BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Perkembangan teknologi saat ini yang semakin berkembang memberikan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Perkembangan teknologi saat ini yang semakin berkembang memberikan"

Transkripsi

1 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi saat ini yang semakin berkembang memberikan keuntungan bagi masyarakat terutama dalam mendapatkan informasi-informasi secara tepat dan akurat. Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, memberikan peluang bagi perusahaan yang menjual jasa seperti Tour & Travel. PT. Natrabu Tour & Travel adalah salah satu biro perjalanan berpengalaman yang didirikan oleh Bapak Rahimi Sutan pada Tahun 1958 yang beralamat di Jl H Agus Salim No. 29A Jakarta Sejak awal di bentuknya PT. Natrabu Tour & Travel adalah untuk mempromosikan citra Indonesia dalam industri pariwisata. Pelayanan yang diberikan oleh mereka ditangani oleh orang-orang yang berpengalaman. Saat ini PT. Natrabu Tour & Travel sudah memiliki cabang yang tersebar di beberapa kota di Indonesia, antara lain di Ambon, Bali, Bandung, Batam, Jayapura, Jogjakarta, Makassar, Medan dan Padang. Kantor pusat perusahaan ini terletak di Sabang, Jakarta Pusat. PT. Natrabu Tour & Travel memiliki 50 orang karyawan. Pelanggan PT. Natrabu Tour & Travel ditunjukan pada kalangan masyarakat umum (B2C). PT. Natrabu Tour & Travel saat ini menggunakan pemasaran secara online yaitu menggunakan website dan secara tradisional yaitu dengan menggunakan katalog produk. Setelah menganalisa e-marketing yang sedang berjalan sekarang, penulis merasa perlunya mengembangkan e-marketing pada PT. Natrabu Tour & 52

2 Travel dikarenakan kurangnya informasi yang didapat oleh konsumen dari website tersebut. 3.2 Struktur Organisasi Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Natrabu Tour & Travel 3.3 Tugas dan Wewenang Berikut ini merupakan penjelasan tugas dan wewenang dari struktur organisasi PT. Natrabu Tour & Travel : 1. Direktur - Menentukan arah dan sasaran usaha jangka panjang maupun jangka pendek - Mengambil keputusan untuk sebuah kegiatan operasional dan manajerial - Mengevaluasi kinerja PT. Natrabu Tour & Travel secara periodic - Bertanggung jawab sepenuhnnya atas perusahaan 53

3 2. Wakil Direktur Utama - Mengawasi kinerja karyawan - Mengevaluasi kinerja karyawan - Menentukan gaji karyawan - Melaporkan hasil laporan keuangan ke Owner 3. Marketing - Bertanggungjawab terhadap manejemen bagian pemasaran - Menawarkan jasa kepada konsumen - Membina hubungan baik dengan konsumen - Membuat laporan pemasaran 4. Umroh Haji Divisi - Mengatur jadwal keberangkatan - Bertanggung jawab dalam menyediakan fasilitas bagi customer Umroh dan Haji 5. Financial - Menerima hasil laporan periodic dari staff administrasi - Membuat laporan keuangan secara periodic untuk dievaluasi wakil direktur - Mengurus pembayaran dan bukti pembayaran kepada pelanggan - Mengurus pembayaran gaji karyawan 6. Staff Administrasi - Membuat laporan berskala kecil - Mengelola keluar masuknya keuangan perusahaan 54

4 7. HRD - Merencanakan dan mengembangkan strategi dibidang pengelolaan dan pengembangan SDM - Menetapkan dan memelihara sistem yang sesuai untuk mengukur aspek penting dari pengembangan SDM - Memantau dan melaporkan permasalahan rencana pengembangan SDM 8. Quality Control - Menentukan mana jasa yang perlu dilengkapi fasilitas nya 9. Bagian Tour & Travel - Melayani pembelian tiket 10. Bagian Office boy - Menjaga dan merawat peralatan kantor - Bertanggung jawab atas kebersihan kantor 3.4 Visi dan Misi Visi Perusahaan Visi dari PT. Natrabu Tour & Travel adalah Menjadi perusahaan tour dan travel yang semakin berkembang untuk tahun-tahun kedepan dan menjujung tinggi pelayanan yang baik dan fasilitas yang lengkap serta nyaman bagi customer Misi Perusahaan Misi dari PT. Natrabu Tour & Travel adalah - Memberikan solusi dalam pemilihan paket Haji dan Umroh 55

5 - Memberikan suatu pengalaman berlibur yang menyenangkan dari produkproduk dan layanan yang inovatif dalam suatu keseimbangan yang baik antara atensi pribadi dan teknologi informasi. - Untuk mempertahankan suatu pelayanan yang dapat diandalkan, harga yang kompetitif dan kejujuran dalam berbisnis. - Memperluas wilayah operasional ke titik-titik pelanggan terdekat di seluruh Indonesia. 3.5 Proses Pemasaran yang sedang berjalan Gambar 3.2 Proses Pemasaran yang sedang berjalan Berikut penjelasan Gambar 3.2 : 1. a. Bagian Marketing menyebarkan brosur b. Bagian Marketing mengiklankan jasa lewat media Koran untuk menarik perhatian customer c. Bagian marketing mengiklankan jasa lewat media website 2. a. Customer membaca informasi dari brosur dan tertarik untuk mencari informasi yang lebih tentang jasa di website perusahaan. 56

6 3. a. Customer mengunjungi ke website PT. Natrabu Tour & Travel untuk mencari informasi yang dibutuhkan. b. Customer mendatangi perusahaan secara face to face untuk mencari informasi lebih detail tentang jasa ke perusahaan c. Customer melihat iklan tentang perusahaan PT. Natrabu Tour & Travel yang menawarkan jasa. 4. Perusahaan memberikan informasi yang lebih lengkap ke customer tentang jasa yang ada serta cara bertransaksi. 5. Perusahaan menawarkan jasa umroh yang ada ke Customer. 3.6 Hasil Survey Hasil survei berupa kuisioner dari pelanggan dan wawancara dengan perusahaan PT. Natrabu Tour & Travel yang digunakan sebagai data pendukung untuk kebutuhan analisis Hasil Survey Kuisioner Pengambilan sample dilakukan secara acak dengan total 40 lembar kuisioner yang dibagikan kepada customer PT. Natrabu Tour & Travel, berikur hasil survei kuisioner : 1. Apa yang membuat anda tertarik untuk menggunakan jasa UMROH dari PT. NATRABU TOUR & TRAVEL? Kemudahan dalam mendapatkan 6 15% informasi Promo tiket/tour 10 25% Pelayanan yang memuaskan 15 37,5% Fasilitas yang lengkap 9 22,5% 57

7 2. Darimanakah anda tahu tentang jasa UMROH dari PT. NATRABU TOUR & TRAVEL? Melalui brosur yang disebarkan oleh 10 25% marketing Melalui media internet 6 15% Kenalan/Referensi 17 42,5% Melalui media cetak/koran 7 17,5% 3. Apakah sebelumnya anda pernah menggunakan jasa UMROH dari PT. NATRABU TOUR & TRAVEL? Pernah 14 35% Tidak pernah 26 65% 4. Apakah anda mengalami kesulitan untuk mendapatkan informasi PT. NATRABU TOUR & TRAVEL? Sangat sulit 9 22,5% Sulit 21 52,5% Mudah 7 17,5% Sangat mudah 3 7,5% 5. Bagaimana cara anda melalukan transaksi pemesanan selama ini? Pemesanan melalui via telepon 8 20% Datang langsung ke perusahaan 25 62,5% 58

8 Pemesanan melalui marketing yang 5 12,5% datang ke tempat Pemesanan melalui 2 5% 6. Apakah anda pernah mengunjungi situs PT. NATRABU TOUR & TRAVEL sebelumnya? Pernah 8 20% Tidak pernah 32 80% 7. Apakah menurut anda website yang sekarang sudah efisien dan akurat dalam memberikan informasi bagi customer? Sudah 5 12,5% Belum 35 87,5% 8. Apabila dari pertanyaan no.7 anda menjawab belum, maka informasi dan fasilitas apa yang anda harapkan dari website tersebut? Informasi yang up to date 16 40% Tampilan yang menarik 7 17,5% Response yang cepat dari perusahaan 11 27,5% Adanya fitur testimonial 6 15% 59

