P U T U S A N NOMOR : 174/PID.B/2014/PT.PBR. sebagai berikut dibawah ini dalam perkara atas nama Terdakwa : : AWALUDIN Alias AWAL Bin MUSTAFA;

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 174/PID.B/2014/PT.PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA; Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara atas nama Terdakwa : Nama lengkap : AWALUDIN Alias AWAL Bin MUSTAFA; Tempat lahir : Lombok (Nusa Tenggara Barat) ; Umur/tanggal lahir : 41 Tahun / 13 Desember 1972 ; Jenis kelamin Kebangsaan Tempat tinggal : Laki-laki; : Indonesia; : Desa Bagan Limau Inti 5 Kecamatan Ukui Kebupaten Pelalawan ; A g a m a : Islam ; Pekerjaan : Petani ; Terdakwa di persidangan dengan didampingi oleh Penasihat Hukum yang bernama SYAHRIAL, SH, Advokat/Penasehat Hukum dari Kantor Pengacara/Penasihat Hukum Syahrial, SH dan Rekan yang berkantor di Jalan Riau Gang Riau Nomor 7 Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 13 Maret 2014 dan tanggal 25 Maret 2014 dan telah terdaftar di Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pelalawan dengan Nomor Register 10/SK/2014/PN. Plw dan Nomor Register 13/SK/2014/PN. Plw, tanggal 27 Maret 2014 ; Terdakwa berada dalam tahanan berdasarkan Surat Perintah/ Penetapan Penahanan ditahan : 1. Penyidik, sejak tanggal 22 Februari 2014 s/d 26 Februari 2014 ; 2. Perpanjangan Penahanan Penuntut Umum sejak tanggal 27 Februari 2014 s/d 06 Maret 2014 ; Hal 1 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

2 3. Hakim Pengadilan Negeri Pelalawan sejak tanggal 07 Maret 2014 s/d tanggal 05 April 2014 ; 4. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Negeri Pelalawan sejak tanggal 06 April 2014 s/d tanggal 04 Juni 2014; 5. Penahanan Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Pekanbaru sejak tanggal 3 Juni 2014 s/d tanggal 2 Juli 2014 ; 6. Perpanjangan Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru sejak tanggal 3 Juli 2014 s/d tanggal 31 Agustus 2014 ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT; Telah membaca : 1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tanggal 25 Juli 2014 Nomor 174/PID.B/2014/PT.PBR, tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara atas nama Terdakwa tersebut diatas dalam tingkat banding; 2. Surat dakwaan Penuntut Umum tanggal 27 Februari 2014 Nomor Register Perkara PDM-29/PKLCI/01/2014 atas nama Terdakwa, yang pada pokoknya sebagai berikut ; - Bahwa Terdakwa AWALUDIN Alias AWAL BIN MUSTAFA pada hari Jumat tanggal 09 Nopember 2012 sekira pukul wib atau pada suatu waktu dalam bulan Nopember tahun 2012, bertempat di Jalur 8 Desa Bagan Limau Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan atau pada suatu tempat lain yang masih termasuk Daerah Hukum Pengadilan Negeri Pelalawan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, Telah mengambil barang berupa buah kelapa sawit dengan jumlah yang terdakwa tidak ingat lagi yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan SUTIKNO dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum. Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut; - Bahwa pada tahun 2001, saksi SUTIKNO membeli lahan untuk perkebunan Kelapa sawit dari Lencong terletak dijalur 7, jalur 8, jalur 9 dan jalur 10 dengan luas 160 (seratus enam puluh) hektar di desa Bagan Limau Kecamatan Ukui dengan harga per hektarnya Rp ,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) dimana Hal 2 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

