maret 2010 MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: PROGRAM STUDI
Lebih terperinciPendidikan Kewarganegaraan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pendidikan Kewarganegaraan Kode Mata Kuliah: UM0102/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciPendidikan Pancasila Kode Mata Kuliah: UM0092/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pendidikan Pancasila Kode Mata Kuliah: UM0092/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciINSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS AND INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS AND INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: SM 40-110 PROGRAM STUDI : BOBOT:
Lebih terperinciManajemen Proyek Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Manajemen Proyek Sistem Informasi Kode Mata Kuliah: IF0863/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciINSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN Edisi : JUNI 2010 MATA KULIAH : MANAJEMEN KEUANGAN I KODE MATA KULIAH
Lebih terperinciPengantar Bisnis Perbankan dan Lembaga Keuangan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pengantar Bisnis Perbankan dan Lembaga Keuangan Kode Mata Kuliah: MN0193 / 3 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN. Rekayasa Perangkat Lunak Kode Mata Kuliah: IF0552/3 SKS Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0552/3 SKS Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciMetodologi Penelitian
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: UM0082/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN. Matematika Diskrit. Kode Mata Kuliah: MF0173 / 3 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: MF0173 / 3 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciINSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN Edisi : JUNI 2010 MATA KULIAH : LABORATORIUM MANAJEMEN KEUANGAN KODE
Lebih terperinciPendidikan Agama Islam
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: UM0012/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciKURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DI PERGURUAN TINGGI UMUM
KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DI PERGURUAN TINGGI UMUM Komisi Kateketik KWI Jakarta 2011 Kurikulum PAK - PTU Kurikulum PAK - PTU 1 4. Iman yang memasyarakat Ajaran Sosial Gereja Daftar Isi Daftar
Lebih terperinciSATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Maret 2010
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Maret 2010 MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: PROGRAM STUDI
Lebih terperinciGereja di dalam Dunia Dewasa Ini
ix U Pengantar ndang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menegaskan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan
Lebih terperinciSilabus. MPK 1020 Pendidikan Agama Kristen. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus MPK 1020 Pendidikan Agama Kristen Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciArsitektur Teknologi Perbankan Indonesia
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Arsitektur Teknologi Perbankan Indonesia Kode Mata Kuliah: IFIF0772/2sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas,
Lebih terperinciINSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA IKPIA PERBANAS JAKARTA
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA IKPIA PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Desember 2011 MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: PROGRAM STUDI : BOBOT: SEMESTER : MATA KULIAH PRASYARAT:
Lebih terperinci12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
12. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama
Lebih terperinci11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan
11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Sekolah Menengah Pertama (SMP) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan
Lebih terperinciKonsep Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0362/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciMetode Perancangan Program Kode Mata Kuliah: IF0414/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Metode Perancangan Program Kode Mata Kuliah: IF0414/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciBERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
FAKULTAS Semua FAKULTAS Program Studi Semua Program Studi BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Pendidikan Agama Katolik Kode Mata Kuliah : HUH1C2 SKS : 2 (dua) SKS Semester
Lebih terperinciPengelolaan Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pengelolaan Sistem Informasi Kode Mata Kuliah: IF0483/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: PROGRAM STUDI : BOBOT: SEMESTER
Lebih terperinciGARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP GBPP
GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP GBPP 10.05.03 002 Revisi Ke 2 Tanggal 1 September 2015 Dikaji Ulang Oleh Ketua Program Studi Ilmu Gizi Dikendalikan Oleh GPM Disetujui
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNANETRA
- 165 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNANETRA KELAS VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Filsafat Ilmu Pertemuan ke : 1 (satu) Tujuan Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mampu mengenal aluralur berpikir dalam kegiatan keilmuan dan mencoba menerapkannya
Lebih terperinciBERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
FAKULTAS Semua FAKULTAS Program Studi Semua Program Studi BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Pendidikan Agama Katolik Kode Mata Kuliah : HUH1C2 SKS : 2 (dua) SKS Semester
Lebih terperinciPengembangan Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0493/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciSistem dan Teknologi Informasi Korporat
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0794/4 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciSistem Penunjang Keputusan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0693/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinci10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E)
10. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunalaras (SMPLB E) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi
Lebih terperinciSistem Informasi Manajemen
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0644/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciTesting dan Implementasi Sistem Kode Mata Kuliah: SK0243 /3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: SK0243 /3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0243/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciPengenalan e-learning
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pengenalan e-learning Kode Mata Kuliah: IF0782 / 2 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN. Pengantar Akutansi. Kode Mata Kuliah: AK0182/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Pengantar Akutansi Kode Mata Kuliah: AK0182/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciREKAYASA SISTEM INFORMASI
SATUAN ACARA PERKULIAHAN REKAYASA SISTEM INFORMASI Kode Mata Kuliah: IF0564/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA
- 273 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDIPEKERTI SMALB TUNANETRA KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciInteraksi Manusia dan Komputer
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0233 / 3 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinci03. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia.
03. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna,
Lebih terperinciKecakapan Antar Personal Kode Mata Kuliah: UM0132/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kecakapan Antar Personal Kode Mata Kuliah: UM0132/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinci11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD)
11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan
Lebih terperinciMatematika Bisnis Terapan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: MF0263 / 3 sks Program Studi: S1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciSistem Basis Data Kode Mata Kuliah: IF0604/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0604/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciDasar Dasar Pemrograman
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0122/2 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciKONTRAK / RENCANA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK (MPK 103 / UNI
Hlm. 1 Dosen: KONTRAK / RENCANA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK (MPK 103 / UNI 612103; 3: 3-0) Semester Ganjil 2016-2017 Universitas Lampung http://staff.unila.ac.id/fxsusilo 1) F.X. Susilo Kantor:
Lebih terperinciTerapan Komputer Perbakan Kode Mata Kuliah: IF0732/2 SKS Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Terapan Komputer Perbakan Kode Mata Kuliah: IF0732/2 SKS Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciPerancangan Basis Data
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Perancangan Basis Data Kode Mata Kuliah: IF0523/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNAGRAHITA
- 980 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNAGRAHITA KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN. Kalkulus. Kode Mata Kuliah: MF0094/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: MF0094/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB AUTIS
- 1822 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB AUTIS KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciS I L A B U S TUJUAN MATA KULIAH:
S I L A B U S I. KODE MATA KULIAH/sk : DM 11-100 II. NAMA MATA KULIAH : Bahasa Indonesia III. PROGRAM STUDI : D III IV. DESKRIPSI DAN TUJUAN MATA KULIAH: Mata kuliah ini memperdalam pemahaman mahasiswa
Lebih terperinciSilabus. MPK 1011 Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus MPK 1011 Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet
Lebih terperinciKISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Jenjang Pendidikan : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kurikulum : 2006 Jumlah Kisi-Kisi : 60 KISI-KISI UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (USBN) TAHUN PELAJARAN 2017/2018 NO KOMPETENSI DASAR
Lebih terperinciFakultas Teknologi Informasi Program Studi Sistem Komputer
Fakultas Teknologi Inform Pendidikan Agama Katolik Halaman : 1 dari 5 SILABUS Kode Mata Kuliah : UM017 Nama Mata Kuliah : Pendidikan Agama Katolik Beban Kredit : 2 SKS (Inti) Prasyarat : - Strategi: 1.