9 3.6.2 Survei Wawancara Survei wawancara dilakukan wawancara langsung dengan pihak yang terkait dalam proses ini, yaitu bagian marketing PT. Natrabu Tour & Travel. Untuk hasil wawancara dapat dilihat pada lampiran. 3.7 Situation Analysis Setelah dilakukan proses analisis pada kondisi pasar saat ini, ada beberapa kekurangan, ancaman, peluang dan kelemahan yang dapat dimanfaatkan PT. Natrabu Tour & Travel sebagai bahan pendukung pengembangan e-marketing Analisis SWOT Berikut analisis SWOT pada PT. Natrabu Tour & Travel : Strength (Kekuatan) - Reputasi pelayanan yang diberikan kepada customer cukup baik Tim marketing memprioritaskan pelayanan utama bagi customer dan menjaga hubungan baik dengan pelanggan. Data ini berdasarkan hasil wawancara. - Bekerjasama dengan beberapa organisasi PT. Natrabu Tour & Travel bekerjasama dengan organisasi HIMPUH (Himpunan Umroh dan Haji) Weaknesses (Kelemahan) - Jangkauan tenaga marketing yang terbatas - Jalur promosi yang terbatas Jalur promosi dapat dikatakan sangat terbatas karena hanya menggunakan telepon, , iklan dan website. 60

10 Opportunities (Peluang) - Permintaan pelanggan atas produk meningkat Berdasarkan hasil wawancara dengan PT. Natrabu Tour & Travel permintaan pelanggan atas produk jasa Umroh semakin meningkat dari tahun ke tahun. - Perkembangan pengguna internet yang pesat Berdasarkan data statistik yang ada, pengguna internet semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini dapat dilihat dari lampiran Thread (Ancaman) - Perusahaan kompetitor yang semakin berkembang pesat Adalah salah satu contoh perusahaan kompetitor Tour & Travel yang telah lama go public dan sudah banyak dikenal dimasyarakat juga. Data berdasarkan wawancara dengan PT. Natrabu Tour & Travel. - Adanya peningkatan kompetitor baru Peningkatan kompetitor baru dapat terlihat dari semakin banyak nya perusahaan yang menyediakan jasa Tour & Travel serta jasa Umroh. 3.8 E-Marketing Strategic Planning (Perencanaan Strategi E-Marketing) Perencanaan strategi e-marketing PT. Natrabu Tour & Travel adalah memakai sistem pemasaran online. Berikut ini meliputi strategi perencanaan: Segmentation Demographic Segments. Dalam memperluas jangkauan pemasaran. Perusahaan merencanakan untuk memakai sistem pemasaran produknya secara online. Berdasarkan analisis yang dilakukan, perusahaan sudah melakukan pemasaran secara online tetapi belum 61

11 efektif. Segmentasi ini diharapkan mampu memperluas citra perusahaan dan melayani pelanggan yang beragama Muslim sesuai status keluarga, usia, maupun pendapatan Targeting Perusahaan akan menargetkan pangsa pasar dengan menggunakan pemasaran secara online. Strategi yang digunakan menargetkan ke kalangan tertentu, yaitu kalangan masyarakat yang beragama Muslim. Dengan adanya e-marketing, pasar bisa meluas tanpa batasan wilayah. Differentiation Image Differentiation. Image yang dimiliki perusahaan saat ini sudah terpercaya dimata pelanggan karena perusahaan sudah berdiri sejak tahun 1958 dan memiliki reputasi yang baik. Positioning Benefit Positioning. Perusahaan berfokus pada kualitas pelayanan yang memberikan keuntungan bagi perusahaan dalam menghadapi pesaing. Perencanaan strategi yang akan di ambil oleh perusahaan dapat diukur dari Matrix SWOT, dan Market Oportunity Analysis (MOA). 62

12 3.8.1 Matrix SWOT Berikut ini adalah analisis dengan menggunakan tabel matrix SWOT : Internal Strengths(Kekuatan) 1. Reputasi pelayanan yang diberikan kepada customer cukup baik Weaknesses(Kelemahan) 1. Jangkauan tenaga marketing yang terbatas External 2. Bekerjasama dengan beberapa organisasi 2. Jalur promosi yang terbatas Opportunities(Peluang) 1. Permintaan pelanggan atas produk meningkat 2. Perkembangan pengguna internet yang pesat Strategi SO 1. Perluasan pangsa pasar. 2. Memelihara dan mempertahankan relasi dengan organisasi dengan menggunakan fasilitas online Strategi WO 1. Memanfaatkan fasilitas website 2. Mengembangkan fasilitas website yang sudah berjalan sebagai media pemasaran perusahaan Threats(Ancaman) 1. Perusahaan kompetitor yang semakin berkembang pesat 2. Adanya peningkatan kompetitor baru Strategi ST 1. Meningkatkan jasa pelayanan 2. Memperluas jangkauan pelayanan dan relasi dengan organisasi-organisasi Strategi WT 1. Memperluas jangkauan marketing dengan menggunakan website e-marketing Tabel 3.1 Matrix SWOT Strategi SO (Strengths-Opportunities) - Perluasan pangsa pasar Merupakan strategi yang harus digunakan dalam perluasan pangsa pasar agar dapat memenuhi permintaan pelanggan yang semakin meningkat. 63

13 - Memelihara dan mempertahankan relasi dengan organisasi dengan menggunakan fasilitas online Perlunya memelihara dan mempertahankan relasi dengan organisasi yang terkait dengan memanfaatkan fasilitas website dari perusahaan Strategi ST (Strengths-Threats) - Meningkatkan jasa pelayanan Untuk menghadapi ancaman yang dialami perusahaan, perusahaan harus meningkatkan jasa pelayanan terutama jasa pelayanan Umroh agar dapat bersaing dengan perusahaan lain. - Memperluas jangkauan pelayanan dan relasi dengan organisasi-organisasi Dalam persaingan perusahaan akan mengalami munculnya perusahaan-perusahaan baru didalam bidang yang sama, karena itu perusahaan perlu memperluas jangkauan pelayanan bagi customer dan meningkatkan relasi dengan organisasi yang terkait Strategi WO (Weaknesses-Opportunities) - Memanfaatkan fasilitas website Untuk mengurangi kelemahan perusahaan dapat dilakukan dengan penggunaan media website untuk promosi produk perusahaan. - Mengembangkan fasilitas website yang sudah berjalan sebagai media pemasaran perusahaan 64

14 Strategi perusahaan yang sudah berjalan dapat ditunjang dengan pengembangan fasilitas pada website perusahaan sebagai media pemasaran serta sarana informasi pencarian data bagi customer Strategi WT (Weaknesses-Threats) - Memperluas jangkauan marketing dengan menggunakan website e- marketing Strategi perusahaan yaitu dengan menggunakan website e- marketing sehingga keterbatasan jangkauan wilayah marketing tidak lagi menjadi masalah, karena website perusahaan dapat diakses dimana saja tanpa batas wilayah Market Oportunity Analysis (MOA) Identifikasi kebutuhan Pelanggan Terpenuhi dan Terlayani Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi. Untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi, dapat terlihat dari hasil kuesioner sebagai berikut: Berdasarkan sistem yang sedang berjalan saat ini, sebagian besar pelanggan mendapatkan informasi produk melalui via telepon dan website perusahaan sehingga pelanggan kesulitan mendapatkan informasi yang realtime dan up to date. Berdasarkan wawancara dengan marketing PT. Natrabu Tour & Travel, relative lambat dalam memberikan tanggapan atas pertanyaan yang diberikan oleh customer. Berdasarkan hasil kuisioner yang disebarkan kepada customer, sebagian besar pelanggan PT. Natrabu Tour & Travel mengharapkan adanya pengembangan website karna web sebelumnya belum 65

15 maksimal dalam memberikan informasi yang up to date bagi customer Identifikasi Pelanggan tertentu yang akan dituju Perusahaan Mengidentifikasi pelanggan tertentu yang akan dituju oleh perusahaan. Segmentasi yang dituju oleh perusahaan PT. Natrabu Tour & Travel adalah : Geographics : produk yang ditargetkan adalah pasar dalam negri, karena dinegara Indonesia sendiri umat mayoritas islam. Behavioral : Produk lebih ditujukan kepada pelanggan yang baru mengikuti umroh dan yang sudah pernah umroh, maka kelompok umroh yang kecil akan digabungkan dengan kelompok umroh yang lebih besar. Misal: jika dibandung pesertanya hanya 10 orang, dan yang di Jakarta pesertanya 50 orang, maka peserta dari bandung akan di gabungkan dengan yang di Jakarta. Benefits : produk layanan berfokus pada pengalaman-pengalaman tour & travel sendiri, dari masalah biaya yang tak terduga hingga palayanan pada saat ditempat umroh itu sendiri Menilai Keunggulan Sehubungan dengan Kompetisi. Menilai keuntungan yang berkaitan dengan kompetisi : 1. Competitive Intensity (Intensitas Persaingan) Perusahaan mempunyai pesaing langsung dan tidak langsung, yakni: Direct Competitor (Pesaing Langsung) Pesaing langsung dari perusahaan yang sama-sama bergerak di bidang Tour & Travel terutama Umroh.: Maktour Tours & Travel, 66