3 lahan tersebut merupakan milik masyarakat suku Palabi dan kondisi lahan pada saat dibeli oleh saksi SUTIKNO semak belukar serta belum ada tanaman baik pohon karet ataupun tanaman kelapa sawit ; - Bahwa setelah lahan seluas 160 (seratus enam puluh) hektar tersebut dibeli oleh saksi SUTIKNO, kemudian Saksi SUTIKNO menyuruh saksi SUMARLAN,saksi JAMASRI, saksi SURIL untuk mengelola lahan tersebut dengan cara diimas dan ditumbang pohon-pohon dan semak belukar kemudian dibuatkan parit pembatas disekeliling lahan serta dibuat akses jalan. Pada pertengahan tahun 2002 dilakukan line clearing (pembersihan) dan langsung dilakukan penanaman bibit kelapa sawit jenis SUPINDO namun bibit yang tanam tersebut mati diserang hama gajah sehingga dilakukan penanaman ulang dan baru selesai pada tahun 2004 ; - Bahwa pada tahun 2001 sejak awal pengelolaan lahan tersebut tidak ada sengketa kepemilikkan lahan dengan orang lain namun pada pertengahan tahun 2011 ada yang klaim bahwa lahan milik saksi SUTIKNO tersebut adalah lahan KUD mekar sari dimana lahan milik koperasi tersebut terletak di Desa Lubuk Batu Tinggal Kecamatan Lubuk Batu Kabupaten Indara Giri Hulu sedangkan lahan milik saksi SUTIKNO berada di Desa Bagan Limau Kec. Ukui Kab. Pelalawan ; - Bahwa pada hari Jumat tanggal 09 Nopember 2012 sekira pukul wib Terdakwa AWALUDIN berangkat dengan menggunakan sepeda motor menuju kebun kelapa sawit yang diakui milik Terdakwa yang terletak di Desa Lubuk batu Tinggal kecamatan lubuk batu Kabupaten Indra Giri Hulu dan sekitar pukul wib terdakwa sampai dikebun kelapa sawit tersebut selanjutnya terdakwa langsung memanen buah kelapa sawit dengan menggunakan alat berupa 1 (satu) buah dodos dan keranjang yang telah dibawa dari rumah untuk melangsir buah kelapa sawit dan selesai sekitar pukul wib lalu kemudian terdakwa langsung membawa buah kelapa sawit yang telah dipanen tersebut ke tempat penampungan hasil (TPH) dimana ditempat Hal 3 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

4 tersebut sudah ada pembelinya dan pada saat itu terdakwa bertemu dengan SADA ARI GINTING, AHMAD TAUKIT dan ASIMIN yang sedang melangsir buah kelapa sawit ; - Bahwa sekitar pukul wib, Terdakwa bersama-sama dengan AWALUDDIN, AHMAD TAUKIT dan HERMAN GINTING (DPO) sedang melangsir buah kelapa sawit tersebut bertemu dengan saksi SUTIKNO lalu kemudian saksi SUTIKNO bertanya kepada HERMAN GINTING :kenapa kamu memanen lagi lalu dijawab oleh HERMAN GINTING saya memanen buah kelapa sawit ini karena disuruh JAFAR TAMBAK lalu kemudian saksi Sutikno berkata lagi betul saudara JAFAR TAMBAK yang menyuruh saudara, biar saya jumpai saudara JAFAR TAMBAK dan dijawab oleh HERMAN GINTING kami memanen buah kelapa sawit ini karena kemauan kami sendiri dan sekira pukul wib Terdakwa pulang ke rumah ; - Bahwa Terdakwa mengambil buah kelapa sawit tersebut tersebut tanpa izin pemiliknya yaitu saksi SUTIKNO ; - Bahwa setelah dilakukan pengambilan titik koordinat pertama ,0 S ,5 E Kedua ,0 S ,7 E ketiga S ,8 E keempat ,8 S ,9 E dengan menggunakan global position system (GPS) oleh AHLI BUDI PRASETO ALS BUDI BIN DJUPRI (Alm) dari Kantor BPN Kab. Indragiri hulu mengatakan bahwa lokasi tersebut masuk kedalam wilayah adiministratif Kabupaten Pelalawan bukan Kabupaten Indragiri Hulu sesuai dengan sertifikat yang dimiliki Terdakwa ; - Akibat perbuatan terdakwa, korban SUTIKNO mengalami kerugian sebesar lebih kurang Rp ,- (tujuh juta rupiah) ; - Perbuatan Terdakwa Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 362 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana ; 3. Atas dakwaan Penuntut Umum tersebut, Penasihat Hukum Terdakwa mengajukan keberatan (Eksepsi), dan selanjutnya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pelalawan menjatuhkan putusan sela pada tanggal Hal 4 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

