BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian terdiri dari dua variabel, yaitu variabel bimbingan konseling agama

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian terdiri dari dua variabel, yaitu variabel bimbingan konseling agama"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Dalam metode penelitian penulis menjelaskan bahwa variabel penelitian terdiri dari dua variabel, yaitu variabel bimbingan konseling agama Islam (variabel X) dan variabel perilaku keagamaan (variabel Y). Pada penelitian ini bimbingan konseling agama Islam sebagai variabel independen atau variabel bebas (berpengaruh), sedangkan perilaku keagamaan merupakan variabel dependen atau variabel terikat (terpengaruh). Deskripsi data penelitian disajikan sebagai gambaran umum tentang data penelitian. 1. Deskriptif Variabel Bimbingan Konseling Agama Islam berdasarkan uji validitas dan reliabilitas pada 75 item pernyataan bimbingan konseling agama Islam menyisakan 48 item pernyataan. Variabel bimbingan konseling agama Islam terdiri dari 2 aspek, pertama aspek metode bimbingan agama Islam terdapat pada nomor item 2, 4, 6 11, 14, 16, 17, 18, 19, 20 Kedua aspek materi bimbingan agama Islam terdapat pada nomor item 22, 23, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35,36, 37,41, 43, 44, 45, 47, 48, 49, 50, 54, 56, 57, 59, 60, 61, 62, 63, 65, 66, 67, 68, 69, 71, 73, 74, 75. Dari penjelasan diatas dapat dijelaskan bahwa: N/Responden : 55 Item : 45 Bobot nilai tertinggi :5 68

2 69 Berdasarkan jumlah dari 55 responden yaitu warga binaan wanita di lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Padang, kemudian disebar angket mulai pada tanggal 11 Juli Setelah data terkumpul semuanya baru diolah menggunakan SPSS versi 20.0 for windows. Hasil deskriptif distribusi data dalam penelitian ini untuk variabel bimbingan agama Islam, yang menggunakan SPSS versi 20.0 for windows diperoleh skor variabel penelitian sebagai berikut: Tabel 4.1 Descriptive Statistic Bimbingan Konseling Agama Islam (X) Statistics Bimbingan Agama Islam N Valid 55 Missing 0 Mean Median Std. Deviation Range Minimum Maximum Sum Sumber: SPSS 20.0 Dari tabel 4.1 di atas dapat di ketahui bahwa nilai bimbingan konseling agama Islam, memperoleh nilai meannya yaitu nilai mediannya yaitu 196, dan nilai standar deviasinya yaitu , nilai

3 70 minimumnya yaitu 126, nilai maksimumnya yaitu 224, nilai rangenya yaitu 98, dan nilai sum Berdasarkan deskripsi data penelitian, dapat dilakukan pengelompokan yang mengacu pada kriteria kategorisasi. Kategorisasi ini berdasarkan pada asumsi bahwa skor subjek dalam kelompoknya merupakan estimasi terhadap skor subjek dalam populasi dan bahwa skor subjek dalam populasinya terdistribusi normal. Kategorisasi dalam peelitian ini dapat dibagi tiga untuk variabel bimbingan agama Islam yakni kategori tinggi, sedang, rendah, dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.2 Norma Kategorisasi Norma Frekuensi X< (µ -1,0 σ) Rendah (µ- 1.0 σ) X < (µ + 1,0 σ) Sedang (µ + 1,0 σ) X Tinggi Sumber : Diolah sendiri 2017 Keterangan: µ = mean atau rata-rata σ = standar deviasi x = skor yang diperoleh subjek 1 Untuk kriteria kategorisasi skala bimbingan agama Islam dapat dilihat pada tabel berikut: Saifuddin Azwar, Penyusunan Skala Psikologi,( Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2013) h.