16 Indirect Competitor (Pesaing Tidak Langsung) Pesaing tidak langsung dari perusahaan baru yang menawarkan produk yang sama tapi belum menyediakan jasa Umroh dan Haji. 2. Customer Dynamics (Dinamika Pelanggan) Tingkat kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi Kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi adalah kurangnya sarana dalam hal penyampaian informasi dan jangkauan pemasaran yang belum optimal. Sedangkan pelanggan membutuhkan informasi mengenai jasa-jasa yang ditawarkan dan penawaran-penawaran lainnya seperti promo tiket, sehingga menarik pelanggan untuk bertransaksi dengan perusahaan. Tingkat interaksi dalam pelanggan Interaksi yang cukup baik, karena pelanggan yang merasa puas dengan jasa dan fasilitas yang ditawarkan akan merekomendasikannya kepada kenalannya untuk menggunakan jasa Umroh dari perusahaan. Tingkat kemungkinan pertumbuhan pasar Pertumbuhan pasar di masa depan diprediksi cukup baik, dilihat dari peningkatan penjualan perusahaan serta semakin banyaknya cabang perusahaan di beberapa kota di Indonesia Menilai Sumber Daya Perusahaan untuk memberikan Penawaran Menilai sumber daya perusahaan untuk memberikan penawaran. Adapun keunggulan yang dimiliki oleh perusahaan untuk memaksimalkan penawaran bagi pelanggan, yakni: 67

17 Customer-Facing Resources Kinerja pelayanan yang baik dalam melayani konsumen secara tatap muka sehingga memberikan kenyamanan bagi pelanggan. Para karyawan perusahaan memiliki karakter yang ramah dalam memberikan layanan sehingga ada kesan baik bagi customer. Internal Resource Saat ini perusahaan telah memiliki kurang lebih 50 orang karyawan yang ada di Jakarta mempunyai tugas serta tanggung jawab masing-masing Menilai Kesiapan Pasar akan Teknologi Menilai kesiapan pasar akan teknologi. Teknologi yang digunakan dalam mendukung proses bisnisnya, yaitu: 1. Hardware : o Komputer 12 unit, dengan spesifikasi : Processor 1.8GHz 2.6GHz RAM 512MB 1GB HDD 60 GB 250GB LAN card o Printer 5 unit o Modem ADSL Speedy 512 Kbps 2. Software o Operating System Windows XP o Browser Mozilla Firefox, Chrome. o Microsoft Office Menentukan Peluang secara konkret 68

18 Menentukan peluang secara konkret. Tahap ini adalah tahap untuk menentukan peluang pada sebuah sistem yang sedang berjalan atau pada sistem yang baru Penyebaran Informasi lebih luas mengenai produk dan kegiatan perusahaan Penyebaran Informasi lebih luas mengenai produk dan kegiatan perusahaan. Pada sistem yang sedang berjalan sebelumnya, perusahaan menyebarkan informasi dengan menggunakan brosur yang dibagikan kepada customer. Pada sistem yang berjalan yang baru, penggunaan website lebih diutamakan dalam menyebarkan informasi. Kemudahan dalam mendapatkan informasi Pada sistem yang sedang berjalan, komunikasi antara customer dan perusahaan dilakukan melalui telepon atau datang langsung ke perusahaan untuk mendapatkan informasi mengenai jasa ditawarkan oleh perusahaan. Dengan adanya sarana online, pada menu Kategori Produk akan memudahkan customer mendapatkan informasi yang lengkap dan jelas mengenai produk yang ditawarkan. Menu Contact Us digunakan untuk komunikasi antara perusahaan dengan customer, customer dapat mendapatkan informasi yang lebih jelas dan mengajukan pertanyaan mengenai produk Menilai Daya Tarik Peluang. Menilai peluang daya tarik. Setelah dilakukan analisis, berikut ini adalah hasil penilaian peluang daya tarik perusahaan bagi customer, yaitu: Competitive Vulnerability 69

19 Faktor Competitive Vulnerability dinilai positif karena pesaing yang ada rata-rata belum menerapkan e-marketing, hal ini dapat dilihat dari ketidak tersedianya website e-marketing perusahaan pesaing. sehingga perusahaan perlu mengembangkan penggunaan e-marketing yang memungkinkan untuk meningkatkan daya saing dengan perusahaan lain. Interaction Between Segments Posisi ini bernilai posistif karena customer yang merekomendasikan produk kepada kenalan yang lain sehingga mereka dapat menjadi pelanggan baru. Likely Rate of Growth Tingkat pertumbuhan perusahaan dinilai positif, karena pertumbuhan pasar dari mulai berdiri hingga saat ini dinilai terus berkembang. Ini dapat dilihat bahwa perusahaan telah memiliki cabang yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Technological Vulnerability Benilai negatif, karena kurangnya sarana pemasaran sehingga sulit untuk menyebarkan informasi secara realtime kepada customer diberbagai kota. Teknologi belum diterapkan secara maksimal sehingga perlu untuk ditingkatkan penggunaanya. Salah satu pemanfaatan teknologi yang dinilai baik untuk mengatasinya adalah website. Market size Saat ini perusahaan sudah melakukan pemasaran sampai di beberapa kota besar di Indonesia. 70

20 Level of profitability Sampai saat ini tingkat keuntungan yang diperoleh perusahaan semakin berkembang. Namun dengan penerapan e-marketing, diharapkan tingkat keuntungan perusahaan akan semakin meningkat dari tahun ke tahun. 3.9 Tujuan yang akan dicapai (Objectives) Visi dari PT. Natrabu Tour & Travel adalah Selalu memberikan layanan terbaik untuk customer dan terus mengembangkan jasa Tour & Travel agar selalu dapat memenuhi permintaan customer. Misi dari PT. Natrabu Tour & Travel adalah: Mengontrol fasilitas jasa Umroh secara konsisten yang di lakukan oleh Divisi Haji Umroh, agar dapat meningkatkan pelayanan yang dapat memenuhi permintaan customer. Meningkatkan kinerja operasional untuk melayani pelanggan dengan fasilitas yang memadai dan harga yang terjangkau. Mengembangkan kompetensi karyawan, sistem, dan infrastruktur yang efisien dalam perusahaan dalam meningkatkan integritas, dan menambah inovasi-inovasi yang baru. Mengembangkan usaha di bidang pelayanan Tour & Travel terutama jasa Umroh yang sesuai dengan permintaan customer dan peraturan Pemerintah yang ada. Dari visi dan misi perusahaan dapat disimpulkan bahwa PT. Natrabu Tour & Travel mendukung implementasi e-marketing hal ini terlihat dari misi 71

21 perusahaan yang meningkatkan kinerja dalam bidang pelayanan dan kualitas jasa. Sedangkan tujuan e-marketing sendiri adalah meningkatkan pelayanan atas produk yang tepat dan dengan cara yang tepat yaitu implementasi website e- marketing. Selain itu tujuan lain yang akan dicapai adalah sebagai berikut : Memperluas jangkauan pemasaran Memperluas pangsa pasar Memperluas sarana pemasaran Meningkatkan kepercayaan pelanggan 3.10 E-Marketing Strategy (Strategi E-Marketing) Strategi e-marketing yang diterapin oleh PT. Natrabu Tour & Travel dalam merancang website e-marketing adalah offer, value, distribution, comunication. Dibawah ini adalah berbagai strategi yang akan diterapin oleh PT. Natrabu Tour & Travel antara lain sebagai berikut: Penawaran Penawaran yang dilakukan oleh PT. Natrabu Tour & Travel adalah jasa. Jasa yang ditawarkan oleh PT. Natrabu Tour & Travel merupakan jasa Tour & Travel. Jasa tersebut merupakan jasa yang diminati dipasaran saat ini. 72

