BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif"

Transkripsi

1 BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif Konsep kreatif adalah proses berpikir dan bertindak untuk menciptakan atau menyusun gagasan baru, baik yang benar-benar baru (belum ada sebelumnya) ataupun yang merupakan kombinasi dari unsur/elemen yang sudah ada sehingga menghasilkan sesuatu yang baru, dapat berupa ide pemikiran maupun produk, yang bersifat unik, orisinil, berbeda dari sebelumnya sehingga dapat dijadikan sebagai pemecahan masalah ataupun dirasakan, dilihat, dinikmati dan bermanfaat bagi dirinya sendiri dan/atau orang lain. (Parnes : 1963) Dalam sebuah perancangan corporate identity sangat diperlukan pemahaman akan teori corporate identity serta pemahaman akan subjek corporate yang akan dirancang sedetail mungkin. Hal ini mengingat seorang desainer harus mampu menyampaikan dan menerjemahkan tujuan, serta kompetisi perusahaan yang akan di angkat ke dalam bahasa visual secara tepat. Logo adalah lambang atau simbol khusus yang mewakili suatu perusahaan atau organisasi. Sebuah logo bisa berupa nama, lambang atau elemen grafis lain yang ditampilkan secara visual. Sebuah logo diciptakan sebagai identitas agar unik dan mudah dibedakan dengan perusahaan kompetitor/pesaing. Kegiatan yang akan dilakukan adalah dengan merancang ulang corporate identity Graha Cutting sticker yang khas dengan modifikasi motor dan mobil dan 22

2 23 menarik. sehingga orang akan lebih mengenal Graha Cutting sticker dengan wajah baru, dan dapat memberikan kesan modifikasi motor dengan Cutting sticker. Logogram adalah simbol yang digunakan untuk menyampaikan suatu kata, yang menggambarkan bidang usaha dari suatu bisnis perusahaan atau organisasi. Logogram ini dapat juga diartikan dengan logo berupa gambar yang digunakan untuk mempromosikan produk atau jasa dari perusahaan (Rustan, 2009, h.13). Konsep dari logogram sendiri mengambil dari jarum mesin cutting sticker untuk simbol dari usaha jasa cutting sticker. Ada Kobaran api untuk simbol modifikasi motor, ada bintang untuk simbol impian dan lingkaran untuk simbol dinamis. Logotype, fungsinya sama dengan logo gram tetapi dalam hal ini logotype hanya tervisualisasikan berupa huruf atau tipografi saja(rustan, 2009, h.12). Konsep dari logotype sendiri menggunakan singkatan dari graha cutting sticker yaitu GCS. Dan memodifikasi bentuk huruf supaya bermakna kecepatan dan keindahan. Strategi kreatif adalah bagaimana cara menyampaikan pesan dan nilai yang terkandung dalam suatu brand melalui media komunikasi agar tepat sasaran, sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat dimengerti dan dipahami audience. Strategi kreatif sering dianggap sebagai hasil terjemahan dari berbagai informasi mengenai produk dan konsumen sasaran ke dalam posisi tertentu dalam komunikasi yang akhirnya dipakai untuk merumuskan tujuan iklan itu sendiri (Rhenald Kasali 1995 : 81)

3 24 Strategi kreatif yang akan dipakai yaitu dengan memperkenalkan brand identity graha Cutting sticker yang baru kepada target audiens agar lebih di kenal. Dalam penyampaian pesan juga sangat diperlukan gaya desain yang khas dan lain dari perusahaan lainya, dan pemilihan media placement yang tepat sesuai dengan target audiens Graha Cutting sticker. B. Referensi Perancangan Dalam melakukan perancangan ulang corporate identity Graha Cutting sticker penulis menggunakan beberapa referensi perancangan guna menjadi acuan untuk penulis. Berikut ini beberapa referensi perancangan yang diambil oleh penulis : 1. Referensi Logogram Gambar 25 : Referensi Logogram (Sumber : Gambar diatas merupakan referensi untuk perancangan ulang logo Graha Cutting sticker khususnya di bagan logogram, karena bentuknya sederhana hanya lingkaran dan ada bendera di samping logo type sehingga logo dapat mudah di pahami oleh target audience.

4 25 2. Referensi Logotype Gambar 26 : Referensi Logotype (Sumber : Gambar diatas merupakan referensi untuk perancangan ulang logo Graha Cutting sticker khususnya di bagan logotype, untuk font yang digunakan dapat terlihat jelas dan mudah diingat. Untuk font, penulis menyesuaikan dan mencari font yang sesuai untuk logotype Graha Cutting sticker. 3. Reverensi Warna Gambar 27 : Referensi warna (Sumber : Gambar diatas merupakan referensi pengambilan warna untuk logo, warna kuning berpadu dengan merah terlihat sederhana dan tidak terlalu mencolok jika dilihat.

5 26 4. Referensi Grafis Pengikat Gambar 28 : Referensi Grafis Pengikat (Sumber : Dokumen Pribadi) 5. Referensi Layout Gambar 29 : Referensi Layout (Sumber :

6 27 C. Pra Produksi dan Pasca Produksi Perancangan corporate identity ini, penulis melakukan proses pra produksi salah satunya meminta ijin kepada pemilik graha cutting sticker, setelah mendapat ijin dari pemilik graha cutting sticker penulis mencari informasi tentang profil perusahaan serta corporate identity graha cutting sticker dan pesaing graha cutting sticker. Setelah melakukan perijinan dan penggalian informasi, penulis melalui beberapa tahapan proses pra produksi hingga pasca produksi, sebagai berikut : 1. Proses Perancangan Logo Proses perancangan logograha cutting sticker memiliki beberapa tahap perubahan desain sebagai berikut: Desain diatas merupakan perancangan logo graha cutting sticker pertama, tetapi setelah di diskusikan ternyata tidak cocok denga tujuan dan konsep graha cutting sticker, karena desain logo ini terkesan logo perusahaan banguna.

7 28 Desain diatas merupakan perbaikan dari perancangan logo graha cutting sticker pertama, tetapi setelah di diskusikan ternyata tidak cocok denga tujuan dan konsep graha cutting sticker, karena desain logo ini terkesan logo jasa tato. Desain diatas merupakan perbaikan dari perancangan logo graha cutting sticker yang kedua, tetapi setelah di diskusikan ternyata font yang digunakan tidak cocok denga tujuan dan konsep graha cutting sticker. Desain diatas merupakan perbaikan dari perancangan logo graha cutting sticker yang ketiga, tetapi setelah di diskusikan ternyata font yang digunakan tidak cocok denga tujuan dan konsep graha cutting sticker tetapi logogram tetap dipertahankan.