4 71 Tabel 4.3 Kategorisasi Interpretasi Skala Bimbingan Konseling Agama Islam Variabel N Rentang Nilai Kategori Frekuensi Persentase Bimbingan X< 162 Rendah 10 18, 18 % Agama Islam X <214 Sedang 40 72,73 % Sumber : Diolah sendiri, X Tinggi 5 9, 09 % Berdasarkan kategorisasi pada tabel 4.3 diatas menunjukkan bahwa bimbingan konseling agama Islam di lapas yang berjumlah 55 orang responden. Dari 55 orang tersebut, 10 responden mendapat kategori rendah yaitu 18,81 %, 40 responden mendapatkan kategori sedang yaitu 72,72%, dan 5 responden mendapatkan kategori tinggi yaitu 9,09%. Dengan demikian bimbingan konseling agama Islam di kategorikan sedang karena frekuensi kategori sedang memperoleh frekuensi yang paling tinggi yaitu 72,73%. 2. Deskripsi Variabel Perilaku Keagamaan Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas pada 75 item pernyataan perilaku keagamaan dan menyisakan 48 item pernyataan. Variabel perilaku keagamaan terdiri dari 3 aspek, pertama aspek aqidah terdapat pada nomor item 1, 2, 5, 8, 9, 14, 16, 19, 21 Kedua aspek ibadah terdapat pada nomor item 22, 24, 25, 31, 32, 34, 35, 36, 38, 39, 41, 44, 46, 47 Ketiga aspek akhlak terdapat pada nomor item, 52, 53, 54, 57, 64, 65, 68, 69, 70, 73, 74, 75.

5 72 Dari penjelasan diatas dapat dijelaskan bahwa: N/Responden : 55 Item : 35 Bobot nilai tertinggi :5 Berdasarkan jumlah dari 55 responden warga binaan wanita lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Padang, kemudian disebar angket mulai pada tanggal 11 Juli Setelah data terkumpul semuanya baru diolah menggunakan SPSS versi 20.0 for windows. Hasil deskriptif distribusi data dalam penelitian ini untuk variabel bimbingan agama Islam, yang menggunakan SPSS versi 20.0 for windows diperoleh skor variabel penelitian sebagai berikut: Tabel 4.4 Descriptive Statistic Perilaku Keagamaan (Y) Statistics Perilaku Keagamaan N Valid 55 Missing 0 Mean Median Std. Deviation Variance Range Minimum Maximum Sum

6 73 Sumber : SPSS 20.0 Dari tabel 4.4 diatas dapat diketahui bahwa nilai perilaku keagamaan, nilai mean yaitu , nilai median yaitu 154, nilai standar deviation yaitu 21.70, nilai maksimum yaitu 171, nilai minimum 88, nilai range 83 dan sum Berdasarkan deskripsi data penelitian, dapat dilakukan pengelompokan yang mengacu pada kriteria kategorisasi. Kategorisasi ini berdasarkan pada asumsi bahwa skor subjek dalam kelompoknya merupakan estimasi terhadap skor subjek dalam populasi dan bahwa skor subjek dalam populasinya terdistribusi normal. Kategorisasi dalam peelitian ini dapat dibagi tiga untuk variabel perilaku keagamaan yakni kategori tinggi, sedang, rendah, dapat dilihat pada tabel dibawah ini: Tabel 4.5 Kategorisasi Interpretasi Skala Perilaku Keagamaan Variabel N Rentang Nilai Kategori Frekuensi Persentase Perilaku X< 126 Rendah 8 14, 55% Keagamaan X < 168 Sedang 45 81,81 % Sumber : Diolah sendiri, X Tinggi 2 3,64% Berdasarkan kategorisasi pada tabel 4.5 diatas menunjukkan bahwa perilaku keagamaan di lapas dengan jumlah responden 55 orang. Dari 55 orang tersebut, 8 responden mendapatkan kategori rendah yaitu 14,55 %, 45 responden mendapatkan kategori sedang yaitu 81,81%, dan 2 responden mendapatkan kategori tinggi yaitu 3,64%. Dengan demikian

7 74 perilaku keagamaan di kategorikan sedang karena frekuensi kategori sedang memperoleh frekuensi yang paling tinggi yaitu 81,81 %. Kategori dalam melihat bentuk perilaku keagamaan warga binaan wanita dapat dilihat dengan menggunakan rumus: Range : Nilai maksimum- Nilai Terendah Bobot nilai tertinggi per item = = 16,6 5 Diuraikan dalam tabel sebagai berikut: Tabel 4.6 Kategori tingkat perilaku keagamaan warga binaan wanita Rentang Nilai N Kategori Jumlah Sangat kurang baik Kurang baik Cukup Baik Sangat baik 26 Sumber: diolah sendiri 2017 Dari tabel 4.6 diatas dapat dianalisis bahwa perilaku keagamaan warga binaan wanita di Kelas IIA Padang dari 55 responden yang berperilaku sangat baik sebanyak 26 responden, berperilaku baik sebanyak 17 responden, berperilaku cukup sebanyak 4 responden, berperilaku kurang baik sebanyak 2 responden, dan berperilaku sangat kurang baik sebanyak 6 responden. B. Pengujian Persyaratan Analisis Pengujian terhadap hipotesis yang diajukan dalam penelitian dilakukan dengan metode analisis regresi sederhana. Sebelum menguji kebenaran