22 PT. Natrabu Tour & Travel dapat menggunakan internet untuk memperkenalkan perusahaan atau menawarkan jasa, memberikan informasiinformasi jasa yang ada ke customer melalui website Nilai Dalam hal ini evaluasi nilai dari jasa adalah kualitas. PT. Natrabu Tour & Travel menyediakan informasi paket travel yang terpercaya, sehingga customer atau calon customer dapat membandingkan fasilitas dari jasa yang ditawarkan PT. Natrabu Tour & Travel dengan jasa paket lain di pasaran Saluran Distribusi Dalam hal ini adalah saluran distribusi paket. Internet dapat di jadikan sarana oleh PT. Natrabu Tour & Travel dimana customer atau calon customer dapat melihat paket, atau event dari PT. Natrabu Tour & Travel dari mana saja, dan mendapatkan informasi yang lebih jelas dan dengan mengunjungi website PT. Natrabu Tour & Travel Komunikasi Dalam hal ini adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penyampaian informasi. PT. Natrabu Tour & Travel memberikan informasi jadwal keberangkatan kepada customer secara online. Harga paket ditampilkan dalam website yang selalu dilakukan update. Customer dapat bertanya lebih lanjut tentang promo melalui berbagai macam fitur yang disediakan pada website PT. Natrabu Tour & Travel. 73

23 CRM (Customer Relationship Management) PT. Natrabu Tour & Travel menggunakan CRM (Customer Relationship Management) untuk mempertahankan customer lama, mencari customer baru dengan tujuan meningkatkan penjualan. PT. Natrabu Tour & Travel akan menjaga privasi data customer dan membangun kepercayaan kepada customer. Dalam menjaga privasi data customer, PT. Natrabu Tour & Travel tidak sembarangan menggunakan data customer. Dalam memberikan kepercayaan kepada customer, PT. Natrabu Tour & Travel menyediakan kualitas jasa yang aman dan mengawasi proses pengiriman barang sampai ketujuan. Strategi CRM yang digunakan PT. Natrabu Tour & Travel adalah : Melakukan kunjungan secara berkala langsung ke tempat customer dan menyampaikan informasi atas jasa, jadwal keberangkatan ataupun hal lainnya Memberikan pelayanan lebih kepada customer, seperti mengirimkan pesan ucapan ulang tahun dan hari raya kepada setiap customer yang ulang tahun. Mengidentifikasikan customer yang terbaik dalam melakukan pemesanan jasa travel yang terbesar dan transaksi yang banyak dengan memberikan bonus promosi khusus. 74

24 Di dalam 7C framework ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi, kriteria itu dihubungkan dengan website yang akan dibangun. Berikut ini adalah kriteria yang digunakan untuk merancang website PT. Natrabu Tour & Travel 1. Konteks (Context) Dari segi konteks yang menjadi perhatian adalah apa yang ditampilkan pada halaman website dan kesan yang ditimbulkan pengunjung sejak pertama kali berkunjung ke website PT. Natrabu Tour & Travel. Konteks dari sebuah website berfokus pada fungsional. Website PT. Natrabu Tour & Travel dirancang sederhana yang berfungsi untuk menyediakan informasi jasa dan layanan kepada pengunjung website PT. Natrabu Tour & Travel. Perancangan website PT. Natrabu Tour & Travel berfokus pada fungsional yang bertujuan menyampaikan informasi dan dapat diakses oleh pengunjung Kemudahan akses diperhatikan untuk memudahkan pengunjung untuk mencari informasi yang diinginkan. Website PT. Natrabu Tour & Travel dibagi menjadi 4 bagian. Dibagian atas website menampilkan logo dan menu dari website, bagian tengah menampilkan fitur gambar dari jasa perusahaan, bagian bawah menampilkan categories merupakan kumpulan-kumpulan jasa yang dijual merupakan tampilan dari jasa-jasa perusahaan yang telah dilihat user, bagian bawah berisi gambar-gambar PT. Natrabu Tour & Travel. Keseluruhan design web PT. Natrabu Tour & Travel dirancang agar dapat membantu pengunjung menemukan objek yang dikehendaki (menumenu yang familiar dan mudah dimengerti), serta mencari paket umroh 75

25 haji dengan kriteria tertentu (search). Secara visual, website PT. Natrabu Tour & Travel konsisten dalam pemilihan font, dan interface yang familiar dengan customer. 2. Konten (Content) Konten berfokus pada jenis materi yang disajikan di website dan terdapat empat dimensi : Offering mix, Appeal mix, Multimedia mix, Content type. Offering Mix Offering mix website PT. Natrabu Tour & Travel berfokus pada berbagai macam paket umroh haji dan informasi-informasi lainnya yang mendukung, seperti : informasi paket umroh haji, harga dan jadwal keberangkatan yang jelas dan lengkap. Appeal Mix Appeal mix website PT. Natrabu Tour & Travel adalah fungsional dengan pelanggan. Desain website PT. Natrabu Tour & Travel dioptimalkan untuk membuat pencarian (searching) item tertentu sesederhana mungkin. Pengunjung dapat menemukan paket yang diinginkan dengan mengetik nama jasa yang diinginkan di dalam kotak pencarian. Multimedia Mix Dengan menggunakan berbagai variasi tipe media pada website seperti teks dan gambar, Penggunaan multimedia ini selain untuk 76

26 memperindah website juga berfungsi melengkapi informasi mengenai jasa. Content Type Website PT. Natrabu Tour & Travel menempatkan pada prioritas pada informasi jasa yang ditawarkan pada bagian kiri website, agar pelanggan dapat dengan mudah mencari jasa yang mereka inginkan. 3. Komunitas (Community) Tidak ada nilai komunitas yang terwujud dari website PT. Natrabu Tour & Travel, karena komunitas untuk jasa yang ditawarkan perusahaan tergolong relatif mahal. 4. Kostumisasi (Customization) Kostumisasi merupakan kemampuan suatu website untuk memodifikasi dirinya atau dimodifikasi oleh pihak tertentu. Website PT. Natrabu Tour & Travel menyediakan fitur kustomisasi oleh administrator PT. Natrabu Tour & Travel untuk memodifikasi konten website. 5. Komunikasi (Communication) Untuk menjalin hubungan yang baik dengan pengunjung, website PT. Natrabu Tour & Travel menggunakan dua jenis komunikasi, yakni broadcast (komunikasi satu arah) dan interactive (komunikasi dua arah). Broadcast atau komunikasi satu arah : 77

27 o Informasi mengenai jasa baru dan promosi-promosi yang dilaksanakan oleh PT. Natrabu Tour & Travel. Interactive atau komunikasi dua arah : o Berinteraksi melalui customer service PT. Natrabu Tour & Travel melalui yahoo messenger. o Pada website PT. Natrabu Tour & Travel menyediakan menu contact us yang berisikan no telp, no hp dan alamat yang dapat dihubungi oleh customer. 6. Koneksi (Connection) Website PT. Natrabu Tour & Travel hanya menyediakan koneksi antar halaman saja, tidak menyediakan link ke website lain. 7. Komersial (Commerce) Pada website PT. Natrabu Tour & Travel tidak terdapat fungsi komersial karena tujuan utama ditujukan untuk pengembangan e-marketing Implementation Plan (Rencana Pelaksanaan) Strategi Pelaksanaan Perencanaan Strategi E-Marketing Positioning Differentiation Segmentation Benefit Positioning Image Differentation Demographic Segment 78

28 Targeting Niche Marketing Tabel 3.2 Perencanaan Strategi E-Marketing Perencanaan strategi e-marketing PT. Natrabu Tour & Travel, adalah memakai sistem pemasaran online. Berikut ini meliputi strategi pelaksanaan : Segmentation Demographic Segments. Dalam memperluas jangkauan pemasaran. Perusahaan merencanakan untuk memakai sistem pemasaran produknya secara online. Berdasarkan analisis yang dilakukan, perusahaan sudah melakukan pemasaran secara online tetapi belum efektif. Segmentasi ini diharapkan mampu memperluas citra perusahaan dan melayani pelanggan yang beragama Muslim sesuai status keluarga, usia, maupun pendapatan Targeting Perusahaan akan menargetkan pangsa pasar dengan menggunakan pemasaran secara online. Strategi yang digunakan menargetkan ke kalangan tertentu, yaitu kalangan masyarakat yang beragama Muslim. Dengan adanya e-marketing, pasar bisa meluas tanpa batasan wilayah. Differentiation Image Differentiation. Image yang dimiliki perusahaan saat ini sudah terpercaya dimata pelanggan karena perusahaan sudah berdiri sejak tahun 1958 dan memiliki reputasi yang baik. Positioning 79

