PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN. saudara Siti Rubiah mengenai Pengaruh Metode Simulasi Yang Disertai Dengan

Transkripsi

1 Lampiran 1 PERNYATAAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN Yang bertandatangan dibawah ini: Nama :. Kelas :. Alamat :. Setelah mendapatkan penjelasan tentang penelitian ini maka saya menyatakan bersedia berpartisipasi menjadi subjek dalam penelitian yang akan dilakukan oleh saudara Siti Rubiah mengenai Pengaruh Metode Simulasi Yang Disertai Dengan Ceramah Dan Demonstrasi Terhadap Perilaku Remaja Putri Tentang Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara Dengan Sadari Di Sma Negeri 1 Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar Tahun Saya menyadari sepenuhnya bahwa penelitian ini sangat bermanfaat untuk kepentingan ilmiah dan upaya untuk mensosialisasikan SADARI untuk mencegah kanker payudara. Indentitas responden digunakan hanya untuk keperluan penelitian dan akan dijaga kerahasiaannya. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sukarela tanpa ada paksaan dari pihak manapun agar dapat dipergunakan sesuai keperluan. Aceh Besar, 2015 Peneliti Siti Rubiah 75

2 76 Lampiran 2. Kuesioner Penelitian PENGARUH METODE SIMULASI TERHADAP PERILAKU REMAJA PUTRI TENTANG UPAYA DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN SADARI PADA SISWI SMA NEGERI I KUTABARU KABUPATEN ACEH BESAR TAHUN 2015 I. Identitas Responden No.responden : Umur :... Kelas :. II. Pertanyaan tentang Pengetahuan Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang menurut anda benar No Pertanyaan Benar Salah 1. Kanker payudara adalah penyakit keturunan yang menyerang sel-sel payudara 2. Faktor yang mempengaruhi seseorang terkena kanker payudara adalah keturunan 3. Gejala kanker payudara pada awalnya teraba benjolan kecil di payudara yang terasa nyeri 4. Stadium 2 kanker payudara sudah terlihat benjolan pada payudara 5. Pencegahan primer yaitu menghindari makanan dan minuman yang mengandung karsinogen (zat pemicu kanker) seperti gorengan dan makanan cepat saji 6. Cara deteksi dini kanker payudara adalah SADARI 7. SADARI adalah memeriksa payudaranya sendiri dengan melihat dan merasakan dengan jari untuk mendeteksi apakah ada benjolan atau tidak pada payudaranya 8. SADARI dilakukan 7-10 hari setelah menstruasi 9. Tujuan SADARI Untuk merasakan dan mengenal lekuklekuk payudara sehingga jika terjadi perubahan dapat segera

3 77 diketahui 10. Melakukan SADARI tanpa menggunakan alat apapun hanya tangan 11. Cara SADARI yaitu Berdiri tegak di depan cermin posisi kedua lengan lurus kebawah di belakang badan lalu memperhatikan bentuk, besarnya payudara putting susu dan kulit payudara 12. Saat melakukan SADARI dengan posisi berbaring, bantal diletakkan dibawah bahu dan lengan diposisikan diatas kepala, untuk melihat perubahan payudara saat berbaring. 13. Saat melakukan SADARI berdiri di depan cermin, dengan menekan atau memencet putting susu, untuk pemeriksaan perubahan payudara dengan cara menekan dan memencet serta cairan di putting payudara 14. Metode yang dapat dilakukan untuk melihat perubahan bentuk payudar adalah vertical strip 15. Saat melakukan SADARI, dengan perabaan ketiak, hal ini dilakukan untuk mengetahui adanya benjolan di sekitar ketiak

4 78 III. Pertanyaan Tentang Sikap Berilah tanda ( ) pada jawaban yang anda anggap benar! Keterangan: SS S TS STS = Sangat Setuju = Setuju = Tidak Setuju = Sangat Tidak Setuju No Pernyataan S SS TS STS 1. Pada usia remaja, wanita juga harus waspada terhadap bahaya kanker payudara 2. SADARI hanya diperuntukan bagi wanita yang sudah menikah 3. SADARI sebaiknya dilakukan sendiri karena kita yang tahu perubahan yang terjadi pada payudara kita. 4. SADARI harus dilakukan setiap bulan 5. Semakin dini ditemukan kanker payudara dan ditangani dengan pengobatan maka harapan kesembuhan semakin besar. 6. Dalam pelaksaannya SADARI dapat dibantu oleh orang lain untuk memeriksa payudara kita. 7. Manfaat dari SADARI adalah dapat mendeteksi kanker payudara sedini mungkin sebelum sampai pada stadium lanjut. 8. SADARI tidak dapat dilakukan pada posisi tegak di depan cermin 9. Tehnik pelaksanaan SADARI simpel, murah, dan mudah diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari secara kontinyu. 10. SADARI dilakukan setelah menstruasi karena