8 75 hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji asumsi. Uji asumsi merupakan syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan uji hipotesis. Uji tersebut meliputi uji normalitas dan uji linearitas. 1. Uji Normalitas Uji normalitas adalah menguji normal tidaknya sebaran data yang akan di analisis dan bertujuan untuk menganalisis data lebih lanjut. Jika data berdistribusi normal maka dapat dikatakan bahwa kesimpulan yang ditarik dari sampel penelitian tersebut dapat digeneralisasikan kepada populasi penelitian. Dalam uji normalitas dengan kertas probabilitas normal, distribusi jawaban dikatakan normal jika penyebaran data mendekati garis diagonal pada grafik. Dengan bantuan SPSS 20.0 for Windows dengan sampel sebanyak 55 responden dan 45 item pertanyaan, didapat grafik sebagai berikut. Gambar 4.1 Grafik Uji Normalitas Untuk Variabel X dan Y

9 76 Dari gambar terlihat bahwa seluruh titik menyebar mendekati dan mengikuti garis diagonal, hal ini berarti bahwa sampel berdistribusi normal. Dengan kata lain, kesimpulan yang ditarik dari sampel penelitian tersebut dapat digeneralisasikan kepada populasi. Uji normalitas juga dapat dilakukan dengan menggunakan uji one Sample Kolmogorof-Smirnov Test dengan bantuan SPSS Data dinyatakan berdristribusi normal jika signifikansi lebih besar dari 0,05. Hasil uji normalitas dari kedua variabel dapat dilihat dari output SPSS sebagai berikut Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Data One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 55 Normal Parameter s a,b Most Extreme Differenc es Mean 0E-7 Std. Deviation Absolute.146 Positive.082 Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed).191 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber: SPSS 20.0

10 77 Berdasarkan hasil uji normalitas diketahui nilai signifikansi 0,191>0,05, maka dapat disimpulkan bahwa nilai residual berdistribusi normal. 2. Uji Linearitas Uji linearitas merupakan uji prasyarat yang bisa dilakukan jika akan melakukan analisis korelasi. Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel penelitian secara signifikan mempunyai hubungan yang linear atau tidak. Kedua variabel dikatakan linear apabila memiliki taraf signifikansi kecil dari 0.05 (P<0.05). Uji linieritas pada SPSS versi 20.0 for windows digunakan test for linierity yang diperoleh sebagai berikut: Tabel 4.8 Uji Linearitas ANOVA Table Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Y (Perilaku Keagama an)* X(Bimbi ngan agama Islam Betwe en Group s Sumber : SPSS 2017 (Combined) Linearity Deviation from Linearity Within Groups Total Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat pada output Anova table, dapat di ketahui bahwa nilai signifikansi pada linearitas sebesar karena signifikansi kecil dari 0.05 (0.003<0.05), maka dapat disimpulkan

11 78 bahwa antara variabel bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan terdapat hubungan yang linear, maka asumsi linearitas terpenuhi. 3. Analisis Pengaruh Bimbingan Konseling Agama Islam Terhadap Perilaku Keagamaan Warga Binaan Wanita Kelas IIA Padang Dalam menganalisis pengaruh bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan penulis menggunakan statistik regresi linier sederhana dengan bantuan program SPSS 20.0 for windows dengan penjelasan sebagai berikut: a. Analisis Koefisien Regresi Analisis regresi mrupakan salah satu analisis yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh suatu variabel terhadap variabel lainnya. Regresi sederhana dapat dianalisis karena didasari oleh hubungan fungsional atau hubungan sebab akibat (kausal) variabel bebas (X) terhadap variabel (Y). dengan bantuan program SPSS 20.0 didapat hasil sebagai berikut: Tabel 4.9 Persamaan Regresi (Coefficients a ) Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T hit Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) X (perilaku Keagamaan a. Dependent Variable: Y(bimbingan agama Islam) Analisa regresi ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara satu variabel terhadap variabel lain. sebelum dimasukkan ke dalam