5 10 April 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : - Menolak keberatan (Eksepsi) dari Penasehat Hukum Terdakwa ; - Menyatakan bahwa Pengadilan Negeri Pelalawan berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ; - Memerintahkan melanjutkan pemeriksaan perkara ini dengan memeriksa pokok perkara ; - Menetapkan biaya perkara akan ditetapkan dalam Putusan akhir ; 4. Surat Tuntutan Pidana Penuntut Umum tanggal 13 Mei 2014 Nomor Register Perkara PDM-29/PKLCI/02/2014 yang dibacakan dalam persidangan pada hari Selasa tanggal 13 Mei 2014 yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pelalawan menjatuhkan putusan sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa AWALUDIN ALS AWAL BIN MUSTAFA bersalah melakukan tindak pidana pencurian sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 362 KUHP ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 4 (empat) bulan dengan dikurangi selama penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa, dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan ; 3. Menyatakan barang bukti berupa ; (dua ratus) janjang buah kelapa sawit yang disisihkan sebanyak 2 (dua) janjang untuk bukti dipersidangan ; Dipergunakan dalam perkara atas nama Sada Ari Ginting Alias Ginting ; 4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (seribu rupiah) ; 5. Atas Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum tersebut, Penasihat Hukum Terdakwa mengajukan Nota Pembelaan (Pledoi) tanggal 20 Mei 2014 yang dibacakan dipersidangan pada hari Selasa tanggal 20 Mei 2014, bermohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pelalawan memberikan putusan pada pokoknya sebagai berikut : - Menyatakan Terdakwa AWALUDIN Alias AWAL Bin MUSTAFA, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum melakukan Hal 5 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

6 tindak pidana Pencurian sebagaimana diatur dalam Pasal 362 KUH Pidana ; - Menyatakan Terdakwa lepas dari segala tuntutan hukum dan memulihkan nama baik Terdakwa pada kedudukannya ; - Membebankan biaya perkara kepada Negara ; 6. Berkas perkara atas nama Terdakwa berikut surat-surat lainnya yang terkait serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 28 Mei 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa AWALUDIN Alias AWAL Bin MUSTAFA, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan 4 (empat) Bulan ; 3. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; 4. Memerintahkan Terdakwa tetap berada di dalam tahanan ; 5. Menyatakan barang bukti berupa 200 (dua ratus) janjang buah kelapa sawit yang telah disisihkan sebanyak 2 (dua) janjang untuk bukti di persidangan, dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan sebagai barang bukti perkara pidana atas nama Terdakwa SADA ARI GINTING Alias GINTING ; 6.Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.3.000,- (tiga ribu rupiah) ; 7. Akta permintaan banding Nomor 05/Akta.Pid/2014/PN.PLW yang ditanda-tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Pelalawan, yang menerangkan bahwa pada hari Selasa tanggal 15 April 2014 Terdakwa melalui Kuasa Hukumnya telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan sela Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 10 April 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, dimana pengajuan permintaan banding putusan sela tersebut telah Hal 6 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

7 diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada hari Jumat tanggal 25 April 2014; 8. Akta permintaan banding Nomor 05/Akta.Pid/2014/PN.PLW yang ditanda-tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Pelalawan, yang menerangkan bahwa pada hari Selasa tanggal 3 Juni 2014 Terdakwa melalui Kuasa Hukumnya telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 28 Mei 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, dimana pengajuan permintaan banding putusan akhir tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada hari Jumat tanggal 6 Juni 2014; 9. Akta permintaan banding Nomor 09/Akta.Pid/2014/PN.PLW yang ditanda-tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Pelalawan, yang menerangkan bahwa pada hari Rabu tanggal 4 Juni 2014 Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 28 Mei 2014 Nomor : 55/Pid.B/2014/PN.Plw, dimana pengajuan permintaan banding putusan tersebut telah diberitahukan kepada Terdakwa melalui Penasihat Hukumnya pada hari Jumat tanggal 13 Juni 2014; 10. Memori Banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tanggal 9 Juni 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pelalawan pada tanggal 9 Juni 2014 yang mana memori banding tersebut telah diserahkan secara sah kepada Penuntut Umum pada tanggal 10 Juni 2014 ; 11. Kontra Memori Banding dari Penuntut Umum tanggal 27 Juni 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pelalawan pada tanggal 27 Juni 2014 yang mana kontra memori banding tersebut telah diserahkan secara patut kepada Penasihat Hukum Terdakwa pada tanggal 08 Juli 2014 ; 12. Surat Panitera Pengadilan Negeri Pelalawan kepada Penuntut Umum dan kepada Penasihat Hukum Terdakwa masing masing tanggal 23 Juni 2014 Nomor W.4.U11/1279/HN.01.10/VI/2014 dan Nomor W.4.U11/1280/HN.01.10/VI/2014, tentang pemberian kesempatan kepada Penuntut Umum dan Penasihat Hukum Terdakwa untuk memeriksa / mempelajari berkas perkara (inzage) Hal 7 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