8 29 Desain diatas merupakan perbaikan dari perancangan logo graha cutting sticker yang ketiga dan di setujui oleh semua pihak serta sesuai konsep tujuan graha cutting sticker. 2. Desain Logo Baru a. Desain Logo b. Bentuk Dasar Logo Bentuk dasar logo Graha Cutting sticker adalah bentuk yang dapat mewakili unsur kecepatan, kepercayaan, keindahan, kualitas, dan integritas. Bentuk bintang, kobaran api dianggap dapat mewakili unsur tersebut. Karena bentuk tersebut mengandung arti yang dapat mewakili unsuk tersebut.

9 30 c. Warna 1) Gradasi kuning ke orange mengandung arti peningkatan, kemajuan, perubahan yang lebih baik. 2) Warna hitam artinya Elegan, Kekuatan, sophisticated, abadi, klasik, universal, Misterius, independen, daya tarik.

10 31 3) Warna Biru tua artinya mendalam, perasa, bijaksana, tenang, spiritualitas, kontemplasi, misteri, kesabaran. 4) Warna Biru muda artinya teguh dan kokoh, pendirian yang tetap, damai, menyejukkan. 5) Warna Merah artinya Kuat, berani, percaya diri, gairah. dinamis, dramatis, menggairahkan, produktiviti, perjuangan, persaingan, birahi, kekuatan, cita-cita, agresif, aktif, kemahuan keras, penuh gairah, dominasi, berwibawa, mengayomi dan Bila dipakai dalam dunia profesional memiliki kesan yang sangat kuat. 6) Warna Kuning Tua artinya intelektualitas, kegembiraan, cukup santai, mempunyai cita-cita setinggi langit, optimisme. 7) Warna Kuning Muda, gembira, imajinasi, meningkatkan konsentrasi, persahabatan, pencerahan, akal, ketegasan, dermawan, sifatnya menstimulasi otak dan membantu pencernaan. d. Jenis Huruf Font Bullpen termasuk kedalam jenis font dekoratif. Alasan memilih font Bulpen ini karena font ini memiliki unsuk kesan kecepatan di dalam garis

11 32 tegasnya, Bentuk yang lebih tegas,jelas, dapan memberi kesan kepada konsumen kalau perusahaan ini masuk dalam bidang otomotif. Font Arial, arial adalah sebagai jenis font Sans Serif, font yang mudah di baca dan mudah diingat semua pelanggan atau konsumen. e. Ilustrasi Logogram

12 33 Ilustrasi yang digunakan untuk logogram Graha Cutting sticker adalah sebagai berikut: 1) Kobaran api yang bermaka membakar semangat perusahaan yang agar lebih baik kedepannya 2) Jarum atau alat cutting sticker memberi identikatau makna identitas bahwa perusahaan graha cutting sticker bergerak di bidang cuttng sticker. 3) Bintang jatuh memberi arti seseorang melihat bintang jatuh biasanya meminta keinginan atau harapan, dan disini Graha cutting sticker mempunyai harapan dan tujuan untuk memajukan kualitas produk Graha Cutting sticker. f. Logo Grayscale Logo grayscale ini berbeda dengan logo blak & white. Perbedaan ada pada warna logo yang diaplikasikan dan rentang skala hitam ke putih. Penggunaan logo grayscale ini sangat sering digunakan pada cetakan 1 warna.

13 34 g. Logo Hitam dan putih Hitam-putih sering disingkat B/W atau B&W, adalah istilah yang mengacu kesejumlah monokrom bentuk dalam seni visual. Logo Graha Cutting sticker berwarna hitam putih atau sebaliknya digunakan untuk kebutuhan cetak dengan tinta hitam. h. Konfigurasi Logo Logo konfigurasi digunakan untuk menghindari tingkat keterbacaan logo pada media baik cetak maupun digital yang memiliki dimensi dan ukuran yang kecil maupun mediapeletakan yang meninggi. Hal ini mungkin terjadi jika logo dicetak pada media yang memiliki ukuran dimensi kecil sehingga logo tidak bisa di baca dan media peletakan potrait.

14 35 i. Logo Reversed Ketika di layar atau percetakan, warna logo harus tetap asli. Satu pengecualian, ketika digunakan pada latar belakang yang berwarna sama dengan warna logo. Dalam hal ini, tampilan warna pada logo bisa diganti warna sesuai kententuan yang sudah di buat. Logo graha cutting sticker tidak pernah berubah warna, ketika digunakan dalam warna selain

15 36 ketentuan yang dijelaska diatas. Jika logo dibutuhkan untuk dicetak satu warna pada backgroun putih makan warna logo akan menjadi black & white, dan untuk warna background hitam makan warna logo akan menjadi sebaliknya. j. Grid Mengunakan Ukuram : CM k. Skala Berikut ini adalah ketetapan ukuran minimum identitas, untuk ukuran standar logo terkecil adalah 50%. Secara ukuran teknis apabila dibutuhkan identitas untuk diperkecil lagi maka digunakan logo konfigurasi dengan ukuran standar logo terkecil adalah 25%. Ukuran ini tidakboleh untuk diperkecil lagi karena akan menghilangkan kemudahan untuh dilihat dan dibaca dari jarak tertentu. Hal ini menjadi pertimbangan

16 37 teknis untuk tampilan monitor danuntuk keperluan multimedia maupun teknik pencetakan.

17 38 l. Ukuran Keterangn dalam ukuran centimeter (CM) m. Grafis Pengikat Pengambilan Mesin cutting sticker karena mesin ini identik dengan Graha Cutting Sticker dan untuk memudahkan oranglain mengenali Graha Cutting Sticker. Grafis pengikat ini mengambil pola dari mesin cutting sticker yang sudah di modifikasi supaya lebih mudah dikenal. Arah panah yang berurutan memiliki arti kecepatan dalam bekerja.

18 39 n. Layout Layout adalah penataan antara naskah dan gambar sehingga terbentuk suatu keharmonisan dalam suatu tata ruang iklan. Pembaca akan senang membaca sesuatu yang jelas dan tersaji rapi sehingga informasi yang ingin disampaikan dapat dimengerti (Syahril Iskandar, 2007:86-88). Jadi layout yang akan dipakai dalam desain Graha Cutting Sticker harus mudah untuk dimengerti orang yang melihatnya, dengan gaya desain yang mempunyai karakter modern dan sederhana. Hanya menggunakan grafis pengikat dibagian bawah dan beberapa foto pendukung Graha Cutting Sticker.