5 jaringan payudara sudah lunak dan longgar sehingga memudahkan perabaan 11. SADARI tidak digunakan untuk mengobati infeksi pada payudara 12. Teknik SADARI cukup merumitkan 13. SADARI perlu dilakukan hanya pada remaja yang keluarganya memiliki riwayat penderita kanker payudara 14. Dengan mengetahui lebih dini adanya benjolan pada payudara dan ternyata adalah kanker maka harapan untuk sembuh akan lebih besar maka sebaiknya melakukan SADARI secara teratur 15. Dalam pelaksanaan SADARI jika ditemukan adanya benjolan keras, tidak teratur sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga kesehatan 79

6 80 IV. Pertanyaan tentang Tindakan Berilah tanda silang (X) pada jawaban dilakukan dan tidak dilakukan No Pernyataan Dilakukan Tidak dilakukan 1. Berdiri di depan kaca dengan membuka pakaian bagian atas dan melihat payudara 2. Melihat payudara anda di cermin, ada perubahan pada payudara atau tidak 3. Posisi pundak tegap 4. Kedua tangan di pinggang, melihat ukuran, bentuk, kulit dan warna payudara 5. Menganggkat tangan anda dan mengamati perubahan payudara 6. Saat anda bercermin, cermati putting anda. Ada tidak cairan yang keluar dari puting 7. Berbaring di tempat tidur dengan mengganjal bantal di bawah ketiak 8. Menggunakan tangan kanan untuk merasakan payudara kiri, begitu sebaliknya 9. Memijat dengan perlahan (tapi bukan keras) dengan tiga jari anda (telunjuk, tengah dan manis) 10. Gerakan memutar, sekali putaran mencakup seperempat bagian payudara 11. Memulai memijat selruh payudara anda dari atas sampai bawah, kiri kanan 12. Memijat tulang pundak sampai bagian atas perut dan dari ketiak sampai belahan payudara 13. Cara pola memutar ke seluruh payudara. Mulai dari puting, gerakan memutar semakin lama semakin besar sampai mencapai bagian tepi payudara. Gerakan naik turun menggunakan 3 jari sampai ke puting 14. Pijatan ringan di bawah kulit dari tengah payudara sampai ke bagian luar payudara. Saat mencapai jaringan bagian dalam, merasakan

7 tulang iga 15. Merasakan payudara saat berdiri atau duduk. Meraba saat mandi karena sebagian wanita lebih mudah memijat saat kulit payudra dalam keadaan basah dan licin. 81

8 82 Lampiran 3. Materi Penyuluhan Pemateri Pemateri penyuluhan sebanyak 3 orang yang berprofesi sebagai tenaga kesehatan, adapun pemateri pelatihan ini mempunyai kompetensi sebagai berikut: Tabel 1. Materi penyuluhan No Materi 1 Mengenal kanker payudara 1. Seorang tenaga kesehatan masyarakat khususnya kesehatan reproduksi agar mampu menjelaskan tentang kanker payudara 2. Mampu menyampaikan peran secara didaktik metodik (2 arah) Materi 2 Apa itu SADARI Profesi bidan dengan tujuan agar dapat menjelaskan tentang SADARI Mampu menyampaikan pesan secara didaktik metodik (2 arah) Materi 3 Pelaksanaan SADARI Seorang tenaga kesehatan masyarakat yang merupakan petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Besar yang mampu menjelaskan dan memprakekkan SADARI Manpu menyampaikan peran secara didaktik metodik (2 arah)