29 Benefit Positioning. Perusahaan berfokus pada kualitas pelayanan yang memberikan keuntungan bagi perusahaan dalam menghadapi pesaing. Strategi E-Marketing Offer Penggunaan website untuk memperkenalkan dan memasarkan produk Value Penggunaan website untuk memperkenalkan sertifikasi kualitas produk Distribution Penggunaan website sebagai saluran distribusi informasi Comunication Penggunaan website sebagai sarana promosi CRM/PRM Penggunaan social network sebagai media CRM Tabel 3.3 Strategi E-Marketing Marketing Mix dalam E-Marketing Terdapat tujuh hal marketing mix yang harus diperhatikan dalam implementasi e-marketing, yaitu : Marketing Mix dalam E-Marketing Promotion Link share social network, promo pada produk Price Harga tidak dicantumkan karena harga selalu berubah sesuai dengan permintaan Product Catalog Produk, Fitur Search yang memudahkan customer menemukan produk yang dicari. Process Pesan feedback pada setiap aktivitas yang dilakukan pada website. Physical Evidence Fitur testimonial sebagai bukti dari pengalaman customer yang pernah menggunakan jasa Umroh dari perusahaan People Fitur yang memungkinkan customer dapat berinteraksi langsung dengan staff perusahaan. 80

30 Place Dapat diakses dimana saja tanpa batas wilayah maupun negara dan mudah untuk dimengerti oleh semua orang karena menggunakan bahasa internasional (Bahasa Inggris). Tabel 3.4 Marketing Mix dalam E-Marketing 3.12 Budget (Biaya) Karena PT. Natrabu Tour & Travel sudah memiliki website sebelumnya maka biaya penerapan e-marketing hanya terdapat pada biaya pengembangan website e-marketing dan biaya iklan sebagai media promosi website supaya pengembangan website e-marketing dapat berjalan lebih baik. Sedangkan penghematan biaya didapat dari penghematan promosi iklan melalui iklan koran. - Intangible Benefits (Manfaat tidak Berwujud) Manfaat yang tidak berwujud dari pengembangan website e-marketing adalah: Lebih memperkenalkan website e-marketing PT. Natrabu Tour & Travel sehingga lebih dikenal oleh banyak orang. Meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap PT. Natrabu Tour & Travel. - Cost Savings (Penghematan Biaya) Penghematan biaya dengan adanya pengembangan website e-marketing : Dengan adanya pengembangan website e-marketing, PT. Natrabu Tour & Travel dapat menghemat biaya iklan koran Berdasarkan informasi marketing manager PT. Natrabu Tour & Travel biaya pemasangan iklan koran relatif 81

31 mahal yang biasa menghabiskan biaya antara Rp ,- - Rp ,- tergantung pada space dan jenis koran yang digunakan. Berdasarkan informasi marketing manager perusahaan memasang iklan kurang lebih 8-12x setahun tergantung pada jadwal keberangkatan umroh haji. Untuk perhitungan penghematan biaya maka diambil angka tengah dengan asumsi Rp ,- dan pemasangan iklan 10x dalam setahun. Sedangkan biaya yang digunakan untuk pengembangan website hanyalah biaya hosting dan domain yang relatif murah yakni Rp ,- dan biaya domain Rp ,- pertahun. Sedangkan biaya tidak terduga dan biaya cadangan untuk memasang iklan pada internet disediakan anggaran Rp ,- Rincian Biaya : Rp ,- x 10 = Rp ,- (biaya iklan) Rp x 10 Rincian Biaya Iklan Budget Rp Total Tabel 3.5 Tabel Rincian Biaya Iklan Rp ,- + Rp ,- = Rp ,- (biaya hosting dan domain) Budget Riancian (Biaya Hosting dan Domain) Rp Rp Rp Total Tabel 3.6 Tabel Rincian Biaya Hosting dan Domain 82

32 Penghematan biaya adalah selisih antara biaya iklan dan biaya hosting dan domain Rp ,- - Rp ,- = Rp ,- Penghematan biaya dikurangi anggaran untuk biaya tidak terduga dan biaya cadangan Rp ,- Rp ,- = Rp ,- Maka penghematan biaya dengan adanya pengembangan website e-marketing adalah Rp , Budget Rincian Penghematan Biaya Biaya Iklan - Biaya Hosting dan Rp Rp Domain Total Rp Selisih Biaya Iklan,Hosting dan Rp Rp Rp Domain - Biaya Cadangan Tabel 3.7 Tabel Rincian Penghematan Biaya - Biaya E-Marketing (E-Marketing Costs) Karena sebelumnya PT. Natrabu Tour & Travel sudah memiliki website, maka tidak ada biaya khusus e-marketing yang dikeluarkan oleh PT. Natrabu Tour & Travel. Seluruh hardware, software, brainware dan sistem sudah berjalan dengan baik. Disamping itu website hanya ditujukan untuk pengembangan e-marketing PT. Natrabu Tour & Travel Evaluation Plan (Rencana Evaluasi) Tahap rencana evaluasi ini adalah tahap akhir dari implementasi e-marketing. Tahap evaluasi penting dilakukan untuk mengetahui apakah website yang sudah dibuat dan dikembangkan sudah memenuhi kriteria teknologi, manfaat dan juga 83

33 interface atau tampilan terbaik. Serta tahap evaluasi ini dilakukan juga untuk mengetahui tanggapan perusahaan terhadap website yang telah dibuat. 84

LAMPIRAN. Kuesioner ini disusun sebagai tahap evaluasi untuk pengembangan website e-marketing

LAMPIRAN. Kuesioner ini disusun sebagai tahap evaluasi untuk pengembangan website e-marketing L1 LAMPIRAN Kuesioner Evaluasi Kuesioner ini disusun sebagai tahap evaluasi untuk pengembangan website e-marketing pada PT. Natrabu Tour &Travel : 1. Apakah website yang dikembangkan sudah memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. lakukan untuk memperkenalkan produk atau jasa yang di tawarkan kepada pembeli,

BAB 1 PENDAHULUAN. lakukan untuk memperkenalkan produk atau jasa yang di tawarkan kepada pembeli, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia bisnis, proses pemasaran merupakan suatu bagian yang tidak bisa di pisahkan. Pemasaran atau marketing secara singkat adalah sebuah usaha yang di lakukan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN. 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka

BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN. 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka BAB 4 PERANCANGAN E-MARKETING YANG DIUSULKAN 4.1 Crafting the Customer Interface (Merancang hubungan antar muka Pelanggan) Customer interface merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Membangun Hubungan Antarmuka dengan Pelanggan Salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan dalam merancang suatu website yang baik

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1. Implementation Plan (Rencana Pelaksanaan) Teknologi internet telah menyebabkan perubahan dalam hal cara pelanggan berinterakasi dengan perusahaan. Saat ini interaksi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. pembuatan website dan pemasaran produk yang berbasis online hal ini. proses bisnis dari perusahaan tersebut.

BAB 1 PENDAHULUAN. pembuatan website dan pemasaran produk yang berbasis online hal ini. proses bisnis dari perusahaan tersebut. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi membawa perubahan besar di berbagai bidang kehidupan. Banyak perusahaan yang gencar melakukan promosi untuk menarik

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang PT. Natura Foods Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang industri minuman dalam kemasan gelas dan sachet. Perusahaan ini didirikan oleh

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Dalam aplikasi e-marketing, perancangan layer (user interface) merupakan

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. Dalam aplikasi e-marketing, perancangan layer (user interface) merupakan BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4. Perancangan Sistem 4.1 Tahap 4: Crafting the Customer Interface Dalam aplikasi e-marketing, perancangan layer (user interface) merupakan bagian yang paling penting.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemanfaatan internet saat ini sudah digunakan secara luas sebagai sarana pertukaran informasi. Perkembangan pengguna internet di Indonesia pada tahun 2012 sudah mencapai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan kemajuan teknologi saat ini memiliki pengaruh besar dalam segala bidang, khususnya dalam bidang bisnis. Media internet merupakan salah satu teknologi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis dalam bidang jasa dewasa ini bertumbuh dengan pesat. Salah satunya adalah bisnis dibidang jasa. Peningkatan bisnis dibidang jasa tak terlepas dari

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan PT. HARGO SUKSES MANDIRI adalah perusahaan pelayanan yang mengkhususkan diri pada penyedia dan pengelola tenaga kerja jasa keamanan, berdiri

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan sistem dan teknologi informasi pada saat ini memegang peranan penting dalam kehidupan manusia, semua aspek kehidupan masyarakat tidak terlepas dari dukungan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB. 4.1 Tahap keempat : Membuat interface konsumen

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB. 4.1 Tahap keempat : Membuat interface konsumen BAB 4 PERANCANGAN SISTEM PEMASARAN BERBASIS WEB 4.1 Tahap keempat : Membuat interface konsumen Customer interface yang ada akan dijelaskan dalam kerangka 7C sebagai berikut : 1. Context Website yang dimiliki

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur?