19 40 D. Target Audience Target Audience adalah sasaran yang nantinya berpengaruh atau mengambil keputusan dalam pembelian/penggunaan produk. Dalam hal ini, yang menjadi target audience dapat dilihat dari : 1. Target Audience a. Secara Demografi 1) Jenis Kelamin : Laki-laki dan Perempuan 2) Daerah : Eks Kabupaten Sukoharjo dan Jawa Tengah 3) Sekolah : Pelajar dan Mahasiswa 4) Usia : tahun 5) Status ekonomi : Menengah dan atas

20 41 6) Agama : Semua kepercayaan b. Secara Geografis Di daerah Kabupaten Sukoharjo dan Jawa Tengah serta dari luar Jawa c. Secara Psikografi 1) Komunitas motor yang suka modifikasi motor khususnya dalam hal Cutting sticker. 2) Orang yang tertarik dengan Cutting sticker Graha Cutting sticker. 1. Karya Utama E. Target Karya Graphic Standard Manual adalah sebuah pedoman sebagai media acuan untuk menstandarisasi identitas yang telah dibuat untuk menjaga konsistensi identitas (logo) tersebut agar tetap tampil baik dan tidak salah dalam penempatannya pada berbagai media branding. Karena hal yang sering sekali terjadi adalah identitas tampil tidak konsisten akibat penggunaan yang salah. Misalnya, warnanya yang tidak sesuai, atau logo tampil distorsi, hal ini dapat menjadi kesalahan yang fatal sekali dalam membangun brand anda. Karena dapat memporakporandakan persepsi masyarakat tentang brand anda. Pedoman identitas juga dapat berfungsi untuk mengecek dan mengukur keaslian sebuah identitas, untuk menghindari pembajakan. Target karya yang dilakukan yaitu membuat buku GSM (Graphic Standard Manual) menggunakan software Adobe InDesign dan CorelDRAW.

21 42 Graphic Standard Manual ini berisi 36 halaman isi dan 2 halaman cover. Gaya layout yang dilakukan penulis untuk mendesain Graphic Standard Manual ini adalah dengan gaya natural menggunakan dominasi warna hitam dan kuning emas, karena ini akan lebih menonjolkan logo Graha Cutting Sticker. Dalam penyampaian pesan juga sangat diperlukan gaya desain dan layout yang tepat serta ditunjang dengan penempatkan setiap elemen keterangan ke dalam setiap logo yang baru. 2. Karya Pendukung Dalam pemilihan media ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan, antara lain perumusan jangkauan, frekuensi pengaruh yang diinginkan, dan pengaruhnya terhadap konsumen. Jangkauan adalah jumlah orang atau target audience yang melihat paparan media tersebut, sehingga harus ada korelasi antara media apa yang akan digunakan dengan target market, sedangkan frekuensi adalah banyaknya rata-rata konsumen atau target market yang melihat paparan pesan dalam suatu periode tertentu. Oleh karena itu diperlukan sebuah perancangan media yang tepat dalam melakukan aktifitas promosi yang kreatif dan komunikatif sehingga mendapatkan hasil yang maksimal. Target karya dalam periklanan media promosi dibagi menjadi 3 yaitu :

22 43 a. Stasionary 1) Kop surat a) Alasan memilih media : Kop surat adalah media resmi yang di peruntukkan bagi perseorangan ataupun lembaga, sehingga orang atau lembaga yang bersangkutan dapat mengetahui bahwa surat tersebut Adalah milik Graha Cutting Sticker hanya dengan melihat dan membaca kop surat tersebut sebagai representasi dan identitas Graha Cutting Sticker. Kelebihan Kop Surat yauitu mewakili identitas di surat menyurat. b) Konsep desain : Kop surat akan dibuat menggunakan kertas HVS A4 dan menempatkan logo dan identitas perusahaan di bagian top center. Bagian bawah ada grafis pengikat. c) Distribusi media: Kop surat akan digunakan untuk mengirimkan berita ataupun panggilan pekerjaan kepada perseorangan, perusahaan, maupun instansi resmi yang lain. 2) Amplop surat a) Alasan memilih media : Sebagai pasangan kertas surat, amplop adalah tempat untuk membungkus kertas surat yang dikirim kepada instansi lain untuk menyampaikan informasi tentang Graha Cutting Sticker.

23 44 Kelebihan Amplop Surat yaitu memberi kesan dan citra perusahan dalam surat menyurat. Desain dan kualiatas yang bagus akan meningkatkan citra dan kepercayaan client atau target yang akan dituju. b) Konsep desain : Berbentuk persegi panjang seperti bentuk amplop kebanyakan dengan ukuran 23cm x 11cm. Desain dengan menggunakan logo dan alamat perusahaan serta juga dibagian bawah ada grafis pengikat. c) Distribusi media: Amplop digunakan sebagai pembungkus surat, juga digunakan sebagai pelengkap formalitas dalam pengiriman sebuah Surat resmi. 3) Kartu Nama a) Alasan memilih media : Kartu nama berperan sebagai identitas Graha Cutting Sticker yang diberikan kepada masyarakat atau konsumen. Sehingga orang akan menyimpan kartu nama sebagai media pengingat ketika membutuhkan informasi tentang suatu yang berhubungan dengan apa yang dicantumkan dalam kartu nama tersebut. Keunggulan Kartu nama yaitu melebarkan jaringan secara mudah dan simple.

24 45 b) Konsep desain : Dibuat dengan bentuk persegi panjang ukuran 5cm x 9cm. Konsep desain didominasi warna kuning dan abu-abu sebagai identitas Graha Cutting Sticker yang berisi informasi perusahaan.dibagian depan beriri logo dan di belakang berisi logo dan informasi Graha Cutting Sticker. c) Distribusi media : Dibagikan kepada konsumen dan disediakan di meja kasir. 4) Nota Pembayaran a) Alasan memilih media : Sebagai bukti pembelian serta pengambilan produk setelah pemesanan pada Graha Cutting Sticker. Keunggulan Nota yaitu Promosi secara tidak langsung. b) Konsep desain : Menggunakan kertas carbonless berukuran16cm x 10cm berwarna putih dengan desain minimalis mampu agar menyediakan tempat yang efesien untuk mencatat pembelian konsumen. c) Distribusi media : Diberikan kepada konsumen yang telah memesan produk dan jasa Graha Cutting Sticker untuk bukti pengambilan produk pada Graha Cutting Sticker.

25 46 b. Media Dalam Ruangan 1) X banner a) Alasan memilih media : X-banner merupakan lembaran desain yang terbuat dari sejenis plastik (flexy) yang didalamnnya berisi informasi tentang Graha Cutting Sticker Dengan pembuatan mini x banner calon konsumenakan tahu tentang Graha Cutting Sticker melalui headline. Kelebihan X-Baner yaitu mudah di pindah dan mudah di letankan di mana saja. b) Konsep desain : X-banner dibuat dengan model vertikal dengan ukuran 60cm x 160 cm berisi headline serta tampilan layout dengan memadukan teks, warna dan ilustrasi yang membentuk suatu tampilan desain dengan ilustrasi yang menonjolkan produk dan jasa Graha Cutting Sticker. c) Penempatan media : X banner di letakkan didepan pintu masuk kedai, sehingga setiap konsumenakan melihatnya ketika memasuki Graha Cutting Sticker.