Lebih terperinciKISI-KISI PENULISAN SOAL. kemampuan
KISI-KISI PENULISAN SOAL Jenis Sekolah : SMP Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Kurikulum : 2006 Alokasi Waktu : 120 Menit Jumlah soal : 40 + 5 Bentuk Soal : Pilihan Ganda dan Uraian
Lebih terperinci42. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK
42. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan
Lebih terperinciPemrograman II (Java)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0813/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciAnalisa dan Perancangan SI Kode Mata Kuliah: IF0064/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Analisa dan Perancangan SI Kode Mata Kuliah: IF0064/4 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan,
Lebih terperinciFAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS) Kode / Nama Mata Kuliah : AGAMA KRISTEN PROTESTAN Revisi 3 Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tgl revisi : 07 Juli 2014 Jml Jam kuliah dalam seminggu :
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMALB AUTIS
- 1927 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMALB AUTIS KELAS: X Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan
Lebih terperinciEVALUASI PROGRAM DAN PROSES PEMBELAJARAN
EVALUASI PROGRAM DAN PROSES PEMBELAJARAN MATA KULIAH KODE MK/SKS/SEMESTER : PENDIDIKAN AGAMA : /3 sks/1. 1. DESKRIPSI MATA KULIAH: Tujuan Pembelajaran MK: Mata kuliah Pendidikan Agama di perguruan tinggi
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNARUNGU
- 554 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNARUNGU KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciPASTORAL DIALOGAL. Erik Wahju Tjahjana
PASTORAL DIALOGAL Erik Wahju Tjahjana Pendahuluan Konsili Vatikan II yang dijiwai oleh semangat aggiornamento 1 merupakan momentum yang telah menghantar Gereja Katolik memasuki Abad Pencerahan di mana
Lebih terperinciSATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) Mata Kuliah : Pengantar Aplikasi Komputer Kode Mata Kuliah : SM20-051 SKS : 2 (2-0) Waktu Pertemuan : 2 x 50 Pertemuan ke : 1 (satu) A. Tujuan 1. Instruksional Umum Setelah
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Simpulan Agustinus Tanggu Daga, 2014
BAB V PENUTUP Bagian ini mengemukakan dua pokok pembahasan yaitu simpulan hasil penelitian, dan saran kepada pihak-pihak terkait. A. Simpulan Mengacu pada hasil evaluasi kurikulum mata kuliah Pendidikan
Lebih terperinciKONTRAK / RENCANA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK (MPK 103 / UNI
KP hlm. 1 Dosen: KONTRAK / RENCANA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK (MPK 103 / UNI 612103; 3: 3-0) Semester Genap Tahun Akademik 2013-2014 Universitas Lampung http://staff.unila.ac.id/fxsusilo 1)
Lebih terperinciPendidikan Agama Kristen Protestan
Pendidikan Agama Kristen Protestan Modul ke: 01Fakultas Psikologi GEREJA DAN HAKIKATNYA Drs. Sugeng Baskoro,M.M. Program Studi Psikologi HAKEKAT GEREJA A.pengertian Gereja Kata Gereja berasal dari bahasa
Lebih terperinciSatuan Acara Perkuliahan
Satuan Acara Perkuliahan Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Waktu Pertemuan Pertemuan Ke : Pendidikan Agama Kristen Prostestan : UM-10-021 : 2 SKS : 100 menit : 1 (ke satu) A. Tujuan 1. Kompetensi Utama
Lebih terperinciPemrograman Visual Kode Mata Kuliah: IF0353/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi
SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode Mata Kuliah: IF0353/3 sks Program Studi: S 1 Sistem Informasi INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA PERBANAS Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta 12940,
Lebih terperinciNama Mata Kuliah : Pendidikan Agama Kristen Kode Mata Kuliah : UNU 203
1 KONTRAK PERKULIAHAN PAK MPK FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2013/2014 - SEMESTER GENAP 2014 10 Februari s/d 30 Mei 2014 Nama Mata Kuliah : Pendidikan Agama Kristen
Lebih terperinciBAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA
BAB I ARTI DAN MAKNA GEREJA A. KOMPETENSI 1. Standar Kompetensi Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup bersama dan
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) KPKI12101 Pendidikan Agama PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA YPTK 1 LEMBAR PENGESAHAN Rencana Semester (RPS) ini telah disahkan
Lebih terperinciPendidikan Agama Islam
(RPP) Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam Oleh : Siti Maemunah., M.S.I JURUSAN PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Fakultas Ilmu Pendidikan IKIP VETERAN SEMARANG Semester/ SKS : 1/3 Pertemuan Ke-
Lebih terperinci6. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Dasar (SD)
6. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen untuk Sekolah Dasar (SD) A. Latar Belakang Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya untuk mewujudkan