LAMPIRAN 1 WAWANCARA. 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? L1 LAMPIRAN 1 WAWANCARA 1. Bagaimana sejarah singkat dari PT. Karya Niaga Makmur? PT. Karya Niaga Makmur didirikan pada November 2010 dan dipimpin oleh Bapak Ferry Anwar, SE. PT. Karya Niaga Makmur berkantor

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan pemasaran tidak lagi menggunakan metode tradisional melainkan menggunakan teknologi. Teknologi merupakan hal yang hampir tidak dapat dipisahkan dalam hidup.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap 4 : Merancang Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka dilakukan perancangan website bagi PT. China Cargo International

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Membangun Hubungan Interface dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Membangun Hubungan Interface dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1 Membangun Hubungan Interface dengan Pelanggan Hubungan interface dengan pelanggan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh setiap perusahaan dalam

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN DAN APLIKASI

BAB 4 RANCANGAN DAN APLIKASI BAB 4 RANCANGAN DAN APLIKASI 4.1 Empat Tahap Lanjutan Pembangunan Awal E-Marketing 4.1.1 Tahap 4 : Merancang Customer Interface Pada tahap ini akan menjelaskan tentang perancangan tampilan dari aplikasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM Analisis sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan dan hambatan-hambatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemasaran merupakan faktor penting untuk mencapai sukses bagi perusahaan. Penjualan produk dalam suatu perusahaan sangat bergantung pada kinerja divisi pemasaran.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion

BAB III METODOLOGI. Market Assessment. Marketing Strategy. Business Plan. Conclusion 40 BAB III METODOLOGI 3.1. Kerangka Pikir Market Assessment SWOT Porter s Five Forces Marketing Strategy Business Plan Conclusion Gambar 3.1 Kerangka Pikir 41 3.2. Penjelasan Kerangka Pikir Pertama-tama,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan / Program Studi Sistem Informasi. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Genap Tahun 2007 / 2008

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan / Program Studi Sistem Informasi. Skripsi Sarjana Komputer. Semester Genap Tahun 2007 / 2008 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan / Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2007 / 2008 ANALISA DAN PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. PANCA BUDI IDAMAN Lucky 0700707162

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat perusahaan kini harus bergerak cepat dalam usaha merebut pangsa

BAB 1 PENDAHULUAN. membuat perusahaan kini harus bergerak cepat dalam usaha merebut pangsa BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di era globalisasi saat ini cukup berkontribusi besar dalam kepesatan perkembangan pasar sehingga membuat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan

BAB I PENDAHULUAN. sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi seperti saat ini, sukses jangka panjang perusahaan sangat bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengembangkan dan memelihara hubungan yang

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Kebutuhan Pengembangan Sistem. mengembangkan sistem pemesanan berbasis web ini terdiri atas kebutuhan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Kebutuhan Pengembangan Sistem. mengembangkan sistem pemesanan berbasis web ini terdiri atas kebutuhan BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Kebutuhan Sistem 4.1.1. Kebutuhan Pengembangan Sistem Pada tahap pengembangan sistem, hal-hal yang dibutuhkan dalam mengembangkan sistem pemesanan berbasis web ini

Lebih terperinci

BAB II. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN BAB II LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Definisi Marketing Marketing atau pemasaran diartikan sebagai proses eksplorasi terhadap kebutuhan pelanggan melalui beragam pendekatan

Lebih terperinci

1. Halaman Guest/Pelanggan. Gambar 1. Halaman Home

1. Halaman Guest/Pelanggan. Gambar 1. Halaman Home L1 1. Halaman Guest/Pelanggan Gambar 1. Halaman Home Gambar 2. Halaman Product L2 Gambar 3. Halaman Product Elephant L3 Gambar 4. Halaman Product Elephant Detail L4 Gambar 5. Halaman Product Jayaboard

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam dunia bisnis, suatu persaingan antara perusahaan sudah menjadi tradisi yang tidak dapat dihindari. Tetapi perusahaan yang ingin bertahan dalam dunia bisnis

Lebih terperinci

E-Marketing dalam E-Business

E-Marketing dalam E-Business 1. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang e-marketing di dalam Dalam e-business terdapat E-Marketing dimana e-marketing juga berperan dalam penyusunan sistem e- business.berikut ini adalah beberapa definisi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan pesatnya pertumbuhan ekonomi dan teknologi di Indonesia, menjadi peluang bisnis tersendiri untuk pemasaran pembuatan mesin-mesin pabrik. Sejalan dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penduduk Indonesia merupakan sebagian besar penduduknya beragama Islam, hal ini dapat menjadi Indonesia sebagai Negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Ibadah

Lebih terperinci

Bab 1. Pendahuluan Pengantar

Bab 1. Pendahuluan Pengantar Bab 1 Pendahuluan 1.1. Pengantar Teknologi informasi saat ini berkembang dengan sangat cepat. Hal ini terlihat dengan adanya penggunaan komputer dalam berbagai bidang kehidupan, terutama dalam bidang bisnis.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 72 BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan. 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Intimas bergerak di bidang agrobisnis perikanan yakni agroindustri pengolahan fillet ikan dan hasil laut dengan

Lebih terperinci

ANALISIS STRATEGI DAN PERANCANGAN E-MARKETING BERBASIS WEBSITE PADA CV. INIKO SUKSES MAKMUR UNTUK MENDUKUNG PEMASARAN SKRIPSI.

ANALISIS STRATEGI DAN PERANCANGAN E-MARKETING BERBASIS WEBSITE PADA CV. INIKO SUKSES MAKMUR UNTUK MENDUKUNG PEMASARAN SKRIPSI. ANALISIS STRATEGI DAN PERANCANGAN E-MARKETING BERBASIS WEBSITE PADA CV. INIKO SUKSES MAKMUR UNTUK MENDUKUNG PEMASARAN SKRIPSI Oleh : Iin Hanifa - 1100037206 Randa Purnama Amin - 1100054830 Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

Data tentang Penggunaan Internet yang semakin meningkat setiap tahun

Data tentang Penggunaan Internet yang semakin meningkat setiap tahun L21 Data tentang Penggunaan Internet yang semakin meningkat setiap tahun Seperti tahun lalu (dan tahun sebelumnya), MarkPlus Insight merilis data tentang penggunaan Internet di Indonesia. Kesimpulan yang

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SISTEM E-MARKETING PADA PT.INDO PERDANA JAYA SAKTI

PENGEMBANGAN SISTEM E-MARKETING PADA PT.INDO PERDANA JAYA SAKTI PENGEMBANGAN SISTEM E-MARKETING PADA PT.INDO PERDANA JAYA SAKTI Harry Djaya Laksana 1301068486 Ricky Hansen 1301047525 Kelas / Kelompok : 07 PCM / Kelompok 01 1. Latar Belakang Pendistribusian informasi

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Metode Yang Digunakan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Metode Pengumpulan Data 1. Wawancara Pengambilan data melalui wawancara secara lisan langsung dengan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Sistem Pemasaran Setelah Implementasi E-Marketing Setelah implementasi E-Marketing, proses pemasaran pada PT. Wadah Makmur Abadi akan mengalami beberapa perubahan. PT.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu sendiri. Dimana banyak aspek bisa menjadi daya saing membuat suatu perusahaan dapat bertahan,

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING PADA PT. BOGARASA ADITAMA (LE GOURMET) Evlin Winter

Lebih terperinci

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 1. Faktor-faktor yang diprioritaskan konsumen dalam memilih sebuah salon Berdasarkan hasil pengujian Cochran setiap variabel yang terdapat pada kuesioner penelitian,