26 47 2) Brosur a) Alasan memilih media : Secara umum brosur yang digunakan sebagai sarana beriklan memiliki fungsi yang informative. Artinya bahwa brosur harus bisa membawa informasi dari produk atau jasa yang tengah ditawarkan. Fungsi kedua adalah advertising, artinya brosur menjadi bagian yang penting sebagai media beriklan, sehingga buatlah brosur dengan menarik dan unik sehingga mampu menarik konsumen. Brosur memiliki keunggulan sederhana namun langsung pada point, sehingga konsumen bisa langsung memahami maksud yang disampaikan. b) Konsep desain : Brosur akan dibuat dua muka depan belakang dan dilipan menjadi 3 lipatan. Didalamnya terdapat promosi tentang Graha Cutting Sticker, beberapa produk disertai grafis dan logo Graha Cutting Sticker. c) Penempatan media : Brosur di letakkan didepan meja kasir, sehingga setiap konsumenakan melihatnya ketika proses pembayaran dan bisa di ambil.

27 48 3) Korek a) Alasan pemilihan media : Korek merupakan salah satu media yang efektif karena sering digunakan saat melakukan branding maupun blok sticker, sehingga ketika konsumen menunggu konsumen dapat melihat langsung brand Graha Cutting Sticker dan saat konsumen meminjam untuk menyalakan rokok, langsung terlihat logo graha cutting sticker. Keunggulan korek yaitu mudah disimpan dan busa dibawa kemana mana. b) Konsep desain : Desain yang digunakan untuk asbak ini hanya logo dari Graha Cutting Sticker. c) Penempatan media : Korek diletakkan diatas meja konsumen sehingga konsumen selalu disuguhi dengan brand dari Graha Cutting Sticker. Dan di gunakan di saat bekerja. c. Merchandise 1) Sticker a) Alasan memilih media : Karena sticker dapat dipasang diberbagai macam tempat disamping itu juga harga produksi yang tidak terlalu mahal, sticker menjadi media promosi yang menarik. Keunggulan Sticker yaitu mudah di tempel dimana saja dan harganya murah.

28 49 b) Konsep desain : Desain sederhana hanya menampilkan logo Graha Cutting Sticker. c) Distribusi media: Media ini diberikan kepada konsumen yang memesan Graha Cutting Sticker. Dan di letakkan di kasir. 2) Mug a) Alasan memilih media : Sering kalai Pegawai Graha Cutting Sticker yang sedang lembur membuat kopi tetapi wadah kurang menarik, alangkah baiknya kalau wadahnya mug. Mug difungsikan sebagai salah satu souvenir yang dapat dipakai ataupun bisa juga difungsikan sebagai pajangan di rumah. Keunggulan mug yaitu bisa diuat apa saja dan kelihatan mewah namun harga terjangkau. b) Konsep desain : Desain yang digunakan lebih sederhana hanya menampilkan logo di samping mug. Dan berwana hitam karena hitam selera anak muda zaman sekarang.

29 50 c) Penempatan media : Media ini diberikan saat konsumen memesan Sticker yang lebih dari 500 sticker dan Membuat Blok mobil full. Maupun bisa dibeli seharga Rp ,00. 3) Gantungan kunci a) Alasan pemilihan media : Gantungan kunci adalah benda kecil yang sangat bermanfaat sebagai pelengkap kunci sehingga media promosi pada gantungan kunci sangat tepat digunakan karena menjadi sarana promosi tidak langsung. Berharap dipasang di gantungan kunci motor. Keunggulan gantungan kunci yaitu menambah relasi publik agar seluruh masyarakat semakin mengenal Graha Cutting Sticker. b) Konsep desain : Gantungan kunci terbuat dari kayu supaya terkesan manis dan kental dengan nuansa klasik, awet, dan jelas karena hanya logo yang akan menjadi visualisasinya. c) Penempatan media: Gantungan kunci ini diberikan kepada pemilik motor yang blok motor maupun branding helm dan di taruh di gantungan kunci motor. Maupun bisa dibeli seharga Rp ,00.

30 51 4) Kaos a) Alasan pemilihan media : Kaos dapat di pakai sebagai kaos karyawan, juga bisa dijadikan merchandhise dan dapat juga sebagi media promosi. Keunggulan kaos yaitu menjaring jangkauan yang lebih luas. b) Konsep desain : Kaos dari bahan gildal Softsyle yang lembut, dengan warna hitam. Dibagian depan ada logo Graha Cutting Sticker dan di belakang ada logo gram dari Graha Cutting Sticker c) Penempatan media: Kaos ini diberikan kepada pemilik Mobil yang dibranding Mobilnya buat contes modifikasi dan bisa dibeli seharga Rp ,00. 5) Topi a) Alasan pemilihan media : Topi sering digunakan pegawai Graha Cutting Sticker, tetapi belum ada topi yang khas untuk Graha Cutting Sticker. Sehingga dapat juga bisa dijadikan merchandhise dan dapat juga sebagi media promosi. Keunggulan topi yaitu selain media promosi yang tepan juga menambah fashion.

31 52 b) Konsep desain : Topi dengan warna hitam. Dibagian depan ada logo Graha Cutting Sticker. c) Penempatan media: Topi ini diberikan kepada pemilik motor yang cutting buat contes modifikasi dan bisa dibeli seharga Rp ,00.

32 53 F. Rencana Anggaran Biaya Estimasi biaya produksi Graha Cutting sticker No Nama Media Ukuran Jumlah Harga Satuan Total Biaya 1 Buku GSM (40 Halaman, 2 Cover laminasi, Jilid Jahit) 20 cm x 20 cm Amplop 3 Letter head 4 Kartu Nama 5 Nota 23 cm x 11 cm 21 cm x 19,7 cm 9 cm x 5,5 cm 10 cm x 14 cm box Rim X Banner 60 cm x Brosur 24,2 cm x 28,3 cm Korek 6 cm x 8 cm Mug 20 cm x 8 cm Gantungan Kunci 5 cm x 5 cm

33 54 11 T-shirt (Bahan Gildan, Sablon Print Digital) XL, L, M Topi 13 Sticker 12 cm x 7 cm 12 cm x 7 cm Total Table 1 : Estimasi biaya produksi (Sumber : Jago, Cendana offset, modern digital printing, Graha Cutting sticker)

34 55 1. Karya Utama G. Perwujudan Perancangan Karya Visual Cover buku GSM Graha Cutting Sticker

35 56

36 57

37 58

38 59

39 60

40 61

41 62

42 63 2. Karya Pendukung a. Amplop Ukuran : 11cm x 23 Ilustrasi : Vektor mesin Cutting Proses : Corel Draw X4 Bahan : Art paper 150gr Format : Landscape Teknik Pembuatan : Cetak Offset 4 Warna Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