12 79 rumus maka harus dicari nilai a dan nilai b. setelah mengolah data dengan SPSS maka nilai a = dan nilai b = Rumus : Y = a + b (X) Y = 96,113+ 0, 271(X) Angka-angka ini dapat diartikan sebagai berikut: 1) Konstanta sebesar 96,113 artinya jika bimbingan konseling agama Islam (X) nilainya adalah sama dengan 0, maka perilaku keagamaan (Y) nilainya positif yaitu 96,113 2) Koefisien regresi variabel X sebesar 0,271 Koefisien yang bernilai positif artinya terjadi pengaruh bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita kelas wanita Kelas IIA Padang Dari pengujian hipotesis di ketahui bahwa bimbingan konseling agama Islam berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita kelas IIA Padang. b. Analisis Koefisien Determinasi (R 2 ) Koefisien determinasi mencerminkan besarnya pengaruh perubahan variabel independen dalam menjalankan perubahan pada variabel dependen secara bersama-sama dengan tujuan untuk mengukur kebenaran dan kebaikan antar variabel dalam model yang digunakan. Besarnya nilai R 2 berkisar antara 0<R 2 <1, jika nilai R 2 semakin mendekati satu maka model yang diusulkan dikatakan baik

13 80 karena semakin tinggi variasi variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel independen. Berdasarkan hasil estimasi model persamaan regresi yang telah dilakukan di atas diperoleh nilai koefisien determinasi R 2 sebagai berikut: Tabel 4.10 Konstribusi Bimbingan Konseling Agama Islam Terhadap Perilaku Keagamaan Warga Binaan Wanita Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), X (Bimbingan Agama Islam) b. b. Dependent Variable: Y (Perilaku Keagamaan) Sumber: SPSS 2017 Berdasarkan tabel di atas terdapat bahwa nilai R-square sebesar 0,105 yang berarti perilaku keagamaan warga binaan wanita dipengaruhi oleh bimbingan konseling agama Islam sebesar 10,5 %. Untuk menentukan signifikasi pengaruh bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita dapat dilihat pada tabel di atas. Hasil analisis regresi diperoleh bahwa bimbingan agama Islam berpengaruh terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita di lembaga pemasyarakatan kelas IIA Padang. Di mana kontribusi bimbingan agama Islam 0,105 atau 10,5 % selebihnya perilaku

14 81 keagamaan Warga binaan wanita tersebut dipengaruhi oleh faktor lain misalnya lingkungan dan kondisi tempat mereka berada sekarang. C. Analisis Uji Hipotesis (Uji t) Analisa selanjutnya dilakukan adalah uji t-test, hal ini tujuannya untuk melihat signifikannya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah, Terdapat pengaruh yang signifikan bimbingan konseling agama Islam terhadap Perilaku keagamaan warga binaan wanita di lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Padang. Hipotesis ini termasuk hipotesis teoritik, maka untuk menguji hipotesis ini, penulis membandingkan angka regresi hasil perhitungan dengan angka probabilitas pada taraf signifikansi sebesar 0.05 dan rumus degree of freedom (df) = N-1, yaitu dengan N jumlah sampel sebesar 55, sehingga df = 55-1 = 54. Untuk df sebesar 55 didapatkan hasil t tabel sebesar Kriteria pengambilan keputusannya adalah bila nilai t hitung pada taraf signifikansi tertentu lebih besar dari nilai t tabel, maka nilai t hitung tersebut signifikan. Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan SPSS 20.0 for windows didapat t hitung sebesar dengan p-value Nilai p-value ini lebih kecil dari nilai signifikansi 0.05 sehingga Ho ditolak. Dan diperoleh t hitung lebih besar dari t tabel yaitu >1.673 maka hipotesis Ha diterima dan H0 ditolak. Yaitu Terdapat pengaruh yang signifikan antara bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita di lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Padang,