9 83 Lampiran 4. Silabus Penyuluhan Deteksi Dini Kanker Payudara Dengan Sadari No Materi Kegiatan 1. Mengenal kanker payudara 2. Apa itu SADARI 3. Pelaksanaan SADARI Tabel 2. Silabus penyuluhan Tujuan Metode Media & Bahan 1) Untuk mengetahui 1) Ceramah 1) Laptop pengertian kanker 2) Diskusi 2) LCD payudara 3) Tanya jawab 3) Gambar 2) Untuk mengetahui tentang penyebab kanker kanker payudara payudara 3) Untuk mengetahui fase awal kanker payudara 4) Untuk mengetahui tingkat perkembangan kanker payudara 5) Untuk mengetahui pencegahan kanker payudara 1) Untuk mengetahui 1) Ceramah 1) Laptop SADARI 2) Diskusi 2) LCD 2) Untuk 3) Tanya jawab 3) Gambar melaksanakan waktu tentang SADARI SADARI 3) Untuk mengetahui tujuan utama SADARI Untuk melaksanakan cara melakukan SADARI 1) Ceramah 2) Praktek 1) Laptop 2) LCD 3) Phantom payudara

10 84

11 85

12 86

13 87

14 88

15 89

16 90 Lampiran 5. Jadwal Kegiatan Penyuluhan Deteksi Dini Kanker Payudara Dengan Sadari Tabel 3. Jadwal penyuluhan Hari/ tanggal Jam Kelas Kegiatan/ materi Pelaksana SENIN I Pembukaan Peneliti Bina suasana & Fasilitator orientasi Pra test Peneliti Mengenal kanker Pemateri payudara Apa itu SADARI Pemateri Selesai SELASA II Pembukaan Peneliti Bina suasana & Fasilitator orientasi Pra test Peneliti Mengenal kanker Pemateri payudara Apa itu SADARI Pemateri Selesai RABU I Cara pelaksanaan Fasilitator SADARI KAMIS II Cara pelaksanaan Fasilitator SADARI JUM AT I Pengendalian kanker Pemateri payudara Post Test Peneliti Penutupan Peneliti SABTU II Pengendalian kanker Pemateri payudara Post Test Peneliti Penutupan Peneliti

17 91 Lampiran 7 : Hasil Pengolahan SPSS Karakteristik Umur Valid PengetahuansebelumSimulasi p1 Valid benar Salah p2 Valid Salah Benar p3 Valid Salah Benar

18 92 p4 Valid benar Salah p5 Valid Salah Benar p6 Valid Salah Benar p7 Valid Salah Benar p8 Valid Salah Benar

19 93 p9 Valid Salah Benar p10 Valid Salah Benar p11 Valid benar Salah p12 Valid Salah Benar p13 Valid Salah Benar

20 94 p14 Valid benar Salah p15 Valid Salah Benar Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pengetahuan Valid N (listwise) 59 Pengetahuan pre Valid kurang Baik SikapSebelumSimulasi s1 Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju

21 95 s2 Valid Sangatsetuju Setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s3 Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s4 Valid Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s5 Valid Tidaksetuju Setuju sangatsetuju

22 96 s6 Valid Sangatsetuju Setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s7 Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s8 Valid Sangatsetuju Setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s9 Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju

23 97 s10 Valid Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s11 Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju s12 Valid Sangatsetuju Setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s13 Valid Sangatsetuju Setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju

24 98 s14 Valid Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s15 Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Sikap Valid N (listwise) 59 Sikap pre Valid kurang

25 99 Tindakan Sebelum Simulasi t1 Valid tidakdilakukan dilakukan t2 Valid tidakdilakukan dilakukan t3 Valid tidakdilakukan dilakukan t4 Valid tidakdilakukan dilakukan t5 Valid tidakdilakukan dilakukan

26 100 t6 Valid tidakdilakukan dilakukan t7 Valid tidakdilakukan dilakukan t8 Valid tidakdilakukan dilakukan t9 Valid tidakdilakukan dilakukan t10 Valid tidakdilakukan dilakukan

27 101 t11 Valid tidakdilakukan dilakukan t12 Valid tidakdilakukan dilakukan t13 Valid tidakdilakukan dilakukan t14 Valid tidakdilakukan dilakukan t15 Valid tidakdilakukan dilakukan

28 102 Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Tindakan Valid N (listwise) 59 Tindakan pre Valid Tidakdilak ukan Pengetahuan SetelahSimulasi p1p Valid benar Salah p2p Valid Salah Benar p3p Valid Salah Benar

29 103 p4p Valid benar Salah p5p Valid Salah Benar p6p Valid Salah Benar p7p Valid Salah Benar p8p Valid Salah Benar

30 104 p9p Valid Salah Benar p10p Valid Salah Benar p11p Valid benar Salah p12p Valid Salah Benar p13p Valid Salah Benar