43 64 b. Kop Surat Ukuran : 21cm x 29,7cm (A4) Ilustrasi : Vektor mesin Cutting Proses : Corel Draw X4 Bahan : HVS Format : Potrait Teknik Pembuatan : Cetak Offset Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

44 65 c. Kartu Nama Ukuran : 9 cm x 5,5 cm Ilustrasi : Vektor mesin Cutting Proses : Corel Draw X4 Bahan : Art carton 260gr Format :Landscape Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headline, Bodycopy Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker, icon

45 66 d. Nota Ukuran : 10,5cm x 14,8cm (A6) Ilustrasi : Vektor mesin Cutting Proses : Corel Draw X4 Bahan : NCR 2 warna Format : Potrait Teknik Pembuatan : Cetak Offset 4 Warna Elemen Verbal : Headline,Bodycopy Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

46 67 e. Brosur Ukuran : 24,2 cm x 28,3 cm Ilustrasi : Vektor mesin Cutting Proses : Corel Draw X4 Bahan : Art paper 150gr Format : Potrait Teknik Pembuatan : Cetak Offset 4 Warna / 2 Muka Elemen Verbal : Headline, Bodycopy Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker, pruduk dan tempat

47 68 f. X-banner Ukuran : 160 cm x 60cm Ilustrasi : Vektor mesin Cutting Proses : Corel Draw X4 Bahan : MMT Format : Potrait Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headline, Bodycopy Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker, pruduk dan tempat

48 69 g. Korep Api Gas Ukuran :6 cm x 8cm Proses : Corel Draw X4 Bahan : Korek api criket Format : Potrait Teknik Pembuatan : Laser Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

49 70 h. T-Shirt Ukuran : 160 cm x 60cm Ilustrasi : - Proses : Corel Draw X4 Bahan : Gildan Softstyle Format : Potrait Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

50 71 i. Mug Ukuran : 20 cm x 8 cm Ilustrasi : - Proses : Corel Draw X4 Bahan : Kramik Format : Landscape Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

51 72 j. Topi Ukuran : 20 cm x 8 cm Ilustrasi : - Proses : Corel Draw X4 Bahan : Kain Format : Landscape Teknik Pembuatan : Transferpaper Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

52 73 k. Gantungan Kunci Ukuran : 5 cm x 5cm Ilustrasi : - Proses : Corel Draw X4 Bahan : Akrilik Format : Potrait, Landscape Teknik Pembuatan: Laser Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

53 74 l. Sticker Ukuran : 12 cm x 7 cm Ilustrasi : - Proses : Corel Draw X4 Bahan : Sticker vinl Format : Landscape Teknik Pembuatan : Digital Printing Elemen Verbal : Headline Elemen Visual : Logo Graha Cutting Sticker

BAB III KONSEP PERANCANGAN COFFEE SHOP SEJENAK NGOPI. A. Konsep Kreatif

BAB III KONSEP PERANCANGAN COFFEE SHOP SEJENAK NGOPI. A. Konsep Kreatif BAB III KONSEP PERANCANGAN COFFEE SHOP SEJENAK NGOPI A. Konsep Kreatif Dalam sebuah perancangan corporate identity sangat diperlukan pemahaman akan teori corporate identity serta pemahaman akan subjek

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN

BAB III PROSES PERANCANGAN BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Konsep Kreatif Perancangan Konsep kreatif adalah proses berpikir dan bertindak untuk menciptakan atau menyusun gagasan baru, baik yang benar-benar baru (belum

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya Sebuah perancangan promosi dan desain kemasan membutuhkan konsep, tema, dan penataan huruf yang terpadu dan dominan sehingga akan mendapatkan perpaduan komposisi

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. profil, maka diperlukan konsep kreatif serta strategi pengenalan yang sesuai.

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. profil, maka diperlukan konsep kreatif serta strategi pengenalan yang sesuai. BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Kreatif Dalam membuat sebuah perancangan dan perencanaan pengenalan profil, maka diperlukan konsep kreatif serta strategi pengenalan yang sesuai. Konsep kreatif dirancang

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN 5.1 Konsep Visual 5.1.1 Logo Logo terdiri Logogram dan Logotype. Logo diharapkan dapat menampilkan Big Idea dari BPR Kredit Mandiri yaitu Perputaran Indah dimana

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Komersil (Perusahaan) Sasaran Karya Perancangan Branding pada produk sayuran hidroponik dan organik merek AVA FARM. AVA FARM merupakan usaha penjualan sayur yang bergerak

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan BAB V VISUALISASI KARYA A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan 1. Logo beserta Graphic Standart Manual Gambar 5.1 Logo Pasar Festival Nusukan a. Konsep logo Logo Pasar Festival Nusukan secara

Lebih terperinci

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN. diambil tidak terlepas dari ilustrasi logo Ultra Disc, super grafis dari. merupakan sebuah perusahaan video rental.

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN. diambil tidak terlepas dari ilustrasi logo Ultra Disc, super grafis dari. merupakan sebuah perusahaan video rental. BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual a. Visual Tampilan visual pada layout terlihat dinamis dan fun dalam pengaturan grid sehingga tampilan visual pada layout tetap terlihat rapi. Objek yang diambil

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

BAB III METODE PERANCANGAN. dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam laporan ini, penulis menemukan beberapa permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s Studio Photo & Printing.

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Identitas Logo

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Identitas Logo BAB V VISUALISASI KARYA A. Identitas Logo 1. Pengantar Bus Rel Bathara Kresna merupakan sebuah transportasi wisata yang berada di kota Solo Wonogiri. Pada bab ini akan di sertakan bagaimana branding yang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dilakukan disimpulkan dari beberapa pemecahan masalah dari bahaya minuman beralkohol pada remaja

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Perancangan Penulis membuat perancangan berdasarkan kebutuhan dari MJ Property, MJ Property ingin menampilkan cirri khas yang dimilikinya yaitu ke fleksibelannya yang

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A.. KONSEP PERANCANGAN 1. Latar Belakang Perencanaan Konsep perancangan adalah segala sesuatu yang melatar belakangi dalam perancangan karya, yaitu pembuatan identitas visual

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF IV.1 Konsep Verbal IV.1.1 Konsep Kampanye Dengan kampanye yang dirancangkan penulis bertujuan mengajak para remaja dan dewasa dengan usia antara 17-25 tahun serta para pengusaha

Lebih terperinci

BAB IV TAHAP PRODUKSI

BAB IV TAHAP PRODUKSI BAB IV TAHAP PRODUKSI 4.1 Logo New Rise 4.1.1 Proses pembuatan Dalam pembuatan logo New Rise, dilakukan beberapa tahap yang dilakukan secara berurutan dan disiplin. Tahapan-tahapan dilakukan agar menghasilkan

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran.