15 82 D. Pembahasan Penelitian Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan dengan menggunakan analisis regresi sederhana hasil pengolahan data melalui SPSS dapat di ketahui persamaan regresi Y = , 271(X) maka berdasarkan persamaan tersebut serta uji hipotesis yang telah dianalisis sudah dapat diambil kesimpulan untuk mengetahui pengaruh bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita di lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Padang. Dari hasil uji hipotesis antara pengaruh yang ditimbulkan oleh bimbingan konseling agama Islam terhadap perilaku keagamaan sangat signifikan. Hal ini dapat dilihat pada uji t menunjukkan bahwa nilai t hitung sebesar lebih besar dari t tabel sebesar yang berarti bimbingan konseling konseling agama Islam berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku keagamaan warga binaan wanita di lembaga pemasyarakatan Kelas IIA Padang. Dengan koefisien determinasi (R 2 ) sebesar menunjukkan bahwa perubahan perilaku keagamaan warga binaan wanita Kelas IIA Padang sebesar 10,5% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam penelitian ini. 1. Bimbingan konseling agama Islam Kata bimbingan dalam bahasa Indonesia memberikan dua pengertian yang mendasar, Pertama, memberi informasi, yaitu memberikan suatu pengetahuan yang dapat dimanfaatkan untuk mengambil keputusan, atau memberikan sesuatu dengan memberikan

16 83 nasehat. Kedua, mengarahkan, menuntun ke suatu tujuan yang akan dicapai. 2 Bimbingan konseling agama Islam menurut Yahya jaya adalah pelayanan bantuan yang diberikan oleh konselor agama kepada manusia yang mengalami masalah dalam hidup keberagamaannya serta ingin mengembangkan dimensi dan potensi keberagamaanya seoptimal mungkin, baik secara individu atau kelompok, agar menjadi manusia yang mandiri dan dewasa dalam beragama, dalam bidang bimbingan ibadah, akidah, akhlah dan muamalah, melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdasarkan keimanan dan ketakwaan yang terdapat dalam Al- Qur an dan hadis. 3 Sesuai dengan konsep yang di bawakan yakni Islam, dan Islam bersumber kepada adalah al-qur an dan al-sunnah. 4 Jadi pelaksanaan bimbingan agama Islam berlandaskan al-qur an dan al-sunnah / Hadis Nabi SAW. Tujuan dari pada pembinaan/bimbingan konseling agama Islam dikalangan warga binaan sesungguhnya tidak dapat dipisahkan dari tujuan pemasyarakatan itu sendiri, adapun tujuan pemasyarakatan itu sendiri, adapun tujuan pemasyarakatan secara umum adalah agar supaya warga binaan itu menjadi baik dan tidak melanggar hukum lagi. Juga untuk menumbuhkan kesadaran rohani narapidana/warga binaan agar mereka 2 Shahudi Siradj, Pengantar Bimbingan & Konseling, (Surabaya: PT. Revka Petra Media, 2012), h. 5 3 Yahya Jaya, Bimbingan Konseling Agama ( Padang : Angkasa Raya, 2000), h Asy,ari, Akhwan Mukarrom, Nur Hamim, dkk, Pengantar Studi Islam, (Surabaya: IAIN Ampel Press, 2008), hal. 12

17 84 mampu memperbaiki kesalahannya, kembali kejalan yang benar dan penuh harapan bahwa Allah akan menerima taubatnya serta mampu membuka lembaran baru dalam hidupnya untuk menjadi warga masyarakat yang baik dan bertaqwa kepada Tuhan yang maha Esa. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa secara khusus pembinaan/penyuluhan agama dikalangan narapidana hendaknya ditujukan kepada tercapainya: a. Meningkatkan pengetahuan agama dikalangan narapidana/warga binaan. b. Tumbuh dan berkembangnya kesadaran untuk melaksanakan ajaranajaran agama dalam kehidupansehari-hari, terutama yang berhubungan dengan ibadah dan akhlak. c. Terwujudnya sikap dan suasana kejiwaan yang diliputi oleh nilai-nilai agama seperti : sabar, tawakal, mutma innah, pasrah dan tidak putus asa Perilaku Keagamaan Dalam Kamus Bahasa Indonesia, kata perilaku berarti tanggapan atau reaksi seseorang atau individu terhadap rangsangan atau lingkungan. 6 Perilaku dalam ajaran Islam dinamakan dengan akhlak. Secara etimologi akhlak berasal dari bahasa Arab jamak dari Khuluqun yaitu budi pekerti, perangai, tingkah laku. 7 5 Panduan Program Bimbingan/Penyuluhan di Lapas, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia,(Jakarta : Balai Pustaka, 1995), h: Abuddin Nata, Akhlak Tasawuf, (Jakarta: PT Raja Grafindo).h 7

