I MADE GEDE SUWIRYANATHA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI FISIOLOGI OLAHRAGA PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR

Transkripsi

1 TESIS PELATIHAN JINJIT DENGAN BEBAN DI PINGGANG DUABELAS REPETISI TIGA SET TIDAK LEBIH BAIK DARIPADA SEMBILAN REPETISI EMPAT SET DALAM MENINGKATKAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PADA OLAHRAGA BOLA VOLI SISWI SMK KESEHATAN PGRI DENPASAR I MADE GEDE SUWIRYANATHA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI FISIOLOGI OLAHRAGA PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015

2 PELATIHAN JINJIT DENGAN BEBAN DI PINGGANG DUABELAS REPETISI TIGA SET TIDAK LEBIH BAIK DARIPADA SEMBILAN REPETISI EMPAT SET DALAM MENINGKATKAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PADA OLAHRAGA BOLA VOLI SISWI SMK KESEHATAN PGRI DENPASAR Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Fisiologi Olahraga Program Pascasarjana Universitas Udayana I MADE GEDE SUWIRYANATHA NIM PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI FISIOLOGI OLAHRAGA PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015 ii

3 LEMBAR PERSETUJUAN TESIS INI TELAH DISETUJUI PADA TANGGAL, 10 Agustus 2015 Pembimbing I Pembimbing II Prof.dr. N.T. Suryadhi, MPH, Ph. D Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M. Kes NIP NIP Mengetahui, Ketua Program Studi Fisiologi Olahraga Program Pascasarjana Universitas Udayana Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana Dr. dr. Susy Purnawati, M.K.K Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K) NIP NIP iii

4 PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS Tesis Ini Telah Diuji Pada Tanggal 10 Agustus 2015 Panitia Penguji Tesis Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana, Nomor: 3472/UN.14.4/HK/2015 Tanggal 5 Juli 2015 Ketua : Prof.dr. N.T. Suryadhi, MPH, Ph. D Sekertaris : Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M. Kes Anggota : 1. Dr. Luh Made Indah Sri Handari Adiputra, S.Psi,M.Erg 2. Dr. dr. Susy Purnawati, M.K.K, AIFO 3. dr. I.B Ngurah, M. For iv

5 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS UDAYANA PROGRAM MAGISTER FISIOLOGI OLAHRAGA KONSENTRASI FISIOTERAPI Jalan Panglima Sudirman Denpasar Bali Telpon/Fax: (0361) /(0361) Laman: SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : I Made Gede Suwiryanatha NIM : Program Studi : Magister Fisiologi Olahraga Judul Tesis : Pelatihan Jinjit Dengan Beban Di Pinggang Duabelas Repetisi Tiga Set Tidak Lebih Baik Daripada Sembilan Repetisi Empat Set Dalam Meningkatkan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Olahraga Bola Voli Siswi SMK Kesehatan PGRI Denpasar Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah tesis ini bebas plagiat. Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No. 17 tahun 2010 dan Peratuaran Perundang-undangan yang berlaku. Denpasar, 15 Agustus 2015 Pembuat Pernyataan (I Made Gede Suwiryanatha) NIM: v

6 UCAPAN TERIMA KASIH Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa karena atas astungkara wara nugrahanya penulis diberikan kesehatan serta kemampuan untuk menyelesaikan tesis ini. Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD, KEMD atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Universitas Udayana. Ucapan terima kasih juga ditunjukan kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat oleh Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S(K) atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Magister pada Program Pascasarjana Universitas Udayana. Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Dr. dr. Susy Purnawati, M. KK., AIFO, Ketua Program studi Pascasarjana Fisiologi Olahraga. Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Prof. dr. N.T. Suryadhi, MPH, Ph. D sebagai pembimbing pertama dan Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adyatmika sebagai pembimbing kedua yang selalu meluangkan waktunya memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran selama penulis mengikuti program Magister, khususnya dalam penyelesaian tesis ini. Ungkapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yaitu: Dr. Luh Made Indah Sri Handari Adiputra, SPSI, M. Erg, dr. Adiartha Grihadi, M. Fis, dan dr. I.B Ngurah, M. For, yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih sebesar besarnya kepada pembimbing akademik Prof. dr. N.T. Suryadhi, MPH, Ph. D atas segala bimbingan, dukungan dan saran semangat selama penulis menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana Fisiologi Olahraga Konsentrasi Fisioterapi Universitas Udayana. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada para Dosen dan staff program Magister Fisiologi Olahraga, atas segala dorongan, semangat dan vi