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya. dengan cara menggugah emosi target sasaran. BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perencanaan Strategi perancangan yang akan dilakukan merupakan suatu pemecahan masalah dengan melakukan promosi. Salah satunya dengan membuat

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN

BAB III PROSES PERANCANGAN BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Perancangan Konsep perancangan desain disebut inti pesan yang berfungsi sebagai tema utama dalam sebuah desain. Konsep desain merupakan jabaran lengkap mengenai desain

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN 3.1 Strategi Promosi Pada perancangan promosi wisata edukasi Saung Angklung Udjo ini menggunakan strategi pendekatan pada konsumen yaitu dengan suatu pendekatan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1. Strategi Perancangan Startegi dalam perancangan city branding kecamatan ujungberung dengan merancang identitas yang mampu menggambungkan unsur modern

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap Technovation Unggul. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI Jenis media dan konsep perwujudan dari logo adalah sebagai berikut: IV.1 STATIONERY Mencakup keperluan administrasi, surat menyurat, dan sebagai bukti professional serta

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan 5.1.1 Konsep Tema Perancangan Pada perancangan Desain Label Kemasan Produk Usaha Kecil Menengah (UKM) Susu Kacang Kedelai Milky Soya akan dirancang

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA digilib.uns.ac.id BAB V VISUALISASI KARYA 1. Konsep Logo A. Logo Acara dan Graphic Standard Manual Logo dari event Solo Vape Expo menggunakan logotype yang berupa singkatan dari nama event yaitu SOVAPE.

Lebih terperinci

BAB IV PEMECAHAN MASALAH

BAB IV PEMECAHAN MASALAH BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1. Konsep Komunikasi Rit s Ice Cream Cafe belum terlalu dikenal di kalangan masyarakat kota Bandung. Pada awalnya, Rit s Ice Cream Cafe mempunyai target market semua kalangan

Lebih terperinci

BAB IV VISUALISASI A.LOGO. 1.Studi Tipografi

BAB IV VISUALISASI A.LOGO. 1.Studi Tipografi BAB IV VISUALISASI A.LOGO 1.Studi Tipografi Seperti yang telah dijelaskan pada Bab III, pada perancangan visual corporate identity Musick Bus ini akan dilakukan redesain logotype Musick Bus, jenis huruf

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center Balikpapan. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Aplikasi final desain dan pedoman sistem identitas dari perancangan karya yang telah dijabarkan pada bab III disajikan bersama konsep dan penempatan pada media- media promosi.

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Proses Analisa Produksi Media Dalam proses analisa produksi media, penulis lebih menganalis melalui wawancara, brainstorming dan mind mapping. Hasil akhir dari langkah

Lebih terperinci

a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N : : : y k : 0 c) Grid C O L L E C T I O N

a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N : : : y k : 0 c) Grid C O L L E C T I O N 25 a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm 4,44 cm 3,78 cm 3,61 cm 0,43 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N c m y k : 0 : : : 60 80 20 c) Grid 7 6 5 4 3 2 1 0 C O L L E C T I O N 1 2 3

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA 73 BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA 4.1 Teknis Perancangan Dalam proses sketsa rancangan ulang pada logo Yayasan AP Foundation ini, untuk sketsa rancangan yang telah dibuat akan dibuat kedalam format

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. media promosi untuk membantu menjual jasa yang ditawarkan serta kurang

BAB III METODE PERANCANGAN. media promosi untuk membantu menjual jasa yang ditawarkan serta kurang 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam kerja praktek ini penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Kemenangan Transport.

Lebih terperinci

PERANCANGAN RE-BRANDING CV. GASTRAD INDONESIA DESIGN FOR CV. GASTRAD INDONESIA S RE-BRANDING

PERANCANGAN RE-BRANDING CV. GASTRAD INDONESIA DESIGN FOR CV. GASTRAD INDONESIA S RE-BRANDING P e r a n c a n g a n R e - B r a n d i n g C V. G a s t r a d ( D e n n y E k a W i n d a r t o ) 143 E-Journal Prodi : Pendidikan Seni Rupa Edisi : Januari 2017 PERANCANGAN RE-BRANDING CV. GASTRAD INDONESIA

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual a. Visual Visual Kllinik Titi Moertolo dibagi kedalam tiga bagian, yakni visual korporat, servis dan produk. Untuk visual korporat seperti pada aplikasi

Lebih terperinci

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual 5.1.1 Visual Gaya illustrasi yang dipakai adalah gaya illustrasi yang bersifat fun dengan penggunaan vector tools, khususnya karena target audience utama adalah

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Rancangan dan konsep desain yang telah di jabarkan di bab III di implementasikan berupa komunikasi visual yang telah dirancang sesuai dengan keyword Strategy. Dalam hal ini pembahasan

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima Cipta Media. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif. sehingga pesan (materi iklan) yang terkandung dalam promosi tersebut dapat BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif Strategi kreatif adalah bagaimana cara menyampaikan pesan dan nilai yang terkandung dalam suatu brand melalui media komunikasi agar tepat sasaran, sehingga

Lebih terperinci

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai.

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. Walaupun dalam proses pembuatannya mengalami perubahan-perubahan konsep yang sudah dirancang sebelumnya.

Lebih terperinci

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 4 Hasil dan Pembahasan Pada bab ini memuat hasil dan pembahasan yang meliputi hasil perancangan logo dan pembahasan, pengaplikasian logo hasil rancangan ke dalam corporate identity Percetakan Gradea

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF IV.1 KONSEP VISUAL IV 1.1 Warna Warna yang digunakan pada perancangan kampanye ini menggunakan 2 kategori warna yaitu warna pokok dan warna pendukung. Warna pokok yang digunakan

Lebih terperinci

BAB V ULASAN KARYA PERANCANGAN A. Perancangan & Teknik Perwujudan Karya a. Strategi Desain Media yang digunakan dalam media promosi pada Angel eyes Clothing adalah media yang sesuai kebutuhan dan benar-benar

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Tujuan Kreatif Merancang buku mengenai street art antara tradisi dan modernisasi di kota Yogyakarta dalam bentuk visual (fotografi) yang menarik sehingga

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Dalam perancangan media berupa kartu edukasi atau flashcard origami seri hewan ini, penulis mencoba menjabarkan tujuan dari perancangan kartu edukasi

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif 18 BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Strategi Kreatif Sebagai upaya untuk mengenalkan Resto Danau Tengah Sawah sebagai resto dan tempat wisata lebih dikenal luas, baik oleh masyarakat Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF Kota Tegal merupakan kota yang memiliki keunikan pada bahasa daerahnya. Bahasa tersebut sudah menjadi bahasa sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat Tegal dalam berkomunikasi.