18 85 Menurut Subyantoro perilaku keagamaan adalah segala bentuk amal perbuatan, ucapan, pikiran dan keikhlasan seseorang sebagai bentuk ibadah. 8 Sedangkan tingkah laku keagamaan adalah segala aktivitas manusia dalam kehidupan didasarkan atas nilai-nilai agama yang diyakininya. Tingkah laku keagamaan tersebut merupakan perwujudan dari rasa dan jiwa keagamaan berdasarkan kesadaran dan pengalaman beragama pada diri sendiri. Dari pendapat para ahli diatas dapat dipahamai bahwa perilaku keagamaan adalah segala bentuk tindakan atau perilaku yang diwarnai oleh nilai-nilai keagamaan dalam hidup dan kehidupan dimasyarakat. Menurut Clock dan Stark seperti yang dikutip Jamaluddin Ancok dan Fuad Suropso ada lima macam dimensi keberagaman yakni keyakinan (ideologi), dimensi peribadatan atau praktek agama (ritualistik), dimensi penghayatan (eksperiansial), dimensi pengalaman (konsekuensial) dan dimensi pengetahuan agama (intelektual). Pendapat tersebut di kuatkan oleh Dr. Djamaluddin Ancok dan Freud Muhammad Nasori dalam bukunya psikologi Islami yang dijelaskan: Walau tidak sama sepenuhnya dimensi keyakinan dapat dijelaskan sejajarkan dengan aqidah, dimensi praktek dapat di sejajarkan dengan syariah dan dimensi pengalaman dapat disejajarkan dengan akhlak, dimensi keyakinan atau aqidah Islam menunjuk pada seberapa tindakan keyakinan muslim terhadap kebenaran keyakinan ajaran agamanya, terutama terhadap ajaran agama yang fundamental dan dogmatis. Di dalam keislaman isi dimensi 8 Subyantoro, Pelaksanaan Pendidikan Agama, (Semarang: Balai Penelitian dan Pengembangan Agama, 2010), h. 9

19 86 keimanan menyangkut keyakinan terhadap Allah, para malaikat, nabi atau rasul, kitab-kitab Allah, surga dan neraka serta qodho dan qodar dimensi peribadatan atau praktek agama (syariah) menunjukkan pada seberapa tingkat kepatuhan muslim dalam mengerjakan kegiatan-kegiatan ritual sebagaimana disuruh dan dianjurkan agamanya. Dalam keberislaman dimensi peribadatan menyangkut pelaksanaan sholat, puasa, zakat, haji, membaca al- Quran, dzikir, i tikaf masjid dan sebagainya.dimensi pengalaman atau i tikaf menunjuk pada beberapa tingkah muslim berperilaku dimotivasi oleh ajaran-ajaran agamanya yaitu bagaimana individu berelasi dengan dunianya terutama dengan manusia lain dalam berislaman perilaku ini meliputi perilaku suka menolong, bekerja sama, berderma, kesejahteraan dan menumbuh kembangkan orang lain. Menegakkan keadilan dan kebenaran, berlaku jujur, memaafkan, menjaga lingkungan hidup, menjaga amanat tidak mencuri, tidak menipu, tidak berjudi, tidak minum-minuman yang memabukkan. Berjuang untuk hidup sukses menurut ukuran islam dan sebagainya. 9 Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa perilaku keagamaan merupakan bagian dari kehidupan beragama. Keduanya memiliki hubungan yang erat dan tidak dapat dipisahkan. Kalau kehidupan beragama menyangkut aspek keyakinan (Aqidah), praktek keagamaan (ibadah), Syariah dan pengalaman atau Akhlak, maka perilaku keagamaan juga menyangkut aspek mental (keyakinan) dan unsur perasaan dalam beragama yang dimanifestasikan dalam bentuk praktek-praktek keagamaan (ibadah) dan diamalkan dalam perbuatan yang mulia (akhlak). Dengan kata lain ia meliputi kesadaran beragama dan pengalaman beragama. sehingga dapat dipahami bahwa aqidah, ibadah dan akhlak ialah suatu ajaran dalam Islam yang wajib di ketahui, dipahami dan diimani 9 Jamaluddin Ancok, Fuad Nasori Suropso, Psikologi Islam, Solusi Islam dan Problem- Problem Psikologi,( Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1994), h. 77