Lebih terperinci

Judul Penelitian Ilmiah :

Judul Penelitian Ilmiah : Judul Penelitian Ilmiah : ANALISIS SWOT DAN MARKETING MIX DALAM STRATEGI PEMASARAN ONLINE SHOP TACQUEEN PENULIS Nama Kelas : Dinda Permatasari : 3EA29 NPM : 12212187 Pembimbing : Dr. Teddy Oswari, MM LATAR

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Setelah melakukan analisis dan perancangan sistem e-crm yang telah dilakukan oleh penulis terhadap PT. Herona Express, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai

Lebih terperinci

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan Dunia kita membutuhkan konsumsi energi yang semakin meningkat untuk sumber daya ekonomi kita. Sumber dominan energi dunia berasal dari pasokan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. perusahaan. Pertemuan tatap muka dalam lingkungan tradisional telah digantikan

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. perusahaan. Pertemuan tatap muka dalam lingkungan tradisional telah digantikan BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1 Merangkai Interface Konsumen Teknologi internet telah mengubah cara konsumen berinteraksi dengan perusahaan. Pertemuan tatap muka dalam lingkungan tradisional

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. internet merupakan salah satu media informasi yang terbesar. Internet dapat

BAB I PENDAHULUAN. internet merupakan salah satu media informasi yang terbesar. Internet dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan semakin berkembangnya teknologi dalam dunia maya, maka internet merupakan salah satu media informasi yang terbesar. Internet dapat mencakup orang-orang

Lebih terperinci

PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. TOKO DJEMPOL BERBASIS WEB

PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. TOKO DJEMPOL BERBASIS WEB PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. TOKO DJEMPOL BERBASIS WEB Anugra Panjisadewa Binus University, Jl. Shandang No B3 Jakarta Barat Ridwan Armet Binus University, Jl. Agung Utara, Blok C No. 13, Sunter STS,

Lebih terperinci

Gambar 1.1 Penetrasi Internet di Indonesia

Gambar 1.1 Penetrasi Internet di Indonesia BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan pokok yang dilakukan oleh pengusaha dalam usahanya mempertahan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan mendapatkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Latar Belakang PT Nadzif Salwa PT. Nadzif Salwa telah berdiri sejak tahun 2003, yang dimiliki oleh Hj.Salwati. PT. Nadzif Salwa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis memasuki fase baru dimana persaingan menjadi semakin kompetitif. Perkembangan teknologi informasi menjadi salah satu faktor yang menyebabkan

Lebih terperinci

BAB III. Disesuaikan dengan tujuan penelitian, jenis penelitian yang digunakan

BAB III. Disesuaikan dengan tujuan penelitian, jenis penelitian yang digunakan BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Yang Digunakan Disesuaikan dengan tujuan penelitian, jenis penelitian yang digunakan untuk tujuan pertama ( untuk mengetahui kondisi e-marketing pada PT Rejeki Alam

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. kritis dalam aplikasi e-marketing. Frenz berpedoman 7C framework dalam

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. kritis dalam aplikasi e-marketing. Frenz berpedoman 7C framework dalam BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Tahap 4 : Crafting the Customer Interface Pada tahap ini akan dibahas elemen-elemen penting yang harus diperhatikan dalam mendesain user interface yang merupakan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi, perusahaan-perusahaan semakin dituntut dalam memahami dan menggunakan teknologi sebagai alat atau media untuk menjalankan proses

Lebih terperinci

4.2 Tahap Lima: Designing the Marketing Program. Tabel 4.1 Marketspace Matrix

4.2 Tahap Lima: Designing the Marketing Program. Tabel 4.1 Marketspace Matrix 139 4.2 Tahap Lima: Designing the Marketing Program Tabel 4.1 Marketspace Matrix Product Price Communication Community Distribution Branding Awareness Exploration Commitment Dissolution Halaman Depan Terdapat

Lebih terperinci

tersalurkan melalui komunitas yang disediakan.

tersalurkan melalui komunitas yang disediakan. 90 alamat email yang telah disetujui dan diijinkan oleh konsumen, perusahaan dapat mengirimkan informasi ke alamat tersebut. Dissolution Apabila perusahaan tidak menjaga hubungan dengan para konsumennya,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam mempromosikan dan memasarkan produk jasa percetakan. Karena itu

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam mempromosikan dan memasarkan produk jasa percetakan. Karena itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini, persaingan didalam dunia bisnis sangatlah ketat dimana tingkat mobilitas yang tinggi serta perkembangan dibidang teknologi meningkat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan

BAB I PENDAHULUAN. khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Restaurant adalah salah satu industri di dunia yang berkembang dengan cepat, khususnya di area perkotaan, sebagai tanggapan terhadap gaya hidup modern dengan fleksibilitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Jumlah Pengguna Internet di 6 negara

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Jumlah Pengguna Internet di 6 negara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi terutama internet mengalami perkembangan yang pesat terutama di Indonesia. Internet memberikan kemudahan untuk saling bertukar informasi dan

Lebih terperinci

Wawancara Terhadap Bapak Moch Badafi (Direktur Utama PT. Threechords. Systemindo) 1. Menurut Anda, apa saja faktor faktor yang menjadi kekuatan PT.

Wawancara Terhadap Bapak Moch Badafi (Direktur Utama PT. Threechords. Systemindo) 1. Menurut Anda, apa saja faktor faktor yang menjadi kekuatan PT. L 1 Wawancara Terhadap Bapak Moch Badafi (Direktur Utama PT. Threechords Systemindo) 1. Menurut Anda, apa saja faktor faktor yang menjadi kekuatan PT. Threechords Systemindo dalam persaingan bisnis ini?

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi sebuah perusahaan untuk memasarkan produk atau jasa dari perusahaan tersebut. Era digital membawa perubahan besar terhadap

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer dan internet sebagai fasilitas untuk menunjang pekerjaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer dan internet sebagai fasilitas untuk menunjang pekerjaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di dalam dunia bisnis, persaingan yang terus meningkat merupakan suatu hal yang tidak dapat dihindari. Setiap perusahaan yang ingin tetap berada di dalam dunia usaha

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

STMIK MDP. Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011

STMIK MDP. Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011 STMIK MDP Program Studi Sistem Informasi Kekhususan Komputerisasi Akuntansi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2010/2011 Abstrak ANALISIS DAN PERANCANGAN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT BERBASIS

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Persaingan dalam dunia bisnis yang semakin ketat sekarang ini menuntut perusahaan untuk memiliki keunggulan kompetitif dalam persaingan bisnis. Oleh karena itu, perusahaan

Lebih terperinci

4.3 Tahap 5 : Merancang Program Pemasaran (Designing the Marketing Program) terkombinasi agar dapat menggerakkan target pelanggan. Brosur.

4.3 Tahap 5 : Merancang Program Pemasaran (Designing the Marketing Program) terkombinasi agar dapat menggerakkan target pelanggan. Brosur. 126 4.3 Tahap 5 : Merancang Program Pemasaran (Designing the Marketing Program) Penulis menekankan bahwa rancangan e-marketing bukan dimaksudkan untuk menggantikan secara keseluruhan sistem bisnis konvensional

Lebih terperinci

LAMPIRAN WAWANCARA I

LAMPIRAN WAWANCARA I LAMPIRAN WAWANCARA I PT. TOGOLAIS Jakarta ( kantor pusat) Alamat: Jl. KS Tubun Raya No.53A Jakarta Pusat. Tanggal : 18 Februari 2012 Dengan Bpk. Denny Marketing 1. Bagaimana proses pemasaran saat ini yang

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN E-MARKETING

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN E-MARKETING BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN E-MARKETING 3.1 Latar Belakang dan Permasalahan Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang dan Sejarah Perusahaan Optik Wahyu adalah outlet optic yang mengutamakan pelayanan kunjungan ke

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 53 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Latar Belakang Perusahaan PT. PUM UTAMA merupakan sebuah perusahaan yang berdiri pada tahun 2010. PT. PUM UTAMA didirikan oleh Narendra Shandilya dan bertempat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet.