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Dengan berkembangnya berbagai brand atau merek dagang yang banyak di jumpai di berbagai acara event, bazar maupun festival, banyaknya brand produk sejenis yang

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT

BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT A. Konsep Kreatif Dalam perancangan visual brand Paws! dengan konsep promosi mengikuti konsep dasar produk yaitu Artworker Movement,

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya 1. Pendekatam kreatif Ada berbagai macam pendekatan kreatif, dimana itu tergantung pada strategi konsep periklanan serta siapa khalayak sasaran yang dituju. Adapun

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya digilib.uns.ac.id BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya Periklanan dianggap sebagai media komunikasi pemasaran yang paling efektif untuk menyampaikan pesan perusahaan kepada konsumennya. Hal itu karena

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai identitas Kota Bandung ini adalah dengan merancang identitas yang dapat memenuhi

Lebih terperinci

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan.

KONSEP PERANCANGAN. tersebut, sehingga nantinya tidak keluar dari tujuan perancangan. IV KONSEP PERANCANGAN 4.1 Konsep Dasar Perancangan Sebuah konsep adalah ide utama suatu desain untuk mengkomunikasikan suatu strategi desain secara visual (Marianne & Sandra, 2007: 194). Konsep akan menggambarkan

Lebih terperinci

KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan / Komunitas

KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan / Komunitas IV. KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan / Komunitas Dari hasil rancangan booklet sebagai media informasi Bahaya Gadget Bagi Anak yang betemakan Creative Fun Hour ini di harapkan dapat berpengaruh

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Metode Perancangan Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan Museum Batik Kuno Danar Hadi ini ditunjukan untuk mengajarkan sejarah perkembangan batik pada

Lebih terperinci

BAB 5 METODE PERANCANGAN

BAB 5 METODE PERANCANGAN BAB 5 METODE PERANCANGAN 5.1 Logo Kampanye Gambar 5.1 : Logo Kampanye tanimini Logo utama kampanye tanimini terdiri dari logogram dan logotype. Logogram tanimini berupa pot dan bentuk bangunan rumah dengan

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual 5.1.1 Visual Visual dalam perancangan identitas Susi Air secara umum menggunakan supergraphic sebagai elemen visual. Supergraphic tersebut dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Bab ini membahas tentang proses produksi sarana komunikasi visual yang

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Bab ini membahas tentang proses produksi sarana komunikasi visual yang BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Bab ini membahas tentang proses produksi sarana komunikasi visual yang telah dirancang sesuai dengan konsep ekowisata dengan keyword fresh and nature. Dalam hal ini pembahasan

Lebih terperinci

BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS

BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS 6.1. Hasil Karya Digital 1. POSTER ALBUM EMAS ANUGERAH DANGDUT INDONESIA Gambar 6.1: Karya Poster Album emas Dangdut Indonesia Jenis Media: Dalam Ruang Ukuran:

Lebih terperinci

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK 4.1. Proses Kerja CV. CreaThink! memberikan kebebasan dalam mengembangan pengaplikasian ilmu disain yang telah terima praktikan di pendidikan untuk dapat dipraktekan di perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 1.1 Teknis Media Teknik perancangan media utama dan media pendukung menggunakan ilustrasi yang sederhana dengan warna-warna cerah dan memiliki kesan ceria. Media utama berupa

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media Dalam pembuatan media promosi baik dalam media utama maupun pendukung pada perancangan media promosi ini cenderung menggunakan warna putih dan hijau. Penggunaan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. a. Pesan Utama atau Keyword. Sederhana dan Solid

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. a. Pesan Utama atau Keyword. Sederhana dan Solid BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan 3.1.1. Strategi Komunikasi a. Pesan Utama atau Keyword Dengan menganalisa visi yang dimiliki oleh LIPI yaitu ingin menjadi lembaga

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. IV.1 Teknis Media. IV.1.1 Sketsa

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. IV.1 Teknis Media. IV.1.1 Sketsa BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA IV.1 Teknis Media IV.1.1 Sketsa Sketsa awal adalah proses pencarian bentuk visual yang nantinya akan menjadi dasar dari bentuk visual media informasi ini. Gambar IV.1 Sketsa

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI KOMUNIKASI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI KOMUNIKASI DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI KOMUNIKASI DAN KONSEP VISUAL 3.1. Tujuan Komunikasi Dalam melakukan sebuah proses pembuatan / pengkaryaan sebuah karya akhir, agar karya tersebut ataupun informasi yang ingin disampaikan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Setelah proses penelitian dan preancangan karya yang telah diterangkan pada bab III, pada bab ini membahas mengenai proses produksi dan implementasi desain pada berbagai media

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1.1 Pendekatan komunikasi (pendekatan visual dan verbal)

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1.1 Pendekatan komunikasi (pendekatan visual dan verbal) BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan terdiri dari dua kata yaitu strategi dan perancangan, yang masing-masing kata mempunyai pengertian tersendiri.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. data yang diperoleh. Analisis data ini sudah dilakukan sejak awal penelitian

BAB IV ANALISIS DATA. data yang diperoleh. Analisis data ini sudah dilakukan sejak awal penelitian BAB IV ANALISIS DATA A. TEMUAN PENELITIAN Analisis data adalah bagian dari tahap penelitian kualitatif yang berguna untuk menelaah data yang diperoleh dari informan maupun dari lapangan. Analisis data

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Desain 1. Ide Desain Seorang teman penulis memiliki usaha membuat dan menjual cupcake yang masih sangat sederhana. Karena masih berupa usaha rumahan,untuk pemasaran

Lebih terperinci

: Coreldraw 12, Adobe Photoshop CS. : Glossy paper 120gr. : Foto Pasar Wisata Tawangmangu, foto obyek. wisata sekitar

: Coreldraw 12, Adobe Photoshop CS. : Glossy paper 120gr. : Foto Pasar Wisata Tawangmangu, foto obyek. wisata sekitar Visualisasi 3. Poster : Coreldraw 12, Adobe Photoshop CS : A3(29,7 x 42 cm) c. Format : Potrait d. Bahan : Glossy paper 120gr e. Identitas : Logo, Byline, bodycopy f. Ilustrasi : Foto Pasar Wisata Tawangmangu,

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET 48 BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET UP Fingerboard Contest sangatlah penting, sebagai pembenahan dari rancangan media

Lebih terperinci

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL A. Strategi Perancangan 1.Strategi Komunikasi Strategi komunikasi menentukan perancangan atau rencana agar mencapai suatu tujuan, maka strategi komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan sangat di butuhkan termasuk dalam mempromosikan dan menyebarkan informasi, begitu pula dengan sebuah komunitas agar dapat

Lebih terperinci

Bab V Konsep Perancangan

Bab V Konsep Perancangan Bab V Konsep Perancangan 1.1. Konsep rancangan buku 1.1.1. Judul rancangan buku Judul dari buku ini adalah It s Free Day. Bila diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia, menjadi Ini Hari Bebas. Adalah sebuah