20 87 serta diamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sebagai pembeda baik dan buruk serta halal dan haram dalam kehidupan manusia. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat dipahami bahwa bimbingan konseling agama Islam memiliki pengaruh terhadap perilaku keagamaan. Dengan ini dapat disimpulkan semakin bagus bimbingan konseling agama Islam yang dilakukan semakin bagus perilaku keagamaan waraga binaan wanita Kelas IIA Padang.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir

BAB IV HASIL PENELITIAN. Mei 2016 terhadap siswa pada mata pelajaran Akidah akhlak di MTsN Kunir 133 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) Deskripsi Data; b) Uji Persyratan Analisis; c) Pengujian Hipotesis Penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan pada tanggal 01

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan terhadap siswa di MAN se Kabupaten Blitar yang berjumlah 92 responden, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Penggunaan Media Cetak dan Media Audio Visual Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur an Hadits di MTs Negeri Aryojeding. Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif memberikan gambaran atau deskriptif suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISI DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Penelitian Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di SMP N 1 Pamotan. SMP

Lebih terperinci

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca 2 Lampiran 8 Statistics N Mean Median Mode Std. Deviation Variance Range Minimum Maximum Sum Valid Missing STATISTIK DESKRIPTIF Statistics Strategi Membaca Variables Penguasaan Kosakata Kemampuan Memahami

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Umum Deskripsi data umum berisi mengenai gambaran umum tempat penelitian yakni di MTs N 1 Kudus. MTs N 1 Kudus beralamatkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Program Studi Pendidikan Ekonomi angkatan FKIP-UKSW BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini diuraikan tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Prestasi Belajar terhadap Minat Menjadi Guru Ekonomi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Dalam penelitian yang dimaksud dengan Analisis Statistik Deskriptif adalah proses transformasi data penelitian dalam bentuk tabulasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Sebelum melakukan pengujian asumsi klasik dan pengujian regresi, terlebih dahulu disajikan statistik deskriptif yang dapat dilihat dakam tabel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan membandingkan teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Tarunatama Getasan yang beralamat di Jalan Raya Salatiga-Kopeng KM. 09 Kecamatan Getasan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Gambaran tersebut dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. digunakan untuk melakukan kategorisasi pada masing-masing data variabel

BAB IV HASIL PENELITIAN. digunakan untuk melakukan kategorisasi pada masing-masing data variabel 57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskriptif Variabel Penelitian Skala kontrol diri terhadap perilaku konsumtif sebagai alat ukur yang telah disebarkan kepada subjek penelitian yang asli, akan diperoleh berupa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengolahan Data Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah EPS (Earning Per Share), DPS (Deviden Per Share), dan DPR (Deviden Payout Ratio).

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Tempat Penelitian Pondok Pesantren Sunan Pandanaran beralamat di jalan Demuk Gg. Roda Ngunut. Pondok ini dikhususkan bagi para siswi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Gambaran tersebut dapat

Lebih terperinci

BAB VI HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB VI HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB VI HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi personal (kepribadian)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Empat bagian penting yaitu bagian deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis penelitian, dan bagian keterbatasan penelitian akan disajikan di sini, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah karyawan atau pegawai divisi fashion pada PT. Mitra Adiperkasa, tbk sebanyak 52 karyawan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif bertujuan untuk melihat bagaimana karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi sampel penelitian Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A Pembina Jakarta yang berjumlah 20 orang remaja tuna netra. Berikut data kontrol

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMP Kristen Satya Wacana yang terletak di Jalan Diponegoro, Salatiga. Populasi penelitian adalah semua