7 bimbingannya. Ungkapan terima kasih yang tulus kepada Kepala Sekolah SMK Kesehatan PGRI Denpasar yang telah memberikan ijin dan ikut membantu dalam pelaksanaan penelitian. Tak lupa penulis ucapkan terima kasih disertai penghargaan kepada para siswi SMK Kesehatan PGRI Denpasar yang dengan semangat dan antusias mengikuti penelitian ini. Juga penulis ucapkan terima kasih kepada Bapak I Nyoman Tiaga dan Ibu Ni Nyoman Sugiartini yang telah mengasuh dan membesarkan penulis, memberikan pendididkan dalam agama, keilmuan, serta sosial dalam suasana demokratis sehingga tercipta lahan yang baik untuk mengembangkan kemampuan individu, serta Kakak I Putu Eka Suyatna Putra, Adik Ni Komang Hadinda Triwahyuni dan sahabatku Trisna yang selalu mendukung dan pemberi semangat dalam pemikiran dan kreativitas. Kepada rekan rekan kuliah Program Pascasarjana Fisiologi Olahraga angkatan 2013 juga penulis ucapkan terima kasih sebesar besarnya atas segala bantuan dan rasa kekeluargaan selama menempuh pendidikan. Semoga Ida Sang Hyang Widhi Wasa selalu melimpahkan rahmat-nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian tesis ini, serta kepada penulis sekeluarga. Denpasar, Agustus 2015 Penulis I Made Gede Suwiryanatha vii

8 PELATIHAN JINJIT DENGAN BEBAN DI PINGGANG DUABELAS REPETISI TIGA SET TIDAK LEBIH BAIK SEMBILAN REPETISI EMPAT SET DALAM MENINGKATKAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PADA OLAHRAGA BOLA VOLI SISWI SMK KESEHATAN PGRI DENPASAR Pada teknik dasar olahraga voli banyak menggunakan kelompok otot-otot besar terutama otot-otot tungkai yang berfungsi memfasilitasi gerakan saat melakukan loncatan. Kemampuan loncatan dapat menurun jika kekuatan dan daya ledak otot tungkai menurun. Daya ledak merupakan kemampuan otot untuk mengerahkan kekuatan maksimal dalam waktu yang sangat cepat. Daya ledak otot tungkai perlu ditingkatkan dengan bentuk pelatihan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan meloncat salah satunya adalah pelatihan jinjit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelatihan jinjit beban empat kg di pinggang, duabelas repetisi, dan tiga set dengan frekuensi tiga kali seminggu selama enam minggu lebih baik dari pada pelatihan jinjit empat kg, sembilan repetisi, dan empat set dengan frekuensi tiga kali seminggu selama enam minggu dalam meningkatkan daya ledak otot tungkai pada olahraga bola voli. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan pre-test dan post-test group design selama 8 minggu dengan frekuensi 3 kali seminggu. Sampel penelitian berjumlah 34 orang yang dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok I yang diberi pelatihan jinjit beban empat kg di pinggang, duabelas repetisi, dan tiga set dan kelompok II yang diberi pelatihan jinjit empat kg, sembilan repetisi, dan empat set. Pengukuran daya ledak otot tungkai menggunakan jump MD yang di ukur sebelum maupun sesudah program latihan pada masing-masing subjek. Perbedaan rerata daya ledak otot tungkai di uji dengan indepent t-test. Hasil penelitian pada kedua kelompok didapatkan usia subjek tahun, berat badan kg, tinggi badan cm dan IMT 18,5-24,9 kg/m2. Hasil uji pada kelompok I mengalami peningkatan yang bermakna (p<0,05) dan pada kelompok II juga mengalami peningkatan yang bermakna (p<0,05). Berdasarkan hasil uji beda daya ledak otot tungkai pada kelompok I tidak lebih baik daripada kelompok II dengan bermakna secara statistik (p>0,05). Dapat disimpulkan bahwa pelatihan jinjit beban empat kg di pinggang, duabelas repetisi, dan tiga set tidak lebih baik meningkatkan daya ledak otot tungkai daripada pelatihan jinjit empat kg, sembilan repetisi, dan empat set pada olahraga bola voli siswi SMK Kesehatan PGRI Denpasar. Kata kunci : pelatihan jinjit, daya ledak otot tungkai jump MD, olahraga bola voli viii