BAB 1 PENDAHULUAN. informasi yang telah berkembang sampai saat ini, salah satunya adalah internet. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis saat ini memasuki era persaingan yang sangat ketat, dengan adanya ketidakstabilan ekonomi yang membuat pelaku bisnis menjadi semakin sulit untuk bertahan

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Variabel yang dianggap penting oleh kosumen PT. Sumbar adalah :

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN HASIL WAWANCARA YANG MENDUKUNG ANALISIS SWOT DAN PORTER DIREKTUR PT EGAH PARAMITHA SEJATI. TANGGAL 20 Februari 2012

DAFTAR LAMPIRAN HASIL WAWANCARA YANG MENDUKUNG ANALISIS SWOT DAN PORTER DIREKTUR PT EGAH PARAMITHA SEJATI. TANGGAL 20 Februari 2012 L 1 DAFTAR LAMPIRAN HASIL WAWANCARA YANG MENDUKUNG ANALISIS SWOT DAN PORTER DIREKTUR PT EGAH PARAMITHA SEJATI TANGGAL 20 Februari 2012 1. Jelaskan sejarah berdirinya PT Megah Parmitha Sejati? PT Megah

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Tahap 4 : Membangun Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan

BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING. 4.1 Tahap 4 : Membangun Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan BAB 4 PERANCANGAN APLIKASI E-MARKETING 4.1 Tahap 4 : Membangun Hubungan Antar Muka Dengan Pelanggan (Crafting the Customer Interface) Perkembangan teknologi internet telah mengubah cara konsumen berinteraksi

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa:

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa: BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan analisis hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Dapat diketahui faktor eksternal PT. Gema Shafa Marwa adalah: a. Faktor

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Marketing Definisi Marketing menurut Kotler & Keller (2006, p. 6), adalah sebuah fungsi dari organisasi dan merupakan proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan menyampaikan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM/PROGRAM. Dalam merancang situs PT Berdikari Insurance, terdapat faktor-faktor yang

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM/PROGRAM. Dalam merancang situs PT Berdikari Insurance, terdapat faktor-faktor yang 164 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM/PROGRAM 4.1 Crafting the Customer Interface Dalam merancang situs PT Berdikari Insurance, terdapat faktor-faktor yang dipertimbangkan, yang terangkum dalam 7C, yaitu : 4.1.1

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING. Pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisa

BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING. Pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisa BAB 4 PEMBANGUNAN WEBSITE E-MARKETING Pada bab sebelumnya hal yang banyak dibahas adalah mengenai analisa kebutuhan, kondisi pasar, dan analisa SWOT pada perusahaan, serta uraian strategi dan tujuan yang

Lebih terperinci

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011 STMIK GI MDP Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2010/2011 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENJUALAN CAT BERBASIS WEB PADA PT. CAKRA INDO PRATAMA PALEMBANG Abstrak

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN & SARAN

BAB VI KESIMPULAN & SARAN BAB VI KESIMPULAN & SARAN 6.1 Kesimpulan Setelah pengolahan data dan analisis yang dilakukan, maka dapat diperoleh beberapa kesimpulan berdasarkan tujuan penelitian yang telah ditetapkan. Berikut merupakan

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. Pada tahap ini akan dibahas rancangan interface pada website e-promotion Team Rancangan Interface untuk Konsumen

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM. Pada tahap ini akan dibahas rancangan interface pada website e-promotion Team Rancangan Interface untuk Konsumen 135 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM 4.1 Tahap 4: Crafting the customer interface Pada tahap ini akan dibahas rancangan interface pada website e-promotion Team Education. Rancangan interface ini dibedakan menjadi

Lebih terperinci

Hal LANDASAN TEORI

Hal LANDASAN TEORI 2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Manajemen Hubungan Pelanggan. Menurut Francis Buttle [1] Manajemen Hubungan Pelanggan adalah strategi inti bisnis yang memadukan prosesproses dan fungsi-fungsi internal dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengan lahirnya dan pesatnya perkembangan dari internet menjadi salah

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengan lahirnya dan pesatnya perkembangan dari internet menjadi salah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan lahirnya dan pesatnya perkembangan dari internet menjadi salah satu infrastruktur komunikasi yang termurah dan dengan tingkat penerimaan yang luas, maka penggunaan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM 3.1 Tinjauan Umum Mutiara Fshion merupakan salah satu usaha rumahan yang mengandalkan teknologi internet di Bandung. Berdiri sejak September 2010 dengan pelopor mahasiswa Universitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama untuk mendapatkan profit semaksimal mungkin, sehingga banyak yang kurang memperhatikan hal lain selain bagaimana cara meningkatkan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Sistem Informasi dan manajemen Fakultas Ilmu Komputer dan Ekonomi Semester Ganjil 2006/2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Sistem Informasi dan manajemen Fakultas Ilmu Komputer dan Ekonomi Semester Ganjil 2006/2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Sistem Informasi dan manajemen Fakultas Ilmu Komputer dan Ekonomi Semester Ganjil 2006/2007 ANALISIS DAN PERANCANGAN STRATEGI E-MARKETING PADA PT. INTERIOR

Lebih terperinci

BAB 2. Landasan Teori

BAB 2. Landasan Teori BAB 2 Landasan Teori 2.1 Services Marketing Marketing (pemasaran) adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Manajemen pemasaran (marketing management) sebagai seni dan ilmu memilih

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. solusi dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pihak PT. Cahaya Baru

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. solusi dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pihak PT. Cahaya Baru BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Penerapan aspek Teknologi Informasi dalam bentuk sebuah aplikasi merupakan solusi dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh pihak PT. Cahaya Baru

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memelihara hewan peliharaan sudah menjadi lifestyle yang cukup populer sekarang ini. Bukan hanya sekedar hobi, namun memelihara hewan peliharaan sudah hampir seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan Industri telekomunikasi di dunia sudah semakin maju dan semakin dibutuhkan adanya, termasuk di Indonesia sendiri industri tersebut sudah seperti

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 35 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Pengumpulan data deksriptif mengenai Strategi Bauran Promosi pada Website Autoritel.com sebagai Media Jual Beli Mobil diperoleh data dengan melibatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Toko sepatu Giovanni berdiri pada tanggal 1 Februari 1996 di Kings Shopping Centre. Outlet yang kedua dibuka pada bulan November 2002 di Istana Plaza. Outlet

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Analisis Porter Strategi kompetitif merupakan suatu framework yang dapat membantu perusahaan untuk menganalisa industrinya secara keseluruhan, serta menganalisa kompetitor dan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1.Hasil Kesimpulan Wawancara 7 C Pada sub bab ini akan diuraikan hasil kesimpulan wawancara mengenai perancangan tampilan (interface) e-crm PT.Prime Freight Indonesia, dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Melalui hasil wawancara dengan salah satu panitia fungsional rumah sakit

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Melalui hasil wawancara dengan salah satu panitia fungsional rumah sakit BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis SWOT Melalui hasil wawancara dengan salah satu panitia fungsional rumah sakit RS Bersalin Asih, maka penulis dapat menganalisis data mengenai kekuatan (Strength),

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi merupakan elemen penting dari kemajuan suatu perusahaan, dengan penggunaan teknologi proses bisnis suatu perusahaan dapat dilakukan dengan otomatis sehingga

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem inventaris perangkat keras di PT. Kartika Buana Ayu (pihak pengelola gedung

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut guna mencapai target yang diinginkan. Teknologi Internet merupakan. memasarkan produk yang dimiliki oleh perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. tersebut guna mencapai target yang diinginkan. Teknologi Internet merupakan. memasarkan produk yang dimiliki oleh perusahaan. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dunia bisnis sekarang ini memang semakin cepat dan ketat. Apalagi dengan perkembangan jaman yang semakin canggih, khususnya dalam dunia Teknologi

Lebih terperinci

P R O P O S A L. Proposal Penawaran. Konsultan dan Jasa Website Company Profile. Jasa Design Website Company Profil

P R O P O S A L. Proposal Penawaran. Konsultan dan Jasa Website Company Profile. Jasa Design Website Company Profil Proposal Penawaran Konsultan dan Jasa Website Company Profile P R O P O S A L Jasa Design Website Company Profil Anda membutuhkan Jasa Design Website Profesional Dengan Harga Terjangkau?, Kami solusinya.

Lebih terperinci

Ruko Golden 8 Blok E No. 12 Gading Serpong - Tangerang Phone : / / Website :

Ruko Golden 8 Blok E No. 12 Gading Serpong - Tangerang Phone : / / Website : PROPOSAL PEMBUATAN JASA WEBSIITE Website : www.sinarmultimedia.com Email : info@sinarmultimedia.com Lamp Perihal : 1 set proposal : Penawaran Jasa Pembuatan Website Kepada Yth. Bapak/Ibu Pimpinan Di Tempat

Lebih terperinci