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabel-variabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Profil Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang 1. Sejarah Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang Kantor Pertanahan Kabupaten Magelang beralamat di Jalan Sokarno Hatta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. terhadap variable-variabel dalam penelitian ini. Data-data yang dihasilkan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. terhadap variable-variabel dalam penelitian ini. Data-data yang dihasilkan 1 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian Data Penyajian data didasarkan atas hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap variable-variabel dalam penelitian ini. Data-data yang dihasilkan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Data Umum Hasil Penelitian MTs Negeri 1 Sragen berdiri pada tahun 1983 dengan NSS 121133140003. Terletak di Jl. Letjend Suprapto No. 47

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 48 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Dividen Per Share, ROE dan Harga Saham Perusahaan Data dividen per share, ROE dan harga saham perusahaan untuk tahun,, dan dapat dilihat pada peragaan

Lebih terperinci

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner 1. Sebaran Data Stress Kerja Hasil Skoring Kuesioner 2. Jumlah Skor Setiap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis akan membahas hasil penelitian tentang Kontribusi Kedisiplinan dan Kepercayaan Diri terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Menggambar Konstruksi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Demografi Responden Dalam Bab ini penulis akan membahas mengenai hasil penelitian dan analisisnya yang telah dilakukan. Data penelitian ini diolah dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. meminta ijin ke MTs Darul Falah Bendiljati Kulon dengan memberikan surat

BAB IV HASIL PENELITIAN. meminta ijin ke MTs Darul Falah Bendiljati Kulon dengan memberikan surat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data. Deskripsi Data Sebelum Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Tsanawiyah Darul Falah Bendiljati Kulon kecamatan Sumbergempol kabupaten Tulungagung.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Satistik deskriptif masing masing variabel penelitian ini ditampilkan untuk mempermudah dalam mengetahui tanggapan umum responden terhadap

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi data Hasil Penelitian Data Pengamalan PAI dan Perilaku seks bebas peserta didik SMA N 1 Dempet diperoleh dari hasil angket yang telah diberikan kepada responden

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berlokasi di SMPN 1 Kauman dengan populasinya semua kelas VIII yaitu kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J tahun pelajaran 2016/2017. Teknik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 42 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statisitik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Dari 34 perusahaan barang konsumsi

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9

BAB IV. Tabel 4.1. dan Pendapatan Bagi Hasil. Descriptive Statistics. Pembiayaan_Mudharabah E6 4.59E E E9 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Uji Statistik Deskriptif Statistika deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 56 BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Data Tentang Model Pembelajaran Glasser a. Nilai Mean Setelah pemberian skor angket pada 21 responden yang sudah diuji dengan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah orang tua dari pasien anak yang dirawat inap di Rumah Sakit Muhammadiyah Darul Istiqomah Kaliwungu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 52 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi berganda. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penyajian gambaran data dari masing - masing variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Adapun variabel dalam

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka

Lebih terperinci

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Nurlita NPM :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Penelitian ini menggunakan analisa regresi yang tujuannya adalah untuk meramalkan suatu nilai variabel dependen dengan adanya perubahan dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 41 Hasil Uji Statistik 411 Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil pengolahan data statistik deskriptif dari variabel-variabel yang diteliti Langkah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat

BAB IV HASIL PENELITIAN. Kepung Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut : No. Nama Sekolah Alamat 96 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Hasil Observasi Dalam penelitian ini peneliti melakukan penelitian pada Tingkat Madrasah Ibtidaiyah se Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Data Madrasah se Kecamatan Kepung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Berdirinya SMAN 1 Trenggalek. dengan nama SMA Negeri Trenggalek yang merupakan satu-satunya SMA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Sejarah Berdirinya SMAN 1 Trenggalek. dengan nama SMA Negeri Trenggalek yang merupakan satu-satunya SMA BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Singkat Keadaan Objek 1. Sejarah Berdirinya SMAN 1 Trenggalek SMA Negeri 1 Trenggalek berdiri tahun 1965 sesuai SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Grogol Petamburan Jakarta Barat merupakan salah satu kecamatan di wilayah Jakarta Barat, wilayah ini tidak hanya digunakan sebagai kawasan tempat tinggal namun

Lebih terperinci

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Berdasarkan apa yang telah dijelaskan diatas maka dalam bab selanjutkan penulis akan menyajikan hasil analisis dan pembahasan data. Dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia BAB IV PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subyek Sampel dalam penelitian ini adalah 72 di PT. Arunee Inti Selaras Tour and Travel di kota Batam. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi

Lebih terperinci