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Pendekatan Komunikasi Komunikasi yang akan dibangun dalam perancangan desain terhadap promosi Kombucha Tea meliputi komunikasi massa yang disesuaikan

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Publikasi

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Teori Publikasi 16 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Teori Publikasi Timothy Samara (2005:10) menyatakan publikasi merupakan sebuah perluasan aplikasi dari dua unsur yaitu teks dan gambar. Perluasan aplikasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. orang lain dalam hubungan sosial. Permasalahan YR Mixing DJ School &

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. orang lain dalam hubungan sosial. Permasalahan YR Mixing DJ School & 52 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang di lakukan oleh seorang

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Perancangan 1. Ide Desain Bakmi DKI merupakan sebuah perusahaan makanan yang sedang berkembang, Bakmi DKI berdiri pertama kali pada tanggal 5 Mei 2002 dikawasan

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Gambar 5.1, Logo Baru Pempek Unyil (Sumber : Lydian Oktami, tahun 2015)

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Gambar 5.1, Logo Baru Pempek Unyil (Sumber : Lydian Oktami, tahun 2015) BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Hasil Visual 5.1.1 Logo Gambar 5.1, Logo Baru Pempek Unyil logo Pempek Unyil yang baru terdiri atas logogram dan logotype. Logogram-nya adalah stilasi pempek kapal

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif Dalam perancangan komunikasi visual brand MYCACTUSID di Surakarta ini dirumuskan konsep kreatif yang terdiri dari gaya desain serta karakteristik visual yang

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA BAB IV IMPLEMENTASI KARYA Pada bab ini berisi pembahasan mengenai proses produksi media promosi yang telah dirancang sebelumnya disesuaikan dengan konsep Natural and Calm. Dalam hal ini pembahasan mengenai

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Berikut ini merupakan tampilan dari identitas utama Gelora Bung Karno yang baru

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Berikut ini merupakan tampilan dari identitas utama Gelora Bung Karno yang baru BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Masterbrand Identity Berikut ini merupakan tampilan dari identitas utama Gelora Bung Karno yang baru Gambar 5.1 Logo Gelora Bung Karno Masterbrand identity terdiri

Lebih terperinci

D E C R A Z I O N E. C o m f o r t a b l e W i t h H a p p i n e s s GRAPHIC STANDARD MANUAL

D E C R A Z I O N E. C o m f o r t a b l e W i t h H a p p i n e s s GRAPHIC STANDARD MANUAL GRAPHIC STANDARD MANUAL Master Logo Bentuk dalam logo menjadi penting karena setiap bentuk memiliki makna yang berbeda. Makna dari bentuk inilah yang kemudian akan menjadi dasar pemilihan bentu tersebut

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 47 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 3.1 STRATEGI KOMUNIKASI Komunikasi menurut dance (1967) adalah usaha yang menimbulakan respons melalui lambang-lambang verbal yang bertindak sebagai stimuli, dengan

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA BAB V VISUALISASI KARYA A. Kelengkapan Surat Menyurat 1. Pengantar Kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Bagi Remaja Kota Surakarta 2015 adalah sebuah event yang mengajak masyarakat Kota

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Pada bab ini penulis akan menjelaskan beberapa perancangan redesign logo. konsep desain yang tertulis pada bab sebelumnya.

BAB V IMPLEMENTASI KARYA. Pada bab ini penulis akan menjelaskan beberapa perancangan redesign logo. konsep desain yang tertulis pada bab sebelumnya. BAB V IMPLEMENTASI KARYA Pada bab ini penulis akan menjelaskan beberapa perancangan redesign logo Deli's Studio Photo & Printing, seperti yang telah terencana pada analisis data dan konsep desain yang

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Logo Gambar 5.1 Logo Detikcom Logo Detikcom terdiri dari logotype/wordmark. Konsep Detikcom sebagai portal berita yang kredibel diekspresikan melalui penggunaan typeface

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual 5.1.1 Logo Gambar 5.1 Logo Baru Museum Batik Danar Hadi Dalam promosi Museum Batik Danar Hadi memang diperlukan adanya logo yang berguna sebagai suatu

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur BAB V VISUALISASI KARYA A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur 1. Cergam a. Spesifikasi Cergam Ukuran Media / Bahan : 21 x 21 x 2 cm (cover), 20 x 20 (isi) : AC 260g + laminasi doff

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT. Petronika.

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT. Petronika. 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT. Petronika. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1. Tujuan Perancangan Tujuan dari perancangan yang saya buat agar bisa menaikkan pangsa pasar clas mild dan bisa mempromosikan band band lokal agar bisa menjadi band nasional.

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1 Analisis SWOT Strength : Minimnya Komik Edukatif yang bersifat Nasionalis untuk kalangan Remaja Weakness : Rendahnya minat belajar para Remaja Oportunities : Komik berfungsi

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF IV.1 Konsep Verbal IV.1.1 Konsep Kampanye Kampanye ini dirancang untuk mengajak para anak remaja usia 19-23 tahun melalui media olahraga sebagai sarana sosialisasi supaya dapat

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL & PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL & PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL & PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Brand Identity Baru 5.1.1 Logo Gambar 5.1 Logo Batik Teratai Indah mengambil konsep dari tanaman teratai yang mengalami fase pertumbuhan dari kuncup, mengembang, dan

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Poster

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Poster BAB V VISUALISASI KARYA A. Poster Gambar 5.1 Poster cafe Mussin corner : 42 cm x 29,7 cm : Art Paper 150 gr : Vertical :DK Cool Crayon,Dk Crayon Crumble, :, grafis, logo : Adobe Photoshop CS6 : Cetakoffset

Lebih terperinci

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. Kelompok Data Berkaitan Dengan Aspek Fungsi Produk Setelah mengetahui bahwa PT. Earth Color tidak memiliki Graphic Standard Manual, Penulis melakukan riset dan menanyakan

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual 5.1.1 Jenis Kover Buku Kover buku yang digunakan di buku ini adalah memakai hardcover yang difinishing dengan laminating doff dan diberi Box Protector.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bangsa Indonesia terkenal akan kebudayaan yang beranekaragaman dan unik yang tidak dimiliki bangsa lain di dunia. Adanya kesenian yang kental dengan nuansa kedaerahannya.

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai bangunan bersejarah di kawasan Dago adalah dengan merancang buku sebagai media informasi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Pengertian Perancangan Perencanaan adalah suatu cara yang memuaskan untuk membuat kegiatan dapat berjalan dengan baik, disertai dengan berbagai langkah yang antisipatif guna

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat adalah mengenai tentang media informasi yang berhubungan dengan masalah yang dibahas sebelumnya

Lebih terperinci