9 TIPTOE TRAINING WITH LOAD IN WAIST TWELVE REPS THREE SETS NOT BETTER THAN NINE REPS FOUR SETS INCREASE OF LEG MUSCLE EXPLOSIVE POWER IN VOLLEYBALL SCHOOL GIRL SMK KESEHATAN PGRI DENPASAR In the volleyball technicque the use of large muscle especially leg muscle is suite intense which serves to facilitate movement while doing springboard. Stepping capability can be decreased if the strength and explosive power leg muscle decreases. Explosive power is the ability of muscles to exert maximum force in a very quick time. Explosive power leg muscle needs to be improved with a form of training that can be used to enhance the ability to jump. One of them is the training tiptoe. This study aims to determine the training load tiptoe four kilograms on waist, twelve reps, and three sets, with a frequency of three times a week for six weeks is better than four kilograms tiptoe training, nine reps, and four sets with a frequency of three times a week for six weeks in increasing explosive power leg muscle in volleyball. This study used an experimental method with pre - test and post - test control group design for eight weeks with a frequency of three times a week. These samples included thirty four people who were divided into two groups. One group was given four kilograms load training tiptoe around her waist, twelve reps and three sets and two groups were given training on tiptoe four kilograms, nine repetitions, and four sets. Measurement of leg muscle explosive power using jump MD is measured before and after the exercise program in each subject. Results of the study in both groups obtained subjects years old, body weight kg, height cm and a IMT of 18.5 to 24.9 kg / m2. Test results in group I experienced a significant increase ( p < 0.05 ) and in group II also increased significantly ( p < 0.05 ). Can be concluded that test explosive power leg muscle in group I was not better than group II with a statistically significant ( p > 0.05 ). From these results it can be concluded that training tiptoe four kilograms load at the waist, twelve reps, and three sets of not better enhance the explosive power leg muscle than four kilograms tiptoe training, nine reps and four sets in the volleyball school girl SMK KESEHATAN PGRI DENPASAR. Keywords : Tiptoe training, explosive leg muscle jump MD, volleyball. ix

10 DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DALAM... i PRASYARAT GELAR... ii LEMBAR PERSETUJUAN... iii PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iv SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... v UCAPAN TERIMA KASIH... vi ABSTRAK... viii ABSTRACT... ix DAFTAR ISI... x DAFTAR GAMBAR... xii DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian... 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pelatihan Olahraga Pelatihan Fisik Komponen Biomotorik Daya Ledak Pengertian Bola Voli Analisis Biomekanik Smash Pada Bola Voli Analisis Gerak Smash Pada Bola Voli Struktur Otot Tungkai Pengukuran Daya Ledak Otot Tungkai Pelatihan Jinjit Dengan Empat Kg di Pinggang Sistem Energi Latihan x

11 BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN Kerangka Pikir Konsep Penelitian Hipotesis BAB IV METODE PENELITIAN Rancangan Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi Dan Sampel Variabel Penelitian Alur Penelitian Alat Pengumpul data Prosedur Penelitian Prosedur Pengukuran Analisa Data BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN Deskripsi Karakteristik Subjek Penelitian Karakteristik Lingkungan Penelitian Uji Normalitas Uji Homogenitas Uji Hipotesis Karakteristik Subjek Penelitian Pengaruh Pelatiahan Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai Perbedaan Pelatihan Jinjit Antara Kedua Kelompok Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai BAB VI SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Saran DAFTAR PUSTAKA... xi

12 DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 The Step Type Approach System Gambar 2.2 Analisa gerakan smash Gambar 2.3 Otot tungkai atas dan bawah Gambar 2.4 Jump MD Gambar 2.5 Pusat Gravitasi Gambar 2.6 Diagrm Holten Gambar 3.1 Konsep Penelitian Gambar 4.1 Rancangan Penelitian Gambar 4.2 Alur Penelitian xii

13 DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1 Kriteria Vertical Jump pada Perempuan Tabel 2.2 Karakteristik Sistem Energi Tabel 5.1. Karakteristik Subjek Penelitian Tabel 5.2. Hasil Pengukuran suhu Lingkungan Tabel 5.3. Uji Normalitas Shapiro-Wilk Test Tabel 5.4. Uji Homogenitas Dengan Levene s Test Tabel 5.5. Uji Beda Rerata Setelah Perlakuan I Dan Setelah Perlakuan II xiii

14 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Informed Consent Lampiran 2 Rekap Data penelitian Lampiran 3 Hasil Analisis Data Lampiran 4 Dokumentasi xiv