31 105 p14p Valid benar Salah p15p Valid Salah Benar Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pengetahuan Post Valid N (listwise) 59 Pengetahuan post Valid kurang Baik Sikap Setelah Simulasi s1p Valid Setuju sangatsetuju

32 106 s2p Valid Sangatsetuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s3p Valid Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s4p Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s5p Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju

33 107 s6p Valid setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s7p Valid Sangattidaksetuju Tidaksetuju Setuju sangatsetuju s8p Valid Sangatsetuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s9p Valid Setuju sangatsetuju s10p Valid Setuju sangatsetuju

34 108 s11p Valid Sangattidaksetuju Setuju sangatsetuju s12p Valid Tidaksetuju sangattidaksetuju s13p Valid Sangatsetuju setuju Tidaksetuju sangattidaksetuju s14p Valid Setuju sangatsetuju s15p Valid Setuju sangatsetuju

35 109 s15p Valid Setuju sangatsetuju Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Sikap Post Valid N (listwise) 59 Sikap Post Valid kurang Baik Tindakan Setelah Simulasi t1p Valid dilakukan t2p Valid dilakukan

36 110 t3p Valid dilakukan t4p Valid dilakukan t5p Valid dilakukan t6p Valid dilakukan t7p Valid tidakdilakukan dilakukan t8p Valid dilakukan t9p Valid tidakdilakukan dilakukan

37 111 t10p Valid tidakdilakukan dilakukan t11p Valid tidakdilakukan dilakukan t12p Valid tidakdilakukan dilakukan t13p Valid dilakukan t14p Valid tidakdilakukan dilakukan

38 112 t15p Valid dilakukan Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Tindakan Post Valid N (listwise) 59 Tindakan Post Valid kurang Baik UiiNormalitas Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Pengetahuan Pengetahuan Post Sikap Sikap Post Tindakan Tindakan Post a. Lilliefors Significance Correction

39 113 PerbedaanPengetahuan, Sikap, TindakanterhadapMetodeSimulasi Descriptive Statistics N Mean Std. Deviation Minimum Maximum Pengetahuan Sikap Tindakan Pengetahuan Post Sikap Post Tindakan Post Wilcoxon Signed Ranks Test Ranks N Mean Rank Sum of Ranks Pengetahuan Post - Negative Ranks 2 a Pengetahuan Positive Ranks 57 b Ties 0 c Total 59 Sikap Post Sikap Negative Ranks 0 d Positive Ranks 59 e Ties 0 f Total 59 Tindakan Post - Tindakan Negative Ranks 0 g Positive Ranks 59 h Ties 0 i Total 59 a. Pengetahuan Post <Pengetahuan b. Pengetahuan Post >Pengetahuan c. Pengetahuan Post = Pengetahuan d. Sikap Post <Sikap e. Sikap Post >Sikap f. Sikap Post = Sikap g. Tindakan Post <Tindakan h. Tindakan Post >Tindakan i. Tindakan Post = Tindakan

40 114 Test Statistics b Pengetahuan Post - Pengetahuan Sikap Post - Sikap Tindakan Post - Tindakan Z a a a Asymp. Sig. (2-tailed) a. Based on negative ranks. b. Wilcoxon Signed Ranks Test

41 115 Lampiran 3 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Reliability Scale: ALL VARIABLES PENGETAHUAN Case Processing Summary N % Cases Valid Excluded a 0.0 Total a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Item Statistics Mean Std. Deviation N p p p p p p p p p p p p p p p

42 116 Scale Mean if Item Deleted Item-Total Statistics Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted p p p p p p p p p p p p p p p Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items Reliability Scale: ALL VARIABLES SIKAP Case Processing Summary N % Cases Valid Excluded a 0.0 Total a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

43 117 Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items Item Statistics Mean Std. Deviation N s s s s s s s s s s s s s s s Scale Mean if Item Deleted Item-Total Statistics Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted s s s s s s s s s s s s s s

44 118 Scale Mean if Item Deleted Item-Total Statistics Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted s s s s s s s s s s s s s s s Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items Reliability Scale: ALL VARIABLES TINDAKAN Case Processing Summary N % Cases Valid Excluded a 0.0 Total a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

45 119 Item Statistics Mean Std. Deviation N t t t t t t t t t t t t t t t Scale Mean if Item Deleted Item-Total Statistics Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted t t t t t t t t t t t t t t t

46 120 Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items

47 121

48 122

49 123

50 124