Lebih terperinciC. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNADAKSA
- 1374 - C. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNADAKSA KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan
Lebih terperinciKISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN KENAIKAN KELAS TAHUN PELAJARAN
KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN KENAIKAN KELAS TAHUN PELAJARAN 2012-2013 Nama Sekolah : SMP. Jumlah : 50 Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Bentuk :Pilihan Ganda Kelas :VII (Tujuh) Waktu : 90 Menit
Lebih terperinciSATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Maret 2010
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA (ASIAN BANKING FINANCE INFORMATICS INSTITUTE) PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Maret 2010 MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: PROGRAM STUDI
Lebih terperinciSATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
PERTEMUAN KE : I (Pertama) 1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian administrasi 2. Mahasiswa dapat menjelaskan unsur-unsur administrasi 3. Mahasiswa dapat menjelaskan penggolongan administrasi 4. Mahasiswa
Lebih terperinciYusri. ialah STANDAR KOMPETENSI:
SILABUS MATAKULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DI FISE DAN FMIPA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SEMUA PRODI JURUSAN Kode mata kuliah UNUU 203 Yusri Deskripsi Silabus Pendidikan Agamaa
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER ( R P S ) PELAKSANA AKADEMIK MATA KULIAH HUBUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER ( R P S ) PELAKSANA AKADEMIK MATA KULIAH HUBUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL Oleh Firman Taufiqurrahman, S.Sos, M.Si NIDN 0426047904 PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI STISIP WIDYAPURI
Lebih terperinciKISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN
KISI KISI PENULISAN SOAL US TAHUN PELAJARAN 2012 2013 Sekolah : Bentuk soal : PG Mata Pelajaran : Agama Katolik Alokasi wkatu : 120 Menit Kurikulum acuan : KTSP Penyusun : Lukas Sungkowo, SPd Standar Kompetensi
Lebih terperinci1. ANALISIS KOMPETENSI
1 1. ANALISIS KOMPETENSI Mata kuliah : Ilmu Sosial dan Budaya Dasar(3 SKS) STANDAR KOMPETENSI Setelah selesai mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menguraikan keseluruhan konsep ilmu sosial
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP-K PERMATA BUNDA CIMANGGIS Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik Kelas/Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Standar Kompetensi : Memahami
Lebih terperinciSATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
Pertemuan : 3 x 50 : I (pertama) Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan konsep atau teori yang mendasari keputusan-keputusan keuangan yang dilakukan dalam lingkup perusahaan
Lebih terperinciKEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MIPA FKIP UNIVERSITAS JAMBI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR TUJUAN: Standar Operasional Prosedur ini bertujuan untuk: 1. Menjelaskan persyaratan mahasiswa dalam
Lebih terperinciUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2014/ SEMESTER GASAL September s/d 30 Desember 2014
1 Kontrak Perkuliahan PAK MPK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 - SEMESTER GASAL 2014 8 September s/d 30 Desember 2014 Nama Mata Kuliah : Pendidikan Agama Kristen Kode Mata Kuliah
Lebih terperinci1. ANALISIS KOMPETENSI
1. ANALISIS KOMPETENSI Mata kuliah : Pendidikan (3 SKS) STANDAR KOMPETENSI Setelah selesai mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menguraikan keseluruhan konsep Pendidikan Mahasiswa mendiskripsikan
Lebih terperinciSILABUS PEMBELAJARAN
SILABUS PEMBELAJARAN Sekolah : SMP... Kelas : VIII (Delapan) Mata : PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Semester : 1 (Satu) Standar : Nilai-nilai Kristiani: Hidup dalam segala situasi serta mewujudkan hidup beriman
Lebih terperinciYusri 1.TUHAN YANG MAHAESA
SILABUS MATAKULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN FMIPA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Kode mata kuliah MDU 303 Yusri Deskripsi Silabus Pendidikan Agama Kristen
Lebih terperinciSilabus. MKK 3010 Bahasa Indonesia. Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Silabus MKK 3010 Bahasa Indonesia Program Studi: Strata 1 (S-1) Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Institut Keuangan Perbankan dan Informatika Asia Perbanas Jalan Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi,
Lebih terperinciSILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) AKUNTANSI KEUANGAN DASAR
SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) AKUNTANSI KEUANGAN DASAR A. IDENTITAS MATA KULIAH Nama mata kuliah : Akuntansi Keuangan Dasar Nomor Kode : PE 204 Jumlah SKS : 3 SKS Semester : 1 Kelompok Mata
Lebih terperinci