8 sebelum perkara yang bersangkutan dikirim Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam tingkat banding; ke PengadilanTinggi Menimbang, bahwa karena permintaan untuk pemeriksaan tingkat banding dari Penasihat Hukum Terdakwa dan Penuntut Umum diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang telah ditentukan oleh undang-undang, maka pengajuan permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa terhadap memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa dan kontra memori banding dari Penuntut Umum tersebut diatas, Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa karena alasan-alasan yang dikemukakan dalam memori banding tersebut adalah merupakan pengulangan dari apa yang pernah dikemukakan dalam keberatan (eksepsi), tuntutan pidana (requisitoir) maupun pembelaan (pledooi) dan tidak melihat adanya hal-hal baru yang patut dipertimbangkan karena semua alasan itu telah dipertimbangkan dengan benar didalam putusan Pengadilan Tingkat Pertama, maka semua alasan dalam memori banding tersebut haruslah dikesampingkan; Menimbang, bahwa setelah memperhatikan memori banding Penasihat Hukum Terdakwa dan kontra memori banding Penuntut Umum tersebut serta membaca/mempelajari secara seksama berkas perkara Terdakwa serta turunan resmi putusan sela Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 10 April 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw dan turunan resmi putusan akhir Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 28 Mei 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan seluruh pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang menjadi dasar dalam putusan sela maupun dalam putusan akhir tersebut, sehingga pertimbangan hukum tersebut diambil alih dan dianggap sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi dalam memutus perkara ini ditingkat banding; Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal yang terurai diatas, maka Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa putusan Pengadilan Hal 8 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

9 Negeri Pelalawan tanggal 28 Mei 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, dapat dipertahankan dan harus dikuatkan; Menimbang, bahwa oleh karena selama perkara ini diperiksa di Pengadilan Tinggi terhadap Terdakwa tetap dilakukan penahanan maka dengan merujuk pasal 242 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana, Terdakwa diperintahkan agar tetap ditahan; Menimbang, bahwa karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan harus dipidana, maka kepadanya haruslah dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan; Mengingat, dan memperhatikan Pasal 362 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Undang-Undang R.I. Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana, Undang-Undang R.I. Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman dan Undang-Undang R.I. Nomor 49 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang R.I. Nomor 2 Tahun 1986 Tentang Peradilan Umum serta peraturan lainnya yang berhubungan dengan perkara ini ; M E N G A D I L I : -- Menerima permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa atas putusan sela ; -- Menerima permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa dan Penuntut Umum atas putusan sela dan putusan akhir ; -- Menguatkan putusan sela Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 10 April 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw dan putusan akhir Pengadilan Negeri Pelalawan tanggal 28 Mei 2014 Nomor 55/Pid.B/2014/PN.Plw, yang dimintakan banding tersebut ; -- Menetapkan Terdakwa tetap dalam tahanan ; -- Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding sebesar Rp.2.500,-- (dua ribu lima ratus rupiah); Hal 9 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR

10 Demikianlah diputuskan pada hari Senin, tanggal 11 Agustus 2014, dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru, oleh kami : H. Yuliusman, SH. sebagai Hakim Ketua Majelis, Sumartono,SH.M.Hum. dan Ahmad Sukandar, SH.,MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari Selasa tanggal 12 Agustus 2014 telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua tersebut dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh M. Natsir, SH. selaku Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Pekanbaru, akan tetapi tidak dihadiri oleh Penuntut Umum dan Terdakwa maupun Penasihat Hukumnya ; Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis, Sumartono,SH.M.Hum. H. Yuliusman, SH. Ahmad Sukandar, SH.,MH. Panitera Pengganti, M. Natsir, SH. Hal 10 dari 10 hal Pts No.174/Pid.B/2014/PT.PBR